Teori
Teori Tipe Genetika
Berbicara tentang teori genetika, maka
terlebih dahulu dibahas tentang
Genotype
dan
Phenotype.
Di dalam bahasa ilmiahnya,
warisan atau keturunan disebut dengan
Genotype dan Phenotype
Keturunan adalah sesuatu yang
diwariskan melalui genetika,
sedangkan bawaan adalah adalah apa
yang nampak dalam perilaku yang
Bawaan dan Kepribadian
Pembawaan berarti potensi yang diwariskan saja sedangkan kepribadian berarti potensi yang
dikembangkan.
Kepribadian bukanlah fenomena endogeneous yang datang dari dalam semata-mata, tapi hasil dari
pembawaan dan faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi dan membentuk pembawaan sepanjang masa
Teori Tipe Genetika
1. Teori Orang Kembar
(Twin Studies
)
;
Teori Orang Kembar
Twin Methode ini diperoleh dari penelitian biologi tentang keturunan yang dilakukan oleh Francis
Galton tahun 1876 dan memperoleh hasil sebagai berikut:
1. Perbandingan kedua tipe kembar menunjukkan
suatu kesamaan, terutama pada penyakit jasmani dan kekurangan pertumbuhan mental;
Monozygotic dan Dizygotic Twins
• Identical twin atau monozygotic twins dihasilkan dari satu sel telur yang dibuahi dan membelah menjadi dua embrio. Kembar dengan jenis ini membagi sama gen-gen mereka.
• Sementara fraternal twins atau dizygotic twins
Twin Studies
Karl Cristiansen dan Sarnoff A. Mednick melakukan studi terhadap 3.586 pasangan kembar di satu kawasan
Denmark antara tahun 1881 dan 1910 dikaitkan dengan kejahatan serius, dan hasilnya adalah:
1. pada identical twins jika pasangannya melakukan kejahatan, maka 50 % pasangannya juga melakukan kejahatan;
Adoption Studies
Pada umumnya, kejahatan yang dilakukan oleh anak adopsi berhubungan dengan kejahatan yang
dilakukan oleh ayah biologisnya dibandingkan
dengan kejahatan yang dilakukan oleh ayah adopsi atau ayah angkatnya. Lebih jauh, rumusan ini
Adoption Studies (lanjutan)
Studi tentang adopsi pernah dilakukan terhadap 14.427 anak yang diadopsi di Denmark antara tahun 1924 dan 1947, berdasarkan
penelitian tersebut diperoleh data:
a. Anak-anak yang orang tua angkat dan orang tua aslinya tidak tersangkut kejahatan, 13,5 % terbukti melakukan kejahatan; b. Anak-anak yang memiliki orang tua angkat kriminal tapi orang
tua aslinya tidak, 14,7 % terbukti melakukan kejahatan;
c. Anak-anak yang orang tua angkatnya tidak melakukan kejahatan tapi memiliki orang tua asli kriminal, 20 % terbukti melakukan kejahatan;
XYY Syndrome
Chromosome
Kromosom adalah struktur dasar yang mengandung gen, yaitu suatu materi biologis yang membuat
masing-masing kita berbeda. Setiap manusia
memiliki 23 pasang kromosom yang diwariskan. Satu pasang kromosom menentukan jenis kelamin.
Perempuan mendapatkan satu kromosom X dari ayah dan ibunya, laki-laki mendapat kromosom X dari
XYY Syndrome
Chromosome (lanjutan)
Terkadang ada kesalahan dalam memproduksi sperma atau sel telur menghasilkan abnormalitas genetika. Satu tipe
abnormalitas adalah The XYY Chromosome male atau laki-laki dengan kromosom XYY. Orang tersebut menerima dua Y kromosom dari ayahnya. Kurang lebih lebih dari satu dari 1000 kelahiran laki-laki dari keseluruhan populasi memiliki komposisi genetika semacam ini. Mereka yang memiiki
Daftar Bacaan
1. Hurwitz, Stephan disadur oleh L. Moeljatno, Kriminologi, 1986
2. Purnianti dan Moh. Kemal Darmawan, Mahzab dan Penggolongan Teori dalam Kriminologi, 1994
3. Reid, Sue Titus, Crime and Criminology Fourth Edition, 1985
4. Romli Atmasasmita, Teori dan Kapita Selekta Kriminologi, 2005