KOLABORASI LINTAS SEKTORAL PADA PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP DI KAWASAN PESISIR KABUPATEN LAMONGAN DALAM MEWUJUDKAN PENGUATAN EKONOMI
MASYARAKAT LOKAL
SKRIPSI
Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S1) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Program Studi Ilmu Pemerintahan
oleh :
Evvinuriyani Fatmawati 201510050311107
PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2019
vi
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan berkahnya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Kolaborasi Lintas Sektoral pada Pengelolaan Perikanan Tangkap di Kawasan Pesisir Kabupaten Lamongan dalam Mewujudkan Penguatan Ekonomi Masyarakat Lokal” dengan baik. Selama proses penelitian yang berlangsung selama empat bulan mulai Februari, Maret, Juli dan Agustus, penulis banyak mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru, baik dari dosen pembimbing, narasumber hingga berbagai pihak lain yang telah memberikan dukungan. Maka, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Dr. Fauzan, M.Pd, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang yang telah menyediakan fasilitas belajar yang memadai.
2. Muhammad Kamil, S.IP, M.A selaku ketua jurusan ilmu pemerintahan yang senantiasa memberikan motivasi, masukan dan menginspirasi dalam segala hal, terutama dalam penulisan skripsi ini.
3. Drs. Jainuri, M.Si, selaku dosen pembimbing I yang senantiasa memberikan motivasi masukan dan menginspirasi dalam segala hal, terutama dalam skripsi ini.
4. Hevi Kurnia Hardini, S.IP, MA.Gov, selaku dosen pembimbing II yang senantiasa memberikan motivasi masukan dan menginspirasi dalam segala hal, terutama dalam skripsi ini.
vii
5. Seluruh Dosen Jurusan Ilmu Pemerintahan yang telah memberikan ilmunya kepada penulis selama perkuliahan.
6. Bapak Agung, selaku Kepala Seksi Tata Operasional Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong Lamongan yang telah menjelaskan kepada penulis terkait pengelolaan perikanan dan memberikan file data kepada penulis.
7. Bapak Andap, selaku Manajer Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brondong dan sebagai Dosen Universitas Islam Lamongan yang telah memberikan informasi dan pemahan kepada penulis terkait sektor perikanan tangkap.
8. Bapak Novian selaku Sekretaris Rukun Nelayan Brondong yang telah menjelaskan dengan sabar dan memberikan file data kepada penulis.
9. Seluruh staff, pegawai, dan buruh nelayan yang berada di dearah Brondong Kabupaten Lamongan atas bantuannya selama proses penelitian dilakukan. 10. Kedua orang tua dan keluarga besar yang telah memberikan kasih sayang, doa,
semangat, pengorbanan, dan ketulusan dalam mendampingi penulis. Karena doa dari mereka penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Teman-temanku yang selalu memberikan dukungan dan semangat kepada penulis.
Penulis berusaha dengan baik dalam menyusun tugas akhir ini, akan tetapi sesungguhnya sikripsi ini masih jauh dari sempurna, sehingga membutuhkan kritik dan masukkan dari berbagai pihak untuk perbaikan kedepan. Sekian pengantar dari penulis, semoga skripsi ini bermafaat bagi penelitian selanjutnya.
