UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN ATTENTION,
RELEVANCE, CONFIDENCE, SATISFACTION SISWA KELAS XI IS SMA SWASTA MUHAMMADIYAH 4
BABALAN TAHUN AJARAN 2011 / 2012
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH :
DWI RAYANA SIREGAR
NIM.708310036
FAKULTAS EKONOMI
iv ABSTRAK
Dwi Rayana Siregar, NIM : 708310036. “Upaya Meningkatkan Aktivitas dan
Hasil Belajar Akuntansi Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Attention, Relevance, Confidence, Satisfaction Siswa Kelas XI IS SMA Swasta
Muhammadiyah 4 Babalan Tahun Ajaran 2011 / 2012”. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2012.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah “Rendahnya aktivitas dan hasil belajar pada mata pelajaran akuntansi”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar akuntansi dengan menerapkan Model Pembelajaran Attention, Relevance, Confidance, Satisfaction di SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta Muhammadiyah 4 di Jl. Kalimantan tahun ajaran 2011/2012. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IS yang berjumlah 30 orang. Objek penelitian ini adalah Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi dengan Model Pembelajaran Attention, Relevance, Confidance, Satisfaction. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK).
Berdasarkan hasil penerlitian ini diperoleh rata-rata observasi siswa yang dilaksanakan pada siklus I adalah 21,53 (67,29%) yang termasuk kategori Cukup Baik. Pada siklus II rata – rata observasi aktivitas adalah 24,93 (77,92%) yang termasuk kategori Baik. Sehingga aktivitas belajar meningkat dari siklus I dan II sebesar 10,63% Selain itu, tes yang dilaksanakan pada siklus I terdapat 19 orang dari 30 siswa yang mendapat nilai ≥65 atau sebesar ( 63,33 %) dan 11 siswa mendapat nilai<65 atau sebesar ( 36,67 %), dengan nilai rata-rata 68,67. pada siklus II siswa yang memperoleh nilai ≥65 sebanyak 26 siswa (86,67%) dan siswa yang memperoleh nilai <65 sebesar 4 siswa (13,33%) dengan nilai rata-rata 80,16. Dengan demikian ada peningkatan ketuntasan siswa dalam proses belajar mengajar khususnya dalam bidang akuntansi. Untuk melihat apakah ada hubungan aktivitas dan hasil belajar maka dilakukan uji korelasi dan dari hasil perhitungan didapatkan perhitungan uji korelasi diperoleh hubungan antara aktivitas (Variabel X) dengan hasil belajar (Variabel Y) dimana rxy= 0,87 yang
berarti menunjukkan hubungan yang positif, artinya jika aktivitas belajar meningkat maka hasil belajar juga meningkat, dan D= 76% menunjukkan bahwa kenaikkan hasil belajar ditentukan oleh aktivitas sebesar 76%.
v ABSTRACT
Dwi Rayana Siregar, NIM 708310036. Effort to Improve The Activity and Learning Result of Accounting In Students With Using Attention, Relevance, Confidence, Satisfaction Learning Model in class XI IS SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan academic year of 2011/2012. Thesis Economy Faculty. Majoring Economy Education. Study Program of Accounting Education. State University of Medan 2012.
The problem in this research is “The low activity and student learning result in accounting subjects”. The purpose of this research was to known increase of activity and student accounting result by application Attention, Relevance, Confidance, Satisfaction learning model in SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan.
The research was conducted in SMA Swasta Muhammadiyah 4, located at Jl. Kalimantan academic year 2011/2012. Subjects in this research were student in grade XI IS in SMA Swasta Muhammadiyah 4 amounting to 30 peoples. The object of this result is application of Attention, Relevance, Confidance, Satisfaction learning model. This research is classroom Action Research (PTK).
Based on result of research was the mean of obserbvation activities students in cycle I is 21,53 (67,29%) which include good category. In cycle the mean observation activities students is 24,93 (77,92%) which include good category. So that studying activities increase from cycle I and II about 10,63%. Beside that the test result in cyce I indicated that 19 of 30 achieving ≥65 score or more score ( 63,33 %) and 11 studens got < 65 score or ( 36,67 %) with the mean score 68,67. in cycle II the were 26 or (86,67%)students who got ≥65 score and 4 students got < 65 score or (13,33%) with mean 80,16. there was improvement the students completion especially in accunting. To know wheater relation activity and result of study is done by correlation tes result obtain from the activity (X variable) and result of study (Y variable) is rxy=0,8 it means thesre is a positif
relation between activity and result of study, if activity increase, so result of study increase too and D= 76% show that increasing result of study is gotten from activity 76%.
