• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Keterampilan Berbicara Tematik Terpadu Melalui PI-MTPS Kelas IV SD Semester 2 Tahun Pelajaran 2017/2018

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Keterampilan Berbicara Tematik Terpadu Melalui PI-MTPS Kelas IV SD Semester 2 Tahun Pelajaran 2017/2018"

Copied!
91
0
0

Teks penuh

(1)

62

Lampiran 1

RPP dan Perangkat

(2)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS 1

Nama Sekolah : SDN Tembarak

Mata Pelajaran : Tematik

Tema 6/Subtema 2 : Cita-Citaku/Hebatnya Cita-Citaku

Pembelajaran : 1

Hari,tanggal :

Kelas/Semester : IV/2

Alokasi/Waktu : 5 x 35 menit

A. Kompeternsi Inti

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

B. Kompetensi Dasar dan Indikator IPA

3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya.

4.2 Membuat skema siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup yang ada di lingkungan sekitarnya, dan slogan upaya pelestariannya

Indikator

3.2.1 Membuat rumuskan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

(3)

3.2.2 Berani mengemukakan rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

3.2.3 Mengemukakan pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

4.2.1 Membuat skema tahapan siklus hidup hewan metamorfosis (lalat, kupu-kupu, jangkrik, dan belalang)

4.2.2 Menjelaskan skema tahapan siklus hidup hewan metamorfosis sempurna

4.2.3 Sharing skema siklus hidup hewan metamorfosis sempurna 4.2.4 Sharing membuat slogan upaya pelestarian dengan lancar Bahasa Indonesia

4.6 Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri

Indikator

4.6.1 Menyampaikan makna puisi dengan lancar

4.6.2 Menyampaikan puisi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat C. Tujuan

1. Setelah berfikir tentang rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya, siswa berani menyampaikan rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

2. Pada saat berdiskusi dengan pasangannya tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya, siswa dapat mengemukakan hasil pemecahan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelstariannya dengan ekspresi tenang

3. Setelah selesai merumuskan hipotesis, siswa dapat membuat skema siklus hidup hewan dan upaya pelestarian

4. Pada saat sharing dalam diskusi pleno siswa dapat membuktikan hipotesis siklus hidup hewan dan upaya pelestarian dalam diskusi pleno 5. Dalam diskusi pleno, siswa dapat sharing tentang skema siklus hidup

(4)

6. Dalam diskusi pleno, siswa dapat sharing slogan upaya pelestarian dengan lancar

7. Pada saat menyampaikan isi puisi, siswa dapat memnyampaikan puisi dengan lancar

8. Pada saat membacakan puisi, siswa dapat mengucaapkan puisi dengan benar dan lancar.

9. Pada saat membacakan puisi, siswa dapat menyampaikan puisi dengan intonasi yang tepat.

10.Pada saat membacakan puisi, siswa dapat menyampaikan puisi dengan ekspresi yang tepat.

D. Materi Pembelajaran

IPA : Metamorfosis sempurna (lampiran 2)

Bahasa Indonesia: Puisi (lampiran 3)

E. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran Pendekatan Pembelajaran : Inkuiri

Model Pembelajaran : Think Pair Share (TPS)

Metode Pembelajaran : ceramah, presentasi, diskusi berpasangan, dan diskusi pleno

F. Alat, Bahan Dan Sumber Belajar

Alat : LCD, Proyektor, dan Laptop

Bahan :Kertas HVS, gambar-gambar siklus hidup tanpa

metamorfosis dan daur hidup dengan metamorfosis Sumber Belajar :

a. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Revisi Tahun 2017 Tema 6 Cita-Citaku Buku Guru SD/MI Kelas IV Halaman 48-53 .

b. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Revisi Tahun 2017 Tema 6 Cita-Citaku Buku Siswa SD/MI Kelas IV Halaman 62-72.

(5)

G. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan I

Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Pendahuluan 1. Salah satu siswa memimpin berdoa

2. Siswa memberikan salam kepada guru

3. Siswa menjawab kehadiran dengan cara menunjukan jari

4. Menerima apersepsi dari guru berupa kuis tertulis

a) Siswa akan memperhatikan gambar dokter hewan yang berada di layar LCD

b) Perhatikan gambar di atas! Profesi apakah yang ditunjukkan pada gambar di atas? Adakah di antara kamu yang ingin menjadi dokter hewan seperti pada gambar di atas?

c) Untuk menjadi seorang dokter hewan, tentu kamu harus mengetahui segala hal tentang hewan, termasuk daur hidupnya. Mengapa?

5. Menerima tujuan pembelajaran

10 menit

Inti 1. Siswa menyimak materi bacaan tentang siklus

hidup hewan dan upaya pelestariannya

2. Siswa dengan bimbingan guru berfikir tentang rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

3. Siswa berani menyampaikan rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya di depan kelas dengan berani

4. Siswa membentuk kelompok berpasangan 5. Siswa berdiskusi merumuskan masalah dengan

pasangannya tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

6. Siswa dengan pasangannya mengemukakan hasil pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

7. Siswa dapat merumuskan hipotesis tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

73 menit

Penutup 1. Siswa melakukan refleksi pembelajaran

2. Siswa menyimak informasi kegiatan yang akan dilakukan hari berikutnya.

(6)

Pertemuan II

Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Pendahuluan 1. Guru memberi ice breaking dengan mengajaka

siswa bersama-sama menyanyikan lagu “disini

senang disana senang”

2. Siswa menyimak tujuan pembelajaran dari guru

10 menit

Inti 1. Siswa bersama pasangannya membuat skema

siklus hidup hewan

2. Siswa mengikuti diskusi pleno

3. Siswa sharing tentang pembuktian hipotesis siklus hidup hewan dan upaya pelestarian dengan lancar

4. Siswa sharing skema siklus hidup hewan dengan lancar

5. Siswa memperhatikan contoh slogan yang ditanyangkan di LCD

6. Siswa sharing slogan upaya pelestarian dengan lancar

7. Siswa memperhatikan guru yang menjelaskan isi puisi

8. Siswa menjelaskan kembali isi puisi

9. Siswa membaca puisi dengan lafal yang tepat 10.Siswa membaca puisi dengan intonasi yang

tepat

11.Siswa membaca puisi dengan ekspresi yang tepat

12.Siswa mengerjakan evaluasi

72 menit

Penutup 1. Siswa menyimpulkan pembelajaran hari ini

dengan bimbingan guru

2. Menerima penguatan dari guru

3. Siswa memimpin doa untuk mengakhiri

pembelajaran

5 menit

H. Penilaian

1. Teknik Penilaian

a. Penilaian keterampilan berbicara : Lembar Observasi dan Rubrik Penilaian (terlampir)

b. Instrumen : Observasi dan unjuk kerja

(7)
(8)

Simaklah bacaan di bawah ini dengan cermat!

