• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGGUNAAN TEKNIK SEBAR GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN NARASI BAHASA PRANCIS.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGGUNAAN TEKNIK SEBAR GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN NARASI BAHASA PRANCIS."

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)

PENGGUNAAN TEKNIK SEBAR GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN NARASI BAHASA PRANCIS

(Studi Pra Eksperimental pada Mahasiswa Semester V Jurusan Pendididkan Bahasa Prancis Tahun Akademik 2013/2014)

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Bahasa Perancis

oleh VINA SINAGA

0900214

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA PERANCIS FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI

(2)

PERNYATAAN

Dengan ini saya Vina Sinaga menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Penggunaan

Teknik Sebar Gambar dalam Pembelajaran Keterampilan Menulis Karangan Narasi

Bahasa Prancis” ini beserta seluruh isinya adalah benar-benar karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung risiko/sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya tulis ini atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.

ATTESTATION

Je soussignée Vina Sinaga atteste que ce mémoire intitulé « L’utilisation de la

Technique ‘Diffuser des dessins’ dans l’apprentissage de la rédaction d’un texte

narratif est véritablement ma propre rédaction et que je ne pratique pas le démarquage ou le fait de citer des ouvrages qui ne conviennent pas aux critères du monde académique. Par cette attestation, je suis disposée à admettre la sanction si l’on trouve des infractions aux codes d’éthiques dans ce mémoire.

Bandung, Maret 2014

(3)

LEMBAR PENGESAHAN VINA SINAGA

PENGGUNAAN TEKNIK SEBAR GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN NARASI BAHASA PRANCIS

(Studi Pra Eksperimental pada Mahasiswa Semester V Jurusan Pendididkan Bahasa Prancis Tahun Akademik 2013/2014)

Disetujui dan disahkan oleh:

Pembimbing I

Drs. H. Kamaludin Martawidenda, M.A., M. Hum. NIP. 195004151982031002

Pembimbing II

Hj. Farida Amalia, M. Pd. NIP. 197401082000032001

Diketahui oleh,

Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Perancis Dra. Iim Siti Karimah, M.Hum.

(4)
(5)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

i

ABSTRAK

Sinaga. Vina. 2014. "Penerapan Teknik Sebar Gambar dalam Pembelajaran

Keterampilan Menulis Karangan Narasi Bahasa Prancis" (Studi Pra

Eksperimental pada Mahasiswa Semester V Jurusan Pend. Bahasa Prancis Tahun Akademik 2013/2014). Skripsi. Bandung : Jurusan Pendidikan Bahasa Prancis FPBS UPI.

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data terkait (1) implementasi teknik sebar gambar dalam pembelajaran menulis karangan narasi mahasiswa semester V Jurusan Pendidikan Bahasa Prancis Tahun Akademik 2013/2014; (2) hasil kemampuan menulis karangan narasi mahasiswa; serta (3) kelebihan dan kekurangan teknik sebar gambar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pra eksperimen dengan desain the one shot case study. Populasi penelitian ini adalah karakteristik kemampuan menulis karangan narasi mahasiswa tingkat III semester V Jurusan Pendidikan Bahasa Prancis UPI tahun ajaran 2013/2014, sedangkan sampel yang diambil adalah 20 orang mahasiswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes, angket dan observasi. Tes yang digunakan pada penelitian ini adalah tes tulisan yang diberikan kepada sampel penelitian. Penerapan teknik sebar gambar dalam pembelajaran keterampilan menulis karangan narasi bahasa Prancis terhadap sampel menunjukkan hasil yang baik. Hasil tes dan angket menunjukkan bahwa mahasiswa lebih mudah dalam menuangkan ide serta gagasannya ke dalam bentuk tulisan. Selain itu penerapan teknik ini juga memberikan mahasiswa ide dalam waktu yang singkat sehingga lebih cepat dalam menulis karangan narasi. Berdasarkan perhitungan hasil tes, nilai rata - rata yang diperoleh sebesar 12,15 atau berada dalam intervail 76% - 85%, yang jika dikonversikan terhadap tabel penentuan patokan dengan perhitungan presentase untuk skala sepuluh didapatkan nilai 8 atau dapat dikatakan baik. Dari hasil penelitian ini, peneliti merekomendasikan kepada pengajar untuk menerapkan teknik sebar gambar dalam pembelajaran keterampilan menulis terutama menulis karangan narasi. Untuk para mahasiswa, peneliti menyarankan untuk sering melakukan kegiatan menulis sehingga lebih terampil dalam menuangkan ide serta gagasan ke dalam bentuk tulisan. Peneliti juga berharap agar penelitian ini dapat dijadikan acuan bagi peneliti lain untuk melakukan penelitian selanjutnya.