viii DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
HALAMAN BERITA ACARA BIMBINGAN ... iv
HALAMAN PERNYATAAN ORISINILITAS ... v
KATA PENGANTAR ... vi
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR BAGAN ... xiii
DAFTAR SINGKATAN ... xiv
ABSTRACT... xv ABSTRAKSI ... xvi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah... 12 1.3 Tujuan Penelitian ... 12 1.4 Manfaat Penelitian ... 12 1.5 Definisi Konseptual ... 13 1.6 Definisi Operasional ... 21 1.7 Metode Penelitian ... 22
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu ... 30
2.3 Kerangka Teori ... 36
BAB III DESKRIPSI WILAYAH 3.1 Gambaran Umum Kabupaten Lamongan ... 52
3.2 Gambaran Umum Dinas Perikanan Kabupaten Lamongan ... 62
3.3 Gambaran Umum Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Brondong ... 65
ix
3.4 Gambaran Umum TPI KUD Minatani Brondong ... 68
3.5 Gambaran Umum Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) Brondong ... 71
3.6 Gambaran Umum Kelompok Rukun Nelayan (RN) ... 71
BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Kolaborasi Lintas Sektoral pada Pengelolaan Perikanan Tangkap di Kawasan Pesisir Kabupaten Lamongan ... 73
4.1.1 Tata Kelola Perikanan Tangkap ... 74
4.1.2 Peran dan Koordinasi Antar Sektoral pada Pengelolaan Perikanan Tangkap di Kawasan Pesisir Kabupaten Lamongan ... 89
4.1.3 Kendala dalam Kolaborasi Lintas Sektoral Pada Pengelolaan Perikanan Tangkap ... 107
4.2 Sektor Pengelolaan Perikanan Tangkap Mewujudkan Penguatan Ekonomi Lokal di Kawasan Pesisir Kabupaten Lamongan ... 113
4.2.1 Penguatan Ekonomi Lokal dari Sektor Perikanan Tangkap... 113 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 118 5.2 Saran ... 121 DAFTAR PUSTKA ... 123 LAMPIRAN ... 128
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Tiga Tahap Proses collaborative governance dan action palning 39
Gambar 3.1 Peta Wilayah Kabupaten Lamongan ... 53
Gambar 3.2 Peta Wilayah Kecamatan Brondong ... 55
Gambar 3.3 Peta Daerah Penangkapan Ikan, Armada Perikanan 10-20 GT ... 56
Gambar 3.4 Peta Daerah Penangkapan Ikan, Armada Perikanan 21-30 GT ... 57
Gambar 3.5 Jumlah Penduduk Per Kecamatan Kabupaten Lamongan ... 58
Gambar 3.6 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Kecamatan Brondong ... 59
Gambar 3.7 Jumlah Penduduk Menurut Pekerjaan/Profesi di Kabupaten Lamongan ... 60
Gambar 3.8 Struktur Organisasi Dinas Perikanan Kabupaten Lamongan ... 64
Gambar 3.9 Struktur Organisasi Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong .. 68
Gambar 3.10 Struktur Organisasi TPI KUD Minatani Brondong ... 70
Gambar 4.1 Pembongkaran Ikan ... 79
Gambar 4.2 Penyortiran Ikan Outdoor ... 79
Gambar 4.3 Penyortiran Ikan Indoor ... 79
Gambar 4.4 Cold Storage ... 82
Gambar 4.5 Sejumlah Penjual Ikan di Pasar Lokal ... 85
Gambar 4.6 Hasil Tangkapan Yang Dijual dan Dikirimkan Ke Sejumlah Kota Besar di Indonesia dan Mancanegara ... 86
xi
Gambar 4.8 Eksport Ikan Dominan Tahun 2018 ... 88
Gambar 4.9 Jenis Olahan Produk Ikan ... 89
Gambar 4.10 Kondisi Kebersihan di Pelabuhan ... 107
Gambar 4.11 Kapal Cantrang dan Alat Cantrang ... 108
Gambar 4.12 Pelayanan Keberangkatan Kapal ... 109
Gambar 4.13 Pelayanan Kedatangan Kapal ... 109
Gambar 4.14 Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brondong Lama ... 110
Gambar 4.15 Pusat Pemasaran dan Distribusi Ikan (PPDI) Brondong/TPI Baru Brondong ... 111
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ... 31
Tabel 3.1 Pekerjaan/Profesi di Kecamatan Brondong ... 61
Tabel 4.1 Urusan Bidang Kelautan dan Perikanan ... 92
Tabel 4.2 Jumlah Surat Persetujuan Berlayar ... 97
Tabel 4.3 SHTI yang dikeluarkan Tahun 2015-2016 ... 98
Tabel 4.4 Jumlah Ikan Dominan yang di Ekspot... 99
xiii
DAFTAR BAGAN
Bagan 4.1 Proses Pengelolaan Perikanan Tangkap ... 74 Bagan 4.2 Peran Stakeholder Terkait... 95 Bagan 4.3 Bidang Usaha Perkembangan Asset KUD Minatani Brondong ... 102
xiv
DAFTAR SINGKATAN
ABK : Anak Buah Kapal
