• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Prosedur Penanganan Kredit Bermasalah Pada Pt. Bank Bukopin, Tbk Kantor Cabang Umum Surakarta cover

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Prosedur Penanganan Kredit Bermasalah Pada Pt. Bank Bukopin, Tbk Kantor Cabang Umum Surakarta cover"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

ANALISIS PROSEDUR PENANGANAN KREDIT BERMASALAH

PADA PT. BANK BUKOPIN, Tbk KANTOR CABANG UMUM

SURAKARTA

Tugas Akhir

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Syarat-Syarat Guna memperoleh Gelar Ahli Madya

Program Studi Diploma III Keuangan dan Perbankan

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret

Oleh

Yuliarsih Khasanatul Hidayah

NIM F3612079

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEUANGAN PERBANKAN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

commit to user

ii

ABSTRAK

ANALISIS PROSEDUR PENANGANAN KREDIT BERMASALAH PADA PT. BANK BUKOPIN, TBK KCU SURAKARTA

YULIARSIH K.H F3612079

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa faktor-faktor yang menyebabkan kredit bermasalah serta bagaimana prosedur yang dilakukan oleh PT. Bank Bukopin, Tbk KCU Surakarta dalam penanganan kredit bermasalah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriftif kualitatif, yaitu menggambarkan keadaan obyektif pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak dan sebagaimana adanya pada PT. Bank Bukopin, Tbk KCU Surakarta. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui studi kepustakaan serta data dari PT. Bank Bukopin, Tbk KCU Surakarta. Sedangkan langkah pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dengan salah satu staff karyawan PT.Bank Bukopin, Tbk KCU Surakarta serta studi kepustakaan.

Timbulnya kredit bermasalah pada PT. Bank Bukopin, Tbk KCU Surakarta disebabkan oleh faktor intern dari bank, faktor ekstern dan faktor ekstern di luar kemampuan bank dan debitur. Prosedur penanganan kredit bermasalah yang ditempuh oleh PT. Bank Bukopin, Tbk KCU Surakarta melalui dua cara yaitu jalur non litigasi merupakan langkah penyelesaian secara kekeluargaan kepada debitur secara persuasif serta melalui restrukturisasi. Sedangkan jalur litigasi akan ditempuh apabila cara non litigasi tidak berhasil maka akan dilakukan penyelesaian melalui balai lelang swasta, pengadilan negeri, dan kepailitan.

Kesimpulan penelitian ini adalah prosedur penanganan kredit bermasalah oleh PT. Bank Bukopin, Tbk KCU Surakarta lebih mengedepankan prosedur penanganan melalui jalur non litigasi, namun apabila prosedur tersebut tidak berhasil maka diperlukan penanganan melaui jalur litigasi. Selanjutnya pihak bank perlu mengetahui faktor penyebab terjadinya kredit bermasalah serta menerapkan langkah pencegahan agar dapat meminimalisir terjadinya kredit bermasalah di masa mendatang. Untuk itu saran yang dapat diberikan ialah diharapkan pihak bank lebih mengedepankan prosedur non litigasi kepada debitur kooperatif dan masih memiliki peluang yang baik dalam usahanya.

(3)

commit to user

iii

ABSTRACT

THE ANALYSIS OF NON-PERFORMING LOAN MANAGEMENT PROCEDURE IN SURAKARTA MAIN BRANCH OFFICE OF

PT. BANK BUKOPIN, Tbk.

YULIARSIH K.H F3612079

This research aimed to find out and to analyze the factors resulting in non performing loan and the procedure the Surakarta Main Branch Office of PT. Bank Bukopin, Tbk took in managing the non-performing loan. The research method employed was descriptive qualitative one, describing the objective condition currently based on the apparent and actual fact in Surakarta Main Branch Office of PT. Bank Bukopin, Tbk. The type of data employed was secondary one; the data obtained using library study from Surakarta Main Branch Office of PT. Bank Bukopin, Tbk. Meanwhile the data collection was conducted using observation, interview with one staff in Surakarta Main Branch Office of PT. Bank Bukopin, Tbk, and library study.

