• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR. Pulau Punjung, 5 Maret 2011 Direktur RSUD Sungai Dareh. Dr. Henni Ryta,M.Kes NIP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR. Pulau Punjung, 5 Maret 2011 Direktur RSUD Sungai Dareh. Dr. Henni Ryta,M.Kes NIP"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 i

KATA PENGANTAR

Ucapan puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesempatan dan kekuatan kepada kami, sehingga telah dapat menyusun Rencana Strategis (Renstra) RSUD Sungai Dareh Tahun 2010 - 2015. Pembuatan Renstra ini bertujuan untuk menentukan Arah dan Kebijakan Umum dalam penyusunan Rencana Kerja Tahunan RSUD Sungai Dareh selama 5 (lima) tahun yang akan datang.

Renstra ini disusun dengan mengumpulkan data-data dari capaian kegiatan selama tahun 2006 s/d 2010 dan menyikapi tuntutan masyarakat serta perkembangan ilmu dan teknologi dibidang kesehatan. Data-data tersebut meliputi kegiatan pelayanan baik pelayanan medis/penunjang medis, maupun pelayanan administrasi dan keuangan. Gambaran pembangunan fisik, pemeliharaan gedung, peralatan medis, dan beberapa kegiatan lain dalam rangka meningkatkan mutu dan cakupan pelayanan di RSUD Sungai Dareh juga diuraikan dalam Renstra ini.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang telah ikut membantu dalam penyelesaian penyusunan Renstra ini. Harapan kami dengan Renstra ini dapat menjadi pedoman bagi pihak RSUD Sungai Dareh dan Pemerintah Daerah Kabupaten Dharmasraya dalam penyusunan rencana operasional dan pengembangan RSUD Sungai Dareh dimasa yang akan datang.

Pulau Punjung, 5 Maret 2011 Direktur RSUD Sungai Dareh

Dr. Henni Ryta,M.Kes NIP. 19600910 198703 2 002

(2)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii BAB I PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1

B. Maksud dan Tujuan ... 2

BAB II KONDISI SAAT INI ... 5

A. Sejarah Berdirinya Rumah Sakit ... 1

B. Kondisi Objektif Saat Ini ... 2

C. Data Capaian Sesuai Tupoksi ... 5

D. Permasalahan ... 6

E. Tantangan : ... 6

BAB III STRATEGI PEMBANGUNAN ... 7

A. Visi ... 9

B. Misi ... 9

C. Tujuan dan Sasaran ... 9

D. Motto ... 9 E. Falsafah ... 9 F. Janji Pelayanan ... ...10 G. Strategi ... ...10 H. Analis S-W-O-T...10 I. Agenda Pembangunan ...11

BAB IV INDIKATOR KEBERHASILAN ... 11

A. Hasil-hasil Yang Akan Dicapai ... 11

B. Standar Pelayanan Minimal ... 12

(3)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 1 BAB I

PENDAHULUAN

2.1. Latar Belakang

Sistem Kesehatan Nasional dibagi dalam 6 sub sistem, diantaranya adalah sub sistem upaya kesehatan, yang terdiri dari upaya kesehatan masyarakat dan upaya perorangan. Rumah sakit sebagai bagian dari upaya kesehatan perorangan institusi yang berfungsi memberi pelayanan kesehatan kepada masyarakat dikelompokkan pada kelompok strata yang terdiri dari rumah sakit tipe D, C B, dan A rumah sakit khusus, laboratorium, apotik dan balai kesehatan. Dalam menjalankan fungsinya RSUD Sungai Dareh, secara teknis bertanggung jawab, Dinkes Propinsi dan Dinkes Dharmasraya sedangkan secara operasional bertanggung jawab kepada Pemda Kabupaten Dharmasraya.

RSUD Sungai Dareh tahun 2006 - 2010 sudah menyusun Renstra ( Rencana Strategis ) sebagai dasar untuk menyusun rencana kerja tahunan dan selanjutnya sebagai bahan untuk membuat bentuk RKA, kemudian setelah dibahas dengan panitia anggaran eksekutif dan legistatif disusun menjadi DPA yang akan menjadi dasar untuk pelaksanaan kegiatan pada tahun anggaran dimaksud.

