• Tidak ada hasil yang ditemukan

Saya yakin semua orang Kristen akrab dengan firman, “Aku datang supaya mereka

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Saya yakin semua orang Kristen akrab dengan firman, “Aku datang supaya mereka"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

LAMINATING

DENGAN

TUHAN

O

LEH

M

ARGIE

N

IODE

ila saya boleh sarankan, inilah yang harus kit a semua lakukan: Laminat ing diri anda dengan Tuhan! Wow, suat u ist ilah yang segar dari surga. Doa saya agar art ikel ini menj adi berkat dan membawa pencerahan kepada pembaca. Set iap art ikel dalam maj alah Bangkit dan Jadilah Terang dit ulis berdasarkan wahyu dari Roh Kudus dan sif at nya memberikan kelepasan, kesegaran, kehidupan dan menj adi t erang bagi set iap sisi kehidupan yang membacanya. Sebab kat a Yesus, “ Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup” (Yohanes 6: 63).

B

Art i kat a laminat ing dalam kamus bahasa Indonesia ialah: melapisi barang yang t ipis dengan lapisan t ebal at au keras pada kedua sisinya; melapisi supaya kuat . Bagi saya hal ini j uga berlaku bagi seseorang, bukan hanya benda. Proses laminasi adalah pent ing. Semat a-mat a gunanya hanya prot eksi, agar t idak cepat rusak, t idak mudah t erkoyak, t erlindungi, t erselimut i, t erlapisi, t erbalut . Past inya sesuat u yang f ungsinya melaminasi, ialah bahan at au seseorang yang solid, kuat , t eguh, kokoh, yang dasarnya lebih kuat dari yang akan di-laminasi.

Laminat ing adalah kat a kerj a. Adalah keput usan seseorang unt uk memberikan dirinya dilapisi oleh seseorang yang mempunyai kekuat an lebih dari dirinya. Past inya j ika seseorang mencari perlindungan ia akan mencarinya pada orang yang mempunyai kekuat an at au kelebihan dari dirinya, bukan? Benar, it ulah maksudnya, bagi orang percaya yang masih di dunia dan t anpa Tuhan, kondisinya sangat t idak nyaman, sangat rapuh dan t idak mempunyai pengharapan. Tanpa dia mengambil keput usan unt uk me-laminat ing dirinya dengan Tuhan yang mempunyai kekuat an supernat ural, dia t idak mempunyai perisai, dia t idak t erlindungi dan menj adi sasaran empuk bagi senj at a musuh. Tuhan amat sangat mengasihi seluruh manusia, Dia t idak mau sat u manusiapun binasa. Tet api Tuhan t idak dapat memaksakan kehendakNya kepada manusia (inilah sat u pengaj aran yang t elah di serongkan oleh iblis, dibalik kat a “ Allah berdaulat ” ), seseorang harus mengambil keput usan unt uk laminat ing dengan Tuhan agar supaya ia menerima keunt ungan-keunt ungannya. Ya, keput usan anda menent ukan masa depan anda dan anak-cucumu! Jangan biarkan orang lain mengambil keput usan bagi dirimu, j angan biarkan t radisimu at au agamamu mengambil keput usan bagi masa depanmu, keluarlah dari t empat yang nyaman, sebab mungkin hal yang akan anda lakukan t idaklah biasa dilakukan di dalam lingkunganmu at au gerej amu. Berani ambil resiko, selama anda t idak keluar dari kebenaran, yait u f irman. Ket aat an anda unt uk mengikut i f irman, yang adalah Allah sendiri, yang menj adi daging, yait u Yesus, akan mendat angkah upah yang besar dalam hidupmu.

Saya yakin semua orang Krist en akrab dengan f irman, “ Aku datang supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan” (Yohanes 10: 10). Terj emahan Amplif ied kat akan, “ Aku dat ang supaya mereka mempunyai hidup, menikmat i hidup dan mempunyainya (hidup) dengan sangat berlimpah (sampai penuh dan akhirnya melimpah)” . Apa maknanya? Bicara t ent ang diri saya, 10 t ahun yang lalu, 20 t ahun yang lalu, saya t idak mengert i art i dari f irman ini! Apa maksudnya, saya t idak pernah melihat dan mengalami at aupun menikmat i yang namanya penuh apalagi melimpah. Yang akrab di lingkungan saya, adalah kekurangan, pas-pasan, cukup sif at nya sekej ap, set elah it u pas-pasan at au kekurangan lagi, apakah anda pernah dit empat it u?? Pada wakt u it u saya memang hidup, t et api saya yakin saya t idak dalam posisi yang dimaksud oleh ayat diat as ini.

Baiklah kit a semua pernah mengambil keput usan yang salah, karena minimnya pengert ian. Tet api sekarang berbaliklah dari j alan-j alan kit a yang sesat , bert obat , berbalik arah mengikut i arah Tuhan. Hikmat , pengert ian dan pewahyuan akan f i rman Tuhan sangat melimpah bagi mereka yang mencari-Nya, dan hal it u t ersedia dan bahkan memang dari sebelum dunia dij adikan disediakan bagi mereka yang bersungguh-sungguh mencari-Nya (1 Korint us 2: 6-7).