DAUR HIDUP HEWAN

Semua makhluk hidup mengalami siklus hidup atau daur hidup. Daur hidup hewan adalah perubahan bentuk yang terjadi pada masa pertumbuhan hewan. Beberapa jenis hewan ternyata mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang berbeda dengan induknya, yang disebut dengan metamorfosis hewan. Metamorfosis hewan dibagi menjadi dua, yaitu: metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna

a. Metamorfosis sempurna

Metamorfosis sempurna dialami oleh hewan yang pada saat lahir memiliki bentuk tubuh yang sangat berbeda sekali dengan induknya. Hewan ini harus melalui beberapa tahap untuk memiliki tubuh yang sama dengan hewa dewasa. Hewan yang mengalami metamorfosis sempurna yaitu kupu-kupu, nyamuk, katak, ngengat dan lalat. Nyamuk dan kupu-kupu memiliki 4 tahapan dalam daur hidupnya.

Metamorfosis Sempurna (metamofosis yang mengalami 4 atau tahap perubahan bentuk, yaitu :

Telur Larva Pupa Dewasa

Proses Metamorfosis Nyamuk

(9)

Urut-urutan Metamorfosis Nyamuk

Proses Metamorfosis Kupu-Kupu

Kupu-kupu betina dewasa sesudah kawin mencari jenis tumbuhan yang cocok untuk tempat meletakkan telur. Setelah kurang lebih dua minggu, telur kupu-kupu menetas menjadi ulat. Ulat tumbuh berhari-hari dengan memakan daun-daun disekitarnya. Lama-lama gerakannya makin lambat. Kemudian, ulat tersebut berhenti makan dan bergerak tetapi tidak mati. Setelah itu, ulat

membuat “rumah” dari air liurnya dan membentuk semacam benang sutera

untuk membungkus seluruh tubuhnya. Keadaan ini disebut Kepompong (pupa). Selama masa kepompong (2 minggu) ualat berubah bentuk menjadi kupu-kupu. Setelah dewasa kupu-kupu kemudian bertelur lagi, dan seterusnya.

Urut-urutan Metamorfosis Kupu-Kupu

(10)

b. Metamorfosis tidak sempurna

Hewan yang mengalami metamorfasis tidak sempurna bentuk hewan muda mirip dengan induknya, tetapi ada bagian-bagian tubuh yang belum terbentuk, misalnya sayap. Hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna yaitu kecoa/lipas, semut, belalang, jangkrik dan capung

Metamorfosis Tidak Sempurna (metamorfosis yang mengalami 3 tahap perubahan bentuk, yaitu :

Telur Nimfa Dewasa

Proses Metamorfosis Kecoa

metamorfosis kecoa termasuk metamorfosis tidak sempurna karena ia tidak melalui fase pupa atau kepompong. Proses metamorfosis kecoa hanya melalui 3 fase saja dengan urutan pertama fase telur, kemudian fase nimfa, dan fase kecoa dewasa. Skema dari proses dan tahapan metamorfosis hewan ini dapat dijelaskan seperti gambar di bawah ini.

Urut-urutan Metamorfosis Kecoa

(11)

A. PELESTARIAN MAKHLUK HIDUP

Saat ini terdapat hewan dan tumbuhan yang telah mulai jarang ditemukan dikarenakan ulah manusia yang tidak bertanggung jawab terhadap pelestarian hidup mereka. Hewan dan tumbuhan ini dinamakan hewan dan tumbuhan langka.

a. Hewan Langka

No Nama Hewan Asal Habitat Penyebab Kelangkaan

1 Harimau Sumatra Sumatera Hutam Penebangan hutan,

perburuan liar.

2 Buaya Sinyulong Sumatera Rawa Kebakaran hutan,

pembukaan lahan baru

3 Macan Tutul Jawa Hutan Pembukaan hutan untuk

pembangunan

4 Badan Cula Satu Jawa Hutan Penebangan hutan,

perburuan liar

5 Penyu Hijau Jawa Barat Pantai Pantai rusak, perburuan

rempah-rempah dan

pewangi, kurang

dibudidayakan

8 Aquilaria sp Kalimantan Hutan Digunakan sebagai kayu

gaharu yang wangi

9 Kayu Ulin Kalimantan Hutan Digunakan untuk

rumah/bangunan dan

seringnya terjadi

kebakaran hutan

10 Pohon Kosambi Sulawesi Hutan Digunakan untuk

(12)

B. Usaha Pelestarian Hewan Dan Tumbuhan a. Hutan Suaka Alam

 Hutan suaka alam adalah hutan yang berfungsi sebagai pengawet keanekaragaman tumbuhan dan hewan serta ekosistemnya sebagai penyangga kehidupan.

 Hutan suaka alam dibagi menjadi cagar alam dan suaka marga satwa 1. Cagar Alam

Merupakan daerah khusus ekosistem alami yang di dalamnya terdapat tumbuhan dan hewan yang dilindungi, hal ini untuk kepentingan budaya dan ilmu pengetahuan.

No. Nama Cagar Alam Daerah

1 Cagar Alam Rimbopanti Sumatera Utara

2 Cagar Alam Rafflesia Bengkulu

3 Cagar Alam Gunung Krakatau Lampung

4 Cagar Alam Nusakambangan

Barat

Jawa Tengah

5 Cagar Alam Kawah Ijen Jawa Timur

6 Cagar Alam Mandor Kalimantan Barat

7 Cagar Alam Kotawaringin

Timur

Kalimatan Tengah

8 Cagar Alam Teluk Apar Kalimantan Timur

9 Cagar Alam Morowalo Sulawesi

11 Cagar Alam Tangkok

Batuangus

Sulawesi Utara

12 Cagar Alam Danau Ira Lalaro Nusa Tenggara

13 Cagar Alam Gunung Lorentz Papua

2. Suka Marga Satwa

(13)

No Nama suaka marga satwa Daerah

1 Suaka Marga Satwa Gunung Leuser Aceh

2 Suaka Marga Satwa Langkat Sumatera utara

3 Suaka Marga Satwa Kerumutan Riau

4 Suaka Marga Satwa Cikepuh Jawa barat

5 Suaka Marga Satwa Taman Baru Magelang Jawa timur

6 Suaka Marga Satwa Baluran Jawa timur

7 Suaka Marga Satwa Pleihari Kalimantan

8 Suaka Marga Satwa Danau Sentarum Kalimantan

9 Suaka Marga Satwa Tanjung Batikolo Sulawesi

10 Suaka Marga Satwa Lambake Sulawesi

11 Suaka Marga Satwa Gunung Rinjani NTB

12 Suaka Marga Satwa Padar NTT

b. Hutan Pelestarian Alam

 Hutan pelestarian alam adalah hutan yang memiliki ciri khas tertentu dan digunakan untuk melindungi flora

 Hutan pelestarian alam dapat dibagi menjadi tiga, yaitu taman nasional, taman hutan raya dan taman wisata alam.

