PERGUB 2008 | Biro Hukum

(1)

PERATURAN GUBERNUR BENGKULU

NOMOR TAHUN 2008

TENTANG

URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI LEMBAGA LAIN PERANGKAT DAERAH PROVINSI BENGKULU

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR BENGKULU,

Menimbang : bahwa uraian tugas pokok dan fungsi setiap Lembaga Lain Perangkat Daerah sebagaimana dimaksud dalam ketentuan pasal-pasal Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain Perangkat Daerah Provinsi Bengkulu perlu ditetapkan dengan Peraturan Gubernur.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967 tentang Pembentukan Provinsi Bengkulu (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1967 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2828);

2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890);

(2)

4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437); sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548);

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tetang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Struktural (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4194);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi

Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4741);

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah;

10. Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain Perangkat Daerah Provinsi Bengkulu ( Lembaran Daerah Provinsi Bengkulu Tahun 2008 Nomor 9 );

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN GUBERNUR BENGKULU TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI LEMBAGA LAIN PERANGKAT DAERAH PROVINSI BENGKULU.

Pasal 1

(3)

Pasal 2

Lampiran sebagaimana dimaksud Pasal 1 diatas, merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan dengan peraturan ini.

Pasal 3

Peraturan Gubernur Bengkulu tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Lembaga Lain Daerah Provinsi Bengkulu ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar supaya setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Gubernur Bengkulu tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Lembaga Lain Daerah Provinsi Bengkulu ini dengan menempatkannya dalam Berita Daerah Provinsi Bengkulu

Di tetapkan di Bengkulu Pada tanggal

GUBERNUR BENGKULU

AGUSRIN M. NAJAMUDIN

Diundangkan di Bengkulu Pada tanggal

SEKRETARIS DAERAH PROVINSI BENGKULU

H. HAMSYIR LAIR

(4)

Lampiran : PERATURAN GUBERNUR BENGKULU Nomor :

Tanggal :

________________________________

URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI SETIAP UNIT ORGANISASI PADA LEMBAGA LAIN PERANGKAT DAERAH PROVINSI BENGKULU

A. SEKRETARIAT KOMISI PENYIARAN INDONESIA DAERAH

SEKRETARIS Tugas Pokok :

Tugas pokok Sekretaris adalah sebagaimana diatur di dalam Pasal 4 Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008.

Fungsi :

Fungsi Sekretaris adalah sebagaimana diatur di dalam Pasal 5 Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008.

Sekretaris , membawahkan :

1. Kepala Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas menyelenggarakan dukungan pelayanan administratif kepegawaian, ketatausahaan, perlengkapan dan kerumahtanggaan lingkup Sekretariat KPID Provinsi Bengkulu serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

2. Kepala Seksi Standardisasi mempunyai tugas menyelenggarakan dukungan pelayanan administratif dalam proses perijinan lembaga penyiaran, perencanaan alokasi frekwensi serta penyiapan aplikasi teknologi, standard program siaran serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

3. Kepala Seksi Pembinaan dan Pengamanan melaksanakan perancangan kebijakan dan peraturan dan pembinaan admnistrasi pengaduan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

4. Kepala Seksi Komunikasi menyediakan bahan pelaksanaan kegiatan hubungan dengan masyarakat dan antar lembaga, pemberdayaan masyarakat serta fasilitasi monitoring siaran radio dan televisi serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

B. PELAKSANA HARIAN BADAN NARKOTIKA PROVINSI

KEPALA PELAKSANA HARIAN Tugas Pokok :

(5)

Fungsi :

Fungsi Kepala Pelaksana Harian adalah sebagaimana diatur di dalam Pasal 8 Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008.

