• Tidak ada hasil yang ditemukan

AKTIVITAS ANTIOKSIDAN KOMPONEN MINYAK ATSIRI BAHAN SEGAR DAN EKSTRAK ETANOL DARI AMPAS RIMPANG JAHE GAJAH SERTA APLIKASI TERHADAP DAGING IKAN NILA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "AKTIVITAS ANTIOKSIDAN KOMPONEN MINYAK ATSIRI BAHAN SEGAR DAN EKSTRAK ETANOL DARI AMPAS RIMPANG JAHE GAJAH SERTA APLIKASI TERHADAP DAGING IKAN NILA"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

AKTIVITAS ANTIOKSIDAN KOMPONEN MINYAK ATSIRI

BAHAN SEGAR DAN EKSTRAK ETANOL DARI AMPAS

RIMPANG JAHE GAJAH SERTA APLIKASI TERHADAP

DAGING IKAN NILA

SKRIPSI

EDY TANTONO

070802047

PROGRAM STUDI SARJANA KIMIA

DEPARTEMEN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2012

(2)

AKTIVITAS ANTIOKSIDAN KOMPONEN MINYAK ATSIRI BAHAN SEGAR DAN EKSTRAK ETANOL DARI AMPAS RIMPANG JAHE

GAJAH SERTA APLIKASI TERHADAP DAGING IKAN NILA

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains

EDY TANTONO 070802047

PROGRAM STUDI SARJANA KIMIA DEPARTEMEN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2012

(3)

PERSETUJUAN

Judul : AKTIVITAS ANTIOKSIDAN KOMPONEN MINYAK ATSIRI BAHAN SEGAR DAN EKSTRAK ETANOL DARI AMPAS RIMPANG JAHE GAJAH SERTA APLIKASI TERHADAP DAGING IKAN NILA

Kategori : SKRIPSI

Nama : EDY TANTONO

Nomor Induk Mahasiswa : 070802047

Program Studi : SARJANA (S-1) KIMIA Departemen : KIMIA

Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Disetujui di Medan, Juni 2012

Komisi Pembimbing :

Pembimbing 2 Pembimbing 1

Juliati Br.Tarigan ,S.Si,M.Si Prof. Dr. Jamaran Kaban, MSc NIP: 197205031999032001 NIP:195106301980021001

Diketahui oleh

Departemen Kimia FMIPA USU Ketua

Dr. Rumondang Bulan, MS NIP: 195408301985032001

(4)

PERNYATAAN

AKTIVITAS ANTIOKSIDAN KOMPONEN MINYAK ATSIRI BAHAN SEGAR DAN EKSTRAK ETANOL DARI AMPAS RIMPANG JAHE

GAJAH SERTA APLIKASI TERHADAP DAGING IKAN NILA

SKRIPSI

Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, Juni 2012

EDY TANTONO 070802047

(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas Rahmat dan Karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan Tugas Sarjana ini dengan baik.

Tugas Sarjana ini berjudul “Aktivitas Antioksidan Komponen Minyak

Atsiri Bahan Segar Dan Ekstrak Etanol Dari Ampas Rimpang Jahe Gajah Serta Aplikasi Terhadap Daging Ikan Nila”. Laporan ini berisi tentang langkah yang

perlu dilakukan dalam mengetahui pengaruh sifat antioksidan dari minyak atsiri jahe gajah segar dan ekstrak etanol ampas jahe gajah kering yang diaplikasikan pada daging ikan nila selama penyimpanan 5 hari dengan suhu 4o

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Tugas Sarjana ini masih banyak kekurangan yang terdapat di dalam Laporan Tugas Sarjana ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca untuk kesempurnaan Tugas Sarjana ini. Akhir kata, penulis berharap agar Tugas Sarjana ini bermanfaat bagi semua pihak yang memerlukannya.

C.

Medan, Juni 2012

(6)

PENGHARGAAN

Puji dan syukur, penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi dengan judul Aktivitas Antioksidan Komponen Minyak Atsiri Bahan Segar dan Ekstrak Etanol dari Ampas Rimpang Jahe Gajah serta Aplikasi terhadap Daging Ikan Nila dalam waktu yang telah ditetapkan.

