• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modul 3 UML usecase

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Modul 3 UML usecase"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

MODUL 3

UML DENGAN RATIONAL ROSE

Daft ar Isi

3.1. Pengenalan Dasar Rat ional Rose

3.1.1. Apa it u Rat ional Rose

3.2. View s pada Rat ional Rose

3.2.1. Use Case

3.2.2. Logical View

3.2.3. Physical View

3.2.4. Com ponent View

3.2.5. Deployment View

3.2. Graphical User Int erface (GUI) pada Rat ional Rose

3.4. Diagram pada Rat ional Rose

3.4.1. Use Case Diagram

3.4.2. Class Diagram

3.4.3. Sequence Diagram

3.4.4. St at e Chart Diagram

3.4.5. Collaborat ion Diagram

3.4.6. Act ivit y Diagram

3.4.7. Com ponent Diagram

(2)

3.1. Pengenalan Dasar Rational Rose 3.1.1. Apakah Rational Rose Itu?

Rat ional Rose adalah alat pemodelan visual yang digunakan unt uk membant u dalam analisis dan desain sist em perangkat lunak berorient asi obyek.

Rat ional Rose digunakan unt uk memodelkan sist em sebelum coding dibuat , sehingga kit a dapat memast ikan bahw a sist em t ersebut secara arsit ekt ur sudah baik dari aw alnya. Dengan menggunakan sebuah model kit a dapat menemukan kelemahan lebih aw al sehingga biaya unt uk memperbaikinya t idak mahal. Rat ional Rose mendukung pemodelan bisnis, membant u kit a memahami bisnis yang t erjadi pada sist em, membant u analisis sist em dengan memungkinkan kit a unt uk merancang use case dan use case diagram unt uk menunjukkan fungsionalit ias dari sist em.

Rat ional Rose mempunyai keunggulan dasar dari sebuah rekayasa pirant i lunak (soft w are engineering), yait u :

M endukung pengembangan sist em berbasis kom ponen dan

Pengembangan secara int erakt if dan konsist ensi

Kedua konsep t ersebut meskipun dikembangkan t erpisah, t et api digunakan secara bersama sehingga diperoleh manfaat pengembangan sist em yang opt imal.

Rose menggunakan UM L, COM (Component Object M odel), OM T (Object M odelling Technique) dan m et hode Booch 93 dalam memodelkan sist em secara visual. Penggunaan semant ik, akan menjamin pengembangan sist em yang benar dan konsist en pada w akt u pembangunan maupun peraw at an sist emnya.

Rat ional Rose adalah soft w are yang memiliki perangkat pemodelan secara visual unt uk membangun suat u solusi rekayasa pirant i lunak dan pemodelan bisnis. Rat ional Rose memakai UM L sebagai bahasa pemodelannya dit ambah beberapa fit ur lain yang membuat nya menjadi soft w are pemodelan visual yang t erkemuka. Beberapa fit ur diant aranya adalah Rat ional Rose memiliki Rat ional Unified Process (RUP) dan juga memiliki kemampuan membuat solusi client / server yang dapat dit erapkan dan didist ribusikan dalam lingkungan sebuah perusahaan.

a. Pemodelan Visual

(3)

program dan dat abase. Dengan menggunakan model memungkinkan pemahaman requirem ent yang lebih baik, lebih lengkap, sehingga rancangan sist em akan lebih baik dan mudah unt uk diraw at .

Sebuah sist em cenderung semakin kompleks. Unt uk menggambarkan sist em secara efekt if developer m ulai dengan memperlihat kan gambaran besarnya sebelum ke det ail. M odel merupakan alat yang ideal unt uk memot ret abst raksi dari sebuah problema dengan memisahkannya dari hal-hal rinci yang dianggap t idak perlu.

Dalam prakt ek membangun sist em, seorang developer menggambarkan dalam cara pandang sepert i layaknya seseorang membangun gedung. Ia memint a arsit ek menggambar blue-print yang berisi gambar t at a let ak bangunan besert a fasilit asnya, sepert i list rik, ruangan dan sebagainya; selanjut nya desainer akan menggambarkan sist em unt uk memenuhi kebut uhan pemakainya.

