• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBENTUKAN KARAKTER MANDIRI DAN TANGGUNG JAWAB MELALUI FIELD TRIP PADA ANAK USIA DINI DALAM PERSPEKTIF PKN : Studi Deskriptif di TK Babussalam

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMBENTUKAN KARAKTER MANDIRI DAN TANGGUNG JAWAB MELALUI FIELD TRIP PADA ANAK USIA DINI DALAM PERSPEKTIF PKN : Studi Deskriptif di TK Babussalam"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBENTUKAN KARAKTER MANDIRI DAN TANGGUNG JAWAB MELALUI FIELD TRIP PADA ANAK USIA DINI

DALAM PERSPEKTIF PKN (Studi Deskriptif di TK Babussalam)

TESIS

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Magister Pada Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan

Oleh Tanti Reni Puspita

1707117

DEPARTEMEN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

SEKOLAH PASCASARJANA

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BANDUNG

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah S.W.T, atas berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul “Pembentukan Karakter Mandiri dan Tanggung jawab melalui Field Trip pada Anak Usia Dini dalam Perspektif PKn (Studi Deskriptif di TK Babussalam)”.

Tesis ini menunjukkan pentingnya pembentukan karakter mandiri dan tanggung jawab harus dimulai sedini mungkin. Karena, pada fase ini adalah fase yang sangat strategis dimana anak usia dini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Sehingga, pelaksanaan pendidikan karakter pada anak usia dini sangatlah penting demi terwujudnya insan yang memiliki budi pekerti baik seperti tujuan dari Pendidikan Kewarganegaraan.

Penulis berharap tesis ini dapat memberikan pengetahuan, pemahaman dan referensi terkait dengan penguatan pendidikan karakter pada pendidikan formal khususnya berkenaan dengan karakter mandiri dan tanggung jawab. Disamping itu, penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna dengan memiliki keterbatasan serta kelemahan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa yang akan datang.

Bumi Siliwangi, Juli 2019

(5)

UCAPAN TERIMA KASIH

Syukur Allhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Tesis ini tepat pada waktunya. Dalam penulisan Tesis ini, penulis banyak mendapatkan bantuan berupa doa, ilmu, dukungan, arahan, bimbingan, semangat dan hal lain yang bermanfaat dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Papap Dadang Kusmana dan Mamah Yeni Iryani yang selalu memberikan doa, dukungan moriil dan materiil. Semoga keduanya selalu dalam lindunganNya Aamiin YRA.

2. Suami tercinta Aditya Rachman Halim beserta anakku tercinta Galang El Nino yang selalu memberikan semangat dan dukungan penuh kepada penulis agar mendapat pendidikan terbaik. Semoga Allah selalu melindungi kita semua, Aamiin YRA.

3. Adik tercinta Sindi Sari Puspita dan keluarga besar Bapak H. Asmid Wiratmadja (Alm) dan Keluarga besar Ibu O. Rahamih yang selalu memberikan dukungan moril dan materil kepada penulis. Keluarga adalah harta yang paling berharga.

4. Bapak Prof. Dr. H. Rd. Asep Kadarohman, M. Si, selaku Rektor Universitas Pendidikan Indonesia.

5. Bapak Prof. Yaya S. Kusumah, M. Sc., Ph.D., selaku Direktur Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia.

6. Bapak Prof. Dr. H. Dasim Budimanyah, M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Pendidikan Indonesia.

7. Pembimbing akademik Prof. Dr. Hj. Kokom Komalasari, M.Pd. dan sekaligus pembimbing Tesis I yang telah membimbing penulis, memberikan arahan dan saran yang sangat membangun bagi penulis hingga rampungnya tesis ini. Terima kasih atas ilmu serta waktu yang telah Ibu luangkan. Semoga Allah SWT senantiasa merahmati Ibu. Semoga Allah membalas kebaikan dan keihlasan Ibu. Aamiin Insyaa Allah.

