HUKUM BERINVESTASI PADA
ASURANSI JIWA SYARIAH BERBASIS UNIT LINK
SKRIPSI
Oleh:
Primita Anggraeni NIM 08220005
JURUSAN HUKUM BISNIS SYARIAH
FAKULTAS SYARIAH
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
ii
HUKUM BERINVESTASI PADA
ASURANSI JIWA SYARIAH BERBASIS UNIT LINK
SKRIPSI
Oleh:
Primita Anggraeni NIM 08220005
JURUSAN HUKUM BISNIS SYARIAH
FAKULTAS SYARIAH
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
iv
HALAMAN PERSETUJUAN
Setelah mengamati, membaca dan mengoreksi kembali berbagai data yang terdapat didalamnya skripsi saudari Primita Anggraeni, NIM 08220005, Jurusan Hukum Bisnis Syariah, Fakultas Syariah, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, dengan judul:
HUKUM BERINVESTASI PADA
ASURANSI SYARIAH BERBASIS UNIT LINK
Maka pembimbing menyatakan bahwa skripsi tersebut telah memenuhi syarat-syarat ilmiah untuk disetujui dan diuji pada Majelis Dewan Penguji.
Malang, 18 Maret 2013
Mengetahui Dosen Pembimbing,
Ketua Jurusan
Hukum Bisnis Syariah,
Dr. Suwandi, M.H. Dr. H. Abbas Arfan, Lc., M.H. NIP 196104152000031001 NIP 197212122006041004
vi MOTTO
…
“… dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. dan bertakwalah kamu kepada Allah, Sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya…”
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini aku dedikasikan untuk:
Bapak dan ibu tercinta atas kasih sayang, doa dan pengorbanan tulus
yang tiada henti selalu beliau curahkan
Kakak2 ku tersayang atas kasih sayang, doa dan motivasi yang tiada
henti selalu kalian curahkan
Keluarga besar ku yang telah sukarela selalu mendoakan dan
memotivasi ku tiada henti
Para sahabat ku atas doa dan semangat yang selalu kalian berikan
Rekan seperjuangan di kampus ijo Malang atas doa, semangat dan
bantuan yang selalu kalian berikan tiada henti
Melamin Dias atas doa, semangat dan pengertian yang selalu kamu
berikan. Amin mela lle
Aku akan selalu ingat jasa-jasa kalian semoga Allah swt.
melimpahkan pahala-Nya pada orang terkasih yang selama ini
berada dibalik layar kesuksesanku
Dan bila aku berdiri tegak sampai hari ini bukan karena kuat &
hebatku, tapi semua karena cinta
viii
PRAKATA
مﻴحرلا ﻦحمرلا للها مسب
Alhamdulillahirabbilalamin, puji syukur dengan hanya mengharap rahmat serta hidayah-Nya penulisan skripsi yang berjudul Hukum Berinvestasi Pada Asuransi Jiwa Syariah Berbasis Unit Link dapat diselesaikan dengan curahan kasih sayang-Nya, kedamaian dan ketenangan jiwa. Shalawat dan salam senantiasa kita panjatkan dan haturkan kepada baginda Rasullullah saw. yang telah membawa cahaya Islam di dalam kehidupan, sehingga pada saat ini kita masih bisa merasakan nikmatnya akan sebuah keimanan. Semoga kita tergolong orang-orang yang beriman dan mendapatkan syafaat dari beliau di hari akhir kelak.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. H. Imam Suprayogo, selaku Rektor Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
2. Dr. Hj. Tutik Hamidah, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
3. Dr. Suwandi, M.H., selaku Ketua Jurusan Hukum Bisnis Syariah Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
4. Dr. H. Abbas Arfan, Lc, M.H., selaku dosen pembimbing, saya mengucapkan terima kasih atas waktu dan kesabaran yang telah beliau limpahkan untuk bimbingan, arahan, serta motivasi dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini. 5. Dr. H. Sa’ad Ibrahim, M.A., selaku dosen wali, saya mengucapkan terima
kasih kepada beliau yang telah memberikan bimbingan, saran, serta motivasi selama mengikuti konsultasi perkuliahan.