1. Taman Nasional

 Merupakan kawasan pelestarian alam yang dikelola dengan sistem wilayah

 Digunakan untuk tujuan ilmu pengetahuan, pariwisata, dan kreasi

No Nama taman nasional Daerah

1 Taman Nasional Kambas Lampung

3 Taman Nasional Ujung Kulon Jawa Barat

4 Taman Nasional Bromo, Tengger Jawa Timur

5 Taman Nasional Bali Bali

6 Taman Nasional Kutai Kalimantan Timur

7 Taman Nasional Bunaken Sulawesi

8 Taman Nasional Kelimutu Nusa Tenggara

9 Taman Nasional Manusela Nusa Tenggara Maluku

(14)

2. Taman Hutan Raya

 Adalah kawasan pelestarian alam, terutama untuk koleksi tumbuhan atau hewan, dan untuk mengetahui tumbuhan dan hewan jenis asli hutan tersebut atau bukan

 Digunakan untuk tujuan ilmu pngetahuan, pendidikan, pelatihan, pariwisata, dan rekreasi

(15)

Unjuk kerja

Kerjakan pertanyaan secara individu dibawah ini, dengan menulis jawaban di kotak yang tersedia.

Buatlah pertanyaan tentang siklus hidup hewan !

Buatlah pertanyaan tentang upaya pelestarian!

Kerjakan pertanyaan secara kelompok dibawah ini, dengan menulis jawaban di kotak yang tersedia.

Kaitkan antara siklus hidup hewan dan upaya pelestraian!

Tugas Kelompok

Petunjuk cara mengerjakan :

 Potong gambar dibawah ini kemudian susunlah secara runtut dan benar 1. Daur Hidup Lalat

(16)

3. Daur Hidup Jangkrik

(17)

 Kemudian susunlah gambar sesuai dengan siklus hidup hewan yang kamu peroleh

1. Susunlah skema hidup lalat secara runtut dibawah ini!

2. Susunlah skema hidup kupu-kupu secara runtut dibawah ini!

3. Susunlah skema hidup jangkrik secara runtut dibaawah ini!

4. Susunlah skema hidup belalang secara runtut dibawah ini!

(18)

 Kunci Jawaban

3. Daur Hidup Jangkrik

2. Daur Hidup Kupu-1. Daur Hidup Lalat

(19)

Tugas kelompok

1. Buatlah slogan untuk upaya pelestarian burung!

2. Tunjukkan slogan upaya pelestarian burung disertai penjelasan kepada teman sekelas melalui diskusi pleno

(20)

Jelaskan isi puisi dibawah ini serta bacakan dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang tepat!

Kupu-Kupu Yang Indah Karya: Rayhandi

Kupu kupu

Kau teramat indah di pandang

Warna sayapmu bermacam macam

Ada merah, putih, ungu dan masih banyak Kupu kupu

Kau serangga kecil bersayap indah

Hamparan sayapmu adalah kanvas

Tempat estetika mencumbu warna

Hingga bisa menyihir mata

Kupu kupu

Kau terbang ke bunga bunga indah

Menari bersama kumbang

Menikmati nektar bersama sama

Kupu kupu

Kau memiliki kaki dan tangan yang mungil Dengan sayapmu kau terbang melintas taman bunga

Kupu kupu kau teramat indah

(21)
(22)

18 3 75 3 75 3 75 3 75 2 50 2 50 3 75 19 67,9

19 3 75 3 75 3 75 3 75 3 75 3 75 3 75 21 75

20 3 75 2 50 2 50 3 75 3 75 3 75 3 75 19 67,9

21 3 75 3 75 3 75 3 75 3 75 3 75 3 75 21 75

22 2 50 4 100 2 50 2 50 2 50 2 50 3 75 17 60,7

23 4 100 4 100 4 100 3 75 3 75 3 75 4 100 25 89,3

24 4 100 2 50 3 75 3 75 3 75 3 75 3 75 21 75

25 3 75 3 75 2 50 3 75 2 50 2 50 3 75 18 64,3

26 4 100 3 75 3 75 3 75 3 75 3 75 3 75 22 78,6

27 3 75 4 100 3 75 3 75 3 75 3 75 4 100 23 82,1

Keterangan Warna Rentang Skor Rata-rata 19,63 70,2

1. Warna Kuning = Klaifikasi

Tinggi 75-100

2. Warna Hijau = Klaifikasi

Sedang 50-74

3. Warana Ungu = Klasifikasi

(23)

Lampiran 2

RPP dan Perangkat

(24)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS 2

Nama Sekolah : SDN Tembarak

Mata Pelajaran : Tematik

Tema 6/Subtema 3 : Cita-Citaku/Giat Berusaha Meraih Cita-Cita

Pembelajaran : 1

Hari, tanggal :

Kelas/Semester : IV/2

Alokasi/Waktu : 5 x 35 menit

I. Kompeternsi Inti

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

J. Kompetensi Dasar dan Indikator IPA

3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya.

4.2 Membuat skema siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup yang ada di lingkungan sekitarnya, dan slogan upaya pelestariannya

Indikator

3.2.1 Membuat rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

(25)

4.2.1 Membuat skema siklus hidup hewan tanpa metamorfosis (ayam, kucing, ikan dan kelinci)

4.2.2 Sharing skema siklus hidup hewan

4.2.3 Sharing slogan upaya pelestarian upaya pelestarian dengan lancar Bahasa Indonesia

4.6 Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri

Indikator

4.6.1 Menyampaikan puisi siklus hidup hewan dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat

K. Tujuan

11.Setelah berfikir tentang rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya, siswa berani menyampaikan rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

12.Pada saat berdiskusi dengan pasangannya tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya, siswa dapat mengemukakan hasil pemecahan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelstariannya dengan ekspresi tenang

13.Setelah selesai merumuskan hipotesis, siswa dapat membuat skema siklus hidup hewan dan upaya pelestarian

14.Pada saat sharing dalam diskusi pleno siswa dapat membuktikan hipotesis siklus hidup hewan dan upaya pelestarian dalam diskusi pleno 15.Dalam diskusi pleno, siswa dapat sharing tentang skema siklus hidup

hewan dengan lancar

16.Dalam diskusi pleno, siswa dapat sharing slogan upaya pelestarian dengan lancar

17.Pada saat membacakan puisi, siswa dapat menyampaikan puisi dengan lafal yang tepat.

(26)

19.Pada saat membacakan puisi, siswa dapat menyampaikan puisi dengan ekspresi yang tepat.

