commit to user
GAMBARAN SISTEM PELAKSANAAN KERJA AREA
CONFINED SPACE DI PT. BINA GUNA KIMIA
UNGARAN SEMARANG JAWA TENGAH
LAPORAN TUGAS AKHIR
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya
Lutfi Dwi Aristiani R0013072
PROGRAM DIPLOMA III HIPERKES DAN KESELAMATAN KERJA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
commit to user iv
ABSTRAK
GAMBARAN SISTEM PELAKSANAAN KERJA AREA CONFINED
SPACE DI PT. BINA GUNA KIMIA UNGARAN SEMARANG JAWA
TENGAH
Lutfi Dwi Aristiani1) Martini2)
Latar belakang : Aktifitas pembersihan mesin munson dan dryer memiliki
potensi bahaya yang sangat tinggi selain karena faktor ruang yang terbatas juga karena perusahaan memproduksi pestisida yang bersifat sangat beracun bagi manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan kerja di cofined space khususnya pada mesin munson dan dryer.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk menggambarkan
dari sisi kesehatan dan keselamatan kerja pelaksanaan kerja di area terbatas (Cofined Space) di PT. Bina Guna Kimia Ungaran. Pengambilan data dengan pengamatan lapangan, wawancara dan studi kepustakaan. Data yang diperoleh kemudian dibahas dan dibandingkan dengan standar yang berlaku.
Hasil : Penelitian ini menggambarkan pelaksanaan kerja di Confined Spaces PT.
Bina Guna Kimia Ungaran meliputi identifikasi terhadap area confined space mesin munson dan dryer, pemenuhan persyaratan regulasi yang terdiri dari persyaratan umum, persyaratan khusus dan persyatratan kesehatan. Prosedur bekerja di area confined space serta upaya pengendalian yang dilakukan untuk mencegah kecelakaan pada pekerjaan confined space.
Simpulan : PT. Bina Guna Kimia dalam pelaksaanaan kerja di ruang terbatas
telah melaksanakan sesuai dengan prosedur yang berlaku Berdasarkan Undang-Undang No. 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja dan sebagian besar telah memenuhi Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Ruang Terbatas (Confined Spaces) Direktorat Pengawasan Norma Keselamatan Kesehatan Kerja. Berdasarkan analisa dan pembahasan ditemukan titik permasalahan yang perlu koreksi dan peninjauan lebih lanjut.
Kata Kunci : Confined Space, Keselamatan Kerja.
1. Mahasiswi Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja Universitas Sebelas Maret.
commit to user
v
ABSTRACT
DESCRIPTION OF ACCOMPLISHINGSYSTEM IN COFINED SPACE
AREA PT. BINA GUNA KIMIA UNGARAN SEMARANG MIDDLE JAVA
Lutfi Dwi Aristiani1) Martini2)
Background: Cleaning munson and dryer machine have very high hazard
potential, which could endanger the safety of a person who goes into it, besides it is a cofined space area also cause the product is a pesticide noxious for human. The purpose of this study was to determine how the implementation of working in Confined Spaces.
Methods: This study was carried out by using descriptive method to describe how
the implementation of working in Confined Spaces. Data collection about the implementation of work in confined spaces is done through direct observation in the field, interviews with employees, and library research. The data obtained are then discussed and compared with standards.
Results : This study describes the implementation of working in confined spaces
PT. Bina Guna Kimia involved hazard identification in confaned space area, completing requirements of regulation like general requirements, special requirements and physical condition requirements.Work prosedure in confined space and the last hazard control of confined space area. In the implementation of work in confined spaces found several constraints such as applying PPE (Personal Protective Prosedure), presicion time procedure but the problem is under control.
Conclusions: PT. Bina Guna Kimia has already good the implementation of
working in confined space have carried out in accordance with the applicable procedures under Law Number 1 of 1970 on Occupational Safety and largely in accordance with the Guidelines for Safety and Health Occupational in Confined Spaces by Directorate of Occupational Health Safety Norms. The problem is found and need revewing continued.
