i
PENGARUH MUSIK JAWA TERHADAP PERILAKU KECEMASAN TIKUS
PUTIH (Rattus norvegicus) SETELAH DIPAPAR UNPREDICTABLE
CHRONIC MILD STRESS (UCMS)
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran
NEONIZA ERALUSI ASRINI
G0014178
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
ii
PERSETUJUAN
Skripsi dengan judul: Pengaruh Musik Jawa terhadap Perilaku Kecemasan
Tikus Putih (Rattus norvegicus) Setelah Dipapar Unpredictable Chronic Mild
Stress (UCMS)
Neoniza Eralusi Asrini, NIM: G0014178, Tahun: 2017
Telah disetujui untuk diuji di hadapan Tim Ujian Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta
Pada Hari Kamis, 2 November 2017
Pembimbing Utama, Pembimbing Pendamping,
Nanang Wiyono, dr., M.Kes
NIP. 197605302002121002
Yunia Hastami, dr. M.MedEd NIP. 198406132013 0201
Penguji,
Muthmainah, dr., M.NeuroSci
iii
PENGESAHAN SKRIPSI
Skripsi dengan judul: Pengaruh Musik Jawa terhadap Perilaku Kecemasan
Tikus Putih (Rattus norvegicus) Setelah Dipapar Unpredictable Chronic Mild
Stress (UCMS)
Neoniza Eralusi Asrini, NIM: G0014178, Tahun: 2017 Telah diuji dan sudah disahkan di hadapan Dewan Penguji Skripsi
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Pada Hari Kamis, 2 November 2017
Pembimbing Utama
Nama : Nanang Wiyono, dr., M.Kes NIP : 197605302002121002
Pembimbing Pendamping
Nama : Yunia Hastami, dr. M.MedEd NIP : 198406132013 0201
Penguji
Nama : Muthmainah, dr., M.NeuroSci NIP : 198407072009122003
(………)
(………)
(………)
Surakarta, 2 November 2017
Ketua Tim Skripsi Kepala Program Studi
Kusmadewi, dr., M.Gizi NIP. 198305092008012005
iv
PERNYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Surakarta, 2 November 2017
v ABSTRAK
Neoniza Eralusi Asrini, G0014178, 2017. Pengaruh Musik Jawa terhadap Perilaku Kecemasan Tikus Putih (Rattus norvegicus) setelah Dipapar Unpredictable Chronic Mild Stress (UCMS). Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
Latar Belakang. Stres yang terakumulasi dan bersifat kronis dapat menyebabkan gangguan fisik dan psikis, salah satunya gangguan kecemasan. Gangguan kecemasan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga kini semakin banyak tatalaksana untuk mengatasinya. Musik dapat digunakan sebagai terapi komplementer untuk kecemasan yang tidak berefek samping, mudah diberikan, dan murah. Musik klasik adalah musik yang biasa digunakan, ternyata memiliki kemiripan dengan musik jawa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh musik jawa terhadap perilaku kecemasan tikus putih (Rattus norvegicus) setelah dipapar UCMS.
Metode Penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yang dilakukan di Laboratorium Anatomi FK UNS. Sampel berupa tikus putih galur Wistar jantan berusia 6-8 minggu dengan berat badan ±200 gram. Sampel berjumlah 24 ekor dirandomisasi ke dalam 4 kelompok yaitu Kelompok Kontrol (KK), Kelompok Perlakuan 1 (KP1) yang diberi UCMS 21 hari, Kelompok Perlakuan 2 (KP2) yang diberi UCMS dan musik klasik 21 hari, dan Kelompok Perlakuan 3 (KP3) yang diberi UCMS dan musik jawa 21 hari. Berat badan (BB) tikus ditimbang pada hari 1, 8, 15 dan 22. Pada hari ke-22, dilakukan Post-test berupa Elevated Plus Maze test (EPM test) dan diamati total waktu pada open arm dan close arm dan total entry pada open arm dan close arm. Data EPM test dan percentage of body weight gain dianalisis dengan One-way ANOVA
Hasil. Musik jawa dapat mempengaruhi perilaku kecemasan tikus putih (Rattus norvegicus) setelah dipapar UCMS. Rerata percentage of body weight gain dari besar ke kecil adalah KP3 39%, KP2 37%, KK 36%, dan KP1 16%. Pada EPM test, rerata total waktu pada open arm dari tinggi ke rendah adalah KP3 142,83 detik, KP2 121 detik, KK 80 detik, KP1 30 detik. Rerata total waktu di close arm dari tinggi ke rendah adalah KP1 187,83 detik, KK 88,33 detik, KP2 39,83 detik, KP3 35,33 detik. Rerata total entry di open arm dari tinggi ke rendah adalah KP2 5,17 kali, KP3 4,5 kali, KK 4 kali, KP1 3,17 kali. Rerata total entry pada close arm dari tinggi ke rendah adalah KP2 dan KP1 3,67 kali, KK 3,5 kali, KP3 2,33 kali. Terdapat perbedaan bermakna antar kelompok pada percentage of body weight gain (p=0,009), total waktu open arm (p=0,002), dan total waktu close arm (p=0,001). Tidak didapat perbedaan bermakna antar kelompok pada total entry open arm (p=0,336) dan total entry close arm (p=0,577).