L. Materi Pembelajaran

IPA : Siklus hidup hewan tanpa metamorfosis (lampiran

2)

Bahasa Indonesia : Puisi (lampiran 3) M. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran

Pendekatan Pembelajaran : Inkuiri

Model Pembelajaran : Think Pair Share (TPS)

Metode Pembelajaran : ceramah, presentasi, diskusi berpasangan, dan diskusi pleno

N. Alat, Bahan Dan Sumber Belajar

Alat : LCD, Proyektor, dan Laptop

Bahan : Kertas HVS, gambar-gambar siklus hidup tanpa

metamorfosis dan daur hidup dengan metamorfosis Sumber Belajar :

d. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Revisi Tahun 2017 Tema 6 Cita-Citaku Buku Guru SD/MI Kelas IV Halaman 48-53 .

e. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Revisi Tahun 2017 Tema 6 Cita-Citaku Buku Siswa SD/MI Kelas IV Halaman 62-72.

f. Sumber: http://www.dearyoti.com/daur-hidup-hewan/ (27 Januari 2018. 14.10).

(27)

O. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan I

Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Pendahuluan 6. Salah satu siswa memimpin berdoa

7. Siswa memberikan salam kepada guru

8. Siswa menjawab kehadiran dengan cara menunjukan jari

9. Guru mengulang sedikit materi yang telah diajarkan pada pertemuan sebelumnya untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa tentang materi yang telah diajarkan. (apersepsi)

10. Menerima tujuan pembelajaran

10 menit

Inti 8. Siswa menyimak materi bacaan tentang siklus

hidup hewan dan upaya pelestariannya

9. Siswa dengan bimbingan guru berfikir tentang rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

10.Siswa berani menyampaikan rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya di depan kelas dengan berani

11.Siswa membentuk kelompok berpasangan 12.Siswa berdiskusi merumuskan masalah dengan

pasangannya tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

13.Siswa dengan pasangannya mengemukakan hasil pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

14.Siswa dapat merumuskan hipotesis tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

73 menit

Penutup 1. Siswa melakukan refleksi pembelajaran

2. Siswa menyimak informasi kegiatan yang akan dilakukan hari berikutnya.

5

Pertemuan II

Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Pendahuluan 3. Guru memberi ice breaking dengan mengajaka

siswa bersama-sama menyanyikan lagu “lihat

kebunku”

4. Siswa menyimak tujuan pembelajaran dari

(28)

guru

Inti 1. Siswa bersama pasangannya membuat skema

siklus hidup hewan

2. Siswa mengikuti diskusi pleno

3. Siswa sharing tentang pembuktian hipotesis siklus hidup hewan dan upaya pelestarian dengan lancar

4. Siswa sharing skema siklus hidup hewan dengan lancar

5. Siswa memperhatikan contoh slogan yang ditayangkan di LCD

6. Siswa sharing slogan upaya pelestarian hutan dengan lancar

7. Siswa memperhatikan guru yang sedang menjelaskan isi puisi

8. Siswa menjelaskan kembali isi puisi

9. Siswa membaca puisi dengan lafal yang tepat 10.Siswa membaca puisi dengan intonasi yang

tepat

11.Siswa membaca puisi dengan ekspresi yang tepat

72 menit

Penutup 4. Siswa menyimpulkan pembelajaran hari ini

dengan bimbingan guru

5. Menerima penguatan dari guru

6. Siswa memimpin doa untuk mengakhiri

pembelajaran

5 menit

P. Penilaian

2. Teknik Penilaian

c. Penilaian keterampilan berbicara : Lembar Observasi dan Rubrik Penilaian

d. Instrumen : Observasi dan unjuk kerja, teknik

(29)
(30)

Simaklah materi di bawah ini dengan cermat!

1. Daur Hidup Hewan Tanpa Metamorfosis

Daur hidup hewan tanpa metamorfosis adalah daur hidup hewan yang diawali dari lahirnya atau menetasnya hewan baru yang bentuk tubuhnya sama dengan bentuk tubuh induknya. Pada daur hidup tanpa metamorfosis hewan hanya mengalami perubahan ukuran tubuh namun tidak mengalami perubahan bentuk. Contohnya ayam dan kucing, kambing, burung, ikan, dan sebagainya. adakah ayam atau kucing dirumahmu? Ayam dan kucing adalah contoh makhluk hidup yang mengalami daur hidup tanpa metamorfosis.

a) Daur hidup ayam

Gambar 1 daur hidup ayam

Ayam menghasilkan anak dengan cara bertelur. Telur ayam perlu dierami 21hari agar dapat menetas, setelah pertumbuhan bakal anak ayam sempurna, telur menetas menjadi anak ayam. Semakin lama anak ayam tumbuh semakin besar. Bulu-bulu halus berubah menjadi bulu-bulu seperti induknya. Ayam betina menjadi seperti induk betina. Ayam jantan menjadi seperti ayam jago dewasa. Setelah dewasa ayam berkembangbiak dan menghasilkan telur. Dari telur ini, daur hidup ayam yang baru dimulai kembali.

b) Daur hidup kucing

(31)
(32)

MEMPERLAKUKAN HEWAN PELIHARAAN DENGAN BAIK

Hewan yang ada di sekitar kita beragam jenisnya. Di antara hewan-hewan itu ada yang hidup liar, ada juga yang bisa dipelihara. Hewan liar ada yang tidak berguna bagi manusia, ada pula yang berguna bagi manusia. Misalnya, cecak berguna bagi manusia karena cecak memakan nyamuk sehingga jumlah nyamuk berkurang. Ular berguna bagi petani karena memakan tikus sehingga jumlah tikus berkurang. Dengan berkurangnya tikus, maka padi akan tumbuh subur.

Hewan yang sengaja dipelihara dan sebagai sumber makanan bagi manusia biasanya disebut hewan ternak. Misalnya, ayam, sapi, kambing, dan ikan. Bagaimana cara memelihara hewan ternak? Hewan-hewan ternak ini memerlukan kasih sayang dari kita semua. Oleh karena itu, hewan ternak harus dipelihara dengan baik agar hewan ternak tersebut hidup sehat. Cara memelihara ayam, kambing, kelinci, dan sapi, diantaranya sebagai berikut.

a) Kandang hewan harus selalu dibersihkan dari kotoran, tidak bocor ketika hujan dan aman.

b) Ukuran kandang jangan terlalu sempit, agar hewan dapat bergerak dengan leluasa.

c) Makanan dan minuman harus diberikan secara teratur. Makanannya pun harus yang bersih.

d) Jika hewan sakit harus segera menghubungi dokter hewan.

Hewan peliharaan tidak semuanya untuk dijadikan makanan, ada juga yang dipelihara untuk kesenangan manusia. Misalnya, kucing, burung perkutut, burung dara, burung beo, anjing, dan ikan hias. Cara memelihara hewan ini sama dengan hewan ternak. Hewan peliharaann lainnya adalah ulat sutra. Ulat ini akan membentuk kepompong. Dari kepompong inilah akan dihasilkan benang sutra. Benang sutra merupakan bahan untuk membuat kain sutra, yang harganya cukup mahal.

(33)

yang tidak perlu kandang khusus, misalnya kucing. Namun, kucing akan merasa nyaman jika kita buatkan tempat tidur khusus.

