• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah Darah Dan Plasma Darah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Makalah Darah Dan Plasma Darah"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah 1. Latar Belakang Masalah

Darah adalah cairan yang berisi sejulah sel yang beredar dala siste !ebuluh darah. Darah adalah cairan yang berisi sejulah sel yang beredar dala siste !ebuluh darah. Darah terdiri dari unsur !adat yaitu butir darah erah" sel darah !utih" dan tr#b#sitnya yang Darah terdiri dari unsur !adat yaitu butir darah erah" sel darah !utih" dan tr#b#sitnya yang terda!at dala ediu cair yaitu !lasa $Harr#% B et al" 1&'()

terda!at dala ediu cair yaitu !lasa $Harr#% B et al" 1&'() Plas

Plasa a terditerdiri ri dari air" elektr#dari air" elektr#lit etab#litlit etab#lit" " *at akanan *at akanan dan h#r#n. dan h#r#n. BagiaBagian n bagian !adat bagian !adat daridari  !lasa adalah sekitar +

 !lasa adalah sekitar + , sa!ai & ,. , sa!ai & ,. Pr#tein !lasa eru!akan bagian Pr#tein !lasa eru!akan bagian utaa *at !adat utaa *at !adat cairancairan  !lasa" yaitu

 !lasa" yaitu sekitar ' sekitar ' , sa!ai , sa!ai + ," + ," sehingga sehingga nilai berat nilai berat jenis !lasa jenis !lasa berhubungan berhubungan erat dengerat denganan t#t

t#tal al !r#!r#teitein n yanyang g terterkankandung dung diddidalaalanynya. a. -u-ulah lah t#tt#tal al !r#!r#teitein n !la!lasa sa da!ada!at t di!di!erkerkirirakanakan a!abila berat jenis !lasa sudah diukur $kleiner is et

a!abila berat jenis !lasa sudah diukur $kleiner is et al" 1&'()al" 1&'()

Berat jenis !lasa da!at diukur dengan enggunakan satu seri larutan U/0 yang telah Berat jenis !lasa da!at diukur dengan enggunakan satu seri larutan U/0 yang telah ditentukan berat jenisnya lebih dahulu $ #di2ikasi dari et#de Haerschlag). -#han A et al" ditentukan berat jenisnya lebih dahulu $ #di2ikasi dari et#de Haerschlag). -#han A et al" $1&

$1&&1) &1) elela!#a!#rkarkan n bahbah%a %a dengdengan an uji uji stastatististiktik" " nilnilai ai t#tt#tal al !r#!r#teitein n !la!lasa sa dardari i ( ( ahahasiasis%as%a kebidanan yang diukur berdasarkan nilai berat jenis !lasa tidak diteukan !erbedaan yang kebidanan yang diukur berdasarkan nilai berat jenis !lasa tidak diteukan !erbedaan yang  berakna $!) 3"34)

 berakna $!) 3"34) dengan nilai t#tal !r#tein dengan nilai t#tal !r#tein !lasa berdasarkan !engukuran !lasa berdasarkan !engukuran 2#t#etrik et#de2#t#etrik et#de  biuret.

 biuret.

(" 5ujaun (" 5ujaun

1.

1. Agar ahasis%a engetahui bagaiana susunan sel darah" !ebagian dan 2ungsi darah.Agar ahasis%a engetahui bagaiana susunan sel darah" !ebagian dan 2ungsi darah.

2.

(2)

A. PEN6E75IAN DA7AH

Darah adalah jaringan cair yang terdsiri darai dua bagian" yakni bahan interseluler dan sejulah  bahan #rganik. 8#lue dari darah secara keseluruhan sekitar satu !erdua belas dari berat badan

atu lia liter" 44 !ersennya adalah cairan" sedangkan sisanya adalah sel darah. Plasa darah terdiri dari 9

Air 9 &1 ,

Pr#tein 9 + , $albuin" gl#bulin" !r#tr#bin" dan 2ibrin#gen)

Mineral 9 3"& , $natriu khl#rida" natriu bikarb#nat" gara dari kalsiu" 2  #s2#r" agnesiu dan besi)

6as $0ksigen dan :arb#ndi#ksida) H#r#n;h#r#n

En*i dan Antigen

/ejulah bahan #rganic $gluc#se" leak" urea" asa urat" kreatinin" ch#lester#l dan asa ain#).

8#lue darah k#nstan jika tubuh daka keadaan sehat da diatur #leh tekanan #s#tic dala  !ebuluh darah dan dala jaringan sa!ai batas tertentu.

