• Tidak ada hasil yang ditemukan

RIngkasan Materi Tes Kompetensi Bidang K (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RIngkasan Materi Tes Kompetensi Bidang K (1)"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PROMOSI KESEHATAN

Promosi Kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan masyarakat melalui

pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat, agar mereka dapat menolong diri sendiri, serta mengembangkan kegiatan yang bersumber daya masyarakat, sesuai sosial budaya setempat dan didukung kebijakan publik yang berwawasan kesehatan.

Sasaran Promosi Kesehatan

1. Sasaran Primer : Pasien, individu sehat dan keluarga (rumah tangga)sebagai komponen dari masyarakat.

2. Sasaran Sekunder : Para pemuka masyarakat baik pemuka formal (petugas kesehatan, pejabat pemerintahan, dll) maupun pemuka informal (pemuka adat, pemuka agama, dll), organisasi masyarakat dan media massa.

3. Sasaran Tersier : Para pembuat kebijakan publik yang berupa perundang-undangan di bidang kesehatan dan bidang-bidang lain yang berkaitan serta mereka yang dapat memfasilitasi atau menyediakan summber daya.

Strategi Promosi Kesehatan

1. Pemberdayaan

2. Bina suasana

3. Advokasi

4. Kemitraan

Pelaksana Promosi Kesehatan

1. Setiap Petugas Kesehatan

2. Petugas Khusus Promosi Kesehatan

Langkah-langkah Promosi Kesehatan di Puskesmas

1. Pengenalan kondisi puskesmas

2. Identifikasi masalah kesehatan dan PHBS di puskesmas

3. Musyawarah kerja

4. Perencanaan partisipatif

(2)

6. Pembinaan kelestarian

Langkah-langkah Promosi Kesehatan di Masyarakat

1. Pengenalan kondisi wilayah

2. Identifikasi masalah kesehatan

3. Suvey Mawas Diri

4. Musyawarah desa/kelurahan

5. Perencanaan partisipatif

6. Pelaksanaan kegiatan

7. Pembinaan kelestarian

Kegiatan Promosi Kesehatan

1. Pembinaan PHBS

2. Pembinaan Kesehatan Ibu

3. Pembinaan Kesehatan Anak

4. Pencegahan dan penanggulangan berbagai jenis penyakit dan masalah kesehatan (diare, ISPA, penyakit gigi dan mulut, malaria, DBD, Cacingan, Filiariasis, Flu Burung, HIV/AIDS dan penyehatan lingkungan)

EFEK NARKOBA TERHADAP TUBUH 1) Bahaya narkoba terhadap fisik

 Gangguan pada system syaraf (neurologis)

 Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler)  Gangguan pada kulit (dermatologis)

 Gangguan pada paru-paru (pulmoner)

 Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus, suhu tubuh meningkat, pengecilan hati dan insomnia

 Gangguan terhadap kesehatan reproduksi yaitu gangguan padaendokrin, seperti: penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron, testosteron), serta gangguan fungsi seksual.

 Gangguan terhadap kesehatan reproduksi pada remaja perempuan antara lain perubahan periode menstruasi, ketidakteraturan menstruasi, dan amenorhoe (tidak haid)

(3)

 Bahaya narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi over dosis yaitu konsumsi narkoba melebihi kemampuan tubuh untuk menerimanya. Over dosis bisa menyebabkan kematian

2) Bahaya narkoba terhadap psikologi

 Kerja lamban dan seroboh, sering tegang dan gelisah  Hilang rasa percaya diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga  Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal  Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan

 Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri 3) Bahaya narkoba terhadap lingkungan sosial

 Gangguan mental  Anti-sosial dan asusila  Dikucilkan oleh lingkungan

 Merepotkan dan menjadi beban keluarga

 Pendidikan menjadi terganggu dan masa depan suram

BERIKUT INI ADALAH JENIS-JENIS VITAMIN BESERTA FUNGSI, SUMBER MAKANAN DAN PENYAKIT YANG TIMBUL AKIBAT KEKURANGANNYA.

