• Tidak ada hasil yang ditemukan

ARTIKEL TENTANG PELANGGARAN HAK TENTANG PELANGGARAN HAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "ARTIKEL TENTANG PELANGGARAN HAK TENTANG PELANGGARAN HAK"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

ARTIKEL TENTANG PELANGGARAN HAK-HAK KONSUMEN YANG DILAKUKAN OLEH PRODUSEN

UJIAN TENGAH SEMESTER

PENDIDIKAN KONSUMEN

Nama : Harvany Darazatun – 5515164115

Dosen : Dr. Ir. Ari Istiany, M.Si

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA FAKULTAS TEKNIK

(2)

Batalkan Transaksi, Lazada Langgar UU Perlindungan

Konsumen

Jakarta - Direktur Jenderal Standardisasi dan Perlindungan Konsumen Kementerian Perdagangan Widodo mengatakan Achmad Supardi telah menjadi korban dari situs ecommerce Lazada. Ia mengatakan Achmad Supardi sebagai korban bisa melaporkan kasus ini kepada Kementerian Perdagangan.

Widodo menjelaskan situs Lazada telah melanggar Undang Undang Perlindungan Konsumen Nomor 8 Tahun 1999.

Ada 3 pasal yang dilanggar Lazada yaitu Pasal 9, Pasal 10 dan Pasal 16.

Isi dari pasal 9 adalah pelaku usaha dilarang menawarkan, memproduksikan atau mengiklankan suatu barang dan jasa secara tidak benar, atau seolah olah barang tersebut telah memenuhi potongan harga, harga khusus, standar mutu, barang tersebut dalam keadaan baik, barang dan jasa tersebut telah mendapatkan sponsor atau persetujuan, menggunakan kata kata berlebihan seperti, aman, murah serta menawarkan sesuatu yang belum pasti.

Isi dari pasal 10 adalah pelaku usaha dalam menawarkan barang atau jasa yang ditujukan untuk diperdagangkan dilarang menawarkan, mempromosikan, atau membuat pernyataan tidak benar atau menyesatkan mengenai harga atau tarif, kegunaan suatu barang, tawaran potongan harga dan hadiah yang menarik.

Dan isi pasal 16 adalah pelaku usaha dalam menawarkan barang atau jasa melalui pesanan dilarang untuk tidak menepati pesanan atau kesepakatan waktu penyelesaian dan tidak menepati janji.

" Konsumen mempunyai haknya dan dilindungi," ujar Widodo kepada Investor Daily, di Jakarta, Minggu (3/1).

Widodo mengatakan konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan jasa yang tersedia dalam masyarakat baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga atau orang lain.

Sementara perlindungan konsumen adalah segala upaya yang menjamin adanya kepastian hukum untuk memberikan perlindungan kepada konsumen.

(3)

Ia mengatakan berdasarkan UU perlindungan konsumen, Lazada sudah melanggar pasal 9, pasal 10 dan pasal 16 dan dikenakan sanksi sesuai pasal 62 dan 63.

Sanksinya berupa pelaku usaha yang melanggar ketentuan sebagaimana yang dimaksud pasal 9 dan pasal 10, maka dipidana dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana denda paling banyak Rp 2 miliar.

Pelaku usaha yang melanggar ketentuan sebagaimana yang dimaksud pasal 16, dipidana penjara paling lama dua tahun atau denda paling banyak Rp 500 juta.

Sementara Pasal 63 berbunyi, pelaku usaha bisa dicabut izin usahanya.

Seperti diketahui, Achmad Supardi merupakan korban yang dirugikan Lazada, Achmad Supardi membuat pengakuan bahwa Lazada sudah membatalkan secara sepihak transaksi yang sudah dibayar lunas konsumen dan mengembalikan dana konsumen tersebut dalam bentuk voucher belanja yang hanya bisa dibelanjakan di Lazada.

Achmad membeli 1 unit sepeda motor honda vario dan 3 unit sepeda motor Honda Revo pada 12 Desember 2015 di Lazada, 3 unit Honda Revo dibeli dengan harga masing masing Rp 500 ribu dengan total Rp 1.500.000, sementara Honda Revo dibeli dengan harga Rp 2.700.000 untuk pembelian cash on the road, harga pada situs Lazada adalah harga sepeda motor secara cash on the road bukan kredit, dan angka tersebut bukan angka uang muka, dan Achmad mengira harga murah bagian dari promosi gila gilaan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas), dan ia sudah melakukan pembayaran transfer melalui ATM BCA, transaksi sah dan dikonfirmasi Lazada.

