• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI SMA SWASTA GBKP KABANJAHE BERBASIS WEB TUGAS AKHIR IMELDA R SILALAHI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SISTEM INFORMASI SMA SWASTA GBKP KABANJAHE BERBASIS WEB TUGAS AKHIR IMELDA R SILALAHI"

Copied!
48
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI SMA SWASTA GBKP KABANJAHE

BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya

IMELDA R SILALAHI

062406067

PROGRAM STUDI D3 ILMU KOMPUTER

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2009

(2)

ABSTRAK

Kajian ini bertujuan untuk membangun sebuah aplikasi website. Sistem perancangan dalam membangun website SMA Swasta GBKP ini dikembangkan dengan menggunakan software yakni PHPTriad versi 2.2 dan menggunakan bantuan Macromedia Dreamweaver 8, Adobe Photoshop CS2, serta web browser Internet Mozilla Firefox. Tujuan dari aplikasi web ini adalah untuk menyajikan dan menyebarkan informasi mengenai profil sekolah, berita, dan portal akademik yang dapat digunakan oleh masing-masing siswa dan guru.

(3)

PERNYATAAN

SISTEM INFORMASI SMA SWASTA GBKP KABANJAHE BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, 18 Mei 2009

IMELDA R SILALAHI 062406067

(4)

DAFTAR ISI Persetujuan Pernyataan Penghargaan Daftar Isi Daftar Gambar BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

I.2 Indentifikasi Masalahan I.3 Maksud dan Tujuan I.4 Batasan Masalah I.5 Metode Penelitian I.6 Sistematika Penulisan BAB II LANDASAN TEORI

II.1 Sistem, Data dan Informasi II.2 Sistem Informasi

II.3 PHP II.4 MySQL

II.5 Mengenal Macromedia Dreamweaver MX 2004 II.5.1 Memulai Dreamweaver MX 2004

II.5.2 Area Kerja Pada Dreamweaver MX 2004 BAB III TINJAUAN SMA SWASTA GBKP KABANJAHE

III.1 Sejarah Singkat Palang Merah Indonesia III.2 Visi dan Misi

III.3 Struktur Organisasi BAB IV PERANCANGAN SISTEM

IV.1 Mendefinisikan Web Dalam Dreamweaver MX 2004 IV.2 Gambaran Umum Pembuatan Program

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

V.1 Pengertian Implementasi Sistem V.2 Tujuan Implementasi

V.3 Komponen-komponen Sistem V.3.1 Perngkat Keras (Hardware) V.3.2 Software

V.3.3 Perangkat Operator (Brainware) BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

VI.1 Kesimpulan VI.2 Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(5)

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini, sudah sangat cepat dan maju, salah satunya adalah teknologi komputer. Komputer pada masa sekarang ini sudah bukan barang yang asing dan mahal lagi, pada saat ini hampir disegala bidang membutuhkan komputer sebagai alat bantu, karena memiliki kelebihan yaitu dari segi kecepatan dan ketelitian. Misalnya saja dibidang kesehatan, bidang teknik, sipil, perbankan, ilmu pengetahuan, bisnis baik oleh pemerintah maupun swasta. Teknologi jaringan komputer saat ini juga sangat berkembang pesat, dimana setiap komputer dapat saling terhubung kapanpun dan dimanapun.

Semakin pesatnya perkembangan pemakaian komputer sebagai sarana pertukaran informasi disebabkan oleh kebutuhan informasi yang akurat dan tepat waktu untuk menyediakan data atau informasi yang lengkap saat diperlukan. Aplikasi web merupakan sarana yang sangat berperan dalam membantu penyampaian informasi dengan sangat cepat.

Aplikasi web atau bisa disebut juga dengan perangkat lunak berbasis web telah berkembang dengan pesat baik dari segi penggunaan, ukuran, bahasa yang digunakan dan kompleksitasnya. Aplikasi web pada mulanya hanya berupa situs web yang

(6)

produk atau profil perusahaan online. Pada saat ini aplikasi web sangat banyak yang bersifat dinamis, interaktif dan task oriented untuk digunakan dalam sistem informasi, telekomunikasi, perbankan dan lain-lain.

Salah satu bidang yang menggunakan sistem informasi adalah bidang pendidikan. SMA Swasta GBKP merupakan salah satu sekolah yang menggunakan website sebagai cara untuk mempromosikan sekolah tersebut kepada masyarakat luas. Melalui website yang online diinternet diharapkan masyarakat dapat mengenal lebih jauh tentang SMA Swasta GBKP KABANJAHE.

Oleh karena itu, penulis ingin menerapkan pengetahuan yang telah diperoleh selama menjalani pendidikan untuk membuat dan mengembangkan suatu aplikasi web pada SMA Swasta GBKP KABANJAHE dengan judul :

“Sistem Informasi SMA SWASTA GBKP KABANJAHE Berbasis Web”

I.2 Identifikasi Masalah

Pada awalnya pihak sekolah belum memiliki sistem informasi yang bersifat komputerisasi. Namun seiring dengan perkembangan yang telah terjadi, maka pihak sekolah berkeinginan untuk memperkenalkan sekolah tersebut kepada masyarakat luas.

