RESERVASI ONLINE PADA WEBSITE PO. RAHAYU
SENTOSA
TUGAS AKHIR
Diajukan Oleh :
BAYU INDRA SETYAWAN NPM. 0434010338
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI - FTI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN “ JAWA TIMUR
Syukur, Alhamdulillaah terucap ke pada Allah SWT atas segala limpahan Rahmat
dan hidayah-Nya sehingga dengan segala kekurangan, tenaga, pikiran, waktu penyusun,
akhirnya penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan judul “Reservasi Online Pada
Website PO Rahayu Sentosa” dengan tepat waktu.
Skripsi dengan 4 SKS ini dilaksanakan dan dikerjakan untuk diajukan sebagai
syarat untuk menyelesaikan program Strata Satu (S1) dijurusan Teknik Informatika,
Fakultas Teknologi Industri, UPN ”VETERAN” Jawa Timur.
Melalui Skripsi ini penulis sangat bersyukur. tapi, penulis sadar bahwasannya
Skripsi ini masih banyak kekurangan. karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik
dari para pembaca.
Surabaya, 2 April 2011
Penulis sadar bahwasanya dalam menyelesaikan Skripsi ini telah mendapat
banyak bantuan, dukungan dan doa dari banyak pihak, pada kesempatan yang sangat
berharga ini, penulis mengucapan terima kasih kepada :
1. Syukur Alhamdulillah, dengan Kuasa Allah dan di beri ijin kepada Penulis untuk
menyelesaikan Skripsi.
2. Mama dan Papa. Dan adik-adik ku di rumah yang senantiasa memberikan,
dukungan dan mendoakan penulis supaya Skripsi ini segera selesai.
3. Bapak Basuki Rahmat, Ssi, MT selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika.
4. Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi, MMT selaku Dosen Pembimbing I yang telah
memberikan banyak nasehat-nasehat, yang bisa membuat penulis menjadi
semangat untuk menyelesaikan Skripsi ini.
5. Bapak Crystia Aji Putra S,kom, selaku Dosen Pembimbing II yang dengan sabar
telah meluangkan banyak waktu, untuk memberikan bimbingan.
6. Pimpinan PO Rahayu Sentosa yang banyak membantu penulis dalam hal apapun
sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.
7. Kunyuk, Wahyu Dewi Sariyianti si penyemangat hidup dan slalu mendoakan
penulis dan seluruh keluarga besar Alm. Bapak Sapari, yang tidak henti-hentinya
memberikan banyak contoh. Yang akhirnya memberikan semangat buat penulis.
8. Teman-teman spesial satu angkatan yang telah membantu dan memberikan
semangat kepada Penulis Faisal, Samsul, Hendra, Teguh, Fajar, Uwek, Mas
1.7 Sistematika Penulisan... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7
2.1.7 Homepage ... 12
2.8.1 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 25
3.3.2 Data Flow Diagram ... 32
4.3 Implementasi Aplikasi Desain Antarmuka user pelanggan ... 45
4.4 Implementasi Aplikasi Desain Antarmuka Admin ... 48
Gambar 2.1 Konsep dasar Browser dan Web Server ... 8
Gambar 2.2 Relasi One To One ... 27
Gambar 2.3 Relasi Many To One ... 27
Gambar 2.4 Relasi Many To Many ... 27
Gambar 3.1 Work Flow ... 31
Gambar 3.2 Level ContextWebsite Reservasi Online... 33
Gambar 4.16 Halaman Tujuan ... 50