Vitamin A

Nama Biokimia (Vitaminer) : Retinal, Retinol, Carotenoids

Fungsi : Penting untuk indra penglihatan, menjaga kesehatan Kulit dan

imunitas Tubuh

Penyakit akibat kekurangannya : Rabun Senja, Katarak, Hyperkeratosis (benjolan putih pada

folikel rambut), Keratomalacia (Perusakan Kornea)

Sumber Makanan Vitamin A : Buah-buahan berwarna Merah dan Kuning (Wartel, Cabe Merah,

Pisang, Pepaya), Susu, Margarine, Hati dan Ginjal, Sayuran

yang berwarna Hijau dan Kuning.

Vitamin B1

Nama Biokimia (Vitaminer) : Thiamine

Fungsi : Penting untuk system saraf dan fungsi jantung, Mencegah

penyakit beri-beri

Penyakit akibat kekurangannya : Daya tahun tubuh berkurang, Penyakit Beri-beri, kurang

nafsu makan, kulit kering, kulit bersisik, susah buah air besar.

Sumber Makanan Vitamin B1 : Gandum, kacang hijau, kacang kedelai, daging, susu, roti, tepung, ikan, daging tanpa lemak, ayam dan lain sebagainya.

(4)

Vitamin B2

Nama Biokimia (Vitaminer) : Riboflavin

Fungsi : Penting untuk Kulit, Pertumbuhan jaringan tubuh, mencegah

kepekaan mata terhadap cahaya

Penyakit akibat kekurangannya : Penyakit Ariboflavinosis, Turunnya daya tahan tubuh, kulit

kering, kulit bersisik, mulut kering, bibir pecah-pecah.

Sumber Makanan Vitamin B2 : Susu, Pisang, Kacang hijau, asparagus, sayuran hijau yang

berdaun, daging tanpa lemak.

Vitamin B3

Nama Biokimia (Vitaminer) : Niacin, Niacinamide

Fungsi : Membantu makanan menjadi energi, membantu sistem saraf,

mencegah penyakit pellagra, mencegah berkurangnya nafsu

makan.

Penyakit akibat kekurangannya : Penyakit Pellagra (Penyakit karena kurang makan), insomnia

mual-mual, badan lemas, otot mudah keram dan kejang.

Sumber Makanan Vitamin B3 : Telur, Roti, daging ayam, daging sapi, ikan (tuna dan salmon),

Sayur-sayuran, berdaun, asparagus, hati, ragi, susu, Avokado,

Brokoli.

Vitamin B5

Nama Biokimia (Vitaminer) : Pantothenic acid (Asam Pantotenat)

Fungsi : Membantu pemecahan nutrisi makanan (terutama pada lemak),

menjaga komunikasi sistem saraf dan otak, memproduksi

senyawa asam lemak, sterol, neurotransmiter, dan hormon

tubuh.

Penyakit akibat kekurangannya : Penyakit Paresthesia, Otot mudah kram, sulit tidur, kulit kering

dan bersisik.

Sumber Makanan Vitamin B5 : Brokoli, Avokado, daging, Sayur-sayuran.

Vitamin B6

Nama Biokimia (Vitaminer) : Pyridoxine (Pridoksin)

Fungsi : Penting kesehatan gigi dan gusi, penting untuk sel-sel darah

Merah dan sistem saraf, memproduksi antibodi.

Penyakit akibat kekurangannya : Penyakit Anemia (kekurangan darah), Gangguan sistem saraf

(5)

Vitamin B7

Nama Biokimia (Vitaminer) : Biotin

Fungsi : Membantu reaksi biokimia pada tubuh seperti transfer

karbondioksida dan metabolisme karbohidrat dan lemak.

Penyakit akibat kekurangannya : Dermatitis, Enteritis, depresi, nusea, anemia dan kerontokan

rambut.

Sumber Makanan Vitamin B7 : Daging, kuning telur, pisang, kacang-kacangan, ragi dan gandum.

