• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ekologi dan Analisis Sumber Daya Alam Pertemuan 14

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Ekologi dan Analisis Sumber Daya Alam Pertemuan 14"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

Pembangunan

Pembangunan Berkelanjutan

Berkelanjutan

Pembangunan

(2)

definition

definition

Dikembangkan dalam pengelolaan hutan :

konsep sustainable cut, sustainable yield (living of the interest, rather than

th it l t k f ) Æ Ab d 18 d 19 di E

the capital or stock of a resources) Æ Abad 18 dan 19 di Eropa

Our Common Future, WCED UNEP,1987:

development that meets the needs of the presesnt without

compromising the ability of future generations to meet their own compromising the ability of future generations to meet their own needs

The Earth Summit. UNCED 1992.

Adopting 27

principles ranging from environmental sustainability, biodiversity and principles ranging from environmental sustainability, biodiversity and forestry, to the right to development, promoting demografic policy, and polluter pay principle.

The World Bank, 1996:

sustainability is to leave future

generations as many opportunities as we ourselves have had, if not more ... Leaving future generations more capital per capita than we had, although the composition of the capital we leave to the next generation will be different in terms of its constituent parts than

g p

(3)

Key to sustainability

Key to sustainability

Key to sustainability

Key to sustainability

Saving as

Percentage

f GDP

>

=

( depreciation of human knowlwedge +

depreciation of human made capital +

depreciation of natural capital)

of GDP

depreciation of natural capital)

(4)

ESD (

ESD (

environmentally Sustainable Development, IBRD

environmentally Sustainable Development, IBRD

ESD (

ESD (

environmentally Sustainable Development, IBRD

environmentally Sustainable Development, IBRD

ECONOMIC ECONOMIC

• Sustainable growth

•Capital efficiency

ECOLOGICAL

• Ecosystem integrity SOCIAL

• Equity

• Social Mobility

• Natural Resources

• Biodiversity

•Carrying capacity • Social Mobility

•Participation

(5)

3 dimensi pembangunan

3 dimensi pembangunan

b k l

j t

b k l

j t

berkelanjutan

berkelanjutan

1.

Ekonomi :

pendapatan maksimum dan memelihara

atau meningkatkan cadangan modal,

atau meningkatkan cadangan modal,

2.

Ekologis:

pemeliharaan daya tahan dan kekuatan

sistim biologis dan fisik,

s s

b o og s da

s ,

(6)

Hubungan antara pembangunan berkelanjutan,

Hubungan antara pembangunan berkelanjutan,

linkungan hidup dan kemiskinan

linkungan hidup dan kemiskinan

linkungan hidup dan kemiskinan

linkungan hidup dan kemiskinan

P b Pembangunan berkelanjutan b Pengurasan pembangunan Pengurasan kemiskinan kemiskinan kemakmuran Pengurasan dan perusakan Sumber alam g Dan kerusakan Sumber alam Masalah lingkungan Pencemaran, kerusakan lahan

Perubahan iklim Penyatuan lingkungan kedalam pembangunan

kemiskinan kemakmuran

Perubahan iklim Penyatuan lingkungan kedalam pembangunan -Analisa dampak lingkungan

-- teknologi - Migrasi desa-kota -- energi terbarukan

-Kerjasama regional dan internasional Pengurangan kemiskinan

- Pemenuhan kebutuhan dasar, -Lapangan kerja produktif

-- pengendalian sumberdaya milik publik

(7)

3 Penentu pembangunan

3 Penentu pembangunan

b k l

j t

b k l

j t

berkelanjutan

berkelanjutan

1.

Konsumsi :

jumlah dan dan pola konsumsi

2.

