• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP PSKO smt 5.doc

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "RPP PSKO smt 5.doc"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

SATUAN PENDIDIKAN : SMK N 2 PURWODADI MATA PELAJARAN : PSKO

KELAS / SEMESTER : XII / 5 PERTEMUAN KE : 1 dan 2

ALOKASI WAKTU : 16 X 45 Menit

STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki kerusakan Ringan Pada Rangkaian/ Sistem Kelistrikan, Pengaman dan Kelengkapan Tambahan KOMPETENSI DASAR : Memasang sistem penerangan dan wiring kelistrikan.

I. INDIKATOR

1. Pemasangan dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.

2. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami.

3. Sistem kelistrikan di-pasang dengan menggu-nakan peralatan dan tehnik yang sesuai.

4. Seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan

II. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat : 1. Melaksanakan pemasangan pada sistem penerangan. 2. Memperoleh informasi yang sesuai dengan spesifikasi

3. Menggunakan peralatan yang sesuia pada saat pemasangan. 4. Melaksankan pemasangan sesuai SOP.

III. MATERI AJAR

1. Prinsip kerja sistem penerangan serta komponennya 2. Pemasangan sistem penerangan dan wiring kelistrikan.

IV. METODE PEMBELAJARAN Pendekatan : konstruktivisme

Model Pembelajaran : Cooperatif Learning Metode : STAD

V. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1

No. Jenis Kegiatan

Deskripsi Alokasi

( menit ) 1 Awal -Guru membuka pelajaran, mengecek kesiapan

siswa untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran, dan memberi motivasi pada siswa

- Guru menyampaikan tujuan pebelajaran

-Guru menyampaikan pengetahuan prasyarat dengan melakukan tanya jawab tentang : sistem penerangan

10 menit

2 Inti - Guru memaparkan materi tentang sistem penerangan dan prosedur pemasangannya

- Setiap siswa mempelajari dan melaksanakan pemasangan pada rangkaian sistem penerangan

(2)

3 Akhir - Guru membimbing siswa menyimpulkan hasil pembelajaran

- Siswa diberi soal postest

15 menit 1 Awal -Guru membuka pelajaran, mengecek kesiapan

siswa untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran, dan memberi motivasi pada siswa

- Guru memberikan pre test 15 menit 2 Inti - Siswa melaksanakan pemasangan pada rangkaian

sistem penerangan 255 menit 3 Akhir - Guru membimbing siswa memeriksa hasil

pekerjaan

- Siswa membuat job sheet

- Siswa diberi evaluasi

90 menit

VI. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

a. Media : simulator sistem penerangan,multi tester, komponen sistem penerangan Laptop dan LCD

b. Sumber belajar : Modul perbaikan ringan sistem kelistrikan

VII. PENILAIAN

1. Penilaian Ranah Kognitif

No. Kisi-Kisi Soal Soal Jawaban Skor 1.

2.

Siswa dapat menjelaskan macam lampu pada sistem penerangan.

Siswa dapat mengetahui fungsi dari lampu

1.

macam lampu pada sistem penerangan yang terdapat pada kendaraan!

2.

apakah lampu jarak dan lampu belakang?

1. ~ Penerangan luar meliputi:

a. Lampu besar b. Lampu belakang c. Lampu rem d. Lampu jarak e. Lampu tanda

belok

f. Lampu hazard g. Lampu plat

nomer

h. Lampu mundur ~ Penerangan dalam

meliputi:

a. Lampu meter b. Lampu ruangan

2. Untuk memberi isyarat adanya serta lebarnya dari sebuah kendaraan pada malam hari.

25

(3)

3.

4.

Siswa dapat mengetahui fungsi dari lampu

Siswa dapat memasang lampu pada socked

3.

Hazard (Hazard Warning Light)?

4.

mengganti bola lampu widge-base (socked gepeng)

3. Untuk memberi isyarat keberadaan kendaraan dari bagian depan, belakang dan kedua sisi selama berhenti atau parkir dalam keadaan darurat.