6. Segenap dosen Fakultas SyariahUniversitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, yang telah menyampaikan pengajaran, mendidik, membimbing serta mengamalkan ilmunya dengan ikhlas memberikan dampak perubahan positif yang sangat besar dan berarti bagi penulis akan arti nilai-nilai dalam aspek kehidupan.
ix
7. Staf Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, saya mengucapkan terima kasih atas partisipasinya dalam penyelesaian skripsi ini.
8. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan doa, semangat, motivasi, dan bantuannya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan tepat waktu.
Semoga apa yang telah saya peroleh selama menempuh kuliah di Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi saya pribadi. Penulis sebagai manusia biasa yang tak pernah luput dari salah dan dosa, menyadari bahwa dalam penyelesaian skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini.
Malang, 18 Maret 2013 Penulis,
Primita Anggraeni NIM 08220005
x
PEDOMAN TRANSLITERASI1
A. Umum
Transliterasi yang dimaksud disini adalah pemindahalihan dari tulisan Arab ke dalam tulisan Indonesia (Latin), bukan terjemahan bahasa Arab ke dalam bahasa Indnesia.
B. Konsonan
ا : tidak dilambangkan ض : dl
ة : b ط : th
د : t ظ : dh
ث : ts ع : ٰ koma menghadap keatas
ج : j غ : gh ح : h ف : f خ : kh ق : q د : d ك : k ر : dz ل : l ر : r ﻡ : m ز : z ن : n س : s و : w ش : sy ه : h ص : sh ي : y
Hamzah (ء) yang sering dilambangkan dengan alif, apabila terletak di awal kata maka dalam transliterasinya mengikuti vokalnya, tidak dilambangkan. Namun apabila di tengah atau akhir kata, maka dilambangkan dengan tanda koma di atas ( ٰ ), berbalik dengan ( ٰ ) untuk pengganti lambang "ع".
1Fakultas Syariah UIN Maliki Malang, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Fakultas Syariah
xi
C. Vokal, panjang dan diftong
Setiap penulisan bahasa Arab dalam bentuk tulisan latin vokal fathah ditulis dengan “a”, kasrah dengan “i”, dlomah dengan “u”, sedangkan bacaan panjang masing-masing ditulis dengan cara berikut:
Vokal (a) panjang = â misalnya لبﻗ menjadi qâla Vokal (i) panjang = î misalnya ﻞﻴﻗ menjadi qîla Vokal (u) panjang = û misalnya نود menjadi dûna
Khusus untuk bacaan ya’ nisbat, maka tidak boleh digantikan dengan “î“, melainkan tetap ditulis dengan “iy” agar dapat menggambarkan ya’ nisbat diakhirnya.Begitu juga untuk suara diftong, wawu dan ya’ setelah fathah ditulis dengan “aw” dan “ay”. Perhatikan contoh berikut:
Diftong (aw) = ﻮ misalnya لﻮﻗ menjadi qawlun Diftong (ay) = ﻴ misalnya ﺮﻴﺧ menjadi khayrun
D. Ta’ marbûthah (ﺓ)
Ta‟ marbûthah ditransliterasikan dengan “t” jika berada di tengah kalimat, tetapi apabila Ta’ marbûthah tersebut berada di akhir kalimat, maka ditransliterasikan menggunakan “h” misalnya خﻟبﺳﺮﻟاخﺳرذﻤﻠﻟ maka menjadi al-risalat li al-mudarrisah, atau apabila berada ditengah-tengah kalimat yang terdiri dari susunan mudlaf dan mudlaf ilayh, maka ditransliterasikan dengan menggunakan t yang disambungkan dengan kalimat berikutnya, misalnya ﷲخﻤﺣرﻰﻓ menjadi fi rahmatilah.
