PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN GUIDED NOTE TAKING (MEMBUAT CATATAN TERBIMBING) UNTUK ME NINGKAT KAN
HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP DI KELAS VII-1
SMP NEGERI 1 SEI KEPAYANG BARAT TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014
Oleh :
Eli Susila NIM. 4103141015
Program Studi : Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
v
KATA PENGANTAR
Puji Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang, yang memberi kedamaian hati dan inspirasi. Atas rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Penerapan Strategi Pembelajaran Guided Note Taking (Membuat Catatan Terbimbing) untuk Meninngkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup di Kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat Tahun Pembelajaran 2013/2014”.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi persyaratan dalam mendapatkan gelar sarjana pada program Pendidikan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan. Selama pembuatan skripsi ini, tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dekan FMIPA Prof. Drs. Motlan, M.Sc, Ph.D, Bapak Pembantu Dekan I Prof. Dr. Herbert Sipahutar, M.S, M.Sc, Bapak Ketua Jurusan Biologi FMIPA Drs. H. Tri Harsono, M.Si. Ucapan terima kasih banyak penulis sampaikan kepada Bapak Prof.Dr.rer.nat.Binari Manurung, M.Si selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan serta saran-saran dari awal hingga selesainya skripsi ini. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Ibu Dra. Cicik Suriani, M.Si, Ibu Dra. Melva Silitonga, MS dan Bapak Drs. Tonggo Sinaga, MS selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan masukan dan saran sejak rencana penelitian hingga selesainya skripsi ini. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada seluruh Bapak/Ibu Dosen Biologi yang telah memberikan ilmu dan pengalaman kepada penulis, dan kepada seluruh staf tata usaha FMIPA UNIMED yang telah banyak membantu penulis serta ucapan terima kasih kepada Bapak Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat Bapak Drs. Ismail yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian, Guru bidang studi Biologi Bapak Bangun Pasaribu, S.Pd, Bapak/Ibu staf tata usaha serta seluruh siswa kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat.
teman-vi
teman koz (kak Nanda, Maya, Kak Sari, Lina, Rani, Ihai, dan Makhyar) terima kasih untuk semua dukungannya. Dan juga kepada semua orang yang telah berperan dalam pembuatan skripsi ini yang tidak dapat disebut satu persatu.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini tetapi penulis menyadari masih banyak kekurangandi dalam skripsi ini . Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan menjadi bahan masukan bagi pihak yang membutuhkan.
Medan, Juli 2014 Penulis,
Eli Susila
iii
PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN GUIDED NOTE TAKING (MEMBUAT CATATAN TERBIMBING) UNTUK MENINGKATKAN
HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP DI KELAS VII-1
SMP NEGERI 1 SEI KEPAYANG BARAT TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014
Eli Susila (NIM 4103141015)
ABSTRAK
iv
IMPLEMENTATION OF LEARNING STRATEGY GUIDED NOTE TAKING TO IMPROVE LEARNING OUTCOMES AND STUDENTS
ACTIVITIES AT THE TOPIC CLASSIFICATION OF LIVING THINGS IN CLASS VII-1 SMP NEGERI 1 SEI KEPAYANG
BARAT LEARNING YEAR 2013/2014
Eli Susila (NIM 4103141015)
ABSTRACT
vii
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan i
Riwayat Hidup ii
Abstrak iii
Abstract iv
Kata Pengantar v
Daftar Isi vii
Daftar Gambar ix
Daftar Tabel x
Daftar Lampiran xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah 1
1.2. Identifikasi Masalah 3
1.3. Pembatasan Masalah 3
1.4. Rumusan Masalah 4
1.5. Tujuan Penelitia 4
1.6. Manfaat Penelitian 4
1.7. Defenisi Operasional 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kerangka Teoritis 6
2.1.1. Stategi Pembelajaran Aktif 6
2.1.2. Guided Note Taking (Membuat Catatan Terbimbing) 10
2.1.3. Hasil Belajar 14
2.1.4. Aktivitas Belajar 17
2.1.5. Pengamatan dan Pengukuran Aktivitas 18
2.2. Materi Pembelajaran 19