(6)

8. Pembimbing Tesis II, Dr. H. Dadang Sundawa, M.Pd. yang telah membimbing penulis, memberikan arahan dan saran yang sangat membangun bagi penulis hingga rampungnya tesis ini. Terima kasih atas ilmu serta waktu yang telah Bapak luangkan. Semoga Allah SWT senantiasa merahmati Bapak. Semoga Allah membalas kebaikan dan keihlasan Bapak. Aamiin Insyaa Allah

9. Seluruh Dosen Departemen Pendidikan Kewarganegaraan Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia yang telah banyak memberikan ilmu yang sangat bermanfaat bagi penulis selama penulis menempuh masa studi.

10. Sahabat tercinta Eulis, Indri, Widi, Imam, Sayuti, Abeh, Berma, Febry dan Lutfy yang telah banyak memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis. 11. Kawan seperjuangan SPs PKn Angkatan 2017 yang tidak bisa penulis sebutkan

satu-persatu. Terima kasih banyak kalian semua luar biasa, banyak kenangan yang tidak mungkin dapat dilupakan penulis selama menempuh pendidikan di Universitas Pendidikan Indonesia.

12. Seluruh partisipan penelitian yaitu Kepala sekolah Bapak Hasyim yang telah memberikan ijin penulis melakukan penelitian di TK Babussalam serta staff pengajar yang banyak sekali memberikan bantuan kepada penulis dalam melakukan penelitian ini. Semoga Silaturahmi kita selalu terjaga.

13. Pihak-pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah memberikan bantuan kepada penulis. Semoga bantuan, dukungan, dorongan dan arahannya selama ini mendapatkan balasan dari Allah SWT. Amiin.

Bandung, Juli 2019

(7)

PEMBENTUKAN KARAKTER MANDIRI DAN TANGGUNG JAWAB MELALUI FIELD TRIP PADA ANAK USIA DINI

DALAM PERSPEKTIF PKN (Studi Deskriptif di TK Babussalam)

Penelitian ini dilakukan di TK Babussalam. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini membahas mengenai : 1) penerapan model field trip di TK Babussalam, 2) implikasi penerapan model field trip dalam pembentukan karakter mandiri dan tangung jawab anak usia dini, 3) peran guru dalam penerapan model field trip dalam pembentukan karakter mandiri dan tanggung jawab anak usia dini, 4) faktor pendukung dan penghambat dari pembentukan karakter mandiri dan tanggung jawab melalui model field trip anak usia dini, 5) peran PKn sebagai pendidikan karakter dapat membentuk karakter mandiri dan tanggung jawab anak usia dini. Data diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model field trip sangat tepat digunakan pada anak usia dini. Karena, model tersebut memiliki keunggulan yaitu dapat memberikan pengalaman langsung kepada anak. terwujudnya pembentukan karakter mandiri dan tanggung jawab anak melalui model field trip sangat diperlukan kerjasama yang baik antara guru dan orang tua.

(8)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...i

UCAPAN TERIMA KASIH ...ii

ABSTRAK ...iv

DAFTAR ISI ...v

DAFTAR GAMBAR ...vii

DAFTAR TABEL ...viii

BAB I PENDAHULUAN ...1

1.1 Latar Belakang Penelitian ...1

1.2 Rumusan Masalah Penelitian ...7

1.3 Tujuan Penelitian ...8

1.4 Manfaat Penelitian ...8

1.5 Struktur Organisasi Tesis...10

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 2.1 Pendidikan Kewarganegaraan ...12

2.1.1. Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan ...12

2.1.2. Objek Kajian Pendidikan Kewarganegaraan ...14

2.1.3. Kompetensi yang dikembangkan dalam Pendidikan Kewarganegaraan ...15

2.1.4. Tujuan dan Ruang Lingkup Pendidikan Kewarganegaraan ...18

2.2 Pendidikan Karakter ...20

2.2.1. Pengertian Pendidikan Karakter ...20

2.2.2. Hakikat Pendidikan Karakter ...28

2.2.3. Prinsip-prinsip dan Tujuan Pendidikan Karakter ...31

2.2.4. Jenis-jenis Karakter ...33

2.2.5. Peran Guru dalam Pendidikan Karakter ...36

2.2.6. Strategi Pelaksanaan dalam Pendidikan Karakter ...38

2.2.7. Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Pendidikan Karakter ...40