Based on above, it showed that Attention, Relevance, Confidence, Satisfaction learning model could improve the activities and learning result for standard competence in Understanding arrangement companies accounting cycling of student XI IS SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan class academic year 2011/2012.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Dengan
Menggunakan Model Pembelajaran Attention, Relevance, Confidence, Satisfaction Siswa Kelas XI IS SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan Tahun Ajaran 2011/2012.
Adapun penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana S-1 pada Program Studi Akuntansi Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan baik dari segi pengetahuan maupun pengalaman. Maka dari itu, penulis mengharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak yang berkenan menyumbangkannya. Dengan demikian pada kesempatan ini penulis menyampaikan
ucapan terimakasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Bapak Drs.Kustoro Budiarta, ME, selaku Dekan Fakultas Ekonomi.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Jhonson, M.Si selaku Sekretaris jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan
5. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd.,M.Si selaku Ketua Program Studi
6. Bapak Drs. La Hanu, M.si selaku Dosen Pembimbing Skripsi penulis, yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis dari awal
hingga selesainya skripsi ini.
7. Bapak Drs. Martono, selaku Dosen Pembimbing Akademik.
8. Seluruh Dosen Pengajar dan Staf Pegawai Administrasi Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
9. Bapak M. I. Taufik Nasution, S.Pd , Selaku Kepala sekolah, yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian, serta Ibu Dra. Hj. Nurhayati, selaku Guru Bidang Studi Ekonomi / Akuntansi SMA Swasta Muhammadiyah
4 Babalan yang telah banyak membantu dan membimbing penulis selama melaksanakan penelitian, dan kepada siswa – siswa kelas XI IS yang telah
bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini.
10.Teristimewa untuk kedua orang tuaku tersayang, Ayahanda Abdul Manan Siregar dan Ibunda Mai Munah, yang selalu mendoakan, mendukung dan
membimbing penulis setiap waktu serta memberikan segala kebutuhan yang penulis perlukan.
11.Kepada Kakakku Ocktika Diana Sari, S.Pd, Abangku Edy Susanto, dan Keponakanku Radinka Azzahra Putri, yang selalu menyemangati, mendukung, mendoakan penulis setiap waktu.
12.Kepada orang yang kusayagi Muhammad Akbar Dalimunthe yang selalu mendukung, memotivasi dan mendoakan dalam penyelesaian skripsi ini.
Siregar, dan teman-temanku lainnya yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah memberikan dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan
skripsi ini.
14. Buat Kakak, Adik dan teman-teman Himpunan Mahasiswa Islam yang selalu
membantu dan memberikan arahan serta mendukung dalam menyelesaikan skripsi ini.
15.Buat teman-temanku Andriyani, Irma Yuna, Taufiq Amrizal, Ummul Hasanah yang telah memberikan dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
16.Seluruh teman – teman sejawat Mahasiswa Prodi Pendidikan Akuntansi Stambuk 2008 yang telah banyak memberikan kerjasama dan semangat selama
ini.