2.2.1. Tujuan dan Dasar Klasifikasi Makhluk Hidup 19 2.2.2. Langkah-Langkah Pengelompokan Makhluk Hidup 21 2.2.3. Macam-Macam Klasifikasi Makhluk Hidup 21
2.3. Penelitian Yang Relevan 32
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 33
3.2. Subjek Penelitian 33
3.3. Jenis Penelitian 33
3.4. Rancangan Penelitian 33
3.5. Prosedur Penelitian 34
3.6. Instrumen Penelitian 36
3.7. Uji Coba Instrumen 37
3.7.1. Validitas Tes 37
viii
3.7.3 Uji Tingkat Kesukaran Tes 39
3.7.4. Uji Daya Beda Soal 40
3.8. Teknik Analisis Data 40
3.8.1. Ketuntasan Hasil Belajar 41
3.8.2. Aktivitas Siswa 41
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian 43
4.1.1 Deskripsi Data Penelitian 43
4.1.2. Deskripsi Data Penelitian Siklus I 43 4.1.2.1. Hasil Belajar Siswa Pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup
Dengan Menggunakan Strategi Guided Note Taking Di Kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat 44 4.1.2.2. Aktivitas Siswa Pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup
Dengan Menggunakan Strategi Guided Note Taking Di Kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat 45 4.1.3. Deskripsi Data Penelitian Siklus II 45 4.1.3.1. Hasil Belajar Pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup
Dengan Menggunakan Strategi Guided Note Taking Di Kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat 46 4.1.3.2. Aktivitas Siswa Pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup
Dengan Menggunakan Strategi Guided Note Taking Di Kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat 47 4.2. Perbandingan Pengamatan Untuk Setiap Siklus 47
4.2.1 Hasil Belajar 47
4.2.2 Aktivitas Siswa 49
4.3. Pembahasan 50
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan 54
5.2. Saran 54
xi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1. Kisi-kisi Soal 36
Tabel 3.2. Kriteria Penilaian Aktivitas Belajar Siswa 42 Tabel 4.1. Nilai Hasil Belajar Siswa Dan Ketuntasannya Pada Siklus I 44 Tabel 4.2. Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa Pada Siklus I 45 Tabel 4.3. Nilai Hasil Belajar Siswa Dan Ketuntasannya Pada Siklus II 46 Tabel 4.4. Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa Pada Siklus II 47 Tabel 4.5. Nilai Rata-Rata Hasil Belajar Dan Peningkatannya 48
Tabel 4.6. Ketuntasan Belajar Siswa 49
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Silabus Pembelajaran 57
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 58 Lampiran 3. Handout Guided Note Taking Siklus I 69 Lampiran 4. Handout Guided Note Taking Siklus II 72
Lampiran 5. Lembar Tes Hasil Belajar Siswa 78
Lampiran 6. Kunci Jawaban 84
Lampiran 7. Ujicoba Instrumen Penelitian 85
Lampiran 8. Perhitungan validitas tes 86
Lampiran 9. Perhitungan reliabilitas tes 88
Lampiran 10. Perhitungan tingkat kesukaran tes 90
Lampiran 11. Analisis varians butir soal 92
Lampiran 12. Perhitungan daya beda soal 93
Lampiran 13. Lembar observasi keaktifan siswa 95 Lampiran 14. Lembar pengamatan aktivitas siswa siklus I 97 Lampiran 15. Lembar pengamatan aktivitas siswa siklus II 98
Lampiran 16. Skor hasil belajar 99
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Pendidikan IPA menekankan pada pemberian pengalaman langsung
untuk mengembangkan kompetensi agar peserta didik menjelajahi dan
memahami alam sekitar secara ilmiah. Pendidikan IPA diarahkan untuk mencari
tahu dan berbuat sehingga dapat membantu peserta didik untuk memperoleh
pemahaman yang lebih mendalam tentang dirinya sendiri dan alam sekitar.
Biologi sebagai bagian dari ilmu pengetahuan alam merupakan ilmu
yang mempelajari tentang makhluk hidup dan alam sekitar. Dalam biologi
terdapat banyak istilah-istilah ilmiah dan konsep-konsep esensial yang sangat
penting sehingga dalam mempelajarinya membutuhkan pemahaman yang tinggi
agar materi yang diterima peserta didik dapat disimpan dalam jangka waktu yang
panjang. Jika dalam pembelajaran peserta didik memiliki pemahaman yang baik
maka peserta didik akan lebih mudah untuk meningkatkan pengetahuan,
keterampilan, dan sikap serta mengungkap rahasia alam kehidupan. Sehingga
peserta didik akan lebih mudah untuk mencapai kriteria ketuntasan minimal
(KKM) yang ditetapkan oleh sekolah.