CPIB : Cara Pembenihan Ikan yang Baik GT : Gross Tonase
HPP : Hak Pengelolaan Perikanan
HSNI : Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia KUD : Koperasi Unit Des
KKP : Kementerian Kelautan dan Perikanan LKJ : Laporan Kinerja
PDRB : Produk Domestik Regional Bruto Perum Perindo : Perusahaan Umum Perikanan Indonesia PPN : Pelabuhan Perikanan Nusantara
PPDI : Pusat Pemasaran dan Distribusi Ikan PPI : Pangkalan Pendaratan Ikan
RN : Rukun Nelayan
SHTI : Sertifikat Hasil Tangkapan Ikan SLIN : Sistem Logistik Nasional Ikan SOP : Standar Operasional Prosedur SIPI : Surat Izin Penangkapan Ikan SIKPI : Surat Izin Kapal Pengangkut Ikan SPB : Surat Persetujuan Berlayar
TPI : Tempat Pelelangan Ikan UPT : Unit Pelaksana Teknis UPI : Unit Pengolahan Ikan
WPP : Wilayah Pengelolaan Perikanan
xv ABSTRACT
Evvinuriyani Fatmawati, 2019, 201510050311107, University of Muhammadiyah Malang, Faculty of Social and Political Sciences, Department of Government Sciences, intersectoral collaboration on the management of capture fisheries in coastal areas of Lamongan Regency in Realizing the economic strengthening of local communities. Supervisor I: Drs. Jainuri, M.Si and mentor II: Hevi Kurnia Hardini S. IP, MA. Gov.
The thing behind this research is the fishery sector to carry out the purpose of a system based on capture fisheries by involving collaboration among related stakeholders that can facilitate the digging, utilizing, and Manage fishery results so that it can increase the income and welfare of the people of Lamongan regency.
Based on the problem and the purpose of this research is to strengthen how cross-sector collaboration on the management of capture fisheries in the coastal areas of Lamongan Regency and the fishery management sector to realize economic strengthening In the coastal areas of Lamongan regency. Then the type of research method used in this research is qualitative which is description. Data analysis techniques using technical analysis of qualitative data.
The result of this research is that the management of capture fisheries is a strategic sector so that the implementation involves many cross-sectoral. The potential of a very large fishery can provide maximum benefit for the coastal community of Lamongan Regency, especially the region Brondong. Such potential can be managed properly and responsible in involving related stakeholders. The potential of large enough fishery resources is one of the capture fisheries.
Conclusion in this research is collaboration among stakeholders related to manage the capture fisheries in Lamongan Regency, especially the Brondong region is already able to produce, produce, manage, synergize, coordinated and their respective roles.
xvi ABSTRAK
Evvinuriyani Fatmawati, 2019, 201510050311107, Universitas Muhammadiyah Malang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jurusan Ilmu Pemerintahan, Kolaborasi Lintas Sektoral pada Pengelolaan Perikanan Tangkap di Kawasan Pesisir Kabupaten Lamongan dalam Mewujudkan Penguatan Ekonomi Masyarakat Lokal. Pembimbing I : Drs. Jainuri, M.Si dan Pembimbing II : Hevi Kurnia Hardini S.IP, MA. Gov.
Hal yang melatarbelakangi penelitian ini adalah sektor perikanan melaksanakan tujuan suatu sistem yang berbasis pada perikanan tangkap dengan melibatkan kolaborasi antar stakeholder terkait yang dapat mempermudah dalam menggali, memanfaatkan, dan mengelola hasil perikanan sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan hidup masyarakat Kabupaten Lamongan.
Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian ini menitik beratkan pada bagaimana kolaborasi lintas sektor pada pengelolaan perikanan tangkap di kawasan pesisir Kabupaten Lamongan dan sektor pengelolaan perikanan tangkap mewujudkan penguatan ekonomi lokal di kawasan pesisir Kabupaten Lamongan. Maka jenis metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif yang bersifat deskripsi.Teknik analisa data menggunakan teknis analisa data kualitatif.