E. Kata Sandang dan Lafadh al-Jalâlah
Kata sandang berupa “al” (لا) ditulis dengan huruf kecil, kecuali terletak di awal kalimat, sedangkan “al” dalam lafadh jalâlah yang berada ditengah-tengah kalimat yang disandarkan (idhafah) maka dihilangkan. Perhatikan contoh berikut: Al-Imâm al-Bukhâriy mengatakan …
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL (COVER LUAR) ... ... i
HALAMAN JUDUL (COVER DALAM) ... .. ii
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPI ... . iii
HALAMAN PERSETUJUAN ... . iv
HALAMAN PENGESAHAN ... .. v
HALAMAN MOTTO ... . vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vii
PRAKATA ... viii
PEDOMAN TRANSLITERASI ... .. x
DAFTAR ISI ... xii
DAFTAR BAGAN ... xv ABSTRAK ... xiv BAB I: PENDAHULUAN A. Latar belakang ... 1 B. Rumusan Masalah ... 6 C. Batasan Permasalahan ... 7 D. Tujuan Penelitian... 7 E. Manfaat Penelitian... 7 F. Definisi Operasional ... 8 G. Metode Penelitian ... 9 H. Penelitian Terdahulu ... 15 I. Sistematika Pembahasan ... 17
BAB II: TINJAUAN PUSTAKA A. Konsep Berinvestasi dengan Asuransi Jiwa Syariah Berbasis Unit Link ... 19
1. Konsep tentang Investasi Syariah ... 19
a. Definisi Investasi Syariah ... 19
b. Landasan Syar’i Investasi Syariah ... 22
c. Prinsip-Prinsip Dasar Investasi Syariah ... 23
d. Macam-macam Investasi Syariah ... 24
xiii
2. Konsep tentang Asuransi Jiwa Syariah ... 40
a. Definisi Asuransi Jiwa Syariah ... 40
b. Falsafah Dasar Asuransi Jiwa Syariah ... 42
c. Landasan Hukum Asuransi Jiwa Syariah ... 42
d. Akad dan Produk Asuransi Jiwa Syariah ... 47
e. Manfaat dan Risiko Asuransi Jiwa Syariah ... 49
f. Model dan Karakteristik Asuransi Jiwa Syariah ... 55
g. Prinsip-Prinsip Asuransi Jiwa Syariah ... 58
h. Jenis Usaha Asuransi Jiwa Syariah ... 63
i. Ketentuan Operasi Asuransi Jiwa Syariah ... 68
j. Mekanisme Kerja Asuransi Jiwa Syariah ... 71
3. Konsep Tentang Unit Link Syariah ... 81
a. Definsi Unit Link Syariah... 81
b. Akad dalam Unit Link Syariah ... 82
c. Model Unit Link Syariah ... 85
d. Produk Unit Link Syariah ... 87
e. Keunggulan Unit Link Syariah ... 88
f. Manfaat Unit Link Syariah ... 89
g. Instrumen Investasi dalam Unit Link Syariah ... 90
BAB III: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pendapat-pendapat Ulama Tentang Asuransi Jiwa Syariah ... 91
1. Pendapat Ulama yang Mengharamkan ... 91
2. Pendapat Ulama yang Menghalalkan ... 96
B. Konsep Berinvestasi Pada Asuransi Jiwa Syariah Berbasis Unit Link ... 102
1. Mekanisme Investasi Pada Asuransi Jiwa Syariah ... 102
a. Akad ... 105
b. Bagi Hasil ... 111
2. Mekanisme Investasi Pada Unit Link ... 111
a. Akad ... 111
xiv
3. Persyaratan Berinvestasi Pada Asuransi Jiwa Syariah
Berbasis Unit Link ... 118 C. Hukum Berinvestasi Pada Asuransi Jiwa Syariah... 119
BAB IV: PENUTUP
A. Kesimpulan ... 124 B. Saran ... 128
xv
DAFTAR BAGAN
Gambar 2.1: Skema Mekanisme Kerja Produk Tabungan……….. 108 Gambar 2.2: Skema Mekanisme Kerja Produk Bukan Tabungan………... 110 Gambar 2.3: Skema Struktur Unit Link Konvensional………. 113 Gambar 2.4: Skema Struktur Unit Link Syariah………... 115
xvi
ABSTRAK
Anggraeni, Primita. 2013. Hukum Berinvestasi Pada Asuransi Jiwa Syariah Berbasis Unit Link. Skripsi. Jurusan Hukum Bisnis Syariah. Fakultas Syariah. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Pembimbing H. Abbas Arfan, Lc., M.H.
