• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN PKN SD

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN PKN SD"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

Handout Perkuliahan -1

PENGEMBANGAN

PEMBELAJARAN PKN SD

Program Studi PGSD FIP UNY

Semester Genap 2014/2015 Kelas A & B

Oleh:

Samsuri

E-mail: samsuri@uny.ac.id

Universitas Negeri Yogyakarta

(2)

Ruang Lingkup Kajian Perkuliahan

1. mengidentifikasi materi belajar dan konsep dasar strategi pembelajaran PKn SD

2. mengklasifikasikan jenis-jenis model, strategi dan metode dalam pembelajaran dalam PKn

3. menjelaskan keunggulan dan ketepatan berbagai

jenis,model, strategi, dan metode dalam pembelajaran PKn SD

4. mengidentifikasi jenis-jenis media pembelajaran PKn SD dan kelebihan dan kekurangan media pembelajaran PKn 5. mengidentifikasi aspek-aspek dan instrumen penilaian

sesuai dengan aaspek penilaian PKn di SD

6. Pengembangan skenario pembelajaran PKn secara lengkap

(3)

1. Ekspositori Materi Pokok/Konsep Pokok PKn

2. Diskusi Kelompok dan Kelas

3. Workshop perangkat pembelajaran PKn SD

4. Presentasi/Seminar produk workshop pembelajaran PKn SD

5. Simulasi Pembelajaran PKn SD

Model Kegiatan Perkuliahan

(4)

Sumber Belajar Workshop Perkuliahan

• Badan Standar Nasional Pendidikan Nasional (2006). Standar Isi Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, Jakarta: Badan Standar

Nasional Pendidikan Nasional

• Buku Sekolah Elektronik Matapelajaran

Pendidikan Kewarganegaraan SD Kelas 1-6

• Standar Proses dan Standar Penilaian

(Kurikulum 2006)

(5)

Penilaian Perkuliahan

No Komponen Evaluasi Bobot (%) 1 Partisipasi dan kehadiran 15

2 Skenario Pembelajaran 15

3 Tugas-tugas 25

4 Ujian Mid Semester 20

5 Ujian Akhir Semester 25

Jumlah 100

(6)

Aspek Teoretik Pendidikan Kewarganegaraan

Murray Print (1999):

• “civic education” mencakup kajian tentang pemerintahan,

konstitusi, rule of law, serta hak dan tanggung jawab warga negara.

• “citizenship education” : cakupan dan penekanan kajian meliputi proses-proses demokrasi, partisipasi aktif warga negara, dan

keterlibatan warga dalam suatu civil society (masyarakat warga).

Kajian PKN meliputi: hak-hak dan tanggung jawab warga negara;

pemerintah dan lembaga-lembaga negara; sejarah dan konstitusi;

identitas nasional; sistem hukum dan rule of law; hak-hak asasi

manusia, politik, ekonomi dan sosial; prinsip dan proses demokratik;

partisipasi aktif warga negara dalam masalah kewargaan;

perspektif internasional; dan nilai-nilai kewarganegaraan

demokratis.

(7)

John Patrick (1999)

• (1) knowledge of citizenship and government in democracy (civic knowledge);

• (2) cognitive skills of democratic citizenship (cognitive civic skills);

• (3) participatory skills of democratic

citizenship (participatory civic skills); dan

• (4) virtues and dispositions of democratic

citizenship (civic dispositions).

(8)

John Patrick (1999)

PENGETAHUAN KEWARGANEGARAAN DAN PEMERINTAHAN

• (1) demokrasi perwakilan (representative democracy);

• (2) konstitusionalisme;

• (3) hak asasi (liberalisme);

• (4) kewarganegaraan (citizenship);

• (5) masyarakat kewargaan (civil society);

• (6) ekonomi pasar (free and open economic system);

dan,

• (7) tipe-tipe isu publik.

(9)

Nu’man Somantri (2001)

Pendidikan kewarganegaraan sebagai hasil: seleksi dan adaptasi dari lintas disiplin ilmu-ilmu sosial, ilmu

kewarganegaraan, humaniora, dan kegiatan-kegiatan dasar manusia yang diorganisasikan dan disajikan

secara psikologis dan ilmiah untuk ikut mencapai salah satu tujuan Pendidikan IPS.

Mengikuti Barr, Barth dan Shermis (1977: 59-67) PKn sbg salah satu dari tiga tradisi pengajaran social studies

yaitu: (1) social studies taught as citizenship

transmission; (2) social studies taught as social science;

dan, (3) social studies taught as reflective inquiry.