Permasalahan tersebut membuat pihak sekolah merasa perlu untuk mengkomputerisasi Sistem Informasi Sekolah, karena sistem informasi tersebut akan

(7)

memudahkan sekolah dalam hal publikasi terhadap masyarakat.Maka penyelesaian dan jawaban adalah perancangan Sistem Informasi yang Berbasis Web.

Dengan adanya sistem informasi baru yang dirancang maka diharapakan juga agar semua pengunjung baik siswa, guru, maupun masyarakat dapat memanfaatkan sistem tersebut dengan semaksimal mungkin.

I.3 Batasan Masalah

Dalam hal ini, untuk menghindari terjadinya penyimpangan dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis membatasi masalah yang dibahas. Adapun batasan masalah yang dibahas antara lain :

1. Sistem yang dirancang hanya untuk mengolah data siswa, guru, serta jadwal mata pelajaran.

Data yang diambil adalah data siswa, data guru dan data penjadwalan mata pelajaran.

2. Sistem pengolahan data yang dibentuk yaitu :

a. Data siswa

nisn, nama, jenis kelamin, tempat lahir, tanggal lahir, alamat, kelas.

b. Data guru

Kode guru, nama, nip, jenis kelamin, tempat lahir, tanggal_lahir, alamat.

c. Data Penjadwalan

Kode jadwal, guru yang mengajar, nama mata pelajaran, kelas.

(8)

5. Penyajian informasi seputar SMA Sw. GBKP Kabanjahe.

I.4 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dalam penelitan yang dilaksanakan pada SMA Swasta GBKP adalah merancang suatu sistem informasi sekolah berbasis web yang nantinya akan dapat dimanfaatkan oleh pihak sekolah.

Adapun tujuan penelitian adalah sebagai berikut : 1. Bagi Mahasiswa

1. Menerapkan semua ilmu yang berhubungan dengan basis data, yang telah diperoleh selama ini, dengan membuat sistem informasi berbasis komputer. 2. Menyusun suatu informasi yang sistematis dan terstruktur sehingga aplikasi

yang dibuat benar-benar bermamfaat bagi sekolah.

2. Bagi SMA Swasta GBKP Kabanjahe

1. Membantu sekolah dalam pembuatan Sistem Informasi yang berbasis

komputer secara sistematis, terarah dan lengkap dan lebih mengefisienkan pekerjaan dalam sekolah.

2. Membantu pihak sekolah untuk memperkenalkan pada siswa – siswi tentang teknologi informasi dan manfaatnya.

(9)

Metodologi adalah kerangka teoritis yang digunakan penulis untuk menganalisa, mengerjakan dan mengatasi masalah yang dihadapi. Sedangkan kerangka teoritis merupakan metode – metode ilmiah yang diterapkan dalam pelaksanaan tugas. (Gorys, Keraf 2001:310).

a. Metode Pengumpulan Data

Metodologi penelitian yang digunakan dalam pengumpulan data terdiri dari 4 macam, yaitu :

1. Studi Pustaka

Penelitian yang dilakukan penulis diperpustakaan untuk mendapatkan data yang teoritis dalam hal ini yang harus diperhatikan adalah subjek yang diteliti, yaitu khususnya pada buku bacaan yang menjadi pembahasan dan saling berhubungn dengan permasalah yang dihadapi.

2. Studi Lapangan

Penelitian ini penulis lakukan secara langsung dilapangn, dalam hal ini penulis melakukan penelitian pada SMA SWASTA KABANJAHE sebagai objek penelitian dalam hal siswa dan guru.

(10)

3. Wawancara

Pengumpulan data dengan wawancara ini digunakan untuk meyakinkan bahwa data yang diperoleh benar-benar akurat dan pada kesempatan ini penulis mewawancarai pada bagian pemeliharaan, Operasi, SDM dan ADM pada sekolah yang bersangkutan.

b. Studi Leteratur

Mempelajari site-site yang berhubungan dengan Tugas Akhir, Seperti situs-situs pemerintahan yang ada didaerah maupun dipusat dan mempelajari bahasa-bahasa pemrogram web dengan mengujungi situs-situs yang menyediakan tutorial

pemrograman web seperti

c. Metode Pengolahan Data

Adapun 2 metode input data adalah : 1. Penginputan data secara seri.

Penginputan data yang dilakukan secara satu – persatu. Misalnya data yang dimasukkan langsung kedalam database secara manual.

2. Penginputan data secara Pararel.

Merupakan cara penginputan data secara bersamaan.

d. Metode Mendesain Tampilan Hasil.

Penginformasian data kepada pemakai diberikan berupa tampilan – tampilan halaman web. Dalam hal ini, penulis menggunakan script PHP yang digabungkan

(11)

dengan HTML dan menggunakan Macromedia Dreamweaver 2004 sebagai area kerja.

