LAPORAN PRAKTIKUM Pencahayaan Buatan

(1)

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN

A.

A. LaLatatar Br Belelakakanangg Data

Data KecelaKecelakaan dan kaan dan PenyPenyakit Akibaakit Akibat t Kerja di Kerja di IndonIndonesia esia didapdidapatkanatkan dari PT. Jamsostek berdasarkan kasus yang diberikan kompensasi. Pada

dari PT. Jamsostek berdasarkan kasus yang diberikan kompensasi. Pada tahuntahun 20

20  terctercatat atat !".!".#$ #$ kaskasus us KecKecelakelakaan aan KerjKerja a dan dan PenyPenyakit Akibakit Akibat at KerKerjaja dengan korban meninggal 2.$$ orang dan mengalami cacat sebanyak $2 dengan korban meninggal 2.$$ orang dan mengalami cacat sebanyak $2 orang. %Jamsostek& 200'

orang. %Jamsostek& 200' Kasus Kecelakaan Kerja dan Kasus Kecelakaan Kerja dan Penyakit APenyakit Akibat Kerjakibat Kerja tahun 202 tersebut meningkat menjadi 0#.000 kasus. %Jamsostek& 202'. tahun 202 tersebut meningkat menjadi 0#.000 kasus. %Jamsostek& 202'. Penyakit Akibat Kerja harus diminimalisir agar tidak menyebabkan kerugian Penyakit Akibat Kerja harus diminimalisir agar tidak menyebabkan kerugian bagi perusahaan maupun pekerja agar tidak kearah yang lebih (atal.

bagi perusahaan maupun pekerja agar tidak kearah yang lebih (atal. )alah satu

)alah satu penyepenyebab pekerja bab pekerja mengmengalami alami PPAAK K adalah beratnya bebanadalah beratnya beban ke

kerjarja. . AkAktiti*it*itasas+ak+akti*ti*itaitas s mamanunusia sia memememerlurlukakan n enenerergi gi yayang ng bebesasarnyrnyaa tergantung pada besar dari beban kegiatan yang dilakukan dan kemampuan tergantung pada besar dari beban kegiatan yang dilakukan dan kemampuan (is

(isik ik dadari ri mamasisingng+m+masiasing ng inindi*di*ididu. u. ,a,al l inini i didikakarenrenakakan an keketerterbabatatasansan kem

kemampampuan uan manmanusiusia a sehsehingingga ga menmenyebyebabkabkan an manmanusiusia a akaakan n menmengalgalamiami fatigue

fatigue& & babaik ik kekelellelahaahan n (i(isisik k mamaupupun un kekelellelahahan an pspsikikolologogis& is& yayang ng akakanan berakibat pada penurunan

berakibat pada penurunan performance performance kerja. %Ira& 20#' kerja. %Ira& 20#'

Ketika manusia melakukan akti*itas yang melebihi kemampuannya Ketika manusia melakukan akti*itas yang melebihi kemampuannya dapat

dapat mengamengakibatkkibatkan an seseoranseseorang g mengamengalamilami fatigue fatigue& & babaik ik kekelelelahlahan an (i(isisik k maupun

maupun kelelahan kelelahan psikologis& psikologis& yang yang dapat dapat mengakibatkan mengakibatkan penurunanpenurunan work work performance.

performance. -aka dari itu& agar dapat mengoptimalkan kemampuan kerja& -aka dari itu& agar dapat mengoptimalkan kemampuan kerja& perlu

perlu memperhatikan memperhatikan pengeluaran pengeluaran dan dan pemulihan pemulihan setidaknya setidaknya dapatdapat diseimbangkan dengan pemulihan energinya& dan aktu istirahatnya. Dengan diseimbangkan dengan pemulihan energinya& dan aktu istirahatnya. Dengan demikian diharapkan dapat menge*aluasi dan merancang kembali tata cara demikian diharapkan dapat menge*aluasi dan merancang kembali tata cara ke

kerja rja yayang ng haharurus s didiapaplilikakasiksikan an agagar ar dadapapat t memembmbererikikan an pepeniningngkakatatann e(ekti*itas dan e(isiensi kerja serta kenyamanan maupun keselamatan kerja e(ekti*itas dan e(isiensi kerja serta kenyamanan maupun keselamatan kerja bagi

(2)

Praktikum pengukuran beban kerja dibutuhkan agar mahasisa memahami cara mengukur beban kerja baik secara (isik berdasarkan tingkat kebutuhan kalori menurut pengeluaran energi& beban kerja mental dengan metode /A)A+T1& serta menghitung denyut nadi dengan metode ten pulse method .