(10)

Model Pedagogis PKN

• PENDEKATAN TRADISIONAL  MENGHASILKAN WARGA NEGARA YANG HANYA BERTANGGUNG JAWAB SECARA MINIMALIS

• PENDEKATAN AKTIF-PARTISIPATORI  PELIBATAN WARGA NEGARA DALAM RANAH PUBLIK

• PENDEKATAN NILAI  PEMBENTUKAN WARGA NEGARA BEORIENTASI KEADILAN

(Westheimer & Kahne, 2004; Print, 2010)

(11)

Tipe-tipe Warga Negara

(Banks, 2008: 137)

(12)

Tipologi Pedagogi Pendidikan Kewarganegaraan

(Print & Smith, 2000:104)

(13)

Tiga Tipe Warga Negara

(Westheimer and Kahne, 2004: 240)

(14)

Model Pedagogis PKN di Indonesia

• Kritik terhadap model pembelajaran PMP/PPKn era Orde Baru

• Materi pembelajaran verbalistik atas nilai- nilai, cenderung hafalan/kognitif

• Timbul kejenuhan

• Model talk and chalk

• Rentan manipulasi kepentingan rejim politik yang sedang berkuasa monopoli tafsir

Pancasila

(15)

PENDEKATAN PKN INDONESIA

Masa lalu Pembelajaran PMP/PPKn:

• materi-materi yang diajarkan cenderung verbalistik atas nilai-nilai moral Pancasila

• model pembelajarannya cenderung berbentuk hafalan/kognitif

• materi pelajarn begitu padat atau luas dan kurang praktis dengan alokasi waktu yang terbatas

• para guru umumnya menggunakan metode ceramah dan tanya jawab dengan pemberian tugas. Penggunaan alat peraga sangat minim dan terbatas pada

pembelajaran model talk dan chalk (hanya ceramah

dan menulis di papan tulis)

(16)

PENDEKATAN PKN INDONESIA (2)

Problem Pembelajaran PKn, kecenderungan guru menganggap :

• PKn sekarang cenderung mengedepankan kajian politik;

• sulit mengembangkan materi

pembelajarannya (selama era PMP/PPKn cukup menyampaikan materi nilai/moral);

• materinya sangat padat;

• Kajian Pancasila yang terbatas;

(17)

Pembelajaran PKN Kini dan ke Depan

• Berbasis kompetensi

• Metode ilmiah

• Tematik terpadu/tematik

• Aplikatif

• Pengalaman belajar langsung

• Penilaian otentik

• Pelibatan aktif siswa untuk mencapai seluruh

komponen kompetensi hasil pembelajaran

(18)

STANDAR ISI MAPEL PKN (Kurikulum 2006)

MEMUAT 8 RUANG LINGKUP KAJIAN:

1. Persatuan dan Kesatuan bangsa, meliputi: Hidup rukun dalam perbedaan, Cinta lingkungan, Kebanggaan sebagai bangsa Indonesia, Sumpah Pemuda, Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Partisipasi dalam

pembelaan negara, Sikap positif terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia, Keterbukaan dan jaminan keadilan

2. Norma, hukum dan peraturan, meliputi: Tertib dalam kehidupan keluarga, Tata tertib di sekolah, Norma yang berlaku di masyarakat, Peraturan-

peraturan daerah, Norma-norma dalam kehidupan berbangsa dan

bernegara, Sistim hukum dan peradilan nasional, Hukum dan peradilan internasional

3. Hak asasi manusia meliputi: Hak dan kewajiban anak, Hak dan kewajiban anggota masyarakat, Instrumen nasional dan internasional HAM, Pemajuan, penghormatan dan perlindungan HAM

4. Kebutuhan warga negara meliputi: Hidup gotong royong, Harga diri sebagai warga masyarakat, Kebebasan berorganisasi, Kemerdekaan mengeluarkan pendapat, Menghargai keputusan bersama, Prestasi diri , Persamaan

kedudukan warga negara

(19)

STANDAR ISI MAPEL PKN

(LANJUTAN)

MEMUAT 8 RUANG LINGKUP KAJIAN:

5. Konstitusi Negara meliputi: Proklamasi kemerdekaan dan konstitusi yang pertama, Konstitusi-konstitusi yang pernah digunakan di Indonesia,

Hubungan dasar negara dengan konstitusi

6. Kekuasan dan Politik, meliputi: Pemerintahan desa dan kecamatan, Pemerintahan daerah dan otonomi, Pemerintah pusat, Demokrasi dan sistem politik, Budaya politik, Budaya demokrasi menuju masyarakat madani, Sistem pemerintahan, Pers dalam masyarakat demokrasi

7. Pancasila meliputi: kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi negara, Proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, Pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila sebagai ideologi terbuka

8. Globalisasi meliputi: Globalisasi di lingkungannya, Politik luar negeri

Indonesia di era globalisasi, Dampak globalisasi, Hubungan internasional dan organisasi internasional, dan Mengevaluasi globalisasi.