Simpulan. Musik jawa dapat menurunkan perilaku kecemasan tikus putih (Rattus norvegicus) setelah dipapar UCMS
vi
ABSTRACT
Neoniza Eralusi Asrini, G0014178, 2017. The Effect of Javanese Traditional Music on Anxiety-like Behavior in Rats (Rattus norvegicus) After Being Exposed to Unpredictable Chronic Mild Stress (UCMS). Mini Thesis, Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.
Background. Accumulated and chronic stress can causes physical and psychological dysfunction, such as anxiety. Anxiety disorder can disturb daily activity. Nowadays there are several studies that investigate methods for therapy and prevention of anxiety. Classical music can be used as complementary therapy for anxiety with no side effect. It is cheap, easy to give, it has similarity with Javanese traditional music. This study aims to investigate the effect of javanese traditional music on anxiety-like behavior in rats (Rattus norvegicus) after being exposed to UCMS
Method. This was an experimental research conducted in Anatomy Laboratory FK UNS. Samples were Wistar rats, aged 6-8 weeks old, weighed ± 200 grams. The total samples were 24 rats divided randomly into 4 groups. Control group (KK), The Treatment Group 1(KP1) which was exposed to UCMS for 21 days, The Treatment Group 2(KP2) exposed to UCMS and classical music for 21 days, and The Treatment Group 3(KP3) exposed to UCMS and javanese traditional music for 21 days. Body weight was measured at 1st, 8th, 15th, and 22nd day. In 22nd day, anxiety-like behavior was assessed using Elevated Plus Maze test. Total time spent on open arms and on closed arms, total entries into open arms and closed arms were measured as behavioral parameter. EPM test datas and percentage of body weight gain were analyzed with One-way ANOVA
Results. Javanese traditional music can affect anxiety-like behavior in rats (Rattus norvegicus) after being exposed to UCMS. The average percentage of body weight gain from the highest to the lowest is KP3 39%, KP2 37%, KK 36%, and KP1 16%. In EPM test, the average of total time spent on open arm from the longest to the shortest is KP3 142,83 seconds, KP2 121 seconds, KK 80 seconds, KP1 30 seconds. The average of total time spent on closed arm from the longest to the shortest is KP1 187,83 seconds, KK 88,33 seconds, KP2 39,83 seconds, KP3 35,33 seconds. The average of total entries into open arm from the longest to the shortest is KP2 5,17 times, KP3 4,5 times, KK 4 times, KP1 3,17 times. The average of total entries into closed arm from the longest to the shortest is KP2 and KP1 3,67 times, KK 3,5 times, KP3 2,33 times. There was significant difference between four groups in percentage of body weight gain (p =0,009), total time spent on open arm (p= 0,002), and total time spent on close arm (p=0,001). There was not significant difference between four groups in total entries into open arm (p=0,336) and total entries into close arm (p=0,577).
Conclusion. Javanese traditional music and classical music can reduce anxiety-like behavior in rats (Rattus norvegicus) after being exposed to UCMS
vii PRAKATA
Segala puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala berkah, rahmat, serta karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dengan judul “Pengaruh Musik Jawa terhadap Perilaku Kecemasan Tikus Putih (Rattus norvegicus) Setelah Dipapar Unpredictable Chronic Mild Stress (UCMS)” ini dengan baik.
Penulis menyadari bahwa penelitian ini tidak lepas dari kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan penuh rasa hormat, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW atas segala ajaran dan tuntunan-Nya 2. Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
3. Sinu Andhi Jusup, dr., M.Kes selaku Ketua Program Studi Kedokteran FK UNS 4. Nanang Wiyono, dr., M.Kes selaku Pembimbing Utama yang telah meluangkan banyak waktu, tenaga serta pikiran untuk memberikan bimbingan dan saran yang membangun hingga terselesaikannya skripsi ini.
5. Yunia Hastami, dr., M.MedEd selaku Pembimbing Pendamping yang telah memberikan bantuan, meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan bimbingan dan dukungan hingga terselesaikannya skripsi ini.