Pemodelan visual menggunakan st andar not asi UM L. Ini memungkinkan t ransisi ant ara lingkungan (domain) bisnis ke lingkungan komput er. Dengan menggu-nakan UM L semua anggot a t im pengembang sist em dapat bekerja dalam bahasa yang sama, mengurangi miskomunikasi dan meningkat kan efisiensi. Pemodelan akan menggambarkan proses-proses bisnis dengan mendefinisikan kebut uhan sist em berdasarkan perspekt if pengguna, hal ini mendukung aliran kerja dari desain ke proses pengembangan sist em.

Pemodelan visual juga menet apkan arsit ekt ur dengan membuat arsit ekt ur logika t erhadap bahasa pemrograman. M et ode yang fleksibel unt uk menghubungkan arsit ekt ur logik ke bahasa pemrograman. Pemodelan visual membant u penggunanan modul-modul yang dapat digunakan kembali (re-use) dengan membuat desain komponen. Selanjut nya komponen t ersebut digunakan bersama dan re-use oleh pihak yang berbeda dalam pengembangan sist em. Visual modeling adalah proses menggambarkan cet ak biru suat u sist em secara grafis t erdiri dari komponen-kom ponen, int erface dan koneksi-koneksi yang ada dalam sist em t ersebut , agar mudah dipaham i dan dikomunikasikan.

Visual modeling dapat membant u unt uk menampilkan elemen-elemen yang pent ing secara det ail dari suat u masalah yang kompleks dan menyaring unt uk kemudian membuang elemen-elemen yang t idak pent ing

Rat ional Rose menggunakan bahasa UM L sebagai bahasa pemodelannya. Semua semant ik dan not asi dalam UM L dibuat unt uk digunakan dalam visual modeling. M odel yang dapat dikerjakan dengan UM L ada dua yait u model bisnis dan model unt uk rekayasa soft w are.

(4)

M engident ifikasikan persyarat an-persyarat an (requirement ) dan dapat menyampaikan informasi dengan jelas

Berfokus pada bagaimana kom ponen-komponen sist em berint eraksi

M embant u unt uk melihat hubungan ant ara komponen

M eningkat kan komunikasi ant ara anggot a t im pengembang sist em dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan dalam bahasa grafis

b. Pemodelan dengan Rational Rose

Rat ional Rose merupakan solusi perangkat lunak yang menggunakan model visual unt uk meng-creat e, menganalisis, desain, view , modifikasi dan mengolah komponen-kom ponen. User dapat menggambarkan overview dari sist em dengan menggunakan use case diagram. Diagram ini unt uk menggambarkan int eraksi ant ara objek-objek dan hubungannya dengan sist em yang dibangun . Sedangkan

st at echart diagram, merupakan alat analisis t erhadap class unt uk menggambarkan perilaku dinamisnya. St at echart menggambarkan sejarah kehidupan sebuah class; sedangkan event akan menjelaskan t ransisi dari sat u

st at e ke yang lain dan aksi t erhadap st at e yang ada.

Selanjut nya act ivit y diagram unt uk memodelkan operasional dari class-class

yang dit ampilkan dalam sebuah aliran kerja (w orkflow).

Rose menyediakan not asi-not asi unt uk mendokument asikan arsit ekt ur dari sist em:

Arsit ekt ur logik (pada class diagram), yang berisi kelas-kelas dan relasi diant aranya.

Arsit ekt ur komponen (pada com ponent diagram), menjelaskan bagaimana modul-modul sist em diorganisasikan didalamnya.

Deploym ent, menggambarkan urut an proses di dalam sist em . Rat ional Rose memiliki keunggulan, ant ara lain :

Bahasa yang digunakan adalah bahasa pemodelan st andar yait u UM L, sehingga meningkat kan komunikasi anat ar anggot a t im pengembang sist em

Rat ional Rose mendukung round t rip engineering, sehingga dapat

men-generat e dari model menjadi code (Java, C++, Visual Basic dan sebagainya) dan melakukan reverse engineering unt uk menampilkan arsit ekt ur soft w are berdasarkan soft w are code yang ada.

M odel dan code selalu sinkron selama developm ent cycle

M emudahkan dalam melakukan m aint enance syst em, karena apabila suat u saat dit emukan requirem ent baru, maka dapat dengan cepat menggambarkan kembali soft w are t ersebut dengan UM L

(5)

M endukung rekayasa unt uk sist em client / server.

c. Notasi

UM L menyediakan not asi-not asi yang lengkap mulai dari analisis sampai dengan desain. Elemen-elemen pada not asi dipakai pada w akt u analisis, t erdiri dari use-case, class, asosiasi, agregasi, inherit ance dan sebaginya.