I.6 Tinjauan Pustaka

(Sutarman, 2007:30) PHP adalah bahasa pemrograman web atau scripting language yang didesain untuk web. PHP dibuat pertama kali oleh satu orang yaitu Rasmus Lerdorf, yang pada awalnya dibuat untuk menghintung jumlah pengunjung pada homepagenya. Pada waktu itu PHP bernama FI (Form Interpreted) yang berisikan sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.

(Arbie, 2003:11) MySQL adalah sebuah database yang dapat berjalan sebagai Server maupun Client. Produk database MySQL ini memiliki General Public Licence, dan bersifat Open Source, sehingga bebas untuk digunakan, diedarkan, maupun dikembangkan kembali, tanpa harus khawatir dengan hak cipta. Sejarah MySQL dimulai dari artikel seorang penelitian dari IBM bernama EF Codd yang membahas tentang ide pembuatan basis data relasional pada bulan juni tahun 1970.

(12)

I.7 Sistematika Penulisan

Bab I Pendahuluan

Pada Bab ini berisi tentang Latar Belakang Masalah, Identifikasi Masalah, Batasan Masalah, Metodologi penelitian, Maksud dan Tujuan Penelitian, Sistematika Penulisan.

Bab II Landasan Teori

Pada Bab ini penulis menjelaskan teori-teori singkat tentang hal-hal yang berhubungan dengan judul dan bahasa Pemrograman PHP, Apache, dan MySQL yang digunakan oleh penulis.

BAB III Tinjauan SMA Swasta GBKP Kabanjahe

Bab ini menguraikan tentang Gambaran Umum Sekolah, Sejarah Singkat, Profil, Visi dan Misi.

Bab IV Perancangan Sistem

Pada bab ini digambarkan tahap-tahap perancangan proyek yang akan dikembangkan, adapun tahap-tahap tersebut terdiri dari Data Flow Diagram, Diagram Context, Perancangan Input/Output dan beberapa lainnya sampai dihasilkan satu sistem yang diinginkan.

Bab V Implementasi

Pada bab ini diberikan contoh hasil Implementasi yang dihasilkan oleh sistem yang terbentuk.

(13)

Bab VI Kesimpulan dan Saran

Pada bab ini kesimpulan-kesimpulan yang didapat dalam pengembangan proyek, serta saran-saran untuk perbaikan sistem sehingga lebih baik.

(14)

BAB II

LANDASAN TEORI

II.1 Sistem, Data dan Informasi

Kata sistem berasal dari bahasa Yunani “Sistema” yang berarti kesatuan. Sistem adalah kumpulan elemen yang berhubungan, berinteraksi dan bergantungan satu sama lain dan terpadu.

Suatu sistem dapat terdiri dari sistem-sistem bagian (subsistem). Masing-masing subsistem dapat terdiri dari subsistem-subsistem yang lebih kecil lagi atau terdiri dari komonen-komponen. Subsistem-subsistem saling berinteraksi dan saling berhubungan membentuk suatu kesatuan sehingga tujuan dan sasaran sistem tersebut dapat tercapai.

Data menyatakan segala hal, peristiwa atau kenyataan lain apapun yang mengandung sesuatu pengetahuan yang dijadikan dasar untuk penyusun keterangan, pembuatan kesimpulan, atau penetapan keputusan. Data ibarat suatu bahan mentah, yang melalui pengolahan tertentu menjadi keterangan (informasi). Data dapat meliputi kata-kata, bagan, grafik ataupun simbol yang mengambarkan suatu ide, objek, kondisi atau situasi tertentu.

(15)

Informasi adalah suatu data yang telah disusun sedemikian rupa sehingga bermakna dan bermanfaat karena dapat dikomukasi kepada seseorang yang akan mengunakan untuk membuat keputusan. Biasanya informasi terdiri dari selected data atau sorted data yaitu data yang terpilih atau terpilah, tergabung dan disusun sesuia dengan kebutuhan pemakai data.

Kualitas dari suatu informasi tergabung dari tiga hal yaitu:

1. Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan (noise) yang dapat mengubah atau merusak informasi tersebut.

2. Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang penerima tidak boleh terlambat. Karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan. Bila pengambilan keputusan terlambat, maka dapat berkaitan fatal bagi organisasi.

3. Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.

II.2 Sistem Informasi

Sistem informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan.

(16)

Sistem informasi juga merupakan proses yang menjalankan fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk kepentingan tertentu; kebanyakan sistem informasi dikomput erisasi. Dalam sistem informasi diperlukannya klasifikasi alur informasi, hal ini disebabkan keanekaragaman kebutuhan akan suatu informasi oleh pengguna informasi. Kriteria dari sistem informasi antara lain, fleksibel, efektif dan efisien.

II.3 PHP

PHP adalah bahasa pemrograman web atau scripting language yang didesain untuk web. PHP dibuat pertama kali oleh satu orang yaitu Rasmus Lerdorf, yang pada awalnya dibuat untuk menghintung jumlah pengunjung pada homepagenya. Pada waktu itu PHP bernama FI (Form Interpreted) yang berisikan sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.

Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan kode sumber tersebut dan menamakannya PHP/FI, pada saat tersebut kepanjangan dari PHP/FI adalah Personal Home Page/Form Interpreter. Dengan melepaskan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programer yang tertarik untuk mengembangkan PHP.

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter sudah diimplementasikan dalam C. dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan. Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend, menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998 perusahaan tersebut merilis interpreter

(17)

baru untuk PHP dan meresmikan nama rilis tersebut menjadi PHP 3.0. Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Versi ini adalah versi mutakhir dari PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam versi ini, juga dikenal model pemrograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan bahasa pemrogaman kearah pemrogaman berorientasi objek.

II.4 MySQL

MySQL adalah sebuah database yang dapat berjalan sebagai Server maupun Client. Produk database MySQL ini memiliki General Public Licence, dan bersifat Open Source, sehingga bebas untuk digunakan, diedarkan, maupun dikembangkan kembali, tanpa harus khawatir dengan hak cipta. Sejarah MySQL dimulai dari artikel seorang penelitian dari IBM bernama EF Codd yang membahas tentang ide pembuatan basis data relasional pada bulan juni tahun 1970. Dalam artikel ini juga dibahas tentang kemungkinan pembuatan bahasa standart untuk mengakses data dalam basis data tersebut. Bahasa tersebut kemudian diberi nama SEQUEL (Structured English Query Language).

Setelah terbitnya artikel tersebut, maka IBM mengadakan proyek pembuatan basis data relasional beserta SEQUEL. Akan tetapi karena permasalahan hukum mengenai penamaan SEQUEL, maka IBM merubahnya menjadi SQL. Implementasi basis data relaional dikenal dengan System/R.

(18)

II.5 Mengenal Macromedia Dreamweaver MX 2004

Macromedia Dreamweaver adalah sebuah editor HTML, profesional untuk mendesain secara visual dan mengolahan situs web maupun halaman Web. Macromedia Dreamweaver MX 2004 adalah salah satu produk dari vendor Mcromedia Inc. pada saat ini, pihak Macromedia telah mengeluarkan versi terbaru dari Macromedia dreamweaver yaitu Macromedia Dreamweaver MX8.

Dreamweaver MX 2004 memilki kemampuan untuk menyunting kode dengan lebih baik, serta mampu menggabung layout site dengan programming webnya. Kehebatan Dreamweaver ini menjadikan Dreamweaver lebih banyak digunakan oleh Web Desainer maupun Web Programer guna mengembangkan situs web. Ruang kerja, Fasilitas, dan kemampuan dreamweaver mampu meningkatkan produktivitas dan efektivitas dalam desain maupun membangun situs web.

II.5.1 Memulai Dreamweaver MX 2004

Untuk menjalankan Macromedia Dreamweaver MX 2004, dimulai dengan memilih tombol Start pada taskbar, kemudian pilih All Program pada tampilan Star menu Program. Lalu kita pilih folder Macromedia dan klik Macromedia Dreamweaver MX 2004. Pada saat pertama kali engunakan Dreamweaver setelah penginstalan, kita akan mendapatkan tampilan kotak dialog yang menanyakan pilihan layout ruang kerja yang ingin kita gunakan, dan sebaiknya kita menggunakan ruang kerja designer.

(19)

Gambar 2.1 Halaman Utama Dreamweaver MX 2004

II.5.2 Area kerja Pada Dreamweaver MX 2004

(20)

Komponen yang terdapat pada area kerja Dreamweaver MX 2004 adalah :

1. Dokument Windows berfungsi untuk menampilkan dokumen dimana kita sekarang bekerja.

2. Menu utama berisi semua perintah yang dapat digunakan untuk bekerja pada dreamweaver.

3. Insert Bar terdiri dari tombol-tombol untuk mentiapkan berbagai macam objek seperti hyperlink, image, tabel dan lain-lain.

4. Dokument Toolbar berisi tombol-tombol dan menu pop-up dari dokumen yang sedang kita gunakan.

5. Panel Groups adalah sekumpulan panel window yang saling berkaitan satu sama lain, yang dikelompokan dibawah satu judul untuk membantu bekarja dengan Dreamweaver.

6. Tag Selector adalah tag-tag HTML yang terpilih sesuai dengan objek yang ada diarea kerja.

7. Properti Inspector digunakan untuk melihat dan mengubah berbagai properti dari tiap objek terpilih yang ada di area kerja. Setiap objek memiliki properti yang berbeda-beda.

(21)

BAB III

TINJAUAN SMA SWASTA GBKP KABANJAHE

III.1 Gambaran Umum SMA Swasta GBKP Kabanjahe

SMA SWASTA GBKP yang berlokasi di Jl. Mariam Ginting No. 3 (Belakang RSU Kabanjahe) merupakan salah satu sekolah swasta Kristen yang berada di kabupaten Karo. Sekolah ini didirikan pada Tahun 1978 oleh moderamen GBKP. Pendirian sekolah ini bertujuan untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas baik di lingkungan keluarga maupun di lingkungan masyarakat. Siswa juga dibekali dengan ilmu agama yang nantinya akan menjadi pedoman dalam hidup.

