18 BAB III
METODE DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Metode Penelitian
Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini memiliki 7 tahap yang dijabarkan sebagai berikut.
1. Telaah Literatur
Peninjauan studi literatur dalam pencarian informasi yang dibutuhkan dilakukan secara offline dan online. Pencarian informasi secara offline berupa buku dan pencarian informasi secara online berupa artikel, jurnal, dan e-book yang tersedia dalam berbagai situs terpercaya dan platform yang disediakan oleh Universitas Multimedia Nusantara dan telah melalui proses pertimbangan dalam kredibilitasnya.
2. Analisis Kebutuhan
Proses analisis kebutuhan dilakukan yang bertujuan untuk mengetahui kebutuhan yang diperlukan dalam proses perancangan dan pembangunan sistem serta masalah yang dihadapi dalam pengumpulan informasi yang dibutuhkan. Pengumpulan data mengenai penilaian kriteria fasilitas kesehatan didapat dari survey yang dilakukan oleh penulis, dan melakukan uji reliabilitas menggunakan Cronbach’s alpha dan memastikan untuk setiap variabel data yang dikumpulkan memiliki nilai lebih besar dari 0,7 sebagai nilai minimum.
19 3. Desain Sistem
pembuatan dan perancangan sistem yang dimulai dengan menyoroti kebutuhan sistem sehingga mempermudah dalam pembuatan flowchart, dataflow diagram, dan desain antarmuka. Pembuatan tabel berupa informasi mengenai kriteria fasilitas kesehatan, dan tipe layanan yang dimiliki oleh fasilitas kesehatan untuk mempermudah dalam mengimplementasikan informasi kedalam sistem.
4. Implementasi
Mengimplementasikan desain antamuka dan metode Simple Additive Weighting pada sistem untuk pencarian fasilitas kesehatan.
5. Testing dan Debugging
melakukan pengujian dengan berbagai calon pengguna sebagai beta tester dengan tujuan mengetahui kesalahan atau problem yang sekiranya akan muncul sebelum sistem ini rilis. Problem yang ditemukan dapat segera dibenahi sehingga tidak memunculkan problem baru.
6. Revisi dan perbaikan
Revisi dan perbaikan pertama-tama melakukan pengisian kuesioner dengan audiens acak yang telah membuka dan mencoba sistem dengan tujuan untuk mengetahui kepahaman pengguna baru dalam mengoprasikan tugas-tugas dasar dan desain antar muka yang mudah dipahami. perbaikan dilakukan dengan acuan feedback dari evaluasi hasil kuesioner.
7. Konsultasi dan Penulisan laporan
Konsultasi dilakukan oleh penulis kepada dosen pembimbing mengenai pembahasan dan pembuatan laporan dilakukan secara berkala. Penulisan
20 laporan dilakukan dengan tujuan untuk mendokumentasikan penelitian dari tahap perancangan, pembuatan dan hasil dari sistem yang telah dibuat sehingga dapat memberikan informasi untuk penelitian serupa lainnya.
3.2 Perancangan Sistem
Sebelum menerapkan dan implementasi sistem pencarian fasilitas kesehatan, penulis membuat rancangan sistem yang terdiri dari sitemap, flowchart, struktur tabel database, database schema, dan perancangan antarmuka sistem.
Perancangan beberapa hal tersebut bertujuan memudahkan pada saat implementasi sistem sehingga lebih terarah dan sistematis.
3.2.1 Sitemap
Sitemap merupakan rancangan flow aplikasi dari satu halaman ke halaman lainnya. Pembuatan sitemap pada penelitian ini bertujuan untuk memudahkan pada saat mengimplementasi setiap halaman yang akan dibangun.
Gambar 3.1 Sitemap Halaman Aplikasi Pencarian Fasilitas Kesehatan
21 Pada gambar 3.1 merupakan rancangan sitemap untuk setiap halaman yang akan diimplementasikan kedalam sistem aplikasi pencarian fasilitas kesehatan.
Pada awalnya terdapat 2 bagian dalam aplikasi ini, yaitu bagian user dan admin.
pada bagian user, terdapat 4 halaman yaitu halaman home, daftar faskes, redeem token, dan about us. Sedangkan untuk bagian admin terdapat 3 halaman yaitu halaman admin fasilitas kesehatan, admin user, dan admin permohonan.
Pada bagian user, halaman home merupakan halaman utama dari aplikasi.