Peran not asi t ersebut adalah sebagai berikut :

digunakan unt uk komunikasi diant ara berbagai komponen sist em

menyediakan semant ik yang menyimpan cat at an st rat egik dari pilihan user

memiliki form dan t ool yang dapat dioperasikan secara bersama

d. Fitur-fitur pada Rose

Beberapa fit ur pada Rat ional Rose yang digunakan selama analisis, desain dan konst ruksi sist em adalah :

use case analysis

Object orient ed modeling

Support t o UM L, COM , OM T, Booch’93

Semant ic checking

M endukung pengembangan syst em secara it erat ive

Round-t rip engineering

M endukung pengembangan syst em oleh user secara parallel

Terint egrasi dengan t ool pemodelan dat a

M empunyai fasilit as unt uk membuat dokument asi

Script yang t erint egrasi dan ekst ensif

OLE linking

OLE aut omat ion

Ket ersediaan sumberdaya dalam berbagai plat form yang berbeda

e. Extended Rose dan Add In M anager

Tersedianya t ool add-in unt uk inst alasi bahasa t ert ent u sepert i Visual Basic, Java dan beberapa t ool sepert i Project M anagement . Sedangkan komponen add-in

t ersebut t erdiri dari :

(6)

3.2. View s pada Rational Rose

Unt uk melihat sist em dari berbagai aspek, RUP mendefinisikan at au membaginya menjadi 4 (empat ) + 1 (sat u) cara pandang at au view .

Tiap-t iap vew m enjelaskan penegasan dalam aspek yang berbeda m engenai sist em yang kit a m odelkan. Berikut adalah penjelasan dari m asing-masing cara pandang yang disediakan oleh Rat ional Rose :

3.2.1. Use Case View

M em bant u unt uk m em aham i dan m enggunakan sist em yang kit a m odelkan. View ini m elihat pada bagaim ana act or dan use-case berint eraksi.

3.2.2. Logical View

Cara pandang yang m engarah pada persyarat an fungsional sist em , m elihat pada kelas-kelas dan hubungan ant ar kelas-kelas-kelas-kelas.

3.2.3. Physical View

View yang m enggam barkan bagaim ana suat u sist em di design dan m em perlihat kan

pem et aan set iap proses kedalam hardw are.. 3.2.4. Component View

View yang m engandung inform asi m engenai kom ponen-kom ponen soft w are, kom ponen

execut able, dan library unt uk sist em yang kit a m odelkan.

3.2.5. Deployment View

(7)

3.3. Graphical User Interface (GUI) pada Rational Rose

Pada saat aw al mengakt ifkan Rat ional Rose, akan dit ampilkan f ramew ork dialog box. Dari box ini, dapat dipilih model dengan elemen-elemen yang t elah didefinisikan sesuai dengan kebut uhansist em. Rose akan menampilkan sebagai berikut :

Aplicat ion w indow

Brow ser

Toolbox

Document at ion w indow

Diagram w indow

Overview w indow

Specificat ion w indow

Log w indow

M enjalankan Rational Rose

Jalankan Rat ional Rose dari Start M enu- Programs-Rational Rose 2000 Enterprise Edition-Rational Rose 2000 Enterprise Edition.

Saat pert ama kali menjalankan akan m uncul kot ak dialog Create New M odel. Ikon-ikon yang t erdapat pada jendela t ersebut adalah framew ork yang sudah disediakan bagi pemakai Rose.

Pada aplicat ion w indow akan dit ampilkan t it le bar, t oolbar, w ork area yang berisi t oolbox, brow ser, document at ion, diagram dan spesificat ion-nya

Title Bar :

t erlet ak di bagian paling at as layar

menampilkan t ipe dari diagram yang sedang akt if

(8)

Unt uk menampilkan cont rol menu box

Lakukan klik pada area cont rol menu, maka box akan dit ampilkan : Rest ore, M ove, Size, M inimize, M aximize dan Close

M enu Bar :

Yait u st andar menu berupa simbol-simbol yang dapat dipilih unt uk menggunakan diagram -diagram

Toolbar Standar :