Akhirnya segala bantuan, dorongan, jasa dan kerja sama yang telah diberikan oleh semua pihak, semoga mendapat ridho dan berkah dari Allah SWT. Dan penulis
harapkan semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Medan, Juli 2012 Penulis
vi
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR……….…i
ABSTRAK………...iv
ABSTRACK………...v
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL...viii
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR LAMPIRAN………....x
BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 4
1.3 Rumusan Masalah ... 4
1.4 Pemecahan Masalah... 5
1.5 Tujuan Penelitian ... 7
1.6 Manfaaat Penelitian ... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teori ... 8
2.1.1 Pengertian Aktivitas Belajar Siswa... ... 8
2.1.2 Pengertian Hasil Belajar Akuntansi ... 11
2.1.3 Pengertin Model Pembelajaran Attention, Relevance, Convidence, Satisfaction (ARCS) ... 15
vii
2.2 Penelitian Yang Relevan ... 25
2.3 Kerangka Berpikir ... 27
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian ... 29
3.2 Subjek Penelitian ... 29
3.3 Objek Penelitian ... 29
3.4 Defenisi Operasional ... 29
3.5 Prosedur Penelitian ... 30
3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 36
3.7 Teknik Analisa Data ... 38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Hasil Penelitian ... 42
4.1.1 Hasil Observasi Aktivitas Siswa ... 43
4.1.2 Hasil Tes Belajar ... 45
4.2. Analisis Data…. ... 47
4.3. Pemabahasan Hasil Penelitian ... 51
4.2.1 Siklus I ... 52
4.2.2 Siklus II ... 56
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan…… . ... 59
viii
DAFTAR PUSTAKA ... 61 DAFTAR RIWAYAT HIDUP
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan pembelajaran Lampiran 3 Materi Pelajaran
Lampiran 4 Instrumen Penelitian Lampiran 5 Daftar Nama Siswa
Lampiran 6 Rekaptulasi Tingkat Ketuntasan Belajar Siswa Pada Pretes Lampiran 7 Rekaptulasi Tingkat Ketuntasan Belajar Siswa Pada Postes
I
Lampiran 8 Rekaptulasi Tingkat Ketuntasan Belajar Siswa Pada Postes II
Lampiran 9 Format Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I Lampiran 10 Format Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus II Lampiran 11 Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar
Lampiran 12 Hubungan Aktivitas dan Hasil Belajar Lampiran 13 Dokumentasi Penelitian
Lampiran 14 Berita Acara Pengamatan Lampiran 15 Berita Acara Model ARCS
1
BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu pondasi yang menentukan ketangguhan
dan kemajuan suatu bangsa. Berawal dari kesuksesan di bidang pendidikan suatu bangsa menjadi maju. Melalui pendidikan sumber daya manusia yang berkualitas diharapkan menjadi motor penggerak kemajuan dan kemakmuran bangsa. Salah
satu cara yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan adalah dengan pembaharuan sistem pendidikan. Aspek yang diubah dan diperbaiki itu adalah
proses belajar mengajar.
Proses belajar mengajar merupakan suatu proses interaksi yang terjadi
antara guru dengan siswa, siswa dengan siswa, dan siswa dengan sumber belajar lainnya. Dengan demikian, seharusnya pembelajaran di sekolah merupakan suatu kegiatan yang disenangi, menantang dan bermakna bagi siswa.
Belajar adalah proses dalam mengubah tingkah laku. Proses perubahan tingkah laku harus melibatkan partisipasi aktif siswa, untuk itu guru yang
mengajarkan siswa harus menciptakan suasana belajar yang kondusif dimana siswa dapat mengembangkan aktivitas dan kreativitas secara optimal sesuai dengan kemampuannya. Berdasarkan observasi yang dilakukan di SMA Swasta
Muhammadiyah 4 Babalan khususnya pelajaran akuntansi, diperoleh keterangan bahwa hasil belajar akuntansi siswa masih tergolong rendah.
2
Hal ini dapat dilihat dari hasil nilai ulangan harian dari 30 siswa hanya 10 siswa (33,33%) mampu mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan yaitu dengan nilai 65 dengan nilai rata-rata kelas 56,17.
Rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa di sekolah diduga dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti : rendahnya kemampuan intelektual siswa, kurangnya
perhatian dan minat siswa dalam proses belajar mengajar di kelas. Siswa kurang dapat mengoptimalkan potensi yang dimiliki untuk melakukan aktivitas belajar. Siswa cendrung hanya menerima pelajaran, kurang memiliki keberanian dalam
menyampaikan pendapat, tidak bertanya bila ada materi yang kurang jelas, kurang memiliki kemampuan merumuskan gagasan sendiri, siswa masih kurang aktif
dalam mengerjakan soal–soal latihan pada proses pembelajaran karena mereka menganggap pelajaran akuntansi sebagai pelajaran yang sulit. Ditambah lagi guru
kurang menguasai beberapa metode pembelajaran sehingga disaat melakukan pembelajaran kurang interaksi antara guru dan siswa. Hal ini membuat siswa cenderung bosan dan jenuh.
Memperhatikan permasalahan diatas maka sudah selayaknya dalam pengajaran akuntansi perlu dilakukan suatu inovasi dalam proses pembelajaran sehingga siswa tertarik dalam kegiatan pembelajaran. Ada banyak model yang di
terapkan dalam pembelajaran kooperatif untuk mengaktifkan kegiatan belajar siswa. Salah satu model pembelajaran kooperatif yang dapat digunakan adalah
3
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.