4. Tarik bola lampu keluar dengan menggunakan jari tangan dan pada saat memasang tekan bola lampu pada lubang socket.

25

25

( Keterangan : soal yang ada dapat mengungkap semua tujuan pembelajaran yang merupakan penjabaran dari indicator silabus )

2. Penilaian Ranah Afektif

No. Aspek yang

dinilai 3 Skor2 1

1

2

Keseriusan dan perhatian pada saat KBM

Menghargai pendapat orang lain

Siswa sangat memperhatikan dan serius mengikuti KBM

Sangat menghargai pendapat orang lain

Siswa

memperhatikan dan serius mengikuti KBM dan serius mengikuti KBM

Kurang menghargai pendapat orang lain

Kriteria penilaian : 3 = baik 2= cukup 1=kurang

Total skor maksimum =

Skor yang diperoleh

3. Penilaian Psikomotor

No. Aspek dan Kriteria Penilaian Skor Perolehan skor

1. Persiapan 10

(4)

3. Keselamatan kerja 10

4. Hasil 25

5. Waktu 5

Purwodadi,

Kepala SMK Negeri 2 Purwodadi Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. Sumadi, M.M Anton Budi Raharjo, ST

NIP. 19571226 198503 1 010 NIP. 19810209 200902 1 002

Mengetahui,

Pengawas SMK Kabupaten Grobogan

Drs. Sugeng Sugiyanto

(5)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

SATUAN PENDIDIKAN : SMK N 2 PURWODADI MATA PELAJARAN : PSKO

KELAS / SEMESTER : XII / 5 PERTEMUAN KE : 3

ALOKASI WAKTU : 8 X 45 MENIT

STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki kerusakan Ringan Pada Rangkaian/ Sistem Kelistrikan, Pengaman dan Kelengkapan Tambahan KOMPETENSI DASAR : Menguji sistem kelistrikan dan penerangan.

I. INDIKATOR

1. Sistem kelistrikan diuji tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem.

2. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami.

3. Tes/pengujian dilakukan untuk menentukan kesalahan/kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai.

4. Mengidentifikasi kesalah-an dan menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan. 5. Seluruh kegiatan peng-ujian dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan.

II. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat :

1. Melaksanakan pengujian sitem kelistrikan dan penerangan 2. Memperoleh informasi yang sesuai dengan spesifikasi 3. Menentukan kerusakan dengan mengunakan alat penguji. 4. Mengidentifikasi kerusakan yang terjadi.

5. Melaksankan pemasangan sesuai SOP.

III. MATERI AJAR

1. Prosedur pengujian terhadap komponen sistem penerangan. 2. Identifikasi kerusakan pada sistem penerangan.

(Rincian materi terlampir) IV. METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan : konstruktivisme

Model Pembelajaran : Cooperatif Learning Metode : STAD

V. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PERTEMUAN 3

No. Jenis Kegiatan

Deskripsi Alokasi

( menit ) 1 Awal -Guru membuka pelajaran, mengecek kesiapan

siswa untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran, dan memberi motivasi pada siswa

- Guru menyampaikan tujuan pebelajaran

-Guru menyampaikan pengetahuan prasyarat dengan melakukan tanya jawab tentang : sistem

penerangan

10 menit

2 Inti - Guru memaparkan materi tentang produr pengujian sistem penerangan

- Setiap siswa mempelajari dan melaksanakan pengujian pada rangkaian sistem penerangan serta

80 menit

(6)

mengindentifikassi kerusakan yang terjadi. 3 Akhir - Guru membimbing siswa menyimpulkan hasil

pembelajaran

- Siswa membuat laporan

- Siswa diberi evaluasi

90 menit

VI. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

a. Media : simulator sistem penerangan,multi tester, komponen sistem penerangan, tast lamp, baterai charge

b. Sumber belajar : Modul perbaikan ringan sistem kelistrikan

VII. PENILAIAN

1. Penilaian Ranah Kognitif

No. Kisi-Kisi Soal Soal Jawaban Skor 1.

2.

Siswa dapat menjelaskan cara menguji tiap

komponen wiring.

Siswa dapat menjelaskan cara menguji tiap wiring sistem penerangan.

