4. DESKRIPSI OBJEK SEJENIS
4.1. Objek Sejenis Luar Negeri 4.1.1. Auntie Annie’s
Gambar 4.1. Desain Auntie Annie’s Crossgates Mall, New York Sumber : auntieannes
Gambar 4.2. Interior Auntie Annie’s Sumber : behance.com
Gambar 4.3 Interior Auntie Annie’s Kings Plaza Mall Sumber : auntieannes.com
Auntie Annie’s merupakan penjual pretzel dengan sistem franchise yang telah tersebar di seluruh dunia. Salah satunya yang digunakan sebagai contoh
adalah yang berada di New York dengan lokasi yang berbeda. Auntie Annie’s juga memiliki beberapa jenis outlet yang berbeda, ada yang merupakan Stand pada area tengah mall, food court, ataupun memiliki area sendiri yang bisa menampung pengunjung untuk duduk.
Dari ketiga contoh yang diambil terlihat warna dominan dari brand ini yaitu warna biru dan putih seperti logo yang dimiliki. Warna coklat terlihat dari motif kayu yang diletakkan pada sebagian besar Stand Auntie Annie’s. Digunakan pada area booth dengan motif light wood yang membuat brand ini semakin khas. Pada Restoran banyak menggunakan downlight dan sedikit decoration lamp.Perabotan yang dipilih banyak menggunakan warna putih untuk mengimbangi kesan kayu yang hangat.
Kelebihan dalam Stand Auntie Annie’s adalah penggunaan bahan yang sama pada setiap Stand yang ada namun telah diolah supaya terlihat tidak sama dengan Stand lainnya. Dengan cara mengolah bentuk Stand sehingga tidak sama antara satu dengan yang lain namun dapat menimbulkan kesan yang sama.
Kekurangan pada Auntie Annie’s ini yaitu pada area pengunjung untuk makan. Dominan warna putih terlihat terlalu polos dan tidak dapat mempengaruhi nafsu makan seseorang.
4.1.2. Wing Stop
Gambar 4.4. Interior Wings Stop City Square, Singapore Sumber: behance.net
Gambar 4.5. Interior Wings Stop Nuvali, Filipina Sumber: wingstop.com
Gambar 4.6. Interior Wings Stop Trinoma, Filipina Sumber: wingstop.com
Wing Stop merupakan Restoran snack dengan spesialisasi sayap ayam dengan berbagai macam rasa. Restoran franchise ini sudah banyak tersebar di seluruh dunia satunya adalah Singapore dan Filipina. Wing Stop memiliki 3 area yaitu area pemesanan dan kasir, area makan dan juga dapur.
Salah satu cabang restoran fast food ini berada di Singapore. Konsep desainnya terlihat minimalis sekaligus elegan. Tidak banyak menggunakan ornamen hanya fokus pada permainan dinding dan plafon yang disatukan dengan garis-garis berisikan lampu. Elemen interior ini menjadi focal point dalam
restoran yang sekaligus membuat terlihat lebih elegan. Selebihnya terlihat idustrial yang berada pada sisi dinding lainnya, mebel dan juga lantai.
Selanjutnya yang berada di Filipina, Wings Stop banyak menggunakan warna hijau dengan dominan desain industrial pada furniture dan tekstur kayu.Percampuran warna hijau dan tekstur kayu menjadikan suasana ruangan terlihat lebih fresh. Banyak menggunakan elemen garis sebagai bagian dari elemen interior. Digunakan pada plafon maupun dinding. Pencahayaannya lebih terlihat casual dengan banyak menggunakan downlight dan suasananya tidak sehangat cabang yang berada di Singapore. Pada bagian lantai menggunakan vinyl tekstur kayu dan motif concentrate.
Kelebihan pada Wing Stop restoran ini adalah banyaknya kesamaan desain yang ada sehingga pengunjung mudah mengenali karena identik dengan warna hijau dan juga motif kayu. Konsep santai yang diambil cocok dengan penjualannya yaitu snack karena pengunjung jadi bisa lebih santau saat makan di tempat.
Kekurangannya adalah perbedaan yang terjadi di cabang Singapore. Tidak ada identitas desain pada restoran yang menunjukkan bahwa tempat tersebut adalah Wing Stop. Baik dari segi warna ataupun desain.
4.1.3. McDonalds
Gambar 4.7. Interior McDonalds Rotterdam Sumber: e-architect.co.uk
Gambar 4.8. Sustainable McDonalds design, Olympic Park Sumber: dailymail.co.uk
McDonalds merupakan salah satu franchise paling terkenal di seluruh dunia. Sekarang desain interior dan arsitektur pada McDonalds sangat diperhatikan, seperti desainnya yang dibuat sustainable.