(6)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

DAFTAR ISI ... vi

1.4Manfaat Penelitian ... 4

1.5Asumsi ... 5

BAB II TEKNIK SEBAR GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI BAHASA PRANCIS. 2.1 Pembelajaran Bahasa Prancis ... 6

2.1.1 Pendekatan Pembelajaran ... 7

2.1.2 Metode Pembelajaran ... 9

2.1.3 Teknik Pembelajaran ... 10

2.2 Teknik Sebar Gambar ... 10

2.2.1 Persiapan Penggunaan Teknik Sebar Gambar ... 12

2.2.2 Langkah-Langkah Teknik Sebar Gambar ... 13

2.3 Keterampilan Menulis... 13

2.3.1 Manfaat Menulis... 15

2.3.2 Tujuan Menulis... 15

2.4 Karangan ... 17

2.4.1 Jenis-Jenis Karangan ... 17

2.5 Karangan Narasi ... 18

(7)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2.6 Evaluasi Pembelajaran Bahasa Prancis ... 20

2.7 Aspek-Aspek yang Diujikan dalam Tes DELF Niveau B1 ... 21

2.7.1 Penilaian Karangan Bahasa Prancis... 21

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode dan Desain Penelitian ... 24

3.2 Populasi Penelitian ... 25

3.3 Sampel Penelitian ... 25

3.4 Variabel Penelitian ... 25

3.5 Definisi Operasional ... 26

3.6 Instrumen Penelitian ... 27

3.6.1 Tes ... 27

3.6.2 Angket ... 33

3.7 Validitas ... 35

3.8 Teknik Pengumpulan data ... 35

3.8.1 Tes ... 35

3.8.2 Angket ... 35

3.9 Prosedur Penelitian ... 36

3.9.1 Persiapan Pengumpulan Data ... 36

3.9.2 Pelaksanaan Eksperimen ... 36

3.10 Teknik Pengolahan Data ... 37

3.10.1 Tes ... 37

3.10.2 Angket ... 37

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 39

4.1.1 Tahapan Pelaksanaan Penelitian ... 39

4.1.1.1Perlakuan (Treatment) ... 39

4.1.1.2Tes ... 42

4.2 Hasil Penelitian Tes Kemampuan Menulis Karangan Narasi ... 42

4.3 Analisis Data Hasil Angket ... 47

4.3.1 Minat Responden Terhadap Kegiatan Menulis Bahasa Prancis ... 48

4.3.2 Pengetahuan Responden Mengenai Karangan Narasi ... 49

4.3.3 Waktu yang dibutuhkan Responden untuk Menulis Karangan ... 50

4.3.4 Hambatan yang Dialami Responden dalam Menulis Karangan ... 50

(8)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4.3.6 Pendapat Responden mengenai Pentingnya Penggunaan sebuah Teknik

dalam Pembelajaran Menulis Karangan ... 54

4.3.7 Pendapat Responden Mengenai Teknik Sebar Gambar ... 57

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 62

5.2 Saran ... 63

DAFTAR PUSTAKA ... 65

LAMPIRAN-LAMPIRAN RIWAYAT HIDUP PENELITI DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Format Penilaian Tes Menulis Karangan ... 24

Tabel 3.1 Kriteria Penilaian Karangan ... 27

Tabel 3.2 Kriteria Penilaian Tes Menulis Karangan Narasi ... 28

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Angket ... 33

Tabel 3.4 Presentase Analisis Hasil Angket ... 38

Tabel 4.1 Penilaian Aspek Menulis Karangan ... 43

Tabel 4.2 Minat Menulis Responden ... 48

Tabel 4.3 Intensitas Responden Menulis Karangan Berbahasa Prancis ... 48

Tabel 4.4 Pengetahuan Responden Mengenai Karangan Narasi ... 49

Tabel 4.5 Durasi Menulis Sebuah Karangan Narasi ... 50

Tabel 4.6 Kesulitan yang dialami Responden dalam Menulis Karangan Narasi ... 50

Tabel 4.7 Kesulitan yang Dialami Responden dalam Menulis Karangan Narasi ... 51

Tabel 4.8 Kesulitan yang Dialami Responden dalam Menulis Karangan Narasi ... 52

(9)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tabel 4.10 Usaha Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Bahasa Prancis ... 53

Tabel 4.11 Pendapat Responden Mengenai Penggunaan Teknik dalam Pembelajaran Menulis Karangan ... 54

Tabel 4.12 Pendapat Responden Mengenai Penggunaan Teknik dalam Pembelajaran Menulis Karangan ... 55

Tabel 4.13 Pendapat Responden Mengenai Penggunaan Teknik dalam Pembelajaran Menulis Karangan ... 56

Tabel 4.14 Pendapat Responden Mengenai Penggunaan Teknik dalam Pembelajaran Menulis Karangan ... 56

Tabel 4.15 Pengetahuan Responden Mengenai Teknik Sebar Gambar ... 57

Tabel 4.16 Tanggapan Responden Mengenai Teknik Sebar Gambar ... 57

Tabel 4.17 Tanggapan Responden Mengenai Teknik Sebar Gambar ... 58

Tabel 4.18 Tanggapan Responden Mengenai Teknik Sebar Gambar ... 59

Tabel 4.19 Tanggapan Responden Mengenai Teknik Sebar Gambar ... 59

(10)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Pemberian materi ajar karangan narasi pada mahasiswa ... 40