Secara spesifik, berdasarkan Undang-Undang nomor 25 Tahun 2004 menerangkan bahwa rencana strategis SKPD memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah serta berpedoman kepada RPJM Daerah dan bersifat indikatif, sehingga Renstra ini diharapkan dapat mencerminkan alasan keberadaan organisasi/organisasi yang berhubungan dengan nilai, kebutuhan dan harapan pada stake halder, susunan dan strategis serta program yang diperlukan guna mewujudkan visi organisasi tersebut sesuai dengan rumusan visi yang telah disepakati, strategi yang dipilih untuk mewujudkan dengan mempertimbangkan kondisi dan dinamika eksternal yang dihadapi serta kompetensi, kapasitas dan potensi sumber daya yang dimiliki rumah sakit. Dengan adanya rencana strategis yang disusun ini, maka rencana kerja tahunan dan rencana operasional RSUD Sungai Dareh dapat disusun secara terfokus, terarah, efektif dan efisien.

(4)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 2 Rencana strategis RSUD Sungai Dareh ini disusun berdasarkan tugas pokok dan fungsi serta mengacu pada pendekatan perencanaan utama yang ditetapkan dalam UU No. 25 tahun 2005, PP Nomor 8 Tahun 2008 Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 serta berpedoman kepada RPJMD Kabupaten. Rencana Strategis RSUD Sungai Dareh ini merupakan dokumen perencanaan yang bersifat indikatif yang memuat program pembangunan kesehatan yang selanjutnya akan dipergunakan dalam anggaran RSUD Sungai Dareh setiap tahunnya mulai tahun 2011 sampai tahun 2015.

2.2. Landasan Hukum

Adapun landasan hukum dalam penyusunan rencana strategis RSUD Kabupaten Dharmasraya adalah sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara ; 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional ;

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah;

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

8. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010 - 2014;

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

(5)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 3 Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

12. Tolong bapak tambahkan aturan hukun yang mengatur rsud (UU, Peraturan pemerintah, Permenkes, dsb);

13. Peraturan Daerah Kabupaten Dharmasraya Nomor 9 Tahun 2010 tentang Pembentukan Organisasi Dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Dharmasraya;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Dharmasraya Nomor 1 tahun 2011 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Dharmasraya Tahun 2010-2015;

2.3. Maksud dan Tujuan

a. Maksud

Adapun maksud disusunnya Rencana Strategis RSUD Sungai Dareh tahun 2010-2015 adalah untuk menjabarkan program pembangunan daerah dibidang kesehatan dan sebagai dasar serta landasan penyusunan rencana tahunan rumah sakit.

b. Tujuan

Tujuan penyusunan Rencana Strategis RSUD Sungai Dareh ini adalah sebagai pedoman penyusunan rencana tahunan dan arah kebijakan umum dalam menetapkan anggaran pembangunan RSUD Sungai Dareh setiap tahunnya

2.4. Sistematika Penulisan

Sesuai dengan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010, maka sistematika penulisan Renstra RSUD adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD

2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD 2.2. Sumber Daya SKPD

2.3. Kinerja Pelayanan SKPD

(6)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 4 SKPD

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan

Fungsi Pelayanan SKPD

3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi 3.4 Penentuan Isu-isu Strategis

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi SKPD

4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD 4.3 Strategi dan Kebijakan

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

(7)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 5 BAB II

GAMBARAN UMUM DAERAH

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD Sedikit penjelasan

 dasar hukum pembentukan SKPD (perda no 9 tahun 2010)

 struktur organisasi SKPD

 serta uraian tugas dan fungsi sampai dengan satu eselon dibawah kepala SKPD

 Uraian tentang struktur organisasi SKPD ditujukan untuk menunjukkan organisasi, jumlah personil, dan tata laksana SKPD (proses, prosedur, mekanisme).