/el darah terdiri dari tiga jenis yakni sel darah erah" sel darah !utih dan butir !ebeku. -ulah n#ral darah atau julah sel setia! ilieter kubikdarah adalah kira;kira 9

/el Darah Merah .433.333 sa!ai 4.433.333 7ata;rata 4.333.333 /el Darah Putuh '.333 sa!ai 13.333 7ata;rata +.333

Dengan susunan sebagai berikut 9 Persen !ersen

/el netr#2il <<<<<<<<<<<<<<< '3 sa!ai =3 '' /el e#sin#2il <<<<<<<<<<<<<<< 1 sa!ai  > /el bas#2il<<<<<<<<<<<<<<<<sa!ai ( 1

Li2#sit $besar dan kecil)<<<<<<<<<< (3 sa!ai >3 (4 M#n#sit<<<<<<<<<<<<<<<<<  sa!ai + 4 -ulah 133

(3)

B. ?UN6/I DA7AH

Darah dala tubuh e!unyai 2ungsi;2ungsi sebagai berikut 9

1. Bekerja sebagai siste trans!#rt dari tubuh" engantarkan seua bahan kiia" #ksigen da n*at akanan yang di!erlukan untuk tubuh su!aya 2ingsi n#ralnya da!at dijalankan" dan enyingkirkan karb#n di#ksida dan hasil buangan yang lain.

(. /el darah erah engantarkan #ksigen ke jaringan dan enyingkirkan sebagian dari karb#d di#ksida.

>. /el darah !utih enyediakan banyak bahan !elindung dan karena berakan 2agisit#sis dari  bebra!a sel aka elndungi tubuh terhada! serangan bakteri.

. Plasa ebagi !r#tein yang di!erlukan untuk !ebentukan jaringan 9 enyegarkan cairan jaringan karena elalui cairan ini seua sel tubuheneria akanannya. Meru!akan kendaraan untuk engangkut bahan buangan ke berbagai #rgan e@kret#rik  untuk dibuang.

4. H#r#n dan en*i diantarkan dari #rgan ke #rgan dengan !erantaraan darah.

. /U/UNAN /EL DA7AH

/el darah terdiri atas tiga jenis yakni sebagai berikut 9 1. /el Darah Merah atau Eritr#sit

Beru!a cakra kecil bik#nka2" cekung !ada kedua sisinya" na!ak se!erti dua buah  bulan sabit yang saling bert#lak belakang jika dilihat dari sa!ing. Ber%arna kuning tua !ucat  jika dilihat satu !er satu" naun ber%arna erah jika dilihat dala julah besar dan inilah yang eberi %arna erah !ada darah strukturnya terdiri atas !ebungkus luar atau str#a" berisi assa he#gl#bin. He#gl#bin adalah !r#tein yang kaya akan *at besi. -lah he#gl#bin dala sel darah erah adalah kira;kira 14 gra setis! 133 l darah.

/el darah erah dibentuk ala su;su tulang terutaa dai tulang !endek" !i!ih dan tak   beraturan dari jaringan k#nselus !ada ujung !i!a dan susu dala batang iga;iga dan dari

sternu. Perkebangan sel darah erah dala susu tulang elalui berbagai taha! yakni 9 1. Mula;ula besar dan berisi nucleus teta!i tidak ada he#gl#bin.

(. Mulai diiisi #leh he#gl#bin.

(4)

7ata;rata !anjang hidu! darah erah kira;kira 114 hari. /el enjadi usang dan dihancurkan dala sistea retikul#;end#telial" terutaa dala li!a dan hati bila terjadi !endarahan aka sel darah erah dan he#gl#binnya sebagai !eba%a #ksigen akan hilang.

(. /el Darah Putih atau Lek#sit

Bentuknya lebih besar dari!ada sel darah erah" na"un julahnya lebih sedikit dari!ada sel darah erah. 7u!anya bening dan tidak ber%arna. 5erda!at '.333 sa!ai 13.333 $rata;rata +.333) sel darah !utih dala setia! illieter.ha!ir =3 !ersen dari julah sel darah  !itih eru!akan granul#sit atau sel !#li#r2#nuklear. 5erbentuk dala susu erah tulang.

/el ini berisi sebuah nucleus yang berbelah banyak dan !r#t#!lasanya berbulur" karena inilah disebut sel berbulir atau granul#sit. /el darah !utih dikenal enurut si2atnya dala !e%arnaan yakni 9

1. /el netr#2il

Paling banyak diju!ai. /el g#l#ngan inie%arnai dirinya dengan !e%arna netral" atau ca!uran !e%arna asa dan basa" dan ta!ak ber%arna ungu.

(. /el e#nis#2il

Hanya sedikit diju!ai. /el ini enyera! !e%arna yang bersi2at asa $e#sin) dan kelihatan erah.

>. /el bas#2il

Menyera! !e%arna basa dan enjadi biru. . Li2#sit

Mebentuk (4 !ersen dari seluruh julah sel darah !utih sel ini tidak eiliki gerak se!erti auba. /el ini dibagi lagi dala bentuk sel besar dan kecil.