Vitamin B9

Nama Biokimia (Vitaminer) : Folic acid (Asam Folat)

Fungsi : Mencegah kecacatan pada janin, membantu tubuh dalam proses

metobolisme protein yang berlangsung, membangun sel-sel

Darah merah yang sehat, menurunkan resiko penyakit jantung.

Penyakit akibat kekurangannya : Kecacatan pada janin

Sumber Makanan Vitamin B9 : Bayam, Kacang polong, biji Bunga matahari, kentang, tomat, jeruk, Telur dan hati.

Vitamin B12

Nama Biokimia (Vitaminer) : Cyanocobalamin, hydroxycobalamin, methylcobalamin

Fungsi : Menjaga kesehatan sistem saraf, mencegah penyakit anemia

Dan penting untuk pertumbuhan bagi anak-anak.

Penyakit akibat kekurangannya : Penyakit Anemia (Kurang darah), cepat lelah.

Sumber Makanan Vitamin B12 : Ikan, daging, telur, susu, hati.

Vitamin C

Nama Biokimia (Vitaminer) : Ascorbic acid (Asam Askorbat)

Fungsi : Penting untuk kesehatan gigi dan gusi serta tulang, Membentuk

sel- sel tubuh dan pembuluh darah, mencegah penyakit kudis,

meningkatkan daya tahan tubuh, sebagai antioksidan.

Penyakit akibat kekurangannya : Lidah pecah-pecah, berkurangnya energi / cepat lelah, penyakit

kudis, penyakit sariawan, anemia.

Sumber Makanan Vitamin C : Jeruk, Tomat, arbei, Strawberry, asparagus, kol, susu, mentega

dan ikan.

(6)

Vitamin D

Nama Biokimia (Vitaminer) : Cholecalciferol, Ergocalciferol (Kalsiferol)

Fungsi : Penting untuk Gigi dan tulang, membantu tubuh menggunakan

Kalsium dan Phospor, mencegah penyakit rahkitis (pelunakan

tulang pada anak-anak).

Penyakit akibat kekurangannya : Rheumatoid arthritis (radang sendi), Penyakit Osteomalasia

(hilangnya unsur fosfor dan kalsium secara berlebihan), diabetes,

Penyakit Rahkitis.

Sumber Makanan Vitamin D : Ikan, telur, hati, Jamur, Kedelai, Susu, udang, tiram. Paparan

sinar Matahari.

Vitamin E

Nama Biokimia (Vitaminer) : Tocopherols, Tocotrienols

Fungsi : Penting untuk fungsi darah, mencegah asam lemak yang

berlebihan, menjaga jaringan kesehatan kulit, mata, darah

merah dan hati. Sebagai antioksidan alami, melindungi paru-paru

dari polusi udara.

Penyakit akibat kekurangannya : kemandulan, gangguan saraf dan otot.

Sumber Makanan Vitamin E : minyak sayur, gandum, padi-padian, lettuce, ikan, ragi, kuning

telur.

Vitamin K

Nama Biokimia (Vitaminer) : Phylloquinone, Menaquinones

Fungsi : membantu metabolisme tubuh dan mencegah penyakit

diabetes, menekan proses pendarahan akibat pemakain senyawa

Aspirin atau antibiotik berlebihan, menurunkan risiko terkena

penyakit osteoporosis.

Penyakit akibat kekurangannya : menghambat pembekuan darah, menurunnya kepadatan tulang.

(7)

MANFAAT MENIRAN (FILANTUS NIRURI):  Untuk Mengobati nyeri waktu kencing  Untuk Mengobati disentri.

 Untuk Mengobati hipatitis.  Untuk Mengobati rabun senja.  Untuk Obat rematik.

 Untuk Mengobati badan bengkak akibat radang ginjal.  Untuk mengobati kencing batu

MANFAAT AKAR KANGKUNG:  Mengobati diabetes

MANFAAT GETAH KAMBOJA:  Sebagai antibiotik

MANFAAT EKSTRAK KULIT MANGGIS:

 Anti-peradangan (anti-inflamasi).  Anti-depresi.

