• Tidak ada hasil yang ditemukan

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

1

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

JUDUL MATA KULIAH : MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA

NOMOR KODE/SKS : 128/3

DESKRIPSI SINGKAT : Mata Kuliah Manajemen Sumberdaya Manusia memberikan pengetahuan dan konsep-konsep dasar dalam mengelola sumberdaya manusia di dalam organisasi yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan dari kegiatan-kegiatan pengadaan, pengembangan, penghargaan, pengintegrasian, pemeliharaan dan pemberhentian sumberdaya manusia dari suatu organisasi.

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa menjelaskan dengan baik cara mengelola sumberdaya manusia di dalam suatu organisasi.

No Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Estimasi Waktu Daftar Kepustakaan

1 2 3 4 5 6

1 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- pengertian manajemen sumberdaya manusia - fungsi-fungsi manajemen sumberdaya manusia - peranan manajemen sumberdaya manusia dalam

suatu organisasi

Pengantar Manajemen Sumberdaya Manusia

1. Pengertian Manajemen Sumberdaya Manusia 2. Fungsi-fungsi

Manajemen Sumberdaya Manusia 3. Peranan

Manajemen Sumberdaya Manusia dalam suatu organisasi

150 menit Alwi,

Syafaruddin.

2001.

Manajemen Sumber Daya Manusia:

Strategi Keunggulan Kompetitf.

Yogyakarta:

BPFE.

Handoko, T.

Hani. 2010.

Manajemen Personalia &

2 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Sejarah perkembangan manajemen sumberdaya

Sejarah

Perkembangan dan Tantangan yang

4. Sejarah Perkemba gan Manajemen Sumberdaya

150 menit

(2)

2 manusia

- Tantangan-tantangan yang dihadapi oleh manajemen sumberdaya manusia

Dihadapi Manajemen Sumberdaya Manusia

Manusia 5. Tantangan

Internal dan Eksternal yang dihadapi manajemen sumberdaya manusia

Sumberdaya Manusia.

Yogyakarta:

BPFE.

Hasibuan, Malayu SP. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Jakarta: Bumi Aksara.

Ivancevich, John M. 2001.

Human Resource Management.

New York:

McGraw-Hill.

Moekijat. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung: Mandar Maju.

3 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan perencanaan sumberdaya manusia secara kualitatif.

Perencanaan Sumberdaya Manusia

6. Perencanaan sumberdaya manusia secara kualitatif:

- Desain jabatan

150 menit Alwi,

Syafaruddin.

2001.

Manajemen Sumber Daya

(3)

3 - Analisa jabatan

- Deskripsi jabatan - Spesifikasi

jabatan

Manusia:

Strategi Keunggulan Kompetitf.

Yogyakarta:

BPFE.

Handoko, T.

Hani. 2010.

Manajemen Personalia &

Sumberdaya Manusia.

Yogyakarta:

BPFE.

Hasibuan, Malayu SP. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Jakarta: Bumi Aksara.

Ivancevich, John M. 2001.

Human Resource Management.

New York:

McGraw-Hill.

4 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan perencanaan sumberdaya manusia secara kuantitatif.

Perencanaan Sumberdaya Manusia

7. Perencanaan sumberdaya manusia secara kuantitatif:

- Work load analysis - Work force

analysis - Time and

motion study

150 menit

(4)

4 Moekijat. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung: Mandar Maju.

5 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Pengertian rekrutmen - Sumber-sumber rekrutmen - Metode-metode rekrutmen - Proses rekrutmen

Rekrutmen 8. Pengertian rekrutmen 9. Sumber-sumber

rekrutmen 10. Metode-

metode rekrutmen 11. Proses

rekrutmen

150 menit Alwi,

Syafaruddin.

2001.

Manajemen Sumber Daya Manusia:

Strategi Keunggulan Kompetitf.

Yogyakarta:

BPFE.

Handoko, T.

Hani. 2010.

Manajemen Personalia &

Sumberdaya Manusia.

Yogyakarta:

BPFE.

Hasibuan, Malayu SP. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

6 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Pengertian seleksi - Metode-metode seleksi - Proses seleksi

- Sistem penilaian seleksi

Seleksi 12. Pengertian seleksi

13. Metode- metode seleksi 14. Proses seleksi 15. Sistem

penilaian seleksi

150 menit

(5)

5 Jakarta: Bumi Aksara.

Ivancevich, John M. 2001.

Human Resource Management.

New York:

McGraw-Hill.

Moekijat. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung:

Mandar Maju.