2.2. Sumberdaya skpd

jelaskan ringkas tentang macam sumber daya yang dimiliki SKPD dalam menjalankan tugas dan fungsinya,

- mencakup sumber daya manusia, - asset/modal,

- unit usaha yang masih operasional (jika ada) 2.3. Kinerja Pelayanan SKPD

jelaskan tingkat capaian kinerja RSUD berdasarkan sasaran/target Renstra SKPD periode sebelumnya, menurut SPM (jika ada) untuk urusan wajib, dan/atau indikator kinerja pelayanan SKPD dan/atau indikator lainnya seperti MDGs atau indikator yang telah diratifikasi oleh pemerintah.

Bahan penulisan tentang kinerja pelayanan SKPD ini mengacu pada hasil kerja bagian B.2.1.2. Adapun tabel yang perlu disajikan adalah hasil pengisian Tabel.T-IV.C.2 dan Tabel.T-IV.C.3 dengan format sebagai berikut:

(8)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 1 Tabel 2.1

Pencapaian Kinerja Pelayanan RSUD Kabupaten Dharmasraya NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD Target SPM Target IKK Indikator Target

Lainnya

Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)

Tabel 2.2

Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan RSUD Kabupaten Dharmasraya

Uraian ***) Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke-

Rasio antara Realisasi dan Anggaran

Tahun ke- Pertumbuhan Rata-rata

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi

(9)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 1 2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD

Bagian ini mengemukakan hasil analisis terhadap Renstra kementerian kesehatan dan Renstra SKPD provinsi (dinkes/RSUD provinsi) yang berimplikasi sebagai tantangan dan peluang bagi pengembangan pelayanan SKPD pada lima tahun mendatang. Bagian ini mengemukakan macam pelayanan, perkiraan besaran kebutuhan pelayanan, dan arahan lokasi pengembangan pelayanan yang dibutuhkan.

aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa BAB III

ISU-ISU STRATEGIS

BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD

A. Sejarah Berdirinya Rumah Sakit

Kabupaten Dharmasraya adalah pemekaran dari Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung berdasarkan Undang-Undang No. 38 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Dharmasraya, Solok Selatan dan Kabupaten Pasaman Barat Propinsi Sumatera Barat. Secara bertahap Pemerintah Kabupaten Dharmasraya sudah mulai menetapkan Rencana Strategi Pembangunan Daerah Kabupaten Dharmasraya, termasuk pembangunan bidang kesehatan.

Untuk bidang kesehatan di Kabupaten Dharmasraya saat ini telah memiliki Rumah Sakit Umum Daerah yang sebelumnya merupakan milik Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung. Seiring dengan pemekaran daerah dan terbentuknya wilayah Pemerintahan Kabupaten Dharmasraya, maka RSUD Sungai Dareh telah dijadikan salah satu asset milik Kabupaten Dharmasraya karena berada dalam wilayah Kabupaten Dharmasraya.

RSUD Sungai Dareh berdiri Tahun 1986 dengan Klasifkasi Kelas D yang merupakan milik Pemerintah Kab. Sawahlunto/Sijunjung ditetapkan izin operasional dengan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 1183/MENKES/SK/II/1986. Seiring dengan peningkatan jumlah kunjungan, maka pada tahun 1997 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Dareh, tipenya ditingkatkan ke klasifikasi Type C berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 1233/MENKES/SK/X/1997 tanggal 28 Oktober 1997.

(10)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 2 Pada tahun 2005, seiring dengan Pemekaran wilayah Kab.Sawahlunto/ Sijunjung dengan terbentuknya Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, maka RSUD Sungai Dareh kepemilikannya diserahkan ke Pemerintah Kab. Dharmasraya. Dan sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Dharmasraya Nomor 7 Tahun 2008 tanggal 19 Mei 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Dharmasaraya. Maka RSUD Sungai Dareh merupakan salah satu lembaga teknis daerah yang ada di Kabupaten Dharmasraya dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan bidang kesehatan.