Gambar 4.2 Pemberian materi ajar karangan narasi pada mahasiswa ... 40

(11)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR LAMPIRAN

1. Journal en Française

2. Surat Keputusan

(12)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 8. Instrumen Penelitian

(13)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah

Bahasa merupakan alat yang dipakai manusia untuk saling berkomunikasi secara langsung antara satu dengan yang lainnya. Jumlah bahasa di dunia, baik bahasa daerah dan bahasa resmi, sangatlah banyak. Di Indonesia sendiri, berbagai bahasa asing bisa kita jumpai, salah satu contohnya bahasa Prancis.

Bahasa Prancis merupakan salah satu bahasa asing yang mulai banyak dipelajari di berbagai sekolah, universitas, dan juga lembaga-lembaga pembelajaran bahasa. Jumlah peminat bahasa asing ini juga semakin berkembang dan meningkat dari tahun ke tahun, terbukti dengan keberadaan buku-buku pembelajaran, majalah, lagu dan juga film berbahasa Prancis yang kini dengan mudah dapat ditemukan berkat globalisasi dan bantuan teknologi yang semakin maju. Hal tersebut semakin memicu para pembelajar bahasa Prancis untuk semakin menekuni bahasa asing tersebut.

Serupa dengan pembelajaran bahasa asing lainnya, dalam mempelajari bahasa Prancis pun ada empat aspek keterampilan berbahasa yang harus dikuasai dengan baik oleh pembelajarnya yaitu kemampuan menyimak (Compréhension Orale), kemampuan berbicara (Production Orale), kemampuan membaca

(Compréhension Écrite) dan juga kemampuan menulis (Production Écrite).

(14)

2

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Selain sebagai alat komunikasi secara tidak langsung, menulis juga memiliki banyak sekali manfaat seperti alat penyampai pesan atau gagasan dari penulis kepada pembaca, serta kegiatan menulis yang terencana akan membiasakan kita berpikir serta berbahasa secara tertib. Dewasa ini, menulis bahkan sangat erat kaitannya dengan kesehatan dan dijadikan sebagai salah satu alternatif memelihara kesehatan mental. Banyak studi dan penelitian telah dilakukan mengenai menulis dan manfaatnya terhadap kesehatan. Dari hasil penelitian-penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa orang yang memiliki kebiasaan menulis umumnya memiliki kondisi mental lebih sehat dari mereka yang tidak punya kebiasaan tersebut.

Terlepas dari semua manfaat menulis yang ada, nyatanya menulis dengan baik tidaklah mudah, terlebih ketika menulis dalam bahasa asing, karena ada banyak aspek yang harus kita perhatikan seperti struktur kalimat dan juga kosakata. Dalam menulis kita juga harus terampil memanfaatkan grafologi, struktur bahasa

dan kosakata karena menulis merupakan suatu kegiatan yang produktif dan ekspresif dan melibatkan grafologi, struktur bahasa dan kosakata. Aspek-aspek

tersebut juga perlu diperhatikan ketika sedang menulis karangan, salah satunya karangan narasi.

Karangan narasi merupakan karangan yang menonjolkan nilai estetika dalam tulisannya. Karangan ini bisa berupa peristiwa yang benar-benar dialami penulis atau hanya sekedar imajinasi belaka dan diceritakan oleh seorang narator dalam bentuk orang pertama atau orang ketiga. Karangan narasi bisa berbentuk kisah petualangan, kisah kepahlawanan, atau kisah tentang kejadian yang luar biasa.

(15)

3

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

karena itu diperlukan media ataupun juga teknik untuk dapat membantu meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi. Penggunaan teknik dan media yang baik dan tepat sangat membantu proses belajar dan juga mempengaruhi hasil pembelajaran. Teknik merupakan jalan, alat, atau media yang digunakan oleh pengajar untuk mengarahkan kegiatan peserta didik kearah tujuan yang ingin dicapai. Banyak teknik yang bisa dipakai untuk pembelajaran menulis, salah satunya dengan menggunakan media gambar. Penggunaan media gambar sangatlah penting ketika penulis sedang mengalami kesulitan ide, karena media gambar dapat menyuguhkan elaborasi yang menarik tentang struktur atau organisasi suatu hal, sehingga juga memperkuat ingatan. Penggunaan media gambar dalam pembelajaran menulis juga dapat menumbuhkan minat pembelajar dan memperjelas hubungan antara isi materi pembelajaran dengan dunia nyata, serta ide yang ditangkap oleh penulis lebih mudah ditata dan dimatangkan.

