IDentities : Profil 42 Jenama di ICRA 2018, 12-16 September 2018, JCC - Jakarta

(1)

kita kaya

karena

kita beragam

I C R A

(2)

“

Kita

Kaya

Karena

Kita

Beragam

”

Keragaman budaya Indonesia adalah kekuatan

bangsa ini. Badan Ekonomi Kreatif Republik

Indonesia ingin mencoba mengedepankan kekayaan

ini melalui ragam bentuk karya dan produk kriya

Indonesia dari berbagai daerah di tanah air

dengan wajah yang berbeda. Wajah tersebut

nantinya akan memberikan warna baru yang

menggabungkan tradisi, budaya, dan konsep

kekinian. Kami ingin kriya Indonesia unggul di

negeri sendiri yang nantinya akan mampu berjaya

di kancah global. Mari kita rayakan bersama

(3)

HARI KEMERDEKAAN TIPE PEMERINTAHAN BAHASA NASIONAL LUAS NEGARA

IDEOLOGI IBU KOTA NEGARA SUKU POPULASI

SEMBOYAN LAGU KEBANGSAAN BAHASA DAERAH IKLIM

17 Agustus 1945 Republik Bahasa Indonesia 1.904.568 km2

Pancasila Jakarta 1340 Jenis 263 Juta Jiwa

Bhinneka Tunggal Ika Indonesia Raya 742 Jenis Tropis

(4)

JENAMA

Aiu Craft

Bermock

Diby Leather

Ethnic Local

Eva Unique Accessories

Gracia Bag

House Of Ende

Inchi Living

Janédan

Jendra Jewelry

L&D Art Lamp

(5)

01

02

DESKRIPSI DESKRIPSI

Aiu

Craft

Bermock

WEBSITE WEBSITE

INSTAGRAM INSTAGRAM

TELEPON TELEPON

Design kantongan kanvas aiu craft merupakan hasil dari gambar tangan yang di scan dan retouch, yang kemudian di print dengan modern low waste ink di atas kain kanvas yang telah dicuci.

Bermock merupakan sebuah brand rajut dari kota Bandung yang bergerak dalam bidang produksi dan penjualan produk rajutan. Berawal dari pengalaman sebagai vendor yang memproduksi produk untuk brand lain, maka Bermock yang melihat peluang bisnis di dunia home living tersebut juga terpacu untuk menawarkan produk yang lebih

fungsional dan beragam untuk memenuhi permintaan konsumen.

Produk utama Bermock adalah selimut multifungsi, yaitu selimut yang dapat dipergunakan sebagai karpet (dengan pad tambahan dibawahnya), sofa throw, hiasan dinding, dan bahkan sebagai tikar piknik.

- www.bermock.com

@aiucraft @bermock

(6)

03

04

Diby

Leather

Ethnic

Local

Kami adalah produsen tas kulit yang sudah melakukan inovasi dan kreasi, kulit kami berbeda dengan yang lainnya.

Satu-satunya di Indonesia yang melakukan teknik inovasi penyamakan kulit dengan sistem ebru terlukis di dalam air menghasilkan motif yang limited hanya satu motif disetiap produknya, eksklusif,dan berbeda. Beberapa produk kami sudah terjual di pasar Asia.

Produk kami berbahan kayu dan textile dengan nuansa ethnic mengusung tema kearifan lokal dan budaya nusantara difungsikan sebagai pelengkap dan pemanis ruangan.

www.dibyleather.com

-@dbleather @ethniclocal

(7)

05

06

Eva

Unique Accessories

Gracia

Bag

Eva Unique Accessories bergerak pada bidang Kriya/Fashion. Kami memproduksi accessories fashion (Kalung) yang dibuat secara Handmade dengan design yang unik dan menggunakan bahan seperti kain (Batik, Tenun, Doyo, dll), kuningan, tembaga dan lainnya.

Kami hanya memproduksi 3-4 buah dalam setiap design karena kami menerapkan sistem “Limited Edition”.

Produk kami adalah tas anyaman kulit dan tas kulit yang dikombinasikan dengan bahan alam seperti agel dan pandan.

