144
PENGGUNAAN MEDIA POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATERI ALAT INDRA MANUSIA
(Penelitian Tindakan Kelas di SD Negeri 005 Perawang) *Mariana
*Martala Sari **Een Safitri
*Dosen FKIP Universitas Lancang Kuning **Alumni FKIP Universitas Lancang Kuning
ABSTRACK: Classroom action research aims to improve students’ learning outcomes by
using power point media. The research was conducted at SDN 005 PERAWANG Tualang District at odd Semester academic year 2012/2013. The total number of the students were 40; 19 male and 21female students. The research has two cycles, meanwhile the data for the students’ studeactivities which collected by using observation form was analyzed qualitatively. The result of data analysis were: 1) Students’ ability in cycle I was 75,88% categorizet as good and in cycle II improved into 79,75% which categorized as good. 2) Students’ passing grade in cycle I was 65% (not passed) and in cycle II was 87,5 (passed). 3) Students’ activities in cycle I was 72,5% (high) and in cycle II was improved into 76,6% (very high). 4) Teacher’s activities in cycle I 91,7% (very high) and in cycle II was improved into 100% (very high). From the research finding it can be concluded that the use of power point on human’s five senses can improve four grade student’s learning outcome.
Key Words:Power Point Media, Learning Outcomes, Human’s Five Senses
ABSTRAK: Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui penggunaan media power point. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 005 Perawang Kecamatan Tualang Pada semester ganjil tahun ajaran 2012/2013. Objek penelitian adalah siswa kelas IV dengan jumlah siswa 40 orang yang terdiri dari 19 orang laki – laki dan 21 orang perempuan. Pelaksanaan penelitian ini terdiri atas dua siklus. Data yang terkumpul berupa hasil belajar siswa dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif, sedangkan data berupa aktivitas siswa yang dikumpulkan menggunakan lembar observasi dianalisis secara kualitatif. Hasil analisis data tersebut adalah sebagai berikut: 1) Daya serap siswa pada siklus I yaitu 75,88% dengan kategori baik dan siklus II meningkat menjadi 79,75% dengan kategori baik. 2) Ketuntasan belajar siswa pada siklus I yaitu 65% (tuntas) dan pada siklus II terjadi peningktan yaitu 87,5% (tuntas). 3) Aktifitas siswa pada siklus I rata-rata yaitu 80,63% (tinggi) dan pada siklus II terjadi peningkatan yaitu 88,54% (sangat tinggi). 4) Aktifitas guru pada siklus I rata-rata yaitu 98,6% (sangat tinggi) dan pada siklus II terjadi peningkatan yaitu 100% (sangat tinggi). Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan media power point pada materi alat indra manusia dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV.
145 PENDAHULUAN
IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan kepada siswa di sekolah dasar (SD/MI). Pelajaran IPA mempunyai peranan penting untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut. Selain itu, pelajaran IPA di sekolah dasar sangat penting diajarkan karena salah satu pelajaran yang menentukan keberhasilan siswa untuk menentukan kelulusan satuan pendidikan, serta berguna untuk membekali peserta didik berpikir logis, analitis, sistimatis, kritis, dan kreatif (Karim, 2012).
Media Power Point adalah salah satu jenis program yang tergabung dalam
Microsoft office. Microsoft Office Power Point merupakan program aplikasi yang dirancang secara khusus untuk menampilkan program multimedia. Hal ini sebagaimana dikemukakan Riyana (2008) sebagai berikut: Program Microsoft Office Power Point
adalah salah satu software yang dirancang khusus untuk mampu menampilkan program multimedia dengan menarik, mudah dalam pembuatan, mudah dalam penggunaan dan relative murah karena tidak membutuhkan bahan baku selain alat untuk menyimpan data.
Slameto (2010) mengatakan belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam siklus berulang, dimana setiap siklus terdiri atas rangkaian empat kegiatan yaitu, perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi (evaluasi) dan refleksi.