Interior McDonalds di Rotterdam sangat minimalis karena menyesuaikan dengan desain arsitekturnya. Sudah tidak terlihat lagi ciri khas McD yang biasanya banyak menggunakan warna merah, kuning dan putih. Ruangan banyak menggunakan warna beige dan perabot yang digunakan berwana putih dengan sedikit warna merah sebagai aksentuasi. Suasana yang dihasilkan adalah suasana nyaman dan hangat. Pencahayaan hanya menggunakan downlight, banyaknya jendela memaksimalkan cahaya yang masuk dalam ruangan.
Selanjutnya adalah sustainable desain pada McD terbesar yang terletak di Olympic Park. Banyak menggunakan kayu dengan warna muda sebagai lambang sustainable. Pada bagian outdoor banyak terlihat motif kayu sebagai dominasi. Pada bagian dalam lebih berwarna karena ada sentuhan warna merah,kuning dan hijau pada perabot dan beberapa dinding. Membuat ruangan telihat lebih cerah. Pencahayaan yang digunakan adalah pencahayaan general yang tersebar di seluruh ruangan
Kelebihan adalah konsep yang jelas dan matang pada setiap cabang Mcd yang membuat pengunjung tertarik untuk datang.
Kekurangan pada contoh ini adalah kurang adanya identitas McD selain pada logonya. Lebih terlihat sebagai restoran kelas atas daripada restoran fast food.
4.1.4. Torchy Tacos
Gambar 4.9. Torchy Tacos Austin, Texas Sumber: dezeen.com
Gambar 4.10. Torchy Tacos Southlake Sumber: torchystacos.com
Torchy Tacos merupakan penjual tacos yang terkenal di Texas dan memiliki puluhan cabang yang tersebar di Texas. Memiliki logo naga dan identik dengan warna merah.
Yang pertama di Austin, Texas merupakan desain yang paling baru bagi Torchy Tacos. Sedikit lain dari biasanya, lebih banyak menggunakan dominan warna putih dan bentukan hexagon. Selain itu menambah banyaknya kaca yang
membuat banyak cahaya masuk ke dalam ruangan, seperti kaca berbentuk hexagon dan skylight yang berada di atas ruangan. Tidak melupakan khas dari tiap restorannya yaitu tulisan Damn good dengan backgorund merah serta aksentuasi warna kuning pada bagian lampu serta adanya motif kayu pada bagian dinding. Warna merah dan kuning ditujukan agar tidak merasa bosan di dalam ruangan yang bernuansa putih. Restoran ini memiliki kesan clean karena banyaknya warna putih.
Di daerah Southlake restorannya banyak bermain lampu berwarna kuning sehingga memiliki kesan hangat. Dan juga banyak decorative lamp yang menjadi daya tarik tempat ini. Kekhasan dari restoran ini juga nampak pada tembok bagian belakang yang menggunakan keramik merah dan diberi tulisan damn good. Secara keseluruhan terasa berbeda dengan yang sebelumnya, namun nmasih beberapa aksen yang menunjukkan bahwa tempat ini adalah restoran Torchy Tacos.
Kelebihannya adalah dapat menempatkan ciri khas rstoran dengan menyesuaikan gaya desain dan konsep yang diangkat.
Kekurangannya adalah kurang menariknya meja dan kursi yang ada di restoran, terlebih di Southlake.
4.1.5. KFC
Gambar 4.11. KFC Mongolia Sumber: http://obllique.com
Gambar 4.12. KFC Turkey Sumber: retail-focus.co.uk
KFC adalah fast food yang bersaing dengan brand lainnya yaitu McD. Tidak kalah dengan Mcd, KFC juga memiki produk yang sama dan tidak mau kalah juga dengan hal desain. Sekarang banyak KFC yang direnovasi menggunakan desain yang baru.
KFC Mongolia di desain dengan gaya yang lebih fresh menggunakan warna putih yang dominan. Penataan sirkulasi serta pemilihan elelem interior yang lebih modern membuat tampilan KFC menjadi lebih terlihat mahal. Lampu yang digunakan masih dengan pencahayaan yang general dengan banyak downlight, hanya sedikit menggunakan lampu gantung sebagai hiasan.