RSUD Sungai Dareh terletak di Jalan Lintas Sumatera Km.2 Pulau Punjung di Kabupaten Dharmasraya yang dikelilingi oleh pemukiman transmigrasi nasional serta perusahaan besar swasta nasional. Dan juga merupakan sarana pelayanan kesehatan rujukan dari Puskesmas/Pustu/Polindes/Bidan Praktek swasta yang ada di Kabupaten Dharmasraya serta kabupaten tetangga. Penduduk Kabupaten Dharmasraya data tahun 2010 berjumlah 191.422 jiwa (BPS), dari segi geografis RSUD Sungai Dareh berada di jalan lintas sumatera yang setiap jam ramai dilalui oleh kendaraan baik kendaraan antar kabupaten maupun antar propinsi. Letak RSUD Sungai Dareh berbatasan langsung dengan Propinsi Riau dan Provinsi Jambi, sedangkan dalam Provinsi sendiri berbatasan dengan Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Solok Selatan.

B. Kondisi Objektif Saat Ini

Pembangunan Nasional pada hakekatnya diarahkan untuk meningkatkan umur harapan hidup dan sumber daya manusia. Untuk mencapai tujuan tersebut, kesehatan mempunyai peran ganda yang sangat strategis, disatu pihak sebagai modal dasar pembangunan dan dilain pihak sebagai tujuan pembangunan. Oleh karena itu pembangunan sektor kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal.

RSUD Sungai Dareh, adalah salah satu institusi kesehatan disamping dinas kesehatan di Kabupaten Dharmasraya, dengan tugas pokok dan fungsinya adalah membantu Bupati dalam melaksanakan tugas dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara berdaya guna untuk mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu.

(11)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 3 Peraturan Daerah Kabupaten Dharmasraya Nomor 7 Tahun 2008 tanggal 19 Mei 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Dharmasaraya. RSUD Sungai Dareh merupakan unsur pelaksanaan teknis Pemerintah Kabupaten Dharmasraya dalam bidang pelayanan kesehatan. Secara operasional bertanggung jawab kepada Bupati. Pimpinan rumah sakit adalah seorang Direktur dengan Eselon III/a, yang dibantu oleh Kepala Bagian Tata Usaha, 3 orang Kepala Bidang yang menduduki jabatan Eselon III/b, serta 8 jabatan eselon IV.a setingkat Kasubag. dan Kasi.

Dalam melaksanakan fungsi pelayanan kesehatan RSUD Sungai Dareh di dukung oleh 6 orang Dokter Spesialis, antara lain :

1. Tenaga Dokter Spesialis Dasar yaitu :

 Spesialis Kebidanan (2 orang)

 Bedah (PPDS)

 Penyakit Dalam (2 orang)

 Spesialis Anak (1 orang) 2. Dokter Spesialis Mata (1 orang).

Disamping itu RSUD Sungai Dareh juga sudah memiliki tenaga medis lainnya, tenaga paramedis serta tenaga non medis, seperti :

Dokter Umum : 14 org

Dokter Gigi : 2 org

Apoteker : 2 org

S. 2 Kesehatan Masyarakat : 2 org

S . 2 Kes.Sosial : 1 org

S . 1 Kesehatan Masyarakat : 5 org

S . 1 Farmasi : 1 org

S . 1 Hukum : 1 org

Sarjana Keperawatan/ Ners : 6 org

Psikologi : 1 org

S . 1 Biologi ; 1 org

(12)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 4

S . 1 Teknik : 1 org

S.1 Gizi : 2 org

D.III Ekonomi : 1 org

Perawat Gigi : 5 org

Perawat Terampil : 77 org

Anestesi : 3 org

SPK : 4 org

Bidan : 21 org

Analis Kesehatan : 12 org

Pelaksana Tranfusi Darah : 5 org

Perekam Medis : 9 org

D III Gizi : 4 org

D I Gizi : 1 org

D I teknik Transfusi : 6 org

Asisten Apoteker : 7 org

Akafarma : 2 org

Elektro Medis : 2 org

Fisioterapis : 3 org

Refraksi Optisi : 3 org

Radiografer : 6 org

Kesehatan Lingkungan : 2 org

Pekarya Kesehatan : 4 org

Pel. Administrasi : 16 org

Sopir : 2 org

Satpam : 4 org

Teknik Listrik : 4 org

Mekanik : 1 org

Rumah Tangga : 23 org

Tenaga tersebut diatas tersebar di beberapa instalasi yang ada dirumah sakit, seperti rawat jalan, instalasi gawat darurat, rawat inap yang terdiri dari bedah, anak, kebidanan, penyakit dalam ,dan mata. Disamping itu terdapat pula rawat inap khusus, yakni rawat inap VIP, untuk menunjang pelayanan pada instalasi tersebut