Hal-hal tersebut perlu kamu perhatikan agar tidak terjadi hal-hal yang merugikan. Jangan sampai gara-gara memelihara hewan, kamu malah tertular suatu penyakit. Berikut ini contoh cara memelihara ayam.

Memelihara Ayam

Kandang ayam sebaiknya menghadap ke arah datangnya sinar matahari agar bagian dalam kandang cukup sinar matahari. Alas dan dinding kandang sebaiknya terbuat dari kawat kasa atau dari bambu.

Sebagian dinding bagian depan dapat dibuat sedemikian rupa sehingga bisa didorong atau dibuka ke dalam. Dinding depan tersebut dijadikan semacam pintu yang berguna sebagai jalan untuk memasuk

(34)

Unjuk kerja

Kerjakan pertanyaan secara individu dibawah ini, dengan menulis jawaban di kotak yang tersedia.

Buatlah pertanyaan tentang siklus hidup hewan tanpa metamorfosis !

Buatlah pertanyaan tentang memelihara hewan peliharaan!

Kerjakan pertanyaan secara kelompok dibawah ini, dengan menulis jawaban di kotak yang tersedia.

Kaitkan antara siklus hidup hewan tanpa metamorfosis dan memelihara hewan peliharaan!

Tugas Kelompok

Petunjuk cara mengerjakan :

 Potong gambar dibawah ini kemudian susunlah secara runtut dan benar

(35)

2. Daur Hidup Kucing

3. Daur Hidup Ikan Tuna

(36)

 Kemudian susunlah gambar sesuai dengan siklus hidup hewan yang kamu peroleh

5. Susunlah skema hidup ayam secara runtut dibawah ini!

6. Susunlah skema hidup kucing secara runtut dibawah ini!

7. Susunlah skema hidup ikan tuna secara runtut dibaawah ini!

8. Susunlah skema hidup kelinci secara runtut dibawah ini!

 Tunjukkan susunan skema siklus hidup hewan kepada teman sekelas melalui diskusi pleno

(37)

1. Daur Hidup Ayam 2. Daur Hidup Kucing

(38)

Tugas kelompok

4. Buatlah slogan untuk upaya pelestarian hutan!

5. Tunjukkan slogan upaya pelestarian hutan disertai penjelasan kepada teman sekelas melalui diskusi pleno

(39)

Jelaskan makna puisi dibawah ini serta bacakan dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang tepat!

Puisi Untuk Kucingku Puisi Untuk Kucingku Kucingku...

Kucingku yang manis… Engkau amat lucu di mataku… Suaramu yang melengking tapi indah…

Membuat suasana ramai di rumahku… Dikala ku sedih…

Kau menghiburku dengan gerakanmu yang lucu… Dikala ku marah…

Kau meredamkan amarahku hingga ku tersenyum kembali… Kucingku yang ku sayangi…

Engkau adalah obat yang manjur untukku…

Pujel oh pujel… Kau kucing kesayanganku…

(40)

Keterampilan Berbicara Siklus II

R

es

pon

den merumuskan Keberanian

masalah

Mengekspresikan pendapat dalam

diskusi

(41)

20 3 75 4 100 3 75 4 100 4 100 3 75 4 100 25 89,3

21 4 100 4 100 3 75 4 100 4 100 4 100 3 75 26 92,9

22 2 50 3 75 3 75 4 100 3 75 3 75 3 75 21 75

23 3 75 4 100 3 75 4 100 4 100 4 100 4 100 26 92,9

24 4 100 4 100 4 100 4 100 3 75 4 100 3 75 26 92,9

25 4 100 3 75 3 75 4 100 3 75 4 100 4 100 25 89,3

26 4 100 3 75 3 75 4 100 4 100 3 75 3 75 24 85,7

27 2 50 3 75 3 75 4 100 4 100 4 100 4 100 24 85,7

keterangan warna rentang skor Rata-rata 23,7 84,7

1. warna kuning = kalifikasi tinggi 75-100

2. warna hijau = kalifikasi sedang 50-74

(42)

Lampiran 3

Kisi-Kisi Pengukuran

(43)

Kisi-kisi pengukuran keterampilan berbicara

Kompetensi Dasar

(KD) Indikator Instrumen

IPA

3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya

3.2.1 Mengidentifikasi tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

. 3.2.2 Menunjukkan sikap

berani dalam megidentifikasi masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya

pelestariannya

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

3.2.3 Mengemukakan pendapat tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2 Membuat skema siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup yang ada di lingkungan

sekitarnya, dan slogan upaya pelestariannya

4.2.1 Menjelaskan skema siklus hidup hewan metamorfosis sempurna

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2.2 Menyusun skema siklus hidup hewan

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2.2 diskusi pleno tentang skema siklus hidup hewan

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2.3 Diskusi pleno tentang slogan upaya pelestarian dengan lancar

Bahasa Indonesia 4.6 Melisankan puisi

hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan

(44)

Teknik pengukuran menggunakan teknik observasi ekspresi yang tepat

sebagai bentuk ungkapan diri

4.6.2 Membaca puisi

dengan lafal yang tepat.

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.6.3 Membaca puisi

dengan intonasi yang tepat.

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.6.4 Membaca puisi dengan ekspresi yang tepat

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.6.5 Membaca puisi dengan lancar

(45)

Lampiran 4

Teknik Pengukuran

(46)

Teknik Pengukuran

1. Penilaian Lembar Observasi Keterampilan Berbicara

No Aspek Kegiatan Skor

1 Keberanian

merumuskan masalah

 Sangat berani mengemukakan

rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya  Berani mengemukakan rumusan

masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya

 Kurang berani mengemukakan rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya  Tidak berani mengemukakan rumusan

masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya

4

3

2

1

2 Mengekspresikan pendapat dalam diskusi

 Sangat dapat mengemukakan pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

 Dapat pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

 Kurang dapat pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

 Tidak dapat pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

4

3

2

1

3 Sharing skema siklus hidup hewan

 Siswa sangat aktif dan memberikan sanggahan dalam sharing skema siklus hidup hewan

 Siswa aktif dalam sharing skema siklus hidup hewan

 Siswa kurang aktif dalam sharing skema siklus hidup hewan

Siswa tidak aktif dalam sharing skema siklus hidup hewan

4

3

2

1 4 Sharing slogan upaya

pelestarian

 Siswa sangat aktif dan memberikan sanggahan dalam sharing slogan upaya pelestarian

 Siswa aktif dalam sharing slogan upaya pelestarian

 Siswa kurang aktif dalam sharing slogan upaya pelestarian

4

3

(47)

 Siswa tidak aktif dalam sharing slogan upaya pelestarian

1

5 Penyampaian puisi berdasarkan lafal

 Siswa mengucapkan puisi dengan baik dan benar serta lancar

 Siswa mengucapkan puisi dengan baik dan lancar

 Siswa mengucapkan puisi dengan lancar

 Siswa mengucapkan puisi kurang lancar

4

3

2

1

6 Penyampaian puisi berdasarkan intonasi

 Siswa menggunakan intonasi suara yang sangat tepat dan mampu memberikan penekanan pada bagian-bagian tertentu