Gambar 4.17 Halaman Booking ... 50
Gambar 4.18 Halaman DP ... 51
Gambar 4.19 Halaman Transaksi ... 51
Gambar 5.1 Halaman Login Admin ... 54
Gambar 5.2 Halaman Tambah Bus ... 54
Gambar 5.3 Halaman Tambah Tujuan ... 55
Gambar 5.4 Halaman Booking ... 56
Gambar 5.5 Halaman Persetujuan Pemesanan ... 56
Gambar 5.6 Halaman Data DP ... 57
Gambar 5.7 Halaman Edit Data DP ... 57
Gambar 5.8 Halaman Transaksi ... 58
Gambar 5.9 Halaman Pelunasan ... 59
Gambar 5.10 Halaman Peringatan Pelunasan ... 59
Gambar 5.11 Halaman Home ... 60
Gambar 5.12 Halaman Profil ... 61
Gambar 5.13 Halaman Pesan Bus ... 61
Gambar 5.14 Halaman Konfirmasi Pesanan ... 62
Gambar 5.15 Halaman Galeri ... 63
Tabel 2.1 Simbol dan Penjelasan Data Flow Diagram ... 23
Tabel 3.1 Tabel Admin ... 37
Tabel 3.2 Tabel Profil ... 37
Tabel 3.3 Tabel Bus ... 38
Tabel 3.4 Tabel Galeri... 38
Tabel 3.5 Tabel Kategori... 38
Tabel 3.6 Tabel Tujuan ... 38
Tabel 3.7 Tabel Pesan ... 39
Pembimbing II : Chrystia Aji Putra, S.Kom
Penyusun : Bayu Indra Setyawan
ABSTRAK
Semakin cepatnya perkembangan teknologi dan tingginya tingkat
persaingan dalam dunia usaha, terutama dalam dunia usaha yang tidak bisa
lepas dari teknologi elektronika dan informasi. Untuk mengembangkan dunia
usaha Bus Pariwisata PO Rahayu Sentosa, maka dibuat satu aplikasi Website
beserta pemesanan Bus pariwisata PO Rahayu Sentosa secara Online.
Website ini memudahkan orang untuk mengetahui informasi dan
melakukan pemesanan bus secara online, dengan didepan komputer dan
jaringan internet semua orang dapat mendapat informasi dengan mudah, Telah
dilakukan pembuatan website yang berbasis PHP dan My SQL sebagai basis
datanya. Serta pelanggan juga dapat melakukan pemesanan Bus Pariwisata PO.
Rahayu Sentosa secara online lewat Website PO. Rahayu Sentosa. Untuk
membangun Website dan Sistem pemesanan online diperlukan beberapa tahap
yaitu perancangan tampilan website, program website, basis data dan pengujian
Pemesanan Bus.
Yang menjadi user pertama dalam sistem ini adalah administator atau
Staf admin dari PO RAHAYU SENTOSA. Yang menjadi user kedua dalam
system ini adalah Pelanggan yang ingin mengakses website dan pemesanan bus
dalam PO Rahayu Sentosa.
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Semakin cepat perkembangan teknologi dan tingginya tingkat persaingan dalam
dunia usaha menimbulkan banyak nya tantangan yang harus dihadapi oleh semua pihak
yang terjun langsung dalam dunia usaha. Salah satu persaingan yang menonjol adalah
persaingan di dalam bidang otomotif. Dengan berkembangnya otomotif sekarang,
berkembang pula minat dari para konsumen, karena sekarang konsumen tidak peduli
dengan biaya yang mahal asalkan sesuai dengan yang di dapat oleh konsumen.
Diantaranya adalah keamanan dan kenyamanan di dalam perjalanan adalah salah satu
motif kenapa konsumen tidak mementingkan mahalnya biaya. Dengan berkembangnya
pangsa pasar dan banyak nya peminat maka fasilitas haruslah memadai untuk setiap
konsumen.
