PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INVESTIGASI KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN
KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA PADA POKOKBAHASAN SEGI EMPAT
DI KELAS VII SMP NEGERI 4 MEDAN TAHUN AJ ARAN 2 013/2 014
Oleh:
Diniatul Hidayani Sipahutar NIM. 4103311020
Program Studi Pendidikan Matematika
SKRIPSI
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Investigasi Kelompok untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa pada Pokok Bahasan Segiempat di Kelas VII SMP Negeri 4 Medan Tahun Ajaran 2013/2014”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Jurusan Matematika Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Negeri Medan.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Edy Surya, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis sejak awal sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Terima kasih juga penulis ucapkan kepada Bapak Mulyono, S.Si, M.Si , Dra. N. Manurung, M.Pd dan Drs. M. Panjaitan, M.Pd selaku dosen pemberi saran dan penguji yang telah memberikan masukan dan saran mulai dari rencana penelitian sampai selesainya penyusunan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Dr. H. Banjarnahor, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik yang selama ini telah memberikan bimbingan dan saran-saran dalam perkuliahan.
v
Teristimewa penulis mengucapkan banyak terima kasih dari relung hati terdalam kepada Ayahanda H. Drs. Harapan Sipahutar , Ibunda Hj. Masita Harahap dan Bou Hj. Siti Arfah Sipahutar yang selalu menjadi sumber motivasi dan senantiasa mendukung, memberikan doa, dorongan moril dan materil kepada penulis selama mengikuti pendidikan sampai dengan selesai. Terima kasih banyak kepada Almh. Hj. Meilan Harahap yang selama ini menjadi motivator serta sangat banyak berjasa dalam kehidupan penulis. Terima kasih juga disampaikan kepada adik-adik penulis, Sirry Hidayani Sipahutar, Hanna Laili Puteri Sipahutar dan Dito Maulana Billah Sipahutar yang selalu menjadi motivasi dan penyemangat hidup penulis.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak R Sianturi Hasibuan,S.Pd selaku wakil kepala sekolah SMP Negeri 4 Medan serta guru-guru yang telah memberikan izin, bantuan dan informasi bagi penulis selama melakukan penelitian.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya skripsi ini bermanfaat bagi para guru matematika dalam menambah khasanah ilmu pendidikan.
Medan, Juli 2014 Penulis
iii
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INVESTIGASI KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA
SISWA PADA POKOKBAHASAN SEGIEMPAT DI KELAS VII SMP NEGERI 4 MEDAN
TAHUN AJARAN 2013/2014
Diniatul Hidayani Sipahutar (NIM. 4103311020) ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pemvelajaran kooperatif tipe investigasi kelompok dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada pokok bahasan segiempat di kelas VII SMP Negeri 4 Medan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus yang masing-masing siklus dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII-5 SMP SMP Negeri 4 Medan tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 30 orang. Objek dalam penelitian ini adalah upaya meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada pokok bahasan di kelas VII SMP Negeri 4 Medan tahun ajaran 2013/2014.
Data diperoleh dari tes kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada akhir setiap siklus dan lembar observasi untuk setiap kali pertemuan. Sebelum dilaksanakannya siklus diadakan tes awal pada kelas VII-5 untuk melihat kemampuan awal siswa dalam memecahkan masalah yang berkaitan dengan segiempat , juga untuk mengetahui gambaran kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal yang berhubungan dengan segiempat.Kemudian dilaksanakan siklus I dan dilanjutkan dengan siklus II untuk melihat peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada pokok bahasan segiempat.
Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa mengalami peningkatan. Ini dapat dilihat dari nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada tes awal yaitu 39,53 dengan tingkat kemampuan pemecahan masalah matematika sangat rendah. Setelah pelaksanaan tindakan pada siklus I, nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa meningkat menjadi 57,83 dengan tingkat kemampuan pemecahan masalah matematika rendah. Selanjutnya setelah pelaksanaan tindakan pada siklus II, nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa meningkat menjadi 73,33 dengan tingkat pemahaman konsep matematika sedang serta telah mencapai target keberhasilan belajar.