1. Jelaskan cara memeriksa lampu!

2. Jelaskan cara memeriksa wiring!

1. Kita hubungkan kedua colok ohmmeter dengan kedua kaki filamen lampu. Apabila jarum menunjuk berarti lampu tidak putus dan kita periksa komponen yang lain. Apabila jarum tidak menunjuk berarti lampu putus. 2. Cara memeriksa/

menguji suatu kabel yaitu dengan jalan

menghubungkan kedua colok ohmmeter dengan kedua ujung kabel. Bila ada hubungan (jarum bergerak) berarti kabel putus

50

50

( Keterangan : soal yang ada dapat mengungkap semua tujuan pembelajaran yang merupakan penjabaran dari indicator silabus )

2. Penilaian Ranah Afektif

No. Aspek yang

dinilai 3 Skor2 1

1

2

Keseriusan dan perhatian pada saat KBM

Menghargai pendapat orang

Siswa sangat memperhatikan dan serius mengikuti KBM

Sangat

Siswa

memperhatikan dan serius mengikuti KBM

Menghargai pendapat

Siswa kurang memperhatikan dan serius mengikuti KBM

(7)

lain menghargai pendapat orang lain

orang lain pendapat orang lain

Kriteria penilaian : 3 = baik 2= cukup 1=kurang

Total skor maksimum =

Skor yang diperoleh

Nilai siswa = --- X 100 % Sko maksimum

Range = Tinggi 70 – 100 Sedang 30 – 69 Rendah 0 – 29

3. Penilaian Psikomotor

No. Aspek dan Kriteria Penilaian Skor Perolehan skor

1. Persiapan 10

2. Prosedur 50

3. Keselamatan kerja 10

4. Hasil 25

5. Waktu 5

Purwodadi,

Kepala SMK Negeri 2 Purwodadi Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. Sumadi, M.M Anton Budi Raharjo, ST

NIP. 19571226 198503 1 010 NIP. 19810209 200902 1 002

Mengetahui,

Pengawas SMK Kabupaten Grobogan

Drs. Sugeng Sugiyanto

(8)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

SATUAN PENDIDIKAN : SMK N 2 PURWODADI MATA PELAJARAN : PSKO

KELAS / SEMESTER : XII / 5 PERTEMUAN KE : 4, 5 dan 6 ALOKASI WAKTU : 24 X 45 Menit

STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki kerusakan Ringan Pada Rangkaian/ Sistem Kelistrikan, Pengaman dan Kelengkapan Tambahan KOMPETENSI DASAR : Memperbaiki wiring kelistrikan dan penerangan

I. INDIKATOR

1.Perbaiakan dilaksana-kan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.

2.Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami, pemasangan/ bahan yang sesuai.

3.Sistem kelistrikan diperbaiki dengan menggunakan peralatan dan tehnik yang sesuai.

4. Seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan.

II. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat :

1. Melaksankan perbaikan terhadap komponen dan sistemnya.

2. Memperoleh informasi yang benar yang sesuai dengan spesifikasi. 3. Menggunakan peralatan dan tehnik yang sesuai.

4. Melaksankan perbaikan sesuai SOP.

III. MATERI AJAR

1. Sistem penerangan serta komponennya.

2. Jenis kerusakan pada wiring kelistrikan dan penerangan

3. Prosedur perbaikan wiring kelistrikan dan penerangan.

IV. METODE PEMBELAJARAN Pendekatan : konstruktivisme

Model Pembelajaran : Cooperatif Learning Metode : STAD

V. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PERTEMUAN 4

No. Jenis

Kegiatan Deskripsi Alokasi( menit ) 1 Awal -Guru membuka pelajaran, mengecek kesiapan

siswa untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran, dan memberi motivasi pada siswa

- Guru menyampaikan tujuan pebelajaran

-Guru menyampaikan pengetahuan prasyarat dengan melakukan tanya jawab tentang : perbaikan sistem penerangan

10 menit

2 Inti - Guru memaparkan materi tentang jenis kerusakan pada sistem penerangan dan prosedur

perbaikannya.