Teknik sebar gambar merupakan pengembangan dari teknik permainan

dengan pemakaian media gambar yang sudah ada selama ini. Teknik ini dilakukan dengan cara memakai kartu-kartu yang berisikan gambar. Sebelumnya,

penggunaan teknik Sebar Gambar telah digunakan oleh Ratu Arini Martika Ditayanti Jurusan Kajian bahasa Jepang (2007) dalam skripsinya untuk pembelajaran kosakata bahasa Jepang dasar. Hasil akhir dengan penerapan metode ini kemampuan siswa sebelum dan sesudah perlakuan mengalami peningkatan dalam mempelajari kosakata bahasa Jepang.

(16)

4

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dengan judul : “Penerapan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Keterampilan Menulis Karangan Narasi Bahasa Prancis”.

1.2Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, permasalahan dari penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :

1) Bagaimana implementasi teknik sebar gambar dalam pembelajaran menulis karangan narasi bahasa Prancis?

2) Apakah teknik sebar gambar ini dapat meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi bahasa Prancis mahasiswa semester V Jurusan Pendidikan Bahasa Prancis UPI?

3) Apa kelebihan dan kekurangan teknik sebar gambar dalam pembelajaran menulis karangan narasi?

1.3Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian yang ingin dicapai oleh peneliti adalah untuk memperoleh

data terkait:

1) Implementasi Teknik Sebar Gambar dalam pembelajaran menulis karangan narasi bahasa Prancis.

2) Mengetahui peningkatan kemampuan menulis karangan narasi mahasiswa semester V Jurusan Pendidikan Bahasa Prancis UPI.

3) Mengetahui kelebihan dan kekurangan teknik sebar gambar dalam pembelajaran menulis karangan narasi.

(17)

5

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Hasil yang diharapkan dari penelitian ini antara lain :

1) Bagi Peneliti

Mendapatkan pengetahuan lebih mendalam mengenai penerapan Teknik Sebar Gambar dalam pembelajaran menulis karangan narasi.

2) Bagi Mahasiswa

Meningkatkan keterampilan menulis karangan dalam bahasa Prancis dengan menggunakan Teknik Sebar Gambar.

3) Bagi Jurusan Pendidikan Bahasa Prancis FPBS UPI

Menjadikan teknik ini menjadi salah satu teknik alternatif dalam pembelajaran keterampilan menulis mahasiswa semester V.

1.5Asumsi

Asumsi adalah anggapan-anggapan yang kebenarannya dapat diterima secara

umum dan menjadi pijakan berpikir serta bertindak dalam melaksanakan penelitian. Asumsi dalam penelitian ini adalah:

1) Keterampilan menulis adalah salah satu keterampilan berbahasa

(18)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Metode dan Desain Penelitian

Metode penelitian adalah cara yang digunakan untuk mencapai tujuan suatu objek studi atau suatu penelitian (Surakhmad, 1994 : 131). Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode Pre-Experimental Design atau rancangan

pra-eksperimental. Desain ini sering dikenal dengan istilah “quasi experiment”, jenis

eksperimen ini belum merupakan eksperimen yang sungguh-sungguh karena belum memenuhi persyaratan seperti cara eksperimen yang dapat dikatakan ilmiah mengikuti peraturan-peraturan tertentu (Arikunto, 2002). Terdapat beberapa macam bentuk rancangan pra-eksperimental, yaitu :

a. Studi kasus bentuk tunggal (one-shot case study)

b. Tes awal – tes akhir kelompok tunggal (the one group pretest postest) c. Perbandingan kelompok statis (the static group comparison design)

Bentuk yang dipakai dalam penelitian ini adalah one-shot case study, yaitu satu kelompok eksperimen diberikan sebuah stimulus kemudian diukur variabel dependennya (post-test), tanpa ada kelompok pembanding (Prasetyo & Jannah, 2006 : 161)

Desain ini dapat digambarkan sebagai berikut :

(19)

25

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Keterangan :

X : Treatment atau perlakuan yang diberikan

O : Observasi

3.2 Populasi Penelitian

“Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk

dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya” (Sugiyono, 2010 : 117). Populasi

dalam penelitian ini adalah karakteristik kemampuan menulis karangan narasi mahasiswa tingkat III semester V Jurusan Pendidikan Bahasa Prancis FPBS UPI tahun akademik 2013/2014.

3.3 Sampel Penelitian

Menurut Arikunto (2002 : 109) sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Sedangkan menurut Sugiyono (2010 : 118) “Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Sampel yang dimaksud dalam penelitian ini adalah 20 mahasiswa yang mengikuti mata kuliah

Production Ecrite V Jurusan Pendidikan Bahasa Prancis UPI tahun akademik

2013/2014.

(20)

26

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Variabel penelitian adalah faktor yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang akan diteliti (Margono, 2004 : 82). Terdapat dua variabel dalam penelitian, yaitu variabel bebas (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable).

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah teknik sebar gambar, sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah keterampilan menulis karangan narasi.