Website adalah salah satu cara promosi terbaik yang digunakan setiap perusahaan
untuk memajukan usahan ya. Dengan website, para pengguna atau konsumen sudah dapat
mengetahui juga tentang kelebihan dari perusahaan yang ditonjolkan tersebut. Pada
perusahaan otomotif rahayu sentosa sudah ada website yang digunakan untuk melakukan
promosi promosi. Tetapi dengan perkembangan dan persaingan tersebut dapat memacu
untuk menjadikan website lebih baik lagi. Dengan adanya reservasi online pada PO
rahayu sentosa maka akan terjawab semua pertanyaan apa yang harus dilakukan di dalam
persaingan ini. Dalam dunia kepariwisataan reservation merupakan suatu lembaga atau
adalah cara dimana orang atau pelanggan atau calon pelanggan dapat reservasi dengan
cara mengisikan data data yang diperlukan, dengan demikian calon pelanggan atau
konsumen tidak perlu repot repot datang ke kantor untuk mengisi data dan memesan.
Sehingga jauh jauh hari sebelum keberangkatan sudah dapat dipesan melalui website
tersebut.
Dalam pembuatan website reservasi online ini menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan sebagai database nya menggunakan My Sql. Dan menggunakan
smsm gateway untuk mengetahui peringatan dari admin setelah melakukan pemesanan.
1.2 Rumusan Masalah
Sesuai dengan uraian yang terdapat pada latar belakang diatas permasalahan yang
didapat adalah :
1) Bagaimana seorang admin dapat memasukan data ke website tersebut.
2) Bagaimana seorang admin dapat mengunggah foto pada web tersebut.
3) Bagaimana konsumen dapat melakukan pemesanan online melalui website
tersebut.
1.3 Batasan Masalah
Agar permasalahan terfokus pada permasalahan diatas, maka diperlukan batasan
masalah sebagai mana dibawah ini :
a. Tidak membahas managemen perusahaan tersebut.
b. Difokuskan digunakan oleh user atau konsumen dan diolah oleh admin pegawai
1.4 Tujuan penelitian
Adapun tujuan dari TA ini adalah untuk mengembangkan website perusahaan
tersebut agar dapat menjadi web yang dinamis. Sehingga konsumen dapat melakukan
pemesanan via internet dan tidak perlu dating ke kantor.
1.5 Manfaat penelitian
Penelitian ini diharapkan mempunyai nilai guna dan manfaat pada yang membaca
pada umumnya dan penulis pada khususnya, selain itu diharapkan :
a. Dapat dan mampu melengkapi layanan website tersebut dengan reservasi online
sehingga dapat menjadi pembelajaran jarak jauh (e-learning)
b. Memperoleh pengetahuan baru dalam pengembangan website reservasi dalam
tingkat efektifitas dan efisiensi dari implementasi yang digunakan pada website
tersebut.
1.6 Metode penelitian
Pada pengerjaanya diterapkan bebrapa metode demi tercapainya hasil akhir yang
telah diharapkan sebelumya. Metode yang dilaksanakan dalam penelitian ini adalah :
a. Study LiteraturPada tahap ini dilakukan penelusuran terhadap berbagai macam
literatur seperti buku, referensi-referensi baik melalui perpustakaan maupun
internet dan lain sebagainya yang terkait dengan judul penelitian ini.
b. Analisa Aplikasi
Dari hasil study literatur akan dibuat deskripsi umum mengenai aplikasi pada
Pada tahap ini dilakukan perancangan sistem yang nantinya akan memudahkan
dan mengurangi tingkat kesalahan dalam penyelesaian aplikasi berbasis web
tersebut.
d. Uji Coba dan Evaluasi Aplikasi
Pada tahap ini dilakukan uji coba terhadap sistem yang telah dibangun, apakah
sudah sesuai dengan yang diharapkan ataukah masih memerlukan perbaikan lagi
sebelum dikenalkan kepada khalayak ramai.
e. Dokumentasi
Pada tahap ini dilakukan pembuatan laporan mulai dari study literature, analisa
hingga pada akhirnya sampai dengan implementasi, sehingga pada akhirnya dapat
dilakukan penarikan kesimpulan dan saran untuk kemajuan dan perbaikan pada
aplikasi yang telah dibuat
1.7 Sistematika penulisan
Sistematika penulisan yang digunakan dalam Tugas Akhir ini adalah sebagai
berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini dijelaskan beberapa hal dasar yaitu tentang gambaran
umum latar belakang penulisan Tugas Akhir, rumusan masalah, batasan
masalah, tujuan dan sistematika penulisan, sehingga gambaran umum
permasalahan dan pemecahan yang diambil dapat dipahami dengan baik.