Pada 14 Desember 2015, Achmad kembali membuka situs Lazada dengan tampilan sama namun sudah ada bagian tambahan bahwa harga motor sudah merupakan harga kredit, di tanggal yang sama, ia ditelepon pihak Honda Angsana yang merupakan tenant sepeda motor Lazada, staf Angsana menanyakan apakah sepeda motor dibeli secara kredit, Achmad menjelaskan sepeda motor dibeli secara cash on the road, pihak Angsana menelepon hingga dua kali.

Dua hari kemudian, Achmad mengecek status transaksi di Lazada dan ia terkejut karena transaksi yang dikonfirmasi dan tinggal menunggu pengiriman ternyata berubah menjadi ditolak dan ditutup oleh Lazada. Secara sepihak Lazada memproses refund dengan memberikan voucher belanja sesuai jumlah uang yang dibelanjakan untuk membeli 4 unit sepeda motor dan mengganti dana dengan 2 voucher sebesar Rp 4,2 juta.

(4)
(5)

Peritel Resmi Setop Pungut Biaya Kantong Plastik

Jakarta, CNN Indonesia -- Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) resmi menyetop pungutan biaya kantong plastik sebesar Rp200 yang dibebankan kepada konsumen melalui masa uji coba sejak 21 Februari 2016 lalu.

Ketua Umum Aprindo Roy Mandey mengungkapkan, langkah ini diambil Aprindo karena sejak uji coba sampai September lalu, Aprindo menerima beberapa pengaduan terkait pengenaan biaya kantong plastik.

"Per 1 Oktober, kami menyampaikan kepada pabrik dan pemerintah bahwa Aprindo akan menggratiskan kembali kantong plastik, karena ada hambatan dari pihak yang tidak mengerti pemberlakuan uji coba ini," ungkap Roy, Senin (3/10) Roy menyebutkan, asosiasi mendapat aduan, mulai dari pelanggaran hak konsumen yang dilanggar oleh perusahaan ritel hingga perbedaan informasi yang diterapkan masing-masing pemerintah daerah terhadap pengenaan biaya kantong plastik.

Selain itu, ia juga menuturkan, lemahnya kebijakan pengenaan biaya kantong plastik karena tidak adanya payung hukum yang mengikat. Misalnya, Peraturan Menteri (Permen) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Menurut Roy, Surat Edaran Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Beracun Berbahaya Nomor 8/PSLB3/PS/PLB.0/5/2016 tentang Harga dan Mekanisme Penerapan Kantong Plastik Berbayar tak cukup menjadi dasar hukum untuk mengenakan biaya kemasan plastik terhadap konsumen.

"Contohnya di Palembang, kami mendapat panggilan mendadak dari pihak berwajib yang kemudian ditindak oleh Ibu Direktur Jenderal (Dirjen) KLHK, ternyata ada kesalahpahaman terhadap kebijakan ini," jelas Roy.

Meski demikian, lanjut dia, asosiasi tetap mendukung semangat pemerintah dalam menekan penggunaan kemasan plastik berlebih. Namun, ia menilai, pemerintah dapat mengambil kebijakan lain, misalnya memberikan edukasi penggunaan kemasan plastik.

(6)

tambahnya.

Kemudian, dalam merumuskan Permen, Aprindo meminta KLHK memberikan kesempatan dan turut menyertakan pendapat dari asosiasi dan pihak-pihak yang bersangkutan.

Sebagai informasi, Indonesia didaulat sebagai negara kedua yang produktif menghasilkan sampah, yakni mencapai 187,2 juta ton, setelah China di posisi pertama sebesar 262,9 juta ton. (bir)

(7)

Beras Plastik dan Perlindungan Konsumen

DR H ABUSTAN

Komisioner Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN), Pengajar Hukum Perlindungan Konsumen

Dengan jumlah penduduk 237 juta jiwa, konsumen Indonesia merupakan konsumen keempat terbesar di dunia di belakang China, India, dan Amerika Serikat. Sungguh secara kualitatif merupakan anugerah yang tak ternilai harganya.