 Mencegah penyakit Alzheimer.  Mencegah penyakit Kanker.

 Memperkuat sistem kekebalan tubuh.  Sebagai antioksidan.

 Bermanfaat untuk mengatasi penyakit Jantung.

 Bermanfaat untuk mengurangi kadar gula dalam darah.  Mencegah penyakit Diare.

 Mencegah penyakit Urat Syaraf.  Mencegah penyakit Katarak.  Mencegah kerapuhan tulang.  Mengobati tekanan darah tinggi.  Mencegah penuaan dini.

 Mengencangkan kulit.  Menurunkan berat badan.

(8)

MANFAAT MENGKUDU (PACEKAP): 1. Daya tahan tubuh.

2. Anti inflamasi. Sari buah mengkudu memiliki sifat anti inflamasi yang telah terbukti mampu mencegah terjadinya peradangan. Juga menurunkan resiko terkena serangan jantung.

3. Analgesik. Buah mengkudu dikenal sebagai obat penghilang rasa sakit dan daunnya bisa digunakan untuk meredam sakit kepala.

4. Melawan kuman.

5. Anti kanker.

6. Mengendalikan tekanan darah.

7. Hipertensi.

8. Demam (Masuk Angin dan Infuenza).

9. Batuk.

10. Sakit Perut.

11. Menghilangkan Sisik pada Kaki.

12. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh.

13. Menormalkan Tekanan Darah.

14. Mengobati Tumor Dan Kanker Zat Aktif dalam buah mengkudu yang dapat menghambat

sel kanker dan tumor.

15. Melancarkan pencernaan.

CIRI-CIRI KELUARGA BERADA DIBAWAH GARIS KEMISKINAN:

a. Tidak memiliki faktor produksi sendiri seperti tanah, modal, keterampilan, dan sebagainya. b. Tidak memiliki kemungkinan untuk memperoleh asset produksi dengan kekuatan sendiri,

seperti untuk memperoleh tanah garapan atau modal usaha.

c. Tingkat pendidikan mereka rendah, tidak sampai tamat sekolah dasar karena harus membantu orang tua mencari tambahan penghasilan.

(9)

JENIS-JENIS VAKSIN UNTUK ORANG DEWASA

Vaksin yang dibutuhkan orang dewasa antara lain untuk penyakit:

1. Tetanus

Tetanus adalah infeksi akut karena racun yang dibuat dalam tubuh oleh bakteri Clostridium Tetani. Penyakit ini bisa membuat kejang otot, rahang terkancing, gangguan bernapas, dan kematian. Bakterinya terdapat di debu, tanah, lalu masuk ke dalam tubuh manusia melalui luka terpotong, luka terbuka, dan luka terbakar. Macam vaksinnya adalah toksoid, diberikan dalam bentuk suntikan.

2. Meningitis Meningokokus (Meningokok)

Penyakit radang selaput otak (Meningitis) disebabkan bakteri Neisseria Meningitidis (Meningokokus). Cara penularannya melalui udara, batuk, bersin dari orang yang telah terinfeksi bakteri, atau kontak dengan sekret pernapasan (minum dari gelas sama). Gejala penyakitnya berupa demam, sakit kepala, dan tidak enak badan. Penyakit ini lebih sering terdapat di Afrika dan agak jarang dijumpai di Indonesia.

3. Tifoid

Lebih dikenal sebagai penyakit Typhus atau demam Tifoid. Penderita akan mengalami panas tubuh tinggi (di atas 40oC), sakit kepala, rasa lelah, dan hilang nafsu makan. Gejala lain, sakit pada perut, buang-buang air, mual, dan menggigil. Penyakit ini disebabkan infeksi bakteri Salmonella Typhi.

4. Campak (Measles)

Penyakit yang disebabkan virus ini memiliki gejala demam, menggigil, serta hidung dan mata berair. Timbul ruam-ruam pada kulit berupa bercak dan bintil berwarna merah pada kulit muka, leher, dan selaput lendir mulut. Saat penyakit memuncak, suhu tubuh bisa mencapai 40oC.