Dengan kekuatan aub#dinya sel darah !utih da!at bergerak bebas di dala dan da!at keluar !ebuluh darah dan berjalan engitari seluruh tubuh" sehingga dengan cara ini sel darah  !utih da!at 9

 Menge!ung daerah yang terkena in2eksi atau cidera.

 Menangka! #rganise hidu! dan enghancurkannya.

 Menyingkirkan bahan lain se!erti k#t#ran;k#t#ran" ser!ihan kayu" benang jahitan $catgut) dsb dengan cara yang saa.

(5)

 /ebagai tabahan granul#sit eiliki en*i yang da!at eecah !r#tein yang eungkinkan erusak jaringan hidu!" enghancurkan dan ebuangnya.

 Dengan cara ini jaringan yang sakit atau terluka da!at dibuang dan !enyebuhan diungkinkan.

>. Butir Pebeku atau 5r#b#sit

/el kecil kira;kira se!ertiga ukuran sel darah erah. 5erda!at >33.333 tr#b#sit dala setia! illieter kubik darah. Peranannya !enting dala !enggu!alan darah. Penggu!alan $k#agulasi) darahdi!erce!at #leh 9

1.Panas yang sedikit lebih tinggi dari suhu badan.

(. :#ntak dengan bahan kasar se!erti !inggiran yang kasar dari !ebuluh darah yang rusak. >.Dingin.:alau disi!an dala tabung berla!is lilin di sebelah dalanya" sebab darah eerlukan k#ntak dengan !erukaan yang da!at enjadi basah #leh air sebelu da!at  bergu!al" sedangkan !ara22in tidak eiliki !erukaanyang da!at basah #leh air.

.Dengan ditabah kaliu sitrat atau natriu sitrat yang enyingkirkan gara kalsiu yang dala keadaan n#ral ada.

D.Proses Pembekuan Darah

He#stasis dan k#agulasi eru!akan serangkaian k#!leks reaksi yang enyebabkan  !engendalian !endarahan elalui !ebentukan tr#b#sit dan bekuan 2ibrin !ada te!at cedera. He#stasis berasal dari kata haia $darah) dan stasis $berhenti)" eru!akan !r#ses yang aat k#!leks" berlangsung terus enerus dala encegah kehilangan darah secara s!#ntan" serta enghentikan !endarahan akibat kerusakan siste !ebuluh darah. Pr#ses ini encaku!  !ebekuan darah $k#agulasi) dan elibatkan !ebuluh darah" agregasi tr#b#sit $!latelet)

serta !r#tein !lasa baik yang enyebabkan !ebekuan au!un yang elarutkan bekuan.

Pada he#stasis !rier terjadi as#k#nstriksi inisial !ada !ebuluh darah yang cedera sehingga aliran darah di sebelah distal cedera terganggu. 8as#k#nstriksi eru!akan res!#n segera terhada! cedera" yang diikuti dengan adhesi tr#b#sit !ada k#lagen !ada dinding  !ebuluh yang ter!ajan dengan cedera dengan !erantara 2akt#r #n illbrand. 5r#b#sit yang

(6)

teraktiasi enyebabkan rese!t#r tr#b#sit 6! IIbCIIIa sia! eneria ligan 2ibrin#gen dan terjadi agregasi tr#b#sit dan ebentuk !lak tr#b#sit yang enutu! lukaCtrua . Pr#ses ini keudian diikuti !r#ses he#stasis sekunder yang ditandai dengan aktiasi k#agulasi elalui  jalur intrinsik dan jalur ekstrinsik. $Perhi!unan D#kter /!esialis Penyakit Dala Ind#nesia 9

(33=)

Lintasan instrinsik diulai dengan 2ase k#ntak dengan !rekalikrein" kinin#gen dengan  berat #lekul tinggi" 2akt#r II dan 2akt#r I ter!ajan !ada !erukaan !engakti2 yang  beruatan negati2. :alau k#!#nen dala 2ase k#ntak terkait !ada !erukaan !engakti2" 2akt#r 

II akan diakti2kan enjadi 2akt#r IIa !ada saat !r#te#lisis #leh kalikrein. Begitu 2akt#r IIa engakti2kan 2akt#r I enjadi Ia dan juga ele!askan bradikinin dari kinin#gen dengan  berat #lekul tinggi. ?akt#r Ia dengan adanya i#n a( engakit2kan 2akt#r I enjadi en*i

serin !r#tease" yaitu 2akt#r Ia. ?akt#r ini selanjutnya eutuskan ikatan Arg;Ile dala 2akt#r   untuk enghaasilkan 2akt#r a. 7eaksi belakangan ini eerlukan !erakitan k#!#nen" yang dinaakan k#!lek tenase" !ada !erukaan tr#b#sit akti2" yaitu 9 a( dan 2akt#r 8IIIa

disa!ing 2akt#r Ia dan 2akt#r . ?akt#r 8III diakti2kan #leh tr#bin dengan julah yang sangat kecil hingga terbentuk 2akt#r 8IIIa" yang selanjutnya diinakti2kan #leh tr#bin dala  !r#ses !eecahan selanjutnya.