B. Tujuan

. -engukur beban kerja (isik berdasarkan kebutuhan kalori. 2. -engukur beban kerja mental berdasarkan /A)A+T1. #. -engukur denyut nadi berdasarkan ten pulse method. C. Manfaat

. -ahasisa mengetahui beberapa jenis pengukuran beban kerja 2. -ahasisa mengetahui cara mengukur beban kerja

#. -ahasisa mampu mengukur beban kerja

(3)

BAB II

METODE PRAKTIKUM

A. Waktu dan Te!at

Praktikum rgonomi Pengukuran 3eban Kerja dilaksanakan di kampus 4akultas Kesehatan -asyarakat 5ni*ersitas Diponegoro pada hari )enin tanggal #0 -aret 206.

B. Alat dan Ba"an

#. Pengukuran beban kerja (isik berdasarkan kebutuhan kalori7 $ )topatch

$ Timbangan berat badan $ Kertas dan pulpen

%. Pengukuran beban kerja mental berdasarkan /A)A+T17 $ Kuesioner

$ Pulpen

&. Pengukuran denyut nadi kerja berdasarkan ten pulse method7 $ )topatch

$ Kertas dan pulpen C. 'a!l(ng

Praktikum pengukuran beban kerja (isik dan mental dilakukan pada Kabag tata usaha dan petugas parkir 4K- 5ndip. Pengukuran denyut nadi kerja dilakukan oleh dua orang anggota kelompok.

D. Met)de

. Pengukuran beban kerja (isik berdasarkan kebutuhan kalori %)/I 82"!72000'

(4)

2. Pengukuran beban kerja mental berdasarkan /A)A+T1 %4ari9&20#'

#. Pengukuran denyut nadi kerja

E. Peng)la"an Data dan Anal(*(* Data

Data yang terkumpul kemudian diolah dengan langkah+langkah sebagai berikut& yaitu rekapitulasi data dan perhitungan data.

Analisis data dilakukan dengan cara7

4

-enghitung beban kerja pekerja

-enyiapkan kuesioner /A)A+T1 -elakukan aancara dengan pekerja

Pembobotan hasil kuesioner& pemberian rating& perhitungan nilai ::& dan pengkategorian

enilaian beban ker a

,itung aktu aal sebelum akti*itas selama 0 hitungan denyut nadi

/aik turun tangga dengan jalan santai atau jalan cepat

,itung aktu 0 denyut nadi setelah berakti*itas

(5)

• Per(ormasi pekerja berdasarkan kriteria aktu& kebutuhan kalori& beban kerja mental dan denyut jantung sebelum dan sesudah akti*itas. • Interpretasi nilai skor beban kerja (isik berdasarkan tingkat kebutuhan

kalori menurut pengeluaran energi sesuai dengan )/I.

• Interpretasi nilai skor beban kerja mental berdasarkan /A)A+T1& dan denyut jantung berdasarkan ten pulse method.

BAB III I'I

A. Ha*(l

Per"(tungan jula" la!u +ang d(,utu"kan !ada ruang kela* B&-#.# / >

E x A F x LLF x Cu x n

(6)

/ >

250 x_7,8 x_12,5

7.625 x0,7 x0,65 x1

> 8&026 Keterangan

/ 7 Jumlah lampu yang dibutuhkan

 7 Tingkat Pencahayaan %tergantung desain ruangan' A 7 uas ruangan

4 7 4luks luminus satu buah lampu 4 7 ight oss 4actor

<u 7 <oe((esien o( 5tili9ation

n 7 Jumlah lampu dalam  titik lampu Kesimpulan7

Jumlah lampu yang dibutuhkan pada ruang kelas 3 #0. dengan menggunakan lampu 26 att& " m? adalah sebanyak 8 buah lampu atau pada 8 titik dengan  buah lampu tiap titiknya.