Dit ampilkan di baw ah menu bar, di bagian at as aplikasi. Terdiri dari beberapa icon, yait u :

New M odel : digunakan unt uk membuat model sist em yang baru

Open M odel : unt uk membuka dan melakukan load model yang t elah ada Save model/ log : M enyimpan model yang dibuat (dengan diberikan nama file) Cut : menghapus simbol pada model (harus di select t erlebih dahulu) Copy : menduplikasi elemen m odel pada lokasi yang berbeda di diagram

Past e : men-copy icon yang dipilih / cut pada lokasi yang berbeda Print Diagram : unt uk mencet ak diagram

Help : online help t opic

View Doc : menampilkan jendela dokument asi

Zoom In/ Out : memperluas at au memperkecil t ampilan diagram

Toolbox

Berisi t ool unt uk menggambar diagram. Toolbox pada diagram Rat ional Rose berubah sesuai dengan jenis diagram yang akt if. Jika sebuah diagram sedang akt if maka icon-icon pada t oolbox akan dit ampilkan dengan t it le bar berw arna biru.

Cara memilih icon pada t oolbox :

-

klik kanan, pilih cust omized

-

klik dua kali (double click) pada t oolbox

-

klik viewToolbarConfigure

-

klik Tool - Option

(9)

Brow ser adalah alat navigasi yang secara hirarki membant u menampilkan nama-nama icon diagram -diagram use case, class, int eract ion, st at echart , act ivit y, deployment dan lain-lain.

Tanda (+) menandakan elem en t ersebut mengandung informasi t ambahan didalam nya. Dengan menekan t anda (+), informasi t ersebut diperluas. Sebaliknya t anda (-) menandakan informasi t ersebut t erbuka secara penuh. Jika brow ser t idak m uncul, pilih Brow ser dari menu View

Jika sebuah class at au int erface t elah dipilih pada komponen, maka brow ser akan menampilkan nama komponen t ersebut dan ekst ensinya.

Ekst ensi dari nama adalah, suat u daft ar nama yang dipisahkan dengan t anda koma dalam kurung di bagian kanan dari nama class t ersebut . Daft ar ekst ensi, berisi semua kom ponen yang dipilih

Documentation w indow

Digunakan unt uk menjelaskan elemen rincian model dan relasinya. Deskripsi dapat berisi berbagai informasi t ent ang Role, Key, Const raint , jenis dan propert y

elemen diagram yang esensial.

Dokument asi dapat diisi melalui jendela docum ent at ion at au melalui kolom pada isian mengenai specificat ion

Unt uk menampilkan document at ion : Click Viewdocumentation

Hanya sat u dokument asi yang dapat dit ampilkan pada suat u saat yang sama

Log W indow

M enampilkan cat at an-cat at an (log) yang melaporkan kegiat an, hasil, error, selama pembuat an model. Penjelasan t ersebut disimpan dengan cat at an w akt u da kejadiannya.

Unt uk menampilkan log w indow , lakukan :

ViewLog

File – save log As ( unt uk menyimpan cat at an)

Diagram W indow

M emungkinkan kit a membuat dan melakukan modifikasi t ampilan diagram dari sebuah model.

Kit a dapat menyajikan sejumlah diagram (mult iple diagram), set iap elemen model dapat nol, sat u, at au banyak diagram

Sedangkan diagram yang ada pada Rose dikelompokkan menjadi : Logical Package

Component Class

Three t ierd : deployment , logical, component

2. Brow ser

(10)

Brow ser berisi :

t ampilan secara hirarki dari model

kemampuan memakai diagram dengan drag and drop

melakukan pemut akhiran secara ot omat is it em -it em dari model unt uk menampilkan perubahan brow ser

a. View

Pada t ampilan aw al dari Rat ional Rose, brow ser akan diperlihat kan di bagian sebelah kiri dari diagram t oolbox

Unt uk menampilkannya :

View – Brow ser, lalu pilih (check m ark) unt uk menampilkan at au

hide.