3.5 Definisi Operasional

Fathoni (2006 : 28) mengungkapkan “Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat-sifat hal yang didefinisikan secara operasional”. Untuk menghindari kesalahpahaman pengertian dari kata-kata atau istilah dalam penelitian ini, maka penulis perlu memberikan penjelasannya, yaitu sebagai berikut :

1) Teknik menurut Badudu Js (1996 : 1454) adalah “Cara (kepandaian dsb) atau hal membuat atau melakukan sesuatu yang berhubungan dengan sesuatu”. Lalu menurut Parera (1993 : 148) “Teknik merupakan usaha pemenuhan metode dalam

pelaksanaan pengajaran bahasa dalam kelas. Teknik merupakan satu kecerdikan (yang baik), satu siasat atau ikhtisar yang dipergunakan untuk memenuhi tujuan

secara langsung”. Teknik yang dipakai dalam penelitian ini adalah teknik sebar

(21)

27

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2) Keterampilan menulis merupakan bagian dari salah satu keterampilan berbahasa. Menulis menurut Tarigan (1994 : 1) merupakan suatu kegiatan yang produktif dan ekspresif. Dalam kegiatan menulis, penulis harus terampil memanfaatkan grafologi, struktur bahasa dan kosakata. Akmal (2007 : 5) mengungkapkan “Menulis adalah suatu kegiatan menuangkan ide atau gagasan dalam bentuk tulisan yang merupakan salah satu cara untuk melegakan perasaan, juga sebagai pengungkapan diri”.

3) Karangan narasi menurut Suhendar dan Supinah (1997 : 102) merupakan suatu bentuk wacana yang berusaha mengisahkan suatu kejadian atau peristiwa sehingga tampak seolah-olah pembaca melihat atau mengalami sendiri peristiwa tersebut. Cerita dalam karangan narasi bisa berbentuk kejadian nyata atau hanya sekedar imajinasi belaka penulisnya.

3.6 Instrumen Penelitian

Arikunto (2006 : 101) mengungkapkan bahwa “instrumen adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan dalam kegiatan mengumpulkan data agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan mudah”. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

3.6.1 Tes

(22)

28

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Untuk penilaian penulisan karangan narasi dalam penelitian ini, peneliti menggunakan kriteria penilaian yang diadaptasi dari Tagliante (2005 : 71).

Tabel 3.1

Kriteria Penilaian Karangan

Tagliante (2005 :7

Penjelasan lebih lanjut mengenai format penilaian penelitian ini adalah sebagai berikut :

Tabel 3.2

Kriteria Penilaian Tes Menulis Karangan Narasi No. Aspek yang

Morfosintaksis (kohesi dan koherensi paragraf)

(23)

29

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu judul/tema, walaupun ada

hal-hal yang tidak pas tetapi tidak berpengaruh

3.Isi karangan cukup sesuai dengan judul/tema

4.Isi karangan kurang sesuai 5.Isi karangan tidak sesuai

3.Dua/tiga kesalahan yang tidak berkaitan antara isi dan kalimat

4.Empat atau lebih kesalahan yang tidak berkaitan antara isi dan kalimat

5.Tidak ada yang berkaitan antara isi dan kalimat

2

1.Penceritaan objek terperinci dan jelas, pembaca bisa mengalami pengalaman yang sama dengan penulis

(24)

30

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2.Penceritaan objek tidak jelas

dan kurang terperinci, pembaca bisa mengalami pengalaman yang sama dengan penulis

3.Penceritaan objek tidak jelas dan kurang terperinci, pembaca kurang merasakan pengalaman yang sama dengan penulis

4.Penceritaan objek tidak jelas dan tidak terperinci, pembaca kurang merasakan pengalaman yang sama dengan penulis

5.Penceritaan objek tidak jelas dan tidak terperinci, pembaca tidak dapat merasakan pengalaman yang sama dengan penulis

1,5

struktur kalimat, terjadi 3

(25)

31

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu karena tidak berhati-hati

3.Ada beberapa kesalahan struktur kalimat, tetapi masih dianggap baik

4.Ada sedikit kesalahan struktur kalimat yang menunjukkan kurangnya penguasaan kosakata

5.Ada cukup banyak kesalahan struktur kalimat yang menunjukkan kurangnya penguasaan kosakata

6.Ada banyak kesalahan struktur kalimat yang menunjukkan kurangnya penguasaan kalimat

7.Ada sangat banyak kesalahan struktur kalimat baik itu karena tidak

menguasai struktur kalimat

(grammaire) maupun

(26)

32

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kosakata istilah sangat tepat dan

beragam

2.Pemakaian kata-kata atau istilah tepat dan beragam 3.Pemakaian kata-kata atau

istilah sangat tepat tapi tidak beragam

4.Beberapa pemakaian kata-kata atau istilah tepat tetapi tidak beragam

5.Beberapa pemakaian kata-kata atau istilah kurang tepat tetapi tidak mengganggu pemahaman

6.Beberapa pemakaian kata-kata atau istilah tidak tepat tetapi tidak mengganggu pemahaman

7.Beberapa pemakaian kata-kata atau istilah kurang tepat

dan mengganggu

pemahaman

(27)