Lintasan ekstrinsik elibatkan 2akt#r jaringan" 2akt#r 8II"  serta a(dan eghasilkan

2akt#r a. ?akt#r jaringan berinteraksi dengan 2akt#r 8II dan engakti2kannya. ?akt#r jaringan  bekerja sebagai k#2akt#r untuk 2akt#r 8IIa untuk engakti2kan 2akt#r . Pada lintasan terakhir 

yang saa" 2akt#r a yang dihasilkan #leh lintasan intrinsik dan ekstrinsik" akan engakti2kan  !r#t#bin enjadi tr#bin yang keudian engubah 2ibrin#gen enjadi 2ibrin. Pengakti2an  !r#t#bin terjadi !ada !erukaan tr#b#sit akti2 dan eerlukan !erakitan k#!leks  !r#et#binase yang terdiri atas 2#s2#li!id ani#nik !latelet" a(" 2akt#r 8a" 2akt#r a dan

 !r#t#bin. /elain engubah 2ibrin#gen enjadi 2ibrin" tr#bin juga engubah 2akt#r III enjadi 2akt#r IIa. ?akt#r ini eru!akan transglutainase yang sangat s!esi2ik dan ebentuk ikatan silang secara k#alen antar #lekul 2ibrin dengan ebentuk ikatan !e!tida antara gugus aida residu glutain dan gugus F in# residu lisin" sehingga enghasilkan  bekuan 2ibrin yang lebih stabil dengan !eningkatan resistensi terhada! !r#te#lisis. $Murray9

(7)

?. Gangguan Pembekuan Darah

Pebekuan darah adalah cara tubuh untuk enghentikan kehilangan darah. :etika sese#rang enda!at luka di tubuh dengan !isau atau benda taja lainnya" !ebuluh darah !ecah dan darah engalir keluar. Pebuluh darah bisa beru!a arteri atau ena. -ika arteri telah di!#t#ng" darah engalir keluar lebih kuat dan lebih ce!at sebagai tekanan datang langsung dari hati" teta!i jika itu !ebuluh darah aka darah tu!ah keluar labat. Hidung anusia adalah salah satu dari  bebera!a bagian tubuh kita yang eiliki banyak sara2 dan !ebuluh darah. Hal ini terkena k#t#ran dan !#lutan itulah enga!a enghasilkan lendir untuk enyaring !#lutan sebelu ereka enca!ai saluran udara dan !aru;!aru.

/ebuah luka kecil adalah bentuk;bentuk sesuatu se!erti si!ul di sekitarnya. Darah akan terkena udara sehingga enda!at tebal dan engering. Ini eiliki tujuan ganda" !erangka! si!ul sel; sel darah dari b#c#r keluar dan !ada saat yang saa juga encegah !artikel lainnya dari ca!uran ke dala aliran darah. Hidung berdarah yang berlangsung selaa enit da!at disebabkan #leh sesuatu yang lebih dari enyend#k b##ger. Alasan itu berdarah karena  !ebuluh darah di dala telah !ecah elalui kulit rusak. :ekeringan di dala da!at

enyebabkan kulit untuk istirahat.

Bekuan darah terdiri dari tr#b#sit yang luka dengan si!ul 2ibrin. -ika darah gu!alan di dala tubuh aka sangat berbahaya dan !erlu enda!at !erhatian serius d#kter. Darah terdiri dari sel darah erah" sel darah !utih dan !lasa. Plasa ha!ir seluruhnya terdiri dari &4, air  dan sisanya terdiri dari gara dan *at terlarut lainnya.

edera hidung da!at disebabkan #leh banyak 2akt#r terasuk !ebengkakan hidung dari !ilek  dan alergi rhinitis se!erti. Dinginnya di udara selaa usi dingin juga da!at engeringkan la!isan lendir di saluran na!as hidung. Anak;anak kecil ungkin benda kecil ene!el di hidung ereka" seentara #rang tua ungkin akan engalai in2eksi" tekanan darah gangguan darah tinggi" !ebekuan dan ereka ungkin akan engabil #bat yang engganggu  !ebekuan darah. /elaa !r#ses kiia !ebekuan darah" !ebuluh darah yang rusak 

engeluarkan en*i yang disebut thr#b#kinase. Ini bertindak !ada !r#tein yang diteukan dala aliran darah dan engubahnya enjadi tr#bin. Ini tidak da!at terjadi tan!a i#n kalsiu.

(8)

5r#bin ebuat esh sekitar e#t#ng dan ada juga jejak;jejak ineral dan itain di sekitar luka terutaa itain :.