Bagi yang ingin menikmat i kelimpahan it u, harus mencari f irman it u dengan segenap energi, dengan sangat int ensit as, harus mencarinya layaknya barang berharga, sebab memang berharga (Mat ius 11: 12). Sekali lagi, banyak yang t ersedia bagi anda, keluarlah dari t empat yang nyaman, berani lawan arus, karena yang t erbaik masih akan dat ang bagi anda! Saya j amin anda t idak akan menyesal akan keput usanmu, sebab j i ka anda t elah memut uskan, berart i anda percaya kepada Yesus, dan selamat dat ang dalam keluarga besar Allah.

(2)

TERLINDUNGI

Tuhan t idak ingin sat u orangpun binasa, hancur, t erlilit hut ang, miskin dan dilanda sakit penyakit , it ulah sebabnya Ia memberikan perat uran-perat uran at au hukumn. Inilah garis at au bat asan bagi seseorang unt uk mengerj akan bagiannya dan menerima dan meng-klaim haknya (baca Yohanes 3: 16-18), dan disisi lain, perat uran dan hukum Tuhan j uga merupakan garis at au bat asan bagi mereka yang t idak mengerj akan bagiannya. Adil bukan! Bila seorang percaya bahwa memang keinginan Tuhan unt uk ia makmur, maka past inya ia akan mengikut i perat uran yang akan membawa dia menj adi makmur. Seseorang harus mempercayai sesuat u, t idak bisa t idak.

Saya percaya serat us persen bahwa f irman Tuhan adalah Tuhan dan bahwa khususnya surat yang dit ulis oleh para Rasul kepada gerej a adalah surat Roh Kudus yang dit uj ukan kepada saya, yang adalah gerej a. Surat it u surat pribadi unt uk saya! Saya memenuhi semua krit eria dari gerej a, saya t elah lahir baru, saya dibapt is roh dengan t anda-t anda berbahasa roh, saya pelaku f irman (baca Kisah 2), saya adalah orang kudus, orang benar, imamat yang raj ani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah, saya diurapi, Krist us berdomisili di dalam saya. Roh Kudus yang t inggal di dalam roh saya adalah lebih besar dari semua roh yang ada di dunia. Inilah kepercayaan saya, sehingga apapun yang dikat akan di dalam surat -surat t ersebut akan segera saya lakukan, sebab saya percaya! Saya percaya di dalam hat i dan saya perkat akan dengan mulut saya (Roma 10: 8-10).

Sebaliknya, bagi seseorang yang t idak percaya, bagi yang masih ragu, yang dilakukan adalah kebalikan dari t indakan saya. Dia t idak percaya bahwa surat it u diilhami oleh Roh Kudus, bahwa surat it u dit uj ukan bukan unt uk dirinya, bahwa di a t idak at au belum sepert i semua predikat yang Alkit ab kat akan. Apa yang t erj adi j ika ada dua orang yang mempunyai kepercayaan yang berbeda sepert i cont oh diat as?

Yang j elas, dengan berani saya menghampiri t akht a kasih karunia (Ibrani 4: 16) unt uk menyat akan diri saya benar, j ika saya diperhadapkan kepada suat u sit uasi. Saya t idak ragu unt uk berperkara dan mengingat kan Tuhan akan j anj i-Nya, sebab Yesus t elah menj adi Imam at as pengakuan iman saya (Ibrani 3: 1). Saya t idak ragu bahwa doa saya sebagai orang benar didengar dan saya mendapat kan j awaban t epat wakt u. Saya t ahu dan t ahu bahwa saya adalah pemenang, bahwa Tuhan dipihak saya, bahwa malaikat mendengar set iap perkat aan iman saya dan melakukan bagian mereka unt uk melindungi keluarga, anak, suami at aupun ist ri dan rumah maupun hart a saya. Malaikat akan mengambil t uaian saya, melindungi dan memprot eksi saya dan keluarga (Mazmur103: 20; Ibrani 1: 14).

