• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penguatan karakter bangsa melalui transformasi nilai-nilai kearifan lokal (studi kasus tradisi buka luwur di Kota Kudus) bab 0

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penguatan karakter bangsa melalui transformasi nilai-nilai kearifan lokal (studi kasus tradisi buka luwur di Kota Kudus) bab 0"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

PENGUATAN KARAKTER BANGSA MELALUI TRANSFORMASI

NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL

(STUDI KASUS TRADISI BUKA LUWUR DI KOTA KUDUS)

SKRIPSI

Oleh:

MAGDALENA ALMIA LUKISANTI

K6412045

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

JULI 2016

(2)

commit to user

(3)

commit to user

PENGUATAN KARAKTER BANGSA MELALUI TRANSFORMASI

NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL

(Studi Kasus Tradisi Buka Luwur Di Kota Kudus)

Oleh :

MAGDALENA ALMIA LUKISANTI

K6412045

Skripsi

Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar

Sarjana Pendidikan pada Program Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2016

(4)

commit to user

(5)

commit to user

(6)

commit to user

Magdalena Almia Lukisanti. PENGUATAN KARAKTER BANGSA MELALUI TRANSFORMASI NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL (Studi Kasus Tradisi Buka Luwur di Kota Kudus). Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Surakarta. Juli 2016.

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui persepsi masyarakat Kota Kudus terhadap tradisi Buka Luwur kaitannya dengan upaya penguatan karakter bangsa, (2) Untuk mengetahui proses transformasi nilai-nilai tradisi Buka Luwur sebagai upaya penguatan karakter bangsa di Kota Kudus, (3) Untuk mengetahui faktor-faktor penunjang dan hambatannya dalam proses transformasi nilai-nilai kearifan lokal tradisi Buka Luwur sebagai upaya penguatan karakter bangsa di Kota Kudus, (4) Untuk mengetahui dampak dari proses transformasi nilai-nilai kearifan lokal tradisi Buka Luwur sebagai upaya penguatan karakter bangsa di Kota Kudus.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan bentuk penelitian deskriptif. Sumber data yang digunakan terdiri dari: informan, observasi, dan dokumen. Teknik sampling yang digunakan sampel bertujuan

(purposive sampling). Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara,

dan analisis dokumen. Validitas data yang digunakan adalah trianggulasi data dan trianggulasi metode. Analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif

(interactive of analysis), yakni terdiri dari empat komponen utama yaitu:

pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Menurut sebagian besar masyarakat Desa Kauman menganggap bahwa tradisi Buka Luwur adalah salah satu tradisi yang sakral, tradisi Buka Luwur dianggap suatu kewajiban bagi masyarakat Desa Kauman, nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi Buka Luwur dianggap istimewa oleh masyarakat Desa Kauman (2) Prosesnya melalui sosialisasi oleh pemerintah daerah, pembinaan masyarakat agar semua masyarakat mengikuti tradisi Buka Luwur, peran serta masyarakat dalam melaksanakan tradisi Buka Luwur, dan orang tua mengajari anak sedari kecil untuk mengikuti tradisi Buka Luwur. (3) faktor penunjang yaitu: dukungan dari pemerintah daerah, tingkat keaktifan masyarakat dalam mengikuti tradisi Buka Luwur, ciri khas Kota Kudus sebagai kota wali yang mendorong masyarakat memperingati tradisi Buka Luwur. Hambatannya: adanya pengaruh budaya asing yang masuk ke Kota Kudus, kurangnya kesadaran generasi muda terhadap sejarah tradisi Buka Luwur. (4) Dampaknya yaitu: Pengimplementasian nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi Buka Luwur dijadikan acuan, pedoman, dan pegangan dalam bertingkah laku, Dengan adanya transformasi nilai kearifan lokal pada tradisi Buka Luwur membuat masyarakat mencintai daerahnya sendiri, Dengan adanya transformasi nilai kearifan lokal pada tradisi Buka Luwur meningkatkan kepekaan sosial masyarakat yang mengajarkan kita untuk saling berbagi, Dengan adanya transformasi nilai kearifan lokal pada tradisi Buka Luwur dapat meningkatkan kerjasama masyarakat untuk saling gotong royong dalam mengadakan acara tradisi tersebut.

Kata Kunci: Penguatan Karakter Bangsa, Kearifan Lokal, Tradisi Buka Luwur.