Membahas tentang teori penunjang dari pembahasan masalah antara lain
tentang komponen-komponen yang digunakan dalam pembangunan sistem
yang dibangun.
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini menjelaskan mengenai teknik analisis program yang digunakan
dan perancangan untuk proses pembuatan aplikasi agar dapat mendekati
kesempurnaan pada aplikasi tersebut.
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
Bab ini berisi hasil implementasi dari analisis dan perancangan aplikasi
yang telah dibuat sebelumnya beserta pembahasan serta pengujian yang
dilakukan terhadap sistem yang telah dibuat.
BAB V UJICOBA DAN EVALUASI
Pada bab ini akan dibahas mengenai uji coba terhadap aplikasi yang telah
dibuat dan selanjutnya akan dibuat beberapa evaluasi dari hasil uji coba
tersebut.
BAB VI PENUTUP
Bab ini akan menjelaskan tentang kesimpulan dari keseluruhan isi dari
laporan dan Tugas Akhir serta saran-saran untuk pengembangan lebih
lanjut.
Berisi tentang literatur sebagai teori pendukung dalam pembahasan pada
DASAR TEORI
Kebanyakan orang menggunakan internet hanya untuk mecari informasi saja dan
pengguna internet jarang sekali berinteraksi dengan internet. Adapun interaksi yang
dilakukan hanya lah menggunakan jejaring social sehingga pengguna internet dapat
mencari teman nya yang hilang atau apapun itu.
Disini penulis mencoba mengembangkan internet yang ada dengan membuat
system informasi reservasi online pada website PO Rahayu Sentosa. Sehingga pengguna
tidak hanya dapat melihat informasi dari perusahaan tersebut, para pengguna juga dapat
melakukan pemesanan bus pariwisata dengan tujuan yang ditentukan sendiri jauh
sebelum keberangkatan. Sehingga dapat menyiapkan segala sesuatu nya untuk berwisata.
2.1 World Wide Web
WWW (World Wide Web) yang juga dikenal dengan Web, merupakan framework
arsitektur yang menampilkan dokumen-dokumen yang saling berhubungan dan tersebar
di Internet. Dari sudut pandang pengguna, Web terdiri dari kumpulan dokumen yang
tersebar diseluruh dunia yang biasanya dikenal dengan nama page (halaman). Setiap
halaman dapat berisi link ke halaman lainnya. Halaman yang menunjuk halaman lainnya
disebut hypertext dan teks yang mempunyai link kehalaman lainnya disebut hyperlink.
Dalam hal ini, diperlukan suatu mekanisme penamaan dan pencarian lokasi halaman yang
bersangkutan. Untuk itu, setiap halaman harus diberi sebuah URL (Uniform Resource
Gambar 2.1Konsep dasar Browser dan Web Server
dari tiga bagian, yaitu protokol, nama DNS mesin tempat halaman berada, dan nama
lokal yang secara unik mengidentifikasi halaman tertentu.
Untuk dapat melihat halaman Web, pengguna harus mengakses alamat Web
tersebut dengan menggunakan browser. Browser yang umum digunakan adalah Netscape
Navigator dan Microsoft Internet Explorer. Browser mengambil halaman yang diminta,
menginterpretasikan teks dan perintah-perintah format yang berada didalamnya, dan
menampilkan halaman yang telah terformat dengan benar dilayar.