Model ARCS merupakan suatu model pembelajaran yang mampu
menciptakan interaksi dan motivasi yang bermutu dan bermakna yang akan
mempengaruhi kesuksesan belajar siswa. Attention (perhatian) muncul akibat adanya rasa ingin tahu siswa, relefance (relevansi) terkait dengan hubungan
antara materi pembelajaran dengan hal-hal yang berhubungan dengan kehidupan dan kebutuhan siswa, confidence (kepercayaan diri) merupakan keyakinan yang dapat meningkatkan aktivitas dan harapan untuk berhasil, satisfaction (kepuasan)
akan muncul ketika siswa mencapai keberhasilan belajar mereka. Dengan menerapkan model pembelajaran ARCS akan mempemudah dan membantu
siswa dalam memahami pembelajaran akuntansi dapat lebih baik dan meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam menghadapi permasalahan dalam
pembelajaran.
Berdasarkan uraian diatas maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian yang berjudul “Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar
4
1.2Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka yang menjadi identifikasi masalah adalah sebagai berikut :
1. Mengapa guru di sekolah SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan dalam proses belajar mengajar masih menggunakan metode konvensional?
2. Bagaimana cara meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI IS SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan ?
3. Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS SMA
Swasta Muhammadiyah 4 Babalan ?
4. Apakah dengan menggunakan Model Pembelajaran attention, relevance,
confidence, satisfaction dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
akuntansi siswa kelas XI IS SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan ?
1.3Rumusan Masalah
Bedasarkan latar belakang dan identifikasi masalah tesebut diatas maka
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah dengan menggunakan Model Pembelajaran attention, relevance,
confidence, satisfaction dapat meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa
kelas XI IS SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan.
2. Apakah dengan menggunakan Model Pembelajaran attention, relevance,
confidence, satisfaction dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa
5
3. Apakah ada hubungan antara aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan?
1.4Pemecahan Masalah
Sebagaimana telah diuraikan pada latar belakang, bahwa kenyataannya
hasil belajar siswa belum mencapai target yang diinginkan maka kemampuan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran perlu ditingkatkan. Untuk dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa, guru harus mampu
menciptakan susana belajar yang optimal. Menyikapi hal ini penulis perlu menggunakan model pembelajaran yang dapat menyelesaikan masalah dalam
proses belajar mengajar. Model yang digunakan salah satunya adalah model belajar aktif ARCS, ARCS sendiri adalah akronim dari bentuk sikap siswa yakni
attention (perhatian) dapat dilihat dari ketertarikan siswa dalam menghadapi suatu
masalah, relevance (relevansi) merupakan kasesuaian materi pembelajaran yang di sajikan dengan pengalaman belajar siswa, sehingga siswa merasa bermanfaat
bagi dirinya, confidence (kepercaya diri) merupakan keyakinan dalam diri siswa bahwa mereka merasa terlibat langsung dalam masalah yang di hadapi dan
berusaha memecahkan masalah tersebut hingga mencapai keberhasilan, dan satisfaction (kepuasan) adalah keberhasilan yang di peroleh siswa akan
menimbulkan rasa kepuasan dan bangga terhadap dirinya sehingga timbul rasa
kegembiraan.
Dalam penggunaan model pembelajaran ARC, guru menarik perhatian
6
mengaitkan materi yang akan disajikan. Guru akan menyampaikan tujuan pembalajaran dan manfaat pembelajaran yang disajikan sehingga mereka dapat megetahui hubungan atau keterkaitan dengan pengalaman belajar siswa. Guru
menyampaikan pembelajaran dengan cara atau strategi yang menarik sehingga dapat menjaga perhatian siswa. Guru menghubungkan materi dengan kahidupan
sehari-hari berupa contoh-contoh yang konkrit sehingga siswa tertarik dan memudahkan siswa untuk mengingat materi tersebut. Guru memberikan bimbingan belajar berupa motivasi, variasi dan mengarahkan siswa agar lebih
mudah memahami materi pembelajaran. Siswa diberi kesempatan untuk berpartisipasi untuk bertanya, memberikan tanggapan dan mengerjakan soal-soal
yang berhubungan dengan materi yang diberikan guru. Guru memberikan suatu umpan balik yang dapat merangsang pola berfikir siswa dan memberikan
penghargaan untuk siswa yang dapat menimbulkan kepercayaan diri siswa dan rasa puas yang menimbulkan rasa kegembiraan dalam diri siswa. Guru akan memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyimpulkan pembelajaran
dengan menggunakan bahasa mereka sendiri, setelah itu guru akan menyimpulkan kembali dari kesimpulan yang telah diberikan siswa tersebut, sehingga siswa
termotivasi untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajarnya.