33

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu pemahaman

9.Pengarang memiliki sedikit pembendaharaan kata dan tidak memakai kata-kata istilah yang seharusnya dipakai, disamping itu terdapat kosakata yang tidak tepat

1.Setiap paragraf saling berkaitan satu dengan yang lainnya

2. Ada sedikit kesalahan dalam paragraf namun tetap saling berkaitan

3.Ada beberapa kesalahan dalam paragraf namun masih bisa dipahami dan berkaitan

(28)

34

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu berkaitan satu sama lain

Total Skor 15

3.6.2 Angket

Arikunto (2006 : 151) menjelaskan “Angket atau kuisioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui”. Angket dalam penelitian ini diberikan setelah tes dilaksanakan. Angket ini diberikan untuk

mengetahui pandangan siswa mengenai teknik sebar gambar dalam pembelajaran keterampilan menulis karangan sederhana dan juga kesulitan yang mereka hadapi ketika menulis dalam bahasa Prancis.

Langkah-langkah yang dilakukan oleh peneliti dalam menyusun angket ini adalah sebagai berikut :

 Merumuskan kisi-kisi angket;

 Mengembangkan kisi-kisi angket ke dalam beberapa bentuk pertanyaan;

 Mengkonsultasikan anngket tersebut ke dosen pembimbing;

 Menguji validitas pertanyaan-pertanyaan dalam angket oleh dua dosen ahli.

Kisi-kisi angket dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

(29)

35

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

No. Aspek Pertanyaan Nomor Soal Jumlah

Nomor Soal

Presentase (%) 1. Pendapat mahasiswa terhadap

kegiatan menulis karangan dalam bahasa Prancis.

1, 2, 3 3 15

2. Pengetahuan mahasiswa tentang jenis-jenis karangan.

4 1 5

3. Pengetahuan mahasiswa tentang karangan narasi.

5 1 5

4. Kesulitan yang dihadapi mahasiswa dalam menulis karangan narasi berbahasa Prancis.

6, 7, 8 3 15

5. Usaha yang dilakukan mahasiswa untuk mengatasi kesulitan dalam menulis bahasa Prancis.

9, 10 2 10

6. Pengalaman mahasiswa tentang penggunaan teknik dalam kegiatan pembelajaran menulis karangan narasi berbahasa Prancis.

11 1 5

7. Pendapat mahasiswa tentang penggunaan teknik dalam kegiatan pembelajaran menulis

(30)

36

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu karangan narasi berbahasa

Prancis.

8. Pengetahuan mahasiswa mengenai teknik sebar gambar.

15 1 5

9. Pendapat mahasiswa mengenai teknik sebar gambar dalam upaya meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi Bahasa Prancis.

16, 17, 18 3 15

10. Kelebihan dan kekurangan teknik sebar gambar.

19, 20 2 10

Total 20 100

3. 7 Validitas

Menurut Arikunto (2006:168) validitas adalah “Suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen”. Berdasarkan

pengertian ini, penulis melakukan uji validitas dengan mengajukan “expert

judgement” pada dua orang dosen penilai ahli yang nantinya akan memeriksa instrumen penelitian ini.

3.8 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

3.8.1 Tes

(31)

37

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dimiliki oleh individual atau kelompok (Arikunto, 2006 : 150). Tes dalam penelitian ini hanya dilakukan sekali setelah pemberian treatment sebelumnya. Tes yang diberikan berupa tes menulis karangan narasi dengan menggunakan teknik sebar gambar.

3.8.2 Angket

Angket yang diberikan dalam penelitian ini memuat 20 butir pertanyaan dalam bentuk pilihan ganda. Angket ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan mahasiswa mengenai karangan narasi, mengetahui kesulitan yang dialami dan upaya apa yang dilakukan oleh mahasiswa dalam mengatasi hambatan tersebut. Serta untuk mengetahui pendapat mahasiswa mengenai teknik sebar gambar yang digunakan dalam pembelajaran menulis karangan narasi.

3.9 Prosedur Penelitian

Dalam melaksanakan penelitian ini, peneliti melalui dua tahap yaitu tahap persiapan dan tahap pelaksanaan. Penjelasan kedua tahap tersebut adalah sebagai berikut :

3.9.1 Persiapan Pengumpulan Data

(32)

38

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

menentukan serta menguji validitas instrumen yang dilakukan oleh dua dosen penimbang ahli (expert judgement).

3.9.2 Pelaksanaan Eksperimen

Tahapan pelaksanaan penelitian : 1. Perlakuan

Pertemuan pertama peneliti akan memberikan treatment, diawali dengan memberikan penjelasan mengenai menulis karangan narasi dan teknik sebar gambar. Setelah itu peneliti mempersilahkan responden untuk menulis karangan narasi sesuai dengan tema dan gambar-gambar yang telah diberikan.

2. Tes

Di tahap ini peneliti kembali menjelaskan sedikit mengenai karangan narasi. Setelah itu, responden kembali diminta menulis sebuah karangan narasi dengan tema yang sudah diberikan, namun sebelumnya tidak lagi menggunakan teknik sebar

gambar. Setelah itu, responden diminta untuk mengisi angket yang telah dibagikan.