(13)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 5 diatas terdapat instalasi penunjang medis yang terdiri dari farmasi, gizi, radiologi, laboratorium, kamar oprasi dan fisioterapi.

Guna memperlancar pelaksanaan kegiatan tersebut diatas, RSUD Sungai Dareh mendapat alokasi dana dari APBD Kabupaten, APBD Propinsi dan APBN, serta JPS dan Askes. Dana tersebut dipergunakan untuk opersional, pembangunan fisik dan pengadaan peralatan medis. RSUD Sungai Dareh juga merupakan salah satu institusi yang berperan dalam memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Dharmasraya.

C. Tupoksi

1. Bidang Perencanaandan Informasi

a. Membantu direktur melaksanakan perumusan dan kebijakan teknis dibidang perencanaan dan informasi

b. Mengkoordinasikan Renstra yang telah ditentukan atasan dan bagian tata usaha untuk dibuatkan renstra rumah sakit

c. Mempelajari pola dasar pembangunan daerah, rencana pembangunan rutin tahunan daerah untuk pedoman penyusunan program kerja rumah sakit umum daerah

D. Data Capaian Sesuai Tupoksi

Berdasarkan laporan hasil kegiatan RSUD Sungai Dareh selama 5 tahun (2006-2010) yang mengacu kepada renstra (rencana strategis). Setelah dilaksananakan kegiatan selama 5 tahun, telah terjadi banyak perubahan dari tahun 2006 ke tahun 2010, seperti ketenagaan. Dokter spesialis dari 4 orang menjadi 6 orang, jumlah tenaga paramedis dan non medis dari 180 orang menjadi 271 orang, sedangkan unit pelayanan khususnya polklinik, telah dikembangkannya beberapa jenis pelayanan seperti poliklinik mata.

Kemudian dalam pembangunan fisik terjadi perubahan bangunan seperti, Polklinik, IGD, Radiologi, dan Laboratorium, Pembangunan Gedung kamar Operasi, Pembangunan Gedung Interne dan pembangunan Gedung rumah sakit baru. Untuk menunjang pelayanan kesehatan telah dilakukan penambahan alat kesehatan seperti, USG 3D, meja operasi, autoclave, alat kesehatan mata, Genset dengan kapasitas yang lebih besar dan sebagainya, yang berasal dari berbagai sumber dana seperti APBD, APBN, DAK dan Mitra kerja lainnya.

(14)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 6 Dari hasil kegiatan selama 5 tahun ini masih ditemukan hambatan antara lain jumlah tenaga paramedis dan medis (dr. Spesialis ) yang masih kurang (tenaga PNS). Disamping itu belum seluruh sarana fisik yang dapat dibangun, sesuai dengan master plant rumah sakit, seperti Penambahan Gedung VIP, Penambahan gedung kantor, serta pembangunan Gedung IGD terpadu yang dilengkapi dengan OK, Radiologi, Labor serta ruangan observasi. Seiring dengan kebutuhan gedung tersebut, tentunya harus pula dilengkapi dengan berbagai peralatan yang dibutuhkan, baik peralatan medis maupun non medis. Dari hambatan tersebut diatas, upaya yang telah dilaksanakan dalam mengatasinya adalah dengan mengusulkan penambahan tenaga melalui penerimaan CPNSD. Sedangkan upaya untuk pembangunan fisik seperti membuat proposal pembangunan dan peralatan diusulkan setiap tahunnya ke Depkes RI, DPR RI, Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Barat dan Kabupaten Dharmasraya.

Data hasil capaian kegiatan sampai dengan bulan Juli tahun 2010 dapat dilihat pada lampiran.