Penelitian ini telah dilaksanakan di SD Negeri 005 Perawang Kecamatan Tualang dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2012/2013 pada bulan Juli 2012. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV C SD Negeri 005 Perawang kecamatan Tualang tahun ajaran 2012/2013 dengan jumlah siswa 40 orang yang terdiri dari 19 orang laki – laki dan 21 orang perempuan. Parameter dalam penelitan ini meliputi: 1) Hasil belajar, yaitu akan diselidiki hasil belajar pada setiap akhir siklus. Hasil belajar yang diukur meliputi : daya serap dan ketuntasan individu maupun ketuntasan klasikal. 2) Aktivitas guru, 3) Aktivitas siswa. Penelitian ini dilaksanakan melalui 2 siklus berulang dan setiap siklus terdiri atas empat tahap yaitu perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Teknik Analisis Data
Data yang diperoleh dari hasil observasi dan hasil belajar siswa dianalisis secara deskriptif. Analisis deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan data tentang aktifitas siswa dan guru selama proses pembelajaran, hasil belajar siswa, dan data ketuntasan hasil belajar siswa pada
146 materi alat indra manusia. Dalam pelaksanaan penelitian tindakan kelas, ada tiga jenis data yang dapat dikumpulkan peneliti yaitu :
1. Data tentang tes hasil belajar dikumpulkan melalui ulangan harian I dan ulangan harian II. Data tentang tes hasil belajar dianalisis secara analisis deskriptif. Adapun skor tes hasil belajar yang telah dianalisis untuk mengetahui daya serap. Untuk mengetahui daya serap dari hsil belajar siswa digunakan rumus:
DS
=
mn
x 100%
2. Ketuntasan Hasil Belajar Siswa
a. ketuntasan individu dengan rumus : S = R
N
x
100%b. Ketuntasan klasikal dengan rumus KK = JT
JS
x
100%Ketuntasan klasikal adalah minimal 85% dari seluruh jumlah siswa memperoleh nilai minimal 70.
3. Data tentang aktifitas guru dan siswa, yang didasarkan dari hasil lembaran
pengamatan selama proses pembelajaran untuk melihat kesesuaian antara perencanaan dengan pelaksanaan. Data tentang aktifitas guru dan siswa diolah dengan menggunakan rumus persentase, yaitu sebagai berikut:
P = F
N
x
100%HASIL DAN PEMBAHASAN Daya Serap Siswa
Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar pada siklus I dan siklus II melalui penggunaan media power point pada siswa kelas IV SD Negeri 005 Perawang dilakukan terhadap hasil belajar terdiri dari daya serap, ketuntasan belajar secara individual maupun klasikal, aktivitas siswa, dan aktivitas guru dalam proses pembelajaran.
A. Hasil Belajar Siswa
Data tentang hasil belajar siswa pada materi alat indra penglihatan dan indra pendengaran dengan menggunakan media
power point dianalisis melalui daya serap dan ketuntasan belajar secara individual maupun klasikal
1. Daya Serap Pada Siklus I
Tabel 1.
Rekapitulasi Daya Serap Pada Siklus I NO Interval Kategori Posttest Ulangan Harian I I II n(%) n(%) 1 90-100 Sangat Baik 4(10%) 5(12,5%) 8(20%) 2 70-89 Baik 16(40%) 19(47,5) 18(45%) 3 50-69 Sedang 16(40%) 16(40%) 14(35%) 4 30-49 Kurang 4(10%) 0 0 5 10-29 Sangat Kurang 0 0 0 Jumlah Siswa 40 40 40 Rata-rata 64,75 69 75,88
147 2. Daya Serap Siklus II
Tabel 2
Rekapitulasi Daya Serap Pada Siklus II NO Interval Kategori Post Test Ulangan Harian II I II n(%) n(%) 1 90-100 Sangat Baik 6(15) 8(20) 8(20) 2 70-89 Baik 29(72,5) 28(70) 27(67,5) 3 50-69 Sedang 5(12,5) 4(10) 5(12,5) 4 30-49 Kurang 0 0 0 5 10-29 Sangat Kurang 0 0 0 Jumlah Siswa 40 40 40 Rata-rata 75,75 76 79,75
Kategori Baik Baik Baik
Ketuntasan Hasil Belajar Siswa
Berdasarkan hasil analisis ketuntasan belajar siswa dari nilai ulangan harian baik
secara individual maupun secara klasikal pada siklus I dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 3
Ketuntasan Belajar Siswa Berdasarkan Nilai Ulangan Harian
No Kategori Siklus I Siklus II
Jmlh Siswa (%) Jmlh Siswa (%)
1 Tuntas 26 65 35 87.5
2 Tidak Tuntas 14 35 5 12.5
Jumlah Siswa 40 100 40 100
Ketuntasan Klasikal Tidak Tuntas Tuntas
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan
Berdasarkan Penelitian Tindakan Kelas maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Daya serap siswa pada siklus I yaitu 75,88% dengan kategori baik dan siklus II meningkat menjadi 79,75% dengan kategori baik.