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar persetujuan i
Riwayat Hidup ii
Abstrak iii
Kata Pengantar iv
Daftar Isi vii
Daftar Gambar x
Daftar Tabel xi
Daftar Diagram xii
Daftar Lampiran xii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Identifikasi Masalah 5
1.3. Batasan Masalah 6
1.4. Rumusan Masalah 6
1.5. Tujuan Penelitian 6
1.6. Manfaat Penelitian 6
1.7 Defenisi Operasional 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kerangka Teoritis 8
2.1.1. Pengertian Masalal dalam Matematika 8 2.1.2. Pemecahan Masalah Matematika 10
2.1.3. Pembelajaran Kooperatif 13
2.1.3.1 Pengertian pembelajaran Kooperatif 13
2.1.3.2 Investigasi Kelompok 15
viii
2.2. Materi Segiempat 20
2.3. Penelitian Yang Relevan 33
2.4. Kerangka Konseptual 33
2.5 Hipotesis Tindakan 35
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 36
3.2. Subjek dan Objek Penelitian 36
3.2.1. Subjek Penelitian 36
3.2.2. Objek Penelitian 36
3.3. Jenis Penelitian 36
3.4. Alat Pengupulan Data 37
3.4.1. Tes 37
3.4.2. Observasi 41
3.4.3.Wawancara 41
3.5. Prosedur Penelitian 41
3.6. Teknik Analisis Data 48
3.6.1. Analisis Data Kemampuan Pemecahan Masalah 48 3.6.2. Analisis data kemampuan guru mengelolah 50
3.7 Menarik Kesimpulan 51
BAB IV HASIL PENELITIAN DANPEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian dan pembahasan siklus I 52
4.1.1. Permasalahan I 52
4.1.2 Perencanaan Tindakan I 54
4.1.3 Pelaksanaan Tindakan I 54
4.1.4 Observasi I 56
4.1.5 Analisis Data I 56
4.1.5.1 Analisis Data Hasil Observasi I 56
4.1.5.2 Analisi Pemecahan Masalah I 57
4.1.6 Refleksi I 59
4.2 Pelaksanaan dan Hasil Penelitian Siklus II 60
4.2.1 Permasalahan II 60
4.2.2 Perencanaan Tindakan II 61
4.2.3 Pelaksanaan Tindakan II 62
4.2.4 Observasi II 63
4.2.5 Anaslisis Data II 64
4.2.5.2 Analisis Pemecahan Masalah II 64
4.2.6 Refleksi II 66
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian 67
BAB V HASIL PENELITIAN DANPEMBAHASAN
5.1 Kesimpulan 71
5.2 Saran 71
xi
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 3.1. Penskoran Tes Kemampuan Pemecahan Masalah 37 Tabel 3.2. Kisi-Kisi Tes Kemampuan Pemecahan Masalah 39 Tabel 3.3. Kriteria Tingkat Kemampuan Pemecahan Masalah 49 Tabel 4.1. Deskripsi Tingkat Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika
Siswa Pada Tes Awal 54
Tabel 4.2 Presentasi KPM Siswa Berdasarkan Langkah-langkah
TKPM Awal 55
Tabel 4.3 Deskripsi Tingkat Kemampuan Pemecahan Masalah Matematia
Siswa Pada Siklus I 59
Tabel 4.4 Presentasi KPM Siswa Berdasarkan Langkah-langkah
TKPM I 60
Tabel 4.5 Deskripsi Tingkat Kemampuan Pemecahan Masalah Matematia
Siswa Pada Siklus II 66
Tabel 4.6 Presentasi KPM Siswa Berdasarkan Langkah-langkah
TKPM II 67
Tabel 4.7 Deskripsi Tingkat Kemampuan Pemecahan Masalah
70 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan analisis penelitian diperoleh bahwa Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Invetigasi Kelompok dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada pokok bahasan segiempat di SMP Negeri 4 Medan. Ini dapat dilihat dari peningkatan nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa, yaitu pada tes kemampuan pemecahan masalah matematika awal adalah 39,53 dengan tingkat kemampuan pemecahan masalah matematika sangat rendah. Setelah pelaksanaan tindakan pada siklus I, nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa meningkat menjadi 57,83 dengan tingkat kemampuan pemecahan masalah matematika rendah. Selanjutnya setelah pelaksanaan tindakan pada siklus II, nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kembali meningkat menjadi 73,33 tingkat pemecahan masalah matematika siswa sedang.
5.2. Saran
Adapun saran dalam penelitian ini adalah:
1. Kepada guru, khususnya guru matematika, disarankan untuk memperhatikan kemampuan siswa memecahkan masalah matematika dan melibatkan peran akitf siswa dalam proses belajar mengajar. Untuk itu, hendaknya guru matematika dapat menerapkan pembelajaran denganmodel pembelajaran kooperatif tipe invetigasi kelompok . Karena Strategi pembelajaran ini dapat menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan kemampuan pemeahan masalah matematika siswa.
71
71
Anggraini, L , (2010), Penerapan Model Pembelajaran Investigasi, Jurnal Pendidikan Matematika,Unsri Palembang, 4 :33-42
Arifin, Z.,(2009), Evaluasi Pembelajaran, Penerbit Remaja Rosdakarya, Bandung.
Arikunto, S, (2010), Prosedur Penelitian, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.
Depdiknas, (2006), Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, pjjpgsd.dikti.go.id/file.php/1/dikti/Revisi_Bahan_Ajar/KTSP.pdf
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan,(2011), Buku Pedoman Penulisan Proposal dan Skripsi Mahasiswa Program Studi Pendidikan,FMIPA UNIMED
Fransiska, N, (2011), Perbedaan Kemampuan Pemecahan Masalah dengan Pendekatan Investigasi dan Konvensional pada pokok bahasan Phytagoras kelas VII SMP N. 3 P. Siantar T.A 2010/2011, Universitas Negeri Medan , Medan
Hudojo, H, (2005), Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Matematika , Universitas Negeri Malang, Malang.
Krismanto, A, (2004), Model Pembelajaran Matematika, B3gmatyo.go.id/download/SMP/modelpembelajaran.pdf. (diakses pada 14 Januari 2014)
Lie, A, 2008, Pembelajaran Kooperatif, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.
Nurhani, D, (2008),Matematika Konsep dan Aplikasi untuk SMP/MTs Kelas VII, Penerbit CV. Usaha Makmur, Jakarta.
Rajagukguk, W, (2011), Kemampuan Pemecahan Masalah dan Teori Bruner , Jurnal Pendidikan Matematika19 :427-422
Sanjaya, W , (2006), Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Penerbit Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
Sinaga, B, (2013), Matematika untuk SMP/MTs Kelas VII, Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, Jakarta
Slameto, (2010) , Belajar dan Faktor - Faktor yang mempengaruhinya, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.
Sudjana, N,(1992).Metoda Statistika, Bandung, Tarsito.
Sutama, (2007). Model Pembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation untuk pengembangan kreatif mahasiswa, (eprints.ums.ac.id76011.Sutam a.pdf). (diakses pada tanggal 19 februari 2014)
Trianto, (2010), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Penerbit Kencana Prenada Media Group, Jakarta.