Non-performing loan occurred in Surakarta Main Branch Office of PT. Bank Bukopin, Tbk due top internal bank factor, external factor, and external factor

beyond the bank’s and the debtor’s ability. The procedure of dealing with non -performing loan taken by Surakarta Main Branch Office of PT. Bank Bukopin, Tbk consisted of two ways: non-litigation and litigation. Non-litigation was the measure of dealing with non-performing loan in kinship and persuasive principle to the debtor by means of restructuring. Meanwhile, the litigation way was taken when non-litigation way was not successful, so that it was settled through private auction house, district court, and bankruptcy.

The conclusion of research was that the procedure of dealing with non-performing loan taken by Surakarta Main Branch Office of PT. Bank Bukopin, Tbk emphasized on non-litigation way, but when the procedure was not successful, the litigation way would be taken. Then, the bank should be found out the factors causing non-performing loan and apply the precaution measure in order to minimize the incidence of non-performing loan in the future. For that reason, this research recommended the bank to focus more on non-litigation procedure in dealing with the cooperative debtor who still had good opportunity in its business.

(4)

commit to user

(5)

commit to user

(6)

commit to user

(7)

commit to user

vii

MOTTO

“ Jika kita bekerja keras dengan cara, niat dan tekad yang baik, kita bisa meraih impian”

(Merry Riana)

“Hai orang- orang beriman , janganlah kamu menghianati Allahdan Rosul dan

janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yangdipercayakan kepadamu, sedang

kamu mengetahui”

(QS Al-Anfaal )

(8)

commit to user

viii

HALAMAN PERSEMBAHAN

Tugas Akhir ini penulis persembahkan untuk :

Allah SWT atas segala Berkah dan Rahmat-Nya.

Orang tua yang selalu memberikan dukungan, doa, motivasi dan semua yang terbaik untukku.

Semua teman-teman Keuangan dan Perbankan 2015.

(9)

commit to user

ix

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,

Pengasih, dan Penyayang atas segala rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis

dapat menyelesaikan tugas akhir ini sebagai salah satu syarat memperoleh gelar ahli

madya di Program Studi Diploma III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Sebelas Maret Surakarta.

Penulis berharap tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi dunia akademis

khususnya penanganan kredit bermasalah, dan dapat memperkaya khasanah karya

ilmiah Program Studi Diploma III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga

kepada :

1. Bapak Dr. Wisnu Untoro, SE,M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Bapak Drs. Kresno Sarosa Pribadi, M.Si., selaku Ketua Program Studi

Diploma III Keuangan dan Perbankan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Bapak Drs. BRM. Bambang Irawan, SE.M.Si., selaku Dosen Pembimbing

Lapangan dan dosen Pembimbing Tugas Akhir yang telah meluangkan

waktu guna memberikan bimbingan, saran dan petunjuk sehingga penulis

dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

4. Bapak Nugroho Saputro, SE., selaku Dosen Pembimbing Akademik yang

telah memberihan arahan dan masukan selama ini.

5. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta,

yang telah memberikan pengetahuan selama menempuh perkuliahan pada

program Diploma III Keuangan dan Perbankan Universitas Negeri Sebelas

Maret Surakarta.

6. Drs. Andiko Zulfikar, selaku Pemimpin Cabang PT. Bank Bukopin, Tbk

(10)

commit to user

x

pengarahan dalam melaksanakan kuliah magang kerja kurang lebih selama

1 (satu) bulan.

7. Seluruh staff pada PT. Bank Bukopin, Tbk Kantor Cabang Umum (KCU)

Surakarta yang telah memberikan bimbingan dan informasi dalam proses

kuliah magang kerja serta penyusunan tugas akhir ini.

8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

banyak memberikan bantuan, dukungan, dan doa dalam menyelesaikan

tugas akhir ini dari awal hingga akhir.

Penulis menyadari bahwa dalam penyajian maupun pembahasan materi tugas

akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu dengan penuh kerendahan hati

penulis mengharapkan saran dan kritik membangun dari semua pihak demi

kesempurnaan Tugas akhir ini.

Surakarta, Mei 2015

(11)

commit to user

xi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ...

ABSTRAK ...

ABSTRACT ...

HALAMAN PERSETUJUAN ...

HALAMAN PENGESAHAN ...

HALAMAN PERNYATAAN ...

HALAMAN MOTTO ...

HALAMAN PERSEMBAHAN ...

KATA PENGANTAR ...

DAFTAR ISI ...

DAFTAR TABEL ...

DAFTAR GAMBAR ...

DAFTAR LAMPIRAN ...

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ...