Unt uk mengubah ukuran dapat menggunakan docked at au float. Sedangkan

default t ampilannya adalah docked. Cara mengubah t ampilan adalah dengan click di sebarang t empat pada brow ser, lalu drag brow ser pada t empat lainnya.

b. Navigasi

(11)

Unt uk melakukan sinkronisasi diagram :

t ampilkan jendela diagram, lakukan double click nama at au icon pada brow ser

menampilkan specificat ion, lakukan double-click it em pada brow ser at au pada jendela diaggram

unt uk menyorot it em diagram, click it em t ersebut pada brow ser at au pada diagram

Expand at au collapse t ree

t anda (+) menyat akan collapse, art inya berisi diagram -diagram yang lain

t anda (-) menyat akan icon t ersebut t elah di expand

M embuat dan mengedit elemen :

dapat dilakukan pada brow ser dengan cara (+) at au (-) it em di dalamnya dan secara ot omat is akan meng-updat e diagram

drag and drop elemen brow ser ke sat u diagram t ert ent u

jika class diagram mempunyai parent dan show visibilit y On maka akan t erlihat lokasi dari Class t ersebut .

M emberi nama elemen brow ser

creat e at au select elemen

(12)

M emilih mult iple elemen

Berguna unt uk membuat diagram pada w akt u melakukan cont rol syst em

pilih it em brow ser

(3) Pada brow ser, ambilah sat u persat u dari t emp lalu t empat kan pada lokasinya (4) Delet e t emp

c. Using Drag and Drop

Dipakai unt uk mem indahkan it em -it em dari brow ser ke diagram dan specificat ionnya

Penggunaan drag and drop adalah unt uk melakukan hal-hal sbb :

memilih class dan com ponent int erface

memindah class operat ion dan at ribut diant ara class

memindahkan class, sequence, collaborat ion diagram ant ar paket

memindahkan com ponent ant ara paket

memindahkan nest ed class pada sat u specificat ion ke yang lain

unt uk menempat kan komponen dan paket dalam sat u package

menempat kan class, int erface, com ponent ke class diagram

menempat kan object, isi class pada diagram int eract ion

memindahkan komponen at au parent diant ara com ponent package

memindahkan class, nest ed class, use case, int erface, asociat ion diant ara package

menempat kan elemen act ivit y diagram pada diagram act ivit y

3.4. View pada diagram-diagram Rational Rose

Diagram menampilkan informasi yang ada pada sebuah model. Rat ional Rose akan menjamin konsist ensi diant ara diagram -diagram dan spesifikasinya

Unt uk mengubah model dapat , dapat dilakukan m elalui perubahan pada propert i at au relasi pada specificat ion at au pada icon diagram.

(13)

a. Jendela Diagram :

Terdapat delapan macam diagram unt uk menggambarkan sist em yait u

Class Diagram

Use case diagram

Collaborat ion diagram

Sequence diagram

Com ponent diagram

St at echart diagram

Deploym ent diagram

Act ivit y diagram

View diagram :

Diagram dapat di buka (open), disembunyikan (hide), diperluas at au di t ut up (closed)

(14)

b. M embuat diagram

brow se > xxxDiagram (xxx : nama diagram)

click <new>

click OK

Berikan nama diagram

OK

Linking :

creat e notes pada diagram

display brow ser

t empat kan diagram pada brow ser

drag icon diagram asal ke diagram t ujuan

ubah t eks

double click

Display diagram, Rename dan Delet e Diagram

Brow se > xxx Diagram

Select Diagram

OK

c. M embuat elemen diagram

Creat e elemen :

click creat ion t ool

click lokasi diagram Creat e elemen brow ser

Click package

Click New

M emberi nama elemen

Dapat diberi nama yang bermakna dan dapt digunakan kembali

creat e new elem en

(15)

Re-assigning model

select icon

click edit > reassign d. M anipulasi ikon

Select icon

click kiri ikon

t ekan dan t ahan Ct rl/ Shift bersama click ikon yang dipilih Deselect icon

click pada sebarang t em pat di area diagram Resize

click ikon

click select handle, drag kiri ke ukuran yang diingkan M emindahkan ikon, cut , copy and past e

pilih ikon

drag kiri

left but t on

e. M enghapus elemen diagram

Shallow del

Yait u menghapus elemen yang akan dihilangkan dari diagram

click edit > del

t ekan Del Deep del

Yait u menghilangkan seluruh m odel dan elemennya

click edit > del from model

ct rl + D

(16)

f. Korelasi diantara diagram

Diant ara diagram dapat saling korelasi, berupa relasi, link, dependency, t ransisi at au koneksi

click relasi pada t oolbox

pilih client icon

t ekan dan t ahan m ouse sebelah kiri

drag ke diagram penerima

lepaskan m ouse g. Laying diagram

Jika gambar pada diagram, yang t erdiri dari beberapa shape dan relasi menjadi sulit dibaca, m aka dapat diat ur kembali dengan mengurangi sehingga sedikit mungkin t erjadi crosslink, maka hal ini disebut laying diagram.