Pada halaman home, pengguna dapat melakukan pencarian fasilitas kesehatan dan juga melakukan pembuatan token yang dapat digunakan pada halaman redeem token, serta melihat tempat fasilitas kesehatan yang dipilih melalui map. Pada halaman daftar faskes, pengguna dapat melihat setiap fasilitas kesehatan yang telah terdaftar dan pengguna juga dapat melakukan pengajuan pendaftaran faskes yang belum ada dengan mengisi form yang tertera. Pada halaman redeem token, pengguna dapat memasukkan token yang telah dibuat sebelumnya pada halaman home dan akan menampilkan setiap fasilitas kesehatan yang tersimpan dengan token tersebut. halaman terakhir merupakan halaman about us yang berisikan informasi untuk melakukan kontak kepada pembuat aplikasi dan penjelasan mengenai aplikasi Faskesitu.
Sebelum pengguna dapat masuk ke bagian admin, pengguna akan diarahkan ke halaman login. Pengguna yang berhasil melakukan login akan diarahkan ke halaman admin fasilitas kesehatan. Pada halaman ini, pengguna dapat melakukan CRUD pada fasilitas kesehatan. Pada bagian admin, terdapat juga halaman admin user dimana halaman ini memuat setiap pengguna yang telah terdaftar sebagai admin. pengguna dapat melakukan pembuatan, perubahan, dan penghapusan
22 informasi admin user yang digunakan sebagai login credentials. Halaman terakhir merupakan admin permohonan. Pada halaman admin permohonan, pengguna dapat melakukan review terhadap informasi mengenai pengajuan fasilitas kesehatan yang telah diajukan pada halaman daftar fasilitas kesehatan.
3.2.2 Flowchart
Flowchart merupakan sebuah bagan yang berisikan bentuk dan simbol dengan makna tertentu, yang disusun secara sistematis sebagai urutan sebuah proses secara detail dan hubungan antar proses. Berikut ini merupakan flowchart yang digunakan untuk menjadi acuan alur pembangunan aplikasi pencarian fasilitas kesehatan:
A. Flowchart Halaman Home
Pada halaman home, menampilkan beberapa kolom form yang perlu di isi oleh pengguna sebagai acuan dalam pemilihan fasilitas kesehatan. Berikut merupakan flowchart halaman home:
23 Gambar 3.2 Flowchart Halaman Home
Pada gambar 3.2 merupakan flowchart yang digunakan sebagai acuan pembangunan halaman home. Flowchart pada halaman home mencakup keseluruhan sistem dan perhitungan yang terjadi pada halaman home dari input pengguna, perhitungan jarak, pengambilan data fasilitas kesehatan dari database, perhitungan skor fasilitas kesehatan dengan metode SAW, penampilan hasil serta
24 titik koordinat fasilitas kesehatan yang menjadi rekomendasi, hingga pembuatan token. Pada halaman ini juga terdapat pilihan untuk pengguna dalam melakukan menyimpan hasil pencarian fasilitas kesehatan dengan menggunakan token.
Apabila pengguna memilih untuk menyimpan, maka token akan muncul dan menyimpan informasi ke database.
Gambar 3.3 Flowchart Perhitungan Jarak
Pada gambar 3.3 merupakan flowchart perhitungan jarak. Setelah pengguna melakukan input titik koordinat, aplikasi akan melakukan perhitungan jarak berdasarkan titik koordinat pengguna dan titik koordinat fasilitas kesehatan yang telah disimpan di database. Hasil perhitungan akan mengembalikan nilai berupa jarak. Setelah melakukan perhitungan, pengguna akan diminta mengisi beberapa
25 kolom kriteria fasilitas kesehatan sesuai dengan preferensi, dan fasilitas yang diinginkan oleh pengguna. Setelah pengguna melakukan input data tersebut, sistem akan melakukan perhitungan skor.
Gambar 3.4 Flowchart Perhitungan Skor
26 Gambar 3.4 merupakan flowchart perhitungan skor untuk setiap fasilitas kesehatan yang memiliki fasilitas sesuai dengan input pengguna. Aplikasi akan mengambil data dari database berupa nilai setiap kriteria dari masing-masing fasilitas kesehatan yang telah terpilih, dan melakukan perhitungan skor dengan metode Simple Additive Weighting.