Server dan browser web berkomunikasi satu sama lain dengan protocol yang
memang dibuat khusus untuk ini, yaitu HTTP. HTTP bertugas menangani
permintaan-permintaan (request) dari browser untuk mengambil dokumen-dokumen web. HTTP bisa
diangggap sebagai system yang bermodel client-server. Browser web, sebagai clientnya,
mengirimkan permintaan kepada server web untuk mengirimkan dokumen-dokumen web
mengirimkannya melaui jaringan kepada browser. Setiap permintaan akan dilayani dan
ditangani sebagai suatu koneksi terpisah yang berbeda.
2.1.1 Sejarah World Wide Web
Tahun 1993, Tim Banners-Lee dan peneliti lain di European Particle Physics Lab
(Consei Europeen pour la Recherche Nucleare, atau CERN) di Geneva, Swiss,
mengembangkan suatu cara untuk men-share data antar koleganya menggunakan sesuatu
yang disebut dengan hypertext. Pemakai di CERN dapat menampilkan dokumen pada
layar komputer dengan menggunakan software browser baru.
Kode-kode disisipkan kedalam dokumen elektronik ini, memungkinkan untuk
dipakai loncat dari suatu dokumen ke dokumen lainnya pada layar dengan hanya memilih
sebuah hyperlink.
Kemampuan internet dimasukkan kedalam browser ini sehingga dapat loncat dari
suatu dokumen ke dokumen lainnya, tidak lagi dari suatu komputer saja, tetapi dapat
loncat ke dokumen lain yang letaknya pada komputer remote.
Seorang peneliti dapat juga mengirimkan sebuah file dari komputer remote ke
sistem lokalnya, atau log in kedalam suatu sistem remote hanya dengan mengklik
hyperlink, tidak perlu melalui mekanisme FTP atau telnet. Jalan pintas CERN digunakan
sebagai dasar dari yang disebut sekarang dengan World Wide Web dan berikut server dan
browser webnya (sekarang di maintenance oleh World Wide Web Consortium disingkat
W3C). W3C ini bertugas untuk membangun standar bagi teknologi web.
Pada awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya
sekitar 280.000 website. Dan diperkirakan sekarang ini, jumlah pemakai web telah
mencapai sekitar 30 juta pemakai seluruh dunia.
2.1.2 Cara Kerja WWW
Didalam merancang web terlebih dahulu harus mengetahui cara kerja web.
Bekerja pada web mencakup dua hal yang penting yaitu : software web browser dan
software web server. Kedua software ini bekerja seperti client-server. Web browser yang
bertindak sebagai client memungkinkan untuk menginterpretasikan dan melihat informasi
pada web, sedangakan web server yang bertindak sebagai server memungkinkan anda
untuk menerima informasi yang diminta oleh browser. Jika suatu permintaan akan
informasi datang, web server akan mencari file yang diminta tersebut dan kemudian
mengirimkan ke browser yang memintanya.
Tentu saja cara kerja web tidak sesederhana ini, ada banyak hal yang perlu
diketahui untuk mengenal cara kerja web. Adapun cara kerja web secara singkat adalah
sebagai berikut:
1) Informasi web disimpan dalam dokumen yang disebut dengan halaman-halaman
web (web pages).
2) Web page adalah file-file yang disimpan dalam komputer yang disebut dengan
server-server web (web servers).
3) Komputer-komputer membaca web page disebut sebagai web client.
4) Web client menampilkan page dengan menggunakan program yang disebut
dengan browser web (web browser).
2.1.3 Browser Web
Browser web adalah software yang digunakan untuk menampilkan informasi dari
server web. Software ini kini telah dikembangkan dengan menggunakan user interface
grafis, sehingga pemakai dapat dengan mudah melakukan ‘point’ dan ‘click’ untuk
pindah antar dokumen.
Lynx adalah browser web yang masih menggunakan mode teks, yang akibatnya
adalah tidak ada gambar yang dapat ditampilkan. Lynx ini ada pada lingkungan DOS dan
*nix (keluarga sistem operasi Unix). Namun perkembangan dari browser mode teks ini
tidaklah secepat browser web dengan GUI.
