• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

JURUSAN SISTEM INFORMASI

FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

Mata Kuliah Kode Rumpun Mata Kuliah Bobot (SKS) Semester Direvisi

MATEMATIKA LANJUT 2

IT-011213

Matematika dan Statistik

K: 2 SKS P: - SKS IV AGUSTUS 2018

OTORISASI Pengembang RPS Koordinator Mata Kuliah Ka. Prodi

Tim Pengembang RPS 2018 Maria T A Dewi Dr. Setia Wirawan

Capaian Pembelajaran (CP)

Capaian Pembelajaran Program Studi:

1. Menguasai konsep teoritis sain, matematika dan statistika, infrastuktur teknologi informasi, bisnis dan manajemen secara umum; (CP-1) 2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan sistem dan pengelolaan sistem

informasi dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang Sistem Informasi; (CP-5) Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

1. Menguasai konsep Matematika dan Statistika secara umum (CPMK-1.2)

2. mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengelolaan sistem dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang Sistem Informasi (CPMK-5.2)

Deskripsi Singkat MK Mata kuliah ini membahas engenal jenis utama kesalahan numerik, metode biseksi, metode regular falsi, metode Sekan, iterasi titik tetap, metode eliminasi Gauss, interpolasi Polinomial dan Interpolasi Newton Divided Difference, polinomial interpolasi Lagrange, metode empat persegi panjang dan trapezium. Pustaka 1. Steven C. Chapra & Raymond P. Canale, Metode Numerik untuk Teknik dengan Penerapan pada Komputer Pribadi, UI-Press, Jakarta, 1991.

2. Suryadi H.S., Pengantar Metode Numerik, Seri Diktat Kuliah, Gunadarma, 1990

3. Suryadi M.T., Bahasa FORTRAN dan Analisis Numerik, Seri Diktat Kuliah, Gunadarma, 1995 Media Pembelajaran Projector, Komputer, White board

(2)

MINGGU KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN (Materi Pembelajaran) BAHAN KAJIAN

BENTUK DAN METODE PEMBELAJAR

AN

WAKTU PENGALAMAN BELAJAR MAHASISWA

PENILAIAN

Ref KRITERIA DAN BENTUK INDIKATOR BOBOT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 3 1 HS:  Memahami motivasi digunakannya metode numerik dalam penyelesaian sebuah masalah.  Memahami bahwa penyelesaian masalah dengan metode numerik mengandung kesalahan.  Mengenal jenis utama kesalahan numerik: kesalah pembulatan dan kesalahan pemotongan.  Pendahuluan Metode Numerik Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Membuat daftar masalah matematika yang memerlukan penyelesaian dengan komputer.  Menentukan kesalahan relatif dan kesalahan absolut akibat mengunakan kalkulator dari masalah aritmatika yang diberikan.  Menyelesaikan masalah matematika yang memerlukan penyelesaian dengan komputer  Menentukan kesalahan relatif dan kesalahan absolut akibat mengunakan kalkulator dari masalah aritmatika yang diberikan.  Memahami metode numerik dalam penyelesaian sebuah masalah.  Memahami bahwa penyelesaian masalah dengan metode numerik mengandung kesalahan.  Mengetahui jenis utama kesalahan numerik: kesalah pembulatan dan kesalahan pemotongan.  Mengenal pengertian angka signifikan, kesalahan 10 3

(3)

relatif, kesalahan absolut 2 HS:  Mengingat kembali persamaan non-linier pangkat 2 dan metode penyelesaiannya  Memahami apa yang dimaksud dengan solusi dari sebuah persamaan non-linier.  Mengenal metode biseksi dan dapat menggunakannya untuk mencari solusi sebuah persamaan non-linier dengan menggunakan metode biseksi  Persamaan Non-Linier, Metode Biseksi Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Membuat tugas tentang pemrograman biseksi untuk menyelesaikan masalah persamaan non-linier  Memahami masalah persamaan non linier dengan metode pemrograman biseksi dan dapat menyelesaikannya  Memberikan contoh persamaan non-linier pangkat 2 dan metode penyelesaiann ya  Memahami apa yang dimaksud dengan solusi dari sebuah persamaan non-linier.  Menjelaskan metode biseksi dan dapat menggunakan nya untuk mencari solusi sebuah persamaan non-linier. 10 3 3 HS:  Mengenal metode regula falsi dan dapat menggunakanny

 Solusi Persamaan Non-Linier

 Mahasiswa dapat mencari solusi dari persamaan non-linier

Blended

Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’

(4)

a untuk mencari solusi sebuah persamaan non-linier.  Memahami persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat menerapkan metode regula falsi.  Memahami perbedaan dan persamaan antara metode biseksi dan metode regula falsi  Memahami kriteria terminasi dalam metode regula falsi.  Menaksir kesalahan yang ditimbulkan dalam perhitungan menggunakan metode regula falsi.  Mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode regula dengan menggunakan metode terbuka.