B. Flowchart Halaman Admin Fasilitas Kesehatan
Sebelum pengguna dapat mengakses halaman admin, pengguna akan diminta untuk melakukan login. Apabila login berhasil, maka pengguna akan dipindahkan ke halaman admin. terdapat tiga buah halaman utama pada halaman admin, yaitu halaman untuk melakukan CRUD fasilitas kesehatan, CRUD user admin, dan permohonan faskes.
27 Gambar 3.5 Flowchart Admin Fasilitas Kesehatan
Pada gambar 3.5 menampilkan flowchart dari halaman admin fasilitas kesehatan. Pada halaman ini, pengguna dapat memilih untuk melakukan penambahan fasilitas kesehatan baru, melakukan perubahan, maupun menghapus fasilitas kesehatan yang sudah ada. Ketika pengguna menekan tombol add, pengguna akan diarahkan ke halaman pembuatan fasilitas kesehatan.
28 Gambar 3.6 Flowchart Halaman Add Fasilitas Kesehatan
Pada gambar 3.6 merupakan flowchart halaman add fasilitas kesehatan.
Pada halaman ini pengguna akan diminta untuk melakukan input pada beberapa kolom yang dibutuhkan dalam pembuatan fasilitas kesehatan. Pembuatan fasilitas kesehatan akan mencatat data kedalam database sehingga data tersebut dapat digunakan nantinya. Input informasi mengenai fasilitas akan disimpan pada tabel fasilitas_kesehatan sedangkan untuk fasilitas yang dimiliki oleh fasilitas kesehehatan tersebut akan disimpan pada tabel tipe_fasilitas.
29 Gambar 3.7 Flowchart Halaman Edit Fasilitas Kesehatan
Pada gambar 3.7 merupakan flowchart halaman edit fasilitas kesehatan. Pada halaman ini pengguna dapat melihat form yang sudah terisi dengan data fasilitas kesehatan yang dipilih. Pengguna dapat melakukan perubahan terhadap data yang telah ada, serta menambahkan maupun mengurangi fasilitas yang dimiliki oleh fasilitas kesehatan tersebut.
C. Flowchart Halaman Admin User
Pada halaman admin user, pengguna dapat melihat setiap admin yang telah tersimpan di database. Informasi admin tersebut digunakan sebagai informasi login saat ingin masuk ke halaman admin.
30 Gambar 3.8 Flowchart Halaman Admin User
Pada gambar 3.8 merupakan flowchart untuk halaman admin user. Pada halaman tersebut pengguna dapat melakukan penambahan, perubahan, dan penghapusan admin. berbeda dengan halaman admin fasilitas kesehatan, pada halaman ini pembuatan dan perubahan data admin tidak berpindah halaman, namun melalui modal. Ketika pengguna memilih untuk membuat atau mengubah admin, maka akan memunculkan modal dengan kolom formulir untuk mengisi data yang diperlukan. Informasi admin yang terbuat atau diubah akan disimpan ke database untuk bisa digunakan nantinya.
31 D. Flowchart Halaman Admin Permohonan
Halaman Admin permohonan bertujuan sebagai halaman untuk menampilkan setiap permohonan yang telah dikirim oleh pengguna, sehingga dapat dilakukan review oleh admin.
Gambar 3.9 Flowchart Halaman Admin Permohonan
Pada gambar 3.9 merupakan flowchart untuk halaman admin permohonan.
Pada halaman ini akan menampilkan list permohonan yang telah terdata pada database. Pengguna dapat melakukan perubahan status pada masing-masing
32 permohonan yang tersedia. Apabila pengguna melakukan approve pada permohonan, maka status permohonan akan berubah menjadi approved dan status permohonan akan berubah menjadi rejected apabila pengguna menekan tombol reject. Perubahan tersebut akan tersimpan pada database dengan tabel permohonan_faskes.
3.2.3 Database Schema
Database schema dibuat untuk memudahkan dalam implementasi relasi antar tabel. Database schema menampilkan relasi antar tabel dengan menunjukan relasi entitas primary key suatu tabel dengan entitas foreign key tabel lainnya yang memiliki hubungan satu sama lain.
Gambar 3.10 Database Schema
33 Pada gambar 3.10 merupakan relasi antar tabel pada database yang digunakan. Terdapat 5 tabel yang digunakan, yaitu tabel fasilitas_kesehatan, tipe_fasilitas, users, permohonan_faskes, dan token_faskes. Entitas id_faskes pada tabel tipe_fasilitas merupakan foreign key dari tabel fasilitas_kesehatan. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan memberikan identitas setiap fasilitas yang dimiliki oleh fasilitas kesehatan.