7 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Pengertian penempatan

- Pengertian dan manfaat orientasi - Metode orientasi

- Pengertian pelatihan dan pengembangan - Metode-metode pelatihan dan pengembangan - Proses pelatihan dan pengembangan

- Evaluasi pelatihan dan pengembangan

Penempatan, Orientasi, Pelatihan dan Pengembangan

16. Pengertian Penempatan 17. Pengertian

orientasi 18. Metode

orientasi 19. Pengertian

pelatihan dan pengembangan 20. Metode-

metode pelatihan dan

pengembangan 21. Proses

pelatihan dan

150 menit Alwi,

Syafaruddin.

2001.

Manajemen Sumber Daya Manusia:

Strategi Keunggulan Kompetitf.

Yogyakarta:

BPFE.

Handoko, T.

Hani. 2010.

Manajemen

(6)

6 pengembangan

22. Evaluasi pelatihan dan pengembangan

Personalia &

Sumberdaya Manusia.

Yogyakarta:

BPFE.

Hasibuan, Malayu SP. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Jakarta: Bumi Aksara. Hal.

Ivancevich, John M. 2001.

Human Resource Management.

New York:

McGraw-Hill.

Moekijat. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung:

Mandar Maju.

8 UJIAN TENGAH SEMESTER

9 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Pengertian penilaian kinerja

Penilaian Kinerja 23. Pengertian penilaian kinerja 24. Pentingnya

150 menit Alwi,

Syafaruddin.

2001.

(7)

7 - Pentingnya penilaian kinerja

- Metode-metode penilaian kinerja

- Masalah-masalah dalam penilaian kinerja

penilaian kinerja 25. Metode-

metode penilaian kinerja

26. Masalah- masalah dalam penilaian kinerja

Manajemen Sumber Daya Manusia:

Strategi Keunggulan Kompetitf.

Yogyakarta:

BPFE.

Handoko, T.

Hani. 2010.

Manajemen Personalia &

Sumberdaya Manusia.

Yogyakarta:

BPFE.

Hasibuan, Malayu SP. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Jakarta: Bumi Aksara. Hal.

Ivancevich, John M. 2001.

Human Resource Management.

New York:

10 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Pengertian, tujuan dan azas kompensasi - Faktor-faktor yang mempengaruhi

kompensasi

- Jenis-jen is kompensasi - Proses kompensasi

Kompensasi 27. Pengertian, tujuan dan azas kompensasi 28. Faktor-faktor

yang

mempengaruhi kompensasi 29. Jenis-jenis

kompensasi 30. Proses

kompensasi

150 menit

(8)

8 McGraw-Hill.

Moekijat. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung:

Mandar Maju.

11 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Pengertian, tujuan dan dasar mutasi - Jenis-jenis mutasi

- Metode-metode mutasi

- Alasan-alasan dilakukannya mutasi - Pengertian, tujuan dan dasar promosi - Alasan karyawan menolak promosi

Mutasi dan Promosi

31. Pengertian, tujuan dan dasar mutasi

32. Jenis-jenis mutasi

33. Metode- metode mutasi 34. Alasan-alasan

dilakukannya mutasi

35. Pengertian, tujuan dan dasar promosi

36. Alasan karyawan

menolak promosi

150 menit Alwi,

Syafaruddin.

2001.

Manajemen Sumber Daya Manusia:

Strategi Keunggulan Kompetitf.

Yogyakarta:

BPFE.

Handoko, T.

Hani. 2010.

Manajemen Personalia &

Sumberdaya Manusia.

Yogyakarta:

BPFE.

Hasibuan, Malayu SP. 2010.

Manajemen 12 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa

menjelaskan:

- Pengertian karir, jalur karir dan sasaran- sasaran karir

- Pengertian perencanaan dan pengembangan karir

- Manfaat perencanaan dan pengembangan karir

Perencanaan dan Pengembangan Karir

37. Pengertian karir, jalur karir dan sasaran- sasaran karir 38. Pengertian

perencanaan dan pengembangan karir

150 menit

(9)

9 - Peran Departemen Sumberdaya Manusia

dalam perencanan dan pengembangan karir

39. Manfaat perencanaan dan pengembangan karir

40. Peran Departemen Sumberdaya Manusia dalam perencanaan dan pengembangan karir

Sumber Daya Manusia.

Jakarta: Bumi Aksara. Hal.

Ivancevich, John M. 2001.

Human Resource Management.

New York:

McGraw-Hill.

Moekijat. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung:

Mandar Maju.

13 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Pengertian pemeliharaan karyawan - Pentingnya pemeliharaan karyawan - Metode-metode pemeliharaan karyawan - Pengertian dan Program Kesejahteraan

Karyawan

- Keselamatan dan Kesehatan Kerja Karyawan

Pemeliharaan Karyawan

41. Pengertian pemeliharaan karyawan 42. Pentingnya

pemeliharaan karyawan 43. Metode-

metode pemeliharaan karyawan 44. Pengertian

dan Program Kesejahteraan

150 menit Alwi,

Syafaruddin.