Saya t ahu bahwa saya mempunyai kuasa unt uk memerint ah di dalam kehidupan saya (Roma 5: 17), saya mempunyai kuasa at as ikan-ikan, bur ung diudara dan binat ang yang merayap (Kej adian 1: 28; Markus 16: 17-18; Lukas 10: 19). Yang saya t ahu bahwa sepert i Yesus di muka bumi begit ulah saya (1 Yohanes 4: 17 t erj emahan King James). Kalau iblis t akut sama Yesus, seharusnyalah dia t akut sama saya, kalau Yesus bisa memerint ahkan badai t opan, diam dan t enanglah, hal yang sama dapat saya lakukan. Bukan siapa yang melakukan, t et api iman-lah yang melakukan. Iman bahwa saya t elah diberikan ot orit as unt uk menggunakan nama Yesus (Filipi 2: 9-10), urapan-Nya (Krist us) ada pada saya, Roh-Nya t inggal di dalam hat i saya, inilah yang menimbulkan iman saya, dan membuat saya j adi berani. Tent u saj a, kepercayaan it u t idak dat ang secara inst an, t et api akibat medit asi, renungan, visualisasi akan f irman it u yang membuat saya percaya, dan kepercayaan it u kadarnya semakin naik. Saya percaya bahwa saya adalah “ bij i mat a Tuhan” (Zakharia 2: 8; Ulangan 32: 10), saya di urapi (Mazmur 105: 15), t idak ada senj at a yang diarahkan kepada saya dapat berhasil (Yesaya 54: 17). Tuhan adalah perisai saya (Kej adian 15: 1), saya t elah diberikan senj at a Allah (Roma 1: 16; Ef esus 6: 11-17), Tuhan yang berperang dan saya akan diam dan akan melihat keselamat an yang dat angnya dari Tuhan (Keluaran 14: 14). Daf t ar ini akan semakin panj ang, t et api yang saya percaya, marabahaya t idak akan pernah bisa mendekat kepada kemahku.

Keput usan saya unt uk laminat ing dengan Tuhan membuat saya selalu bisa t idur, t idak but uh pert olongan unt uk bisa t erlelap, walaupun masalah it u ada, sebab Penj aga-ku t idak pernah t ert idur (Mazmur 121: 4), sehingga saya memut uskan membiarkan Tuhan menj aga anak-anak dan suami dan keluarga yang lain, sebab saya t idak perlu menolong Tuhan unt uk berj aga-j aga.

Hasil yang sebaliknya akan di t erima at au dit uai oleh seorang yang t idak mempercayai f irman Tuhan, sederhana saj a f ormulanya. Kalau percaya akan melakukan f irman, dan t erima prot eksi, j ika t idak, ya t idak bisa menerima prot eksi-nya. Perat uran ada, j ika t idak melakukan perat uran it u, ya akan menghadapi masalah besar. Tuhan t idak bisa melakukan apa-apa, j ika kit a t idak dipihak-Nya, j ika kit a t i dak melakukan perint ah-Nya, art inya kit a diluar j alan-Nya, bisa dibayangkan kit a di j alannya siapa??

(3)

renungan harian, kepung dirimu dengan kaset kot bah hamba Tuhan yang t eruj i yang membicarakan iman, dimana saj a dan kapan saj a, renungkan dan medit asi f irman, karena keunt ungannya anda yang nikmat i bukan saya. Saya t ahu anda akan kat akan, ya saya t ahu it u semua, t api saya t idak ada wakt u. Apa yang anda lakukan dalam perj alanan ke kant or, sekolah at au pasar at au gerej a, anda bisa dengar f irman Tuhan, mint a Tuhan hikmat unt uk mengat ur wakt u. Sekali lagi anda t idak akan pernah menyesali keput usanmu unt uk dekat dengan Tuhan.

MENJADI TERANG

“ Kamu adalah terang dunia” (Mat ius 5: 14). Laminat ing menghasilkan t erang yang di dalam kit a t ermanif t asi keluar dari dalam kit a. Sehingga kit a mempunyai pikiran Krist us, cara kit a bersikap menghadapi masalah, akan sama sepert i sikap Yesus. Sebab kit a t idak akan bereaksi dengan t erburu-buru, kit a akan mint a pet unj uk Roh Kudus dan bert anya kira-kira apa yang akan dikerj akan Yesus j ika menghadapi masalah ini? Perkat aan yang keluar dari mulut kit a hanyalah f irmanTuhan, sebab hat i kit a penuh dengan f irman, dan yang bisa keluar hanyalah f irman t idak ada yang lain (Mat ius 12: 34).

Kat a Sion di Alkit ab, menunj uk kepada gerej a, yait u orang percaya, bait Allah, t empat dimana Allah berdomisili. Yang art inya seseorang yang melaminat ing diri dengan Tuhan. Nabi Yesaya bernubuat , suat u hari kemuliaan Tuhan akan t erbit di at as Sion dan dari dalamnya. Terang it u bisa dilihat oleh dunia yang gelap, sebab kekelaman menut upi bangsa-bangsa, dan pada wakt u it u bangsa-bangsa (orang-orang) akan dat ang kepada t erang it u (Yesaya 60: 1-3). Nubuat an it u t elah digenapi, anda dan sayalah nubuat an it u. Kit a yang menyat u dengan Tuhan, mempunyai segalanya yang t idak dimiliki dunia. Kit a punya sukacit a, damai sej aht era, kat a-kat a yang penuh pengharapan, f irman yang adalah roh dan hidup yang akan memberi kehidupan kepada semua aspek kemat ian pada orang-orang dunia. Tidak perduli masalahnya apa, t idak perduli masalah it u sudah “ st adium berapa” , t idak ada kemat ian yang bisa t inggal dekat kehidupan at au t erang, t idak ada! Kecuali memang orang it u memang t idak mau masalahnya disembuhkan, it u hal yang lain. Jika seseorang menyat u dengan t erang, t erang it u past i t ermanif est asi melalui t ingkah laku maupun perkat aan, t idak bisa t idak.