Tetapi kenyataan yang ada belum sesuai dengan kondisi ideal.
Berdasarkan wawancara dengan guru biologi SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat,
hasil belajar biologi masih kurang memuaskan terutama pada materi klasifikasi
makhluk hidup. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata hasil belajar biologi pada materi
klasifikasi makhluk hidup pada semester genap tahun pembelajaran 2012/2013
siswa kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat yakni 68,2 dan belum
mencapai kriteria ketuntasan maksimal untuk materi klasifikasi makhluk hidup
yaitu 72. Selain itu juga dapat dilihat pada ketuntasan secara klasikal yakni 61,8%
dimana suatu kelas dikatakan tuntas belajar apabila siswa yang tuntas di kelas
2
belajar yang ditetapkan oleh sekolah. Kondisi yang seperti ini tentunya sangat
tidak diharapkan dalam proses belajar mengajar.
Selain itu, keaktifan siswa juga masih rendah. Hal ini diketahui melalui
observasi langsung di kelas dimana pada saat observasi ada beberapa siswa yang
tidak mendengarkan penjelasan guru, mengobrol dengan teman sebangku,
bermain hp, catatan yang dibuat hanya materi yang ditulis guru dipapan tulis dan
beberapa siswa tidak mencatat materi yang diajarkan, dan kurang ikut serta dalam
diskusi. Hal ini membuktikan bahwa beberapa siswa kurang menyukai pelajaran
biologi dan cenderung bosan.
Beberapa kemungkinan yang menyebabkan rendahnya hasil belajar dan
aktivitas siswa adalah 1. Guru cenderung menggunakan metode ceramah sehingga
pembelajaran hanya berpusat pada guru dan tidak ada timbal baliknya; 2. Guru
kurang memperhatikan catatan yang dibuat oleh siswa sehingga catatan yang
dibuat tidak lengkap dan bahkan ada siswa yang tidak membuat catatan; 3. Materi
klasifikasi makhluk hidup merupakan materi yang mengandung banyak
istilah-istilah ilmiah. Faktor-faktor diatas dapat menyebabkan siswa kurang aktif dan
cepat melupakan materi yang telah diajarkan. Jika hal tersebut terus dibiarkan
maka akan berdampak buruk pada hasil belajar siswa khususnya pada materi
klasifikasi makhluk hidup dan keaktifan siswa. Padahal materi klasifikasi
makhluk hidup merupakan salah satu materi yang penting karena berhubungan
dengan proses identifikasi makhluk hidup.
Salah satu cara agar metode ceramah yang digunakan guru mendapat
perhatian siswa maka perlu dikembangkan strategi membuat catatan terbimbing
(Suprijono, 2010). Hal ini dikarenakan strategi membuat catatan terbimbing
memiliki banyak kelebihan yang dapat mengatasi masalah-masalah di atas.
Kelebihan menggunakan strategi pembelajaran Pemberian Catatan
Terbimbing (Guided Note Taking) antara lain siswa menghasilkan catatan selama
belajar yang lengkap dan akurat. Siswa yang mempunyai catatan akurat dalam
studi mereka diharapkan dapat menerima skor tes yang lebih tinggi daripada siswa
yang hanya mendengarkan ceramah dari guru dan membaca teks. Catatan
3
materi pembelajaran. Siswa harus aktif menanggapi ceramah yang diberikan oleh
guru dengan mendengarkan, melihat, memikirkan dan menulis. Siswa dapat lebih
mudah mengidentifikasi informasi yang penting karena dalam Guided Note
Taking guru memberikan isyarat, kunci konsep, fakta, dan hubungan agar siswa
lebih mampu mendapatkan isi pembelajaran yang paling penting (Jamil,M.Y dan
Munoto. 2013).
Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti mengadakan penelitian dengan
harapan pengajar yang menggunakan metode ceramah lebih mudah dalam
menyampaikan materi biologi sehingga pembelajaran biologi menjadi
menyenangkan, siswa lebih aktif dan tercapainya tujuan pembelajaran yang
diinginkan dengan judul: “Penerapan Strategi Pembelajaran Guided Note Taking
(Membuat Catatan Terbimbing) Untuk Meningkatkan Hasil belajar & Aktivitas
siswa pada materi Klasifikasi Makhluk Hidup di Kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat Tahun Pembelajaran 2013/2014”.