2001.

Manajemen Sumber Daya Manusia:

Strategi Keunggulan Kompetitf.

Yogyakarta:

BPFE.

Handoko, T.

(10)

10 Karyawan

45. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Karyawan

Hani. 2010.

Manajemen Personalia &

Sumberdaya Manusia.

Yogyakarta:

BPFE.

Hasibuan, Malayu SP. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Jakarta: Bumi Aksara.

Ivancevich, John M. 2001.

Human Resource Management.

New York:

McGraw-Hill.

Moekijat. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung:

Mandar Maju.

14 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Pengertian pengintegrasian

Pengintegrasian 46. Pengertian pengintegrasian 47. Pentingnya

150 menit Alwi,

Syafaruddin.

2001.

(11)

11 - Pentingnya pengintegrasian

- Hubungan antar manusia

- Pengertian motivasi dan teori-teori motivasi - Pengertian pemimpin dan teori-teori

kepemimpinan

- Kesepakatan kerja bersama dan collective bargaining

pengintegrasian 48. Hubungan

antar manusia 49. Pengertian

motivasi dan teori-teori motivasi 50. Pengertian

pemimpin dan teori-teori kepemimpinan 51. Kesepakatan

kerja bersama dan collective

bargaining

Manajemen Sumber Daya Manusia:

Strategi Keunggulan Kompetitf.

Yogyakarta:

BPFE.

Handoko, T.

Hani. 2010.

Manajemen Personalia &

Sumberdaya Manusia.

Yogyakarta:

BPFE.

Hasibuan, Malayu SP. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Jakarta: Bumi Aksara.

Ivancevich, John M. 2001.

Human Resource Management.

New York:

(12)

12 McGraw-Hill.

Moekijat. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung:

Mandar Maju.

15 Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa menjelaskan:

- Pengertian pemberhentian - Alasan-alasan pemberhentian - Proses pemberhentian

- Undang-undang dan konsep pemberhentian

Pemberhentian 52. Pengertian pemberhentian 53. Alasan-alasan

pemberhentian 54. Proses

pemberhentian 55. Undang-

undang dan konsep

pemberhentian

150 menit Alwi,

Syafaruddin.

2001.

Manajemen Sumber Daya Manusia:

Strategi Keunggulan Kompetitf.

Yogyakarta:

BPFE.

Handoko, T.

Hani. 2010.

Manajemen Personalia &

Sumberdaya Manusia.

Yogyakarta:

BPFE.

Hasibuan, Malayu SP. 2010.

Manajemen

(13)

13 Sumber Daya Manusia.

Jakarta: Bumi Aksara.

Ivancevich, John M. 2001.

Human Resource Management.

New York:

McGraw-Hill.

Moekijat. 2010.

Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung:

Mandar Maju.

16 UJIAN AKHIR SEMESTER

Referensi

Dokumen terkait

Dari pernyataan tersebut, anggapan dasar penelitian ini adalah bahwa meskipun kata bakari, tokoro dan totan apabila dipakai setelah verba bentuk lampau (~ta)

variabel kapasitas sumberdaya manusia dan pemanfaatan teknologi informasi sebesar 49,9%, sedangkan sisanya sebesar 50,1% dijelaskan oleh faktor-faktor lain di luar model.

vermikompos + ZA memiliki hasil terendah, hal ini berrati bahwa adanya ZA pada larutan tersebut tidak memberikan pengaruh pada laju asimilasi bersih tanaman sawi, sementara

Berdasarkan hasil anamnesis mengenai perjalanan penyakitnya yaitu infeksi saluran pernapasan atas yang kemudian telah mendapatkan pengobatan namun beberapa keluhan

perniagaan runcit yang mempunyai sepuluh atau lebih cawangan - cawangan adalah seragam dari segi nama, logo, reka bentuk, harga dan jenis barang - dikawal dan ditadbir oleh

Dari penelitian yang pernah dilakukan oleh (Sagita et al., 2014) didapatkan hasil bahwa Teknologi akuaponik terbukti mampu berhasil memproduksi ikan secara optimal pada lahan

Benturan kepentingan adalah keadaan dimana terdapat konflik antara kepentingan ekonomis perusahaan dan kepentingan eknomis pribadi pemegang saham, anggota Dewan

Gagne berpendapat bahwa belajar adalah sebagai suatu proses dimana suatu organisme berubah prilakunya sebagai akibat dipengaruhi oleh pengalaman yang didapat di