Ingat kah anda pada wakt u Tuhan memerint ahkan Musa unt uk membawa bangsa Israel keluar dari Mesir, akibat Firaun mengeraskan hat inya, maka 10 t ulah t ermanif est asi di Mesir. Dan pada t ulah ke sembilan, gelap meliput i t anah Mesir, seluruh daerah di Mesir gelap, bahkan orang dapat meraba gelap it u, dan perist iwa it u t eracat at selama 3 hari. Bayangkan hidup t anpa set it ik t erang, dikat akan, t idak ada orang yang dapat bangun dari t empat t idurnya. Buat apa j uga bangun, kalau t idak bisa melihat apa-apa, lebih baik dit empat t idur saj a bukan? Tapi bisakah anda bayangkan it u t erj adi selama 3 hari, yait u 72 j am, at au 4320 menit . Menunggu sat u menit berlalu saj a, sepert i sej am berlalu. Baca sendiri cerit anya di Keluaran 10: 21-29, ini bukan karangan, t et api ini sej arah yang t ercat at . Semua rakyat Mesir mengalami kegelapan ini t idak t erkecuali Raj a Firaun, karena keput usan beliau.

Tet api hal it u t idak dialami oleh bangsa Israel, luar bisa! Bangsa Israel t idak mengalami kegelapan, karena Tuhan ada dipihak mereka. “ Tetapi pada semua orang Israel ada terang di tempat kediamannya” (Keluaran 10: 23). Hanya rumah mereka yang ada t erang, sement ara sekelilingnya gelap gulit a, sat u lagi bukt i kuasa supernat ural dari Yehova. Bayangkan semua pasang mat a dari orang Mesir diarahkan kepada rumah orang Israel yang t erang benderang. Memang gelap it u t idak enak.

Semua perist iwa t ulah ini dapat dihindari oleh bangsa Mesir, kalau saj a mereka mengambil keput usan yang benar. Sebab sudah ada perat uran dan hukum-Nya. Yang menurut i diberkat i, dan yang t idak menurut berada dalam kut uk, it ulah hukum-Nya! Tuhan menginginkan semua manusia unt uk hidup dan menikmat i hidup dan kepenuhan dan akhirnya melimpah di dalam hidup ini, bukan nant i di sorga! Karena Dia begit u mengasihi manusia, oleh sebab it u dibuat lah perat uran dan hukum-hukum, buat apa it u semua, t idak lain unt uk membawa manusia di j alan yang t elah dit ent ukan (melalui hukum dan perat uran), agar Ia dapat t erus mengawasi dan menunt un mereka yang percaya dan membaringkan mereka di padang yang berumput hij au dan membawa ke air yang t enang yang akan menyegarkan j iwa mereka.

Unt uk seseorang mau melakukan semua at uran dan perint ah Tuhan, orang it u harus percaya kepada yang membuat perat uran. Dia harus percaya bahwa perat uran it u dibuat sesungguhnya unt uk keunt ungan dia. Tanpa ada kepercayaan, t idak pernah ada ikat an perj anj ian.

(4)

Percayalah kepada terang itu, selama terang itu ada padamu, supaya kamu menj adi anak-anak terang” (Yohanes 12: 35-36). Dunia sedang di kuasai kegelapan, bumi kelam, dan seberapa kecil-pun t erang it u at au sinar it u, past i akan menarik perhat ian mereka yang dalam gelap. Oleh sebab it u bagian kit a sebagai anak t erang, bersikap dan berperilakulah sepert i t erang, dan dunia akan mencari t erang it u, dunia memerl ukan anda, sebab anda mempunyai sesuat u yang dunia t idak miliki!

DI KUDUSKAN

Tidak tahukah kamu bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu? Sebab Bait Allah adalah kudus dan bait Allah itu adalah kamu” (1 Korint us 3: 16-17).

Apakah pembaca menget ahui siapa dirimu? Apakah anda menyadari bahwa ayat ini membicarakan dirimu? Tidak-kah anda menyadarinya? Bahwa anda it u kudus! Ya, mulailah membiasakan dirimu dengan mengat akan bahwa: aku orang kudus, aku adalah bait Allah. Sebab Tuhan mengakui it u adalah predikat anda, ya set uj u saj a dengan Tuhan. Predikat ini t idak ada hubungannya dengan perasaan anda, apakah anda merasa layak at au t idak? Tidak ada hubungannya dengan perilaku anda, st at us at au predikat , ini adalah pemberian. Wakt u Tuhan memperkat akan hal it u, apakah Tuhan t idak t ahu bahwa hidup kit a belum seluruhnya berbalik kepada-Nya, t ent unya Dia t ahu bahwa ada yang perlu dibereskan dalam hidup kit a, t et api Dia memperkat akannya dengan iman. Tuhan mengat akan sesuat u yang belum ada menj adi ada (Roma 4: 17). Jika anda set uj u dengan Tuhan at as predikat ini, dan anda mulai memperkat akannya, dengan t erus memperbaharui pikiranmu dengan f irman Tuhan, anda akan melihat perubahannya. Cara berbicara, berpikir dan bert indak mulai sedikit demi sedikit berubah dan pada akhirnya akan menj adi sama sepert i Yesus.