Adapun rasa terima kasih yang ingin penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. Jamaran Kaban , MSc selaku pembimbing I serta Ibu Juliati Br Tarigan, SSi,MSi selaku pembimbing II yang telah meluangkan waktunya selama penulis melakukan penelitian dan penyusunan skripsi ini hingga selesai,Ibu Dr. Rumondang Bulan, MS dan Bapak Drs. Albert Pasaribu, MSc selaku Ketua dan Sekretaris, Seluruh Staff pengajar Departemen Kimia FMIPA-USU yang telah membimbing penulis selama perkuliahan, Dekan dan Pembantu Dekan serta pegawai FMIPA-USU.Asisten Laboratorium Kimia Organik : Christy, Silo, Denny, Mutiara, Samuel, Sion dan Bayu. Teman-teman yang membantu dalam lancarnya penelitian hingga selesai : Vascalya, Sari, Grand, Feri,Christin, K’Tiwi, Sahat, Hamdan, Rizal, Paulus, B’Marcel, Candra, Bahtiar, Dian dan juga teman dekat terutama Aphi, Ayong, Ricki,Ricca, Karlina,Yuki, Indah, Edyanto, Alex, B’Gullit, K’Maria, Jennifer.

Akhirnya, Penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Ayah dan Ibu tercinta Wie Tjeng An dan Tjoa Sui Kim, Kakak-kakak tersayang Aling, Amei, Ayin serta adik Along yang telah memberikan banyak dukungan baik secara moril maupun materi mulai dari perkuliahan hingga selesainya penelitian dan penulisan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih teristimewa kepada Reny Lai yang telah memberikan semangat, waktu dan dukungan doa kepada penulis. Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna karena keterbatasan penulis. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penelitian dan ilmu pengetahuan.

(7)

ABSTRAK

Telah dilakukan isolasi dan penentuan komponen minyak atsiri dari rimpang jahe gajah segar dengan destilasi Stahl dan analisis GC-MS. Komponen minyak atsiri yang dominan adalah geranial (13,97%), 1,8-sineol (12,6%), neral (10,94%), kamfen (8,63%), zingiberen (6,17%). Selanjutnya ampas jahe gajah kering diekstraksi dengan etanol menggunakan metode sokletasi dan diskrining fitokimia menunjukkan adanya senyawa golongan flavonoid. Setelah itu, minyak atsiri dan ekstrak ditentukan aktivitas antioksidannya dengan metode DPPH radikal bebas. Nilai IC50 yang

diperoleh berturut-turut adalah 1.218,70 µg/ml dan 1.107,698 µg/ml. Hal ini menunjukkan bahwa keduanya memiliki sifat antioksidan. Pada aplikasi minyak atsiri dan esktrak etanol terhadap daging ikan nila pada penyimpanan 5 hari dengan temperatur 4oC diperoleh hasil bilangan peroksida secara titrasi iodometri berturut-turut adalah 13,824 meq/kg dan 13,104 meq/kg. Ternyata bilangan peroksida tersebut lebih rendah dibandingkan kontrol dengan nilai 16,992 meq/kg. Perbedaan aktivitas antioksidan juga dilakukan secara spektrofotometri FT-IR yang menunjukkan adanya perbedaan nilai %transmitansi pada bilangan gelombang 3300 – 3600 cm-1. Dimana ekstrak etanol ampas jahe gajah kering memperlambat terjadinya autoksidasi lebih besat dibandingkan minyak atsiri jahe gajah segar.

(8)

ANTIOXIDANT ACTIVITYOF ESSENTIAL OILCOMPONENTSFROM FRESHINGREDIENTS ANDETHANOLIC WASTE GINGER

EXTRACT OF ELEPHANT GINGER RHIZOME AND APPLICATIONAGAINST MEAT OF TILAPIA FISH

ABSTRACT

Had been isolated and determination constituent of fresh ginger essential oil by Stahl distillation and GC-MS analysis. The dominant constituents of essential oil such as geranial (13,97%), 1,8-cineole (12,6%), neral (10,94%), camphene (8,63%), zingiberene (6,17%). Furthermore the ethanol extract of dried elephant ginger residue was extracted with the soxhletation method and phytochemical screening showed the flavonoid compound. After that, essential oil and extracts were determined antioxidant activity with DPPH scavenging radicals method. IC50 values which

obtained respectively were 1,218.70 µg/ml and 1,107.698 µg/ml. These suggest that both of them had antioxidant properties. On application essential oil and ethanolic extract toward tilapia meat on storage 5 days with temperature 4oC were obtained peroxide values result by iodometric tritation respectively were 13.824 meq/kg and 13.104 meq/kg. They turned out result were lower than control which value was 16.992 meq/kg. Differences antioxidant activity also performed by FT-IR spectrophotometry which showed the different % transmitance values at 3300-3600 cm-1 wavenumber.