Kata Kunci: Investasi, Asuransi Jiwa Syariah, Unit Link
Praktik asuransi pernah dilakukan pada masa Nabi Yusuf alaihissalam.,bahwa Mesir akan mengalami masa tujuh panen melimpah diikuti masa tujuh paceklik dan pada masyarakat Arab terdapat sistem „âqilah sudah menjadi kebiasaan sejak masa pra-Islam yang sesuai praktik asuransi saat ini, bagi mereka yang berpendapat bahwa sistem „âqilah (sistem bayar diat/denda bagi orang yang melakukan kesalahan) dapat dipraktikkan secara luas, maka asuransi adalah saran mensosialisasikan sistem „âqilah kepada pemerintah, perusahaan, institusi, dan lembaga profesi. Terdapat ayat-ayat al-Qur’an memerintahkan muslimin mempersiapkan hari esok yang lebih baik dengan berinvestasi pada asuransi jiwa syariah. Unit Link menjadi produk favorit untuk mengatur pajak, jika membeli langsung reksadana/saham menurut hukum Amerika Serikat, akan langsung dikenakan pajak penghasilan dari keuntungan reksadana/saham tersebut dan manfaat ini tidak ada di Indonesia. Di Indonesia, pembelian reksadana/saham tersebut belum dikenakan pajak sehingga perbedaan pajak antara pembelian unit link dan pembelian reksadan belum terasa.
Dari latar belakang tersebut terdapat beberapa permasalahan yang dirumuskan sebagai berikut: bagaimana konsep berinvestasi dengan asuransi jiwa syariah berbasis unit link?, bagaimana pendapat-pendapat ulama tentang asuransi jiwa syariah? dan bagaimana analisis hukum berinvestasi dengan asuransi jiwa syariah berbasis unit link?.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kajian pustaka (library research) kualitatif. Metode pengumpulan datanya menggunakan metode dokumentasi, metode pendekatannya menggunakan yuridis normatif analitis dan konseptual (concept approach). Metode analisis data menggunakan metode deskriptif.
Menganalisis dari permasalahan yang telah peneliti coba munculkan dapat disimpulkan bahwa konsep berinvestasi pada asuransi jiwa syariah berbasis unit link yaitu kegiatan menanamkan aset dalam bentuk harta sebagai tabarru‟ dengan usaha saling melindungi dan tolong-menolong sejumlah orang atau pihak yang memberikan pola pengembalian menghadapi risiko tertentu melalui akad sesuai prinsip syariah dimana unit link menjadi instrumen investasi; asuransi jiwa syariah merupakan jenis akad baru yang belum pernah ada pada masa-masa perkembangan fiqh Islam muncullah perbedaan pendapat-pendapat ulama yang menghalakan dan mengharamkan asurnasi jiwa; serta dengan statusnya saat ini asuransi jiwa memiliki premi tidak tenggang rasa maka akad asuransi jiwa lebih merupakan akad spekulatif yang mengandung unsur gambling (perjudian) dan pertaruhan.
xvii
ABSTRACT
Anggraeni, Primita, 2013. The Law Invest in Life Insurance Sharia Based Unit Link. Thesis. Sharia Business Law Department. Faculty of Sharia. The State Islamic University of Maulana Malik Ibrahim of Malang. Supervisor: Dr. H. Abbas Arfan, Lc., M.H.