Pada tahun 2009 ini, SMA Swasta GBKP memiliki lebih dari 400 siswa yang terbagi menjadi 10 kelas, lebih dari 30 guru – guru yang sudah berpengalaman dibidangnya, serta fasilitas sekolah yang telah memadai dalam menjalankan proses belajar – mengajar.

SMA Swasta GBKP Kabanjahe telah menunjukan upayanya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Dapat dilihat dari keberhasilan sekolah tersebut meluluskannya siswanya dengan persentase kelulusan hampir 100 % setiap tahunnya. Tidak hanya dalam hal kelulusan, siswa – siswi SMA Swasta GBKP Kabanjahe juga

(22)

juara dalam setiap pertandingan, baik dalam bidang ilmu pengetahuan, olahraga, maupun seni budaya.

SMA Swasta GBKP Kabanjahe selalu akan meningkatkan kualitas sekolah secara bertahap. Hal ini dapat ditunjukkan dengan komitmen SMA Swasta GBKP Kabanjahe yang selalu merencanakan tujuan sekolah secara berjangka sebagai upaya pihak sekolah dalam membangun pelayanan pendidikan yang lebih baik secara terus menerus.

Tujuan sekolah yang disusun secara berjangka : 1. Jangka Pendek ( 1-2 tahun)

a. Terlaksananya PBM yang efektif dan efisien untuk semua mata pelajaran b. Rata-rata nilai Ujian Nasional meningkat 0,10 untuk setiap mata pelajaran c. Terlaksananya program remedial bagi siswa yang belum Tuntas Belajar d. Menjuarai olimpiade kabupaten

2. Jangka Menengah ( 2-4 tahun)

a. Menjadi Sekolah unggulan Gereja di Kabupaten Karo b. Memperoleh kejuaraan seni paduan suara tingkat kabupaten c. Menjadi tim Paskibra Kabupaten

d. Kehadiran guru dan siswa sejumlah 90 % dapat tercapai

e. Interaksi warga sekolah dalam penerapan sifat kasih 80 % tercapai 3. Jangka Panjang ( 4-8 Tahun)

a. Menjadi sekolah unggulan se GBKP b. Menjadi tim Paduan Suara secara sinodal

(23)

d. Warga sekolah memiliki kebanggaan dan tanggung jawab untuk kemajuan sekolah

e. Warga sekolah memiliki rasa saling peduli, santun dalam pengamalan nilai-nilai Kasih

III.3 VISI SMA SWASTA GBKP KABANJAHE

1. BERIMAN

2. BERMUTU

3. TERAMPIL

III.4 M I S I SMA SWASTA GBKP KABANJAHE

1. Menumbuhkembangkan penghayatan siswa terhadap iman Kristen. 2. Melaksanakan pembelajaran secara efektif.

3. Membimbing siswa dalam pengembangan potensinya secara optimal. 4. Menumbuhkembangkan semangat keunggulan secara intensif kepada

seluruh warga sekolah.

5. Mendorong dan membantu siswa untuk mengenali potensi dirinya. 6. Mendorong semangat siswa untuk mandiri dan berwiraswasta.

(24)

BAB IV

PERANCANGAN SISTEM

IV.1 Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah merupakan upaya perusahaan untuk memiliki sistem, baik yang lama maupun untuk memulai sistem yang baru. Perancangan sistem dilakukan setelah mendapat gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan.

IV.2 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram adalah gambaran sistem secara logika. Gambaran ini tidak tergantung pada perangkat keras, perangkat lunak, sturuktur data atau organisasi. Pada tahap analisis, penanganan notasi simbol lingkaran dan anak panah mewakili/menggambarkan arus data pada perancangan sistam sangat membantu didalam komunikasi dengan pemakaian sistem menggunakan notasi-notasi ini untuk menggambarkan arus dari data sistem.

(25)

DATA FLOW DIAGRAM (DFD)

Gambar 4.1 Data Flow Diagram (DFD) Diagram Konteks Pengunjung Admin

Pegawai Administrasi

Sekolah - Info Data Siswa

- Info Data Guru - Info Data Jadwal

- Data Buku tamu - Info Siswa, Guru,

dan Jadwal pada Sma Swasta GBKP Kabanjahe - Data Siswa - Data Guru - Data Jadwal Laporan Sistem Informasi Berbasis Web 0

(26)

Gambar 4.2 Data Flow Diagram (DFD) Level 0 F3 Siswa Guru F4 Jadwal F5 Berita F6 Agenda F7 Registrasi Administrator 1.0 Input Data, Edit Data, Hapus Data 2.0 Admin Pengunjung - Data Siswa - Data Guru - Data Buku Tamu

- Info Data Siswa F1 Admin Buku Tamu F2 Data Guru

(27)

IV.3 Konsep dan Perancangan Basis Data

IV.3.1 Konsep Basis Data

Perancangan database merupakan suatu hal yang penting, kesulitan utama dalam merancang database adalah bagaimana merancang sehingga database tersebut bisa dipergunakan untuk masa jangka panjang, bukan hanya pada saat sekarang ini.