-ika sese#rang enda!at iisan" et#de untuk enghentikan adalah untuk duduk dan  bersandar sedikit ke de!an. Menjaga ke!ala di atas jantung akan ebuat hidung berdarah kurang. Dengan bersandar ke de!an" darah akan engalir keluar dari hidung bukan di bagian  belakang tengg#r#kan. Dala hal salah satu bersandar" darah ungkin tertelan. Hal ini da!at engakibatkan ual" untah dan diare. Ibu jari dan jari telunjuk da!at digunakan untuk  enekan bersaaan dengan lebut !ada hidung Anda. Naun" jika !endarahan tidak berhenti sendiri atau dengan tekanan ditera!kan" aka d#kter harus dik#nsultasikan. Bekuan darah da!at  berbahaya jika itu bl#k aliran darah di ena atau arteri. Penyubatan ini disebut tr#bus dan jika  bl#k arteri bisa enyebabkan serangan jantung. 5r#bus kali hasil dala kanker atau benar;  benar 2atal. Bekuan adalah !engingat bah%a !ertahanan alai tubuh bekerja dengan baik.

(9)

P705EIN PLA/MA

Plasa eru!akan k#!#nen cairan dari darah yang engandung 2ibrin#gen terlarut. /etelah aktiasi #leh en*i !lasin" terbentuklah gu!alan 2ibrin. /esudah gu!alan ini disingkirkan" sisa yang tertinggal disebut seru. Plasa terdiri untuk sebagian besar dari air dengan terlarut dala *at;*at elektr#lit dan bebera!a !r#tein" yakni gl#bulin $al2a;" beta;" gaa;)" albuin dan 2akt#r !ebekuan darah.

Plasa darah adalah cairan bening kekuningan yang unsure !#k#knya saa dengan sit#!lasa. Plasa terdiri &(, air dan engandung ca!uran k#!leks *at #rganik dan an#rganik. Pr#tein  !lasa enca!ai =, !lasa dan eru!akan satu;satunya unsure !#k#k !lasa yang tidak da!at

enebus ebran ka!ilar untuk enca!i sel

Pr#tein !lasa eiliki 2ungsi yang sangat luas" Bebera!a ?ungsi dari Pr#tein Plasa antara lain9

 /ebagai !r#tein !eba%a $carrier) senya%a yang ele%ati ebran !lasa  Meneria isyarat $signal) h#r#nal

 Meneruskan isyarat tersebut ke bagian sel sendiri atau ke sel lainnya.

Pr#tein ebran !lasa juga ber2ungsi sebagai !angkal !engikat k#!#nen;k#!#nen sit#skelet#n dengan senya%a;senya%a ekstraseluler. M#lekul;#lekul !r#tein !erukaan luar  eberikan ciri;ciri indiidual tia! sel dan aca !r#tein da!at berubah sesuai dengan di22erensiasi sel.

(10)

-enis;jenisPr#tein Plasa 9

1.Albuin

Albuin ber2ungsi untuk e!ertahankan tekanan #s#tic darah" Albuin adalah  !r#tein !lasa yang terbanyak" sekitar 44 sa!ai '3, tete!i ukuranya !aling kecil. Albuin disintesis dala hati dan bertanggung ja%ab untuk tekanan #s#tik k#l#id darah. :eberadaannya dala !lasa enci!takan kekuatan #s#tik yang e!ertahankan #lue cairan dala ruang askuler. /uatu !redikt#r yang sangat kuat kesehatanG albuin rendah adalah tanda kesehatan yang buruk dan !redikt#r hasil yang buruk.

0!tial 7ange9 .4;4.3 gC133l 0!tial 7ange9 "4;4"3 gC133l

tingkat Albuin ungkin eningkat dala9

o actual Dehidrasi ; aktual o 6agal -antung

o Miskin !ean2aatan !r#tein

o kelebihan gluk#k#rtik#id

o Ba%aan

5ingkat Albuin ungkin akan enurun dala9

 Dehidrasi

 Hy!#thyr#idis

 Meleahkan !enyakit kr#nis $e@9 7A)

 Pr#tein de2isiensi

 Pengenceran #leh kelebihan H ( 0 $banyak inu air juga" yang disebut !#lidi!sia" atau adinistrasi kelebihan cairan I8)

(11)

 6injal kerugian $Ne2r#tik /yndr#e)

 Pr#tein kehilangan;enter#!ati $!r#tein yang hilang dari saluran cerna selaa diare)

 :erugian kulit $luka bakar" deratitis e@2#liatie)

 Hati dis2ungsi $tubuh tidak ensintesis albuin cuku! dan enunjukkan 2ungsi hati iskin sangat)

(.6l#bulin

Menurut Harr#% et al $1&'()" 6l#bulin eru!akan salah satu g#l#ngan !r#tein yang tidak larut dala air" udah terk#agulasi #leh !anas" udah larut dala larutan gara dan ebentuk enda!an dengan k#nsentrasi gara yang tinggi. 6lub#lin disusun #leh dua k#!#nen yaitu leguin dan icilin. /uhardi $1&+&) enabahkan bah%a dengan ultrasentri2ugasi diteukan !r#tein utaa g#l#ngan (/" =/" 11/ dan 14/. ?raksi terbesar adalah gl#bulin =/ yang eru!akan glik#!r#tein. Pr#tein gl#bulin da!at enca!ai =3, dari t#tal  !r#tein. ?raksi 11/ sa!ai sekarang baru dikenal sebagai !r#tein tunggal sedangkan 2rakti 14/  belu da!at diidenti2ikasikan senya%a !enyusunnya. 6l#bulin ebentuk sekitar >3, !r#tein  !lasa.