Berdasarkan uraian diatas, maka pemecahan masalah dalam penelitian tindakan kelas ini adalah melalui model pembelajaran ARCS diharapkan dapat
7
1.5Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui peningkatan aktifitas belajar akuntansi siswa kelas XI IS
SMA Swasta Muhammadiyah 4 Babalan dengan menggunakan Model Pembelajaran attention, relevance, confidence, satisfaction.
2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS SMA swasta Muhammadiyah 4 Babalan dengan menggunakan Model Pembelajaran attention, relevance, confidence, satisfaction.
3. Untuk mengetahui hubungan antara aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS SMA swasta Muhammadiyah 4 Babalan dengan menggunakan
Model Pemebelajaran attention, relevance, confidance, satisfaction.
1.6Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat sebagai berikut : 1. Untuk menambah pengetahuan, wawasan dan kemampuan bagi penulis
dalam menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe ARCS untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa.
2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah khususnya guru bidang studi akuntansi dalam menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe ARCS sebagai salah satu cara yang efektif dan efisien dalam meningkatkan aktivitas dan
hasil berlajar akuntansi siswa.
3. Sebagai referensi dan bahan masukan bagi civitas akademis Fakultas
59
59 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian, maka diambil beberapa
kesimpulan sebagai berikut:
1. Penerapan model pembelajaran Attantion, Relevance, Convidence, Satisfaction dapat meningkatkan aktivitas siswa dalam belajar akuntansi.
Aktivitas pada siklus I rata-rata pengamatan aktivitas belajar siswa sebesar 21,53 yang dikategorikan Cukup Baik dengan persentase 53,33% sehingga
perlu dilanjutkan ke siklus berikutnya. Di siklus II rata-rata aktivitas belajar siswa siklus II sebesar 24,93 dengan kategori baik dengan persentase 86%.
2. Penerapan model pembelajaran Attantion, Relevance, Convidence, Satisfaction dapat meningkatkan hasil siswa dalam belajar akuntansi. Pada
siklus I hanya 19 siswa (63,33%) yang tuntas belajar, sedangkan pada siklus II
26 siswa (86,67 %) yang telah tuntas belajar. Jadi peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 23,34%. Maka penerapan model pembelajaran Attantion,
Relevance, Convidence, Satisfaction dapat meningkatkan hasil belajar
60
59 5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka disarankan :
1. Kepada guru khususnya guru bidang studi akuntansi hendaklah menggunakan model pembelajaran Attantion, Relevance, Convidence, Satisfaction sebagai
salah satu alaternatif dalam proses belajar mengajar khususnya materi perusahaan jasa karena dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa.
2. Kepada guru khususnya guru bidang studi akuntansi hendaklah menggunakan
model pembelajaran Attantion, Relevance, Convidence, Satisfaction sebagai salah satu alaternatif dalam proses belajar mengajar khususnya materi
perusahaan jasa karena dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
3. Bagi peneliti selanjutnya, dapat menggunakan judul yang sama namun dengan
61
61
DAFTAR PUSTAKA Abidin Zaenal, 2006. Motivasi dalam strategi Pembelajaran
http://library.ums.ac.id/jurnal/suhuf. Diakses tanggal 5 Maret 2012
Ahmadi.1994.Didaktik Metodik dalamSudarmanto, Gunawan.2008. Jurnal Pendidikan dan Informatika Vol.9, No 2,Mei 2008, Hal 160-169
Arikunto,dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara
Aqib, Z. 2008. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru. Bandung: Yrama Widya. Djamarah Syaiful Bahri, Zain Aswan. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta :
Rineka Cipta
Djamarah.2000.Guru dan Anak Didik dalam Sudarmanto,Gunawan.2008. Jurnal Pendidikan dan Informatika Vol.9, No 2,Mei 2008, Hal 160-169
Fajari,Nurul. 2009. Penerapan Pemberian Motivasi Model ARCS ke dalam Pembelajaran untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI MA Muhammadiyah 2 Malang. Skripsi, Jurusan Pendidikan Biologi FMIPA Universitas Negeri Malang.