Kudus artinya: dipisahkan untuk melakukan sesuatu. Bukan berart i sudah sempurna dan t idak pernah berdosa. Bila sesuat u di kuduskan unt uk Tuhan, manusia t idak dapat menj amah at au menyent uhnya, karena t elah dipisahkan unt uk Tuhan. Ada beberapa cont oh dari Alkit ab yang akan kit a belaj ar bersama.

Tabut perj anj ian. “ Dan mereka harus membuat tempat kudus bagi-Ku, supaya Aku akan diam ditengah-tengah mereka. Haruslah mereka membuat tabut dari kayu penaga, dua setengah hasta panj angnya, satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya. Dan di sanalah Aku akan bertemu dengan engkau dan dari atas tutup pendamaian itu dari antara kedua kerub yang di atas tabut hukum itu, Aku akan berbicara dengan engkau tentang segala sesuatu yang akan Kuperintahkan kepadamu untuk disampaikan kepada orang Israel” (Keluaran 25: 8, 10, 22).

Hanya sebuah benda, t idak mempunyai nyawa, hanya sebuah pet i dari kayu, yang di kuduskan oleh Tuhan, dipakai unt uk menj adi media ant ara Tuhan dengan bangsa Israel. Tuhan-lah yang menet apkan bahwa benda it u adalah kudus dan Ia membuat persyarat an yang khusus t ent ang apa yang harus dit aruh di dalam pet i it u, dan siapa saj a yang dapat kont ak langsung dengan benda it u. Persyarat an it u diberikan kepada Musa, dan t ugas Musa unt uk men-sosialisasikan perat uran it u kepada umat Tuhan. Kenapa Tuhan membuat nya dengan amat det il, dan Ia memberit ahukannya kepada Musa? Sebab Ia t idak ingin sat u orangpun binasa. Perat uran t elah di t et apkan, dan siapa yang melanggar ket et apan it u, dia t idak berada di wilayah Tuhan lagi, dia t idak di dalam berkat , dia t idak t aat , dia akan menuai apa yang di t abur. Alkit ab mencat at seseorang yang melanggar ket ent uan Tuhan, namanya Uza, ia memegang t abut perj anj ian yang kudus, dan t ewas seket ika (baca 2 Samuel 6: 6-7). Siapakah yang menewaskan Uza, apakah Tuhan? Jika Tuhan yang membunuh Uza, kenapa Tuhan berkat a, Dia t idak ingin sat u orangpun binasa? Kenapa perkat aan-Nya dolak-dalik? Sebab bukan Tuhan yang membunuh Uza, t et api t indakannya yang melanggar perat uran-lah yang mengakibat kan dia berada dibawah kuasa hukum dosa dan hasilnya maut (Roma 8: 1-2).

Kisah diat as ini t erj adi di zaman Perj anj ian Lama, bagaimana dengan Perj anj ian Baru? Tabut Allah at au Bait Allah it u adalah anda dan saya, dimana Roh Allah berdomisili dan berbicara dengan roh kit a. Sekarang perkat aan Tuhan at au f i rman-Nya t erukir di loh hat i kit a, bukan di loh bat u lagi (Ibrani 10: 16). Anda dan saya adalah miliknya Tuhan, t ert ulis “Jangan mengusik orang-orang yang Kuurapi” (Mazmur 105: 15), “ sebab siapa yang menj amah kamu, berarti menj amah bij i mata-Nya” (Zakharia 2: 8; Ulangan 32: 10), perist iwa yang t erj adi pada Uza bisa t erj adi kepada siapapun pada masa ini yang bermasalah dengan “ Bait Allah” , t ergant ung pada iman masing-masing (Mat ius 9: 29).

(5)

banyak orang Krist en. Puj i Tuhan unt uk pengert i an yang semakin meluas. Dari seluruh hasil yang kit a t erima, sepersepuluh dari padanya adalah milik Tuhan! Oleh sebab Dia adalah Kasih, sebab it u dibuat lah rambu-rambu, at au bat asan-bat asan, supaya j angan ada pelanggaran (baca Ulangan 26: 1-3; Malaekhi 3: 8-9). Apapun milik Tuhan, adalah Kudus, begit u j uga dengan perpuluhan. Kit ab Malaekhi menyebut mereka yang memakannya, sebagai penipu! Apapun yang sif at nya kudus bagi Tuhan, t idak ada yang dapat menj amahnya, apal agi memakannya. Mungkin dipikiran anda, saya belum dapat memberikan sepersepuluh kepada Tuhan karena kondisi t idak memungkinkan, nant ilah kalau sudah berlebih. Saya berit ahukan kepada anda, bahwa anda t idak akan pernah berlebih, karena musuhmu akan memast ikan anda kekurangan, dan akan pinj am kiri-kanan, pada akhirnya bangkrut . Pundi-pundi akan bocor dengan cara apapun, apakah bayar dokt er at au obat -obat an, at au pengeluaran yang t idak seharusnya dll. Hanya pelaku f irman, hanya yang t aat yang bisa menikmat i kehidupan, sebab ia ada di dalam hukum Roh yang memberikan kehidupan di dalam Yesus dan diluar it u berlaku hukum dosa yang mengakibat kan maut .