B. Pe,a"a*an

Tingkat pencahayaan ruang kelas berdasarkan )/I 0#+"686+200 tentang Tata cara perancangan sistem pencahayaan buatan pada bangunan gedung adalah 260 lu@. uas ruang kelas yang berbentuk persegi panjang dengan panjang 8& m dan lebar 2&6 m adalah !8&6 mB. 4luks luminus satu buah lampu %4' didapatkan dari perkalian antara : atau daya lampu dengan ? atau uminous ((icacy amp?lumen per att yang dapat dilihat pada kotak lampu& lampu yang digunakan adalah lampu dengan daya 26 att dan ? > ". Cuang kelas 3 #0. adalah ruangan ber+A< namun terdapat *entilasi yang terbuka sehingga dapat dikategorikan ruangan bersih dengan 4 0&8. 3iasanya besar <oe((esien o( 5tili9ation ditentukan "6;. Jumlah lampu yang akan dipasang pada tiap titiknya adalah  buah lampu.

,asil perkalian antara tingkat pencahayaan dengan luas ruangan dan pembagian dengan (luks luminus satu buah lampu& light loss (actor& <oe((esien o( 5tili9ation& dan jumlah lampu pada satu titik adalah 8&026. )ehingga lampu yang dibutuhkan dalam ruangan tersebut adalah sebanyak 8 buah.

(7)

BAB I PENUTUP

A. Ke*(!ulan

• 3eban kerja (isik pada kabag tata usaha termasuk dalam kategori beban kerja ringan

• 3eban kerja (isik pada petugas parkir termasuk dalam kategori beban kerja berat

• 3eban kerja mental pada kabag tata usaha termasuk dalam kategori beban kerja berat

• 3eban kerja mental pada petugas parkir termasuk dalam kategori beban kerja sedang

• Kabag tata usaha memiliki beban kerja mental lebih besar dibandingkan beban kerja (isik& sedangkan petugas parkir memiliki beban kerja (isik

lebih besar dibandingkan beban kerja mental.

• Pengukuran denyut nadi pada akti*itas naik turun tangga dengan jalan santai maupun jalan cepat termasuk kedalam klasi(ikasi memerlukan perbaikan.

B. 'aran

)ebaiknya mahasisa lebih berlatih untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasinya& agar saat melakukan aancara /A)A+T1

(8)

DA/TAR PU'TAKA

3)/. 200!. SNI 7269:2009. Jakarta7 3adan )tandardisasi /asional

4ari9. 20#. https://www.google.co.id/url

sa!t"rct!#"$!"esrc!s"source!we%"cd!&"cad!r#a"uact!'"(ed! 0))*+,#-)"url!http&-2,2,#urnal.usu.ac.id2,inde.php 2,#ti2,article2,download

2,&6992,pdf"ei!'Nf1fi3*4fugSl&53o"usg!-,+#)N787 w08173lnc$I'g;Ng"%(m!%(.'99*7*<=>d.c2? . %diakses pada tanggal $ April 206'

Ira. 20#.

http://www.academia.edu/*077=06/3e%an;er#a;,isik;1s;3e%an;er#a ;@ental %diakses pada tanggal # April 206'

Jamsostek P. aporan 8ahunan 20=0. Jakarta7 PT. Jamsostek& 200 Jamsostek P. aporan 8ahunan 20=2. Jakarta7 PT. Jamsostek& 202 /ila& pratii.20#. http://pustaka.unpad.ac.id/wpA

content/uploads/20=&/==/Bustaka;unpad;Sistem;ABelaporan;A Ben4akit.pdf.pdf %diakses pada tanggal # April 206'

http://humans4stems.arc.nasa.go(/groups/8C/downloads/8C;pappen;manual.p df %diakses pada tanggal $ April 206'

(9)

LAMPIRAN

ambar . Petugas parkir berdiri memindahkan motor dengan dua tangan

ambar 2. Kabag Tata 5saha duduk mengoperasikan komputer dengan dua tangan