E. Permasalahan

1. Tenaga Dokter spesialis yang masih kurang, diantaranya adalah dokter Spesialis Bedah, Anastesi dan Radiologi.

2. Tenaga paramedis dan tenaga administratif masih kurang baik dalam hal kualitas maupun kuantitasnya.

3. Belum terakreditasinya rumah sakit (4 Besar pelayanan) 4. Peralatan medis masih kurang

5. Peralatan penunjang seperti incinerator dan Ambulance masih kurang 6. Peralatan tempat tidur pasien yang masih kurang.

7. Bangunan fisik di beberapa unit antara lain Irna Bedah, IPSRS, Ruang VIP masih kurang.

8. Bangunan IGD yang ada sekarang tidak sesuai dengan kebutuhan 9. Masih banyaknya tenaga honor dan tenaga kontrak

F. Tantangan :

1. Adanya klinik rumah sakit dan klinik swasta sebagai pesaing

(15)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 7 3. Persaingan global

4. Undang-undang perlindungan konsumen 5. Undang-Undang praktek Kedokteran

BAB III STRATEGI PEMBANGUNAN

A. Visi RSUD Sungai Dareh

“Menjadi Rumah Sakit yang Unggul Dalam Pelayanan”.

B. Misi RSUD Sungai Dareh

1. Menyelenggarakan pelayanan paripurna dengan layanan prima.

2. Menciptakan sistem tata kelola rumah sakit yang baik, transparan dan akuntabel dengan sumber daya manusia yang profesional.

3. Memenuhi segala kebutuhan sarana dan prasarana pelayanan rumah sakit yang bermutu, efektif dan efisien.

C. Tujuan dan Sasaran RSUD Sungai Dareh

1. Tujuan

a. Reformasi pelayanan rumah sakit demi tercapainya pelayanan yang paripurna dengan layanan prima

b. Meningkatkan mutu dan cakupan pelayanan rumah sakit sesuai dengan standar

c. Tercapainya pelayanan rumah sakit yang optimal d. Menciptakan sumber daya manusia profesional

e. Memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana sesuai kuantitas dan kualitas f. Mewujudkan manajemen rumah sakit yang baik transparan dan akuntabel

(16)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 8 2. Sasaran

a. Meningkatkan tata kelola rumah sakit yang baik dengan pengembangan sumber daya yang profesional

b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pelayanan rumah sakit

c. Meningkatkan pelayanan rumah sakit yang terjangkau, efisien dan berkualitas

d. Meningkatkan cakupan layanan rumah sakit pada seluruh unit pelayanan

e. Meningkatkan promosi kesehatan rumah sakit D. Motto RSUD Sungai Dareh

Melayani sepenuh hati

E. Falsafah Pelayanan RSUD Sungai Dareh

Pelayanan yang berlandaskan kemanusiaan, profesionalisme, dan etika F. Janji Pelayanan RSUD Sungai Dareh “ B A G U S”

B : Bertutur sapa yang sopan, santun dan lemah lembut A : Adil dalam memberikan pelayanan kesehatan G : Gigih dalam pengobatan untuk kesembuhan pasien U : Ulet dalam melaksanakan tugas

S : Setia dan taatpada sumpah jabatan dan sumpah profesi

G. Strategi RSUD Sungai Dareh

Strategi yang digunakan untuk merealisasikan Renstra RSUD Sungai dareh tahun 2010 – 2015 adalah melalui pendekatan upaya pemberdayaan semua potensi yang ada di lingkungan RSUD Sungai Dareh dan yang ada di luar lingkungan rumah sakit (stake holder) dengan memperhatikan kebijakan rencana yang sudah ada.

H. Analisa S-W-O-T

Faktor Internal

1. Kekuatan (Strenght)

a. Jenis pelayanan terus bertambah dan kunjungan pasien terus meningkat. b. Semakin baiknya sarana fisik rumah sakit

(17)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 9 c. Semakin lengkapnya peralatan kesehatan sesuai dengan standar pelayanan

rumah sakit tipe-C

d. Letak rumah sakit yang strategis di Ibukota Kabupaten dengan akses transportasi yang cukup lancar.

e. Adanya komitmen seluruh karyawan rumah sakit untuk meningkatkan mutu pelayanan

f. Pendapatan rumah sakit (PAD) yang terus meningkat.