(5)

falsi.  Menyusun program komputer untuk metode regula falsi. 4 - 5 HS:  Mengenal dan memahami metode Newton-Raphson dan dapat menggunakanny a untuk mencari solusi sebuah persamaan non-linier, dan mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode Newton-Raphson.  Menyusun sebuah program komputer untuk metode Newton-Raphson.  Mengenal dan memahami metode Sekan serta dapat menggunakanny a untuk mencari  Metode Newton-Raphson  Metode Sekan Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Mengerjakan soal yang berkaitan dengan Metode Newton-Raphson dan Metode Sekan  Membuat sebuah program komputer untuk metode Newton-Raphson dan metode Sekan  Memahami Metode Newton-Raphson dan Metode Sekan  Menyusun program dengan metode Newton-Raphson dan metode Sekan  Mengenal dan memahami metode Newton-Raphson dan metode Sekan serta dapat menggunakan nya untuk mencari solusi sebuah persamaan non-linier.  Mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode Newton-Raphson dan metode Sekan, juga mahasiswa dapat menyusun sebuah program komputer 10 1

(6)

solusi sebuah persamaan non-linier.  Memahami perbendaan antara metode sekan dengan metode regula falsi.  Memahami kriteria terminasi dalam metode Sekan  Mampu menaksir kesalahan yang ditimbulkan dalam perhitungan menggunakan metode Sekan.  Mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode Sekan.  Menyusun sebuah program komputer untuk metode Sekan. untuk metode Newton-Raphson dan metode Sekan 6 HS:  Mengenal iterasi titik tetap dan dapat

 Solusi Persamaan Non-Linier

 Metode Iterasi Titik Tetap Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Pemrograman metode iterasi titik tetap dari beberapa fungsi  Membuat pemrograman metode iterasi tetap  Mengenal dan memahami iterasi titik tetap dan 5 2

(7)

menggunakanny a untuk mencari solusi sebuah persamaan non-linier.  Memahami persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat menerapkan metode iterasi titik tetap.  Memahami kriteria terminasi dalam metode iterasi titik tetap  Mampu menaksir kesalahan yang ditimbulkan dalam perhitungan menggunakan metode iterasi titik tetap.  Mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode iterasi titik tetap.  Mahasiswa dapat menyusun sebuah program komputer untuk dengan contoh masing-masing yang konvergen dan tidak dapat menggunakan nya untuk mencari solusi sebuah persamaan non-linier, serta persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat menerapkan metode iterasi titik tetap.  Mengenal kelebihan dan kekurangan dari metode iterasi titik tetap, dan mahasiswa dapat menyusun sebuah program komputer untuk metode iterasi titik tetap.

(8)

metode iterasi titik tetap.  7 HS:  Mampu mencari solusi dari sebuah sistim persamaan linier dengan menggunakan metode eliminasi Gauss.

 Solusi Persamaan Linier Simultan  Metode Eliminasi Gauss. Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Membuat tugas untuk menentukan solusi sistem Persamaan yang ditentukan dengan grafik.  Mahasiswa menentukan solusi sistem Persamaan yang ditentukan dengan eliminasi Gauss soal Latihan:  Mampu menentukan solusi sistem Persamaan yang ditentukan dengan grafik.  Mampu menentukan solusi sistem Persamaan yang ditentukan dengan eliminasi Gauss  Memahami dan mampu mencari solusi dari sebuah sistim persamaan linier dengan menggunakan metode eliminasi Gauss. 5 1 8 - 10 HS:  Mampu mencari solusi dari sebuah sistim persamaan linier menggunakan metode Gauss-Jordan dan Iterasi Gauss-Seidel.

 Solusi Persamaan Linier Simultan  Metode Gauss-Jordan.  Iterasi Gauss-Seidel. Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Membuat tugas menentukan solusi sistem persamaan yang ditentukan dengan Gauss-Jourdan dan menentukan solusi sistem persamaan yang ditentukan dengan Gauss Seidel  Membuat pemrograman  Mampu menentukan solusi sistem persamaan yang ditentukan dengan Gauss-Jourdan dan menentukan solusi sistem persamaan yang ditentukan dengan Gauss Seidel  Mampu membuat pemrograman Gauss-Jourdan  Memahami dan mampu menyelesaika n sistem persamaan linier dengan menggunakan metode eliminasi Gauss-Jordan dan Iterasi Gauss-Seidel  Mampu menyusun sebuah 20 1

(9)

Gauss-Jourdan program komputer dari metode Gauss-Seidel. 11 HS:  Mengenal penyajian fungsi serta mahasiswa memahami interpolasi Polinomial dan Interpolasi Newton Divided Difference  Interpolasi  Penyajian Fungsi  Interpolasi Polinomial  Interpolasi Newton Divided Difference Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Membuat tugas menentukan masalah yang digambarkan dengan fungsi dan menunjukkan maksud dari nilai tertentu dari fungsi tersebut.  Membuat tugas menentukan masalah yang digambarkan dengan tabel & maksud nilai dari tabel tersebut. & menentukan kapan memerlukan interpolasi.  Membuat tugas menentukan polinomial Newton dari tabel yang diberikan dan  Mampu menentukan masalah dan menggambarkan dari fungsi  Mampu menentukan masalah dan menggambarkan table menggunakan interpolasi  Menentukan polinomial Newton dari tabel yang diberikan dan menentukan interpolasi dari polinomial tersebut.  Mampu mengenal penyajian fungsi serta mahasiswa dapat memahami interpolasi Polinomial dan Interpolasi Newton Divided Difference 10 1