(9)

- Setiap siswa mempelajari kerusakan yang terjadi dan melaksanakan perbaikan pada rangkaian sistem penerangan

155 menit

3 Akhir - Guru membimbing siswa menyimpulkan hasil pembelajaran

- Siswa diberi soal postest

15 menit

PERTEMUAN 5

No. Jenis Kegiatan

Deskripsi Alokasi

( menit ) 1 Awal -Guru membuka pelajaran, mengecek kesiapan

siswa untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran, dan memberi motivasi pada siswa

- Guru memberikan pre test

15 menit

2 Inti - Siswa mengidentifikasi kerusakan dan

melaksankana perbaikan pada rangkaian sistem penerangan

330 menit

3 Akhir - Guru membimbing siswa menyimpulkan hasil pembelajaran

- Siswa diberi soal postest

15 menit

PERTEMUAN 6

No. Jenis

Kegiatan Deskripsi Alokasi( menit ) 1 Awal -Guru membuka pelajaran, mengecek kesiapan

siswa untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran, dan memberi motivasi pada siswa

- Guru memberikan pre test

15 menit

2 Inti - Siswa mengidentifikasi kerusakan dan

melaksankana perbaikan pada rangkaian sistem penerangan

165 menit

3 Akhir - Guru membimbing siswa menyimpulkan hasil pembelajaran

- Membuat laporan

- Siswa diberi evaluasi

180 menit

VI. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

a. Media : simulator sistem penerangan,multi tester, tester, teslamp, bolam, kabel Laptop dan LCD

b. Sumber belajar : Modul sistem kelistrikan

VII. PENILAIAN

1. Penilaian Ranah Kognitif

No .

Kisi-Kisi Soal Soal Jawaban Skor

1. Siswa dapat menjelaskan gangguan

1. Sebutkan 3 gangguan pada sistem

1. 3 gangguan pada sistem penerangan yang biasanya terjadi:

(10)

2.

3.

4.

5.

yang dialami oleh sistem penerangan.

Siswa dapat melakukan pemeriksaan pada wiring.

Siswa dapat melakukan pemeriksaan pada wiring. Sesuia SOP

Siswa dapat mengindentifi kasi

kerusakan pada wiring.

Siswa dapat mengindentifi kasi

kerusakan pada wiring.

penerangan yang biasanya sering terjadi!

2. Sebutkan 2 cara pengujian apabila semua lampu tidak menyala!

3. Bagaimana cara memeriksa apabila sebuah lampu besar tidak menyala?

4. Apakah yang menyebabkan lampu hanya menyala terang apabila mesin berputar dengan cepat dan lampu tidak menyala terang apabila mesin berputar lambat?

5. Jelaskan apa saja yang

menyebabkan lampu tanda belok mengalami

gangguan!

a. Hanya satu lampu tidak menyala (lampu luar)

b. Lampu besar tidak menyala

c. Lampu rem tidak menyala

2. 2 cara pengujian apabila semua lampu tidak menyala:

a. Periksa sekering dari kemungkinan putus, duduk nya kendor dan berkarat.

b. Periksa sambungan-sambungan pada terminal sakelar darl kemungkinan lepas, kendor dan berkarat.

3. Cara memeriksa sebuah lampu besar apabila tidak menyala: a. Ganti sekring dan

periksa

b. Hubungan singkat Periksa relay c. Periksa swit

d. Perbaiki seperlunya

4. Aki sudah swak (tekor)

5.Sekering putus, hubungan singkat, flaser rusak, switch rusak hubungan

20

20

20

20

(11)

2. Penilaian Ranah Afektif

No. Aspek yang

dinilai 3 Skor2 1

1

2

Keseriusan dan perhatian pada saat KBM

Menghargai pendapat orang lain

Siswa sangat memperhatikan dan serius mengikuti KBM

Sangat menghargai pendapat orang lain

Siswa

memperhatikan dan serius mengikuti KBM

Menghargai pendapat orang lain

Siswa kurang memperhatikan dan serius mengikuti KBM

Kurang menghargai pendapat orang lain

Kriteria penilaian : 3 = baik 2= cukup 1=kurang

Total skor maksimum =

Skor yang diperoleh

Nilai siswa = --- X 100 % Sko maksimum

Range = Tinggi 70 – 100 Sedang 30 – 69 Rendah 0 – 29

3. Penilaian Psikomotor

No. Aspek dan Kriteria Penilaian Skor Perolehan skor

1. Persiapan 10

2. Prosedur 50

3. Keselamatan kerja 10

4. Hasil 25

5. Waktu 5

Purwodadi,

Kepala SMK Negeri 2 Purwodadi Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. Sumadi, M.M Anton Budi Raharjo, ST