2. Kelemahan (Weakness)

a. Kualitas dan kuantitas tenaga yang masih kurang

b. Masih belum semua masyarakat memperoleh informasi tentang jenis dan prosedur pelayanan di rumah sakit

c. Belum semua dokter spesialis ada dan menetap di rumah sakit

d. Belum lengkapnya sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk pelayanan kesehatan di rumah sakit.

Faktor External

1. Peluang (Oportuniti)

a. Perhatian Pemda, Dinas Kesehatan Kabupaten dan Propinsi cukup besar b. Adanya Peraturan Perundangan bahwa setiap rumah sakit akan dijadikan

BLUD

c. Sebagai lahan praktek bagi Mahasiswa Akademi Kesehatan Swasta dari Padang.

d. Adanya Perusahaan BUMN dan BUMD dan perkebunan swasta yang beroperasi di wilayah Kab. Dharmasraya (PLN, Telkom, Pos, Bank Nagari, BRI, Syariah Mandiri dan Perusahaan Perkebunan dan pertambangan) serta kerja sama dengan PT. Jamsostek.

2. Ancaman (Treath)

a. Polatarif yang dipakai masih tariff lama, ditetapkan oleh Pemda pada tahun 2007 dengan SK Bupati Nomor : 18/2007 tentang polatarif pelayanan kesehatan di RSUD Sungai Dareh

b. Mobilisasi penduduk yang tinggi didukung oleh transportasi yang lancar. c. Masih ada image yang kurang baik terhadap rumah sakit

(18)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 10 d. Kondisi sosial ekonomi masyarakat yang beragam.

e. Kondisi geografis Kabupaten Dharmasraya yang memanjang dari utara ke selatan, yang dilalui oleh jalan lintas Sumatera.

I. Agenda pembangunan RSUD Sungai Dareh

Tahun 2011 sampai dengan tahun 2015 agendanya terdiri dari : 1. Meningatkan Profesionalitas Sumber Daya Manusia.

2. Meningkatkan Kualitas dan kuantitas layanan kesehatan di rumah sakit 3. Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan di rumah sakit

Agenda pembangunan tersebut diatas terangkum dalam matrik progran kegiatan pembangunan tahun 2011 s/d 2015 (terlampir). Khusus untuk peningkatan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia (SDM) tahun 2011 s/d 2015 secara bertahap akan ditambah Dokter Spesialis Dasar yaitu Spesilis Kebidanan, Spesialis Bedah masing-masing menjadi 1 (satu) orang. Disamping itu juga diperlukan penambahan tenaga dokter spesialis Radiologi, Anasthesi, Spesialis Rehabilitasi Medik. Untuk dokter umum, para medis dan tenaga non medis, secara bertahap akan ditambah sesuai dengan formasi yang ada, seiring dengan penerimaan PNS Kabupaten Dharmasraya.

(19)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 11 BAB IV

INDIKATOR KEBERHASILAN

A. Hasil-hasil yang akan Dicapai

Hasil-hasil yang akan dicapai sesuai dengan Tupoksi mengacu kepada Rencana Stratejik RSUD Dharmasraya tahun 2006-2010 yang disesuaikan dengan Visi, Misi dan Tujuan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya athun 2010 - 2015. Adapun program dan indikator keberhasilannya adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan

a. Terakreditasi = 4 Standar pelayanan b. Jumlah Kunjungan IGD = 7.340 Kunjungan c. Jumlah Kunjungan Rawat jalan = 15.288 Kunjungan d. Jumlah Tempat Tidur = 100 Tempat tidur

e. BOR = 70 %

f. Jumlah pasien dirawat setiap hari = 80 orang

g. LOS = 6 hari

h. BTO = 5 kali

i. GDR = 0,03 permil

(20)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 12 2. Meningkatkan profesionalisme SDM melalui pendidikan dan pelatihan.