Pada model perancangan konseptual juga diperlukan disamping perancangan phisik, pada perancangan model konseptual ditujukan pada perancangan pada struktur data dan relasi antar file, pendekatan yang dilakukan pada perancangan model konseptual adalah menggunakan model data relasional teknik perancangan model konseptual dapat dilakukan dengan 2 teknik, yaitu teknik normalisasi dan teknik entity relationship.

IV.3.2 Perancangan Basis Data

Teknik yang dipergunakan dalam perancangan konseptual untuk Sistem Informasi ini adalah entity relationship.

(28)

IV.3.2.1 Normalisasi Data

Gambar 4.3 Normalisasi Database

IV.3.2.2 ERD ( Entity Relationship Diagram )

Diagram ini dipergunakan untuk menggambarkan hubungan antara file-file yang dipergunakan dalam sistem ini. Adapun diagramnya adalah sebagai berikut :

Gambar 4. 4 ERD Penjadwalan

Tabel siswa

nisn nama kode_kls

Tabel kode kelas

kelas Kode_kls

Tabel kode jadwal

hari jam kode_jdwl Tabel Guru kode_guru nama nip Tabel jadwal Kode_jdwl Kode_guru kode_mapel Kode_kls Tabel mapel nama mapel kode_mapel Mata Jadwal Guru Kode Jadwal Kelas Siswa

(29)

IV.3.2.3 Model Relational dan Deskripsi Attribute

Dari ERD Sistem Informasi yang telah dibuat maka kita dapat menyusun model relational dari ERD diatas.

1. Siswa (nisn, nama, jk, tmpt_lhr, tgl_lhr, alamat,

kode_kls)

2. Kelas (kelas, kode_kls)

3. Guru (kode_guru, nama, nip, jk, tmpt_lhr, tgl_lhr,

alamat)

4. Jadwal (kode_jadwal, kode_guru, kode_mapel,

kode_kls)

5. Mapel (Mata Pelajaran) (nama_mapel, kode_mapel)

6. Kode Jadwal (kode_jdwl, hari, no, jam_mulai, jam_selesai)

Untuk lebih jelasnya mengenai defenisi attribut untuk model relasi diatas adalah sebagai berikut :

No Nama Attribut Jenis Data Constarin & Keterangan

1 Nisn Varchar (10) Primary key ( siswa)

2 Nama Varchar (50) .not.null.

3 Jk Enum (‘L’,’P’) .Not.null

4 Tmpt_lhr Varchar (30)

5 Tgl_lhr Varchar (10)

6 Alamat Varchar (50)

7 Kode_kls Varchar (5) Primary key

8 Nama_mapel Varchar (20) .not.null.

(30)

11 Hari Varchar (8)

12 No Varchar (2)

13 Jam_mulai Time

14 Jam_selesai Time

15 Kelas Varchar (10)

16 Kode_guru Varchar (4) Primary Key (guru)

(31)

IV.3 Flowchart (Diagram Alur)

Gambar 4.5 Flowchart Halaman Utama

Keterangan :

Link 01 = Login Admin Link 02 = Utama

Link 03 = Profil Link 04 = Berita

Stop Tampilan Halaman Direktori Tampilan Halaman Agenda Tampilan Halaman Buku Tamu Tampilan Halaman Galery y Link 08 ? n y Link 07 ? n y Link 06 ? n y Link 05 ? n Start Tampil x Baca Links Prosedur Login Admin Admin Tampilan Halaman Utama Tampilan Halaman Profil Tampilan Halaman Berita Link 01 ? y Link 02 ? n y y Link 04 ? n y Link 03 ? n n Close ? n y

(32)

Gambar 4.6 Flowchart Login Admin Admin Ketik User Name dan Password Login ? Home ? Valid ? Baca User Name dan Password Menu Admin Menu Password Tidak Sesuai x y y y n n n

(33)

Gambar 4.7 Flowchart Menu Admin

Keterangan :

Pilihan 1, 3, 5 = Data Siswa Pilihan 2, 4, 6 = Data Guru

n Home ? n y x A B C D E F Input Data Siswa

Input Data Guru

Edit Data Siswa

Edit Data Guru

Delete Data Siswa

Delete Data Guru Y

Baca Pilihan Menu

y Pilihan 6 ? n y Pilihan 5 ? n y Pilihan 4 ? n y Pilihan 3 ? n y Pilihan 2 ? n y Pilihan 1 ? Menu

(34)

Gambar 4.8 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus Data Siswa Y y Tampil Halaman y Edit ? n A Pengisian Data Siswa Hapus Data y Hapus ? n Back ? n y Tambah Data y n y Edit Data Simpan ? Batal ? Simpan Data Bersihkan Form Siswa C E

(35)

Gambar 4.9 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus Data Guru Back ? n Y y Tampil Halaman y Edit ? n B Pengisian Guru Hapus Data y Hapus ? n y Tambah Data y n y Edit Data Simpan ? Batal ? Simpan Data Bersihkan Form Data Guru D F

(36)

IV.5 Rancangan Input / Output.