- www.graciabag.com

@evaaccessories.id @graciabag

(8)

07

08

House

Of Ende

Inchi

Living

Produk kami 90% menggunakan bahan lokal Indonesia.

Kami memproduksi tas kulit premium dengan kombinasi kain nusantara dan aplikasi mixmedia yang bertemakan icon-icon dari setiap daerah di Indonesia.

Berkonsentrasi pada kerajinan rajutan dan

handmade, Inchi Living berusaha membuat produk dimana pengguna dapat merasakan kehangatan dalam setiap inchi produk.

www.houseofende.com

-@houseofende @inchiliving

(9)

09

10

Janédan

Jendra

Jewelry

Produk kriya dengan material kulit. Tampilan desain yang simpel, terbuat dari satu macam kulit setiap potongnya dengan keunikan tersendiri dalam per-akitan setiap produknya, detail yang rapi dan tanpa jahitan dengan ornamen khas Indonesia.

Menggabungkan kain batik warna alam dengan kerajinan aksesoris komtemporer berbahan batu, tembaga, dan silver.

www.janedan.net www.jendra.id

@janedan_id @jendrajewelry

(10)

11

12

L&D

Art Lamp

Manika

Kami memproduksi lampion dengan model bermacam-macam seperti model gantung untuk dekorasi, sudut berdiri, meja dan dinding.

Terlihat kesan simple dan minimalis karena terbuat dari kertas. Kami juga menerima beberapa pesanan custom.

Dipublikasikan pada acara IFW 2015, produk perhiasan dengan material kuningan yang kami buat berhasil menarik mata para desainer Indonesia ter-kemuka. Salah satunya Pak Samuel Watimena yang kemudian mengajak kami untuk mengikuti Inacraft 2016, dan saat itu kami mendapatkan Inacraft Award dan Femina Award, begitu juga di tahun 2017 dan 2018.

Produksi di Singapadu, Gianyar, sudah dua generasi kami bekerjasama dengan tukang perhiasan inise-menjak bapaknya masih aktif, kini usaha ini dikelola oleh putranya. Dan kami adalah salah satu anggota Fair Trade WFTO yang mana tukang kita telah diver-ifikasi kebenaran dan kondisi kerjanya sudah cukup layak dan memadai untuk tingkat produsen, meski-pun masih banyak hal yang bisa dikembangkan.

www.indartlamp.wordpress.com

-@dianalisye @manika_jewellery

(11)

13

14

Origins

Coconutwood

Palemcraft

Origins Coconutwood adalah sebuah usaha yang bergerak di bidang handycraft dan furniture dengan bahan baku utama kayu kelapa.

Produk antara lain, produk rumah tangga seperti mangkok, gelas, tempat tissue, dan nampan. Selain itu untuk furniture antara lain meja, kursi, lemari , dan kitchen set.

Memproduksi dekorasi interior dengan menggunakan bahan alam ramah lingkungan.

Kami memproduksi lighting, mirror, dan walldecoration.

www.originscoconutwood.com www.palemcraft.com

@originscoconutwood @palem_craft

(12)

15

16

Parnasib

Etnik

Prungg

Parnasib etnik produk lokal berasal dari Medan, produknya terinspirasi dari motif-motif pola kain ulos dan aksesoris Batak lainnya khususnya Batak Toba.

Parnasib Etnik memproduksi Tas, Outer, Aksesoris .Parnasib juga menyampaikan pesan kepada anak muda jaman sekarang masih bisa mengikuti trend tanpa meninggalkan budaya melalui produk-produknya.

Dengan konsep upcycle yaitu mengolah Goni bekas agar naik kelas. Goni bekas diolah sebagai mate-rial produk untuk kemudian di eksplorasi menjadi Sepatu, Sandal, dan Tas.

-

-@parnasib_etnik @prungg.co

(13)

17

18

Ruaya

Studio

Dapur

Ruaya adalah sebuah brand yang memproduksi berbagai macam kerajinan dari kayu, salah satunya adalah berbagai macam tas dari kayu. Tujuan utama kami semata mata bukanlah penjualan, namun yang paling utama dapat memberikan inspirasi.

Kembara Set adalah hasil kolaborasi dengan studio keramik partner kami di Bali, Kembara Studio.

