• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB I"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perawatan dan pemeliharaan pompa pada suatu perusahaan memegang peranan penting untuk tercapainya performasi terhadap kinerja pompa yang optimal pada disuatu perusahaan. Dalam konsep pemeliharaan(maintenance) permesinan dikenal jenis pemeliharaan mulai dari pemeliharaan yang terencana(planned maintenance) dan pemeliharaan tidak terencana(unplanned maintenance). kedua konsep pemeliharaan ini tentunya berujung pada tujuan ideal yang diteteapkan oleh suatu perusahaan dengan tidak adanya kerusakan pada mesin. Biaya perawatan bisa diturunkan, seluruh pekerjaan terencana sehingga keuntungan perusahaan meningkat.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh suatu perusahaan untuk mencapai tujuan dan target ialah dengan melakukan pemeliharaan prediktif (Predictive Maintenance). Dalam memlakukan pemeliharaan prediktif tentunya akan memerlukan data-data tertulis tentang kondisi equipment,equipment spesification dan equpment history yang berguna untuk memudahkan ketika melakukan pengambilan data.

(2)

Metode konvesional yang dipakai dimasa lalu yang dilakukan teknisi untuk menganalisa getaran adalah dengan cara menggunakan panca indra yaitu dengan mendengarkan suara dan merasakan getaran pada pompa sehingga kurang efektif ketika melakukan pemeliharaan prediktif.

Berdasrkan hal tersebut dan semakin berkembangnya teknologi dengan cepat membuat peranan alat pendeteksi vibrasi semakin penting. Oleh karena itu diperlukan alat bantu berupa alat ukur yang dapat mengukur vibrasi dengan menampilan angka-angka yang menjadi acuan tingkat kekerasan vibrasi pada suatu pompa yang kemudian data tersebut dianalisa dengan membandingkannya dengan Standar vibrasi yang digunakan.

Pompa sentrifugal merupakan salah satu jenis pompa dynamic (kinetic). Pompa sebagai salah satu mesin aliran fluida hidrolik pada dasarnya digunakan untuk memindahkan fluida tak mampat (incompressible fluids) dari suatu tempat ke tempat lain dengan cara menaikkan tekanan fluida yang dipindahkan tersebut. Pompa akan memberikan energi mekanis pada fluida kerjanya, dan energi yang diterima fluida digunakan untuk menaikkan tekanan dan melawan tahanan-tahanan yang terdapat pada saluran-saluran instalasi pompa.Setiap equipment memiliki tingkat vibrasi yang berbeda beda pula begitu pun dengan pompa centrifugal.

(3)

bearing merupakan suatu komponen yang berfungsi menahan atau mendukung suatu poros agar tetap pada kedudukannya. Oleh karena itu, dalam penulisan skripsi ini Penulis ingin mempelajari bagaimana "Inspeksi Pompa Centrifugal Berbasis Data Vibrasi Menggunakan Vibration Analyzer SKF Microlog GX Series ( CMXA 75 ) di PT Pertamina EP Assset 1 Field Rantau".

1.2 Tujuan Penulisan

Tujuan penelitian ini terbagi atas tujuan umum dan tujuan khusus, yaitu:

1.2.1 Tujuan Umum

Adapun tujuan umum dari penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat untuk mengambil gelar sarjana sains terapan pada Politeknik Negeri Lhokseumawe.

1.2.2 Tujuan Khusus

Adapun tujuan khusus dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:

1. Megidentifikasi praktek perawatan prediktif pada pompa di

perusahaan hulu minyak dan gas

2. Dapat menghanalisa tingkat vibrasi pada pompa centrifugal

3. Menganalisa penyebab munculnya vibrasi yang terjadi pada pompa

centrifugal

4. Dapat Menganalisa Pengaruh Kontruksi Pondasi terhadap Pompa

Centrifugal

5. Dapat memberi solusi perbaikan pada pompa yang mengalami

tingkat keparahan vibrasi yang melewati batas ISO Standard 2372

(4)

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah dalam melakukan penelitian ini adalah sebgai berikut:

1. Penelitian ini hanya membahas monitoring tingkat keparahan vibrasi pondasi pompa centrifugal dan ISO standar 10816-7 untuk tingkat vibrasi pada pompa

4. Penelitian ini mengguankan parameter displacement dan velocity sebagai data untuk melihat tingginya vibrasi

5. Tidak membahas fungsi SKF microlog GX series ( CMXA 75 ) selain untuk melihat tingkat keparahan vibrasi

1.4 Mentodologi Penelitian

Metodologi penelitian yang diterapkan dalam Skripsi ini adalah dengan membagi dalam beberapa tahap kegiatan. Adapun tahap kegiatan tersebut adalah:

a. Melihat Objek

Melihat objek ini ditunjukkan agar dapat mengetahui masalah apa saja yang mempengaruhi objek.

b. Pengambilan Data

Pengambilan data yaitu untuk melengkapi penelitian yang merupakan tugas utama dalam penyusunan Skripsi.

(5)

Dari konsultasi dan diskusi ini diharapkan adanya masukan-masukan yang sangat berguna untuk menyelesaikan dan menyempurnakan Skripsi.

1.5 Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah memahami penulisan proposal pada penelitian ini,

maka metode penulisan yang digunakan adalah sebagai berikut :

1. PENDAHULUAN

Menjelaskan mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan

penulisan, batasan masalah, tujuan umum, tujuan khusus, metodologi

penelitian dan sistematika penulisan proposal.

2. TINJAUAN PUSTAKA

Menjelaskan teori – teori secara garis besar yang berhubungan dengan

penelitian, guna untuk memahami permasalahan yang berkaitan dengan

alat yang akan dibangun.

3. METODOLOGI

Menjelaskan mengenai metode – metode yang digunakan dalam

penelitian, seperti metode pengumpulan data, menunjukan waktu dan

tempat penelitian, dan proses penelitian.

(6)

Bab ini berisikan hasil dan data tingkat keparahan vibrasi pada pompa

centrifugal, yang dianalisis lalu membandingkan dengan Standard ISO

5. KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisikan kesimpulan dari penelitian ini. Ringkasan lengkap

tentang isi penelitian ini terdapat di bagian ini, juga dituliskan beberapa

saran kepada para pembaca agar dapat perbaikan di masa yang akan

Referensi

Dokumen terkait

Adapun metode pengambilan data yang penulis lakukan adalah metode dokumentasi dan menggunakan analisis isi ( content analysis ) sebagai metode dalam menganalisa

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran IPA Pokok Bahasan Panca Indra dengan Menggunakan Metode Demonstrasi pada Siswa Kelas 1VA SDN

Pembuatan ekstrak sambiloto menggunakan metode maserasi ultrasonik dengan getaran selama 30 menit dan dilakukan dua kali replikasi, dengan cara serbuk sambiloto ditimbang

Pembuatan ekstrak sambiloto menggunakan metode maserasi ultrasonik dengan getaran selama 30 menit dan dilakukan dua kali replikasi, dengan cara pertama serbuk

CV Panca Pakerti Paperindo sudah menerapkan Teknologi Informasi di beberapa bidang pekerjaannya, namun CV Panca Pakerti Paperindo belum menggunakan Teknologi Informasinya

Menurut Rojaya (2009: 40) menjelaskan pula macam dan bentuk dzikir yaitu : Pertama, dzikir anggota badan dan panca indra, yang dimaksud adalah menggunakan anggota badan

Pengertian metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau mengambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa

Tehnik yang dipakai untuk mengurangi nyeri persalinan diterapkan metode massage punggung dengan effluerage dan counterpressure yaitu mengurangi nyeri dengan cara pijatan pada punggung