(7)

commit to user

ABSTRACT

Magdalena Almia Lukisanti. NATION CHARACTER AFFIRMATION THROUGH A TRANSFORMATION OF THE LOCAL WISDOM VALUES. (Studi on Buka Luwur Tradition in Kudus City). Skripsi. Education and Teacher Training Faculty. Sebelas Maret University Surakarta. July 2016.

The purpose of this study were (1) To determine the public perception of the Kudus City of Buka Luwur tradition connection with efforts to strengthen the character of the nation, (2) To know the process of transformation of traditional values Buka Luwur as an effort to strengthen the nation's character in the Kudus City, (3) to determine the contributing factors and bottlenecks in the process of transformation of the values of local wisdom Buka Luwur tradition as an effort to strengthen the nation's character in the Kudus City, (4) to determine the impact of the transformation process values local wisdom Buka Luwur traditions as an effort to strengthen the nation's character in the Kudus City.

The approach used in this study is a qualitative descriptive study form. Source of data used consisted of: informants, observation, and documents. The sampling technique aims samples (purposive sampling). The technique of collecting data through observation, interviews and document analysis. The validity of the data used is data triangulation and triangulation methods. Analysis of the data used is an interactive model (interactive of analysis), which is comprised of four main components: data collection, data reduction, data presentation and conclusion.

Based on the results of this study concluded that: (1) According to most people Kauman assume that the tradition of Buka Luwur in the Kudus City is one of the traditions of the sacred, Buka Luwur tradition considered an obligation for the people of Kauman (2) The process socialization by the local government, the development of society so that all people follow the tradition of Buka Luwur, the role of the community in carrying out the tradition of Buka Luwur, transformation of the latter are the parents teach children from childhood to follow the tradition of Buka Luwur. (3) supporting factors, namely: the support of the local government of the existence of the tradition of Buka Luwur in the Kudus City, especially for the area Kauman, the level of society's active in following the tradition of Buka Luwur, characteristic of the Kudus City as a city guardian who encourage people to commemorate the tradition of Buka Luwur. While the obstacles: their foreign cultural influences that went into the Kudus City, the lack of awareness of the young generation in the history of the tradition of Buka Luwur. (4) Impact namely: Implementation of the values contained in the tradition of Buka Luwur used as a reference, guidelines and grip in behavior, with the transformation of the value of local knowledge in Buka Luwur tradition increase social sensitivity of society that teaches us to share, with the transformation of the traditional values of local wisdom Buka Luwur can improve the public's cooperation to each other mutual assistance in holding events that tradition.

Keywords : Nation Character Affirmation, Local Wisdom, Buka Luwur Tradition.

(8)

commit to user

MOTTO

“(Siksaan) yang demikian itu adalah karena sesungguhnya Allah sekali-kali tidak

akan merubah sesuatu nikmat yang telah dianugerahkan-Nya kepada suatu kaum,

hingga kaum itu merubah apa-apa yang ada pada diri mereka sendiri, dan

sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”. (QS. Al-Anfal:

53)

“Kata “menyerah” hanya ada dibenak orang-orang yang lemah bersyukur. Sejak

Allah mulai meniupkan ruh ke raga kita, kita mulai diajarkan pantang menyerah

dalam berjuang, itulah mengapa kita lahir. Jadilah Perubahan”.

(Penulis)

(9)

commit to user

PERSEMBAHAN

Teriring syukurku pada-Mu, kupersembahkan karya ini untuk :

 Ayah dan Ibu

Dua malaikat nyata didunia yang tidak pernah putus doanya untuk

anak-anaknya. Mereka yang selalu setia mendukung serta mendampingi

perjuangan saya meraih cita-cita. Terimakasih telah menjadi energi yang

tidak pernah surut di dalam diri ini, sehingga membuat saya selalu belajar

untuk tidak mengenal rasa pesimis, dan lebih menguatkan rasa optimis untuk

cemerlangnya masa depan.

 Adikku Achmad Misbahudin dan Nichla Fatchiya

Terimakasih atas semua dukungannya, atas nasehat, doa dan kasih sayang

kalian untuk saudara terkecil ini.

 Teman-teman tercinta: Kristina Ayu, Diah nurul, Miftahul, Ivan Budi, Erna

Gesti, Moh Fadli, Yusnandia, Tiara Ayu Melania, Atina Rosyada, Indah

Qorina, Damar.

Terimakasih atas segala bentuk bantuannya, motivasi, serta dukungannya.