5. Parotitis (Mumps) atau gondongan

Parotitis disebabkan virus yang menyerang kelenjar air liur di mulut, dan banyak diderita anak-anak dan orang muda. Semakin tinggi usia penderita, gejalanya semakin hebat. Kebanyakan, orang menderita penyakit ini hanya sekali seumur hidup.

6. Rubella (campak Jerman)

Rubella merupakan penyakit yang disebabkan virus, mengakibatkan ruam pada kulit menyerupai campak, radang selaput lendir, dan radang selaput tekak. Ruam ini biasanya hilang dalam waktu 2-3 hari. Gejalanya berupa sakit kepala, kaku pada persendian, dan rasa lemas. Biasanya diderita setelah penderita berusia belasan tahun atau dewasa. Bila infeksi terjadi pada wanita yang sedang hamil muda (tiga bulan pertama) dapat mempengaruhi pertumbuhan bayi.

7. Yellow Fever (demam kuning)

(10)

8. Hepatitis B

Vaksinasi hepatitis B diperlukan untuk mencegah gangguan hati yang disebabkan virus hepatitis B (VHB). Gejala penyakitnya diawali dengan timbulnya demam selama beberapa hari. Lalu timbul rasa mual, keletihan, dan tetap terasa letih meski telah beristirahat cukup. Urine (air seni) akan terlihat keruh seperti air teh. Bagian putih bola mata dan kuku akan terlihat berwarna kuning.

9. Japanese B Enchephalitis

Penyakit ini disebabkan virus yang menimbulkan infeksi otak. Virus dibawa nyamuk Culex yang hidup di daerah Asia (dari India Timur ke Korea, Jepang, dan Indonesia). Vaksinasi diberikan melalui suntikan pada hari ke-0, 7, dan 28. Dilakukan vaksinasi booster setahun kemudian. Vaksinasi diulang setiap 3 tahun.

10. Rabies

Penyakit infeksi otak ini disebabkan virus. Penularannya melalui gigitan atau cakaran hewan yang terinfeksi virus rabies. Hewan yang mungkin menularkan rabies adalah anjing, kucing, kelelawar, monyet, dan lainnya. Vaksin diberikan melalui suntikan sebanyak 3 kali, yaitu hari ke-0, 7, dan 28.

11. Influenza

Penyakit yang disebabkan virus dari keluarga Orthomyxoviridae ini menimbulkan wabah berulang dengan aktivitas kuat serta kejadian infeksi dan kematian tinggi pada semua usia. Influenza merupakan penyakit berat bila diderita orang berusia lanjut (di atas 65 tahun) serta penderita dengan penyakit jantung, paru-paru, dan diabetes mellitus (kencing manis).

INTERNATIONAL HEALTH TOURIST

Bisa dibilang Indonesia merupakan negara yang kaya. Kaya akan kekayaan alam yang tak tertandingi,

tradisi adat istiadat yang beraneka ragam, serta berbagai pengobatan tradisional. Sejak zaman

dahulu secara turun temurun baik di kalangan masyarakat biasa maupun di kalangan raja-raja kuno

telah menggunakan ramuan yang berasal dari kekayaan alam untuk penyembuhan penyakit maupun

untuk kebugaran. Seperti di Tapanuli dengan oukup, Sumatera Barat dengan Batangeh, di Banjar

dengan Timung, jamu dan pijat dari Madura, Papua dengan Mahkota Dewa, Cendana di NTT sampai

Kayu Putih dari Maluku.

Berbagai ramuan tumbuhan obat dan pengobatan tradisional asli Indonesia tersebut perlu

dilestarikan dan ditingkatkan kualitasnya (tentu saja didukung dengan basis ilmiah kesehatan) agar

bisa diintegrasikan di fasilitas pelayanan kesehatan sehingga mampu bersaing di pasar global bahkan

bisa menarik minat wisatawan luar negeri untuk memanfaatkannya. Untuk itu, tahun 2012 menjadi

tonggak dikembangkannya wisata kesehatan/healthtourism di Indonesia. Health tourism merupakan

perpaduan antara Medical Tourism dan Wellness Tourism. Wellness atau healthy lifesytle

tourism yang memberikan layanan peningkatan kesehatan, pemeliharaan dan pencegahan yang

(11)

badan, dan kebugaran. Medical tourism memberikan pelayanan tindakan medik pengobatan

konvensional maupun tradisional seperti operasi kecantikan (cosmetic surgery), transplantasi

organ, khemoterapi, fisio terapi, pijat reflexi, tusuk jarum (akupunktur). Sasaran

pengembangan health tourism adalah masyarakat lokal dan masyarakat manca negara.

Tanggal 28 November – 1 Desember 2012 merupakan saat yang tepat untuk memulai gerakan

terpadu dalam pengembangan Health Tourism di Indonesia dengan dilaksanakannya International

Health Tourism Conference. Tujuan dilaksanakannya konferensi tersebut adalah untuk

memperkenalkan potensi pengembangan Health Tourism di Indonesia, mengembangkan dan

mempromosikan sistem kesehatan di Indonesia menuju world class health care, mengetahui upaya

pengembangan Health Tourism di negara ASEAN yang sudah berhasil baik, serta memperkuat

hubungan regional negara-negara ASEAN dalam menuju global health tourism.

Pada saat temu media Health Tourism tanggal 2 November di Ruang Mahar Marjono yang dipimpin

oleh Dr.Untung Suseno, MPH (Ketua Pokja Health Tourism) yang didampingi oleh Dr.Abidinsyah

Siregar, DHSM, M.Kes - Direktur Bina Yankes Tradkom dijelaskan bahwa tema konferensi

adalah PUBLIC AND PRIVATE PARTNERSHIP THROUGH INDONESIAN HEALTH TOURISM FOR

CONTRIBUTING ASEAN COMMUNITY.

Konferensi akan dilaksanakan selama 4 hari dengan metode Seminar, pameran dan kunjungan

lapangan dengan melibatkan narasumber dari lintas program dan lintas sektor baik dari dalam

negeri maupun luar negeri dengan dukungan pendanaan dari APBN, ASEAN Foundation dan WHO.

Health tourism ini merupakan langkah awal dari ambisi Indonesia yang begitu besar. Untuk tahap

pertama ini merupakan perkenalan potensi Indonesia atas sistem kesehatan Indonesia yang

diharapkan akan menarik minat negara lain untuk berinvestasi di Indonesia.

Untuk medical health tourism, di Indonesia sampai saat ini sudah terdapat 4 rumah sakit swasta

yang telah berakreditasi internasional dan ada 9 rumah sakit pemerintah yang sedang proses untuk

akreditasi internasional. Masing-masing fasilitas kesehatan tersebut memiliki produk-produk

pelayanan khusus yang ditawarkan untuk health tourism. Sedangkan pelayanan spa merupakan

salah satu produk yang ditawarkan untuk wellness tourism.

Disampaikan oleh Dr.Untung bahwa Indonesia menjadi salah satu destinasi yang besar untuk

wisatawan. Melalui health tourism ini, kita ingin memberitahu dunia bahwa apa yang diinginkan

orang asing semua ada di Indonesia (kebugaran, pengobatan dan wisatawan). Dari segi teknologi,

Indonesia tidak kalah dengan negara lain cuma Indonesia lemah dalam publikasi.

Dr. Abidinsyah menyebutkan pada akhir acara bahwa denganhealth tourism ini kita memasuki era

baru dimana kesehatan berpengaruh pada peningkatan jumlah wisatawan yang masuk ke Indonesia.