NIP. 19571226 198503 1 010 NIP. 19810209 200902 1 002

Mengetahui,

Pengawas SMK Kabupaten Grobogan

(12)

NIP. 19570713 198503 1 007

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

SATUAN PENDIDIKAN : SMK N 2 PURWODADI MATA PELAJARAN : PSKO

KELAS / SEMESTER : XII / 5 PERTEMUAN KE : 7 dan 8

ALOKASI WAKTU : 16 X 45 MENIT

STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki kerusakan Ringan Pada Rangkaian/ Sistem Kelistrikan, Pengaman dan Kelengkapan Tambahan KOMPETENSI DASAR : Memasang perlengkapan kelistrikan tambahan.

I. INDIKATOR

1. Pemasangan perlengkap-an kelistrikan tambahan dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya

2. Informasi yangbbenar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami 3. Pemilihan fiting/material yang sesuai

4. Perlengkapan kelistrikan tambahan dipasang dengan mengguanakan peralatan dan teknik yang sesuai

5. Seluruh kegiatan pema-sangan dilaksanakan ber-dasarkan SOP (Standard Operation Prosedur) Undang-undang K3 ( Keselamatan dan Kese-hatan Kerja ), Peraturan perundang-undangan dan prosedur /kebijakan

II. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat :

1. Melaksanakan pemasangan kelistrikan tambahan pada sistem penerangan. 2. Memperoleh informasi yang sesuai dengan spesifikasi

3. Menggunakan material/bahan yang sesuia pada saat pemasangan. 4. Melaksankan pemasangan sesuai SOP.

III. MATERI AJAR

1. Prinsip kerja macam-macam sistem kelistrikan tambahan

2. Identifikasi kerusakan dan metoda perbaikan 3. Wiring diagram sistem kelistrikan tambahan

4. Prosedur pemasangan sistem kelistrikan tambahan.

IV. METODE PEMBELAJARAN Pendekatan : konstruktivisme

Model Pembelajaran : Cooperatif Learning Metode : STAD

V. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PERTEMUAN 7

No. Jenis Kegiatan

Deskripsi Alokasi

( menit ) 1 Awal - Guru membuka pelajaran, mengecek kesiapan

siswa untuk melaksanakan kegiatan

pembelajaran, dan memberi motivasi pada siswa - Guru menyampaikan tujuan pebelajaran

- Guru menyampaikan pengetahuan prasyarat

(13)

dengan melakukan tanya jawab tentang : sistem kelistrikan tambahan

2 Inti - Guru memaparkan materi tentang sistem kelistrikan tambahan dan prosedur

pemasangannya

- Setiap siswa mempelajari dan melaksanakan pemasangan pada sistem kelistrikan tambahan

155 menit

180 menit

3 Akhir - Guru membimbing siswa menyimpulkan hasil pembelajaran

- Siswa diberi soal postest

15 menit 1 Awal - Guru membuka pelajaran, mengecek kesiapan

siswa untuk melaksanakan kegiatan

pembelajaran, dan memberi motivasi pada siswa - Guru memberikan pre test

15 menit

2 Inti - Siswa melaksanakan pemasangan pada sistem

kelistrkan tambahan 255 menit 3 Akhir - Guru membimbing siswa memeriksa hasil

pekerjaan

- Siswa membuat job sheet

- Siswa diberi evaluasi

90 menit

VI. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

c. Media : simulator sistem penerangan,multi tester, komponen sistem kelistrikan tambahann Laptop dan LCD

d. Sumber belajar : Modul perbaikan ringan sistem kelistrikan

VII. PENILAIAN

1. Penilaian Ranah Kognitif

No. Kisi-Kisi Soal Soal Jawaban Skor 1.

2.

Siswa dapat menjelaskan macam lampu pada sistem kelistrikan tambahan.