Mungkin saya sangat berat mengalami saat-saat sulit itu, tanpa uluran

tangan kalian.

 Seluruh teman-teman PPKn angkatan 2012

Terima kasih telah mendukung dan menguatkan saya ketika saya terpuruk.

Keluarga besar INORI 1

Terimakasih telah menjadi angin segar saat saya hampir terbawa jenuhnya

mengetik skripsi, setiap saat setiap lewat depan kamar dan setiap

berpapasan.

 Almamater.

(10)

commit to user

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi ALLAH SWT atas segala nikmat iman, Islam, kesempatan, serta

kekuatan yang telah diberikan, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul “PENGUATAN KARAKTER BANGSA MELALUI

TRANSFORMASI NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL (Studi Kasus Tradisi

Buka Luwur Di Kota Kudus)”, dan disusun sebagai salah satu syarat untuk

mendapat gelar Sarjana pada Program Studi PPKn, Jurusan P.IPS, Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Banyak hambatan yang menimbulkan kesulitan dalam penyelesaian

penulisan skripsi ini, namun berkat bantuan dari berbagai pihak akhirnya

kesulitan-kesulitan yang timbul dapat teratasi. Untuk itu atas segala bentuk

bantuannya, disampaikan terima kasih kepada yang terhormat:

1. Bapak Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan

ijin penelitian guna menyusun skripsi ini

2. Bapak Dr. Munawir Yusuf, M.Pd, selaku Pembantu Dekan I Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Bapak Dr. Winarno M.Si, Ketua Program Studi Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan (PPKn) FKIP UNS yang telah memberikan ijin untuk

menyusun skripsi, dan pembimbing akademik yang telah memberikan

bimbingan serta pengarahan.

4. Ibu Rima Vien Permata Hartanto, SH, M.H., Pembimbing I yang dengan sabar

telah memberikan pengarahan, bimbingan dan motivasi sehingga skripsi ini

dapat terselesaikan.

5. Ibu Dr. Rusnaini M.Si., Pembimbing II yang dengan sabar telah memberikan

bimbingan, pengarahan dan dorongan selama penulis menyelesaikan skripsi

ini.

6. Ibu Dr. Triana Rejekiningsih, SH, KN, M.Pd, pembimbing akademik yang

telah memberikan bimbingan serta pengarahan.

7. Bapak dan Ibu Dosen Prodi Pendidikan pancasila dan Kewarganegaraan yang

secara tulus memberikan ilmu dan masukan-masukan pada penulis.

(11)

commit to user

8. Bapak Rofiqul Hidayat, Kepala Desa di desa Kauman yang telah memberikan

ijin penelitian.

9. Ibu Maryati, Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Kudus yang telah membantu

jalannya penelitian.

10. Seluruh masyarakat desa Kauman, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus yang

telah bersedia berpartisipasi dalam pelaksanaan penelitian ini.

11. Para dosen FKIP yang telah mencurahkan ilmunya selama ini.

12. Berbagai pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu

demi lancarnya penulisan skripsi ini.

Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari masih

banyak terdapat kekurangan-kekurangan, sehingga penulis mengharapkan adanya

saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini.

Semoga bermanfaat bagi kemajuan pendidikan di Indonesia. Aamiin.

Surakarta, 20 Juli 2016

Penulis

(12)

commit to user

Referensi

Dokumen terkait

Tahapan yang dilakukan peneliti dalam rancangan eksperimen ini, meliputi: (1) penentuan masalah penelitian, di sini peneliti ingin mengetahui secara empiris apakah terdapat

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah sistem pengendalian intern penggajian pada Yayasan Musi Palembang sudah dilaksanakan sesuai dengan kajian

Taman adalah ruang luar yang memberikan kesempatan untuk berhubungan dengan alam, sedangkan taman bermain fasilitas dengan dan struktur yang memberikan tantangan fisikal dan

[r]

[r]

Berdasarkan indeks tersebut diketahui bahwa tanah di lahan pasir pantai Samas yang telah ditambah tanah lempung dan pupuk kandang, dan digunakan sebagai lahan

Untuk memperebutkan dan mempertahankan posisi sebagai elit politik, pada era demokratisasi dan desentralisasi harus dilakukan melalui proses kompetisi yang ketat diantara

Karena subjek kedua menggunakan contoh-contoh untuk membuktikan proposisi yang diberikan maka subjek kedua dikategorikan ke dalam level 2 pada skema pembuktian