http://digilib.unnes.ac.id/gsdl/collect/skripsi/archives/HASHacea/7c4d72a c.dir/doc. Diakses tanggal 20 Februari 2012
Gagne dan Driscoll.1989. Principle of Instructional Design dalam Hadi. 2010. Strategi pembelajaran ARCS
Hadi, Erfan. 2010. Strategi pembelajaran ARCS
http://syu3f.blogspot.com/2010/03/model-pembelajaran-arcs-attention.html/ Diakses 20 Februari 2012
Hamalik, Oemar.2008. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara Hamoraon.2010. Model ARCS Keller.
62
61
Hutabarat, Esrany.2008. Efektifitas Model Pembelajaran ARIAS pada Pokok Bahasan Dalil phytagoras di Kelas VIII SMP Negeri 1 Berastagi Tahun Ajaran 2007/2008. Skripsi. UNIMED
Ibrahim. Nurdin. 2008. Jurnal Pendidikan dan kebudayaan No. 073, Tahun ke-14, Juli 2008.
Indra. 2009. Pengertian Prestasi Belajar.
http://www.indrambs,wordpress.com/pengertian- prestasi-belajar. Diakses 2 April 2011
Ismail,W.S.2005. Psikologi Pengajaran. Jakarta : Gramedia Widia Sarana Indonesia
Keller.1987. Development and Use of the ARCS Model of Instructional Design dalam
Hodges,Charles.2007.The Journal of Interative Online Learning Vol.2, No3, Winter 2007, Hal 1-7
Keller.2008.First Principles of Motivation to Learn and e3-Learning dalam Nakajima,Koji.2011.International Journal for Educational Media and Technology Vol.5, No 4, Hal 150-161
Kusuma, I Wayan. 2008. Jurnal Pendekatan Model Pembelajaran Aktif.
http://www.docs-finder.com/model-ARCS.html Diakses 20 Februari 2012
Mudjiono.1993.Strategi Belajar Mengajar dalam Sudarmanto,Gunawan.2008. Jurnal Pendidikan dan Informatika Vol.9, No 2,Mei 2008, Hal 160-169
Riantani,Suskim.2008. Jurnal Bisnis Manajemen dan Ekonomi Vol.9, No 3, Februari 2008 Diterbitkan oleh Universitas Widyatama
Ritonga,Abdulrahman.2007.Statistika Terapan Untuk Penelitian, Jakarta Univesitas Indonesia
Sardiman.2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada
63
61
Sanjaya,wina.2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana
Seputri, Resti Switaning Edy . 2010. Penerapan Pembelajaran Model ARCS Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Matematika Siswa Smu Laboratorium Um Kelas X Semester I . Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Malang.
http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/biologi/article/view/6633/ Diakses tanggal 5 Maret 2012
Soedirjarto.1993. Memantapkan Sistem Pendidikan dalam Tahar, Irzan. 2006. Hubungan Kemandirian Belajar Dan Hasil Belajar Pada Pendidikan Jarak Jauh. Dalam Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh Vol.7, No 2, September 2006, Hal 91-101
Soemarso.2006.Akuntansi Suatu Pengantar. Jakarta : Salemba Empat.
Sopah.2010. Jurnal Model Pembelajaran ARCS.
(http://www.dunia guru.htm). Di akses 5 Maret 2012.
Sudarmanto,Gunawan.2008. Jurnal Pendidikan dan Informatika Vol.9, No 2,Mei 2008, Hal 160-169
Sudjana,Nana.2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar dalam Tahar,Irzan dan Enceng. 2006. Hubungan Kemandirian Belajar dan Hasil Belajar Pada Pendidikan Jarak Jauh,Jurnal Pendidikan,Vol.7 No.2 Hal.91- 101.
Sugiono,2006.Memahami Penelitian Kuantitatif.Bandung: Alfabeta
Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning. Teori dan Aplikasi PAIKEM. Surabaya : Pustaka Pelajar
Suzuki.1995.On the Framework of Designing and Developing dalam Nakajima,Koji.2011.International Journal for Educational Media and Technology Vol.5, No 4, Hal 150-161
Syafri, sofyan.2007. Teori Akuntansi. Jakarta : Raja Grafindo Persada
64
61