3. Meningkatkan kuantitas SDM melalui pengusulan tambahan tenaga .

4. Meningkatkan sarana dan prasarana secara bertahap dan berkesinambungan 5. Memperluas jaringan pemasaran produk pelayanan kesehatan rumah sakit,

terutama pada kelompok masyarakt menengah ke atas, dan pelayanan keluarga miskin secara gratis pada ruangan rawat inap klas III.

6. Meningkatkan kesejahteraan karyawan Rumah Sakit.

7. Meningkatkan dan memantapkan sistem rujukan secara berjenjang.

8. Meningkatkn pola tarif berdasarkan kemampuan dan kemauan bayar masyarakat

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada matrik Rencana Strategis

B. Jenis Pelayanan Kesehatan

Jenis Pelayanan Kesehatan di RSUD Sungai Dareh terdiri dari beberapa jenis pelayanan, antara lain :

1. Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) 2. Pelayanan Rawat Jalan

3. Pelayanan Rawat Inap

4. Pelayanan Kamar Operasi dan Anaestesi 5. Pelayanan Persalinan

6. Pelayanan Perinatologi 7. Pelayanan Radiologi

8. Pelayanan Laboratorium Patologi klinik 9. Pelayanan Rehabilitasi Medik

10. Pelayanan Farmasi 11. Pelayanan Gizi

12. Pelayanan tranfusi darah 13. Pelayanan Keluarga Miskin 14. Pelayanan Rekam Medis

15. Pelayanan administrasi manajemen 16. Pelayanan ambulance/kereta jenazah 17. Pelayanan pemularasan jenazah 18. Pelayanan laundry

(21)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 13 19. Pelayanan pemeliharaan sarana rumah sakit

20. Pelayanan pemeliharaan lingkungan rumah sakit 21. Pelayanan rohaniawan

(22)

Renstra RSUD Sungai Dareh 2010-2015 14 BAB V

PENUTUP

Demikianlah Rancangan Rencana Strategis RSUD Sungai Dareh Tahun 2011 sampai Tahun 2015, dibuat dengan harapan Rencana Strategis ini dapat dijadikan sebagai dasar penyusunan Arah Kebijaksanaan Umum (AKU) dan Rencana Anggaran Tahunan serta sebagai pedoman untuk mengevaluasi kinerja rumah sakit setiap tahunnya. Terima kasih.

Pulau Punjung, 5 Maret 2011 Direktur RSUD Sungai Dareh

Dr. Dr. Henni Ryta, M.Kes Nip : 1960 0910198703 2 002

Referensi

Dokumen terkait

Menimbang, bahwa dari pertimbangan-pertimbangan tersebut, sampai perkara aquo diputus tidak ada bukti bahwa putusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara Nomor :

Sementara itu terdapat perbedaan yang tidak signifikan juga pada komitmen antara laki- laki dan perempuan, yakni 0.318 (p>0.05) dengan nilai t=-1.004.Sedangkan hasil

Biasanya dalam perencanaan, bangunan diasumsikan sebagai struktur open frame dengan dinding bata non struktural hanya sebagai beban gravitasi yang bekerja

Bila pasien pulang diluat jam kerja untuk urusan administrasi akan dilakukan di hari berikutnya KLINIK PRIMA HUSADA CINERE DOKTER SPESIALIS RAWAT JALAN YANG TIDAK KERJASAMA

Studi banding struktur kristal dan magnetoresistance (MR) perovskite La 0,7 Ca 0,3 MnO 3 (LCMO) terhadap senyawa induk LaMnO 3 (LMO) dan CaMnO 3 (CMO) telah dilakukan

1. Realisasi keuangan Sekretariat Direktorat Jenderal Industri Agro secara keseluruhan adalah sebesar 13,02%. Capaian realisasi keuangan ini belum optimal dikarenakan

Pada tahap selanjutnya dilakukan penalaan parameter komtrol untuk megetahui komposisi kontrol PID yaitu gain proporsional (Kp), gain integral (Ki), dan gain