KFC di Turki juga mengalami perubahan desain yang lebih ke arah industrial. Desainnya lebih up to date dan tetap mempertahankan cirikhasnya yaitu merah. Namun untuk perabot sudah mulai menggunakan motif kayu sebagai penguat konsepnya. Partisi pada dinding terlihat pas dan modern dalam restoran. Pencahayaan menggunakan downlight dan lampu gantung bergaya industrial.
Kelebihannya KFC adalah dimanapun tempat restorannya, pengunjung akan mudah mengenali ciri khas KFC melalui desiannya. Warna merah, hitam dan putih dipertahankan sebagai lambang dari KFC yang diaplikasikan pada interior.
Kekurangan KFC di Mongolia adalah penggabungan warna yang digunakan membuat KFC sedikit mirip dengan desain interior McD yang lama.
4.1.6. Häagen-Daz
Gambar 4.13. Interior Häagen-Dazs Vietnam 1 Sumber: sparkcreative.com.sg
Gambar 4.14. Interior Häagen-Dazs Vietnam 2 Sumber: toprockinteriors.com
Gambar 4.15. Interior Häagen-Dazs Cyrstal Park Sumber: zoulliving.com
Häagen-Dazs adalah sebuah merek es krim, yang memproduksi ice cream, ice cream bars, ice cream cakes, sorbet and frozen yogurt. Häagen-Dazs adalah salah satu merk ice cream franchise yang terkenal dan berada di banyak negara.
Selain rasanya yang enak, merk ini sangat identik dengan desain yang mewah dan elegan. Warna yang diunakan adalah merah hitam dan emas. Dapat dilihat dari desain interior yang digunakan pada ruangannya. Gaya desain yang diambil sama yaitu ke arah glamour dan elegant dengan adanya warna emas dan juga bentukan dinding serta ornamen yang berjenis klasik. Dari ketiga contoh diatas dangat terlihat sekali kuatnya ciri khas dari brand Häagen-Dazs. Jenis perabotan yang digunakan sangat mirip dan pencahayaan menggunaakan warna warm white ditambah lampu-lampu hias untuk menambah kesan mewah. Pada semua cabangnya, gerai ini memiliki tempat duduk bagi pengunjungnya walaupun terbatas. Lantai banyak menggunakan keramik yang bermotif marmer sehingga lebih terlihat mahal, walaupun pasti akan dikombinasikan juga dengan bahan lainnya.
Kelebihan Häagen-Dazs adalah memiliki branding yang kuat hingga dalam desain interiornya, sehingga tanpa melihat mereknya pengunjung sudah mengetahui bahwa gerai tersebut adalah milik Häagen-Dazs.
Kekurangannya terlihat pada gambar 5.13 yaitu penggunaan parket pada area indoor membuat ruangan kurang terlihat mewah. Padahal secara keseluruhan telah di desain dengan tujuan memberi kesan mewah.
4.1.7. Tony Roma’s
Gambar 4.16. Interior Tony Roma’s New York Sumber: worldfranchisecentre.com
Gambar 4.17. Interior Tony Roma’s Australia Sumber: worldfranchisecentre.com
Tony romas merupakan sebuah steakhouse restoran yang banyak memiliki cabang di berbagai negara dan dapat di franchise. Steak terkadang diidentikkan dengan makanan yang cukup mahal sehingga dapat terlihat desain yang diaplikasikan terlihat agak resmi dan mewah.
adalah kuno dan formal karena kurangnya pengolahan elemen interior. Kesan mewah juga ingin diperlihatkan pada bagian lantai yang menggunakan karpet. Pencahayaannya sangat mendukung, dari sisi warna cahaya dan jenis lampu dekorasinnya memberikan kesan hangat dan mewah.
Desain yang kedua terlihat lebih modern dengan sentuhan warna hitam dan putih yang dipadu dengan kayu. Juga terlihat tidak terlalu formal namun tetap terlihat mewah.
Kelebihannya kesan yang ditimbulkan tiap restoran sama yaitu kesan mewah. Kekurangan pada Tony Roma’s tidak ada ciri khas khusus yang dapat terlihat dari desain interiornya. Saat franchise hanya mengambil merknya saja.
4.1.8. Bubba Gump
Gambar 4.18. Interior Bubba Gump Malaysia Sumber: bubbagump.com
Gambar 4.19. Interior BubbaGump London Sumber: bubbagumpshrimp.co.uk
Bubba Gump adalah restoran yang menyediakan seafod sebagai makanan utamanya terlebih udang. Udang dijadikan makanan utama yang di olah di
restoran ini. Bubba gump juga merupakan restoran franchise yang sudah melebarkan sayapnya ke seluruh dunia.