3.2.4 Struktur Database
A. Tabel fasilitas_kesehatan
Tabel fasilitas_kesehatan merupakan tabel yang menyimpan segala informasi mengenai fasilitas kesehatan.
Tabel 3.1 Tabel fasilitas_keesehatan
No Nama Tipe Data Panjang
1 id_faskes (PK) Int 2
2 nama Varchar 50
3 latitude Varchar 25
4 longitude Varchar 25
5 no_telp Varchar 14
6 jam_buka varchar 100
7 biaya Int 1
8 kebersihan Int 1
9 pelayanan Int 1
10 keamanan Int 1
Tabel 3.1 merupakan struktur dari tabel fasilitas kesehatan pada database yang digunakan dalam aplikasi yang dibangun. Nilai kriteria dan titik koordinat setiap fasilitas kesehatan disimpan pada tabel ini.
34 B. Tabel tipe_fasilitas
Tabel tipe_fasilitas berisikan informasi mengenai fasilitas yang dimiliki oleh setiap fasilitas kesehatan.
Tabel 3.2 Tabel tipe_fasilitas
No Nama Tipe Data Panjang
1 id_tipe_faskes (PK) Int 2
2 id_faskes (FK) int 2
3 tipe_fasilitas Varchar 20
Pada tabel 3.2 merupakan tabel yang berisikan informasi mengenai fasilitas- fasilitas yang dimiliki oleh suatu fasilitas kesehatan. Pada tabel ini, id_faskes merupakan foreign key dari tabel fasilitas_kesehatan sebagai identitas setiap fasilitas yang dimiliki oleh fasilitas kesehatan tersebut.
C. Tabel users
Tabel users berisikan informasi mengenai admin yang terdaftar pada aplikasi.
Tabel 3.3 Tabel users
No Nama Tipe Data Panjang
1 user_id (PK) Int 2
2 email Varchar 50
3 password Varchar 20
4 name Varchar 20
Tabel 3.3 merupakan tabel users yang digunakan untuk menyimpan informasi mengenai admin. Pada tabel ini, terdapat entitas email dan password yang digunakan sebagai login credentials. Setiap penambahan dan perubahan pada admin akan disimpan pada database users.
35 D. Tabel token_faskes
Tabel token_faskes berisikan informasi mengenai id_faskes yang tersimpan menggunakan token yang bersifat unik.
Tabel 3.4 Tabel token_faskes
No Nama Tipe Data Panjang
1 id_token (PK) Int 2
2 token Varchar 13
3 id_faskes Varchar 30
Pada tabel 3.4 merupakan tabel token_faskes yang digunakan pada aplikasi ini.
Tabel token_faskes merupakan tabel yang digunakan untuk menyimpan informasi mengenai token yang telah dibuat oleh pengguna. Setiap pembuatan token, terdapat id_faskes yang akan disimpan sesuai dengan setiap fasilitas kesehatan yang telah menjadi hasil dari pencarian. Pada tabel ini, entitas id_faskes memiliki panjang 30 dikarenakan penyimpanan id_faskes lebih dari satu yang di jadikan satu baris.
E. Tabel permohonan_faskes
Tabel permohonan_faskes digunakan sebagai tabel untuk menyimpan informasi yang dikirim oleh pengguna sebagai permohonan penambahan fasilitas kesehatan yang belum ada.
Tabel 3.5 Tabel permohonan_faskes
No Nama Tipe Data Panjang
1 id_permohonan (PK) Int 2
2 nama_pengirim Varchar 50
3 telp_pengirim Varchar 14
4 email_pengirim Varchar 50
5 nama_faskes Varchar 40
6 telp_faskes Varchar 14
7 alamat_faskes Varchar 70
8 status varchar 8
36 Pada tabel 3.5 merupakan tabel permohonan_faskes yang digunakan pada aplikasi yang dibangun. Pada tabel tersebut, terdapat entitas yang diperlukan sebagai informasi, diantaranya adalah informasi pengirim, dan informasi fasilitas kesehatan yang akan diajukan untuk pendaftaran.
3.2.5 Desain Antarmuka Sistem
Desain antarmuka sistem yang dibangun untuk setiap halaman aplikasi semula dirancang dan didesain menyesuaikan dengan fungsional yang akan disediakan oleh aplikasi pencarian fasilitas kesehatan. Desain antarmuka didesain dengan memperhatikan penyampaian kepada pengguna aplikasi, sehingga pemilihan kalimat, informasi, maupun input pengguna disesuaikan agar dapat lebih mudah dipahami. Berikut merupakan desain antarmuka sistem yang dibangun untuk setiap halaman pada aplikasi.