 Siswa menggunakan intonasi suara yang tepat dan mampu memberikan penekanan pada bagian-bagian tertentu  Siswa menggunakan intonasi suara

yang beragam namun kadang kurang tepat

 Siswa membacakan puisi dengan suara yang datar tanpa membedakan intonasi

4

3

2

1

7 Penyampaian puisi berdasarkan ekspresi

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang sangat ekspresif dari awal sampai akhir

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang ekspresif

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang ekspresif, namun tidak konsisten

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang kurang ekspresif, dari awal sampai akhir

4

3

2

(48)

Lampiran 5

Distribusi Skor Aktivitas Guru Dalam

Pembelajaran Tematik Terpadu Melalui

(49)

Distribusi Skor Aktivitas Guru Dalam Pembelajaran Tematik Terpadu Melalui PI-MTPS SIKLUS 1

Sekolah : SD Negeri Tembarak

Tema/Subtema/Pembelajaran : 6. Cita-Citaku/2. Hebatnya Cita-Citaku/1

Tanggal :

Kelas/Semester : IV/2

No

Indikator

Skor Penilaian

2 3 4

1 Mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti

pembelajaran (ket. mengelola kelas) √

2 Menjelaskan materi materi yang akan di pelajari √

3 Menyampaikan tujuan pembelajaran (ket. membuka

pembelajaran) √

4

Memberi materi rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya (ket. menjelaskan dan ket. bertanya)

5 Membentuk kelompok kecil secara berpasangan

(ket.mengajar kelompok kecil dan perseorangan) √

6

Membimbing siswa dalam berdiskusi merumuskan masalah dengan pasanngannya siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya (ket. Mengajar kelompok kecil/perorangan)

7

Membimbing peserta didik dalam merumuskan hipotesis siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya (ket. Membimbing merumuskan hipotesis)

8

Memberikan waktu untuk membuat skema siklus hidup hewan (ket. Memberikan waktu untuk membuat skema)

9

Membimbing peserta didik sharing pembuktian hipotesis siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dalam diskusi pleno (ket. Membimbing sharing pembuktian hipotesis)

10 Mendampingi siswa dalam melisankan puisi (ket.

Mendampingi) √

Observer

(50)

Distribusi Skor Aktivitas Guru Dalam Pembelajaran Tematik Terpadu Melalui PI-MTPS SIKLUS 2

Sekolah : SD Negeri Tembarak

Tema/Subtema/Pembelajaran : 6. Cita-Citaku/3. Giat Berusaha Meraih Cita-Cita /1

Tanggal :

Kelas/Semester : IV/2

No

Indikator

Skor Penilaian 4

1 Mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti

pembelajaran (ket. mengelola kelas) √

2 Menjelaskan materi materi yang akan di pelajari

(ket. menjelaskan materi) √

3 Menyampaikan tujuan pembelajaran (ket. membuka

pembelajaran) √

4

Memberi materi rumusan masalah siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya (ket. menjelaskan dan ket. bertanya)

5 Membentuk kelompok kecil secara berpasangan

(ket.mengajar kelompok kecil dan perseorangan) √

6

Membimbing siswa dalam berdiskusi merumuskan masalah dengan pasanngannya siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya (ket. Mengajar kelompok kecil/perorangan)

7

Membimbing peserta didik dalam merumuskan hipotesis siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya (ket. Membimbing merumuskan hipotesis)

8

Memberikan waktu untuk membuat skema siklus hidup hewan (ket. Memberikan waktu untuk membuat skema)

9

Membimbing peserta didik sharing pembuktian hipotesis siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dalam diskusi pleno (ket. Membimbing sharing pembuktian hipotesis)

10 Mendampingi siswa dalam melisankan puisi (ket.

Mendampingi) √

Observer

(51)

Lampiran 6

Distribusi Skor Aktivitas Siswa Dalam

Pembelajaran Tematik Terpadu Melalui

(52)

Distribusi Skor Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Tematik Terpadu Melalui PI-MTPS SIKLUS 1

Sekolah : SD Negeri Tembarak

Tema/Subtema/Pembelajaran : 6. Cita-Citaku/2. Hebatnya Cita-Citaku/1

Tanggal :

Kelas/Semester : IV/2

N

o Indikator

Frekuensi skor

penilaian Jumlah skor

2. Menyimak materi siklus hidup hewan dan upaya

pelestariannya 1 4 13 9 84 3.1

3. Berfikir merumuskan masalah siklus hidup hewan

dan upaya pelestariannya 1 3 15 8 84 3,1

4.

Berdiskusi merumuskan masalah dengan pasangannya siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

1 7 9 10 82 3,0

5. Merumuskan hipotesis siklus hidup hewan dan

upaya pelestariannya 2 3 14 8 82 3

6. Membuat skema siklus hidup hewan 1 4 7 15 90 3,3

7. Sharing pembuktian hipotesis siklus hidup hewan

dan upaya pelestariannya dalam diskusi pleno 2 4 6 15 88 3,3

8. Melisankan puisi 1 1 8 15 87 3,2

Jumlah 11 31 83 89

Obsever

(53)

Distribusi Skor Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Tematik Terpadu Melalui PI-MTPS SIKLUS 2

Sekolah : SD Negeri Tembarak

Tema/Subtema/Pembelajaran : 6. Cita-Citaku/3. Giat Berusaha Meraih Cita-Cita /1

Tanggal :

Kelas/Semester : IV/2

No Indikator

2 Menyimak materi siklus hidup hewan dan

upaya pelestariannya 0 12 15 96 3,6

3 Berfikir merumuskan masalah siklus hidup

hewan dan upaya pelestariannya 2 13 12 91 3,4

4

Berdiskusi merumuskan masalah dengan pasangannya siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya

1 15 11 90 3,3

5 Merumuskan hipotesis siklus hidup hewan dan

upaya pelestariannya 2 15 10 89 3,3

6 Membuat skema siklus hidup hewan 0 11 16 97 3,6

7

(54)

Lampiran 7

Validasi Instrumen

Keterampilan

(55)
(56)

LEMBAR VALIDASI

KETERAMPILAN BERBICARA SISWA

Judul Penelitian : Upaya Peningkatan Keterampilan Berbicara Tematik Terpadu Melalui PI-MTPS Kelas IV SD Semester 2 Tahun Pelajaran 2017/2018

Peneliti : Dian Indah Suryani

Validator : Prof. Dr. Slameto, M.Pd.