2.2.8. Nilai Karakter Mandiri ...47

2.2.9. Nilai Karakter Tanggung jawab ...56

2.3 Model Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan ...61

2.3.1. Model Field Trip ...64

2.3.2. Keunggulan Model Field Trip ...68

2.3.3. Kelemahan Model Field Trip ...70

2.4 Anak Usia Dini ...71

2.4.1. Pengertian Anak Usia Dini ...71

2.4.2. Karakteristik Anak Usia Dini ...72

2.4.3. Perkembangan Anak Usia Dini ...73

2.4.4. Membangun Karakter Anak Usia Dini ...75

2.5 Penelitian Terdahulu ...77

BAB III METODE PENELITIAN ...79

3.1. Desain Penelitian ...79

3.2. Partisipan dan Tempat Penelitian ...80

3.3. Subjek Penelitian ...80

3.4. Teknik Pengumpulan Data ...81

3.5. Teknik Analisis Data ...84

(9)

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN ...87

4.1. Gambaran Umum TK Babussalam ...87

4.1.1. Sejarah Singkat TK Babussalam ...87

4.1.2. Status Lembaga dan Denah Lokasi ...88

4.1.3. Visi, Misi dan Tujuan TK Babussalam ...89

4.1.4. Data Guru TK Babussalam ...89

4.1.5. Kurikulum TK Babussalam ...90

4.1.6. RPPH ...103

4.2. Temuan ...106

4.2.1. Penerapan Model Field Trip di TK Babussalam ... 4.2.2. Penerapan Model Field Trip di TK Babussalam ...107

4.2.3. Implikasi Penerapan Model Field Trip dalam Pembentukan Karakter Mandiri dan Tanggung jawab. ...111

4.2.4. Peran Guru dalam Penerapan Model Field Trip dalam Pembentukan Karakter Mandiri dan Tanggung jawab...114

4.2.5. Faktor Pendukung dan penghambat dalam Pembentukan Karakter Mandiri dan Tanggung jawab melalui Model Field Trip. ...116

4.2.6. Peran PKn sebagai Pendidikan karakter dalam Pembentukan Karakter Mandiri dan Tanggung jawab ...118

4.3. Pembahasan ...121

4.3.1. Penerapan Model Field Trip di TK Babussalam ...121

4.3.2. Implikasi Penerapan Model Field Trip dalam Pembentukan Karakter Mandiri dan Tanggung jawab. ...125

4.3.3. Peran Guru dalam Penerapan Model Field Trip dalam Pembentukan Karakter Mandiri dan Tanggung jawab...130

4.3.4. Faktor Pendukung dan penghambat dalam Pembentukan Karakter Mandiri dan Tanggung jawab melalui Model Field Trip. ...135

4.3.5. Peran PKn sebagai Pendidikan karakter dalam Pembentukan Karakter Mandiri dan Tanggung jawab ...139

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI...145

5.1. Simpulan ...145

5.1.1. Simpulan Umum ...145

5.1.2. Simpulan Khusus ...145

5.2. Implikasi ...147

5.3. Rekomendasi ...150

5.3.1. Para Pembuat Kebijakan...150

5.3.2. Orang tua ...151

5.3.3. Peneliti berikutnya ...151

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Deskripsi Lima Nilai Utama Karakter Prioritas PPK ... 28

Tabel 2.2 Deskripsi 18 Nilai Karakter ... 58

Tabel 4.1 Tabel Guru ... 89

Tabel 4.2 Triangulasi Sumber Data (1) ... 109

Tabel 4.3 Triangulasi Sumber Data (2) ... 112

Tabel 4.4 Triangulasi Sumber Data (3) ... 115

Tabel 4.5 Triangulasi Sumber Data (4) ... 118

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Alur Kerangka Pembangunan Pendidikan Karakter ... 2

Gambar 2.1 Komponen Karakter yang Baik ... 23

Gambar 2.3 Pengembangan Nilai-nilai Karakter ... 35

Gambar 2.4 Model Pembelajaran ... 64

Gambar 2.5 Model Field Trip ... 67

Gambar 3.1 Analisis Data Miles dan Huberman ... 85

Gambar 4.1 Denah Sekolah ... 88

(12)

DAFTAR PUSTAKA

Buku

Abdul Aziz Wahab. 2004. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jakarta. Ditjen. Depdikbud.

