Departemen Biologi
FMIPA IPB
Kontrak Perkuliahan
Koordinator:
1. Dr.Ir. Dyah Perwitasari; Lab. Zoologi Dep. Biologi IPB Kampus Gunung Gede
T.
328391
F.
345011
e-mail:
witafar@ipb.ac.id
2. Dr.Ir. Hamim; Lab. Fisiologi Tumbuhan Dep. Biologi IPB Kampus Baranangsiang
T./F.
345011
e-mail:
hamim@ipb.ac.id
Sampai Oktober 2006 kontak person: Dr.Ir. Utut Widyastuti;
Dep. Biologi IPB; Telp. 345011 atau 621257
BIO 100 BIOLOGI – 3(2-3)
Beberapa hal tentang Kuliah Biologi:
1. Kompetensi dasar semua mahasiswa IPB
BIO 100 BIOLOGI – 3(2-3)
3. Kuliah 14x (2x50 menit); kehadiran < 80% = tidak boleh UAS; Praktikum 10x (3x50 menit) = 100% wajib
4. UTS dan UAS (+ujian Praktikum) sesuai jadwal AJMP
5. Nilai Akhir = UTS (37,5%) + UAS (37,5%) + Nilai Praktikum (25%)
Nilai Praktikum = rataan dari Lap + Kuis harian + U.Prak
6. Tidak ada ujian perbaikan, mahasiswa diberi kesempatan untuk
melihat berkas ujian
7. Selang nilai huruf mutu mengikuti rataan kelas (14 kelas) dan simpangannya; nilai E dan D maksimum 30%
8. Buku Teks Wajib: Campbell NA, Mitchell LG, Reece JB
2000. Biology, Concepts and Connections (3rd Ed). Addison
Wesley Longman, Inc. SF.
8. Topik kuliah mingguan:
I. Ruang lingkup biologi dan asal muasal kehidupan II. Sel
III. Respirasi selular IV. Fotosintesis
V. Dasar selular reproduksi dan pola pewarisan sifat VI. Struktur, replikasi dan Ekspresi gen
VII. Prinsip Dasar Teknologi DNA Rekombinan
Ujian Tengah Semester (UTS)
I. Fungsi hayati, keragaman & peranan mikroorganisme II. Karakteristik tumbuhan
III. Struktur dan fungsi tumbuhan
IV. Karakteristik dan fungsi hayati hewan 1 V. Karakteristik dan fungsi hayati hewan 2 VI. Populasi dan Komunitas
VII. Ekosistem dan Biologi Konservasi
Ujian Akhir Semester (UAS)
9. Dosen mata kuliah Biologi TPB-IPB
Achmad Farajallah Alex Hartana Anja Merjandini
Aris Tjahjoleksono Aris T Wahyudi Dyah Perwitasari
Hilda Akmal Ibnul Qayim Iman Rusmana
Juliarni Miftahudin Muhamad Jusuf
Sri Budiarti Nina R.Djuita Rika Raffiudin
Taruni S. Prawasti Tatik Chikmawati Theresia Prawitasari
Sulistijorini Tri Atmowidi Bambang Suryobroto
Nampiah Soekisman T.
Rita Megia Suharsono Sri Listyowati Ence DJ Supena Hadisunarso Hamim
Utut Widyastuti Yulin Lestari Nisa Rachmania
Biologi mempelajari kehidupan
Cakupan Biologi
- Ekosistem
Î
Hutan hujan
- Komunitas
Î
Semua organisme
- Populasi
Î
Himpunan tupai terbang
- Organisme
Î
Tupai terbang
- Sistem organ
Î
Sistem saraf
- Organ
Î
Otak
- Jaringan
Î
Jaringan saraf
- Sel
Î
Saraf
Bagaimana kehidupan dipelajari?
1. Observasi / pengamatan
2. Bertanya
3. Mengajukan hipotesis
4. Memprediksi hasil
5. Menguji
Bagaimana menerangkan
cara bajing terbang
H
1: berpindah sisi untuk
menghindari predator
Burung lemak
Burung mengulum biji Percobaan Roberto Roca menentukansumber biji di gua Roberto Roca
Hipotesis utama: Burung lemak berperan menanami hutan hujan
1. burung dewasa cenderung terbang semakin jauh dari guanya untuk mencari makan selama periode
membesarkan anak drpd awal bertelur 2. burung dewasa makan buah dan
Domain Bacteria Domain Archaea Prokaryota
Eukaryota
Domain Eukarya
Kingdom Protoctista
Eukaryota
Domain Eukarya Kingdom Fungi
Domain Eukarya Kingdom Chromista
Eukaryota
Domain Eukarya Kingdom Plantae
Domain Eukarya Kingdom Animalia
Tiga spesies anggrek dari hutan hujan tropika
Yang mendasari dan mengendalikan
kemiripan dan perbedaan antar organisme adalah
infomasi genetik dalam bentuk molekul DNA
Kesatuan dan Keragaman Mahluk Hidup
1. Keberaturan
2. Keterkendalian
3. Pertumbuhan dan perkembangan
4. Pemanfaatan energi
5. Respons terhadap lingkungan
6. Reproduksi
7. Evolusi
Evolusi menerangkan
kesatuan dan keragaman kehidupan
variasi
↓
perbedaan fitness
↓
seleksi alam
↓
Evolusi Menerangkan Kesatuan dan
Keanekaragaman Kehidupan
Spesies muncul melalui suatu proses pewarisan dengan modifikasi
Seleksi Alami
On the Origin of Species
By Means of Natural Selection
Charles Darwin 1859
Bukan proses penciptaan tapi mekanisme pengeditan
Trenggiling Paus Pembunuh
Jejaring Kehidupan
Organisme Hidup dan
Lingkungannya
Membentuk
Burung matahari Bunga mistletoe
Adaptasi paruh burung ke bunga
Nektar (madu)
Jejaring
Kehidupan
Siklus
Nutrisi
dan
Aliran
Energi
dalam
suatu
E
Asal-muasal
k
ehidupan
Bumi
Bagaimana kehidupan bermula?
Stanley Miller
Pada awal eksperimen, cairan berubah warna menjadi merah. Sangat
dramatis!!! Kemudian ia berubah
menguning dan menjadi coklat. Yang mengejutkan adalah bahwa kami
mendapatkan senyawa-senyawa organik yang penting bagi kehidupan. Asam
amino terbentuk bukan hanya dalam
jumlah yang kecil tetapi sangat banyak. Eksperimen ini memberi hasil yang jauh di luar dugaan.
Langkah pertama:
Bagaimana kehidupan bermula?
Simulasi bumi purba menurut Miller:
Langkah ketiga:
Langkah keempat: Pembentukan sel
Pembentukan butiran oleh polipeptida
Kompartementasi: kerja sama molekular di dalam sel
Stromatolit
Fosil
prokaryota
Bagaimana
kehidupan
b
Biologi Berhubungan dengan Kehidupan Kita dalam
Banyak Cara
Hutan hujan tropika
Dibakar untuk lahan pertanian -Polusi Udara, Air
-Kepunahan spesies, Makanan
dan kelaparan, Penyakit dan
Obat pengobatan
-Rekayasa Genetika