click t ool > opt ion

pada general t ab at ur pilihan pada lay-out opt ion

click OK

click form at > lay-out diagram 3. Class Diagram

(17)

Class diagram berisi icon-icon yang menyat akan class, int erface, relasi. Kit a dapat membuat lebih dari sat u class diagram yang dinyat akan dalam sat u package, sement ara class diagram t ersebut dapat berisi set iap paket dari model.

Class Diagram Toolbox :

(18)

Pada Toolbar, click icon class diagram, at au

Pada brow ser, lakukan duble click icon class diagram

Set iap class dit empat kan (assigned) pada sat u paket (logical package). Jika sebuah

class dibuat menggunakan t oolbox diagram, maka ot omat is class t ersebut dit empat kan pada package t adi.

Sebagai cont oh, sebuah class diagram dengan nama M ain ot omat is akan berisi package LinkM anager. M aka semua class yang digambarkan pada M ain akan dit empat kan pada package LinkM aager it u.

Unt uk mengat ur penempat an kembali class dari sat u logical package, dapat dilakukan dengan :

select icon yang menyat akan class diagram yang berisi package logical ke dalam class yang dit unjuk

click Edit > Relocate; maka Rose akan meng-updat e semua class diagram yang menyat akan perint ah t ersebut dijalankan.

Dapat juga melakukan penambahan, menyembunyikan (hide) dan memilih (filt ering) relasi class, unt uk it u dapat dilakukan pada menu Query :

Add Class, Add Use Case, Expand Select ed Elem ent s unt uk menambahkan class, use case dan elemen ke dalam diagram

Hide Slect ed Elem ent s unt uk menyembunyikan elemen diagram

Filt er relat ionship unt uk kont rol t erhadap relasi ant ar diagram

4. Use Case Diagram

Use Case diagram menggambarkan t ampilan level at as sebuah sistem yang dibangun yang dilihat dari perspekt if user at au act or. Use case diagram juga menyat akan perilaku dari sist em, karena berisi semua use-case yang ada pada sist em t ersebut .

Komponen dari use case diagram :

Act or, adalah semua yang ada diluar syst em

Use Case, adalah bat as-bat as syst em yang mengident ifikasi apa saja yang dikerjakan oleh syst em

Int eraksi, at au relasi ant ara act or dengan use case

Use case diagram biasanya dipakai selama t ahap analisis unt uk mencat at keperluan (requirem ent) sist em dan bagaimana sist em seharusnya bekerja

(19)

Unt uk membuat dan menampilkan use case diagram, digunakan t iga cara, yait u : Click brow se > use case diagram, at au

Pada Toolbar, double click icon use case diagram, at au Pada brow ser, lakukan double click icon use case diagram

a. Actor

M enyat akan pengguna (user); mereka membant u mendefinisiskan sist em, memberikan gam baran yang jelas apa yang harus dikerjakan sist em. Perlu diperhat ikan, bahw a Act or berint eraksi dengan sist em t et api t idak ikut mengat ur cara operasi dari use case.

Act or adalah seseorang yang :

berint eraksi at au menggunakan sist em

memberikan masukan(input ) ke at au menerima informasi dari sist em

diluar sist em dan t idak ikut mengkont rol use case Unt uk menemukan akt or dengan beberapa pet unjuk :

siapakah yang menggunakan sist em

siapakah yang bert anggungjaw ab t erhadap sist em

perangkat lain di luar yang menggunakan sist em

sist em informasi lain yang berint eraksi dengan sist em

b. Use Case

Adalah urut an kejadian (t ransaksi) yang dilakukan oleh syst em sebagai reaksi (respon) t erhadap masukan yang diberikan oleh Act or.

Use case menjelaskan seluruh kejadian(event ) yang muncul dari pasangan act or dengan use case.