Kit a bisa lihat dari awal wakt u di t aman Eden. Tuhan menumbuhkan berbagai-bagai, bermacam-macam pohon yang baik, menarik dan bisa dimakan buahnya. Dia berkat a pula semua pohon it u bisa dimakan buahnya dengan bebas, sebanyak-banyaknya dan sekenyang-kenyangnya. Tet api ada sat u pohon: Janganlah kaumakan buahnya. Jika kamu memakannya, pada hari it u, past ilah engkau mat i! (baca Kej adian 2: 9, 16-17). Berart i pohon penget ahuan t ent ang yang baik dan yang j ahat it u adalah, perpuluhan, dari seluruh t aman it u, sebab it ulah pohon it u dij adikan kudus. Awal pelanggaran Adam, dia t idak t aat , dan it u membawa “ kemat ian” , pemut usan hubungan ant ara manusia dengan Tuhan secara rohani (bukan kemat ian f isik Adam). Takut masuk ke dalam hat i Adam, sehingga dia t idak berani komunikasi lagi dengan Tuhan, t erpisahlah manusia dengan Tuhan, it ulah kemat ian. Set elah pemuli han kembali, melalui “ kelahiran baru” , manusia dapat kembali berkomunikasi dengan Tuhan, melalui rohnya yang lahir dari Roh Allah. Jadi j angan lagi mau dipisahkan dengan Tuhan, dengan t idak ment aat i perint ah-Nya dengan memberi perpuluhan, karena it u kudus.

Janj i iman. Cerit a mengenai Ananias dan Saf ira yang t ercat at di Kisah Para Rasul 5: 1-11, dimana mereka membuat j anj i iman kepada Tuhan. Mereka berniat menj ual t anah dan akan menyisihkan sebagian unt uk Tuhan. Tet api begit u mereka menerima uang hasil penj ualan, mereka lupa akan j anj i mereka. Mereka t ergiur akan uang yang ada dit angan, at au kekuat iran dunia at au t ipu daya kekayaan dan keinginan-keinginan akan hal yang lain (Markus 4: 19), membuat mereka menyimpang dari j alan Tuhan, dari j alan yang diberkat i. Ket idak t aat an mereka berdua, membuat mereka t idak berada di dalam hukum roh yang memberi hidup lagi, ya akibat nya anda dan saya t ahu kemat ian t idak dapat dielakkan.

Janj i yang dikat akan oleh seseorang, adalah nazar, dan dimat a Tuhan, adalah kudus. Sebab Tuhan t idak memint anya, seseorang lah yang membuat j anj i. Tanpa mereka berj anj i, barang it u t et ap milik Ananias dan Saf ira, masalahnya mereka t elah berucap. Tidak ada kebahagian di akhir dari cerit a ini, karena kemat ianlah yang mereka berdua alami.

PERSEDIAAN

Abraham. Segala sesuat u yang berhubungan dengan Allah yang adalah Roh, sif at nya rohani, yait u supernat ural. Cerit a yang t erkenal yang dapat dibaca di Kej adian 22: 1-13, mengenai Abraham yang dimint a Tuhan unt uk mempersembahkan Ishak, anak sat u-sat unya, yang t elah dit unggu 25 t ahun. Uj ian kepercayaan yang luar biasa besarnya, t et api Puj i Tuhan Abraham lulus. Sehingga kelulusan Abraham, membuat ket urunan Abraham, yait u kit a yang berj alan dengan iman, j uga mempunyai kepercayaan sepert i Abraham. Dan bukan it u saj a, set iap berkat yang dij anj ikan kepada Abraham-pun kit a berhak mendapat nya, luar biasa. Terimakasih Bapak Abraham!

Iman t anpa perbuat an adalah sia-sia. Iman Abraham dibukt ikan dengan perbuat annya, unt uk mengorbankan anaknya yang t unggal. Bicara iman, ya bicara Abraham, sepert i sat u kesat uan. Tent ang j anj i Tuhan Abraham t idak goyah, sehingga ia mendapat kan Ishak. Begit u diuj i-pun Abraham t idak goyah, dia rela, karena dia t ahu dan kenal Tuhan-nya. Bahwa Tuhan it u Kasih, Tuhan it u pemberi, sehingga t ugas yang dia j alankan sepert inya ent eng-ent eng saj a. Hanya imannya yang berkat a kepada buj angnya, bahwa kami, yait u dia dan anaknya, akan kembali set elah sembahyang. Disini didapat i, bahwa Abraham t idak membicarakan masalah, t et api dia memperkat akan hasil akhir, apa yang diinginkan it ulah yang dikat akan.