Key Words: Cofined Space, Safety
1) Industrial Hyigiene, Occupational Health and Safety Program, Faculty of Medicine, Sebelas Maret Uneversity.
commit to user
vi
PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahuwata’ala atas berkat,
rahmat, karunia, kesehatan, kekuatan dan kemudahan dalam pelaksanaan magang
serta penyusunan laporan Tugas Akhir dengan judul “Gambaran Sistem
Pelaksanaan Kerja Area Confined Space Di PT. Bina Guna Kimia Ungaran
Semarang Jawa Tengah”.
Laporan ini disusun sebagai salah satu persyaratan kelulusan untuk menyelesaikan studi di Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Dalam pelaksanaan magang dan penyusunan laporan ini penulis telah dibantu dan dibimbing oleh berbagai pihak. Oleh karena itu, perkenankan penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Hartono dr., M.Si, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Yeremia Rante Ada’,S.Sos, M.Kes selaku Kepala Program Studi D.III Hiperkes dan Keselamatan Kerja Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Martini, Dra, M.Si selaku pembimbing utama yang telah memberikan
bimbingan dan saran dalam penyusunan laporan ini.
4. Sumardiyono, S.KM., M.Kes selaku penguji yang telah memberikan masukan saat ujian.
5. Bapak Indra Ari Kurniawan selaku pembimbing lapangan beserta seluruh manajemen PT. Bina Guna Kimia yang telah memberikan kesempatan, bimbingan dan saran dalam keberlangsungan magang serta pengumpulan data dalam penyusunan laporan ini.
6. Kedua orang tuaku yang mendukung penuh magang serta pembuatan laporan ini.
7. Patrner magangku Susy Handayani yang telah melalui perjuangan bersama selama 2 bulan.
8. Teman – teman angkatanku phytochemical yang telah banyak membantu dalam pembuatan laporan magang ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan dan memiliki banyak kekurangan. Untuk itu diharapkan kritik dan saran membangun demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi semuanya, baik penulis maupun pembaca.
Surakarta, 16 April 2016 Penulis,
commit to user
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN... ... ii
HALAMAN PENGESAHAN PERUSAHAAN... . iii
ABSTRAK ... ... iv
B. Lokasi dan Waktu Penelitian... 60
commit to user viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 : Macam – Macam Confined Space Gambar 2 : Skala Oksigen
Gambar 3 : Ilustrasi Segitiga Penyalaan. Gambar 4 : Ilustrasi Terliputi (Engulfment). Gambar 5 : Ilustrasi Pengujian Ruang Terbatas.
Gambar 6 : Ventilasi Dengan Kipas Dan Belalai Karet. Gambar 7 : Ilustrasi Lock Out.
Gambar 8 : Blanking Hygraulic atau Pneumatic Lines Gambar 9 : Puryfying Respirator
Gambar 10 : SCBA
Gambar 11 : Bagan Kerangka Pemikiran.
DAFTAR TABEL
Tabel 1 : Range Explosive untuk Gas dan Vapour.
Tabel 2 : Standar Batas Minimal Kadar Udara Beracun yang diperkenankan dalam Ruang Terbatas.
DAFTAR SINGKATAN
APD : Alat Pelindung Diri.
B3 : Bahan Berbahaya dan Beracun EHS : Environtment Heathy And Safety
ER : Emergenzy Respon
HAM : Hazard Assesment Form HSE : Health and Safety Executif HT : Handy Talky
LEL : Lower Explosive Limit LOTO : Log Out Tag Out
MSDS : Material Safety Data Sheet MUP : Master Use Product
NIOSH : National Institute Occupational Safety and Health. OSHA : Occupatioanal Safety and Healthy Administration P3K : Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan.
commit to user ix
SMK3 : Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. UEL : Upper Explosive Limit
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Surat Keterangan Magang Perusahaan. Lampiran 2 : Form Ijin Kerja Ruang Terbatas. Lampiran 3 : Form Ijin Kerja Panas.
Lampiran 4 : DL 3-02-014 Pertolongan Korban Di Dalam Ruang Terbatas. Lampiran 5 : DL 4-02-021 Formulir Evaluasi Confined Space.
Lampiran 6 : Form Ijin Kerja Loto dan Break Line. Lampiran 7 : DL 3-02-008 Istruksi Kerja Area Terbatas. Lampiran 8 : CFR.1910. 135