6l#bulin adalah !r#tein yang terasuk gaa gl#bulin $antib#di) dan berbagai en*i dan C carrier !r#tein trans!#r. Pr#2il s!esi2ik dari gl#bulin ditentukan #leh elektr#2#resis !r#tein $/PEP)" yang eisahkan !r#tein berdasarkan ukuran dan biaya. Ada e!at kel#!#k utaa yang da!at diidenti2ikasi9 gaa gl#bulin" gl#bulin beta" al2a;( gl#bulin" dan 1 al2a;gl#bulin. /etelah kel#!#k n#ral telah diidenti2ikasi" !enelitian lebih lanjut da!at enentukan kelebihan  !r#tein tertentu atau de2isit. :arena 2raksi gaa biasanya ebentuk bagian terbesar dari gl#bulin" kekurangan antib#di harus selalu uncul di !ikiran ketika tingkat gl#bulin rendah. Antib#di di!r#duksi #leh li2#sit B atang yang disebut sel !lasa" sedangkan sebagian besar   !r#tein lain dala al2a dan beta 2raksi dibuat dala hati. 6l#bulin ebentuk sekitar >3,  !r#tein !lasa.

a) al2a dan beta gl#bulin disentisas dihati. Dengan 2ungsi utaa sebagai #lekul !eba%a li!id. Bebera!a h#r#n" berbagai substrat" dan *at !enting tubuh lainya.

(12)

 b) 6aa gl#bulin $iun#gl#bin) adalah antib#di. Ada lia jenis iun#gl#bin yang di!r#duksi  jaringan li2#id dan ber2ungsi dala iunitas.

5ingkat gl#bulin ungkin eningkat dala9

o :r#nis in2eksi $!arasit" bebera!a kasus in2eksi irus dan bakteri) o Penyakit hati $sir#sis bilier" ikterus #bstrukti2)

o arcin#id sindr#

o 7heuat#id arthritis

o Ulceratie c#litis #litis

o Bebera!a yel#as" leukeia"s acr#gl#bulineia aldenstr#

o sisteik lu!us" !enyakit k#lagen

o 6injal dis2ungsi $Ne!hr#sis)

o

5ingkat gl#bulin seru da!at enurun dala9

o  Ne!hr#sis $/uatu :#ndisi di ana ginjal tidak enyaring !r#tein dari darah dan

keb#c#ran ke urin)

o Al!ha;1 antitry!sin De2isiensi $E2isea)

o aneia Aneia he#litik akut

o Dis2ungsi hati

>.?ibrin#gen

?ibrin#gen ebentuk , !r#tein !lasa" disentesis dihati dan eru!akan k#!#nen esensial dala ekanise !ebekuan darah.

(13)

?ibrin#gen adalah !r#tein yang eainkan !eran !enting dala !ebekuan darah. ?ibrin#gen adalah k#agulan" lengket berserat dala darah yang uncul secara signi2ikan eningkatkan risik# engalai salah satu !enyebab utaa keatian dan cacat ; str#ke. Analisis skala EU70/570:E !r#yek;besar $- E!idei#l #unity Health (33(G 4' $/u!!l I)9 i1; i1+) enunjukkan bah%a 2ibrin#gen eru!akan !redikt#r kuat str#ke ; terasuk str#ke 2atal dan n#n2atal" str#ke !ertaa kalinya" dan he#ragik dan iskeik str#ke. Mebagi !#!ulasi ke dala e!at kel#!#k $kuartil) berdasarkan tingkat 2ibrin#gen ereka" !eneliti e!erkirakan  bah%a risik# str#ke eningkat ha!ir 43, untuk asing;asing kuartil naik. diidu yang

tingkat 2ibrin#gen berada di kuartil tertinggi ha!ir tujuh kali lebih ungkin untuk enderita str#ke he#ragik" dan lebih dari dua kali lebih ungkin eninggal dari str#ke.

Peranan ?ibrin#gen Dala k#agulasi ?ibrin#gen $2akt#r !ebekuan I) disintesis di hati dan eainkan !eran !enting dala !r#ses he#statik.. ?ibrin#gen e!r##sikan agregasi  !latelet dengan erangsang !enggu!alan !latelet. 2ibrin#gen larut juga diubah enjadi 2ibrin tidak larut" yang adalah cr#ss;linked untuk ebentuk jaringan esh;suka. Perangka! 2ibrin esh sel darah erah dan tr#b#sit dan akhirnya ebentuk bekuan darah stabil.