Apalagi dengan kecendrungan/trend back to nature, dimana pengobatan tradisional berperan

penting dalam promotif dan preventif. Kita tidak bisa membendung masyarakat Indonesia untuk

berobat keluar negeri tapi yang harus kita lakukan adalah mempersiapkan diri untuk memberikan

(12)

BERBAGAI GEJALA MALARIA BERDASARKAN JENIS SERTA KOMPLIKASINYA

Jenis jenis malaria bermacam macam, gejala penyakit malaria yang timbul pada tiap jenis gejala malaria tersebut berbeda beda. berikut ini gejala malaria berdasarkan jenis jenis penyakit malaria.  Plasmodium falciparum: penderita dapat mengembangkan anemia hemolitik berat (sel-sel darah

merah benar-benar rusak), gagal ginjal, koma, dan kematian. Pengobatan keadaan darurat medis, resistensi obat telah menyebar luas. Informasi saat ini terhadap pola penyakit, pencegahan untuk wisatawan, dan resistensi obat selalu dapat ditemukan melalui Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Malaria.

 Plasmodium ovale: Jenis ini juga dapat menyebabkan anemia, tetapi infeksi ini jarang mengancam kehidupan.

 Plasmodium vivax: Gejala malaria pada malaria yang disebabkan oleh plasmodium vivax adalah penderita dapat mengembangkan anemia dan pecahnya limpa, yang bisa menjadi hidup terancam. Orang dengan Plasmodium vivax atau Plasmodium ovale mungkin kambuh beberapa bulan setelah sakit awal. Hal ini harus diberantas dengan pengobatan medis.

 Plasmodium malariae: Infeksi ini jarang mengancam kehidupan, tapi penyakit yang lama dapat menyebabkan gagal ginjal. Jika tidak diobati, infeksi ini dapat bertahan sepanjang hidup penderita.

ADA BEBERAPA PENYEBAB TERJADINYA RESISTEN TERHADAP OBAT ANTITUBERKULOSIS (MDR TBC):

1. Penggunaan obat yang tidak adekuat

2. Pemberian obat yang tidak teratur

3. Evaluasi dan cakupan yang tidak adekuat

4. Penyediaan obat yang tidak reguler

5. Program yang belum jalan serta kurangnya tata organisasi di program

PENGOBATAN REGIMENT PASIEN MDR TUBERCULOSIS: 1. HZEOK

2. HZEOS

3. ZEOK

4. ZEOS

5. HZOK

6. HZOS

7. HZEK

8. HZEO

9. HZE

10.HZO

11.LEAK

(13)

BAGAIMANA MENCEGAH DAN MENGOBATI TB RESISTEN OBAT

Step 1: Minum obat dalam dosis yang ditentukan dan mengambil obat pada jadwal yang sudah

ditentukan oleh dokter.

Step 2: Menghindari kontak langsung dengan orang yang memiliki TB resisten obat.

Step 3 : Lakukan tes tuberculin, jika telah melakukan kontakerat dengan seseorang yang memiliki TB

atau TB resisten obat.

Step 4: Mengetahui penyebaran bakteri TB resisten obat, yaitu pada saat berbicara dengan

penderita, tertawa, batuk, dan bersin.

Step 5: Catat, bahwa TB resisten obat tidak menyebar melalui berjabat tangan, menyentuh pakaian,

berbagi makanan, atau berciuman.

OBAT KOMBINASI HIV

Trizivir adalah obat oral kombinasi yang digunakan untuk mengobati infeksi human

immunodeficiency virus (HIV). Trizivir mengandung abacavir (Ziagen), lamivudine (Epivir) dan AZT

(Retrovir), yang merupakan tiga obat anti-HIV yang berbeda dengan mekanisme aksi yang juga

berbeda. Obat anti HIV sering digunakan dalam kombinasi untuk meningkatkan penekanan HIV dan

untuk mengurangi kemungkinan resistensi virus HIV yang dapat berkembang untuk setiap obat

tunggal.