Siswa dapat mengetahui fungsi dari lampu pada kelistrikan tambahan

1. Sebutkan 3 macam-macam lampu pada sistem penerangan tambahan pada kendaraan!

2.Berfungsi untuk apakah lampu kabut dan lampu sirene?

~ Lampu tambahan meliputi:

1. Lampu kabut 2. Lampu jauh 3. Lampu sirene

2. - Lampu kabut berfungsi untuk untuk membantu pengendara untuk melihat jalan selama keadaan

10

(14)

3.

4.

5.

Siswa dapat mengetahui fungsi dari wiper dan komponennya

Siswa dapat mengetahui aliran arus pada wiper

Siswa dapat mengetahui

4.Bagaimana aliran arus pada wiper?

5. Apa fungsi nozzle pada Washer?

tidak normal.

- Lampu Sirene berfungsi untuk memberitahukan pengendara lainnya tentang keberadaan

kendaraan darurat dan mengunakan tindakan

seperlunya

3. Untuk

membersihkan kaca mobil dari air dan kotoran yang menempel pada kaca depan, belakang atau kaca lampu kepala. switch ON – Wiper fuse – B wiper switch – wiper motor - massa.

5. untuk

mengarahkan keluarnya cairan pembersih,

berjumlah 1 – 2 buah dengan lubang diameter 0,8 – 1 mm.

20

20

20

( Keterangan : soal yang ada dapat mengungkap semua tujuan pembelajaran yang merupakan penjabaran dari indicator silabus )

2. Penilaian Ranah Afektif

No. Aspek yang dinilai

Skor

3 2 1

(15)

2

perhatian pada saat KBM

Menghargai pendapat orang lain

memperhatikan dan serius mengikuti KBM

Sangat menghargai pendapat orang lain

memperhatikan dan serius mengikuti KBM

Menghargai pendapat orang lain

memperhatikan dan serius mengikuti KBM

Kurang menghargai pendapat orang lain

Kriteria penilaian : 3 = baik 2= cukup 1=kurang

Total skor maksimum =

Skor yang diperoleh

Nilai siswa = --- X 100 % Sko maksimum

Range = Tinggi 70 – 100 Sedang 30 – 69 Rendah 0 – 29

3. Penilaian Psikomotor

No. Aspek dan Kriteria Penilaian Skor Perolehan skor

1. Persiapan 10

2. Prosedur 50

3. Keselamatan kerja 10

4. Hasil 25

5. Waktu 5

Purwodadi,

Kepala SMK Negeri 2 Purwodadi Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. Sumadi, M.M Anton Budi Raharjo, ST

NIP. 19571226 198503 1 010 NIP. 19810209 200902 1 002

Mengetahui,

Pengawas SMK Kabupaten Grobogan

Referensi

Dokumen terkait

We apply this LDP to prove that the radius of convergence of the generating function of the collision local time of two independent copies of a symmetric and strongly transient

Alor Tahun Anggaran 2016 melalui Surat Penetapan Pemenang Pelelangan Umum Nomor: 504.ULP/POKJA KONST/VI/2016 tanggal 24 Juni 2016 telah menetapkan Pemenang Pelelangan Umum

Saat ini tahun 2014 RSUD Kotabaru memperoleh pendapatan dari dari tarif retribusi pelayanan kesehatan yang diatur berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 03 Tahun 2012 tentang

Dengan diperolehnya ISO 9001:2000 pada tahun 2008 menjadikan pelayanan dan pembinaan yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Kelas IIA Malang menjadi lebih terstruktur

Ketika terjadi kompaksi, struktur membran kitosan 4% menjadi lebih kompak dan pori-pori membran merapat sehingga menghasilkan penurunan nilai fluks, bahkan setelah

Pembangunan Perumahan sebesar Rp6,2 triliun (CDMI, 2012). Laporan keuangan merupakan informasi yang penting bagi calon investor karena dari laporan keuangan inilah

Kualitas produk memiliki pengaruh yang signifikan terhadap citra merek dan citra merek memiliki pengaruh yang signifikan. terhadap keputusan

Tujuan pembelajaran Geografi selaras dengan tujuan pembelajaran lingkungan hidup yaitu mengembangkan keterampilan dan sikap dalam memahami dan menghargai hubungan