(9)

DAFTAR ISI Halaman PERSETUJUAN ii PERNYATAAN iii PENGHARGAAN iv ABSTRAK v ABSTRACT vi

DAFTAR ISI vii

DAFTAR TABEL x

DAFTAR GAMBAR xi

DAFTAR LAMPIRAN xii

BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 1.2. Permasalahan 2 1.3. Pembatasan Masalah 3 1.4. Tujuan Penelitian 3 1.5. Manfaat Penelitian 3 1.6. Metodologi Penelitian 3 1.7. Lokasi Penelitian 4

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Jahe 5

2.1.1. Komponen Kimia pada Jahe 6

2.1.2. Manfaat Jahe 7

2.2. Ikan 7

2.2.1. Ikan Nila 8

2.2.2. Bagian-bagian dari Ikan yang Bermanfaat 9

2.3.Oksidasi Lipida 11

2.3.1. Jalur Menuju Oksidasi Lipida 13

2.3.2. Produk Oksidasi Lipida 13

2.3.3. Mekanisme Autoksidasi 15

2.3.4. Titik Kritis Oksidasi 19

2.3.5. Menghambat Autoksidasi 20

2.3.6. Pengaruh Antioksidan 21

2.3.7. Pengukuran Aktivitas Antioksidan dengan DPPH Radikal Bebas 21

2.4. Antioksidan 22

2.4.1.Antioksidan Sintetis

2.4.2. Antioksidan Alami 24

23

2.5. Ekstraksi 27

2.5.1. Ekstraksi Lipida dari Makanan dan Bahan Biologis 28 BAB III. BAHAN DAN METODE PENELITIAN

(10)

3.2. Bahan-Bahan 33

3.3.Prosedur Kerja 34

3.3.1. Penyediaan Sampel 34

3.3.2. Ekstraksi

3.3.2.1. Ekstraksi Minyak Atsiri Jahe Gajah 34 3.3.2.2. Ekstraksi Ampas Rimpang Jahe dengan Etanol 34

Jahe Gajah 34

3.3.3. Skrining Fitokimia 35

3.3.4.Uji Sifat Antioksidan Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar dan Ekstrak Etanol ampas Jahe Gajah Kering dengan metode

DPPH Radikal Bebas 35

3.3.4.1. Pembuatan Larutan DPPH 35 3.3.4.2. Pembuatan Variasi Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar dan

EkstrakEtanol Ampas Jahe Gajah Kering yang akan Diuji 36 3.3.4.3. Uji Aktivitas Antioksidan 36 (a) Uji Larutan Blanko 36 (b) Uji Aktivitas Antioksidan Sampel 36 3.3.5. Aplikasi Sifat Antioksidan Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar,

EkstrakEtanol Ampas Jahe Gajah Kering terhadap Lipida

pada Daging Ikan Nila (OreochromisNiloticus) 36 3.3.5.1. Penyiapan Sampel Daging Ikan Nila 36 3.3.5.2. Ekstraksi Lipida dari Sampel Daging Ikan Nila 37 3.3.5.3. Penentuan bilangan peroksida 37

3.4. Bagan penelitian 38

3.4.1. Ekstraksi

3.4.1.1. Ekstraksi Minyak Atsiri Jahe Gajah 38 3.4.1.2. Ekstraksi Ampas Rimpang Jahe dengan Etanol 39

Jahe Gajah 38

3.4.2. Skrining Fitokimia 39

3.4.3.Uji Sifat Antioksidan Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar dan Ekstrak Etanol ampas Jahe Gajah Kering dengan

metode DPPH Radikal Bebas 40

3.4.3.1. Pembuatan Larutan DPPH 40 3.4.3.2. Pembuatan Variasi Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar dan

Ekstrak Etanol Ampas Jahe Gajah Kering yang akan Diuji 41 3.4.3.3. Uji Aktivitas Antioksidan 42 (a) Uji Larutan Blanko 42 (b) Uji Aktivitas Antioksidan Sampel 42 3.4.4. Aplikasi Sifat Antioksidan Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar,

Ekstrak Etanol Rimpang Jahe Gajah Kering terhadap

Lipida pada Daging Ikan Nila 43 3.4.4.1. Penyiapan Sampel Daging Ikan Nila 43 3.4.4.2. Ekstraksi Lipida dari Sampel Daging Ikan Nila 44 3.4.4.3. Penentuan bilangan peroksida 46 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian 47

4.1.1. Ekstraksi Jahe (Zingiber Officinale) Cultv. Gajah 47 4.1.1.1. Hasil Isolasi Minyak atsiri Jahe Gajah Segar 47 4.1.1.2. Hasil Ekstraksi Ampas Jahe Gajah Kering 48 4.1.2. Hasil Uji Aktivitas Antioksidan Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar

(11)

dan Ekstrak Etanol Ampas Jahe Gajah Kering 49 4.1.3.Hasil Aplikasi Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar dan Ekstrak Etanol

Ampas Jahe Gajah Kering pada Daging Ikan Nila 50

4.2. Pembahasan 52

4.2.1. Ekstraksi Jahe Gajah 52

4.2.1.1. Isolasi Minyak atsiri Jahe Gajah Segar 52 4.2.1.2. Hasil Ekstraksi Ampas Jahe Gajah Kering 58 4.2.2. Hasil Uji Aktivitas Antioksidan Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar

dan Ekstrak Etanol Ampas Jahe Gajah Kering 58 4.2.3. Hasil Aplikasi Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar dan Ekstrak

Etanol Ampas Jahe Gajah Kering pada Daging Ikan Nila 60 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan 66

5.2. Saran 66

DAFTAR PUSTAKA 67

(12)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1. Mekanisme Aktivitas Antioksidan 11 Tabel 2.2. Ambang Batas AromaAsamLinoleat yang mungkin dari

Oksidasi Produk dalamMinyak

Tabel 2.3. Oksigen Aktif dan Spesies yang Terkait 19

Parafin 18

Tabel 2.4.

Tabel 3.1. Formulasi Sampel 36

Keuntungandan Kerugian dariAntioksidanSintetis dan Alami 27 Tabel 4.1. Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar yang Diperoleh dengan Metode

Hidrodestilasi 47

Tabel 4.2. Komponen Senyawa Kimia Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar

yang dominan 48

Tabel 4.2.1. Komponen Senyawa Kimia Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar

lain yang persentasenya di bawah 5% 48 Tabel 4.3. Hasil Ekstraksi Ampas Jahe Gajah Kering 48 Tabel 4.4. Hasil Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Ampas Jahe Gajah Kering 49 Tabel 4.5. Hasil Ekstraksi Lipida dari Sampel Daging Ikan Nila 50 Tabel 4.6. Hasil Penentuan Bilangan Peroksida pada Minyak dari Daging

Ikan Nila dengan Metode Iodometri 50 Tabel 4.7. Hasil Analisis FT-IR untuk %Transmitansi Hidroperoksida dari

Hasil Ekstraksi Lipida Sampel “S0b, S1b, S2b” 51

(13)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1. Perubahan-perubahan yang terjadi Setelah Kematian Ikan 10 Gambar 2.2. Mekanisme Autoksidasi Lipida 15 Gambar 2.3. Pembentukan13-Hidroperoksida dari AsamLinoleat

Gambar 2.4. Pembentukan Produk Sekunder dari Dekomposisi Hidrokperoksida 17

16

Gambar 2.5. Dekomposisi 13-Hidroperoksida dari Asam Linoleat

membentuk Heksana 17

Gambar 2.6. Reaksi 12-Hidroperoksida dari α- Asam Linolenat membentuk

9-Hidroperoksi Endoperoksida 18

Gambar 2.7. Penghambatan Autoksidasi Lipida oleh Antioksidan 20 Gambar 2.7.1.

Gambar 2.8.

Kestabilan Resonansi Radikal Fenoksi dari Antioksidan Fenolik 20

Antioksidan Sintetis 23

Gambar 2.9. Senyawa Derivat Asam Benzoat 25 Gambar 2.9.1.

Gambar 2.9.2. Senyawa-senyawa komponen dalam minyak atsiri 26

Senyawa Derivat Asam Sinamat 25

Gambar 4.1. Kromatogram Komponen Senyawa Minyak Atsiri Jahe Gajah

Segar 47

Gambar 4.2. Spektrum Massa Geranial 53 Gambar 4.3. Pola Fragmentasi yang mungkin dari Spektrum Senyawa Geranial 53 Gambar 4.4. Spektrum Massa 1,8-Sineol 54 Gambar 4.5. Pola Fragmentasi yang mungkin dari Spektrum Senyawa 1,8-sineol 54

Gambar 4.6. Spektrum Massa Neral 55

Gambar 4.7. Pola Fragmentasi yang mungkin dari Spektrum Senyawa Neral

Gambar 4.8. Spektrum Massa Kamfen 56

55 Gambar 4.9. Pola Fragmentasi yang mungkin dari Spektrum Senyawa Kamfen 56 Gambar 4.10. Spektrum Massa Zingiberen 57 Gambar 4.11. Pola Fragmentasi yang mungkin dari Spektrum Senyawa