Ahmadi, Iif Khoiru; Amri, Sofan dan Elisah, Tatik. 2011. Strategi Pembelajaran Sekolah Terpadu. Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya.

Aisyah Siti , dkk . (2007) . Perkembangan Dan Konsep Dasar Perkembangan Anak Usia Dini . Jakarta : Universitas Terbuka

Anas Salahudin, Irwanto Alkrienciehie. 2013. Pendidikan Karakter, Bandung : CV Pustaka Setia

Asmani, Jamal. (2012). Buku Panduan Internalisasi Pendidikan Karakter di Sekolah.Yogyakarta: DIVA Press

Azwar, S. (2013). Sikap Manusia Teori Dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Berk, L. E. (1992). Children’s private speech: An overview of theory and the status of research. In R.M. Diaz & L.E. Berk (Eds.), Private speech: From social interaction to self-regulation (pp. 17–53). Hove, UK: Lawrence. Erlbaum Associates.

Branson, M. S. (1999). Belajar “Civic Education” dari Amerika (Terjemahan Syarifudin dkk). Yogyakarta: LKIS.

Budimansyah, Dasim dan Suryadi, K. (2007). PKn dan Masyarakat Multikural. Bandung: Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan.

Budimansyah, Dasim. (2018). Penguatan Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Membangun Karakter Bangsa. Bandung: Widya Aksara Press

Cholisin. 2004. Perspektif Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Kaifa. Bandung.

Cogan, J., J., 1999, Developing the Civic Society : The Role Of Civic Education, Bandung: CICED

Creswell, John W. 2015. Penelitian Kualitatif & Desain Riset. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Daryono, M. (2008). Pengantar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Dewantara, K. H. (1977). Karya Ki Hajar Dewantara. Yogyakarta: Majelis Luhur Taman Siswa.

Djunanah, (1999). Pengaruh Sikap Penerimaan Orang Tua dan Kemandirian Siswa SMU UII Yogyakarta. Jurnal Psikologi. Yogyakarta: UII

Hamdayama, Jumanta. (2014). Model dan Metode Pembelajaran Kreatif dan Berkarakter. Bogor: Ghalia Indonesia.

Hartati Sofia. (2005). Perkembangan Belajar Pada Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional

Helmawati. 2015. Mengenal dan Memahami PAUD. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya

Hetherington, E.M & Parke, R.D. (1999). Child Psychology (5th edition). USA: McGraw-Hill Collage.

(13)

Hurlock, E.B. 1991. Psikolgi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta : Penerbit Erlangga.

Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat, (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2008), hlm. 963.

Kartini Kartono. 1995. Psikologi Anak (Psikologi Perkembangan). Bandung : CV Mandar Maju.

Kemendikbud. (2013). Kebijakan Nasional Pembangunan Karakter Bangsa Tahun 2010-2025; Jakarta: Pusat Pengembangan Kurikulum dan Buku

Kemendikbud .(2016). Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dan Menengah. Jakarta: Kemendikbud

Kesuma dkk. 2011. Pendidikan Karakter Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. Rosdakarya: Bandung.

Komalasari, Kokom & Saripudin, Didin. Pendidikan Karakter: Konsep dan Aplikasi Living Values Education. Bandung: PT Refika Aditama.

Komalasari, Kokom. 2013. Pembelajaran Kontekstul : Konsep dan Aplikasi. Bandung : PT Refika Adiatama

Kusuma, Dharma. 2018. Pendidikan Karakter Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Lickona, T. (2013). Character Matter (Persoalan Karakter) Bagaimana Membantu Anak Mengembangkan Penilaian yang Baik, Integritas, dan Kebajikan Penting Lainnya. Jakarta: Bumi Aksara.