Jika dilihat dari desain interior kedua tempat ini sebenarnya terlihat sedikit mirip namun dengan tampilan yang berbeda. Di Bubba Gump londong menggunakan kursi dengan warna khas mereknya yaitu merah dan biru. Dominasi kayu di dalam ruangan menjadi tercerahkan dengan adanya warna tambahan yang tentu saja akan mempengaruhi suasana di dalam ruangan. Untuk permainan dinding banyak menggunakan tekstur kayu mentah untuk menimbulkan kesan country. Dalam pencahayaannya banyak menggunakan bohlam yang digaantung sekaligus menjadi dekorasi ruangan.
Pada Bubba Gump Malaysia juga ditemui dominasi kayu yang tersebar di seluruh ruangan. Namun bedanya adalah kayu terlihat sudah di finishing dan terlihat lebih halus sehingga menimbulkan kesan yang berbeda dengan yang berada di London. Warna yang digunakan hanya aksentuasi merah dan birunya tidak ada.
Kelebihannya adalah ciri khas kayu dan ciri khas warna merah dan biru identik sekali dengan brand Bubba Gump. Jadi interiornya sudah menunjukkan brand yang dimiliki.
Kekurangannya adalah penggunaan kayu sebagai bahan utama dalam desain membuat perawatannya lebih susah karena sela-selanya mudah dimasuki oleh debu
4.1.9. Poulet
Gambar 4.20. Interior Poulet Raffles City Shopping Centre, Singapore Sumber: poulet.com.sg/restaurants/
Gambar 4.21. nterior Poulet Bugis, Singapore Sumber: poulet.com.sg/restaurants/
Gambar 4.22. Interior Poulet Changi Airport Terminal 3, Singapore Sumber: poulet.com.sg/restaurants
Restoran ini bertemakan modern French bistro yang mengambil gaya desain kontemporer yang dipengaruhi oleh gaya prancis klasik. Untuk furniturenya menggunakan meja kayu dan kursi klasik modern. Konsep restoran ini sendiri adalah adanya open kitchen yang membuat pengunjung dapat melihat chef yang memasak. Untuk makanannya, restoran ini menyediakan berbagai macam masakan Perancis.
Desain dari masing-masing restoran terlihat saling berhubungan dan memiliki banyak kesamaan. Mulai dari partisi berwarna hitam yang diletakkan engan cara yang berbeda di tiap restoran dan juga adanya gambaran menara Eiffel sebagai ciri khas utama yang pasti ada di setiap restoran dengan penyederhanaan secara desain.
Tema yang diangkat sangat jelas dan benar-benar di aplikasikan secara tepat di setiap restoran walaupun dengan desain yang berbeda-beda. Namun terdapat perbedaan di tempat yang terdapat plafon dan yang tidak. Yang berada di Bugis berada di tengah mall sehingga benar-benar terbuka dan tidak bisa banyak menggunakan pencahayaan khusus.
Kelebihan dari desain interior Poulet adalah keseragaman desain dan pengolahan elemen interior yang ditata dengan bagus sekali dan menjadi desain yang berbeda walaupun menggunakan elemen yang sama.
Kekurangannya adalah desain yang berada di Changi Airport terlihat paling monoton dibandingngkan yang lainnya.
4.1.10. Krispy Kreme
Gambar 4.23. Krispy Kreme, UK Sumber: bluewater.co.uk
Gambar 4.24. Booth Krispy Kreme, UK Sumber: bluewater.co.uk
Krispy Kreme menjual donut dengan banyak rasa. Jadi di setiap Standnya memiliki area display untuk memajang donut jualannya. Krispy Kreme identik sekali dengan warna hijau dan putih serta desain boxnya yang memiliki warna putih dengan motif polkadot warna coklat.
Interiornya banyak menggunakan desain minimalis karena merupakan tempat sejenis kafe yang dibuat tempat bersantai. Dominasi tembok berwana putih dengan aksentuasi ruangan berwarna hijau. Kedua adalah booth dari Krispy Kreme yang mengadopsi bentukan box dari donat yang dijualnya. Bentukan box yang terbuka dibuat menjadi bentukan booth. Desainnya terlihat simble namun juga menarik.
Kelebihan nya adalah penggunaan desain dari logo dan produk yang sudah ada. Sehingga semuanya akan saling berkaitan dan terlihat mirip.
Kekurangannya booth Krispy Kreme terlalu terbuka sehingga area persiapan lebih terbatas karena dapat terlihat dari luar.