iv
ABSTRAK
KAJIAN HUKUM TERHADAP PERMOHONAN KEPAILITAN PERUSAHAAN ASURANSI YANG IZIN USAHANYA TELAH DICABUT
DIHUBUNGKAN DENGAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP TERTANGGUNG SEBAGAI KREDITOR
Bayu Sinurat 110110080301
Perusahaan Asuransi memiliki manfaat yang sangat besar dalam perekonomian, sehingga sudah seharusnya didukung dengan perangkat hukum yang sempuna dalam pengaturannya, termasuk aturan dibidang kepailitan perusahaan asuransi. Mudahnya pengajuan pailit terhadap perusahaan asuransi telah memaksa pemerintah Indonesia untuk memperbaiki ketentuan-ketentuan dalam UU Kepailitan lama yang dipandang tidak sesuai lagi dengan perkembangan hukum dalam masyarakat yang kemudian terjelma dengan UUKPKPU, yaitu pengajuan permohonan kepailitan terhadap perusahaan asuransi kepada Pengadilan Niaga hanya dapat dilakukan oleh Menteri Keuangan. Hal ini tidak serta merta dapat memberikan kepastian hukum, bilamana yang diajukan pailit adalah perusahaan asuransi yang Izin usahanya telah dicabut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendapatkan jawaban mengenai permohonan kepailitan terhadap perusahaan asuransi yang izin usahanya telah dicabut serta bagaimana hubungannya dengan perlindungan hukum yang diberikan terhadap tertanggung sebagai kreditor
penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitis dengan pendekatan yuridis normatif, yaitu penelitian hukum yang dilakukan dengan cara menitikberatkan penelitian pada data sekunder atau data kepustakaan, sehingga diperoleh gambaran lengkap tentang permasalahan yang diteliti
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh jawaban bahwa dengan dicabutnya Izin usaha suatu perusahaan asuransi telah menyebabkan perusahaan asuransi tersebut kehilangan lisensinya sebagai perusahaan asuransi, namun demikian tidak menghilangkan status badan hukumnya, hanya saja eksistensi badan hukumnya disini adalah sebagai perusahaan Perseroan Terbatas (PT) biasa. Permohonan Kepailitan terhadap Perusahaan Asuransi yang Izin usahanya telah dicabut sudah
seharusnya pengajuan pailit dapat dilakukan layaknya terhadap