B. Rumusan Masalah ...

C. Tujuan Penelitian ...

D. Manfaat Penelitian ...

E. Metode Penelitian ...

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Bank ...

1. Pengertian Umum Bank ...

2. Sumber Dana Bank ...

A. Kredit ...

1. Pengertian Kredit ...

2. Jenis-jenis Kredit ...

(12)

commit to user

xii

4. Manfaat Kredit ...

5. Prinsip-prinsip Pemberian Kredit ...

6. Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif ...

B. Kredit Bermasalah ...

1. Pengertian Kredit Bermasalah ...

2. Faktor-faktor Penyebab Kredit Bermasalah ...

3. Dampak Kredit Bermasalah ...

C. Penanganan Kredit Bermasalah ...

1. Penyelesaian Kredit Bermasalah Melalui Jalur Non Litigasi ...

2. Penyelesaian Kredit Bermasalah Secara Litigasi ...

D. Kasus Penanganan Kredit Bermasalah ...

1. Restrukturisasi Kredit Bermasalah Oleh Bank Mutiara ...

BAB III PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan ...

1. Sejarah Singkat PT. Bank Bukopin, Tbk ...

2. Visi dan Misi ...

3. Moto ...

4. Waktu Kerja Perusahaan ...

5. Tugas dan Tanggung Jawab Bagian ...

6. Produk Kredit ...

A. Pembahasan ...

1. Faktor-faktor Penyebab Kredit Bermasalah pada PT. Bank

Bukopin, Tbk KCU Surakarta ...

2. Penanganan Kredit Bermasalah pada PT. Bank Bukopin, Tbk

KCU Surakarta ...

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan ...

B. Saran ...

(13)

commit to user

xiii

DAFTAR TABEL

[image:13.610.121.509.186.519.2]

Halaman

Tabel 1.1

Tabel 1.2

Prosentase Gross Non Perfoming Loan Bank Konvensional

dan Syariah di Indonesia Tahun 2014 ...

Prosentase Kredit Macet di PT. Bank Bukopin, Tbk KCU

Surakarta Tahun 2007-2014 ... 2

(14)

commit to user

xiv

[image:14.610.147.502.242.498.2]

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR Halaman

3.1. Struktur Organisasi PT. Bank Bukopin, Tbk Kantor Cabang Utama

(15)

commit to user

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Formulir Pendaftaran Magang Kerja

Lampiran 2. Form Penilaian Magang Kerja

Lampiran 3. Daftar Hadir Magang Kerja

Lampiran 4. Laporan Kegiatan Magang Kerja

Lampiran 5. From Surat Peringatan I

Lampiran 6. From Surat Peringatan II

Lampiran 7. From Surat Peringatan III

Gambar

Tabel 1.1 Prosentase Gross Non Perfoming Loan Bank Konvensional
GAMBAR Halaman

Referensi

Dokumen terkait

bahwa dalam rangka kelancaran pelaksanaan kegiatan satuan kerja lingkup pusat Kementerian Kelautan dan Perikanan setelah berlakunya Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun

Dan dalam pelaksanaan perlindungan hukum Undang-Undang No.15 Tahun 2001 tentang Merek ini terbukti belum berlaku secara efektif dikarenakan faktor-faktor penghambatnya antara

wajib dicantumkan pada setiap produk rokok yang beredar di Indonesia yang dapat berpengaruh pada keputusan pembelian ulang konsumen terhadap produk rokok karena

Namun justu hal ini membuat IFRS menyuburkan manipulasi laporan keuangan, terutama kebebasan manjer untuk melakukan manajemen laba bila dibandingkan dengan standar

PERSEPSI AUDITOR TENTNG PENTINGNYA KEAHLIAN AUDIT FORENSIK: KOMPARASI AUDITOR PEMERINTAHi. DAN

CRM dengan algoritma Market Basket Analysis mampu merekomendasikan barang apa saja yang juga kebanyakan dibeli berkaitan dengan barang yang hendak dibeli pelanggan untuk

Ketiga asumsi tersebut oleh peneliti juga akan digunakan untuk menganalisis proses informasi yang terjadi di PT KAI (Persero) berkaitan dengan konstruksi kebijakan

Bagaimana rancangan Agriculture Edutainment Park untuk anak-anak di Bantul yang edukatif dan rekreatif melalui tata ruang dan tata bentuk dengan pendekatan