Majid, Abdul .2013.Strategi Pembelajaran .Remaja Rosdakarya:Bandung

Mansur. 2005. Pendidikan Anak Usia Dini Dalam Islam, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar)

Masitoh, dkk. 2006. Strategi Pembelajaran TK. Jakarta: Universitas Terbuka

Masrun, dkk. 2006. Studi Mengenai Kemandirian Pada Penduduk di Tiga Suku (Jawa, Batak dan Bugis). Laporan Penelitian. Yogyakarta: Kantor Menteri Negara dan Lingkungan Hidup. Fakultas Psikologi UGM

McClellan, B.E. (1999). Moral Education in America; Schools and the Shaping of Character from Colonial Times to the Present. New York: Teachers College Press.

Megawangi, Ratna. 2016. Pendidikan Karakter ; solusi yang Tepat untuk Membangun Bangsa, Bogor:Indonesia Heritage Foundation.

Miles, Matthew B. and A. Michael Huberman. 2005. Qualitative Data Analysis (terjemahan). Jakarta : UI Press.

Moleong, Lexy J. 2009. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya

Mu’in Fatchul. (2011). Pendidikan Karakter Konstruksi Teoritik & Praktik. Jogjakarta : Ar-Ruzz Media.

Muslihuddin dkk. (2012). Revolusi Mengajar. Bandung: HPD Press

Muslich, Masnur. 2013. Pendidikan Karakter Menjawab Tantangan Krisis Multidimensional.Bumi Aksara : Jakarta.

Mustadi. (2010). Strategi Mengimplementasikan Pendidikan Budi Pekerti secara Efektif di Sekolah. Yogyakarta: FIP UNY.

Nurfalah, Y. (2010). Panduan Praktis Melatih Kemandirian Anak Usia Dini. Bandung: PNFI Jayagiri.

Parker. 2005. Menumbuhkan Kemandirian dan Harga Diri Anak. Alih bahasa: Bambang Wibisono. Jakarta: Prestasi Pustakaraya.

(14)

Roestiyah. 2001. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Rusman. (2010). Model-model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme Guru Edisi Kedua). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sagala, Syaiful. (2013). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta Sagala, Syaiful. (2014). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Samsuri. (2011). Pendidikan Karakter Warga Negara, Yogyakarta: Diandra

Pustaka Indonesia

Sanjaya, Wina. 2008. Perencanaan & Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group, halaman: 26-174

Santrock, J. W. (2002). Life-span Development Perkembangan Masa Hidup Edisi Kelima. Jakarta: Penerbit Erlangga

Saptono.2011. Dimensi-dimensi Pendidikan Karakter. Erlangga: Bandung

Sartini, N. 1992. Kemandirian Remaja Ditinjau dari Tahap Perkembangan, Jenis Kelamin dan Peran Jenis. Disertasi. (Tidak Diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM.

Satori, Djam’an dan Komariah, Aan.Metodologi Penelitian Kualitatif.2013.Bandung: Alfabeta

Somad, M.A. (2007). Pengembangan Model Pembinaan Nilai-nilai Keimanan dan Keberagamaan Siswa di Sekolah (Studi Kasus di SMAN 2 Bandung). Disertasi Doktor pada SPs UPI: tidak diterbitkan.

Sugihartono, dkk (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta : UNY Press.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sujiono, Bambang dan Yuliani N S, 2010. Bermain Kreatif Berbasis Kecerdasan Jamak. Jakarta: PT Indeks.

Sujiono, Yuliani Nurani. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Macanan Jaya Cemerlang

Sujiono, Yuliani Nurani. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT Indeks

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya

Sumantri, Numan. (2001). Pembaharuan Pendidikan IPS. Bandung : Rosda Karya Sumarsono, dkk. 2002. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama.

Suparlan. (2005). Menjadi Guru Efektif. Yogyakarta: Hikayat.

Suprijono, Agus. 2011. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Gramedia Pustaka Jaya.