A. Desain Antarmuka Halaman Home
Halaman home merupakan halaman utama pada aplikasi pencarian fasilitas kesehatan yang dibangun.
37 Gambar 3.11 Desain Antarmuka Halaman Home
Pada gambar 3.11 merupakan desain antarmuka yang dirancang untuk halaman home. Pada halaman ini, terdapat tombol untuk mendapatkan titik koordinat pengguna secara langsung. Terdapat field form untuk memilih fasilitas, dan bobot preferensi dari kriteria yang dibutuhkan dalam perhitungan. Setelah pengguna melakukan pengisian terhadap setiap field form, aplikasi akan menampilkan fasilitas kesehatan yang telah terurut sesuai dengan skor tertinggi.
Pada halaman ini juga terdapat map sehingga pengguna dapat melihat titik dari lokasi dan mendapatkan alamat lengkap dari fasilitas kesehatan yang dipilih. Pada bagian bawah halaman, terdapat tombol untuk generate token. Hal ini
38 memungkinkan pengguna untuk menyimpan hasil dari pencarian fasilitas kesehatan tersebut dengan menggunakan token.
B. Rancang Antarmuka Halaman Daftar Faskes
Pada halaman daftar faskes, pengguna dapat melihat setiap fasilitas kesehatan yang telah didaftarkan pada aplikasi.
Gambar 3.12 Desain Antarmuka Halaman Daftar Faskes
39 Gambar 3.12 merupakan desain antarmuka halaman daftar faskes yang akan diimplementasikan pada sistem. Pada halaman ini, terdapat search box dan sort sehinga memudahkan pengguna dalam pencarian fasilitas kesehatan. Terdapat tombol untuk mengirim request kepada admin pada bagian bawah halaman.
Apabila pengguna menekan tombol tersebut, akan memunculkan form yang membutuhkan beberapa informasi mengenai pengirim dan juga fasilitas kesehatan yang diajukan untuk didaftarkan.
C. Desain Antarmuka Halaman Redeem Token
Pengguna yang telah melakukan generate token pada halaman home, dapat menampilkan hasil dari pencarian fasilitas kesehatan sebelumnya sesuai dengan token yang tersimpan.
Gambar 3.13 Desain Antarmuka Halaman Redeem Token
Pada gambar 3.13 merupakan desain yang dibuat untuk halaman redeem token.
Pada halaman ini, terdapat map dan juga field box untuk mengisi token. Apabila pengguna memasukkan token yang telah terdaftar, maka akan menampilkan daftar
40 fasilitas kesehatan dari hasil pencarian yang telah tersimpan. Daftar fasilitas kesehatan yang muncul juga dapat dipilih untuk menampilkan lokasi dan alamat lengkap dari fasilitas kesehatan tersebut.
D. Desain Antarmuka Halaman About Us
Gambar 3.14 Desain Antarmuka Halaman About Us
Pada gambar 3.14 merupakan desain dari halaman about us. Halaman ini bertujuan untuk menyampaikan penjelasan mengenai aplikasi Faskesitu dan kontak pembuat aplikasi kepada pengguna. Pengguna dapat melakukan kontak ke email yang tertera pada halaman about us sebagai bentuk pesan maupun masukkan dalam aplikasi pencarian fasilitas kesehatan yang dibangun.
E. Desain Antarmuka Halaman Login
Pengguna memerlukan akses untuk masuk ke halaman admin. sebelum pengguna dapat masuk ke halaman admin, pengguna akan diarahkan ke halaman login terlebih dahulu.
41 Gambar 3.15 Desain Antarmuka Halaman Login
Pada gambar 3.15 merupakan desain dari halaman login yang akan diterapkan pada sistem. Pada halaman ini, terdapat 2 field form yaitu email dan password yang perlu diisi oleh pengguna agar dapat melanjutkan ke halaman admin. pada halaman ini juga terdapat tombol kembali untuk kembali ke halaman home.
F. Rancang Antarmuka Halaman Admin Fasilitas Kesehatan
Halaman admin fasilitas kesehatan merupakan halaman yang berisikan informasi mengenai setiap fasilitas kesehatan yang telah terdaftar pada aplikasi.