Use case menggambarkan cara khusus, bagaimana sist em bekerja dilihat dari perspekt if akt or, yang meliput i :

pola dari perilaku sist em

urut an t ransaksi-t ransaksi yang dilakukan oleh akt or dan sist em

Use case juga berguna unt uk mencat at keperluan(requirem ent) sist em, unt uk komunikasi dengan pengguna(user) dan berguna unt uk melakukan t est sist em

c. Flow of Event

Adalah urut an dari t ransaksi yang dijalankan oleh sist em. Biasanya diuraikan secara rinci, unt uk menggambarkan apa yang dikerjakan oleh sist em. Biasanya

(20)

Flow of event , menjelaskan :

kapan dan bagaimana use case dim ulai dan berakhir

menggambarkan int eraksi ant ara use case dan akt or

menampilkan dat a yang diperlukan oleh use case

urut an normal dari event di dalam use case

pilihan aliran at au pengecualian

Unt uk menggambarkan flow of event ini dapat digunakan Activity Diagram.

d. Relationship

Relat ionship menggambarkan int eraksi ant ara act or dengan use case. Asosiasi, dependensi dan generalisasi dapat digambarkan dari act or ke use case. Sedangkan generalisasi dapat digambarkan ant ara akt or.

Set iap asosiasi dinyat akan dalam format t eks pada t ampilan relasinya

e. Asosiasi

Asosiasi memungkinkan hubungan yang mengalir ant ara use case dengan akt or. Asosiasi adalah hubungan yang sangat umum; jika dua buah objek t idak saling bergant ung, maka hubungannya disebut asosiasi. Pemberian nama asosiasi harus mencerm inkan art i hubungannya.

Terdapat dua jenis asosiasi, yait u :

Uni-direct ional associat ion, yait u asosiasi ant ara use case yang dinyat akan dengan t anda panah diant ara use case. Use case yang t erlet ak di ujung kepala panah, adalah yang menerima hasil komunikasi.

Bi-direct ional associat ion, menggambarkan hubungan t imbal balik (saling memberikan komunikasi) anat ar dua buah use-case. Unt uk membuat hubungan bi-direct ional ini, lakukan double click pada asosiasi lalu pilih

Assosiation Specification. Click salah sat u Role A at au Role B pada Detail tab, lalu pilih Navigable check box selanjut nya t ekan Apply.

f. Dependency

Dependensi adalah hubungan ant ara dua elemen model yang mana sat u elemen model mempengaruhi elemen yang lain. Biasanya dipakai unt uk hubungan dua model yang mempunyai level yang sama, sepert i pada class diagram dimana permint aan seorang client t ergant ung kepada pemasok.

Unt uk menggambarkan dependensi ini, digunakan st at e m achine diagram dan

object diagram.

g. Generalisasi

(21)

umum (general). Unt uk membuat rincian st ereot ipnya, dapat dibuat melalui

generalization specification.

Reference :

1. support @rat ional.com, ht t p:/ / w w w .rat ional.com

(22)

LATIHAN:

1. Sebut kan t ampilan-t ampilan yang muncul pada Graphical User Int erface (GUI)

Rat ional Rose.

2. Sebut kan diagram -diagram yang dit ampilkan pada jendela diagram Rat ional Rose.

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Sherriff dkk (2014) mengetahui bahwa suami mempunyai pengaruh kuat pada keputusan isteri untuk menginisiasi menyusui dan meneruskannya. Akan tetapi perlu diteliti aspek perilaku

Tes positif menunjukan orang tersebut terinfeksi atau berpotensi terinfeksi dan memiliki risiko tinggi untuk berkembang menjadi menderita penyakit simptomatik dalam beberapa

Penelitian yang dilakukan terhadap 89 siswa di SD Siti Hajar Medan menggambarkan bahwa kecerdasan emosional siswa dalam kategori sedang dan perilaku agresif siswa dalam

[r]

memerintahkan kepada hamba-hambanya untuk menyembah Dia semata, tidak ada sekutu bagi- Nya.yang kedua, kita harus berbakti kepada orang tua. Lalu pada ayat 24 disebutkan bahwa anak

Selanjutnya rantai makanan dilanjutkan oleh bakteri dan fungi yang secara langsung menguraikan senyawa organik (detritus) yang berasal dari penghancuran luruhan daun

Dalam konsep ie yang berlangsung dari dulu hingga sekarang dinyatakan bahwa ie meliputi tidak hanya tempat tinggal anggotanya yang masih hidup, tetapi juga anggotanya yang

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul