61
URGENSI KRIMINALISASI LESBIAN DAN GAY DALAM HUKUM PIDANA INDONESIA
PENULISAN HUKUM
Oleh:
GESIK YUSTITIA 201610110311393
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS HUKUM
61
URGENSI KRIMINALISASI LESBIAN DAN GAY DALAM HUKUM PIDANA INDONESIA
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Salah Satu Prasyarat Untuk Mendapatkan
Gelar Sarjana Ilmu Hukum
Oleh:
GESIK YUSTITIA 201610110311393
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS HUKUM
iii
LEMBAR PENGESAHAN
URGENSI KRIMINALISASI LESBIAN DAN GAY DALAM HUKUM POSITIF INDONESIA
Disusun dan diajukan Oleh: Gesik Yustitia
NIM: 2016101103110393
Telah disetujui oleh Pembimbing untuk dilakukan Ujian Tugas Akhir
Pada tanggal : 2020
DOSEN PEMBIMBING
Pembimbinga 1 Pembimbing 2
Dr. Tongat, S.H., M.Hum Dr. Surya Anoraga, S.H., M.H
Mengetahui
Dekan Fak. Hukum UMM
iv
SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : Gesik Yustitia
Nim : 201610110311393
Program Studi : Ilmu Hukum
Fakultas : Hukum
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa: 1. Tugas Akhir Penulisan Hukum dengan judul :
“URGENSI KRIMINALISASI LESBIAN DAN GAY DALAM HUKUM PIDANA INDONESIA”
vi
UNGAKAPAN PRIBADI DAN MOTTO
Ungkapan Pribadi :
“Usaha tanpa Doa itu sombong, Doa tanpa usaha itu sia-sia” “Adhang-adhang tetese embun, pasrah peparing marang Gusti”
Libatkanlah Allah disetiap detik hidup kita, maka janji Allah sudah pasti akan mempermudah segala urusan umatnya.
“Witing mulya jalaran wani rekasa”
“Keberhasilan bukanlah milik orang yang pintar, keberhasilan adalah kepunyaan mereka yang senantiasa berusaha.” – B.J Habibie
Motto :
“Bergeraklah walaupun lamban, berusahalah walaupun pelan. Sedikit demi sedikit lebih baik dari pada hanya terdiam memikirkan keadaan.” – Gesik Yustitia.
vii ABSTRAKSI
Nama : Gesik Yustitia Nim : 201610110311393
Judul : URGENSI PENGATURAN LESBIAN DAN GAY DALAM HUKUM PIDANA INDONESIA
Pembimbing : Dr. Tongat, S.H., M.Hum Dr. Surya Anoraga, S.H., MH
Dalam hukum positif Indonesia perbuatan lesbian dan gay dinilai sebagai perbuatan seksual yang menyimpang dan perbuatan ini ditentang oleh sebagian besar masyarakat, semakin hari perbuatan lesbian dan gay yang terjadi di Indonesia semakin menjamur akan tetapi perbuatan lesbian dan gay ini belum mendapatkan proses hukum yang jelas, sehingga terjadi kekosongan hukum di dalam praktik lesbian dan gay di Indonesia. Hal ini menjadikan masyarakat Indonesia untuk mendesak pembentukan undang-undang oleh Pemerintah dan DPR RI dalam melakukan upaya kriminalisasi terhadap perbuatan lesbian dan gay, sehingga pelaku lesbian dan gay dapat diadili bersalah sesuai dengan hukum positif Indonesia nantinya. Penelitian ini berujuan untuk mengetahui urgensi kriminalisasi lesbian dan gay dalam hukum positif Indonesia, segingga memunculkan rumusan masalah yang diajukan yaitu; pertama, apakah urgensi kriminalisasi lesbian dan gay dalam hukum positif Indonesia?; kedua, bagaimana konsep ideal kriminalisasi lesbian dan gay dalam hukum positif Indonesia?, Kemudian penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif, dengan jenis bahan hukum sekunder berupa bahan hukum primer, sekunder dan tersier dan dilakukan dengan metode pendekatan konseptual dan peraturan perundang-undangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa; Pertama, kriminalisasi lesbian dan gay sangat urgensi untuk dilakukan, ditinjau berdasarkan tiga justifikasi, yakni justifikasi filosofis, justifikasi yuridis, dan justifikasi sosiologis. Kedua, konsep ideal rumusan kriminalisasi lesbian dan gay di Indonesia dilakukan dengan menentukan subjek deliknya yaitu seseorang yang telah berusia dewasa; dan menentukan jenis lesbian dan gay yaitu masuknya alat kelamin pria ke dalam anus pria lainnya atau bertemunya alat kelamin wanita dengan alat kelamin wanita lainnya.
viii ABSTRACT
Name : Gesik Yustitia Nim : 201610110311393
Tittle : LESBIAN AND GAY CRIMINALIZATION URGENCY IN INDONESIA'S PIDANA LAW
Lecturer : Dr. Tongat, S.H., M.Hum Dr. Surya Anoraga, S.H., MH
In the positive law of Indonesia, lesbian and gay acts are considered as deviant sexual acts and these actions are opposed by most people, the more lesbian and gay acts that occur in Indonesia are mushrooming, but these lesbian and gay actions have not yet received a clear legal process, so there is a legal vacuum in lesbian and gay practices in Indonesia. This makes the Indonesian people to urge the formation of a law by the Government and the Indonesian Parliament in the efforts to criminalize lesbian and gay actions, so that lesbian and gay actors can be tried guilty according to Indonesia's positive law later. This study aims to determine the urgency of the criminalization of lesbians and gays in Indonesia's positive law, so that it raises the formulation of the proposed problem namely; first, what is the urgency of the criminalization of lesbians and gays in Indonesia's positive law ?; second, what is the ideal concept of lesbian and gay criminalization in positive Indonesian law ?, Then this study uses a normative juridical method, with secondary legal materials in the form of primary, secondary and tertiary legal materials and is carried out with the conceptual approach method and legislation. The results showed that; First, the criminalization of lesbians and gays is very urgent to do, reviewed based on three justifications, namely philosophical justification, juridical justification, and sociological justification. Second, the ideal concept of the formulation of lesbian and gay criminalization in Indonesia is done by determining the subject of offense, that is, someone who is already an adult; and determine the types of lesbians and gays, namely the entry of male genitalia into other men's anuses or the meeting of female genitals with other female genitals. Keywords : Urgency, Criminalization, Lesbian and Gay, in Indonesia.
ix
KATA PENGANTAR Bismilahirrahmanirrahim…
Lahaula Walaquata Illabilah hil aliyil adzim…
Teriring salam dan doa, senantiasa Allah SWT limpahkan rahmat dan hidayahnya kepada kita semua dalam menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai khalifah fil’ard.
Tiada ungkapan paling indah selain rasa syukur kepada Allah SWT, yang telah menentukan segala sesuatu berada di tangan-Nya, sehingga tidak ada suatu halpun yang lepas dari ketentuan dan ketetapan-Nya. Penulis sadari dengan dorongan moril dari berbagai pihak dan semangat YAKUSA (YAKIN USAHA SAMPAI) akhirnya tugas akhir ini dapat penulis selesaikan dengan baik sampai akhir. Bukan suatu perjalanan yang mudah bagi penulis hingga akhirnya dapat menyelesaikan tugas akhir ini, tidak terlepas dari bimbingan dosen-dosen yang berkompeten.
Penulis sadari bahwa terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari campur tangan pihak-pihak yang mendukung, sehingga sudah sepatutnya rasa terimakasih penulis haturkan kepada :
1. Kedua orang tua saya bapak Winandar dan ibu Prina Yuliati serta keluarga besar yang selalu memberikan semangat, motivasi, doa dan dukungan sampai terselesaikannya tugas akhir ini, semoga Allah SWT senantiasa menjaga keduanya dan dikarunia umur yang barokah.
2. Kakak kandung saya Nurul Istiqomah sudah menyemangati saya dalam mengerjakan tugas akhir ini.
3. Bapak Dr. Fauzan M.Pd selaku rektor Universitas Muhammadiyah Malang, semoga dilimpahkan kekuatan dan kesehatan untuk mengemban jabatan sampai akhir masa jabatan.
4. Bapak Dr. Tongat S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang dan pembimbing satu penulis yang sudah sabar membimbing serta memberikan arahan kepada penulis disela-sela kesibukan beliau sebagai dekan Fakultas Hukum, semoga dilimpahkan kekuatan dan kesehatan untuk mengemban jabatan sebagai pimpinan Fakultas Hukum Tercinta.
5. Bapak Dr. Surya Anoraga S.H., M.H selaku dosen pembimbing dua yang telah banyak membimbing dan memberikan arahan disela-sela kesibukan beliau sebagai kepala Akreditasi dan Pemeringkatan (AP) dan dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang.
6. Ibu Ratri Novita Erdianti, SH., MH selaku dosen wali kelas G tahun angkatan 2016 yang telah memberikan motivasi serta memberikan banyak kesempatan dan kepercayaan bagi penulis untuk mencoba hal baru dalam masa perkuliahan. 7. Seluruh Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang yang sudah banyak memberikan ilmunya selama perkuliahan maupun diluar perkuliahan.
8. Seluruh Staff dan Karyawan Fakultas Hukum Universitas Muhamadiyah Malang yang sudah banyak membantu dan memudahkan penulis untuk melengkapi syarat-syarat admisnistrasi.
9. Seluruh Teman-teman khususnya Kelas G angkatan tahun 2016 Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang.
x
10. Sahabat-sahabat penulis diantaranya Luciana, S.H, Nurzakiah, S.H, Holiyatul Farodis, Diah Ayu Lestari dan Muhammad Nuril Huda, S.Kep., Ns yang selalu memberikan semangat dan motivasi penulis dari awal perkuliahan sampai berakhirnya penulisan tugas akhir ini.
11. Saudara seperjuangan Presidium HMI Komisariat Hukum 47 yang sangat penulis
12. sayangi, terimaksih telah menjadi yang terbaik. Panjang Umur Perkaderan. 13. BEM FH UMM Periode 2018/2019 yang penulis banggakan, terimakasih telah
memberikan wadah dan mengajarkan suatu proses berdinamika dalam organisasi sehingga dapat menjadi bekal bagi penulis nantinya.
14. Teman-teman KKN 88 Wagir yang penulis banggakan karena telah memberikan pengalaman-pengalaman yang berharga saat melakukan pengabdian ke masyarakat.
15. Terakhir, Glenn Maulana Adhiyaksa terimakasih atas segala kesabaran, keikhlasan dan segala kasih yang senantiasa diberikan sampai saat ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki oleh penulis. Oleh karena itu, penulis mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Malang, 6 Juli 2020
xi DAFTAR ISI
Lembar Cover/Sampul dalam ... i
Lembar Pengesahan ... iii
Surat Pernyataan penulisan hukum bukan hasil plagiasi ... iv
Ungkapan pribadi dan Motto ... v
Abstraksi ... vii
Abstract ... viii
Kata Pengantar ... ix
Daftar Isi ... xi
Daftar Lampiran... xiii
BAB I Pendahuluanan ... 1 A. Latar belakang ... 1 B. Rumusan Masalah ... 9 C. Tujuan Penelitian ... 9 D. Manfaat Penelitian... 9 E. Kegunaan Penelitian ... 11 F. Metode Penelitian ... 11 G. Sistematika Penulisan ... 14
BAB II Tinjauan Pustaka ... 16
A. Kriminalisasi ... 16
A.1 Pengertian Kriminalisasi ... 16
A.2 Pertimbangan Dilakukannya Kriminalisasi ... 19
A.3 Kriminalisasi sebagai bagian dari kebijakan kriminal ... 23
B. Hukum Pidana ... 28
B.1 Pengertian Hukum Pidana ... 28
B.2 Unsur-unsur Tindak Pidana ... 30
C. Asas Legalitas ... 35
C.1 Asas Legalitas Formil ... 35
C.2 Asas Legalitas Materil ... 35
D. Lesbian dan Gay ... 36
D.1 Pengertian Lesbian dan Gay ... 36
D.2 Lesbian dan Gay dalam perspektif hukum pidana Indonesia... 39
BAB III Hasil dan Pembahasan ... 45
A. Urgensi kriminalisasi lesbian & gay dalam hukum pidana Indonesi ... 45
1. Alasan filosofis dilakukannya kriminalisasi perbuatan lesbian dan gay dalam hukum pidana Indonesia ... 45
2. Alasan yuridis dilakukannya kriminalisasi perbuatan lesbian dan gay dalam hukum pidana Indonesia ... 50
3. Alasan sosiologis dilakukannya kriminalisasi perbuatan lesbian dan gay dlaam hukum pidana Indonesia ... 52
B. Rumusan pengaturan lesbian dan gay dalam hukum pidana Indonesia ... 54
xii BAB IV PENUTUP ... 58 A. Kesimpulan ... 58 B. Saran ... 60 Daftar Pustaka ... 61 Lampiran ... 67
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Indeks ... 67
Lampiran 2 Surat Tugas ... 68
Lampiran 3 Kartu Kendali... 69
61
DAFTAR PUSTAKA BUKU
Abdulkadir Muhammad, Hukum dan Penelitian Hukum.
Adami Chazawi. 2002. Pelajaran Hukum Pidana Bagian 1. Jakarta:Raja Grafindo.
Barda Nawawi Arief 2009. Tujuan dan Pedoman Pemidanaan, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.
Hasan Alwi, Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Kata Kriminalisasi, diakses dari kbbi.web.id pada tanggal 5 Februari 2020.
Kaelan. 2010. Pendidikan Pancasila. (Paradigma, Yogyakarta).
Mokhammad Najih. 2014. Politik Hukum Pidana. Malang : Setara Press.
Moeljatno. 1985. Azaz-azaz Hukum Pidana. Jakarta:Sinar Grafika.
Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum.
Prof. Dr. Barda Nawawi Arief, S.H 2005. Beberapa Kebijakan Penegaakan dan Pengembangan Hukum Pidana. Bandung : PT. Citra Aditya Bakti.
Prof. Dr. Teguh Prasetyo, S.H 2010. Kriminalisasi Dalam Hukum Pidana. Bandung. Penerbit Nusa Media.
Roeslan Saleh. 1983. Perbuatan Pidana dan Pertanggung Jawaban Pidana. Jakarta:Aksara Baru.
Syahrial Syarbaini. 2014. Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi (Implementasi Nilai-nilai Karakter Bangsa). Jakarta : Ghalia Indonesia.
Topo Santoso Dan Eva Achjani Zulfa, “kriminologi”.
Tongat. 2012. Dasar-dasar Hukum Pidana Indonesia Dalam Perspektif Pembaharuan. Malang:UMM Press.
Wahyu Muljono, Pengantar Teori Kriminologi, Penerbit Pustaka Yustisia, Yogyakarta.
JURNAL
Budi Sulistiyono dan Hari Purwadi dan Hartiwiningsih. 2000. Urgensi kriminalisasi kumpul kebo (cohabitation) dalam hukum Pidana Indonesia. Surakarta. Jurnal
62
Hukum dan Pembangunan Ekonomi. Vol. 6 No.2. Kejaksaan Negeri Jakarta Utara dan Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
John Kenedi. 2017. Kebijakan kriminal (criminal policy) dalam negara hukum indonesia: upaya mensejahterakan masyarakat (social welfare). Bengkulu. Jurnal Pemerintahan dan Politik Islam. Vol 2 No. 1. Program Studi Hukum Tata Negara Pascasarjana IAIN Bengku.
Lidya Suryani Widayati. 2018. Kriminalisasi Perbuatan Cabul, Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender (LGBT). Jakarta Pusat. Jurnal Bidang Hukum Info Singkat. Vol. 10 No.3. Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI.
Mukhlis R, 2012, Tindak Pidana di Bidang Pertahanan kota Pekanbaru. Pekanbaru. Jurnal Ilmu Hukum. Vol.4 No.1.
Ritonga, Elfiyanti dan Pohan, Rosmadanti. “Komunikasi Komunitas Khusus “LGBT”,
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/komunika/article/download/3997/1984. 28 Januari 2020.
Salman Luthan. 2009. Asas dan Kriteria Kriminalisasi. Yogyakarta. Jurnal Hukum. Vol. 16 Nomor 1. Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia Yogyakarta.
Siti Sahara, 2016. Rekonstruksi Pemidanaan bagi pelaku LGBT. Aceh. Jurnal Hukum Samudra Keadilan. Volumen II Nomor I. Fakultas Hukum. Universitas Samudera.
Wawan Setiawan dan Yudhitiya Dyah Sukmadewi. 2017. “Peran Pancasila pada era globalisasi” kajian terhadap Pancasila dan fenomena LGBT (lesbian,gay,bisexual,transgender) di Indonesia. Semarang. Jurnal Dinamika Sosial Budaya. Vol. 19 No. 1. Semarang.
ARTIKEL
Basit Barry, 2018, Urgensi Kriminalisasi Perbuatan Homoseks di Indonesia, Hasil Skripsi Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.
Elfianti Ritongga dan Rosmadanti Pohan, 2018, Komunikasi Komunitas Khsusus “LGBT”, Komunika Islamika, edisi 27 Desember 2018.
63 INTERNET
A’an Efendi, 2015, Meluruskan Makna Kriminalisasi, diakses melalui
http://www.gresnews.com/berita/opini/94728-meluruskan-makna-kriminalisasi/ pada tanggal 17 Februari 2020.
Abdul Azis Ramadhani, 2012, Homoseksual Dalam Perspektif Hukum Pidana Dan Hukum Islam, Suatu Studi Komparatif Normatif, Repository Universitas
Hasanudin, diakses melalui
http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/6203/SKRIPSI%2 0LENGKAP%20PIDANA%20%20ABD.%20AZIS%20RAMADHANI.pdf ?sequence=2 pada tanggal 17 Februari 2020.
Destri Ananda Prihatin, 2019, Daftar Negara yang Melegalkan pernikahan sesame
Jenis, Diakses dari
https://tirto.id/daftar-negara-yang-melegalkan-pernikahan-sesama-jenis-ekhS diakses pada tanggal 28 Januari 2020. Fahira Idris, (wakil ketua komite III DPD Fraksi PKS), FGD bahaya LGBT bagi
tatanan sosial budaya Bangsa Indonesia. Makalah disampaikan pada seminar 24 Februari 2016 di Jakarta.
Joko Panji Sasongko. 2018. Ketua DPR Tegaskan Sikap Tolak Legalitas LGBT di
Indonesia. Diakses melalui
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180122122912-32-270653/ketua-dpr-tegaskan-sikap-tolak-legalitas-lgbt-di-indonesia pada tanggal 9 Maret 2020.
Muchlisin Riadi, 2018, Pengertian, Ukuran dan Asas Kriminalisasi, diakses melalui
https://www.kajianpustaka.com/2018/09/pengertian-ukuran-dan-asas-kriminalisasi.html pada tanggal 17 Februari 2020.
Muhammad Akbar, 2016, Menelisik Perjalanan LGBT di Indonesia, diakses
melalui
http://republika.co.id/berita/jurnalisme- warga/wacana/16/01/28/o1n41d336-menelisikperjalanan-lgbt-di-indonesia-part1, pada tanggal 17 Februari 2020.
Novika Lusia Sandra, 2018, Konstruksi Sosial tentang Lesbian, Repository
64
http://repository.unair.ac.id/84444/4/JURNAL_Fis.S.27%2019%20San%20 k.pdf pada tanggal 17 Februari 2020.
Pena Psikologi, 2015, Maraknya Fenomena Lesbian dan Gay di Indonesia, diakses melalui https://www.kompasiana.com/penapsikologi/maraknya-fenomena-lesbian-dan-gay-di-indonesia, pada tanggal 28 Januari 2020.
Tozilnutpam, Praverb Dot Net dan Agung Pramono, 2016, Jangan Ada Sentimen,
Legal Trust, Edisi 16 Mei 2016, diakses dari
http://legal-trust.blogspot.com/2016/05/jangan-ada-sentimen.html pada tanggal 14 Februari 2020.
Triana, 2015, Lesbian adalah seorang pere, Repository Universitas Medan Area,
diakses melalui
http://repository.uma.ac.id/bitstream/123456789/1629/5/108600061_FILE5. pdf pada tanggal 17 Februari 2020.
Wiraningtyas Ari Pangastuti, 2008, Lesbian “Butchie” dalam novel lesbian laki-laki karya Deojha sebuah kajian ekspresivisme dan psikologi sastra, diakses melalui https://repository.usd.ac.id/25364/2/024114039_Full%5B1%5D.pdf pada tanggal 17 Februari 2020.
Yuliardi Hardjo Putro. 2016. Tanapa Busana Pasangan Gay ini dihajar Masa. Diakses melalui https://www.liputan6.com/regional/read/2459140/tanpa-busana-pasangan-gay-ini-dihajarmassa pada tanggal 9 Maret 2020.
https://id.wikipedia.org/wiki/Portal:LGBT
PERUNDANG-UNDANGAN
Moeljatno, Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, Ctk. 27, Bumi Aksara : Jakarta, 2008.
R. Soesilo, Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, serta Komentar-komentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal, Politeia : Bogor, 1995