1.2Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan diatas, maka dapat
diidentifikasikan masalah-masalah sebagai berikut:
1. Guru dominan menggunakan metode ceramah dalam menyajikan materi
biologi di kelas VII SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat.
2. Kurangnya peran aktif siswa dalam proses belajar mengajar biologi di kelas
VII SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat.
3. Hasil belajar biologi siswa pada materi klasifikasi makhluk hidup masih
rendah.
1.3Pembatasan Masalah
Agar permasalahan dalam penelitian ini tidak meluas, maka penelitian ini
dibatasi pada masalah sebagai berikut:
1. Strategi pembelajaran yang digunakan adalah Guided Note Taking (membuat
4
2. Hasil belajar siswa dibatasi pada hasil tes kognitif dan aktivitas siswa dalam
kegiatan belajar mengajar pada materi klasifikasi makhluk hidup.
1.4Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas, maka dapat diambil rumusan
masalah yaitu:
1. Apakah strategi pembelajaran guided note taking (membuat catatan
terbimbing) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Klasifikasi
Makhluk Hidup di kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat Tahun
Pembelajaran 2013/2014?
2. Apakah strategi pembelajaran guided note taking (membuat catatan
terbimbing) dapat meningkatkan aktivitas siswa pada materi Klasifikasi
Makhluk Hidup di kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat Tahun
Pembelajaran 2013/2014?
1.5Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada materi Klasifikasi
Makhluk Hidup di kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat Tahun
Pembelajaran 2013/2014 dengan strategi pembelajaran guided note taking
(membuat catatan terbimbing).
2. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas siswa pada materi Klasifikasi
Makhluk Hidup di kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat Tahun
Pembelajaran 2013/2014 dengan strategi pembelajaran guided note taking
(membuat catatan terbimbing).
1.6Manfaat Penelitian
Dengan pelaksanaan penelitian ini, diharapkan dapat memberikan
manfaat. Adapun manfaat penelitian ini, yaitu:
1. Bagi sekolah sebagai referensi contoh penelitian yang mungkin dapat dijadikan
5
sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran secara khusus di dalam
kelas dan secara umum di SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat.
2. Bagi guru sebagai sumbangan pemikiran sehingga strategi pembelajaran ini
dijadikan alternatif untuk mengaktifkan siswa dalam proses belajar mengajar
dan untuk meningkatkan kompetensinya dalam merancang model
pembelajaran yang tidak membosankan.
3. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademis Fakultas MIPA
Universitas Negeri Medan dan pihak lain dalam melakukan penelitian yang
sejenis.
1.7Defenisi operasional
Adapun defenisi operasional yang digunakan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1. Strategi guided note taking (membuat catatan terbimbing) adalah strategi
dimana seorang guru menyiapkan suatu bagan, skema (handout) sebagai media
yang dapat membantu siswa dalam membuat catatan ketika seorang guru
sedang menyampaikan pelajaran dengan metode ceramah.
2. Aktivitas belajar adalah suatu kegiatan yang melibatkan unsur fisik (jasmani)
dan psikis (mental) di dalam proses belajar mengajar.
3. Hasil belajar adalah gambaran dari kemampuan, keterampilan dan pemahaman
seseorang atau kelompok orang tentang penguasaannya terhadap sesuatu yang
54 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan
bahwa:
1. Penerapan strategi pembelajaran Guided Note Taking (membuat catatan
terbimbing) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi klasifikasi
makhluk hidup di kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat Tahun
Pembelajaran 2013/2014. Dimana nilai rata-rata hasil belajar pada pretes
sebesar 42,74 pada siklus I sebesar 62,98 dan pada siklus II sebesar 75,85.
Untuk persenpeningkatannya sebesar 20,24% dari pretes ke siklus I dan
11,03% dari siklus I ke siklus II.
2. Penerapan strategi pembelajaran Guided Note Taking (membuat catatan
terbimbing) dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada materi
klasifikasi makhluk hidup di kelas VII-1 SMP Negeri 1 Sei Kepayang Barat
Tahun Pembelajaran 2013/2014. Dimana peningkatannya sebesar 15,86%
dari siklus I ke siklus II, dengan kategori dari cukup aktif menjadi kategori
aktif.