(20)

Pendidikan Kewarganegaraan dalam Kurikulum 2013

NOMENKLA TUR

(UU RI. No. 20 Th.2003)

PP RI No.

32 Tahun 2013

PERMENDIK- BUD No. 64 Tahun 2013

PERMENDIKBUD No. 67, 68, 69, dan 70 Tahun 2013

PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

MA TE RI KA JIAN

1. Pancasila.

2. UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

3. Bhinneka Tunggal Ika.

4. Negara Kesatuan Republik Indonesia.

(21)

Ruang Lingkup Kajian PPKn 2013

Minggu, 08 Februari 2015 (C) SAMSURI 2012

DASAR NEGARA & PILAR KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA

(22)

HUBUNGAN KONSEPTUAL KAJIAN

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

(23)

Pancasila meliputi: kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi negara, Proses perumusan

Pancasila sebagai dasar negara, Pengamalan nilai-nilai Pancasila

dalam kehidupan sehari-hari,

Pancasila sebagai ideologi terbuka.

(24)

Konstitusi Negara meliputi:

Proklamasi kemerdekaan dan

konstitusi yang pertama, Konstitusi- konstitusi yang pernah digunakan di

Indonesia, Hubungan dasar negara

dengan konstitusi.

(25)

Norma, hukum dan peraturan, meliputi:

Tertib dalam kehidupan keluarga, Tata tertib di sekolah, Norma yang berlaku di

masyarakat, Peraturan-peraturan daerah, Norma-norma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Sistim hukum dan peradilan nasional, Hukum dan peradilan

internasional.

(26)

Kekuasan dan Politik, meliputi:

Pemerintahan desa dan kecamatan, Pemerintahan daerah dan otonomi,

Pemerintah pusat, Demokrasi dan sistem politik, Budaya politik, Budaya demokrasi menuju masyarakat madani,

Sistem pemerintahan, Pers dalam

masyarakat demokrasi.

(27)

Tugas Lanjutan

1. Analisis Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar Mata Pelajaran PKn Per Semester Kelas 1-6 SD sesuai pembagian tugas kelompok.

2. Identifikasi komponen kompetensi dan materi pokok Mata Pelajaran PKn Per

Semester Kelas 1-6 SD sesuai pembagian

tugas kelompok.

Referensi

Dokumen terkait

Menu unit usaha jabon dapat memberikan informasi potensi kayu hasil budidaya jabon yang akan dikembangkan oleh KPH serta informasi volume kayu yang dapat dipanen sesuai

Graha Agri Industri, Bogor dengan menggunakan model pemrogaman linier dengan mempertimbangkan permintaan pasar didapatkan kombinasi produksi tiap bulan untuk Tri Coco

Variabel bebas adalah faktor pasien mencakup usia dan jenis kelamin, intervensi yang diberikan meliputi tindakan pembedahan dan terapi obat, dan faktor pembedahan

kesesuaian dengan penelitian ini, seperti penelitian tentang pengaruh soaial dan budaya di dalam kesehatan, penelitian tentang masalah-masalah kesehatan pada ibu

Ada 6 variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu pengungkapan CSR sebagai variabel dependen dan profitabilitas, umur perusahaan, leverage, ukuran perusahaan, dan

Sesuai ketentuan pasal 3 ayat (1) Peraturan Dirjen Masyarakat Islam Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Kursus Pra Nikah: bahwa penyelenggara kursus pra nikah adalah Badan

Dari berbagai pengertian di atas maka dapat disimpulkan definisi konsep kinerja guru merupakan hasil pekerjaan atau prestasi kerja yang dilakukan

Tujuan Penelitian ini adalah mengembangkan mesin pemotong bagian atas gelas plastik bekas kemasan minuman (yang menyerupai gelang) dengan menggunakan motor listrik dan