2. Ketuntasan belajar siswa pada siklus I yaitu 65% (tidak tuntas) dan pada siklus II terjadi peningktan yaitu 87,5% (tuntas).
3. Aktifitas siswa pada siklus I rata-rata yaitu 80,63% (tinggi) dan pada siklus
II terjadi peningkatan yaitu 88,54% (sangat tinggi).
4. Aktifitas guru pada siklus I rata-rata yaitu 98,6% (sangat tinggi) dan pada siklus II terjadi peningkatan yaitu 100% (sangat tinggi).
Saran
Dari hasil penelitian telah dikemukakan sebelumnya dapat diberikan saran sebagai berikut:
1. Karena terdapat peningkatan hasil belajar, maka disarankan pada teman sejawat guru kelas pada SDN 005 Perawang secara khusus dan guru kelas
148 lainnya secara umum, untuk dapat menggunakan media power point sebagai alternatif pembelajaran yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran IPA di sekolah.
2. Penggunaan media power point dapat dilakukan secara berkelanjutan agar sasaran pembelajaran dapat dicapai dengan maksimal.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto,S. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Bumi Aksara: Jakarta
Arsyad, A.2008. Media Pembelajaran. PT. Raja Grapindo Persada: Jakarta Depdiknas. 2005. Strategi Pembelajaran
Depdiknas: Pekanbaru.
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran.Rineka cipta:Jakarta. Djamarah. 1994. Prestasi Belajar dan
Kompetensi Guru. Usaha Nasional. Hamalik, O. 2006. Kurikulum dan
Pembelajaran. Bumi Aksar. Jakarta. Haryanto. 2004. Sains. Erlangga:Pekanbaru. Kardi dan Nur. 2000. Pengajaran Langsung.
University Press:Surabaya
Karim. 2012. Kumpulan Prediksi Soal UN 2012. Dinas Kabupaten Siak:Siak Maryanto. 2011. penggunaan media Power
Point dengan hasil belajar IPS Terpadu siswa kelas VIII SMP Negeri
2 Buay Pemuka
Peliung.http://Penelitian IPS.co.id. fkip unsri:Pelitung.
Ratna. 2009. Penggunaan Media Pembelajaran Power Poinu Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar TIK Materi Pengolahan Kata Dengan MS.WORD Siswa Kelas X F SMAN I Sragen Pada Semester 2 Tahun Pelajaran 2008/2009.
http://MsWordfiles.wordpress.com.05 Mei 2012.
Riyana. 2008.media power point .Erlangga:Jakarta.
Sadiman. 2006.Media Pendidikan, Raji Grapuda Persada:Jakarta.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor – Faktor yang mempengaruhinya. Rhineka Cipta Karya.
Sudijono, A. (2003). Pengantar analisis Pendidikan. PT. Raja Grafindo Persada : Jakarta.
Sudjana. 2000. Strategi Pembelajaran. Falah Production: Bandung.
Suhermi. 2006. Strategi Pembelajaran Matematika, Universitas Riau:Pekanbaru.
Suryabrata, S. 2010. Psikologi Pendidikan.Raja Grafindo Persada.Jakarta
Thobroni, Muhammad dan Mustofa, A. 2011.
Belajar dan Pembelajaran: Pengembangan Wacana dan Praktik Pembelajaran dalam Pembangunan Nasional. Yogyakarta: Ar-Ruz Medi. Trianto. 2000. Model-Model Pembelajaran
Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Rineka Cipta: Jakarta.
Zakaria. 2007. Pengembangan Media Power Point Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam kelas 7 semesrter 1 di Ssekolah Menengah Pertama Negeri 20 Malang.
http://Pengembangan.http://Pengemba ngan IPA.co.id.23 Mei.Universitas Negeri Malang:Malang.