(10)

menentukan interpolasi dari polinomial tsb. 12 HS:  Mampu melakukan Interpolasi  Mampu menginterpolasi sebuah fungsi menggunakan interpolasi polinomial Lagrange.  Memahami taksiran kesalahan polinomial interpolasi Lagrange.  Interpolasi Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Mengerjakan soal menentukan polinomial Lagrange dari tabel yang diberikan dan menentukan interpolasi dari polinomial tersebut.  Membuat progam interpolasi Lagrange  Mampu memahami dan menentukan polinomial

Lagrange dari tabel yang diberikan dan menentukan interpolasi dari polinomial tersebut  Mampu membuat program interpolasi Lagrange  Memahami dan mampu melakukan Interpolasi sebuah fungsi menggunakan interpolasi polinomial Lagrange.  Memahami taksiran kesalahan polinomial interpolasi Lagrange dari program yang dibuat 10 1` 13 HS:  Mampu menghitung integrasi sebuah fungsi dengan menggunakan metode numerik  Melakukan pendekatan untuk menaksir secara cepat hasil integrasi  Integrasi Numerik  Metode Empat Persegi

Panjang  Metode Trapesium Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Mengerjakan soal fungsi yang sulit diintegrasikan.  Membuat program empat persegi panjang & trapesium dengan fungsi yang diketahui jawaban eksaknya  Memahami dan mampu membuat soal fungsi yang sulit

diintegrasikan  Membuat

program bangun datar dari fungsi yang telah diketahui  Menghitung integrasi sebuah fungsi dengan menggunaka n metode numeric, serta mampu menaksir secara cepat hasil integrasi 10 1

(11)

sebuah fungsi.  Mampu menggunakan metode empat persegi panjang dan trapezium untuk menaksir hasil integrasi sebuah fungsi.  Mampu menyusun sebuah program sederhana dari metode empat persegi panjang dan metode trapesium. sebuah fungsi  Memahami dan mampu menggunaka n metode persegi panjang dan trapesium untuk menaksir hasil integrasi sebuah fungsi, serta mahasiswa mampu membuat program sederhana dengan metode empat persegi panjang dan metode trapesium. 14 HS:  Mampu menggunakan metode Simpson dan metode kwadratur Gauss untuk menghitung integrasi sebuah  Integrasi Numerik  Metode Simpson  Metode Kwadratur Gauss Blended Learning TM : 1x2x50’’ PT : 1x2x60’’ BM : 1x2x60’’  Membuat program Kwadratur Gauss dengan fungsi yang diketahui jawaban eksaknya  Mampu membuat program Metode Simpson dan Kwadratur Gauss dengan fungsi yang diketahui jawaban eksaknya  Memahami dan dapat menggunaka n metode Simpson dan metode kwadratur Gauss untuk menghitung 10 1

(12)

fungsi.  Mampu menyusun sebuah program dari metode Simpson dan metode kwadratur Gauss. integrasi sebuah fungsi.  Membuat program dari metode Simpson dan metode kwadratur Gauss.

Referensi

Dokumen terkait

semakin tinggi kebersyukuran maka semakin tinggi kebermaknaan hidupnya, begitu juga sebaliknya jika semakin rendah kebersyukuran maka akan semakin rendah pula

Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan dan genotipe memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap hampir semua peubah kuantitatif yang diamati, yaitu lebar

Oleh sebab itu, penegakkan hukum lingkungan dapat dimaknai sebagai penggunaan atau penerapan instrumen-instrumen dan sanksi- sanksi dalam lapangan hukum administrasi,

Berdasarkan hasil penelitian ini serta kesimpulan dan keterbatasan yang dijelaskan diatas. Saran yang dapat diberikan dan menjadi harapan peniliti adalah :.. Sesuai dari

Upaya Rumah Sakit Bethsaida untuk pencegahan, melindungi pasien & keluarganya dari kekerasan fisik terutama pada pasien yang tidak mampu melindungi dirinya

Jumlah blok yang digunakan untuk menghitung Jumlah blok yang digunakan untuk menghitung volume pada seam 16 phase 2 adalah 36 blok, pada volume pada seam 16 phase 2 adalah

Analisis spasial pada penelitian ini berupa gambaran sebaran kasus demam Tifoid di Kota Semarang pada bulan Oktober hingga Desember 2009 ditinjau dari letak daerah banjir dan

Communication PT.GMF AeroAsia melakukan survey tiap awal tahunnya, namun dilakukan sebatas untuk mengetahui keinginan karyawan seperti apa. Fact finding dalam