Di set ini kami mendesain produk-produk sederhana yang sering ditemui di meja makan rumah, seperti nampan, tudung saji, tempat lilin, dan gelas. Produk seperti tudung saji merupakan benda yang sangat jarang diperhatikan oleh desainer-desainer sekarang.

Dengan menggabungkan bambu dengan keramik, kami menghasilkan desain yang sederhana tetapi elegan dan timeless.

www.ruaya.co www.studiodapur.com

@ruaya.co @studio.dapur

(14)

19

20

Sweden

Studio

Tara

Bags

Studio kami memproduksi furniture dengan motif Identitas Indonesia yang teraplikasi dalam setiap desain produknya.

Berawal dari industri rumahan yang berdiri sejak tahun 2012, sejak saat itu Tara bags mempunyai komitmen untuk selalu menghasilkan tas dengan kualitas terbaik.

Pada awalnya tas yang kami produksi berbahan dasar anyaman pandan, mendong, eceng gondok, dll. Seiring dengan pengembangan inovasi, saat ini Tara bags membuat tas berbahan dasar bordir manual khas tasikmalaya yang mendapat respon yang baik dari konsumen dalam negeri.

-

-@sweden_studio @tarabags

(15)

21

22

Teak

Icon

Tridolbag

TEAK ICON is the product of PT Indoexim International.

PT Indoexim International is a manufacturer and exporter of world class furniture for hotels, resorts, residential, apartments, restaurants and cafes. We supply our furniture to more than 102 countries all over the world and have received 4 PRIMANIYARTA awards in 2011, 2013, 2015 and 2017 from the Minister of Trade Republic of Indonesia.

PT. Indoexim International has received ISO 9001:2008 in 2011. We Guarantee that all of our furniture is made to the highest standard export quality becase our skilled quality controller will always control at every single product strictly.

Produk dengan material triplek bekas yang diolah kembali menjadi sebuah tas pesta yang unik dan cantik.

www.teakicon.com

-@teakicon @tridolbag_

(16)

23

24

Volcanoes

Bushcraft

Wellflair

Produk yang kami buat terdiri dari berbagai macam produk.

Action figure tentang berbagai olahraga ekstrim yang terbuat dari resin fiber yang dibuat seratus persen handmade, dari mulai cetak hingga pewarnaan.

Kuksa, sebuah gelas tradisional Skandinavia yang terbuat dari kayu. Kami membuatnya dari kayu jati.

Berbagai perlengkapan mendaki yang dibuat secara bushcraft (tradisional purba) sesuai dengan gaya skandinavia (semua dibuat sendiri).

Wellflair didirikan oleh Lia Ainun Maftukhah sejak ta-hun 2015 atas kecintaan Lia terhadap produk lokal.

Wellflair adalah jenama lokal asli Indonesia yang memiliki produk berbahan dasar kanvas yang dikom-binasikan dengan kain tenun lurik khas

Yogyakarta.

Model produk yang dimiliki beragam seperti backpack, sling bag, tote bag, pouch, dompet dan aksesoris turunannya.

-

-@volcanoes.craft @wellflair

(17)

25

DESKRIPSI

Wongbandung

Leathercraft

WEBSITE

INSTAGRAM

TELEPON

Sebuah brand dari kota Bandung yang memproduksi souvenir, corporate gift, dan elemen interior dengan leather finish.

www.wongbandung.com

@wongbandung.leathercraft

+62 815 7172 244

Anoart

Bunga Dahlia

eS.A

Kakomo

Na’Ni House Flores

Tunas Cahaya - Batik Rifaiyah

JENAMA

DETIGA

01--

02--

03--

04--

(18)

06--27

28

Anoart

Bunga

Dahlia

Hasil kerajinan kayu yang berasal dari limbah kayu jati, kayu mahoni, dan kayu-kayu berkualitas lain yang biasanya digunakan untuk furnitur.

Produk yang dihasilkan bermacam-macam, mulai dari mainan edukasi anak, pajangan, bingkai foto, hingga speaker handphone.

Mengangkat kesederhanaan kehidupan desa melalui tenun manual Songke khas Manggarai dalam balutan warna alam, menjadi sebuah kekuatan dalam dunia fashion, dengan mengusung konsep “ Kearifan Manggarai melayani kearifan Dunia”.