Dapat dikatakan saat ini hanya ada 2 browser web GUI yang populer yaitu:
Internet Explorer dan Netscape Navigator. Kedua browser ini bersaing untuk merebut
pemakainya, dengan berusaha mendekati standar spesifikasi dokumen HTML yang
direkomendasikan oleh W3C.
2.1.4 Server Web
Server web adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan
dokumen-dokumen web, komputer ini akan melayani permintaan dokumen-dokumen web dari kliennya.
Browser web seperti Explorer dan Navigator berkomunikasi melalui jaringan
(termasuk jaringan internet) dengan server web, menggunakan HTTP. Browser akan
mengirimkan request kepada server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain
yang disediakan oleh server. Server memberikan dokumen atau layanannya jika tersedia
2.1.5 Hypertext Transfer Protokol (HTTP)
HTTP adalah suatu protokol yang menentukan aturan yang perlu diikuti oleh web
browser dalam meminta atau mengambil suatu dokumen, dan oleh web server dalam
menyediakan dokumen yang diminta web browser.
Protokol ini merupakan protokol standar yang digunakan untuk mengakses
dokumen HTML. Sebagai contoh jika kita sedang menjelajahi web dan melihat tulisan
seperti “http://www.unpjatim.ac.id”, ini merupakan salah satu penggunaan protokol
HTTP dalam web. Dan dapat dipastikan bahwa kita akan berhubungan banyak dengan
protokol ini jika sedang mengakses web.
2.1.6 Universal Resource Locator (URL)
URL adalah suatu sarana yang digunakan untuk menentukan informasi pada suatu
web server. URL dapat diibaratkan sebagai suatu alamat, dimana alamat tersebut terdiri
dari :
a) Protokol yang digunakan oleh suatu browser untuk mengambil informasi
b) Nama dari komputer dimana informasi tersebut berada, dan
c) Jalur path serta nama file dari suatu informasi
2.1.7 Homepage
Home Page adalah page pembuka yang akan pertama ditemui sebelum mengakses
informasi lainnya pada suatu website.Home page ini adalah halaman pertama dari suatu
website yang biasanya berisi tentang apa dari perusahaan atau organisasi mana pemilik
Dari home page ini, informasi lainnya hanya dapat ditemui pada page-page
berikutnya yang tersimpan, yang telah di link untuk menghubungkan suatu informasi ke
informasi lainnya, baik itu di dalam suatu web page yang sama ataupun dalam web page
lain pada website yang berbeda.
2.2 Hyper Text Markup Language
HTML (Hypertext Markup Language) adalah suatu bahasa yang digunakan untuk
menulis halaman web. HTML dirancang untuk digunakan tanpa tergantung pada suatu
platform tertentu (platform independent). Dokumen HTML adalah suatu dokumen teks
biasa, dan disebut sebagai markup language karena mengandung tanda-tanda (tag)
tertentu yang digunakan untuk menentukan tampilan suatu teks dan tingkat kepentingan
dari teks tersebut dalam suatu dokumen. Pada dokumen HTML yang termasuk sistem
hypertext, kita tidak harus membaca dokumen tersebut secara urut dari atas ke bawah
atau sebaliknya, tetapi kita dapat menuju pada topik tertentu secara langsung dengan
menggunakan teks penghubung yang akan membawa anda ke suatu topik atau dokumen
lain secara langsung.
HTML merupakan pengembangan dari standar pemformatan dokumen teks yaitu
SGML (Standar Generalized Markup Language). Sejak awal perkembangannya sampai
sekarang ini telah tersedia bermacam-macam level (versi) HTML, ada HTML level 1.0,
HTML 2.0, HTML 3.0 dan HTMl 4.0.