Supriyono, Rachmat. (2010). Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta

Sutarjo Adisusilo, JR. Pembelajaran Nilai Karakter, (Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2012), hlm.56

(15)

Suyanto, 2005. Konsep Dasar Anak Usia Dini : Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.

Ubaedillah, dkk.2010. Pendidikan Kewargaan (Civic Education), Demokrasi, Hak Asasi Manusia, dan Masyarakat Madani. Jakarta: Prenada Media Group. Wahab & Sapriya. (2011). Teori dan Landasan Pendidikan Kewarganegaraan.

Bandung: Alfabeta.

Winarno. (2013). Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Bumi Aksara

Winataputra, Udin S. 2001. Model-model pembelajaran Inovatif. Universitas Terbuka: Jakarta.

Yusriana, Ajeng. 2012. Kiat-kiat Menjadi Guru PAUD yang Disukai Anak-anak. Diva Press:Yogyakarta.

Zaenul, Fitri. 2012. Reinventing Human Character Pendidikan Karakter berbasis Nilai & Etika di Sekolah.Ar-Ruzz Media:Yogyakarta

Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter: Konsepsi dan Aplikasinya dalam Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Zuriah, Nurul. (2015). Pendidikan Moral & Budi Pekerti dalam Perspektif Perubahan. Jakarta: Bumi Aksara

Peraturan Perundang-Undangan

Peraturan Presiden No. 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan Permendikbud No. 20 Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter Pada Tingkat Satuan Pendidikan Formal

Undang-Undang No.20 Tahun 2003 Sistem Pendidikan Nasional

Internet

Astiati, T. 2007. Membangun Kemandirian Anak Menjelang Usia Sekolah.http://perubahandiri.com/?pg=articles&article=4760

Mu’tadin, Z. (2002). Kemandirian sebagai Kebutuhan Psikologis Remaja. Internet. http://www.e-psikologi.com/remaja.050602

Permono, H. (2013). Peran Orangtua Dalam Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak untuk Membangun Karakter Anak Usia Dini. Universitas Persada Indonesia,

Jakarta. Diakses 06 Agustus 2016, dari

https://publikasiilmiah.ums.ac.id/bitstream/handle/11617/3994/02.pdf?seq uence=1

Jurnal

Akbal, Muhamad. 2016. Pendidikan kewarganegaraan dalam pembangunan karakter bangsa. Seminar nasional “pendidikan ilmu-ilmu sosial membentuk karakter bangsa dalam rangka daya saing global”., prosiding seminar nasional himpunan sarjana pendidikan ilmu-ilmu sosial indonesia. 29 oktober 2016

(16)

Althof, Wolfgang and Berkowitz, M.W. 2006. Moral education and character education. Journal of moral education. Volume 35, number 4, december 2006, pp.495-518. Online http://characterandcitizenship.org/pdf/ moraleducationandcharacter educationalthofberkowitz.pdf. Diakses 24 juni 2015.

Amosa, Ogunlade & Atobatele. 2015. Effect of field trip on student academic performance in basic technology in ilorin metropolis,nigeria. Malaysian online journal of educational technology, 3 (2): 1-6.

Bell, Lewenstein, Shouse & Feder. 2009. Learning science in informal environments: people, places, and pursuits. (ed) washington, dc: national academies press. Retrieved

Cahniyo Wijaya Kuswanto . 2016. Menumbuhkan kemandirian anak usia dini melalui bermain. Darul ilmi jurnal ilmiah pendidikan islam anak usia dini .volume 1 no 2 issn 2086-6909

Davies, E., Orard, S., & Mcguinn, N. 2005. “citizenship education and character education; similarities and constrasts.” British journal of educational studies, 53 (3), 2005. Diakses 19 maret 2016.

Dewit, J. & Storksdieck, M. 2008. A short review of school field trips: key findings form the past and implication for the future, visitor studies association, 11(2), 181-197. Doi: 10.1080/10645570802355562.

Djaelani, A. R. 2013. “teknik pengumpulan datadalampenelitian kualitatif”. Majalah ilmiah pawiyatan, vol. Xx, no: 1, maret 2013, hlm. 82-92.

Erickson and bern. 2001.”Contextual teaching and learning”. Journal of economy. No. 2.