Bunga Dahlia tidak hanya menawarkan kain tenun, tetapi juga produk-produk turunan tenun yang disesuaikan dengan perkembangan tren fashion.

-

-@anoart.im

(19)

29

30

eS.A

Kakomo

Menjadikan tenun songke Sasak sebagai

unggulan dengan desain-desain dan aplikasi yang lebih modern, sesuai dengan konsep yang diangkat yaitu “Memandang Tradisi Melalui Mata

Globalisasi”.

Produk-produk eS.A dikembangkan melalui multi-media pewarnaan dan mengembangkan serat untuk kain tenun sarung dan kain tenun berpola untuk yang sesuai tren fashion dan house-wear.

Hasil Kerajinan kayu (woodcraft) yang berasal dari limbah kayu yang banyak terdampar di pantai.

Bertemakan laut, kerajinan tangan ini membuat produk dari mulai aksesoris, pajangan kayu, patung atau cenderamata, hingga home decoration.

-

-- @kakomo18

+62 823 3949 0187 +62 877 6536 8391

(20)

31

32

Na’Ni

House Flores

Tunas

Cahaya

Tenun ikat Sikka berasal dari Maumere, NTT. Tenun dengan pewarnaan alami ini memiliki dua tipe yakni Tenun dengan Pakam Tradisional dan Tenun Ikat Kontemporer.

Jenis produknya yakni sarung, kain lembaran, selendang dan pashmina. Produk lain dari Na’Ni House adalah aksesoris dari pewarnaan alami.

Tunas cahaya memproduksi batik tulis khas desa Kalipucang Wetan, Batang, Jawa Tengah, yang seka-rang dikenal dengan Batik Rifaiyah.

Proses pembuatan batik ini masih menggunakan teknik-teknik kuno. Batik ini kental dengan akulturasi budaya dan dipengaruhi ajaran Islam.

www.tenunikatsikka.com

--

-+62 812 1005 9280 +62 857 2836 9192

(21)

KOPIKKON

Kopikkon X Jawa Tengah

Kolabolasem

Rising Salem

Kopikkon X Jawa Timur

Using

Sijiwa

Kopikkon X Kalimantan Sulawesi

Kurreka

Kopikkon X Nusa Tenggara Timur

Ecojindo

iCrayon

Leloq

Kopikkon X Sumatera

Katon

Palantay Songket Kopinkra

Tashmiim

Wadah Terdepan dalam Pemberdayaan dan Pengembangan Produk Ekonomi Kreatif

di Indonesia.

KOPIKKON memfasilitas pelaku ekonomi kreatif melalui kelembagaan koperasi

berbasis digital dengan memberdayakan perajin daerah agar tercipta pemerataan

kesejahteraan sosial dan ekonomi yang di interfensi oleh sektor ekonomi kreatif.

Melanjutkan kontribusi program IKKON (Inovatif dan Kreatif melalui Kolaborasi

Nusantara) sehingga proses kolaborasi menjadi berkelanjutan dan memiliki nilai

ekonomi.

5 elemen kunci nilai-nilai KOPIKKON:

Kolaborasi, Pemberdayaan, Perdagangan yang Adil, Kandungan material

Bernilai serta Desain Berkualitas (Empowerment, Collaboration, Local Content &

Local Value, Fair Trade and Good Design).

Anggota KOPIKKON terdiri dari para pelaku ekonomi kreatif lintas profesi yang

dengan keahliannya merupakan Agent of Change yang sangat dibutuhkan untuk

membantu percepatan pengembangan sumberdaya insani kreatif maupun

peningkatan kualitas produk-produk kreatif di daerah-daerah di Indonesia. Mereka

adalah para individu terseleksi dengan berbagai latar belakang profesi, diantaranya:

Desainer Produk, Desainer Interior, Desainer Komunikasi Visual, Desainer Fashion,

Desainer Tekstil, Arsitek, Fotografer, Videografer, Antropolog, Busines Advisor, Media

Specialist, Field Manager, dll.

(22)

35

36

Batik Lasem merupakan salah satu jenis batik pesisir yang memiliki motif asli daerah yang banyak diminati para kolektor kain batik.