Kepala Pelaksana Harian, membawahkan : 1. Sekretaris

2. Kepala Bidang Pencegahan 3. Kepala Bidang Pemberantasan

4. Kepala Bidang Litbang dan informatika 5. Kepala Bidang Terapi dan Rehablitasi

1. Sekretaris

Tugas Pokok :

Melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas dan pembinaan serta pemberian dukungan administrasi dalam hal program kerja, pengelolaan urusan keuangan, kepegawaian, peraturan perundang-undangan, kelembagaan, persuratan, rumah tangga, perlengkapan, dokumentasi dan informasi.

Fungsi :

 Penyusunan program kerja, evaluasi dan pelaporan  Pengelolaan keuangan

 Pengelolaan kepegawaian, perlengkapan, persuratan, dokumentasi dan informasi

Sekretaris membawahkan;

a. Kepala Sub Bagian Umum , mengelola administrasi kepegawaian, peraturan perundang-undangan, perlengkapan, persuratan, rumahtangga, dokumentasi dan informasi serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bagan Perencanaan dan Pelaporan, mengumpulkan dan mengkoordinasikan bahan penyusunan program kerja, evaluasi dan laporan kegiatan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

c. Kepala Sub Bagian Keuangan, mengelola administrasi keuangan, perbendaharaan serta mengkoordinasikan pelaksanaan anggaran serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

2. Kepala Bidang Pencegahan

Tugas Pokok :

Mempunyai tugas perumusan strategi pencegahan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, zat adiktif, prekursor dan bahan berbahaya lainnya.

Fungsi :

 Perumusan strategi pencegahan penyalahgunaan narkotika

 Penyusunan kriteria dan prosedur pelaksanaan advokasi, penerangan dan penyuluhan

(6)

Kepala Bidang Pencegahan membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Sosialisasi dan Penyuluhan melaksanakan penyusunan standar, kriteria, prosedur, pelaksanaan dan bimbigan teknis serta evaluasi bidang sosialisasi dan penyuluhan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bidang Pemberdayaan Masayarakat mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan kebijakan, penyusunan standar, kriteria, prosedur dan bimbingan teknis terhadap pemberdayaan masyarakat serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

3. Kepala Bidang Pemberantasan

Tugas Pokok :

Mengkoordinasikan kegiatan, penyidikan, penindakan, pengelolaan hasil aset rampasan serta penyediaan sarana dan prasarana operasional penegakan hukum

Fungsi :

 Pengkoordinasian penyelidikan dan penindakan

 Pengkoordinasian kegiatan pengelolaan asset hasil rampasan  Penyediaan sarana dan prasarana operasional penegakan hukum

Kepala Bidang Pemberantasan membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Penegakan Hukum mempunyai tugas menyiapkan bahan penyelidikan dan penindakan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bidang Pengelolaan Barang Bukti mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi kegiatan pengelolaan aset hasil rampasan yang berfungsi sebagai barang bukti serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

4. Kepala Bidang Litbang dan Informatika

Tugas Pokok :

Melaksanakan penelitian, pengembangan dan pengelolaan informatika

Fungsi :

 Penyusunan program penelitian dan pengembangan  Pemberian pertimbangan dalam penyusunan kebijakan

 Pendokumentasian informasi hasi penelitian dan dan pengkajian

Kepala Bidang Litbang dan Informatika membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Sistem Informasi dan Litbang mempunyai tugas membangun dan mengelola sistem informasi, mengolah dan menyajikan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

(7)

5. Kepala Bidang Terapi dan Rehabilitasi

Tugas Pokok :

Melaksanakan koordinasi penyusunan dan pengembangan standar, norma, prosedur dan metode terapi dan rehablitasi.

Fungsi :

 Penyelenggaraan terapi dan rehablitasi

 Pengembangan standar, norma, prosedur dan metode terapi dan rehablitasi  Bimbingan teknis penyelenggaraan terapi dan rehablitasi

Kepala Bidang Terapi dan Rehabilitasi membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Terapi menyiapkan bahan koordinasi, penyusunan dan pengembangan standar, norma, prosedur, metode, bimbingan teknis terapi berdasarkan aspek medik serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bidang Rehabilitasi menyiapkan bahan koordinasi, penyusunan dan pengembangan standar, norma, prosedur, metode, bimbingan teknis rehablitasi berdasarkan aspek sosial serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

C. SEKRETARIAT BADAN KOORDINASI PENYULUHAN

SEKRETARIS

Tugas Pokok :

Tugas pokok Sekretaris adalah sebagaimana diatur di dalam Pasal 12 Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008.