Keywords: Investment, sharia life insurance, unit link
Insurance has actually been practiced since the age of Prophet Yusuf alaihissalam. The Prophet has said that Egypt will experience seven abundant harvests but it will be followed by seven failed harvests. Arabian has recognized aqilah system long before the dawn of Islam. Indeed, aqilah system (diat/penalty payment system for the people who make mistake) has been implemented widely in Arabian community. Related to insurance, it may be then perceived that insurance is a structure to socialize aqilah system to the government, company, institution and professional organization. Al-Quran verses require Moslem to prepare for better tomorrow, and it is interpreted in recent days by investing into syariah life insurance. Unit Link is a favorite product to manage taxation. Based on United States law, direct purchase for stock/fund holding will be charged with the income tax taken from the profit of stock/fund holding. Indonesia shows a contrast because the tax is not prevailed for such purchase, and therefore, the difference of taxation between Unit Link and fund holding purchase is not problematic.
Considering this background, some problems are formulated, such as: How is the opinion of religion leader about syariah life insurance? ; How is the investment concept in Unit Link based syariah life insurance? ; and How is the investment law in Unit Link based syariah life insurance?
Research type is qualitative with library research. Data collection method is documentation. Research approaches are juridical, normative, analytical and conceptual (concept approach). Data analysis method is descriptive method. After analyzing the problems above, research concludes that the investment concept in the unit link based syariah life insurance is meant as the activity to plant the asset into a form of wealth, called tabbaru, in order to protect and to help other people or certain parties but with certain repayment pattern and certain risk as predetermined in the covenant based on syariah principle. Unit Link is often used as the investment instrument. Syariah life insurance is a new type of covenant and it is never made during the age of Islam Fiqih. Different opinions of religion leaders are emerging with some supporting and some prohibiting life insurance. Recent life insurance is often provided with unlimited premium, and therefore, life insurance covenant seems always be a merely speculative covenant which contains of gambling and bet.
xviii
صحنلم
ثحبلا
ﺃ
اكﻨﻧ
ﺭ
اتﻴيدرب ،تٍﻴئ
)
٣١٠٢
.(
ﻮﻧاﻘلﺍ
ن
لاا
رﻘﻣﺔﻌﻳرﺸلﺍﻲﻓ ﺭاﻤﺜتﺳ
اﻫ
.ﻁاﺒﺗﺭلاﺍﺓﺪحﻭ ﺓاﻴﺤلﺍ ﻰﻠﻋﻦﻴﻣﺄتلﺍ
.ﺔﻌﻣاج ثبح
.ﺔﻌﻳرﺸلﺍ ﻝاﻤﻋﻷﺍ ﻥﻮﻧاﻗ ﻲﻓ ﺺﺼﺨﺗ مسﻗ
ﺔﻴﻤكلحا ﺔﻴﻣلاﺳلإا ﺔﻌﻣاج .ﺔﻌﻳرﺸلا ﺔﻴﻠك
جﻧلاﻣ مﻴﻫاربا كﻠﻣ اﻧلاﻮﻣ
.
:فرﺸلدا
جالحا.د
.
ناﻓراﻌﺳاﺒﻋ
.
.ل
تًسلمجا
.