Produksi:

manfaat ekonomi, sosial dan lingkungan

dari sistim produksi

3

Di t ib

i

b d

(8)

ISU

ISU--ISU

ISU STRATEGIS SDA

STRATEGIS SDA--LH

LH

Perubahan Iklim

Perubahan Iklim

• Pembakaran bahan bakar fosil menghasilkan emisi CO2 dan gas rumah kaca;

Akib t k ik h b i k l t

Membangun k l Ketahanan Energi Ketahanan Pangan

• Akibatnya: kenaikan suhu bumi, permukaan laut dan terjadinya perubahan iklim;

Ketahanan Energi

keunggulan daya saing dan

pemerataan pembangunan

Ketahanan Energi

• Kebijakan subsidi BBM mengganggu struktur harga sehingga energi terbarukan tidak bersaing

• Ketergantungan terhadap fossil fuel

S b tit i l h BBN b t hk l h

Ai

Pencapaia n MDG Air

• Substitusi oleh BBN membutuhkan lahan.

Ketahanan Pangan

• Produksi pangan belum dapat memenuhi

Air

• Defisit air di beberapa pulau

• Degradasi kawasan tangkapan air

p g p

permintaan pangan DN

ÆPenurunan kualitas dan kuantitas lahan;

• Aksesibilitas masyarakat thd pangan rendah

ÆDaya beli rendah

Pencapaian MDG’s

• Komitmen untuk mengurangi kemiskinan, memastikan

y

ÆVolatilitas harga pangan yang tinggi

• Pola konsumsi pangan belum sesuai dengan Pola Pangan Harapan (PPH)

,

keberlanjutan lingkungan –

(9)

Sustainable development

Sustainable development

(10)

Apa k a h Pe m ba nguna n

Apa k a h Pe m ba nguna n

B

k l

j t

it

?

B

k l

j t

it

?

Be rk e la njut a n it u ?

Be rk e la njut a n it u ?

1.

Prinsip dasar piagam bumi (

p

p g

(

normatif, sistim nilai

)

)

2.

Kesepakatan global (

partisipatif, lintas pelaku

)

3.

Rencana Tindak

(

RPJP/D

,

RPJM

,

Propeda

)

4

P i it

d

St t

i (

)

4.

Prioritas dan Strategi (

Renstra

,

Kebijakan pembangunan

)

5.

Sistim pengelolaan pembangunan

(

proses perencanaan-pembiayaan-pelaksanaan-pengedalian pembangunan

)

6.

Sistim kelembagaan (

organisasi dan tata cara

)

7.

Instrumen Pengatur

(

sistim hukum, etika, pasar

)

7 k om pone n pe m ba nguna n be rk e la njut a n

(WSSD, 2 0 0 2 )

(11)

Tiga prinsip dalam

Tiga prinsip dalam

Piagam Bumi

Piagam Bumi

1.

Menghormati dan memelihara

komunitas kehidupan,

p ,

2.

Keutuhan ekologi

3

Keadilan sosial dan ekonomi

3.

Keadilan sosial dan ekonomi

4.

Demokrasi, anti kekerasan dan

d

i

(12)

Deklarasi pembangunan

Deklarasi pembangunan

berkelanjutan

berkelanjutan

berkelanjutan

berkelanjutan

1. Membangun masyaraat global yang manusiawi, berkeadilan dan y y sadar akan martabat kemanusiaan

2. Bersama membangun jalan kearah dunia yang melaksanakan visi masa depan kemanusiaan

3. Memberantas kemiskinan dan menerapkan pola produksi dan konsumsi yang berkelanjutan

4. Menggalang komitmen bersama membangun secara gg g g berkelanjutan

5. Multilateralism adalah masa depan

6 Mewujudkan pelaksanaan program secara bersama-sama untuk

6. Mewujudkan pelaksanaan program secara bersama sama untuk mencapai kemakmuran yang universal dan perdamaian

(13)