Fungsi :

Fungsi Sekretaris adalah sebagaimana diatur di dalam Pasal 13 Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008.

Sekretaris, membawahkan : 1. Kepala Bagian Tata Usaha 2. Kepala Bidang Penyuluhan

3. Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan Penyuluhan 4. Kepala Bidang Wirausaha dan Agribisnis

5. Kepala Bidang Informasi dan Kelembagaan

1. Kepala Bagian Tata Usaha

Tugas Pokok :

(8)

Fungsi :

Kepala Bagian Tata Usaha membawahkan;

2. Kepala Bidang Penyuluhan

Tugas Pokok :

Menyiapkan bahan koordinasi untuk integrasi, sinkronisasi penyuluhan dan forum masyarakat bidang pertanian, perikanan dan kehutanan

Fungsi :

 Pelaksanaan administrasi penyuluhan  Pelayanan informasi dan penyuluhan

 Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan penyuluhan  Pengembangan ketenagaan

 Penilaian angka kredit penyuluh

Kepala Bidang Penyuluhan membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Penyelenggaraan dan Evaluasi mempunyai tugas melaksanakan penyuluhan dan evaluasi serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bidang Ketenagaan mempunyai tugas melaksanakan penyiapan ketenagaan penyuluhan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

3. Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan Penyuluhan

Tugas Pokok :

Menyiapkan bahan koordinasi dan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan pertanian, perikanan dan kehutanan

Fungsi :

 Pengembangan profesionalisme penyuluh

 Pengkoordinasian dengan penyuluh pertanian pemerintah dan swasta  Pelaksanaan administrasi pendidikan dan pelatihan

(9)

Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan Penyuluhan membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Pengajaran mempunyai tugas melaksanakan identifikasi pelatihan, persiapan pelatihan, administrasi pelatihan, evaluasi dan pelaporan pelatihan serta sistem informasi dan manajemen kediklatan penyuluh serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bidang Kerjasama dan Pengembangan Diklat mempunyai tugas melaksanakan analisis kebutuhan diklat, kerjasama dan pelayanan informasii kediklatan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

4. Kepala Bidang Wirausaha dan Agribisnis

Tugas Pokok :

Merumuskan bahan koordinasi dan pembinaan wirausaha agribisnis pertanian, perikanan, kehutanan dan penguatan kelembagaan ekonomi pedesaan

Fungsi :

 Penguatan dan pengembangan kelembagaan kelompok tani dan gabungan kelompok tani

 Peningkatan kepemimpinan kelembagaan petani

 Pembinaan kelembagaan petani, koperasi tani untuk akses ke sumber modal  Pengadaan Pusat Inkubator Agribsns dan Klinik Konsultasi Agribisnis

Kepala Bidang Wirausaha dan Agribisnis membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Kelembagaan dan Klinik Konsultasi Agribisnis melaksanakan pengaturan kelembagaan dan klinik konsultasi agribisnis serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bidang Usaha Agribisnis mempunyai tugas melaksanakan pembinaan wirausaha kelembagaan petani, koperasi tani dan pengusaha bidang pertanian serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

5. Kepala Bidang Informasi dan Kelembagaan

Tugas Pokok :

Menyusun dan merumuskan bahan koordinasi pelaksanaan pembnaan informasi dan kelembagaan petani serta penguatan kelembagaan ekonom pedesaan

Fungsi :

 Pembinaan, penyebaran informasi sumber daya pertanian

 Pembinaan dan pengembangan kelembagaan sumber daya manusia pertanian  Pengelolaan sistem informasi manajemen Agribisns

Kepala Bidang Informasi dan Kelembagaan membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Informasi melaksanakan pengaturan informasi perkembangan sumber daya manusia pertanian serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

(10)

D. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH PROVINSI

KEPALA PELAKSANA HARIAN

Tugas Pokok :

Tugas pokok Kepala Pelaksana Harian adalah sebagaimana diatur di dalam Pasal 16 Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008.