Hasil penelitian ini adalah bahwasannya pengelolaan perikanan tangkap ini adalah sektor yang strategis sehingga dalam pelaksanaanya melibatkan banyak lintas sektoral. Potensi sektor perikanan yang sangat besar dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat kawasan pesisir Kabupaten Lamongan khususnya daerah Brondong. Potensi tersebut dapat di kelola dengan baik dan bertanggungjawab dalam melibatkan stakeholder yang terkait. Potensi sumber daya perikanan yang cukup besar yaitu salah satunya perikanan tangkap.
Kesimpulan pada penelitian ini adalah kolaborasi antar stakeholder yang terkait dalam mengelola perikanan tangkap di Kabupaten Lamongan khususnya Daerah Brondong tersebut sudah mampu menghasilkan, memproduksi, mengelola, bersinergi, terkoordinasi dan mengetahui perannya masing-masing.
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Kantor pelabuhan perikanan nusantara brondong ... 128
Kantor rukun nelayan Tempat pelelangan ikan (TPI) Brondong ... 128
Foto bersama ibu mifta beserta pegawai PPN Brondong ... 129
Foto bersama bapak andap dan karyawan TPI Brondong dan wawancara bersama bapak wartono di KUD Minatani Brondong ... 129
Foto bersama bapak mugi (nelayan) pak aris antoni (penjual ikan), dan bapak novian selaku sekretaris rukun nelayan brondong ... 129
Perahu jaten paciran (1-3 GT 1-2 Orang) dan kapal Galaksi ... 130
Kapal pincuk construction (10-20 GT ABK 7-10 Orang) dan kapal ethek (15-20 GT 20-30 Orang) ... 130
Kapal cantrang (30 GT) ... 131
Alat tangkap dogol teri dan alat tangkap pursesein ... 131
Alat tangkap rawai dasar (long line) dan alat tangkap cantrang ... 131
Rekapitulasi Pembongkaran ikan di TPI Lama dan PPDI Tahun 2018 ... 132
Jumlah Nelayan dan Jenis Alat Tangkap Berserta Jumlah Kapal ... 132
Rekapitulasi Produksi Ikan Per Alat Tangkap Tahun 2018 di PPN Brondong ... 133
Produksi Ikan yang Diolah Menurut Cara Pelakuan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong Tahun 2018 ... 133
Produksi ikan yang diolah menurut cara perlakuan tahun 2009-2018 ... 134
xviii
DAFTAR PUSTAKA
Buku
Abdulsyani. 1994. Sosiologi Skematika, Teori, dan Terapan. Jakarta: Bumi Aksara. Adisasmita Rahardjo. 2013. Pembangunan Ekonomi Maritim. Yoyakarta: Graha
Ilmu.
Afful Komson. dan Kwabena. 2014. Collaborative Industries In Extractive Industries In Africa. Africa: United Nations University Institute For Natural Resources In Africa (UNU-INRA), Ghana.
Bengen, D.G. 2002. Sinopsis Ekosistem dan Sumber Daya Alam Pesisir dan Laut Serta Prinsip Pengelolaannya. Bogor: Pusat Kajian Sumber Daya Pesisir dan Lautan IPB.
Boulle, Jacqui (Ed.). 2002. 13 Langkah KPEL untuk Pengembangan Ekonomi Lokal. Jakarta: Badan Perencanaan Pembangunan Nasional - United Nations Development Programme - United Nations Human Settlements Programme.
Creswell, W Jhon. 2016. Research Design. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Dahuri, Rais, Ginting, dan Sitepu. 2001. Pengelolaan Sumber Daya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Tepadu. Jakarta: PT Pradnya Paramita.
Dendi, et al. 2004. Menanggulangi Kemiskinan melalui Pengembangan Ekonomi Lokal: Beberapa Pelajaran dari Nusa Tenggara. Jakarta: Dirjen Bina Pembangunan Daerah Departemen dalam Negeri - GTZ.
Departemen Pendidikan Nasional. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.
Erni Tisnawati Sule, Kurniwan Saefullah. 2009. Pengantar Manajemen. Jakarta : Kencana Perdana Media Goup.
Fachrussyah. 2016. Buku Ajar : Dasar-Dasar Penangkapan Ikan. Gorontalo: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Negeri Gorontalo. Komson. 2014. Collaborative Industries In Extractive Industries. Africa: United
Nations University Institute For Natural Resources In Africa (UNU-INRA), Ghana.
Mathew, Miles dan Huberman Michel. 1992. Analis Data Kualitatif. Jakarta: Universitas Indonesia Pers.
xix
Maryunani. 2018. Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Pembangunan Ekonomi Secara Berkelanjutan. Malang: UB Press.
Sholahuddin Muhammad. 2007. Asas-Asas Ekonomi Islam. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Pawson, Pickett, and Walker. 2002. The Coastal Fisheries Of England And Wales, Part Iv: A Review Of Their Status 1999–2001. Lowestoft: Centre For Environment, Fisheries And Aquaculture Science.
Rahay, I. 2004. Observasi dan Wawancara. Malang: Banyuwangi Press.
Ratnaningsih Maria, Subandar Awal, Khan Azis. 2004. Natual Resources and Environmental Accounting. Yogyakarta: BPFE-YOGYAKARTA.
Ratner. 2012. Collaborative Governance Assessment. Malaysia: CGIAR.
Saad, Sudirman. 2003. Politik Hukum Perikanan Indonesia. Jakarta: Lembaga Sentra Pemberdayaan Masyarakat.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2003. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.
Suparmoko, Muhammad. 1994. Ekonomi Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Suatu Pendekatan Teoritis). Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
Yustika Erani. 2011. Ekonomi Politik Kebijkan Kelautan Indonesia, Malang: Intrans Publishing.
Jurnal
Adhinda Dewi Agustine, Irwan Noor Dan Abdullah Said. “Pengembangan Sektor Kelautan Dan Perikanan Untuk Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (Studi Kasus Di Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Banyuwangi)”. Jurnal Administrasi Publik (JAP). Vol. 2. No.2. Hlm. 276-280.
Alison dan Ansell. 2007. “Collaborative Governance In Theory and Practice”. Journal Of Public Administration and Theory. Universitas Of California: Berkeley.
Denny Irawan. 2017. “Collaborative Governance (Studi Deskriptif Proses Pemerintahan Kolaboratif dalam Pengendalian Pencemaran Udara di Kota Surabaya)”. Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik Vol. 5, No. 3. Hlm. 5.
xx
Eka Dyah Wahyu Prasetyaningsih dan Widjonarko. 2015. “Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal Berbasis Komoditas Salak di Kecamatan Madukara Kabupaten Banjarnegara”. Jurnal Teknik PWK Vol. 4, No. 4. Hlm. 517. Endang Sutrisno. 2014. “Implementasi Pengelolaan Sumber Daya Pesisir Berbasis
Pengelolaan Wilayah Pesisir Secara Terpadu Untuk Kesejateraan Nelayan (Studi di Perdesaan Nelayan Cangkol Kelurahan Lemahwungkuk
Kecamataan Lemahwungkuk Kota Cirebon)”. Jurnal Vol. 14, No. 1. Hlm.
9.
Irsa Dwi Utami. 2016. “Perkembangan Perikanan Lamongan Tahun 1998 – 2008”. Avatara, E-Journal Pendidikan Sejarah. Vol. 4. No. 3.
Jamal Muhammad, Fedi A. Sondita dkk. 2014. “Konsep Pengelolaan Perikanan Tangkap Cakalang (Katsuwonus Pelamis) Di Kawasan Teluk Bone Dalam Perspektif Keberlanjutan”. Jurnal Ipteks Psp. Vol. 1 No. 2. Hlm. 196-207. Richmalia Alfiana, Dian Wijayanto, Bogi Budi Jayanto. Analisis Tingkat Kepuasan
Nelayan Terhadap Fasilitas Pelabuhan Perikanan Nusantara (Ppn) Brondong, Lamongan. Journal Of Fisheries Resources Utilization Management And Technology. Vol. 7, No. 1, 2018, Hlm. 37-47.
Sumitro dan Suleman Samuda. 2017. “Dinamika Collaborative Governance Dalam Festival Legu Gam Sebagai Wisata Kultural Kota Ternate”. jurnal Kajian Ilmu Administrasi Negara. Volume 5, No. 2. Hlm. 153.
Wimo Adi Nugroho Setiyanto. 2017. “Joined-Up Government (Studi Tentang Koordinasi Horizontal Antar Instansi Terkait Upaya Pengembangan Pariwisata di Kabupaten Sidoarjo)”. Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik. Vol. 5, No. 2.
Undang-Undang
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). 2004. Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu di Indonesia. Jakarta: USAID-CRMP II.
Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perikanan.
World Bank. 2011. Local Ekonomic Development. Washington D.C: Urban Development Unit.
Internet
Ahmad Purwo Edi Atmaja, “Wilayah Pesisir (Coastal Zone)” (https://www.academia.edu/1366004/Wilayah-Pesisir-Coastal-Zone, Diakses pada 11 Maret 2019).
xxi
Aji Setiawan, “Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir” (Https://www.Kompasiana.Com/2ajisetiawan/5a767e235e1373405520265 2/Pemberdayaan-Ekonomi-Masyarakat-Pesisir?Page=All, Diakses Pada 02 April 2019).
Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Lamongan, (https://lamongankab.go.id/perikanan/index.php/profil, Diakses Pada 15 Mei 2019)
Gita Amanda, “PMK Ingatkan Pentingnya Kerja Sama Lintas Sektoral”
(https://www.republika.co.id/berita/nasional/indonesia- berdaya/18/09/05/pekuwm423-pmk-ingatkan-pentingnya-kerja-sama-lintas-sektoral, Diakses pada 11 maret 2019).
Himmah Firdhausy, “Bab II Tinjauan Pustaka 2.1. Pengertian Kerja Sama Lintas
Program Dan Lintas
Sektor”(https://www.Academia.Edu/27425885/Bab_II_Tinjauan_Pustaka_ 2.1._Pengertian_Kerja_Sama_Lintas_Program_dan_Lintas_Sektor, Diakses pada 01 april 2019).
Indonesia product, “Brondong Fish Auction” (www.eastjava.com/tourism/lamongan/brondong.html, Diakses pada 10 Maret 2019).
Moh Nur Nawawi, “Mendorong Kontribusi Perikanan Tangkap dalam Penguatan
Ekonomi Nasional”
(https://www.kompasiana.com/nawawimnoer/5aba6232dcad5b33c372d73 2/mendorong-kontribusi-perikanan-tangkap-dalam-penguatan-ekonomi-nasional?page=all, Diakses pada 11 Maret 2019).
Oding Afandi, “Tinjauan Antropologi Pelibatan Masyarakat Lokal Dalam
Pembangunan Kehutanan”
(https://www.academia.edu/21848693/Tinjauan_Antropologi_Pelibatan_M asyarakat_Lokal_Dalam_Pembangunan_Kehutanan, Diakses pada 11 Maret 2019).
Pemkab Jember, “Penguatan Ekonomi Masyarakat” (Http://www.Jemberkab.Go.Id/Program-Prioritas/Penguatan-Ekonomi-Masyarakat/, Diakses Pada 02 April 2019).
Pusat Informasi Pelabuhan Perikanan, “Peta Perkiraan Daerah Penangkapan Ikan” (http://pipp.djpt.kkp.go.id/profil_pelabuhan/kategori_pelabuhan, Diakses Pada 14 Mei 2019).
Sumber Lain
Kabupaten Lamongan Dalam Angka 2018. Lamongan: Badan Pusat Statistik Kabupaten Lamongan.
xxii
Kecamatan Brondong Dalam Angka 2018. Lamongan: Badan Pusat Statistik Kabupaten Lamongan.
Laporan Kinerja Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong 2018. Lamongan: Kementerian Kelautan dan Perikanan Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap.
Renstra 2016-2021 Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Lamongan. Profil PPN Brondong 2018
Wawancara dengan Bapak Agung (Kepala Seksi Tata Operasional PPN Brondong) di Kantor PPN Brondong, Lamongan, Tanggal 19 Agustus 2019.
Wawancara dengan Bapak Andap (Manajer TPI Brondong) di Kantor PPDI Brondong, Lamongan, Tanggal 20 Agustus 2019.
Wawancara dengan Bapak Mugi (Nelayan) di Kantor Rukun Nelayan Blimbing, Lamongan, Tanggal 2 Juli 2019.
Wawancara dengan Bapak Novian (Sekretaris Rukun Nelayan Brondong) di Kantor Rukun Nelayan Brondong, Lamongan, Tanggal 3 Juli 2019.