(6)

t ibanya domba it u bukan urusan Abraham, yang dia t ahu, bahwa Tuhan yang dia percaya, menyediakan persediaan t epat wakt u! Dan dia menyediakannya secara supernat ural. Sej ak saat it u ist ilah Yehova Jireh, diperkenalkan, Allah yang menyediakan.

Pet rus. Barangsiapa percaya saj a, persediaan supernat ural dari Tuhan, t idak pernah t erlambat . Dia adalah Allah yang t epat wakt u. Hal persediaan j uga di alami sendiri oleh murid Yesus, yang bernama Pet rus. Dia adalah seorang nelayan, t api pada suat u hari, dia pergi ke laut dan pulang dengan t angan kosong. Ke ahlian Pet rus sebagai nelayan t idaklah diragukan, sebab it ulah prof esinya. Musim sepert i wakt u it u, bukanlah pert ama kali dihadapinya, nyat anya dia t idak mendapat kan apa-apa. It u adalah hari yang berat baginya, hari dimana dia dapat mudah t ersinggung, depresi, f isik yang cape dan t idak ada hasil pula. Guru dat ang dan memberikan komando unt uk mendorong perahu yang baru saj a mengaso. Karena guru yang menyuruh, maka semua menurut , walaupun mungkin dalam hat i dia menggerut u karena mengasihani dirinya sendiri. Apakah guru t idak t ahu apa yang baru di alami oleh Pet rus? Apakah guru t idak t ahu ke galauan hat inya? Tent u saj a Dia t ahu apa yang baru di alami Pet rus. Seolah-olah Guru t idak berperasaan, harusnya kan Pet rus di beri perhat ian, di aj ak berbicara, dit anya bagaimana perasaannya paling t idak diperhat ikan lah! Yesus adalah seorang yang berj alan dengan iman, bukt inya Bapa sangat berkenan kepada-Nya (Ibrani 11: 6). Yesus t idak berj alan dengan penglihat an dan perasaan, Dia berj alan dengan iman! Tuhan adalah Tuhan yang t epat dalam segala hal. Dia t idak pernah kalah dalam sat u pert andingan-pun. Jika saj a perint ah-perint ah yang diberikan di t urut i oleh semua orang yang mengaku percaya kepadanya, semua orang percaya it u sudah berbaring di padang yang berumput hij au, dengan enaknya.

Lihat perint ah Guru kepada Pet rus, bagi Pet rus it u bukanlah pewahyuan, it u bukanlah hal yang baru, it u adalah pekerj aannya. Hal it u baru saj a dikerj akan, dan hasilnya, nol. Tet api Yesus memerint ahkan, walaupun pada mulanya Pet rus ogah-ogahan, t et api t et ap dikerj akan j uga. Hasilnya, adalah kelimpahan. Selama dia menj adi nelayan, belum pernah dia panen sedemikian melimpahnya. Padahal yang menyuruhnya, seorang t ukang kayu, bukan nelayan! Lihat lah begit u mudahnya bagi Tuhan unt uk menyediakan dan begit u cepat nya, asal saj a seseorang berj alan dan mengikut i t unt unan Roh Kudus.

Bayar paj ak. Pada sat u wakt u Yesus dan murid-murid-Nya t iba di Kapernaum, pemungut bea Bait Allah menghampiri Pet rus dan bert anya apakah Guru j uga membayar paj ak? Dan Yesus adalah seorang yang menghormat i dan ment aat i perat uran pemerint ah, Dia memberi cont oh yang baik. It ulah sebabnya di dalam Alkit ab, diaj arkan unt uk pert ama-t ama yang harus dikerj akan oleh percaya ialah berdoa unt uk Negara, pemerint ah, pemimpin, agar supaya orang percaya bisa hidup dengan t enang dan t ent ram (1 Timot ius 2: 1-2).

Dia t ahu persis, bahwa dunia menyorot i Dia, set iap t ingkah laku, sikap yang diambil menj adi sorot an dan j ika Dia berlaku t idak bij ak, maka it u akan menj adi sandungan bagi orang t idak percaya. Persediaan it u ada dimana-mana, dan hal it u t idaklah sulit bagi Tuhan. Ingat , Yesus t idak berkat a-kat a, j ika Ia t idak mendengar Bapa berkat a-kat a, Yesus t idak melakukan apa-apa j ika Ia t idak melihat Bapa melakukan. Bapa berf irman, maka t erj adilah, begit u j uga Yesus berf irman, Dia memerint ah Pet rus, maka persediaan uang keluar dari mulut ikan, yang dapat dipakai unt uk membayar kewaj iban paj ak. Dan Pet rus bukan saj a mengambil uang dari mulut ikan it u, t et api ikannya pun bisa di makan at aupun dij ual, karena dikat akan dari ikan pert ama yang kaupancing, kalau ada yang pert ama, berart i ada yang kedua dan set erusnya bukan?

Luar biasa, Allah kit a adalah Allah yang berlimpah, Tuhan bukan Tuhan yang cukup, at au Tuhan yang kurang, t et api Tuhan yang berlimpah, sehingga apapun yang dipegang dan diperint ahkan selalu bert ambah banyak dan banyak.