6. Muthmainah, dr., M.Neurosci selaku Penguji Utama yang telah berkenan menguji secara kritis dan memberikan saran serta masukan yang membangun dalam penyusunan skripsi ini
7. Kusmadewi Eka Damayanti, dr., M.Gizi selaku Ketua Tim Skripsi FK UNS, dan Bp. Sunardi selaku Sekretariat Tim Skripsi FK UNS.
8. Bapak Darmanto serta Mas Riqo selaku admin Laboratorium Anatomi yang telah membantu mempersiapkan lokasi penelitian.
9. Yang tercinta Papi, Mamah, Nima & Nanul serta keluarga besar yang senantiasa mendoakan, memberikan dukungan dan semangat dalam penyusunan skripsi ini. 10.Irma Dewayanti & Amalina Elvira A yang senantiasa memberi bantuan,
semangat, dukungan dan menjadi tempat berbagi
11.Ciwi-ciwi Dimar dan Risty yang sekaligus menjadi teman belajar, Aldita, Frida, Andini, Arrina, dan Dannisa yang selalu bersama melalui perjalanan pre klinik. Ananda P, Gita, Syifa, Cicilia, Ibe, Tia yang menemani selama mengurus tikus-tikus dan juga selama penelitian. Kelompok tutorial B2 2016-2017 yang sudah saling memahami dan menerima satu sama lain dan selalu membahagiakan 12.Lestari Eliza dan Rizal Rian Dhalas yang selalu membantu dan berjuang bersama
dalam penelitian skripsi ini. Serta Panji dan Maitsa teman mengurus tikus yang dapat diandalkan. Mbak Maia dan Mbak Nikko yang sabar menjawab segala pertanyaan
13.Keluarga Besar Asisten Anatomi 2014 yang membanggakan, yang sudah berusaha bersama-sama untuk memberikan sedikit ilmu ini kepada adik-adik praktikan dan ikhlas mengorbankan waktunya
Surakarta, 2 November 2017
viii
DAFTAR ISI
hal
HALAMAN JUDUL... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN... iii
PERNYATAAN... iv
ABSTRAK ... v
PRAKATA ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR GAMBAR ... xi
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 4
C. Tujuan Penelitian ... 4
D. Manfaat Penelitian ... 4
BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka ... 1. Musik ... 6
2. Kecemasan ... 14
3. Stres Kronis ... 37
4. Pengaruh Stres terhadap Kecemasan ... 48
5. Pengaruh Musik terhadap Kecemasan ... 52
B. Kerangka Pemikiran ... 60
C. Hipotesis... 61
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 62
B. Lokasi Penelitian ... 62
ix
D. Besar Sampel... 63
E. Teknik Pengambilan Sample ... 63
F. Rancangan Penelitian ... 64
G. Identifikasi Variabel Penelitian ... 65
H. Definisi Operasional Variabel ... 66
I. Alat dan Bahan Penelitian ... 69
J. Prosedur Penelitian ... 70
K. Teknik Analisis Data ... 78
L. Jadwal Penelitian... 80
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Data Hasil Penelitian ... 81
B. Analisis Data ... 86
BAB V PEMBAHASAN ... 95
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 106
B. Saran... 106
DAFTAR PUSTAKA ... 107
x
DAFTAR TABEL
hal
Tabel 3.1. Prosedur Unpredictable Chronic Mild Stress . ... 72
Tabel 4.1. Hasil Rerata Berat Badan Pertama, Ke-21, dan Selisihnya ... 82
Tabel 4.2. Hasil uji normalitas percentage body weight gain ... 87
Tabel 4.3. Hasil uji normalitas transformasi percentage body weight gain ... 87
Tabel 4.4. Ringkasan Nilai Kemaknaan Uji Post Hoc Mann Whitney pada Hasil Pengukuran Percentage body weight gain ... 88
Tabel 4.5. Hasil uji normalitas EPM Test ... 90
Tabel 4.6. Hasil uji homogenitas EPM Test... 91
Tabel 4.7. Hasil uji one-way Anova EPM Test ... 92
Tabel 4.8. Ringkasan Nilai Kemaknaan Uji Post Hoc Bonferroni pada Hasil EPM Test total waktu open arm ... 93
xi
DAFTAR GAMBAR
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Hasil Pengamatan
Lampiran 2. Hasil Analisis Data secara Statistik
Lampiran 3. Gambar Cara Keja Peneltian
Lampiran 4. Surat Izin Penelitian Internal
Lampiran 5. Surat Kelaikan Etik (Ethical Clearance)