Berangkat dari jiwa kolaborasi, keindahan sejarah akulturasi yang dilestarikan pada Batik Lasem ditampilkan pada dekorasi dinding yang terbuat dari tembaga dan dibentuk dengan tangan. Karya seni ini memadukan ornamen lokal Lasem dan burung Hong (Phoenix) yang berhubungan dengan kebajikan, pencapaian, dan keabadian.

Pelaku kreatif anggota KOPIKKON yang melakukan pemberdayaan dan kolab-orasi dengan perajin lokal, menghad-irkan citra Salem yang indah, agamis dan lekat dengan alam melalui koleksi Rising Salem.

Mengekspresikan masyarakat Salem yang guyub, rajin, selalu ingin menjadi pribadi yang sukses dan mandiri, ter-ekspresikan pada produk-produk kera-jinan dan motif batik tulis Salam Salem yang dikerjakan oleh Keluarga Perajin Salam Salem dari Desa Bentar, Desa Bentarsari, Desa Ciputih dan Desa Ganggawang di Kecamatan Salem, Brebes, Jawa Tengah, Indonesia.

-

-- @ikkon.brebes

(23)

37

38

Using ialah sebutan bagi suku asli Banyuwangi, Jawa Timur. Masyarakat Using memiliki ragam seni tradisi yang sarat akan makna keberanian. Salah satu warisan leluhur yang identik dengan masyarakat Using ialah batik Gajah Oling. Gajah Oling merupakan motif batik yang bercerita untuk mengajak siapapun yang memakainya agar senantiasa ingat akan kebesaran Tuhan. Didasari dari kata Eling dalam bahasa Jawa yang berarti ingat. Pesona kisah masyarakat Using di

Banyuwangi ini menginspirasi tim KOPIKKON untuk membangun sebuah kolaborasi baru. KOPIKKON (Koperasi Karya IKKON Bersama) merupakan wadah bagi para pelaku kreatif untuk mengembang-kan potensi ekonomi kreatif di daerah. Diinisiasi oleh Badan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (BEKRAF), KOPIKKON bekerja sama dengan Bank

Indonesia untuk mengeksplor potensi kreatif di Banyuwangi, khususnya batik. Di sana tim KOPIKKON berhasil menciptakan karya-karya hasil kolaborasi para desainer dengan perajin setempat. Para desainer berbakat tersebut, memadukan keindahan batik Banyuwangi dengan sentuhan desain kontemporer. Tim Using membangun sebuah kolaborasi baru yang tercipta dari hasil riset, ekplorasi, pembinaan dan pengembangan potensi ekonomi kreatif di daerah binaan Bank Indonesia di Banyuwangi. Karya hasil kolaborasi para desainer dengan perajin setempat. Memadukan keindahan batik Banyuwangi dengan sentuhan desain kontemporer, antara lain koleksi kain batik, sling bag, clutch, totebag, briefcase, selendang sutera, hingga koleksi fesyen dan aksesoris.

Catur Gerabah: Bentuk bidak-bidak catur terinspirasi dari berbagai karakter bentuk hewan pada celengan khas Malo. Bidak terbuat dari tanah liat yang diukir dan diwarna secara handmade untuk menghasilkan produk yang unik dan berkualitas. Beberapa penjelasan dalam aturan main catur gerabah, Singa sebagai Raja, Macan sebagai Ratu, Sapi sebagai Peluncur, Katak sebagai Kuda, Gajah sebagai Beteng, Kura-kura sebagai Pion.

Malo Cushion : Identitas gerabah malo yang unik dan lucu menjadi inspirasi dalam mengembangakan produk-produk yang dapat memenuhi kebutuhan interior rumah. Bentukan hewan-hewan lucu khas gerabah malo, seperti sapi, macan, dan ayam menjadi acuan untuk

mengembangkannya ke dalam padu padanan motif dan warna yang khas dalam bentuk cushion.