Petunjuk pengisian :

Lembar validasi ini ditujukan untuk mengetahui pendapat Bapak sebagai ahli terhadap keterampilan berbicara siswa dengan tema Cita – Citaku subtema Hebatnya Cita – Citaku dan subtema Giat Berusaha Meraih Cita-Cita pembelajaran 1 Kelas IV Sekolah Dasar. Pendapat, kritik, saran dan koreksi dari Bapak sangat bermanfaat untuk memperbaiki penilaian lembar observasi keterampilan berbicara siswa dengan tema Cita – Citaku subtema Hebatnya Cita – Citaku pembelajaran dan subtema Giat Berusaha Meraih Cita-Cita 1 Kelas IV Sekolah Dasar yang saya buat. Berkenaan dengan hal tersebut, saya berharap kesediaan Bapak untuk memberikan respon pada setiap pertanyaan sesuai dengan petunjuk di bawah ini:

1. Berilah tanda cek (√) pada kolom nilai sesuai penilaian lembar observasi keterampilan berbicara belajar.

2. Kriteria validasi yaitu 4, 3, 2 dan 1. Keterangan:

4 : Sangat Baik

3 : Baik

2 : Cukup

(57)
(58)

Teknik Pengukuran

a. Penilaian Lembar Observasi Keterampilan Berbicara

Sunardi, dkk (2018:52-53)

No Aspek Kegiatan Skor

1 Keberanian

merumuskan masalah

 Sangat berani mengemukakan

rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya  Berani mengemukakan rumusan

masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya

 Kurang berani mengemukakan rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya  Tidak berani mengemukakan rumusan

masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya

4

3

2

1

2 Mengekspresikan pendapat dalam diskusi

 Sangat dapat mengemukakan pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

 Dapat pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

 Kurang dapat pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

 Tidak dapat pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

4

3

2

1

3 Sharing skema siklus hidup hewan

 Siswa sangat aktif dan memberikan sanggahan dalam sharing skema siklus hidup hewan

 Siswa aktif dalam sharing skema siklus hidup hewan

 Siswa kurang aktif dalam sharing skema siklus hidup hewan

Siswa tidak aktif dalam sharing skema siklus hidup hewan

4

3

2

1 4 Sharing slogan upaya

pelestarian

 Siswa sangat aktif dan memberikan sanggahan dalam sharing slogan upaya pelestarian

 Siswa aktif dalam sharing slogan upaya pelestarian

4

3

(59)

 Siswa kurang aktif dalam sharing slogan upaya pelestarian

 Siswa tidak aktif dalam sharing slogan upaya pelestarian

1

5 Penyampaian puisi berdasarkan lafal

 Siswa mengucapkan puisi dengan baik dan benar serta lancar

 Siswa mengucapkan puisi dengan baik dan lancar

 Siswa mengucapkan puisi dengan lancar

 Siswa mengucapkan puisi kurang lancar

4

3

2

1

6 Penyampaian puisi berdasarkan intonasi

 Siswa menggunakan intonasi suara yang sangat tepat dan mampu memberikan penekanan pada bagian-bagian tertentu

 Siswa menggunakan intonasi suara yang tepat dan mampu memberikan penekanan pada bagian-bagian tertentu  Siswa menggunakan intonasi suara

yang beragam namun kadang kurang tepat

 Siswa membacakan puisi dengan suara yang datar tanpa membedakan intonasi

4

3

2

1

7 Penyampaian puisi berdasarkan ekspresi

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang sangat ekspresif dari awal sampai akhir

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang ekspresif

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang ekspresif, namun tidak konsisten

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang kurang ekspresif, dari awal sampai akhir

4

3

2

(60)

Daftar Skor Keterampilan Berbicara

No Nama siswa

Aspek Yang Diamati

(61)

Skor akhir yang diperoleh siswa diubah menjadi nilai terlebih dahulu dengan menggunakan rumus: Nilai akhir siswa = Jumlah skor yang diperoleh X 100

Jumlah skor maksimum (28)

Contoh: Nilai Akhir = 28

28 𝑥 100 = 100

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

(62)

Kisi-Kisi Pengukuran Keterampilan Berbicara

Kompetensi Dasar

(KD) Indikator Instrumen

IPA

3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya

3.2.1 Membuat rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya

pelestariannya

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

. 3.2.2 Menunjukkan sikap

berani dalam megidentifikasi masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya

pelestariannya

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

3.2.3 Mengemukakan pendapat tentang siklus hidup hewan dan upaya

pelestariannya dengan ekspresi tenang

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2 Membuat skema siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup yang ada di lingkungan

sekitarnya, dan slogan upaya pelestariannya

4.2.1 Menjelaskan skema siklus hidup hewan metamorfosis sempurna

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2.2 Menyusun skema siklus hidup hewan

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2.2 diskusi pleno tentang skema siklus hidup hewan

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2.3 Diskusi pleno tentang slogan upaya pelestarian dengan lancar

Bahasa Indonesia 4.6 Melisankan puisi

hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan

(63)

Teknik pengukuran menggunakan teknik observasi ekspresi yang tepat

sebagai bentuk ungkapan diri

4.6.2 Membaca puisi

dengan lafal yang tepat.

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.6.3 Membaca puisi

dengan intonasi yang tepat.

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.6.4 Membaca puisi dengan ekspresi yang tepat

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.6.5 Membaca puisi dengan lancar

(64)
(65)
(66)
(67)

LEMBAR VALIDASI

KETERAMPILAN BERBICARA SISWA

Judul Penelitian : Upaya Peningkatan Keterampilan Berbicara Tematik Terpadu Melalui PI-MTPS Kelas IV SD Semester 2 Tahun Pelajaran 2017/2018

Peneliti : Dian Indah Suryani

Validator : Dr. Sunardi, S.Pd., M.Pd.

Petunjuk pengisian :

Lembar validasi ini ditujukan untuk mengetahui pendapat Bapak sebagai ahli terhadap keterampilan berbicara siswa dengan tema Cita – Citaku subtema Hebatnya Cita – Citaku dan subtema Giat Berusaha Meraih Cita-Cita pembelajaran 1 Kelas IV Sekolah Dasar. Pendapat, kritik, saran dan koreksi dari Bapak sangat bermanfaat untuk memperbaiki penilaian lembar observasi keterampilan berbicara siswa dengan tema Cita – Citaku subtema Hebatnya Cita – Citaku pembelajaran dan subtema Giat Berusaha Meraih Cita-Cita 1 Kelas IV Sekolah Dasar yang saya buat. Berkenaan dengan hal tersebut, saya berharap kesediaan Bapak untuk memberikan respon pada setiap pertanyaan sesuai dengan petunjuk di bawah ini:

3. Berilah tanda cek (√) pada kolom nilai sesuai penilaian lembar observasi keterampilan berbicara belajar.

4. Kriteria validasi yaitu 4, 3, 2 dan 1. Keterangan:

4 : Sangat Baik

3 : Baik

2 : Cukup

(68)
(69)

Teknik Pengukuran

b. Penilaian Lembar Observasi Keterampilan Berbicara

Sunardi, dkk (2018:52-53)

