• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA TEKNOLOGI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA TEKNOLOGI"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL

PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA TEKNOLOGI

A. Judul Program

Pengembangan Software Pembelajaran Aksara Jawa Berbasis Multimedia untuk Anak dalam Membantu Pelestarian Budaya Bangsa

B. Latar Belakang Masalah

Aksara Jawa merupakan salah satu budaya asli Indonesia yang perlu dipikirkan upaya-upaya pelestariannya. Kesulitan dalam pelestarian budaya tersebut terjadi karena aksara tersebut tidak digunakan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Masyarakat lebih senang menggunakan huruf abjad yang juga digunakan oleh sebagain besar penduduk di Indonesia dan bahkan dunia.

Pemerintah memang memasukkan pembelajaran aksara Jawa tersebut ke dalam kurikulum anak sekolah, khususnya di daerah Jawa Tengah. Dalam pelajaran untuk anak-anak SD dan SMP di Jawa Tengah dan sekitarnya, aksara jawa merupakan bagian dari mata pelajaran Bahasa Daerah. Mata pelajaran tersebut tidak dipungkiri merupakan salah satu mata pelajaran yang sedikit peminatnya karena kerumitan penulisan dan cara mengucapkannya. Dan anak - anak SD/SMP kebanyakan kesulitan untuk mengingat huruf-huruf jawa dikarenakan kurangnya aplikasi untuk membantu belajar mereka.

Untuk membantu pembelajaran aksara Jawa tersebut, kami mempunyai ide untuk membuat sistem pembelajaran bahasa jawa melalui media komputer. Kegiatan belajar mengajar saat ini tidak luput dari komputer. Dan pada jaman yang semakin maju saat ini, banyak pengembangan cara mengajar dari sekolah untuk mengikuti perkembangan teknologi yang semakin lama semakin maju. Kebanyakkan dari siswa SD-SMP sudah mulai menyukai teknologi komputer, dikarenakan adanya permainan- permainan menarik yang ada di teknologi komputer. Maka dari itu akan lebih mudah menarik minat mereka untuk belajar berbagai mata pelajaran, khususnya belajar aksara Jawa melalui aplikasi berbasis komputer.

Dengan adanya aplikasi yang akan penulis buat ini, diharapkan dapat membantu proses belajar dan menarik minat belajar bahasa jawa. Dengan tumbuhnya

(2)

minat dari siswa untuk belajar maka akan membantu daya tangkap dalam belajar dan tidak membuat siswa merasa jenuh.

c. Perumusan Masalah

Masalah yang akan dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana mengembangkan aplikasi belajar aksara Jawa yang mudah digunakan, menarik ketika dioperasikan dan mempermudah anak-anak (khususnya SD/SMP) dalam mempelajari aksara jawa.

d. Tujuan Kegiatan

Tujuan kegiatan adalah untuk menghasilkan aplikasi bantu belajar aksara jawa yang mudah digunakan oleh anak-anak (SD/SMP) untuk mempelajari aksara jawa tersebut.

e. Luaran yang Diharapkan

Luaran dari kegiatan ini adalah Perangkat Lunak Aplikasi Bantu Belajar Aksara Jawa berbasis komputer.

f. Kegunaan

Kegunaan program ini adalah :

1. Memberikan media belajar aksara jawa bagi anak-anak (khususnya SD/SMP). 2. Ikut melestarikan Budaya Daerah (khususnya baca tulis Aksara Jawa) yang

berarti juga melestarikan kekayaan budaya bangsa Indonesia.

g. Tinjauan Pustaka

Budi pekerti seseorang atau suatu bangsa (jawa) akan terlihat melalui bahasa yang dituturkannya (mujisas, 2007). Tapi, kenapa kemudian bahasa jawa menjadi kurang populer di kalangan masyarakat jawa itu sendiri, bukanlah suatu alasan untuk melupakan apalagi membuang budayanya sendiri. Kita seharusnya malu pada diri sendiri (khususnya sebagai masyarakat jawa asli), karena kita malah kalah dengan orang asing yang dengan giat dan secara sukarela dalam mempelajari budaya jawa.

(3)

Mungkin di suatu saat nanti, malah kita yang belajar kebudayaan jawa (menari, menulis huruf jawa, memainkan gamelan, dsb) dengan orang asing itu.

Hal ini mungkin bukanlah seratus persen kesalahan masyarakat jawa. Terbatasnya sarana pembelajaran dan pendidikan bahasa jawa, terutama aksara jawa ikut berperan terhadap berkurangnya minat generasi muda untuk memakai dan melestarikan budaya jawa. Namun, sejak kurikulum 2004 diterapkan dan pemerintah membuka kembali jurusan Bahasa Jawa dan mewajibkan siswa untuk mempelajari bahasa jawa dari tingkat SD sampai SMA. Yang berdamapak pada banyaknya lowongan untuk guru Bahasa Jawa. Sehingga dapat menarik dan meningkatkan kembali minat masyarakat, terutama remaja yang dalam hal ini adalah tulang punggung penerus bangsa kita, untuk memakai dan melestarikan budaya jawa dengan mereka kuliah di jurusan Bahasa Jawa.

Aksara Jawa atau dikenal dengan nama caraka adalah abjad / alat tulis yang

digunakan oleh suku Jawa (juga Madura, Sunda, Bali, Palembang, dan Sasak). Aksara Jawa bila diamati lebih lanjut memiliki sifat silabik (kesukukataan). Hal ini bisa dilihat dengan struktur masing-masing huruf yang paling tidak mewakili 2 buah huruf (aksara) dalam huruf latin (Wikipedia, 2007). Sebagai contoh aksara Ha yang mewakili dua huruf yakni H dan A, dan merupakan satu suku kata yang utuh bila dibandingkan dengan kata "hari". Aksara Na yang mewakili dua huruf yakni N dan A, dan merupakan satu suku kata yang utuh bila dibandingkan dengan kata "nabi".

Beberapa buah aksara itu bisa digabungkan secara langsung untuk membentuk sebuah kata. Sebagai contoh :

Tabel 1.1. Contoh aksara jawa

Bila diucapkan, susunan aksara tersebut dapat membentuk kalimat: Hana Caraka (Terdapat Pengawal); Data Sawala (Berbeda Pendapat); Padha Jayanya (Sama kuat/hebatnya); Maga Bathanga (Keduanya mati).

(4)

Jumlah aksara / huruf pada hanacaraka berjumlah 20 buah tampak pada gambar berikut.

Gambar 1.1. Aksara jawa (wikipedia, 2007)

Pasangan Aksara Jawa

Jika Carakan / aksara Jawa lebih bersifat silabis (kesukukataan), bagaimana Carakan bisa menuliskan huruf mati. Hal ini bisa dijawab dengan adanya pasangan. Pasangan memiliki fungsi untuk menghubungkan suku kata yang tertutup (diakhiri) konsonan dengan suku kata berikutnya.

Sebagai contoh kata "banda" yang bila dipisahkan menurut silabiknya adalah "ban" dan "da". Suku kata yang pertama suku kata ban. Untuk menuliskan ban ini pertama-tama adalah dengan menuliskan aksara Ba terlebih dahulu. Kemudian menuliskan aksara Na karena aksara Na mewakili dua buah huruf latin yakni N dan A sehingga kita tidak bisa langsung menuliskan aksara da. Untuk mematikan huruf Na, maka kita harus menuliskan bentuk pasangan da.

Bentuk pasangan disebutkan memiliki fungsi untuk menghubungkan suku kata yang tertutup konsonan dengan suku kata berikutnya. Artinya bahwa huruf yang diikuti pasangan akan dimatikan sehingga menjadi konsonan. Pada kasus di atas aksara Na diikuti pasangan Da yang berarti Na akan dibaca sebagai N.

Semua aksara pokok yang ada di Carakan memiliki pasangannya masing-masing. Bentuk pasangan ini ada yang dituliskan di bawah dan ada juga yang di atas sejajar dengan aksara.

(5)

Tabel 1.2. Pasangan Aksara Jawa (Joglo, 2006)

Sandangan adalah tanda yang dipakai sebagai pengubah bunyi di dalam tulisan Jawa. Di dalam tulisan jawa, aksara yang tidak mendapat sandangan diucapkan sebagai gabungan anatara konsonan dan vokal a. Vokal a di dalam bahasa Jawa mempunya dua macam varian, yakni / / dan /a/. Yang pertama, vokal a dilafalkan seperti o pada kata bom, pokok, tolong, tokoh doi dalam bahasa Indonesia. Sedangkan yang kedua vokal a dilafalkan /a/, seperti a pada kata pas, ada, siapa, semua di dalam bahasa Indonesia. Sandangan di dalam aksara jawa dapat dibagi menjadi tiga golongan yakni Sandangan Bunyi Vokal (Sandhangan Swara), Sandangan Konsonan Penutup Suku Kata (Sandhangan Panyigeging Wanda) dan Sandangan Gugus Konsonan. Kegiatan penelitian ini akan mencoba untuk menyusun pembelajaran Aksara Jawa lengkap dengan aturan baca-tulisnya seperti di atas. Aplikasi yang dibuat adalah aplikasi berbasis multimedia dengan harapan dapat mempermudah anak-anak untuk mempelajari aksara jawa tersebut dengan visualisasi yang diberikan.

h. Metode Pelaksanaan

Metode penelitian mengacu pada pendekatan berorientasi objek menggunakan pemodelan UML (Unified Modelling Language). Berdasarkan komponen proses metode UML terbagi menjadi 6 fase yaitu (Utomo, 2003):

1. Pemodelan Bisnis yaitu mengidentifikasi kemampuan sistem yang diinginkan.

2. Requirements (Kebutuhan) yaitu mengidentifikasi kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional di dalam program.

3. Analisis dan Perancangan yaitu menguraikan cara untuk merealisasikan sistem.

(6)

4. Implementasi yaitu pembuatan program (kode).

5. Pengujian yaitu melakukan verifikasi sistem secara keseluruhan.

6. Penyerahan yaitu menyerahkan program dan dokumentasi program ke pengguna serta mengadakan training pengguna.

i. Jadwal Kegiatan Program

Tabel 1.3. Jadwal Kegiatan

Aktivitas Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5 Bulan 6 Pemodelan Bisnis X Requirement X X Analisis dan Perancangan X X Implementasi X X X Pengujian X X Penyerahan prototype dan dokumentasi X

j. Nama dan Biodata Ketua serta Anggota Kelompok

1. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap : Candra Kurniawan

b. NIM : 562004066

c. Fakultas/Program Studi : PP / Teknik Informatika d. Perguruan Tinggi : UKSW Salatiga

e. Waktu untuk kegiatan PKM : 20 jam/minggu

2. Anggota Pelaksana Anggota Pelaksana 1

a. Nama Lengkap : Prima Sugiarto

b. NIM : 562004071

c. Fakultas/Program Studi : PP / Teknik Informatika d. Perguruan Tinggi : UKSW Salatiga

(7)

Anggota Pelaksana 2

a. Nama Lengkap : Ima Christanty

b. NIM : 562005008

c. Fakultas/Program Studi : PP / Teknik Informatika d. Perguruan Tinggi : UKSW Salatiga

e. Waktu untuk kegiatan PKM : 20 jam/minggu

k. Nama dan Biodata Dosen Pendamping

1. Nama Lengkap dan Gelar : Teguh Wahyono, S.Kom 2. Golongan Pangkat dan NIP : 06.090675.02

3. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli

4. Jabatan Struktural : Koprogdi Teknik Informatika

5. Fakultas/Program Studi : Program Profesional/Teknik Informatika 6. Perguruan Tinggi : UKSW Salatiga

7. Bidang Keahlian : Rekayasa Sistem Web 8. Waktu untuk kegiatan PKM : 10 jam/minggu

(8)

l. Biaya

Rincian biaya adalah sebagai berikut : 1. Bahan habis pakai

a. Kertas : Rp. 100.000,- b. CD Blank : Rp. 150.000,- c. Tinta Printer : Rp. 350.000,- Sub total Rp. 600.000,- 2. Peralatan penunjang PKM a. Speaker Aktif : Rp. 200.000,- b. Head Set : Rp. 100.000,- c. Tool set : Rp. 200.000,- Sub total Rp. 500.000,- 3. Pengembangan Software : Rp. 2.000.000,- Sub total Rp. 2.000.000,- 4. Lain-lain a. Buku Referensi : Rp. 500.000,- b. Sewa Internet (40 jam X 5 bulanX 5000) : Rp. 1.000.000,- c. Pembuatan Laporan : Rp. 250.000,- d. Publikasi : Rp. 250.000,- e. Seminar : Rp. 1.000.000,- Sub total Rp. 3.000.000,- --- Total Biaya Rp. 6.100.000,-

(9)

m. Daftar Pustaka

Joglo (2007), Cara Menulis Aksara Jawa, artikel online diakses dari http://hanacaraka.fateback.com /screensht.htm.

Mujisas (2007), Menulis Aksara Jawa di Komputer, artikel online diakses dari http://mujisas.wordpress.com/.

Wikipedia (2007), Hanacaraka, id.wikipedia.org/wiki/Hanacaraka

Utomo, Wiranto Herry (2003), Analisis Desain Berorientasi Obyek dengan UML, Penerbit Fakultas Teknologi Informasi UKSW Salatiga.

(10)

n. Lampiran

Daftar Riwayat Hidup

1. Nama Lengkap : Candra Kurniawan

NIM : 562004066

Jabatan dalam Team : Ketua Pelaksana

2. Tempat/Tanggal Lahir : Grobogan / 25 Nopember 1985 3. Status Kewarganegaraan : WNI

4. Agama : Katholik

5. Alamat : Ngablak, RT 11/RW IV, Karangmalang, Sragen

6. Pendidikan : Mahasiswa Program Profesional Teknik Informatika UKSW Salatiga 7. Pengalaman Kerja

 Pengajar Komputer di Pusat Pengembangan Anak Victory Getasan, Tahun 2006/2007.

 Asisten Desain Grafis Trimester III Tahun Ajaran 2005/2006 PPTI UKSW

 Asisten Kuliah Diagnostic and PC Troubleshooting - Trimester I Tahun Ajaran 2006/2007 PPTI UKSW

 Asisten Kuliah LAN II - Trimester I Tahun Ajaran 2007/2008 PPTI UKSW

Salatiga, 10 September 2007

(11)

Daftar Riwayat Hidup

1. Nama : Prima Sugiarto

NIM : 562004071

Jabatan dalam Team : Anggota

2. Tempat/Tanggal Lahir : Salatiga / 23 Juni 1986 3. Status Kewarganegaraan : WNI

4. Agama : Kristen

5. Alamat : Jl. Suropati Gg. 4 No 8 Togaten Salatiga 6. Pendidikan : Mahasiswa Program Profesional

Teknik Informatika UKSW Salatiga 7. Pengalaman Kerja

 Radio POP Salatiga, sebagai DJ dan Bagian Produksi, tahun 2004 – 2006.

 Radio Zenith Salatiga, sebagai DJ dan Reporter, tahun 2007 - sekarang.

8. Pengalaman Organisasi :

 Pengurus PPA IO – 805, Kerjasama GBI Ora Et Labora dan Yayasan Compassion Indonesia.

Salatiga, 20 September 2007

(12)

Daftar Riwayat Hidup

1. Nama : Ima Christanty

NIM : 562005008

Jabatan dalam Team : Anggota

2. Tempat/Tanggal Lahir : Semarang, 15 Maret 1988 3. Status Kewarganegaraan : WNI

4. Jenis kelamin : Perempuan

5. Agama : Kristen

6. Alamat : Setugur, Jetak RT 02/RW01, Getasan,

Kabupaten Semarang

7. Pendidikan : Mahasiswa Program Profesional Teknik Informatika UKSW Salatiga 9. Pengalaman Organisasi :

 Pengurus HMPTI Program Profesional UKSW, periode 2006/2007.

 Panitia Seminar dan Workshop Hacking and Security PPTI UKSW Tahun 2006.

 Pengurus Remaja GSJA Setugur Getasan.

Salatiga, 20 September 2007

Gambar

Tabel 1.1. Contoh aksara jawa
Tabel 1.2. Pasangan Aksara Jawa (Joglo, 2006)
Tabel 1.3. Jadwal Kegiatan

Referensi

Dokumen terkait

Sebuah fasilitas teknologi robotika ini dirancang dengan tujuan utama untuk menarik minat masyarakat pada teknologi robotika terutama robot dengan jenis

Tujuan khusus dari program ini adalah untuk meningkatkan daya saing pengusaha UMKM di Kabupaten Wonosobo guna menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada

Tujuan lain yang dapat diperoleh adalah meningkatkan taraf perekonomian masyarakat secara umum karena dapat menjual hasil pengolahan sampah tersebut, serta

1) Promosi dalam rangka menarik minat calon mahasiswa lebih luas. Promosi untuk meningkatkan apresiasi masyarakat tehadap program pascasarjana di Universitas Brawijaya. 2)

Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu upaya yang dilakukan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DITLITABMAS) Ditjen Dikti untuk

Pentingnya meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat kepada masyarakat adalah meningkatnya rumah tangga ber-PHBS di Dusun Sawit Desa Tanjungrejo dan

5 diharapkan dapat menciptakan media pembelajaran yang tidak membosankan sehingga menarik minat siswa dalam mempelajari Sistem Periodik Unsur serta dapat

Strategi Produser Program Kaba Ranah Minang di TVRI Sumatera Barat dalam menarik minat masyarakat Dadok Tunggul Hitam yang ingin menghidupkan kembali kebudayaan minang serta tradisi