Hoge, J.D. 2002. “character education, citizenship education, and social studies.” The social studies. 93(3). Pp 103-108. Online.http://dx.doi.org/10.1080/ 00377990209599891. Diakses 19 maret 2016.

Howard, R.W. Berkowitz, M.W & Schaeffer, E..F. 2004. “politics of character education”. Educational policy.18 (1). 2004.pp.188-215. Online. Http://dx.doi.org/10.1177/ 0895904803260031. Diakses 15 februari 2016. Inten, D. N. 2017. Penanaman kejujuran pada anak dalam keluarga. Jurnal family

edu, iii(1), 35– 45. Retrieved from

http://ejournal.upi.edu/index.php/familyedu/article/download/5907/4664 Kh, E. F. F., & Mukhlis, G. N. 2017. Pendidikan karakter untuk anak usia dini

menurut q.s. Lukman:13-19. Pedagogi: jurnal anak usia dini dan pendidikan anak usia dini, 3(3a), 13–19. Retrieved from http://journal.umsurabaya.ac.id/index.php/pedagogi/article/download/1032/ 746

Kisiel, J. F. 2005. Understanding elementary teacher motivations for science fieldtrips. Science education, 89(6), 936 – 955

Komala. 2015. Mengenal dan mengembangkan kemandirian anak usia dini melalui pola asuh orang tua dan guru. Tunas siliwangi ,vol.1 no 1 halaman 31 – 45 La hadisi. Pendidikan karakter pada anak usia dini. Jurnal ta’dib. Vol. 8 no. 2, Lies, J, Bronk, K.C & Mariano, J.M. 2008. The community contribution to moral

development and character. Dalam nucci, l.p & narvaes, d. (eds.). Handbook of moral and character education. New york: routledge. (520-536).

(17)

Milson, A.J & Chu, B. 2002. “character education for cyberspace: developing good netizens.” The social studies. 2002. Pp.117-119.

Nasution, Mardiah. 2017. Penggunaan metode pembelajaran dalam peningkatan hasil belajar siswa. Studia didaktika: jurnal ilmiah bidang pendidikan. Vol. 11, no. 1, 2017; issn 1978-8169

Nasution. 2018. Membangun kemandirian siswa melalui pendidikan karakter. Ijtimaiyah. Vol 2 no. 1 issn 2541-660x

Palunga & Marzuki. 2017. Peran guru dalam pengembangan karakter peserta didik di smp n 2 depok sleman. Jurnal pendidikan karakter. Tahun vii no.1

Patrick, A. O. 2010. Effect of field studies on learning outcome in biology. J.hum. Ecol. 31(3): 171-177.

Pradyani, Made Sutama & Made Astika. 2014. Penerapan metode field trip sebagai upaya meningkatkan katrampilan menulis karangan deskripsi siswa di kelas VII smp negeri 1 singaraja. E-journal universitas pendidikan ganesha, 2(1):1-10

Prasetyo & Marzuki. 2016. Pembinaan karakter melalui keteladanan guru pendidikan kewarganegaraan di sekolah islam al azhar yogyakarta. Jurnal pendidikan karakter. Tahun vi, nomor 2, oktober 2016

Ratnasari, D. 2014. Pengaruh pemanfaatan mangrove cagar alam pulau dua melalui kegiatan field trip terhadap keterampilan proses sains dan sikap ilmiah siswa sma pada konsep pencemaran lingkungan. Prociding mathematics and sciences forum 2014.

Revell, L. 2002. “children’s responses to character education.” Educational studies. 28(4).2002.pp. 421-431. Diakses 19 maret 2016.