تاراﻤﺜتﺳلاا :ناﻮﻨﻌلا
،
ةاﻴلحا ﻰﻠﻋ تُﻣﺄتلا
ﺔﻌﻳرﺸلا
،
.طاﺒﺗرلااةﺪحو
تاﺳراﻤلدا
تُﻣﺄتلا
تﻳرجأ تيلا
ﻰضﻣ تﻗو يأ ﻦﻣ
في
بيﻨلا ﺪهﻋ
فﺳﻮﻳ
،ﻪلﻮﻘب
ﻪﻴﻠﻋ
و
ملاسلا
ﺮصم نأفﻮﺳ
ﺪهﺸتلا
في
ﺔﻌﺒﺳ
داﺼلحا مﺳاﻮﻣ
ةتَﻓو
اهﻴﻠﺗ
ﻠﻋ
ﻰ
ﻦﻣ تاﻮﻨﺳ عﺒﺳ
فاجﻌلا تاﻗوﻷا
و
يدﻮعسﻟا تعشﻟاو
حجصأماظﻧ
"
ةداﻋ "ﻪﻠﻗاﻋ
ذﻨﻣ
اﻣ
ملاﺳلإا لﺒﻗ
ﻦﻣ
بﺳاﻨلدا تُﻣﺄتلا
مﻮﻴلا
كئﻟولأ خجسنﻟبث ،نﻮﻤﻋزﻳ ﻦﻳذلا
نأ
ماظﻨلا
ماظﻧ( "ﻪﻠﻗاﻋ"
عﻓد
ﺔﻳﺪلا
ﻌﻳ
تٌ
ﻰﻠﻋ تاﻣارغلا
ﻦﻳذلا صاﺨشﻷا
سراتم نأ ﻦكيدو )نﻮئطيخ
عﺳاو قاطﻧ ﻰﻠﻋ
،ثم
ﻮﻫ تُﻣﺄتلا
رﺸﻨل ﺔﻠﻴﺳو
لىإ "ﻪﻠﻗاﻋ" ﺔﻤظﻧأ
تاﻣﻮكلحا
، ،دبسﺳؤﻤﻟاو ،دبكﺮشﻟاوتاﻳآ كاﻨﻫ .ﺔﻴﻨهلدا تائﻴلذاو
ﻦﻣ
نآرﻘلا
لا
تي
رﻣأ
داﺪﻋإ تُﻤﻠسلدا
ﺪغ لجأ ﻦﻣ
ﻫ
ﺪ
راﻤﺜتﺳلاا للاخ ﻦﻣ لضﻓأ ا
ﺔﻌﻳرﺸلاةاﻴلحا في
ةﺪحو .تُﻣﺄتلا
طاﺒﺗرلاا
مجتﻨﻣ
و
ﺪج
لضفﻣ
ﺔﺒﻳرضﻠل
،يتًﺸﺗ تﻨك اذإ
مهﺳﻷا وأ راﻤﺜتﺳلاا قﻳداﻨﺼلا
ةرشاﺒﻣ
نﻮﻧاﻗ بجﻮبم
لدا تاﻳلاﻮلا
ةﺪﺤت
،فﻮﺳ
عضﺨتلا
ةرشاﺒلدا
لخﺪلا ﺔﺒﻳرضل
حابرﻷا ﻰﻠﻋ
أ
مهﺳﻷا قﻳداﻨﺼلا
،ﺔلداﺒتلدا
و
عضخت خجيﺮضﻠﻟتىح
ﻫ
ﻨا
ك
رﻌﺸﻳلا
قرفلا
رضلا
ﻳ
تُب ﻲ
طبار
رﺸلاو ءارﺸلا
ءاتاﺪحو
.كتًﺸلدا راﻤﺜتﺳلاا قﻳداﻨص
ﻦﻣو
ﺔﻴفﻠخ
لكاﺸلدا ضﻌب
ﺔغاﻴص ﺔﻴفﻴكﻮﻫ حرطﻳ يذلا
ءارآ
لﻮح ﺔﻌﻳرﺸلا ءاﻤﻠﻌلا
ةاﻴلحا ﻰﻠﻋ تُﻣﺄتلا
فﻴكو ، نأمﻮهفﻣ
في راﻤﺜتﺳلاا
اﻫرﻘﻣ