No Aspek Kegiatan Skor

1 Keberanian

merumuskan masalah

 Sangat berani mengemukakan

rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya  Berani mengemukakan rumusan

masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya

 Kurang berani mengemukakan rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya  Tidak berani mengemukakan rumusan

masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestarianya

4

3

2

1

2 Mengekspresikan pendapat dalam diskusi

 Sangat dapat mengemukakan pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

 Dapat pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

 Kurang dapat pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

 Tidak dapat pendapat pemecahan masalah yang berkaitan dengan siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

4

3

2

1

3 Sharing skema siklus hidup hewan

 Siswa sangat aktif dan memberikan sanggahan dalam sharing skema siklus hidup hewan

 Siswa aktif dalam sharing skema siklus hidup hewan

 Siswa kurang aktif dalam sharing skema siklus hidup hewan

Siswa tidak aktif dalam sharing skema siklus hidup hewan

4

3

2

1 4 Sharing slogan upaya

pelestarian

 Siswa sangat aktif dan memberikan sanggahan dalam sharing slogan upaya pelestarian

 Siswa aktif dalam sharing slogan upaya pelestarian

4

3

(70)

 Siswa kurang aktif dalam sharing slogan upaya pelestarian

 Siswa tidak aktif dalam sharing slogan upaya pelestarian

1

5 Penyampaian puisi berdasarkan lafal

 Siswa mengucapkan puisi dengan baik dan benar serta lancar

 Siswa mengucapkan puisi dengan baik dan lancar

 Siswa mengucapkan puisi dengan lancar

 Siswa mengucapkan puisi kurang lancar

4

3

2

1

6 Penyampaian puisi berdasarkan intonasi

 Siswa menggunakan intonasi suara yang sangat tepat dan mampu memberikan penekanan pada bagian-bagian tertentu

 Siswa menggunakan intonasi suara yang tepat dan mampu memberikan penekanan pada bagian-bagian tertentu  Siswa menggunakan intonasi suara

yang beragam namun kadang kurang tepat

 Siswa membacakan puisi dengan suara yang datar tanpa membedakan intonasi

4

3

2

1

7 Penyampaian puisi berdasarkan ekspresi

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang sangat ekspresif dari awal sampai akhir

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang ekspresif

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang ekspresif, namun tidak konsisten

 Siswa membacakan puisi dengan ekspresi yang kurang ekspresif, dari awal sampai akhir

4

3

2

(71)

No Nama siswa

Aspek Yang Diamati

(72)

Skor akhir yang diperoleh siswa diubah menjadi nilai terlebih dahulu dengan menggunakan rumus: Nilai akhir siswa = Jumlah skor yang diperoleh X 100

Jumlah skor maksimum (28)

Contoh: Nilai Akhir = 28

28 𝑥 100 = 100

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

(73)

Kisi-Kisi Pengukuran Keterampilan Berbicara

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Instrumen

IPA

3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya

3.2.1 Membuat rumusan masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya

pelestariannya

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

. 3.2.2 Menunjukkan sikap

berani dalam megidentifikasi masalah tentang siklus hidup hewan dan upaya

pelestariannya

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

3.2.3 Mengemukakan pendapat tentang siklus hidup hewan dan upaya pelestariannya dengan ekspresi tenang

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2 Membuat skema siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup yang ada di lingkungan sekitarnya, dan slogan upaya pelestariannya

4.2.1 Menjelaskan skema siklus hidup hewan metamorfosis sempurna

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2.2 Menyusun skema siklus hidup hewan

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2.2 diskusi pleno tentang skema siklus hidup hewan

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.2.3 Diskusi pleno tentang slogan upaya pelestarian dengan lancar

Bahasa Indonesia

4.6 Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri

(74)

Teknik pengukuran menggunakan teknik observasi

4.6.2 Membaca puisi

dengan lafal yang tepat.

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.6.3 Membaca puisi

dengan intonasi yang tepat.

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.6.4 Membaca puisi dengan ekspresi yang tepat

Lembar observasi yang dilengkapi dengan rubrik pengukuran

4.6.5 Membaca puisi dengan lancar

(75)
(76)
(77)

Lampiran 8

(78)
(79)

Lampiran 9

Surat Keterangan

Penelitian

dari

(80)
(81)

Lampiran 10

(82)

Sebelum masuk kelas siswa berbaris terlebih dahulu di depan kelas dan berjabat tangan dengan guru kelas

(83)

Menyimak materi pembelajaran Berfikir untuk merumuskan masalah Siswa menyimak apersepsi dari guru dan guru

(84)

Berdiskusi merumuskan maslalah

dengan pasangannya Berfikir untuk merumuskan masalah

(85)

Melisankan puisi

(86)

Lampiran 11

(87)

"TI_292014061_BAB I.docx"

Licensed to:

Originality report generated by unregistered

Demo version!

Warning: Demo Version - reports are incomplete!

(88)

"T1_292014061_BAB II.docx"

Licensed to:

Originality report generated by unregistered

Demo version!

Warning: Demo Version - reports are incomplete!

(89)

"T1_292014061_BAB III.docx"

Licensed to:

Originality report generated by unregistered

Demo version!

Warning: Demo Version - reports are incomplete!

(90)

"TI_292014061_BAB IV.docx"

Licensed to:

Originality report generated by unregistered

Demo version!

Warning: Demo Version - reports are incomplete!

(91)

"T1_292014061_BAB V.docx"

Licensed to:

Originality report generated by unregistered

Demo version!

Warning: Demo Version - reports are incomplete!

Gambar

gambar di atas?
Gambar 1 Metamorfosis Nyamuk
Gambar 2 Metamorfosis Kecoa
Gambar 1 daur hidup ayam

Referensi

Dokumen terkait

Karena kereaktifannya yang begitu besar, halogen tidak pernah ditemukan dalam bentuk unsur bebasnya di alam.. Percobaan kali ini menggunakan larutan NaI 0,1 M, larutan NaBr 0,1 M,

Cara yang digunakan untuk menaikkan kualitas zeolit biasanya dilakukan melalui proses pengelolahan dan aktivasi, baik dengan cara pemanasan, penambahan asam atau basa,

Alhamdulillah, puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, taufik, hidayah dan inayahnya, melalui ilmu-Nya yang Maha Luas dan tak terkira sehingga

The bare steel shows a high oxidation rate in increasing of weight gains, indicating that the AISI 1020 steel cannot withstand oxidation attack at 700 °C for 49 h in

[r]

Dalam hal ini penerapan target costing yang terjadi di perusahaan dilakukan dengan menggunakan 6 (enam) prinsip - prinsip yaitu harga yang menentukan biaya (price

Simbolisme produk (product simbolism) adalah berkaitan dengan makna suatu produk atau merek bagi konsumen dan pengalaman konsumen ketika membeli dan

Hasil yang didapatkan pada identifikasi jamur Genus Aspergillus sp pada 4 sampel roti tawar berdasarkan masa sebelum dan sesudah kadaluarsa di Candimulyo Jombang