Menggabungkan ketiga obat menjadi satu pil, dapat mengurangi jumlah obat yang harus dikonsumsi

oleh seseorang. Sehingga lebih mudah bagi pasien untuk menepati aturan mengonsumsi

obat-obatan untuk terapi.Pemberian satu tablet Trizivir sama dengan pemberian 300 mg abacavir, 150 mg

lamivudine, dan 300 mg AZT bersama-sama. Namun, Trizivir tidak mengurangi penularan HIV di

antara individu, dan tidak menyembuhkan HIV atau AIDS. Trizivir telah disetujui oleh Food and Drugs

Administration (FDA) pada bulan November tahun 2000. Obat ini hanya dapat diperoleh dengan

resep dokter.

BERAPAKAH KADAR CD4 DALAM DARAH PADA PASIEN HIV/AIDS

Standar batas normal CD4 yang diakui adalah 400 - 1400. Jika di bawah 400, seorang Odha

(14)

BAGAIMANA KLASIFIKASI KADAR GULA

1. Gula darah anda kurang dari 40 mg/dl:Kadar gula darah anda amat rendah dan amat berbahaya.

Kekurangan ini sudah bisa disebut hipoglikemia (kekurangan kadar gula dalam darah). Hipoglikemia

paling sering terjadi pada orang yang sedang dalam pengobatan diabetes atau prediabetes.

2. Gula darah anda di antara 40 dan 59 mg/dl:Kadar gula darah rendah. Kekurangan ini juga

disebut hipoglikemia (kekurangan kadar gula dalam darah). Hipoglikemia paling sering terjadi pada

orang yang sedang dalam pengobatan diabetes atau prediabetes.

3. Gula darah anda di antara 60 dan 125 mg/dl:Selamat!!! Kadar gula darah anda dalam rentang

normal. Namun, apabila kadar gula darah anda tepat 125 mg/dl, anda harus sedikit berhati-hati

karena anda sedikit lagi memasuki rentang “normal tinggi” (lebih berisiko terkena diabetes)

4. Gula darah anda di antara 126 dan 145 mg/dl:Memang, kadar ini dalam batas “normal tinggi”,

tetapi anda perlu waspada karena rentang ini dapat mengindikasikan bahwa nada terkena diabetes.

Semuanya tergantung dari kapan anda diperiksa, apakah anda diperiksa ketika puasa atau sehabis

makan.

5. Gula darah anda di antara 146 dan 199 mg/dl:Kadar gula anda termasuk dalam rentang “tinggi”,

khususnya apabila anda diperiksa ketika anda sedang berpuasa (kadar gula puasa) yang berarti anda

tidak makan dan minum (selain air putih) selama 8 jam sebelum pemeriksaan dilakukan.

Kemungkinan besar anda menderita diabetes, walaupun anda tidak menyadarinya.

6. Gula darah anda di atas 200 mg/dl:Kadar gula darah anda amat tinggi. Anda pasti sudah

menyadari bahwa ada kelainan pada diri anda karena terdapat banyak gejala-gejala yang terjadi

Referensi

Dokumen terkait

Mode transportasi tradisional (becak, andong) menjadi alternatif pilihan menuju tempat wisata. Demi memenuhi kepuasan wisatawan moda alternative selain kendaraan pribadi

Metode penelitian yang akan dilakukan mengikuti diagram alir pada Lampiran 1 yang meliputi penentuan kadar air serbuk daun salam yang telah dikeringudarakan dan

Pengaruh Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Konsumen Sepeda Motor Honda Blade Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu.. BAB I

Video Isu-Isu Sosial Kontemporer untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dalam Pembelajaran IPS”. B.

Berdasarkan catatan dan pengecekan kami, yang bersangkutan adalah benar – benar aktif sebagai wakil ketua dalam organisasi HIMPRO TM Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik UNNES

Hasil penelitian daya analgetika terhadap mencit menggunakan Infusa Daun Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa) menunjukkan bahwa Infusa tersebut pada konsentrasi 10%, 20%,

router untuk menampilkan informasi mengenai perangkat jaringan. Penelitian ini menggunakan metode waterfall. Aplikasi yang dihasilkan mampu menampilkan informasi

dalam warna terdapat warna yang terkesan kotor dan bentuk figur manusia. terlihat jelas, dan background terkesan arsiran yang jelas,