PEMULIHAN

Bagi seseorang yang menyat u dengan Tuhan, rest orasi t idak dapat dielakkan dalam hidupnya. Karena Tuhan it u shalom, t idak ada yang kurang, t et api ut uh, j adi siapapun yang mengambil keput usan unt uk melaminat ing dirinya dengan Tuhan, apapun bagian dari hidupnya yang kurang, akan menj adi ut uh kembali. Apakah it u pasangan hidup, keluarga, keuangan, pekerj aan, usaha maupun anak-anak at aupun kesehat an, kekurangan t idak bisa t inggal menet ap. Perusahaan Tuhan bergerak dalam usaha pemulihan. Jika t idak mau dipulihkan st at usnya, j angan dekat -dekat dengan Tuhan.

(7)

Dia mencipt akan sesuat u dari awal sampai dengan akhirnya. Jadi apapun mengenai diri kit a masing-masing Tuhan t elah mengerj akan semua sebelum dunia dij adikan dari awal sampai pada akhirnya. Dia ingin kit a t et ap di dalam j alan yang t elah dit ent ukan, sehingga kit a mengakhiri perj alanan ini sesuai dengan rencana-Nya.

Cont ohnya, Hana perempuan mandul yang dipulihkan rahimnya, bukan saj a ia mempunyai hanya sat u anak, t et api anak yang t elah di nazarkan unt uk Tuhan mendapat gant i 3 anak laki dan 2 anak perempuan (1 Samuel 1: 20, 1 Samuel 2: 20-21). Bukt i dari Tuhan yang berlebih!

Rest orasi kekayaan dari perempuan Sunem (baca 2 Raj a-Raj a 8: 1-6). Bukan saj a rumah dan ladangnya dikembalikan, t et api j uga panennya yang seharusnya dinikmat i dia selama 7 t ahun dalam pengungsian, j uga dikembalikan oleh Raj a. Bukankah it u kelimpahan?

Seorang j anda yang suaminya berhut ang kepada rent enir, begit u suaminya meninggal, penagih hut ang dat ang. Keluarga ini bangkrut , t idak ada sat u bendapun yang cukup berharga dirumah sewaannya. Yang berharga hanya anak-anaknya, yang dapat dij adikan budak. Begit u kalapnya rent enir it u sehingga mereka men-t arget kan anak-anaknya unt uk diambil. Pada akhirnya, bukan saj a anak-anaknya t idak di ambil, t et api mereka menerima uang yang dapat dipakai unt uk menunj ang hidup keluarga ini, glori. Bila di t elit i dari beberapa cont oh-cont oh diat as, ada dua hal yang dikerj akan oleh pelaku, yait u mereka mendengar dan ment aat i inst ruksi!

Tidak ada yang sulit unt uk Tuhan, t et api dibut uhkan kerj a sama dari set iap orang percaya. Seseorang harus melekat , at au melaminat ing dengan Tuhan dan j angan melepaskannya. Kit a harus ment aat i f irman-Nya pada wakt u t idak ada masalah, wakt u semuanya t enang-t enang, at aupun wakt u ada masalah, dalam set iap kondisi kit a harus ment aat i f irman-Nya.

Keput usan anda unt uk mengikut Tuhan, melaminat ing dirimu dengan Tuhan saksinya adalah langit dan bumi (Ulangan 30: 19)! ²

Referensi

Dokumen terkait

Kondisi lahan dapat mempengaruhi seran- gan awal penggerek batang dan pucuk tebu.Pada penelitian ini lahan yang digunakan adalah lahan yang baru dibuka dan baru pertama kali ditanami

mencoba berkomunikasi dengan guru untuk menanyakan terkait materi redoks. Siswa juga bersedia bila diminta untuk memecahkan masalah bersama walau harus ada salah satu

Salah satu cara untuk  mendapat ketebalan yang tepat adalah dengan membuat garis – garis plesteran/patok pada dinding dengan arah vertikal dari atas ke bawah dengan jarak 1 -

Dalam aplikasinya di proses pengeringan kayu nilai di ujung-ujung ruas garis atau di sisi-sisi luar persegi panjang tersebut adalah temperatur yang diberikan

Dengan adanya pembelian barang yang tinggi sehingga harus adanya pengendalian internal yang baik di dalam Hotel Shangri-La Surabaya khususnya dalam siklus

Prinsip kerja dari sistem ini adalah ketika terjadi suatu yang abnormal di dalam rumah baik itu kemalingan maupun asap yang tidak wajar, ada api, dan suhu

Meskipun pemupukan NPK nyata mempengaruhi bobot kering polong dibanding kontrol, namun penambahan pupuk hayati pada dosis N yang lebih rendah (1/4–1/2 N), meningkatkan hasil

Dengan menggunakan model tersebut diperoleh variabel yang signifikan terhadap TPAK perempuan Jawa Timur adalah TPAK laki-laki, persentase penduduk miskin, PDRB perkapita, UMK,