-aring 2ibrin bertanggung ja%ab untuk9

J Meberikan kekuatan tarik

J Meastikan stabilitas steker !latelet a%alnya l#nggar

J Mekanis enghabat kehilangan darah !ada situs dari cedera !ebuluh darah

J Meberikan struktur !ada dinding !ebuluh .

Batas n#ral !r#tein !lasa

0( asuk tubuh le%at !aru" berguna untuk #ksidasi atau ebakar #lekul #rganik  untuk enghasilkan energi. 0( a!as #ksidasi" sebagian besar dibuang dari tubuh le%at !aru lagi. Mineral berasal dari tanah. Pr#tein selain engandung " H" dan 0" juga NG sese%aktu juga / dan P. Huru2;huru2 besar ini singkatan naa at# unsur kiia9 0 K #ksigen $*at asa)" H K hidr#gen $*at air)"  K carb#n $karb#n" *at arang)" N K nitr#gen $*at leas)" / K sul2ur $*at

(14)

 belerang)" dan P K !h#s!h#rus $2#s2#r). At#;at# itu bergabung ebentuk #lekul. Penggabungan berlangsung le%at !erjabatan atau !erikanan lengan" diberi tanda dengan garis  !endek Ada !r#tein yang tidak lengka! engandung segala aca asa ain#" ada !ula yang lengka!. Dari yang (3 aca itu ada 13 aca yang bisa dibikin dala sel" berbahankan asa ain# yang 13 aca. ang 13 aca lain tidak bisa dibikin sel he%an" disebut asa ain#  !enting atau esensil 9 alin" leusin" is#leusin" lisin" 2enilalain" arginin" histidin" tre#nin"

tri!t#2an" dan eti#nin.

/uatu #lekul !r#tein terdiri dari untaian banyak asa ain#" julahnya bisa ratusan sa!ai ribuan. Ada !r#tein yang asa ain# beruntai ke sa!ing" sehingga ebentuk cabang. BM suatu !r#tein belasan sa!ai ratusan ribu. Pr#tein yang terg#l#ng !aling besar ialah gl#bulin" dengan BM K &(3.333. -ika !r#tein di!ecah atau dicernakan" terbentuk suatu hasil antara yang disebut !e!tida. Pe!tida dibina atas bebera!a asa ain#. Dua asa ain# beruntai disebut di!e!tida" tiga beruntai disebut tri!e!tida. -ika beruntaian banyak disebut !#li!e!tida. Ada bagian atau #rganel sel beru!a !r#tein" ada dala bentuk !e!tida.

5ulang ra%an eiliki bahan dasar kh#ndrin" juga !r#tein. H#r#n banyak yang !r#tein"  !e!tida" atau ubahan salah satu asa ain#. En*i adalah bi#katalisat#r dan itu adalah !r#tein  juga. Pr#tein dibagi atas dua g#l#ngan9 1) sederhanaG () gabungan. ang sederhana jika diuraikan #leh suatu en*i akan !ecah jadi asa ain# saja. ang gabungan terdiri dari gabungan !r#tein dengan bahan #rganik lain.

P705EIN gabungan yang k#!leks ialah se!erti he#gl#bin"li!#!r#tein" dan glik#!r#tein. He#gl#bin $Hb) adalah !igen !erna!asan dala eritr#sit" berguna untuk  engikat #ksigen dala !aru. Pigen ini engandung unsur besi $?e)" yang ebuat eritr#sit dan darah keseluruhan jadi ber%arna erah.

Dala sel tubuh kita !r#tein dibikin dari #n#er asa ain#. Asa ain# yang (3 aca itu tersi!an dala sit#!lasa" yang se%aktu akan bergabung ebentuk untaian jika dari inti datang !erintah untuk enyintesa sejenis !r#tein. Asa ain# dala sit#!lasa itu diba%a darah dari usus" sebagai hasil !encernaan !r#tein dala bahan akanan. Asalnya !r#tein akanan itu di!r#duksi #leh tubuhan.

(15)

Meski asa ain# berasal dari tubuhan" teta!i !r#tein yang disentesa he%an beda dengan tubuhan. aktu ebri# a%al" yaitu sa!ai tingkat #rula" seua sel ebikin seua aca !r#tein dan bahan #rganik lain. :etika ebri# telah engalai di2erensiasi" lalu terbentuk berbagai jaringan" aka tia! sel dari setia! jaringan enyintesa !r#tein khusus" yang  jadi sisi jaringan bersangkutan.