Zingiberen 57

Gambar 4.12. Kestabilan Radikal Bebas DPPH 58 Gambar 4.13. Struktur Umum Golongan Flavonoid 61 Gambar 4.14. Beberapa Struktur Kriteria dari Golongan Senyawa Flavonoid

dalam Peredaman Radikal 61 Gambar 4.15. Reaksi Autoksidasi Asam Oleat 62 Gambar 4.16. Reaksi Inhibisi Salah Satu Komponen Senyawa Minyak

Atsiri dalam Memperlambat Autoksidasi Asam Oleat 63 Gambar 4.17. Reaksi Inhibisi Salah Satu Golongan Senyawa Flavonoid

dalam Memperlambat Autoksidasi Asam Oleat 64 Gambar 4.18. Resonansi Radikal dari Salah Satu Golongan Flavonoid 65

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. % Minyak Atsiri Jahe Gajah SegarsecaraMetode Hidrodestilasi 72 Lampiran 2. % Ekstrak Etanol Ampas Jahe Gajah Kering secara Metode

Sokletasi 72

Lampiran 3. Hasil Uji Aktivitas Antioksidan 72 Lampiran 3.1. Perhitungan %Peredaman Ekstrak Etanol Ampas

Jahe Gajah Kering yang dikeringkan 72 Lampiran 3.2. Perhitungan %Peredaman Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar 72 Lampiran 3.3. Perhitungan nilai IC50

Lampiran 3.3.1. Perhitungan nilai IC

73

50

yang dikeringkan 73

ekstrak etanol ampas jahe gajah Lampiran 3.3.1.1. Grafik %Peredaman Vs Konsentrasi dari Uji Aktivitas

Ekstrak Etanol Ampas Jahe Gajah Kering terhadap

DPPH Radikal Bebas 74

Lampiran 3.3.2. Perhitungan nilai IC50

yang dibeli di pasaran 74

minyak atsiri jahe gajah segar Lampiran 3.3.2.1. Grafik %Peredaman Vs Konsentrasi dari Uji Aktivitas

Minyak Atsiri Jahe Gajah Segar terhadap

DPPH Radikal Bebas 75

Lampiran 4. Penentuan Bilangan Peroksida 76 Lampiran 4.1.Bilangan Peroksida Lipida dari DagingIkan Nila

(penyimpanan 5 hari) /“S0b

Lampiran 4.2. Bilangan Peroksida Lipida dari DagingIkan Nila + 1 ml minyak

” 76

atsirijahe gajah 5% (penyimpanan 5 hari) / “S1b

Lampiran 4.3. Bilangan Peroksida Lipida dari DagingIkan Nila + 1 ml Ekstrak

” 76

Etanol Ampas Jahe Gajah Kering 5% (penyimpanan 5 hari) / “S2b

Lampiran 5. Pita Serapan IR Lipida dari “S

” 76

0b

Lampiran 6. Pita Serapan IR Lipida dari “S

” 77

1b

Lampiran 7. Pita Serapan IR Lipida dari “S

” 78

2b

Lampiran 8. Hasil data GC Lipida dari Daging Ikan Nila Segar “S

” 79

a

” 80

Referensi

Dokumen terkait

Penggunaan Obat Untuk Mengatasi Perdarahan Saluran Cerna Bagian Atas pada Pasien Sirosis Hati di Instalasi Rawat Inap Medik Penyakit Dalam RSUD Dr.. Rifaximin versus nonabsorbable

Permasalahan kebijakan (pusat/daerah/pihak lain) dalam penyelenggaraan pembelajaran di SMK Kemaritiman umumnya tidak banyak ditemukan di daerah dengan karakteristik maritim

Prinsip-prinsip dasar itu di temukan oleh para pendiri bangsa tersebut yang diangkat dari filsafat hidup dan pandangan hidup bangsa indonesia,

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pergantian auditor berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan, tenur audit berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan,

Algoritma yang berasaskan dua algoritma SIB ini dipanggil pemilihan Negatif dan Klonal – untuk jujukan DNA ( pNK-D ) dianggap sebagai kaedah penyelesaian yang tahan lasak

Apabila anggota keluarga Tn. H ada yang sakit, maka langsung di bawa ke fasilitas kesehatan yang ada di desa maupun di kecamatan. Namun untuk penyakit hipertensi.. S belum

Berdasarkan ketiga tahapan dalam pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan desa wisata di Desa Sukawening dapat dikatakan bahwa masyarakat mulai memiliki semangat dan

Data pengukuran P-Potensial dan hasil sidik ragam menunjukkan bahwa pemberian kombinasi bahan organik baik berupa kompos kulit durian dan pupuk kandang ayam