Sistem yang dirancang dalam situs ini bersifat internal, yang berarti pengguna program ini hanya kalangan tertentu yang memiliki hak akses terhadap program. Oleh karena itu, perancangan tampilan dibagi – bagi berdasarkan hak akses.

Rancangan tampilan yang disajikan adalah sebagai berikut :

1. Tampilan Form untuk Admin

Admin bertanggungjawab atas data yang diinformasikan pada halaman web. Admin dapat menambah, mengubah, dan menghapus data yang ada pada database, karena admin memiliki otoritas untuk melakukan hal tersebut. Beberapa halaman yang dapat diakses oleh admin adalah :

a. Admin Siswa

Pada halaman ini, data siswa diinput, diubah atau dihapus mencakup nisn, nama, jenis kelamin, tempat/tanggal lahir, alamat dan kode kelas. Berikut ini adalah contoh tampilan input data siswa.

(37)

Gambar 4.10 From Admin Siswa

(38)

Gambar 4.12 Form Edit Data Siswa

b. Admin Guru

Sama halnya dengan admin siswa, pada halaman ini data guru diinput, diubah atau dihapus mencakup kode guru, nama, nip, jenis kelamin, tempat/tanggal lahir dan alamat. Berikut ini adalah contoh tampilan data guru.

(39)

Gambar 4.14 Form Input Data Guru

(40)

2. Tampilan Form untuk User atau Pengunjung

Pengunjung dapat mengakses semua halaman pada situs tersebut kecuali halaman admin. Ada 5 halaman utama pada web ini yaitu Home, Profil, Berita, Direktori dan Agenda disertai dengan menu tambahan, buku tamu dan galery.

Gambar 4.16 Halaman Home

(41)

BAB V

IMPLEMENTASI SISTEM

V.1 Pengertian Implementasi Sistem

Sistem yang telah dirancang selanjutnya akan diteruskan tahap pengimplementasi sistem. Jadi tahap implementasi sistem ini merupakan kelanjutan dari tahap perancangan sistem. Pada tahap implementasi ini difokuskan pada penerapan sistem yang didesain kepada bahasa pemrograman yang sesuai, sehingga pada akhirnya diperoleh hasil yang sesuai dengan yang diinginkan.

Pengertian implementasi sistem adalah penerapan sistem informasi dalam mengolah data untuk berbagai bidang kegiatan organisasi atau perusahaan yang menghasilkan bentuk informasi yang akan digunakan dalam proses pengambilan keputusan.

V.2 Tujuan Implemetasi Sistem

Adapun tujuan-tujuan dari implementasi sistem, yaitu:

(42)

b. Menulis, menguji dan mendokumentasikan program serta prosedur yang diperlukan pada sistem yang telah disetujui.

c. Memastikan bahwa pemakai dapat mengoperasikan sistem yang baru yaitu dengan mempersiapkan manual pemakai dan dokumentasi yang lain serta melatih pemakai.

d. Mempertimbangkan/memperhitungkan bahwa sistem memenuhi

permintaan pemakai, yaitu dengan menguji sistemsecara keselurahan. e. Memastikan bahwa konversi sistem yang baru berjalan dengan benar, yaitu

dengan membuat rencana, mengontrol dan melakukan instalasi sistem yang baru secara benar.

V.3 Operasional dan Pemilihan sistem.

Pada dasarnya operasional dari Sistem Informasi yang telah dibuat ini adalah pengguna dapat mengakses dan menelusuri informasi mengenai sekolah melalui situs yang telah dirancang.

Sistem informasi yang dibuat ini sangat sederhana dan mudah dimengerti oleh orang awam. Yang dimaksud dengan awam adalah orang yang tidak belajar komputer secara khusus. Oleh karena itu perlu diperhitungkan dalam pemilihan Hardware dan juga software nya serta apa juga yang harus dituntut dari brainware-nya sendiri.

(43)

Berikut ini pemilihan perangkat-perangkat tersebut :

1. Hardware

Hardware adalah seluruh komponen peralatan yang membentuk suatu sistem komputer dan peralatan lainnya yang memungkinkan dapat melaksanakan tugasnya. Adapun persyaratan minimun hardware yang dibutuhkan agar sistem dapat berjalan antara lain:

1. Monitor super VGA.

2. CPU (Central Proccessing Unit).

3. Harddisk sebagai tempat sistem beroperasi dan media penyimpanan. 4. Memori minimal 128 MB.

5. Keyboard dan Mouse.

2. Software

Ada beberapa software yang perlu diinstal dalam membuat website, antara lain: 1. Sistem Operasi Windows XP

(44)

2. Software Apache (server), Mysql (Database), PHP(script). Software ini bisa diganti dengan PhpTriad 2.2.1 dan Xampp.

3. Macromedia Dreamweaver MX 2004, supaya mudah dalam mendesain website dan mengkoneksikan antara MySQL dengan script PHP.

