• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANG BANGUN MESIN DOWEL UNTUK PEMBUATAN KAYU SILINDER DENGAN DIAMETER 10 SAMPAI 20MM UNTUK INDUSTRI GAGANG SAPU DAN SANGKAR BURUNG (RANGKA).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "RANCANG BANGUN MESIN DOWEL UNTUK PEMBUATAN KAYU SILINDER DENGAN DIAMETER 10 SAMPAI 20MM UNTUK INDUSTRI GAGANG SAPU DAN SANGKAR BURUNG (RANGKA)."

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan negara beriklim tropis yang mempunyai sumberdaya

alam yang melimpah. Sebagai negara tropis dan negara kepulauan, Indonesia

mempunyai tanah yang subur, sehingga negara ini di anugrahi hutan yang sangat

luas. Hutan merupakan suatu kumpulan tumbuhan dan juga tanaman terutama

pepohonan atau tumbuhan berkayu lainnya yang menempati suatu daerah yang

luas. Hutan menyimpan sumberdaya yang sangat banyak selain sebagai penghasil

oksigen, tempat hidupnya berbagai flora dan fauna, sumberdaya alam lainnya

adalah berupa kayu yang berasal dari pepohonan yang dapat dimanfaatkan dan

dikelola oleh manusia baik secara langsung untuk dijadikan kayu bakar, maupun

tidak langsung untuk diolah terlebih dahulu.

Pemanfaatan kayu ini dapat dikelola oleh manusia sebagai bahan baku

dalam pembuatan berbagai perabotan rumah tangga, misalnya seperti gagang

sapu, sangkar burung, gorden dan perabotan-perabotan lainnya. Pohon kayu yang

tersimpan di hutan di tebang dengan cara di gergaji terlebih dahulu, kayu yang

sudah di tebang digergaji disetiap sisinya hingga membentuk persegi empat.

Sebelum dapat dibuat kayu-kayu tersebut terlihat kasar dan belum siap diolah

sebagai bahan pakai, sehingga kayu-kayu tersebut perlu diserut terlebih dahulu

dan baru bisa di bentuk menjadi silinder.

Alat yang digunakan untuk membentuk kayu menjadi silinder dinamakan

alat penyerut kayu dowel. Mesin dowel merupakan alat yang digunakan untuk

menyerut kayu hingga mendapatkan hasil kayu berbentuk silinder. Dahulu alat

serut kayu dioperasikan secara manual menggunakan tenaga manusia. Alatnya

hanya berupa balok kayu yang dipasang pisau sebagai alat penyerut ditengah

balok kayu tersebut. Namun dengan bertambahnya kemampuan manusia dalam

pembuatan teknologi baru yang sesuai dengan kebutuhan, manusia membuat alat

(2)

2

alat penunjang yang lebih praktis dan tidak perlu mengeluarkan tenaga ekstra

dalam penyerutan kayu.

Berdasarkan itu maka dalam tugas akhir ini membuat mesin dowel, yang

bertujuan untuk membantu para pengrajin kayu dalam berinovasi seiring dengan

perkembangan zaman saat ini, sehingga saat pengerjaan lebih cepat, efisien dan

tidak tertinggal dengan peralatan modern. Walaupun di beberapa tempat mesin ini

sudah ada tetapi dalam proyek akhir ini dirancang dengan sederhana dan menekan

harga menjadi lebih terjangkau.

1.2Perumusan Masalah

Perumusan masalah dalam proyek akhir ini adalah bagaimana merancang dan

membuat desain rangka mesin dowel dengan penggerak motor listrik yang

sederhana, efektif dan efisien.

1.3Batasan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah diatas maka batasan-batasan masalah dalam

penulisan laporan ini adalah sebagai berikut:

1. Perhitungan kekuatan rangka.

2. Perhitungan kekuatan pengelasan.

1.4 Tujuan Proyek Akhir

Tujuan Proyek akhir ini adalah merencanakan dan membuat mesin dowel

yang sederhana, efisien dan ekfektif serta diharapkan dapat diperoleh konstruksi

mesin dowel yang dapat diaplikasikan di kalangan industri pengrajin kayu.

1.5 Manfaat Proyek Akhir

Adapun manfaat dari proyek akhir ini yaitu:

a. Secara Teoritis

Memperoleh pengetahuan dan pemahaman mengenai perancangan alat

serta menciptakan suatu unit rekayasa yang sederhana, efektif, dan

efisien di bandingkan alat sejenis yang telah ada

b. Secara Praktis

(3)

3

mengaplikasikanya dalam suatu bentuk karya nyata dalam sebuah mesin

dowel dan melatih ketrampilan dalam proses produksi yang meliputi

bidang perancangan, permesinan, dan pengelasan.

1.6 Sistematika penulisan

Dalam penulisan laporan proyek akhir ini menggunakan sistematika atau

format penulisan sebagai berikut:

a. Bab I Pendahuluan, berisi latar belakang masalah, perumusan masalah,

batasan masalah, tujuan proyek akhir, manfaat proyek akhir, dan

sistematika penulisan.

b. Bab II Landasan Teori, berisi pembahasan mengenai konsep teori rangka

dan pengelasan.

c. Bab III Perencanaan dan Gambar, berisi pembahasan mengenai

perhitungan dan perencanaan alat serta gambar tiga dimensi dari alat yang

dibuat.

d. Bab IV Pembuatan, berisi pembahasan mengenai proses pembuatan rangka

dan komponen mesin lain.

e. Bab V Penutup, berisi kesimpulan dan saran.

DAFTAR PUSTAKA

Referensi

Dokumen terkait

V naslednjem grafikonu grafikon številka 6 pa lahko vidimo, da je deleţ ovadenih drţavljanov BiH glede na število tujcev z istim drţavljanstvom najmanjši v vseh letih.. Drţavljani

Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 Pasal 55 ayat (1) Orang tua atau wali dari Pecandu Narkotika yang belum cukup umur wajib melaporkan kepada pusat kesehatan

Pendampingan oleh advokat yang bertindak sebagai penasihat hukum terhadap tersangka / terdakwa secara realistis merupakan kebutuhan yang sangat penting. Hal ini tidak

Elekt ropolime risasi piro l pada permu kaan ele ktroda emas menggunakan teknik volta mmetri siklis dengan sistem tiga elektroda yaitu elektroda e mas termodifikasi

Misalnya penggunaan plastik dan rekayasanya saat ini sangat mendominasi berbagai jenis produk teknologi, hal-hal yang tadinya tidak dapat kita percaya dapat digantikan dengan

comprehending English texts are descriptive text, narrative text and recount text which covered of finding main idea, finding factual information, finding meaning of difficult words,

Untuk memperbaiki kinerja pada perspektif proses bisnis internal, PT Benar Flora Utama sebaiknya melakukan koordinasi yang baik dalam perencanaan produksi antara bagian produksi

Memiliki konstruksi yang sistematis, memiliki rangkaian Memiliki konstruksi yang sistematis, memiliki rangkaian struktur tertentu (jadi tidak terlalu sederhana, misalnya :