Rencana tindak pembangunan

Rencana tindak pembangunan

b k l

j t

b k l

j t

berkelanjutan

berkelanjutan

1 Pemberantasan kemiskinan 1. Pemberantasan kemiskinan

2. Perubahan pola konsumsi dan produksi (energi, transportasi, pengelolaan limbah, pengelolaan siklus hidup bahan kimia)

3. Perlindungan dan pengelolaan sumber alamg p g

4. Pengembangan global dari pembangunan berkelanjutan

5. Kesehatan dan pembangunan berkelanjutan

6. Agenda khusus regional (kawasan timur Indonesia, negara k l k il d h t il K t ti l il h kepulauan kecil, daerah terpencil, Kawasan tertinggal, wilayah adat)

7. Sarana dan prasarana untuk pembangunan berkelanjutan 8 Kelembagaan pembangunan berkelanjutan

(14)

Prioritas dan Strategi

Prioritas dan Strategi

P

b

B k l

j t

P

b

B k l

j t

Pembangunan Berkelanjutan

Pembangunan Berkelanjutan

1.

Daerah atau sektor prioritas dalam pembangunan

p

p

g

nasional dan daerah

2.

Aspek sosial (pemberantasan kemiskinan dan

kesehatan)

kesehatan)

3.

Aspek ekonomi (perubahan pola produksi dan

konsumsi)

4

A

k li

k

(

l l d

li d

4.

Aspek lingkungan (mengelola dengan perlindungan

sumberdaya alam dan lingkungan)

5.

Kesepakatan pendekatan regional (kawasan timur vs

g

(

kawasan Barat Indonesia, Jawa vs Luar Jawa,

(15)

Pola Pengelolaan Pembangunan

Pola Pengelolaan Pembangunan

B k l

j t

B k l

j t

Berkelanjutan

Berkelanjutan

Pola

Kebijakan Programming Pembiayaan

Pengambilan Kebijakan

Outcome output input Produksi/

Konsumsi

dampak Produksi/

konsumsi

Biaya

pengorbanan

Indikator pengendali

Audit finansiil

Audit Nilai ekonomi/sosial/

lingkungan

evaluasi

Alat

(16)

Instrumen Pengatur

Instrumen Pengatur

Instrumen Pengatur

Instrumen Pengatur

Peraturan perundangan perlu diserasikan

p

g

p

antara kewenangan, tanggungjawab, dan

indikator kinerjanya

Mekanisme pasar yang berkaitan dengan

harga sebagai indikator kelangkaan yang

tepat

tepat

Sistim tata nilai sosial – adat dan budaya

utk mengembangkan pembangunan

(17)

Pe m ba nguna n Be rk e la njut a n di

Pe m ba nguna n Be rk e la njut a n di

da e ra h

da e ra h

da e ra h

da e ra h

1. Prinsip Bumi Dalam RPJP/M

2. Kesepakatan global dan lokal Ratifikasi berbagai

kesepakatan Internasional telah mulai terbentuk

3. Rencana Tindak RPJM/D, Renstra

(regional dan sektoral) ?

4. Priorititas dan strategi Renstra ?

5. Sistim Pengelolaan Pembangunan

Masih pola lama, lebih mementingkan ekonomi jangka pendek

6 Si ti K l b Organisasi lengkap Meneg dan

6. Sistim Kelembagaan Organisasi lengkap,Meneg dan Dinas LH, Dewan Pembangunan Berkelanjutan, Dewan Air, Forum LSM, sistim dan prosedur belum konsisten

I P Ad i b l k i

(18)

Keterkaitan antara ekosistem alam

Keterkaitan antara ekosistem alam

d

b

d

b

dengan pembangunan

dengan pembangunan

Sumber alam

produk

Lingkungan

hidup

Limbah/

Dis-utility

(19)

Sum be r Ala m

Sum be r Ala m

Sum be r Ala m

Sum be r Ala m

1

Materi

4 Waktu

1.

Materi 4. Waktu

2.

Energi 5. Keanekaragaman

3

R

3.