تُﻣﺄتلا
ةاﻴلحا ﻰﻠﻋ ﺔﻌﻳرﺸلا
ةﺪحو
،ﺔﻠصو
كلذكو
راﻤﺜتﺳا ﺔﻴفﻴك
اﻧﻮﻧاﻗ
في
مئاﻘلا
ﻰﻠﻋ
تُﻣﺄتلا
ﺔﻴﻋرﺸلا
ةاﻴلحا في
ةﺪحو
.طاﺒﺗرلاا
ﺔﺳارﺪلا ﻩذﻫ مﺪﺨتسﺗ
ا
ن
ﻦﻣ عﻮﻨلا اذﻫ
ثابحﻷا عﻮﻧ
تاﻴبدﻷا ﺔﻌجارلدا
)
ﺔﺒتكلدا في ثﺤﺒلا
.(
و
بﻴلاﺳﻷا
ﺔﻣﺪﺨتسلدا
في
بﻴلاﺳأ
ﻮﻫ
تاﻧاﻴﺒلا عجم
ﻦﻣ
قئاثﻮلا
بﻴلاﺳﻷاو
ﺔﻳراﻴﻌلدا
ماﺪﺨتﺳاب
جهﻨﻣ
ﻲﻠﻴﻠﺤتلا
و
(ﻲﻤﻴﻫافلدا
جهﻨلا
بﻴلاﺳأو .)مﻮهفﻣ
لﻴﻠتح
ماﺪﺨتﺳاب تاﻧاﻴﺒلا
.ﻲفصﻮلا جهﻨلدا
لﻴﻠتحو
لكاﺸلدا
تُﺜحاﺒلا نأ
اﻮلواح
عﻣ جورلخا
نأ جاتﻨتﺳا ﻦكيد
مﻮهفﻣ
في راﻤﺜتﺳلاا
اﻫرﻘﻣ
ﺔﻌﻳرﺸلا
ةﺪحو
ةاﻴلحا ﻰﻠﻋ تُﻣﺄتلا
،ﻲﻫو لاأ
ﺔﻠص دﻮجو
في سرغتلا
لكش
ﺔﻴكﻠلدا لﻮصأ
اﻤك
ﺮجت ا ﺀعﻣ
ﺪهلجا
و لداﺒتلدا
حذعبسﻤﻟا خﻟدبجتﻤﻟاﺺﺨﺸلاﺔﻳاحم
وأ
يذلا فرطلا
ﻲطﻌﻳ
طنم
ﻦﻣ
ةدﻮﻌلا
ﺔهجاﻮلد
صﻮﺼلخا ﻪجو ﻰﻠﻋ رطخ
للاخ ﻦﻣ
ﺪﻘﻋ
ل اﻘﻓو
خﻴملاﺳلإا خعيﺮشﻟا ئدبجمﺔﻠصﻮﻴتلا
ﺪحو
ة
ةادأ لىإ
؛راﻤﺜتﺳلاا
و
ةاﻴلحا ﻰﻠﻋ تُﻣﺄتلا
ﺔﻴﻣلاﺳلإا
عﻮﻧ ﻮﻫ
ﺪﻳﺪج
ﻦﻣ
يذلا ﺪﻘﻌلا
دﻮجﻮﻣ ﻦكﻳ لم
ة
يرﻮﺼﻌلا في
تيأ
رﻳﻮطﺗ
تاﻓلاتخلاا
ﺔﻴهﻘفلا
ﺔﻴﻣلاﺳلإا
في
ءارآ
ءاﻤﻠﻌلا
نوربرﻳ ﻦﻳذلا
ﻦﻋ نﻮهﻨﻳو
ةاﻴلحا ﻰﻠﻋ تُﻣﺄتلا
،كلذكو
لل ليالحا عضﻮلا
حبﻴحﻟا ﻰﻠع نﻴمأتاهﻳﺪل تيلا
لا
حﻣاسﺗ
طسﻗ
ثم
ﺪﻘﻋ
ةاﻴلحا ﻰﻠﻋ تُﻣﺄتلا
يذلا ﺪﻘﻌلا ﻮﻫ
ﻰﻠﻋ يﻮتيح
رﺼﻨﻋ
ﺔبراضلدا
راﻤﻘلا
)
سﻴﻤﻟا (و
ناﻫرلا
.