Gambar 4.2 Dreamweaver MX 2004

4. Mozilla Firefox atau Internet Explorer, untuk melihat hasil jadi website yang dirancang. Lebih baik menggunakan Mozilla Firefox karena bisa membuka situs lain dalam 1 (satu) Windows [Tekan Ctrl+T]. makin tinggi versinya makin lebih baik.

(45)

Gambar 4.3 Mozilla Firefox

5. Adobe Photoshop, untuk megedit image yang akan kita tampilkan di website yang kita rancang.

3. Brainware

1. Sistem analis, yaitu orang yang membentuk dan membangun fasilitas rancangan sistem.

2. Programmer, disini juga kita membutuhkan seorang programer yang handal agar dapat memenuhi apa sistem yang diinginkan oleh seorang analis.

3. Administrator, disini juga administrator kita butuhkan agar dapat menjalankan, dan mengelola sistem ini secara dinamis.

(46)

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

VI.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan sampai pada perancangan sistem yang telah dibangun, maka penulis akan mencoba untuk merangkumkan beberapa kesimpulan.

Adapun beberapa kesimpulan yang telah dibuat oleh penulis adalah :

1. Website SMA Swasta GBKP Kabanjahe dapat memberikan informasi tentang sekolah tersebut kepada masyarakat yang belum terlalu mengenalnya.

2. Tidak hanya ditujukan pada masyarakat, website tersebut juga dapat dimanfaatkan oleh para siswa dan guru. Siswa dan guru dapat memanfaatkan website sebagai alat komunikasi dan dapat sebagai sarana forum bagi mereka. Jadi siswa akan lebih tertarik pada teknologi yang sebenarnya terus berkembang.

3. Proses penyampaian informasi yang membutuhkan tenaga dan waktu dapat dikurangi dengan menggunakan system online yang berbantuan komputer melalui jaringan internet.

(47)

VI.2 Saran

1. Pengembangan website yang telah dirancang ini perlu diperhatikan agar pengunjung dapat menerima informasi dengan mudah dan memuaskan.

2. Diharapkan setelah adanya website ini, siswa – siswi semakin aktif dalam mencari informasi melalui internet.

3. Proses pengembangan sistem harap terus diperhatikan agar sistem semakin lama semakin lebih baik sehingga dapat memberikan kemudahan bagi pihak sekolah.

(48)

DAFTAR PUSTAKA

Arbie. 2004. Manajemen Data base dengan MySQL. Jilid 1. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Abdul Kadir. 2003. Dasar pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP.

Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Betha Sidik. 2005. MySQL Untuk Penggunaan Administrasi dan pengembangan aplikasi Web. Bandung: INFORMATIKA Bandung.

Bunafit Nugroho. 2004. Aplikasi Pemrograman Web Dinamis dengan PHP dan

MySQL. Jakarta: Gava Media.

Sutarman. 2007. Membangun Aplikasi Web Dengan PHP dan Mysql. Jakarta: GRAHA ILMU.

WAHANA Komputer Semarang. 2006. Panduan Lengkap Menguasai Pemograman

Gambar

Gambar 2.1 Halaman Utama  Dreamweaver MX 2004
Gambar 4.1  Data Flow Diagram (DFD) Diagram Konteks
Gambar 4.2  Data Flow Diagram (DFD) Level 0 F3  Siswa  Guru F4  Jadwal F5 Berita  F6  Agenda F7 Registrasi Administrator 1.0 Input Data, Edit Data, Hapus Data 2.0 Admin  Pengunjung -  Data Siswa -  Data Guru -  Data Buku Tamu
Diagram ini dipergunakan untuk menggambarkan hubungan antara file-file yang  dipergunakan dalam sistem ini
+7

Referensi

Dokumen terkait

Para cendekiawan yang mengkaji aspek ini memiliki tujuan dasar untuk membuktikan kebenaran Islam dan Al - Qur‟an, serta membangkitkan „izzah (kebanggaan) kaum muslimin

Metode peramalan akan membantu dalam mengadakan pendekatan analisa terhadap tingkah laku atau pola dari data yang lalu, sehingga dapat memberikan cara pemikiran,

 Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang

Pengaruh Independensi Auditor Eksternal & Kualitas Audit terhadap Hasil Negoisasi Antara Auditor dengan Manajemen Klien Mengenai Permasalahan Laporan Keuangan:

Adapun yang menjadi masalah dalam laporan penelitian tugas akhir ini adalah : 1.Berapa jumlah pengangguran di Sumatera Utara yang diprakirakan untuk

LITERASI dalam dunia pendidikan merupakan sarana bagi siswa untuk mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu yang didapatkannya di bangku sekolah.Literasi juga terkait dengan

This study aimed to discover (1) whether the use of film is effective to improve students’ pronunciation ability and (2) the students’ response toward film in

Dari data yang terkumpul, dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu: secara umum kemampuan menulis eksposisi siswa yang belajar dengan pendekatan holistik lebih