Fungsi :

Fungsi Kepala Pelaksana Harian adalah sebagaimana diatur di dalam Pasal 17 Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008.

Kepala Pelaksana Harian membawahkan ; 1. Sekretaris

2. Kepala Bidang Pra Bencana 3. Kepala Bidang Tanggap Darurat

4. Kepala Bidang Rehabilitasi dan Konstruksi 5. Kepala Bidang Logistik

1. Sekretaris

Tugas Pokok :

Mengarahkan penyusunan program kerja, pengelolaan urusan keuangan, kepegawaian, peraturan perundang-undangan, kelembagaan, persuratan, rumah tangga, perlengkapan, dokumentasi dan informasi.

Fungsi :

Sekretaris membawahkan;

2. Kepala Bidang Pra Bencana

Tugas Pokok :

(11)

Fungsi :

 Perumusan kebijakan umum penanggulangan bencana pada pra bencana  Pemberdayaan masyarakat pada pra bencana

 Pelaksanaan hubungan kerja pada pra bencana

Kepala Bidang Pra Bencana, membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Informasi, Survey dan Pendataan melaksanakan identifikasi dan inventarisasi informasi, sumber dan bahaya ancaman bencana serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bidang Perencanaan Penanggulangan Bencana mengumpulkan bahan untuk penyusunan rencana kegiatan penanggulangan bencana dengan berkoordinasi dengan instansi terkait serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

3. Kepala Bidang Tanggap Darurat

Tugas Pokok :

Mengkoordinasikan dan menginventarisir data kerusakan dan kerugian serta melakukan penyelamatan dan evakuasi serta pemenuhan kebutuhan dasar.

Fungsi :

 Pengkajian secara tepat kerusakan dan kerugian akibat bencana  Penetapan status keadaan darurat bencana

 Penyelamatan dan evakuasi masyarakat  Pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat

Kepala Bidang Tanggap Darurat, membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Tanggap Darurat melakukan identifikasi secara tepat dan cepat mengenai cakupan lokasi bencana, jumlah korban bencana serta kerusakan prasarana dan sarana, gangguan pelayanan umum dan pemerintahan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan. b. Kepala Sub Bidang Penanganan dan Penyelamatan Pengungsi

mengkoordinasikan pengerahan sumber daya manusia, peraltan dan logistik untuk penyelamatan pengungsi serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

4. Kepala Bidang Rehabilitasi dan Konstruksi

Tugas Pokok :

Mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan umum di bidang penanggulangan bencana pada pasca bencana

Fungsi :

(12)

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Konstruksi membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Rehabilitasi menginventarisir dan melakukan analisis kerusakan dan kerugian bidang sosial ekonomi dan budaya masyarakat akibat bencana serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bidang Konstruksi menginventarisir dan melakukan analisis kerusakan dan kerugian prasarana dan sarana serta fungsi pelayanan umum akibat bencana serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

5. Kepala Bidang Logistik

Tugas Pokok :

Melaksanakan koordinasi dan memberikan dukungan logistik dan peralatan dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana

Fungsi :

 Perumusan kebijakan umum bidang logistik dan peralatan  Pengkoordinasian pelaksanaan bidang logistik dan peralatan  Pelaksanaan hubungan kerja bidang logistik dan peralatan

Kepala Bidang Logistik membawahkan :

a. Kepala Sub Bidang Logistik mengelola administrasi logistik serta melaksanakan pendistribusian serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

b. Kepala Sub Bidang Peralatan mengelola administrasi dan pemeliharaan peralatan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

GUBERNUR BENGKULU