Rustini, Tin. 2016. Pendidikan karakter anak usia dini. Cakrawala dini :jurnal anak usia dini. Vol. 1 no. 3,

Sabar Budi Raharjo. 2010. Pendidikan karakter sebagai upaya menciptakan akhlak mulia. Jurnal pendidikan dan kebudayaan, vol. 16, nomor 3

Setiawan, Agus. 2014. Prinsip pendidikan karakter dalam islam (studi komparasi pemikiran alghazali dan burhanuddin alzarnuji). Dinamika ilmu vol. 14. No 1, juni 2014 1-12 pissn 1411-3031

Shofa. 2017. Penanaman pendidikan karakter untuk anak usia dini.thufula vol 5 no. 1 januari-juni 2017 issn 2355-0163

Silay, Nur. 2014. “another type of character education, citizenship education.” International journal of education. Volume 6.number 2.2014. P.1. Diakses 17 maret 2016

Slamet Suyanto. 2012. Pendidikan karakter untuk anak usia dini. Jurnal pendidikan anak, volume 1, edisi 1.

Solfema. 2018. Gambaran penanaman pendidikan karakter pada anak usia dini oleh orang tua di dusun o5 desa perintis kecamatan rimbo bujang kabupaten tebospektrum. Jurnal pendidikan luar sekolah (pls), volume 1, nomor 4, desember 2018 doi: 10.24036/spektrumpls.v1i4.101744

(18)

Sri Wahyuni. 2017. Upaya meningkatkan kepercayaan diri anak usia dini melalui metode bercerita di kelompok b ra an-nida. Program studi pendidikan guru raudhatul athfal (pgra). Issn: 2338-2163 - vol. 05, no. 02

Sudaryanti. 2012. Pentingnya pendidikan karakter bagi anak usia dini. Jurnal pendidikan anak. Vol. 1 edisi 1.

Sutomo. 2014. Modification of character education into akhlaq education for the global community life. Ijims, indonesian journal of islam and muslim societies, volume 4, number 2, december 2014: 291-316

Suyitno. 2012. Pengembangan pendidikan karakter dan budaya bangsa berwawasan kearifan lokal. Jurnal pendidikan karakter, tahun ii, nomor 1, februari 2012 Tarigan, Erna. 2017. Membangun karakter bangsa melalui pendidikan karakter.

Prosiding seminar nasional tahunan fakultas ilmu sosial universitas negeri medan tahun 2017 vol. 1 no. 1 2017, hal. 273-277. Issn: 2598-2796.

Utami & Hapidin. 2016. Kemandirian anak usia 5-6 tahun di komunitas lingkungan pemulung. Jurnal ilmiah visi pptk paudni, 11(1), 13–21. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/259943-kemandirian-anak-usia-5-6-tahun-dikomun-5f2f8521.pdf

Yuni Retnowati. 2008. Pola komunikasi orang tua tunggal dalam membentuk kemandirian anak (kasus di kota surabaya). Jurnal ilmu komunikasi, volume 6, nomor 3,halaman 199-211

Referensi

Dokumen terkait

Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 6-24 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Kota Padang Tahun 2015..

Shinto juga tidak memilik kitab suci, simbol ataupun nabi sebagai penemu atau penyebar agama pertama kali, jadi Shinto lahir dan berkembang secara alami dalam masyarakat,

Kista endometriosis atau endometrioma adalah suatu tumor dengan permukaan licin yang pada dinding dalamnya terdapat suatu lapisan sel-sel endometrium dan yang berisi cairan

Dalam menemukan analisis pengeluaran orang tua untuk biaya sekolah peserta didik di sekolah dasar, dengan unsur-unsur pokok yang ditemukan sesuai dengan

Akan tetapi apabila melihat alasan Salwa lebih lanjut, maka dapat dilihat bahwa alasan pemilihan kedua surat ini bukan hanya berdasarkan pada panjang atau pendeknya surat ataupun

Menetapkan : PERATURAN BADAN PENGATUR HILIR MINYAK DAN GAS BUMI TENTANG PENGATURAN DAN PENGAWASAN ATAS PELAKSANAAN PENYEDIAAN DAN PENDISTRIBUSIAN BAHAN

Berdasarkan hasil analisis penelitian yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat disumpulkan mengenai bentuk konflik sosial oleh Coser yang dialami oleh

Dari hasil penelitian mengenai atribut produk yang diinginkan konsumen, dapat disimpulkan ada 4 atribut yang merepresentasikan keinginan konsumen terhadap produk