3.10 Teknik Pengolahan Data 3.10.1 Tes

Data yang telah diperoleh selanjutnya akan diolah dengan langkah-langkah sebagai berikut :

(33)

39

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

x

Keterangan :

x : nilai rata-rata

x

: jumlah total nilai tes

n : jumlah peserta tes

3.10.2 Angket

Untuk menganalisa data angket yang telah diperoleh, peneliti menggunakan rumus sebagai berikut :

Keterangan :

F = Frekuensi jawaban responden N = Jumlah responden

% = presentase

Untuk menganalisis hasil angket yang telah didapatkan, peneliti menggunakan aturan yang diadaptasi menurut Sudjana (2005 : 131).

(34)

40

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.4

Presentase Analisis Hasil Angket

0% = ditafsirkan tidak ada

1-25% = ditafsirkan sebagian kecil

26-49% = ditafsirkan hampir setengahnya

50% = ditafsirkan setengahnya

51-75% = ditafsirkan sebagian besar

76%-99% = ditafsirkan hampir seluruhnya

100% = ditafsirkan seluruhnya

(35)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1Simpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti mengumpulkan, memperoleh dan menganalisa data. Berikut kesimpulan yang peneliti dapat uraikan:

Teknik Sebar Gambar merupakan teknik pembelajaran kosakata, namun dalam penelitian ini teknik sebar gambar diterapkan untuk mempermudah mahasiswa dalam pembelajaran menulis karangan narasi. Teknik ini dilakukan dengan menggunakan gambar yang nantinya diperlihatkan lalu disebarkan kepada setiap mahasiswa. Setelah menerima masing-masing sebuah gambar, mahasiswa diminta untuk menulis sebuah karangan narasi sesuai dengan tema dan gambar yang ada. Pada umumnya, mahasiswa dapat lebih cepat menulis karangan narasi dengan menggunakan teknik ini.

Dari hasil data tes yang diperoleh, peneliti menyimpulkan bahwa kemampuan menulis karangan mahasiswa berbicara bahasa Perancis siswa sesudah mendapat

perlakuan (treatment) dengan menggunakan teknik sebar gambar baik. Nilai tes terendah mahasiwa dalam penelitian ini yaitu 10.5 sedangkan nilai tertinggi yaitu 13.5 Sementara nilai rata-rata tes yang diperoleh adalah 12.15 dari jumlah mahasiswa sebanyak 20 orang, yang mengandung arti bahwa tingkat penguasaan materi rata-rata tes tersebut berada dalam interval 76% - 85% dan jika diubah ke dalam skala sepuluh diperoleh nilai 8 atau dapat dikatakan baik.

(36)

63

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

seperti teknik sebar gambar mempermudah mahasiswa dalam menuangkan ide dan gagasan yang mereka miliki ke dalam bentuk tulisan. Teknik ini juga memberikan ide dengan cepat berkat bantuan gambar yang diberikan, lalu teknik ini pun membantu mahasiswa menyelesaikan karangan dalam waktu yang singkat

Sedangkan kekurangan teknik ini adalah adakalanya mahasiwa tidak tahu mengenai informasi gambar yang diberikan dan teknik ini membatasi imajinasi mahasiwa dalam menulis karangan narasi karena berpatokan dengan gambar yang diberikan.

5.2 Saran

Setelah melakukan penelitian ini, peneliti memperoleh beberapa hal yang diharapkan dapat dilakukan sehubungan dengan penerapan teknik sebar gambar. Berikut ini peneliti memberikan beberapa rekomendasi demi perbaikan dalam pembelajaran, maupun dalam penelitian berikutnya

5.2.1 Untuk Mahasiswa

(37)

64

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 5.2.2 Untuk Pengajar Bahasa Prancis

Penggunaan teknik pembelajaran yang tepat dan baik dapat meningkatkan proses belajar mengajar menjadi lebih optimal. Keterampilan menulis merupakan salah satu contoh keterampilan berbahasa yang membutuhkan penerapan teknik pembelajaran yang tepat dan baik agar pembelajaran berlangsung secara menyenangkan dan tidak dirasa sebagai beban.

Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyarankan pengajar bahasa untuk menggunakan teknik dalam pembelajaran menulis terutama menulis karangan bahasa Prancis. Tak hanya itu, peneliti juga merekomendasikan penggunaan teknik sebar gambar dalam pembelajaran menulis karangan narasi bahasa Prancis.

5.2.3 Untuk Peneliti Selanjutnya

Peneliti berharap agar penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk melakukan penelitian lanjutan. Peneliti merekomendasikan peneliti lain untuk mengembangkan

lebih mendalam lagi teknik ataupun media pembelajaran yang ada sehingga nantinya proses pembelajaran menulis dan juga keterampilan lainnya menjadi suatu kegiatan

(38)

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA SUMBER BUKU

Akhadiah, dkk. 2006. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta : Erlangga.