-

--

(24)

39

40

Tim IKKON Toraja Utara berkolaborasi dengan artisan dan komunitas lokal, dalam konteks desain. Itu menjadi bagian dari usaha kami untuk menciptakan kreasi yang bernilai spirit lokal dan pan-dangan hidup masyarakat Toraja. Potensi

wisata yang khas adalah wisata kopi. Sebagai tempat yang letaknya berada di bukit dan gunung, Toraja menjadi basis perkebunan kopi di Sulawesi. Sehingga produk kurreka tercipta untuk meleng-kapi perjalanan wisata Toraja Coffee experience. Dimana kebutuhan tersebut meliputi barang barang pengisi home stay, peralatan penunjang saat memetik dan meracik kopi, peralatan minum kopi, serta souvenir.

Semua produk Ecojindo Gembala baik membawa misi penghargaan terhadap martabat perempuan. Produk mereka diharapkan mampu membawa mereka pada kepercayaan bahwa diri mereka berharga karena karya mereka diakui baik dan berguna. Bahwa dengan produk mereka sudah berpartisipasi mengembang-kan diri mereka, keluarga dan masyarakat mereka. Karena kreasi mereka dikembangkan dan motivasi mereka diarahkan. Perkembangan mereka menjadi keindahan dunia dan kehidupan.

www.kolektifkurreka.com

-- @gorettisamosir

(25)

41

42

iCrayon

Leloq

Melalui proses riset di Ngada Flores mengenai kebudayaan yang ada, terciptalah konsep souvenir sebagai salah satu produk pendukung pariwisata dærah dan promosi keluar dærah.

Kebutuhan souvenir berkarakter Ngada sangat dibutuhkan sebagai bentuk apresiasi terhadap keindahan dan keunikan konten

lokal Indonesia.

Merupakan kolaborasi ekspresi dari anggota IKKON Belu dengan pengrajin di Belu, Nusa Tenggara Timur.

Menghasilkan karakter kolaborasi tradisional kontemporer yang memberi warna baru disetiap karyanya.

-

-@icrayon.artdesign @leloqbelu

(26)

43

44

Cermin Tapis : Cermin Tapis merupakan wujud eksplorasi desain yang didapatkan dari motif tapis yang menghasilkan pola framing baru. Sebuah inovasi baru dimana pengerjaan teknik tapis yang biasanya menyulam benang dengan kain, kini dapat dikreasikan ke dalam teknik menyulam rotan. Cermin Tapis merupakan kreasi produk orisinil hasil kolaborasi desainer produk interior dengan perajin rotan di Desa Negara Saka, Pesawaran, Lampung.

Cushion Tapis: Cushion Tapis merupakan bantal-bantal dekorasi interior yang terbuat dari material lembut dengan motif dan pola

tapis sebagai variannya. Tanpa mengganti teknik tapis itu sendiri, cushion tapis menawarkan alternatif benang yang lebih ramah

terhadap kulit, yakni benang wol. Corak serta warna yang terinspirasi dari keramahan dan keceriaan Desa Negeri Katon, Pesawaran, Lampung, menjadi sajian menarik yang menyegarkan mata. Sebuah produk turunan tapis dalam peran dekorasi interior sub tekstil.

Hiasan interior untuk

mempercantik dekorasi rumah. Cantiknya kain songket dikreasikan ke dalam koleksi Songket Home Decor. Terbuat dari songket asli khas Silungkang, Sawahlunto, Sumatera Barat. Palantay Songket merupakan bagian KOPINKRA, yakni Koperasi Industri Kerajinan Rakyat Silungkang, yang turut bermitra dengan KOPIKKON.

-

-- @songketsilungkang_palantay

(27)

45

Tas tenun berotan merupakan kombinasi antara inovasi tenun dengan rotan dibuat oleh pengrajin tenun Sawahlunto. Tas ini juga menggunakan rotan sebagai rangka yang kuat serta memberikan tampilan yang etnik sekaligus modern.

-@tashmiim

+62 817 4811 710

Satu Pintu adalah sebuah

mekanisme untuk proses seleksi

proposal pendukungan yang

diajukan kepada Badan Ekonomi

Kreatif Indonesia.

Satu

Pintu

Sekilas

Badan Ekonomi Kreatif Indonesia

Terbentuknya Bekraf

merupakan optimisme

pemerintah bahwa ekonomi

kreatif pasti akan menjadi

tulang punggung perekonomian

nasional. Inilah awal tonggak

baru ekonomi kreatif Indonesia.

(28)