Karena itu, sangat wajar jika isu yang terkait kebutuhan pokok konsumen pasti akan mengundang sorotan tajam dan perbincangan serius di tengah masyarakat. Katakanlah kemunculan beras plastik ternyata cukup menghebohkan jagat Indonesia. Bagaimana tidak, berita tersebut ternyata mampu menenggelamkan berita peristiwa besar lain. Harus diakui, hebohnya isu ini cukup membawa dampak yang tidak kecil bagi masyarakat dan pemerintah.

Bahkan, kehebohan isu beras plastik menggiring masyarakat beralih membeli kebutuhan pokok ini dari pasar tradisional ke pasar modern. Masalah ini terus menggelinding bak bola salju, kini mengalir ke meja Badan Reserse Kriminal (Bareskrim). Uji laboratorium

dilakukan oleh Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor), Badan Pengawas Obat dan

Makanan (BPOM) dan Laboratorium Sucofindo. Hasilnya, seperti yang kita ketahui terdapat campuran kimia yang terkandung dalam beras itu. Pertanyaan yang mendasar, siapa di belakang semua ini?

(8)

Jual Bakso Daging Celeng, Pria ini Dipidanakan

Petugas dari Suku Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan menunjukan merek bakso yang mengandung daging babi di mobil laboratorium, Tomang, Jakarta Barat,Jumat (14/12). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pedagang daging giling terbukti menjual daging celeng yang disamarkan sebagai daging sapi. Daging giling itu biasa digunakan untuk bahan baku bakso. "Sudah diperiksa di laboratorium, hasilnya memang benar itu daging celeng," kata Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Barat, Pangihutan Manurung, Senin, 5 Mei 2014.

Menurut Pangihutan, instansinya mendapat laporan tentang penjualan daging celeng di di Jalan Pekojan III Tambora, Jakarta Barat. Penjualnya bernama bernama Sutiman Wasis Utomo, 55 tahun. "Laporannya pekan lalu, dan langsung kami tindaklanjuti," kata Pangihutan.

Sutiman selama ini dikenal sebagai pengusaha rumahan yang menjual bakso olahan untuk penjual bakso keliling. Sehari setelah laporan masuk, seorang pegawai Suku Dinas

Peternakan membeli bakso tersebut dan memeriksanya di laboratorium. Hasil pemeriksaan menyatakan daging bakso itu mengandung daging babi hutan atau celeng.

Kepada para anggota tim pengawasan dari Suku Dinas Peternakan, Sutiman mengaku membeli daging tersebut dari seorang lelaki bernama John, yang berdomisili di Cengkareng, Jakarta Barat. Anggota tim saat ini sedang melacak arus distribusi bakso olahan Sutiman. Menurut Pangihutan, daging celeng yang dijual Sutiman tak melalui pengawasan oleh Suku Dinas Peternakan. Celeng tersebut diburu di berbagai daerah di Pulau Jawa dan langsung dipasarkan secara terselubung. "Tak ada jaminan daging yang dipasarkan itu sehat dan layak dikonsumsi," katanya.

(9)

dengan menggunakan babi dari rumah potong dan berterus terang kepada pembeli," kata Pangihutan.

Referensi

Dokumen terkait

Proses pengolahan data SMS dilakukan oleh file php yang berjalan pada webserver apache dengan menggunakan SQL Server 2000 sebagai basis data untuk memproses SMS.. Setelah

Menyadari bahwa energi menjadi isu utama dalam industri maka PT EONIX menyadari opportunity atau peluang pasar dari kebutuhan tersebut dengan menyediakan kabel yang

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Mariana dkk pada tahun 2014 yang menunjukkan bahwa penderita akne vulgaris dengan derajat

Direktorat Jenderal Pajak melihat pentingnya instrumen derivatif ini untuk mod- ernisasi ekonomi Indonesia, dan kemudian memberi ”masukan” yang pada akhirnya ”masukan”

<li><strong>Transaksi Kas Keluar</strong><br />Untuk menginputkan transaksi kas keluar perusahaan </li>.. <li><strong>Transaksi

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap 62 ibu premenopause di Kelurahan Sengon dapat disimpulkan sebelum diberikan pendidikan kesehatan tentang paket

Bioaktivitas fraksi etil asetat lebih tinggi daripada fraksi n- heksana diduga karena mengandung golongan senyawa lainnya selain steroid yang memperkuat aktivitasnya

Oleh karena itu, perlu penafsiran kembali mengenai pola keislaman menurut cara pandang komunitas adat Amma Towa.Kemudian Syamsurijal dan Samsul Maarif Amin yang lebih