RISET
Penutupan Prb %Prb %Ytd P/E
Americas INDU Index 16,179.66 -27.48 -0.17 (2.39) 15.18 SPX Index 1,845.12 -2.49 -0.13 (0.18) 17.04 CCMP Index 4,287.59 -5.381 -0.13 2.66 31.45 IBOV Index 46,715.91 -677.59 -1.43 (9.30) 15.47 EMEA UKX Index 6,830.50 -35.36 -0.52 1.21 17.64 CAC Index 4,414.55 -4.58 -0.10 2.76 22.75 RTSSTD Index 9,976.39 -71.13 -0.71 (1.97) 5.29 IBEX Index 10,242.50 49.4 0.48 3.29 19.71 FTSEMIB Index 20,473.17 -4.33 -0.02 7.94 94.58 AEX Index 400.77 -0.99 -0.25 (0.25) 23.71 SMI Index 8,506.29 20.81 0.25 3.70 18.91 Asia / Pacific NKY Index 14,974.14 -77.46 -0.51 (8.09) 20.41 HSI Index 22,317.20 -71.36 -0.32 (4.24) 10.26 SHCOMP Index 2,034.22 -42.467 -2.04 (3.86) 10.20 TWSE Index 8,575.62 15.01 0.18 (0.42) 23.97 KOSPI Index 1,959.11 -5.75 -0.29 (2.60) 26.40 JCI Index 4,577.29 -46.283 -1.00 7.09 20.96 SET Index 1,303.88 2.5 0.19 0.40 14.71 PCOMP Index 6,295.55 -0.77 -0.01 6.89 18.13 SENSEX Index 20,852.47 41.03 0.20 (1.50) 16.58 FSSTI Index 3,103.62 -2.22 -0.07 (2.01) 13.30 Sebelumnya %Prb 4,580.00 -0.010 3,317.08 0.01 4,159.46 0.09 1,253.95 0.08 543,299.88 -0.89 Terakhir Sebelumnya %Prb 14,330.00 -0.21 #DIV/0! #DIV/0! 103.17 -1.01 16.23 4.99 75.80 0.73 1,340.64 -0.05 930.00 0.00 2,741.00 -0.26 (*) WTI Cushing (**) McCloskey Newscatle Terakhir % Konversi (US$) Prb (Rp)
Saham Kode Last (US$) %Change Conv (Rp) Last (Rp)
Telkom TLK US 38.72 -0.04 11,296.56 2,290.00
*) per share
**) 1 ADR TLK US = 40 ordinary shares TLKM **) 1 ADR IIT US = 50 ordinary shares ISAT
Volume Transaksi (Juta Saham) 3,362.19
Deskripsi Terakhir
Kapitalisasi Pasar (IDR Triliun) 4,536.49
Timah/Tins (US$/Ton) -Nilai Transaksi (IDR Juta) 4,551.02 Nilai/ saham (IDR) 1,353.59 Net Asing (IDR Juta) 58,286.75
Komoditas
Nikel/Nickel (US$/Ton) 14,300.00 Tembaga/Copper (US$/Ton) 7,140.00 Minyak/Oil (US$/BBL) (*) 102.13 Gas (US$/MMBTU) 17.04 Batu Bara/Coal (US$/Ton) (**) 76.35 Emas/Gold (USD/OZ) 1,339.92 CPO PALMROTT(USD/ton) 930.00 CPO MALAYSIA(RM/ton) 2,734.00
ADR Stocks Bloomberg Code
Terakhir (Rp)
PERKIRAAN PASAR HARI INI
Bursa saham Indonesia hari ini diprediksi akan bergerak melemah
No Stock Top Value (IDR)
1 BBRI IJ 442,776,748,032 2 ASII IJ 331,873,845,248 3 BMRI IJ 288,317,472,768 4 TLKM IJ 254,297,210,880 5 TRAM IJ 239,633,203,200
No Stock Top Volume (Shares)
1 ENRG IJ 248,343,400.00 2 TMPI IJ 162,728,400.00 3 TRAM IJ 137,659,400.00 4 TLKM IJ 109,895,400.00 5 META IJ 100,145,300.00
No Top Gainers % change
1 GAMA IJ 26 2 ABDA IJ 11.88 3 BAPA IJ 10.34
4 INPP IJ 10.27
5 MITI IJ 7.14
No Top Losers % change
1 OKAS IJ -34.84 2 YULE IJ -34.56 3 VRNA IJ -7.77 4 CEKA IJ -6.45
5 VICO IJ -6.04
No Leading Movers % change
1 TOWR IJ 5.43
2 ABMM IJ 7.09
3 HERO IJ 4.20
4 WIKA IJ 3.49
5 TBIG IJ 1.23
No Lagging Movers % change 1 TLKM IJ -3.58 2 BMRI IJ -3.72 3 BBRI IJ -2.33 4 ASII IJ -1.11 5 BBNI IJ -2.36 1,590 4,270 6,950 9,630 12,310 14,990 3,000 3,500 4,000 4,500 5,000