Alwasilah, AC et al. 2005. Pokoknya Menulis!. Bandung : PT. Kiblat Buku Utama.

Akmal, M. 2007. Nulis Yuk!. Jakarta : Lembaga Penerbit FEUI.

Arikunto, S. 2002. Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Bina Aksara.

_________. 2006. Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Bina Aksara.

Arsyad, A. 2010. Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grapindo Persada.

Badudu, JS. (1996). Kamus Umum Bahasa Indonesia Edisi Kedua. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.

Darsono, M. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Semarang : CV. IKIP Semarang Press.

Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Indonesia

Ditayanti, R.A.M. 2011. Efektivitas Teknik Sebar Gambar dalam Meningkatkan Kemampuan

Kosakata Bahasa Jepang pada Siswa SMA. Skripsi FPBS. UPI Bandung. Tidak

Diterbitkan.

Fathoni, A. 2006. Metodologi Penelitian & Teknik Penyusunan Skripsi. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Finoza, L. 2001. Komposisi Bahasa Indonesia untuk Mahasiswa Non Jurusan Bahasa. Jakarta : Diksi Insan Mulia.

Hamzah, B. 2010. Model Pembelajaran. Jakarta : Bumi Aksara.

Hasan, H dkk. 2003. Buku Ajar Strategi Belajar Mengajar. Padang: UNP.

(39)

66

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Le Robert Micro. 2006. Dictionnaire de La Langue Francaise. Paris : Dictionnare le Robert.

Margono. 2004. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.

Mauffrey &Cohen. 2000. Français 6e 5e 4e 3e.. Paris : Hachette.

Parera, J.D. 1993. Leksikon Istilah Pembelajaran Bahasa. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Prasetyo dan Jannah. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Rey, A, dkk.. 2012. Le Robert de Poche Plus. Paris : Dictionnare Robert- Sejer.

Roekhan. 1991. Menulis Kreatif : Dasar-dasar dan Petunjuk Penerapannya. Malang : IKIP Malang.

Sagala, S. 2006. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabet.

Sanjaya, Wina. 2008. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana

___________. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana

Semi, A. 2003. Menulis Efektif. Padang: Angkasa Raya.

Sudjana, N. 2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Rosdakarya.

Sutedi, Dedi. 2009. Penelitian Pendidikan Bahasa Jepang. Bandung : Humaniora.

Sugiyono. 2010. MetodePenelitian Kuantitaf dan Kualitatf. CV. Alfabeta : Bandung.

Suhendar & Supinah. 1997. MKDU (Mata Kuliah Dasar Umum). Bandung : Pionir Jaya.

Surakhmad, W. 1994. Pengantar Penelitian Ilmiah dan Dasar Metode Teknik. Bandung : Transito.

(40)

67

Vina Sinaga, 2014

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Susilana & Riyana. 2008. Media Pembelajaran. Bandung : Kurtekpend FIP UPI.

Tagliante, C. 2005. L’evaluation et le Cadre Europeen commun. Paris : CLE International.

Tarigan, H. Guntur. 1994. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung : Angkasa.

_______________. 2008. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung : Angkasa.

Zaimar & Harahap. 2009. Telaah Wacana. Jakarta : Komodo Books.

SUMBER INTERNET

http://fr.wikipedia.org/wiki/Ecrire

http://delkassas.wordpress.com/activites/cecrl

http://www.citraindonesiaku.blogspot.com/2012/02/meote-model-dan-teknik-pembelajaran.html

http://www.maxicours.com/se/fiche/2/1/13421.html

Gambar

Tabel 3.1 Kriteria Penilaian Karangan
Tabel 3.3
Tabel 3.4

Referensi

Dokumen terkait

The results shows that the classification of soil based on Soil Taxonomy 2014 in Sionggang Selatan Village is Ordo Inceptisol, Sub Ordo Udept, Great Group Humudept, and Sub

Jakasona, Jayengrana, Gandamanah, dan Gatot Kaca Gandrung karya Raden Ono Lesmana Kartadikusumah di Padepokan Sekar Pusaka. Teknik observasi ini dilakukan untuk

Ketika mahasiswa pribumi yang memiliki latar belakang budaya asli Indonesia dihadapkan pada realitas bahwa ia menjadi kelompok minoritas bagi Tionghoa yang juga memiliki

Ragam gerak tari Wayang Ekalaya, Jakasona, Jayengrana, Gandamanah, dan Gatot Kaca Gandrung memiliki kesamaan dalam gerak sembahan, dalam gerak sembahan terdapat

Harga diri merupakan penilaian yang diberikan individu terhdapa dirinya sendiri, baik positif maupun negatif yang kemudian diekspresikan dalam sikap terhadap dirinya tersebut apakah

Desain konsentrasi Fashion Design angkatan 2011 yang berjumlah 26 orang mengenai manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Resear ch sebagai kesiapan menjadi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Manfaat hasil belajar Fashion Style and Trend Research ditinjau dari prediksi. trend mode yang

[r]