Meski aca !r#tein saa !ada seua indiidu suatu s!ecies" naun antara berbagai indiidu s!ecies bersangkutan terda!at !erbedaan kecil atau ariasi ultrastruktur setia! aca  !r#tein. Itu terjadi karena kalau beda indiidu berariasi !ula susunan nukle#tida DNA gen; gennya. :arena itu beda indiidu beda !ula struktur halus !r#teinnya. /udah !ernah dibicarakan  bah%a ebran sel" yaitu yang enjadi sela!ut setia! sel dan juga enyela!uti banyak #rganel

dala sel" dibina atas dua la!is leak" dan ditunjang #leh banyak #lekul !r#tein. Banyak di antara !r#tein ebran itu yang bertindak sebagai !eneria atau rese!t#r bagi berbagai *at untuk bisa diba%a asuk ke dala sel. Ada juga sebagai !engenal sel tetangga atau bahan yang datang dari luar tubuh" disebut !r#tein !engenal.

Pr#tein !engenal akan engenal sel atau bahan yang berasal dari tubuh sendiri $sel2)" dan yang bukan dari tubuh sendiri $n#nsel2). Pr#tein !engenal kec#c#kan jaringan disebut HLA $huan leuk#cyte antigen). -ika bahan itu n#nsel2 berarti !r#tein !engenal atau HLA;nya tidak  c#c#k atau tidak saa dengan !r#tein !engenal !ada ebran sel tuan ruah. Pr#tein !engenal  bahan asing itu diangga! sebagai antigen" dan terhada!nya lek#sit tuan ruah terangsang untuk 

enghasilkan antib#di dan lek#sit yang terangsang untuk eracun dan erusak bahan asing.

Perubahan !r#tein !lasa !ada keadaan !at#l#gi !ada !enyakit tertentu

6agal -antung eru!akan sindr# klinis yang k#!leks dengan gejala;gejala yang ti!ikal dari sesak na!as $dis!neu) dari udah lelah $2atigue) yang dihubungkan dengan kerusakan 2ungsi au!un struktur dari  jantung yang enggangu kea!uan entrikel  untuk  engisi dan engeluarkan darah ke sirkulasi. 6agal jantung uunya dida!atkan !ada !#!ulasi usia tua" serta !ada #rang;#rang yang selaat dari in2rak i#kard dengan kerusakan #t#t jantung  !ersisten. Entitas gagal jantung udah sekali diketahui #leh d#kter yang ber!engalaan" da!at

(16)

diteukan di k#unitas asyarakat dan !eng#batan yang te!at da!at engurangi #rbiditas dan #rtalitasnya. alau!un bi#elekuler dan 2isi#l#gi yang terintergrasi dengan gagal jantung asih belu da!at di!ahai" bebera!a k#nse! dan !rinsi! !at#2i#l#gi telah berkebang dala satu dekade terakhir ini. :unci utaa gagal jantung adalah ketidaka!uan jantung untuk   bekerja sebagai !#!a. 7es!#n;res!#n tubuh beru!a res!#n ada!ti2  sekunder teta!

e!ertahankan 2ungsi sirkulasi jangka !endek" teta!i keudian akan enjadi alada!ti2 dan enjadi gagal jantung kr#nis. 7es!#n;res!#n ada!tasi !ada gagal jantung ini terjadi !ada sirkulasi !eri2er" ginjal au!un #t#t jantung. Perubahan ini engakibatkan tibulnya sindr# klinis gagal jantung. Peahaan bagaiana !erubahan ini terjadi enghasilkan !andangan dala !at#2isi#l#gi gagal jantung.

Referensi

Dokumen terkait

Jika ada masukan yang perlu dibahas dalam persidangan tersebut, mohon dapat disampaikan ke Majelis Jemaat GKI Kemang Pratama secara tertulis atau melalui surat, paling

[r]

463.000.000,- ( Empat ratus enam puluh tiga juta rupiah ) yang akan dilaksanakan menggunakan metode Pelelangan Umum dengan Pascakualifikasi, sbb:a. Persyaratan Peserta

Dalam : Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Teknologi Inovatif untuk Mendukung Pembangunan Peternakan Berkelanjutan.. Fakultas Peternakan Universitas Jendral

Penelitian yang dilakukan oleh Sania dan Wahyuni (2016) menyatakan bahwa dana pihak ketiga berpengaruh signifikan terhadap jumlah penyaluran kredit perbankan.Kasmir

IPA sangat identik dengan pembelajaran praktik akan tetapi di SD Tegalrejo 02 kelas 3 dalam pembelajaran materi perubahan sifat benda akibat diletakkan diudara

Inilah pernyataan almarhum Uskup Sheen tentang Islam dan Perawan Maria, bahwa penampakan Perawan Maria di Fatima merupakan suatu titik balik yang penting dalam sejarah 347 juta

Setelah data hasil penelitian diperoleh maka akan dilakukan proses pengolahan data dengan merancang desain pit dan melakukan beberapa perhitungan