42 Gambar 3.16 Desain Antarmuka Halaman Admin Fasilitas Kesehatan
Pada gambar 3.16 merupakan desain dari halaman admin fasilitas kesehatan yang akan diimplementasikan kedalam sistem. Pada halaman ini terdapat tombol untuk melakukan pembuatan, perubahan, dan penghapusan fasilitas kesehatan. Pada halaman ini juga terdapat fitur search dan juga sort sehingga memudahkan pengguna dalam pencarian fasilitas kesehatan yang ingin dilakukan perubahan.
G. Rancang Antarmuka Halaman Add Fasilitas Kesehatan
Pengguna yang telah masuk sebagai admin dapat melakukan penambahan fasilitas kesehatan yang belum ada sebelumnya. pengguna dapat mengakses halaman add fasilitas kesehatan melalui halaman admin fasilitas kesehatan dengan menekan tombol tambah faskes.
43 Gambar 3.17 Desain Antarmuka Halaman Add Fasilitas Kesehatan
Gambar 3.17 merupakan desain dari halaman add fasilitas kesehatan. Pada halaman ini, terdapat form untuk mengisi informasi mengenai fasilitas kesehatan yang akan ditambahkan. Terdapat dynamic form pada bagian kanan untuk mengisi informasi mengenai fasilitas yang dimiliki oleh fasilitas kesehatan tersebut. Kegunaan dari dynamic form tersebut adalah membuat fasilitas kesehatan dapat memiliki lebih dari satu fasilitas. Pengguna dapat melakukan penambahan fasilitas dengan menekan tombol tambah, dan menghapus fasilitas dengan tombol hapus.
44 H. Rancang Antarmuka Halaman Edit Fasilitas Kesehatan
Pengguna yang telah masuk sebagai admin dapat melakukan perubahan mengenai informasi fasilitas kesehatan yang telah terdaftar. Pengguna dapat mengakses halaman edit melalui tombol edit.
Gambar 3.18 Desain Antarmuka Halaman Edit Fasilitas Kesehatan
Pada gambar 3.18 merupakan desain halaman untuk edit fasilitas kesehatan. Pada halaman ini terdapat form mengenai fasilitas kesehatan yang telah terisi dengan value data yang tersimpan pada database. pada halaman ini, pengguna masih dapat melakukan penambahan dan pengurangan fasilitas yang dimiliki oleh fasilitas kesehatan tersebut.
45 I. Rancang Antarmuka Halaman Admin User
Halaman admin user berisikan segala informasi mengenai admin yang telah terdaftar pada database. pada halaman admin user, pengguna dapat melakukan penambahan admin baru, merubah, atau menghapus admin yang sudah ada.
Gambar 3.19 Desain Antarmuka Halaman Admin User
Pada gambar 3.19 merupakan desain dari halaman admin user yang akan diimplementasikan ke dalam sistem. Pada halaman ini, menyajikan informasi admin dalam bentuk tabel, dan terdapat beberapa action yang dapat dilakukan oleh pengguna.
46 Gambar 3.20 Desain Modal Tambah Admin
Pada Gambar 3.20 menampilkan desain dari modal untuk pembuatan admin. modal pembuatan admin muncul Ketika pengguna menekan tombol tambah admin. Form modal tambah admin tersebut berisikan field form untuk email, nama, dan password yang dibutuhkan untuk melakukan login.
Gambar 3.21 Desain Modal Edit Admin
47 Pada gambar 3.21 merupakan modal yang muncul ketika pengguna menekan tombol edit. Terdapat field form email, nama, dan password yang sudah terisi dengan informasi admin yang telah tersimpan di database sebelumnya. Pengguna dapat melakukan perubahan pada masing-masing informasi yang diinginkan.
J. Rancang Antarmuka Halaman Admin Permohonan
Pada halaman admin permohonan terdapat informasi mengenai permohonan penambahan aplikasi yang telah dikirim oleh pengguna pada halaman daftar fasilitas kesehatan.
Gambar 3.22 Desain Antarmuka Halaman Admin Permohonan
Pada gambar 3.22 merupakan desain halaman admin permohonan yang akan diimplementasikan pada sistem. Pada halaman ini, pengguna yang telah login sebagai admin dapat melihat setiap request atau permohonan yang diajukan untuk penambahan fasilitas kesehatan. Pada halaman ini terdapat tombol untuk approve dan decline dari permohonan yang diajukan oleh pengguna untuk melakukan perubahan pada status permohonan.