Ruang

Pemanfaatannya menghasilkan produk dan

(20)

Jasa lingkungan :

Jasa lingkungan :

adalah kondisi dan

adalah kondisi dan

proses,

melalui ekosistem alam

,

mempertahankan dan memenuhi

p

kebutuhan hidup manusia,

Persepsi tentang jasa lingkungan,

p

g j

g

g

dipertahankan ditempatnya

ditinglkatkan mutunya, dan dilestarikan

k b

d

d f

i

Æ

di

i

(21)

Jasa

Jasa Lingkungan

Lingkungan ::

g

g

g

g

1. Penyehatan udara dan air

2. Pencegahan banjir dan kekeringan

3. Penghancuran dan netralisasi limbah

4. Pembentukan dan perbaharuan tanah dan kesuburannya

5 Polinasi berbagai tumbuhan budidaya dan alam 5. Polinasi berbagai tumbuhan budidaya dan alam 6. Pengendalian potensi hama pertanian

7. Penyebaran biji dan peredaran hara mineral 8 Pemelihatraan keanekaragaman hayati

8. Pemelihatraan keanekaragaman hayati

9. Perlindungan terhadap radiasi ultraviolet dari cahaya matahari 10. Pemantapan iklim

11. Pengendalian suhu ektrim dan anging g

12. Dukungan budaua manusia

(22)

Ekosistem ?

Ekosistem ?

Ekosistem ?

Ekosistem ?

Terdiri dari komponen biotik dan abiotik yang

p

y

g

beranekaragam (

sumber alam

) dan saling

berkaitan

(lingkungan hidup)

Æ

interdependency

interdependency.

Terdiri dari komponen yang seimbang dan aliran

yang berkesinambungan

Æ

keseimbangan dan

yang berkesinambungan

Æ

keseimbangan dan

kelestarian

Keseimbangan dan kelestarian dalam siklus

(23)

Sistim produksi pembangunan ?

Sistim produksi pembangunan ?

Sistim produksi pembangunan ?

Sistim produksi pembangunan ?

Bahan baku

Barang jadi

Daur ulang

Limbah disutility

Barang konsumsi

Tahan lapuk terurai

(24)

Kerusakan Ekosistem

Kerusakan Ekosistem

Kerusakan Ekosistem

Kerusakan Ekosistem

Produk sumber alam menurun baik dalam

Produk sumber alam menurun baik dalam

mutu (depletion) maupun mutunya

(depreciation)

(depreciation)

Lingkungan hidup menurun kualitas

kemampuannya (

daya dukung

)

(25)

Kualitas Ekosistem dipengaruhi oleh

Kualitas Ekosistem dipengaruhi oleh

k bij k l l

b

k bij k l l

b

kebijakan pengelolaan pembangunan :

kebijakan pengelolaan pembangunan :

1

Kependudukan

1.

Kependudukan

2.

Teknologi produksi dan konsumsi (Energi, air,

pertanian, industri, transportasi,

perkotaan-pertanian, industri, transportasi, perkotaan

perdesaan, dsb)

3.

Kelembagaan

4.

Ekonomi dan harga

5.

Sosial-persepsi masyarakat

(26)

Faktor Penyebab Dasar Dan Pemicu Kerusakan

Faktor Penyebab Dasar Dan Pemicu Kerusakan

Fungsi Ekosistem

Fungsi Ekosistem

Fungsi Ekosistem

Fungsi Ekosistem

Kualitas Ekosistem

Pembangunan Perluasan Exploitasi

Faktor alam

Pembangunan

infrastruktur Pertanian,

permukiman

p

SDA: tambang, HPH

Faktor sosial-politik

Faktor Kelembagaan

Faktor Teknologi

Faktor ekonomi Faktor

(27)