5.2. Saran
1. Kepada guru biologi dapat menggunakan strategi Guided Note Taking agar
pembelajaran yang diajarkan dengan metode ceramah dapat perhatian oleh
siswa dan dapat juga sebagai alternatif untuk meningkatkan hasil belajar dan
aktivitas siswa.
2. Kepada mahasiswa dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai sumber
informasi untuk menggunakannya dalam mengajar di sekolah.
3. Untuk peneliti yang lain dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai
55
DAFTAR PUSTAKA
Akbar, S., (2013), Instrumen Perangkat Pembelajaran, PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Ambarwati, (2012), Metode Pembelajaran Guided Note Taking, http://masalahpendidikandinegaraku.blogspot.com/2012/07/metode
pembelajaran-guided-note-taking.html, diakses tanggal 5 Februari 2014.
Arikunto, S., (2009), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta.
Arikunto, S., (2010), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta.
Arifin, Z., (2009), Evaluasi Pembelajaran, PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Erna, (2009), Indikator Keaktifan Siswa. http://ardhana12. wordpress.com/2009/01/20/indikator-keaktifan-siswa-yang-dapat-dijadikan-penilaian-dalam-ptk-2/, diakses tanggal 5 Februari 2014.
Condra, T., Armen, Maizelli, A., (2013), Pengaruh Penerapan Metode Aktif Tipe Guided Note Taking Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VII SMPN 3 Solok Selatan Tahun Pelajaran 2012/2013, http://ejournal-s1.stkip-pgri-sumbar.ac.id/index.php/biologi/article/view/1002, diakses 27 Maret 2014.
Hamdani, (2011), Strategi Belajar Mengajar, Pustaka Setia, Bandung.
Istarani, (2012), 58 Model Pembelajaran Inovatif, Media Persada, Medan.
Jamil, M.Y., & Minoto, (2013), Pengaruh Model Pembelajaran Aktif Dengan Strategi Guided Note Taking Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Standar Kompetensi Mengaplikasikan Rangkaian Listrik Di Smkn 2 Bojonegoro, Jurnal Pendidikan Tekhnik Elektro, 02 : 903-911.
Kadaryanto, Jati,W., Mukido, Chalsum,U., (2006), Biologi 1 Mengungkap Rahasia Alam Kehidupan SMP Kelas VII, Yudhistira, Jakarta.
Mufidah, L., Efendi, D., & Purwanti, T.T., (2013), Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa pada Pokok Bahasan Matriks, Jurnal Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sidoarjo, 1: 117-125.
56
Sardiman, AM., (2011), Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Rajawali Pers, Jakarta.
Silaban, N., (2012), Penerapan Pendekatan Kontextual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Aktivitas Siswa Pada Materi Pokok Ekosistem di Kelass X1 SMA Parulian Medan Tahun Pembelajaran 2011/2012., Skripsi, FMIPA, Unimed,Medan.
Silberman, M.L., (2009), Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif, Pustaka Insan Madani ,Yogyakarta.
Siregar, E., & Hartini, N., (2010), Teori Belajar dan Pembelajaran, Ghalia Indonesia, Bogor.
Slameto, (2010), Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi, Rineka Cipta, Jakarta.
Sulistyani, S.N., (2012), Peningkatan Keaktifan Belajar Siswa Dengan Penerapan Metode Guided Note Taking pada Mata Diklat Memilih Bahan Baku Busana di SMK Negeri 4 Yogyakarta, Skripsi, FT, UNY, Yogyakarta.
Sulistyoningrum, D.E., Santosa, S., & Ariyanto, J., (2012), Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Guided Note Taking (GNT) dengan Mengoptimalkan Penggunaan Alat Peraga Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa SMA Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran 2011/2012, Jurnal Pendidikan Biologi, 4 : 68-77
Suprijono, A., (2010), Cooperative Learning, Pustaka Pelajar,Yogyakarta.
Tim abdi guru, (2013), IPA Terpadu, Erlangga, Jakarta.
Uno, H.B., (2008), Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif, Bumi Akasara, Jakarta.
Yamin, M., (2004), Pengembangan Kompetensi Pembelajaran, UI-Press, Jakarta.