1-Jan 11-Mar 20-May 29-Jul 7-Oct 16-Dec 24-Feb 5-May 14-Jul 22-Sep 1-Dec
Volume (RHS) (Bn Shares) JCI (LHS) Daily Report dapat dilihat di website BNI Securities : www.bnisecurities.co.id
P E R K I R A A N P A S A R H A R I I N I
Bursa saham Indonesia hari ini diprediksi akan bergerak melemah
Indeks Dow Jones pada akhir perdagangan Selasa kemarin (25/02/2014) ditutup melemah 0,17% ke level 16.179,66 sementara indeks S&P 500 ditutup melemah 0,13% ke level 1.845,12. Indeks melemah merespon data yang kurang baik dari tingkat pertumbuhan harga rumah dan penurunan yang terjadi di indeks keyakinan konsumen Amerika Serikat. Data pertumbuhan harga rumah tumbuh 13,4% dari desember 2012, melemah dari level sebelumnya 13,7% untuk periode yang berakhir di November 2013. Sementara Data indeks keyakinan konsumen turun ke level 78,1 di bulan Februari dari level 79,4 di bulan sebelumnya. Saham emiten Office Depot Inc. turun 8,8% melaporkan adanya unexpected loss. Saham emiten Tenet Healthcare Corp. turun 9,1% setelah proyeksi keuangannya berada dibawah estimasi analis. Sementara itu, bursa Eropa pada penutupan Selasa sebagian besar ditutup dalam teritori negatif. Indeks FTSE ditutup melemah sebesar 0,52% ke level 6.830,50 sementara indeks DAX ditutup melemah 0,10% ke level 9.699,35. Pasar melemah didorong pelemahan yang terjadi pada sektor kesehatan seperti saham emiten Fresenius Medical Care AG yang turun sebesar 4,2%. Katalis negatif juga datang dari pelemahan yang terjadi pada proyeksi keuangan para emiten yang berada di bawah estimasi para analis. Sementara itu bursa Asia pada pagi hari ini dibuka dalam teritori negatif. Indeks Nikkei dibuka melemah 0,55% ke level 14.969,40. Pasar bergerak melemah merespon pelemahan yang terjadi di bursa global, sementara itu nilai tukar yen menguat ke level 102,18 per dollar AS yang menjadi katalis negatif terhadap produk ekspor Jepang. Sedangkan bursa saham Indonesia hari ini diprediksi akan bergerak melemah. Pelemahan IHSG didukung oleh faktor eksternal berupa negatifnya bursa S&P 500 dan bursa Asia. Indeks ETF Indonesia di bursa New York (EIDO) pada akhir perdagangan Selasa (25/02/2014) juga mencatatkan pelemahan sebesar 2,66%. Indeks diprediksi akan berada di rentang 4.549‐4.624 dengan support di level 4.549. Analyst: Ankga Adiwirasta ([email protected])
R I N G K A S A N B E R I T A
• Peningkatan biaya operasional dan upah minimum pekerja menekan laba usaha PT Hero Supermarket Tbk (HERO) sepanjang tahun lalu. Laba usaha underlying, yang tidak termasuk one‐off gain atas penjualan properti, perseroan turun 5% menjadi Rp 420 miliar dari periode yang sama secara tahunan Rp 441 miliar. Tekanan biaya operasional akibat kenaikan inflasi, kompetisi yang signifikan, kenaikan biaya upah minimum yang juga ditambah dengan kenaikan biaya prapembukaan IKEA mengakibatkan laba usaha underlying perseroan turun sebesar 5% dari periode sebelumnya.
• PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI), menganggarkan belanja modal tahun ini sekitar Rp 120 miliar, turun dari anggaran belanja modal tahun lalu yang mencapai Rp 250 miliar. Penurunan belanja modal tahun ini karena perusahaan hanya melakukan penambahan lini mesin produksi di 2014, berbeda dengan tahun lalu yang membangun tiga pabrik.
• PT Eureka Prima Jakarta Tbk (LCGP), berencana mengakuisisi 65% saham apartemen kelas premium Senopati Penthouse di kawasan elit Sudirman Central Business District (SCBD), Jakarta dari pemilik saat ini PT Senopati Aryani Prima. Dengan kepemilikan saham mayoritas, Apartemen Senopati Penthouse ditargetkan berkontribusi Rp 250 miliar terhadap pendapatan konsolidasi Eureka Prima tahun ini. Dana akuisisi Senopati Penthouse diperkirakan berkisar Rp 150 miliar‐Rp 325 miliar.
• PT Greenwood Sejahtera Tbk (GWSA), menuntaskan proses pembelian (akuisisi) lahan seluas 4.000 meter persegi di Surabaya, Jawa Timur, senilai Rp 120 miliar. Lahan yang berada di kawasan pusat bisnis di Surabaya itu dibeli dari PT Bangun Gitanusa Sarana. Lokasi lahan berada di bagian selatan dan barat Kota Surabaya yang saat ini telah berkembang menjadi kawasan bisnis terpadu (central business district/CBD).
• PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA), menganggarkan belanja modal (capex) sekitar Rp 500 miliar untuk pembebasan dan akuisisi lahan di kawasan industri di Kendal, Jawa Tengah. Perseroan menggandeng Temasek asal Singapura untuk pengembangan industrial estate itu. Akuisisi lahan akan dilakukan anak usahanya dengan share kepemilikan saham sebesar 51% dan sisanya dimiliki PT Sembawang Corporation, anak usaha Temasek. Selain itu, perseroan juga mengalokasikan modal sekitar Rp 117 miliar untuk pembangunan infrastruktur di Cikarang mulai dari pembangunan pembangkit listrik Bekasi Power, instalasi air bersih, limbah dan dry port.
• PT Adaro Energy Tbk (ADRO), meraih dana US$ 25,13 juta dari hasil penjualan 35% saham yang dimiliki di PT Servo Meda Sejahtera melalui PT Alam Tri Abadi. Selain itu, piutang Alam Tri Abadi senilai US$ 16,67 juta dan Rp 499,20 miliar juga dialihkan atau dilunasi.
• PT Bank Permata Tbk (BNLI) membukukan kenaikan laba bersih sepanjang tahun lalu sebesar 26% menjadi Rp 1,73 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 1,37 triliun. Kenaikan laba bersih ini ditopang oleh kenaikan pendapatan bunga dan pendapatan non‐bunga.
RESEARCH TEAM
Research Division : +62 21 25543946 Fax No : +62 21 57935831 E‐mail : [email protected]Norico Gaman ext. 3934 [email protected] Head of Research Investment Strategy, Banking, Telco, Cement, Airline
Heru Irvansyah ext. 2030 [email protected] Economist Thendra
Crisnanda
ext. 2098 [email protected] Analyst Automotive, Heavy Equipment, Property, Infrastructure, Oil and Gas
Yasmin Soulisa ext. 3987 [email protected] Analyst Coal and Metal Mining, Plantation Andri Zakarias ext. 2054 [email protected] Technical Analyst Market Strategy, Commodities,
Currency, Bond & Stocks Ankga Adiwirasta ext. 3986 [email protected] Research Analyst
Consumer Goods, Pharmaceutical Venia Allani
Meissalina ext. 2050 [email protected] Research Assistant Dessy Lapagu ext. 2051 [email protected] Research Assistant
Poultry
EQUITY TEAM
CM : +62 21 25543946Fax No : +62 21 57935831
Ronny Hari ext. 3929 [email protected] Equity Division Head
Jufrani Amsal ext. 3957 [email protected] Channel Distribution Division Head Yulinda ext. 3950 [email protected] Institutional Sales