Strategi pengelolaan kualitas

Strategi pengelolaan kualitas

li

k

hid

li

k

hid

lingkungan hidup

lingkungan hidup

Penataan ruang

Penataan ruang

,

alokasi kegiatan manusia yang

alokasi kegiatan manusia yang

sesuai dengan daya dukung ekosistem

Limbah minimum

Limbah minimum

Pengelolaan limbah dan disutility

P

l l

di

li k

Pengelolaan media lingkungan

(28)

Penataan Ruang

Penataan Ruang

Penataan Ruang

Penataan Ruang

Mencoba mengenali ekosistem menurut lokasi

Mencoba mengenali ekosistem menurut lokasi

spasialnya dan mengenali jasa lingkungan yang

dihasilkannya –

fungsi ruang dan jasa

lingkungan

Menata lokasi kegiatan manusia agar

menghasilkan kualitas ruang yang mantap

dan baik

secara berkelanjutan karena didukung

oleh sistim ekologisnya

fungsi kawasan

(29)

Strategi Pengelolaan kualitas

Strategi Pengelolaan kualitas

li

k

li

k

lingkungan

lingkungan

Alokasi spasial Alokasi spasial pembangunan

Teknologi Kualitas Teknologi

bersih

Limbah

lingkungan

Limbah minimum

Perubahan

Kebijakan Baku mutu Pengelolaan Perubahan

Media LH linkungan Pengelolaan

(30)

Model Pengelolaan Pembangunan Berkelanjutan

Model Pengelolaan Pembangunan Berkelanjutan

P i Persepsi masyarakat

Perubahan Mutu LH

Total disutility Mutu LH

Analisa kelakuan Kualitas

ekologis

disutility industri

(31)

R

References

eferences

R

References

eferences

• The WCED, (1987): Our Common Future. Oxford University Press.

Th W ld B k (1990)

• The World Bank (1990): The World Bank and the Environment. Fisrt Annual Report. • Winpenny, J.T. (1991): Values for the Environment. Overseas Development Institute,

London.

• LLoyd Rodwin and Donald A. Schon (1994, eds):y ( ) Rethinking the

development experience. The Brooking Institution, Washington DC., The Lincoln Institute of Land Policy, Cambridge Massachusetts.

• Holland, Heinrich D., Ulrich Pettersen (1995): Living dangerously, the earth, its resources, and the environment.

• OECD (1997): Sustainable Development OECD Plicy Approaches for the 21st century • OECD (1997): Sustainable Development. OECD Plicy Approaches for the 21st century.

OECD, Paris.

• Gilpin, Alan (2000): Environmental Economics, a critical overview. John Wiley, New York, USA.

• WSSD (2002) : Johanesburg Declaration Johanesburg South Africa • WSSD (2002) : Johanesburg Declaration., Johanesburg, South Africa.

• Miller, G Tyler and Scott Spoolman (2008): Environmental Science, Problems, concept and solutions. Thomson Brooks/Cole, UK, USA, Australia.

• Rogers, Peter P, Kazi F. Jalal, John A Boyd, (2008): An introduction to sustainable development Earthscan UK and USA

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi model pembelajaran Quantum Teaching dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan mengikuti fase- fase sebagai berikut:

Data yang digunakan Pokja ULP dalam evaluasi dokumen penawaran – termasuk dokumen kualifikasi – dari penyedia jasa adalah data yang di-unggah (upload) pada sistem

Segala puji dan syukur penulis haturkan ke hadirat Allah Yang Maha Mengetahui yang telah memberi ilmu dan hikmah, sehingga proses penu- lisan dan penerbitan buku yang

Gedung H, Kampus Sekaran-Gunungpati, Semarang 50229 Telepon: (024)

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan menerapkan teori yang diperoleh dari

Proses identifikasi unsur gerak dasar beladiri langga sebetulnya untuk memudahkan pengembangan beladiri langga, hal dilakukan agar beladiri langga yang masih

metode eetak langsung pembuatan tablet hanya dilakukan dengan menoetak langsung eampuran serbuk yang terdiri dari bahan obat dan bahan pembantu yang diperlukan (