• Tidak ada hasil yang ditemukan

TA TS 1104736 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TA TS 1104736 Abstract"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

iv

Yogie Aprianto, 2014

Analisis Jaringan Distribusi Pada PDAM Tirta Raharja Untuk Pelayanan Di Komplek Galih Parwati Kec. Baleendah Kab. Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Analisis Jaringan Distribusi Pada PDAM Tirta Raharja Untuk Pelayanan

Di Komplek Galih Parwati Kec. Baleendah

Kab. Bandung

Yogie Aprianto 1104736

Abstrak

Air bersih merupakan kebutuhan dasar bagi manusia sehingga menjadi hal yang wajar jika sektor air bersih mendapat prioritas dalam penanganan dan pemenuhannya. PDAM sebagai perusahaan daerah pengelola air bersih seharusnya mampu untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Dengan system pengolahan dan sistem jaringan perpipaan yang ada, PDAM diharapkan mampu untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat baik secara kuantitas, kualitas dan kontinuitas. Air merupakan materi esensial yang sangat dibutuhkan bagi kelangsungan hidup makhluk hidup. Sejalan dengan makin meningkatnya jumlah penduduk yang disertai dengan semakin banyaknya aktivitas manusia menyebabkan timbulnya krisis untuk memperoleh air yang memenuhi kualitas tertentu bagi kepentingan manusia (Nugroho, 2006). Sesuai dengan Undang-undang No. 7 tahun 2004 tentang sumber daya air disebutkan bahwa pengembangan sumber daya air pada wilayah sungai ditujukan antara lain untuk peningkatan kemanfaatan fungsi sumber daya air guna memenuhi kebutuhan air bersih untuk rumah tangga. Pada kasus ini, penulis akan mengevaluasi jaringan distribusi apakah tekanan yang terjadi dikomplek Galih Parwati sudah sesuai tekanan air di lapangan. Pertama melakukan tahap persiapan untuk menentukan kebutuhan data, persyaratan administrasi dan lain sebagainya, metode yang digunakan adalah metode survey. Setelah data terkumpul input data ke program Epanet lalu simulasi program tersebut kemudian data hasil simulasi Epanet akan dibandingkan dengan data yang ada dilapangan. Evaluasi yang dilakukan adalah evaluasi jaringan pipa, debit pemakaian air dan tekanan air dari hasil simulasi program Epanet dengan hasil tekanan di lapangan. Hasil dari simulasi Epanet berupa tekanan air, aliran, debit dan sebagainya yang berbentuk tabel dan grafik. Lalu setelah membandingkan terdapat beberapa pipa yang melebihi tekanan rata-rata, untuk mencegah hancurnya pipa maka dilakukan perubahan diameter pipa agar tekanan pada pipa menurun.

Referensi

Dokumen terkait

data yang digunakan pada kolam retensi adalah data hujan dari stasiun hujan cemara, dan data debit sesaat hasil pengukuran.. Pengoperasian pintu air yang ada di

Hasil evaluasi dan simulasi jaringan distribusi menunjukkan bahwa debit air minum yang perlu disuplai untuk pelayanan 18 jam sebesar 160 L/dt, dengan jumlah debit

Lampiran 01 Surat Penunjukan Dosen Pembimbing. Lampiran 02 Elevasi

m. Nilai tersebut aman dari tekanan yang ada di lapang sebesar 6 m. 3) Untuk tekanan yang nilai nya lebih besar dari 6 m, maka diameter pipa tersebut. dirubah dengan diameter

Dari hasil analisa data pada jaringan pipa air bersih di Komplek Perumahan PT. Berdasarkan hasil simulasi jaringan pipa yang telah ada, jaringan tersebut masih mampu

Simulasi hidrolis yang dilakukan dengan software Epanet 2.0 terhadap jaringan perpipaan air bersih menunjukan simulasi pertama dan kedua jaringan untuk Kelurahan Tenukiik dan Fatubenao

Beberapa alternatif dapat dilakukan dalam rangka menurunkan tekanan pada jaringan distribusi sesuai dengan hasil simulasi EPANET dari jaringan Wilayah Utara PDAM Kota Padang dengan

Analisis jaringan pipa distribusi air bersih di Kelurahan Harapan Baru, Kota Samarinda menggunakan perangkat lunak EPANET