2.3 Pemrograman pada Web
Sebuah halaman web yang menggunakan HTML saja, hanya mampu
dapat berubah-ubah secara dinamis. Disis lain kita memerlukan halaman web yang aktif
dan dapat mengakses database. Sebuah halaman web yang aktif akan selalu berubah-ubah
tergantung dari isi database ataupun keadaan yang kita buat dalam aplikasi web tersebut.
Sehubungan dengan hal tersebut maka diciptakanlah teknologi pemrograman web
untuk memungkinkan para pembuat web dapat membuat halaman web yang dinamis.
Pada dasarnya pemrograman web ada dua yaitu, Client Side Programming
(Pemrograman dari sisi Client) dan Server Side Programming (Pemrograman dari sisi
Server). Yang dimaksud Client Side Programming adalah bahwa proses pengerjaan
program yang kita buat terjadi di client. Dalam hal ini client adalah komputer yang
meminta layanan http. Komputer yang meminta layanan http akan menjalankan browser
internet seperti Internet Explorer dari Microsoft atau Netscape Navigtor dari Netscape.
Beberapa program client side yang sering dipakai diantaranya Active Control, Java
Applets, JavaScript, Vbscript dan DBHTML. Sedangkan yang dimaksud dengan Server
Side Programming adalah bahwa proses pengerjaan program yang dibuat berlangsung di
server. Dengan kata lain jika kita menggunakan sebuah browser untuk memanggil sebuah
file, maka browser tesebut akan mengirimkan permintaan ke web server. Kemudian
server tersebut mengeksekusi setiap skrip yang ada dan hasilnya dikirimkan kembali ke
browser untuk kemudian diterima oleh client. Program server side yang ada diantaranya
Hypertext Preprocessor (PHP), Active Server Page (ASP), Java Servlets, Java Server
Page (JSP), dan masih banyak lagi.
Berikut beberapa keunggulan penggunaan Server Side Programming dibandingkan
a. Meminimalisasi network traffic dengan membatasi kebutuhan browser dan server
untuk talk back diantara keduanya.
b. Masalah kompabilitas browser dapat dihindari.
c. Memungkinkan kita memberikan data yang tidak ada pada sisi client.
d. Lebih aman, karena program dieksekusi di server sehingga kode program tidak
dapat dilihat dari browser.
Namun bukan berarti teknologi Client side tidak layak digunakan, karena
teknologi client side juga memiliki keunggulan. Diantaranya waktu yang dibutuhkan
untuk memproses skrip lebih singkat dibandingkan dengan pemrograman server side,
karena skrip diproses langsung di browser.
2.4 Bahasa Pemrograman PHP
PHP adalah bahasa scripting sisi server (server side) yang dapat disisipkan di
HTML (embedded). Dukungan koneksinya hampir kesemua program database seperti
MySQL, PostgreSQL, mSQL, dan masih banyak lagi. Proses PHP dilakukan di server
sehingga tingkat keamanannya sangat tinggi.
PHP merupakan script untuk pemrograman web server side, yang membuat
dokumen HTML secara on the fly. Maksudnya dokumen HTML yang dihasilkan dari
suatu aplikasi, bukan dokumen HTML yang dibuat menggunakan editor teks atau editor
HTML. Dengan menggunakan PHP maka maintance suatu situs web menjadi lebih
mudah. Proses update data dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi yang dibuat
PHP/FI merupakan nama awal dari PHP. PHP adalah Personal Home Page,
sedangkan FI adalah Form Interface. Dibuat pertama kali oleh Rasmus Lerdoff. PHP
awalnya merupakan program CGI yang dikhususkan untuk menerima input melalui form
yang ditampilkan dalam browser web. PHP secara resmi merupakan kependekan dari
Hypertext Preprocessor. PHP merupakan bahasa script server side yang disisipkan pada
HTML.
2.4.1 Konsep Pemrograman PHP
Untuk memahami bagaimana sebuah halaman PHP diperlakukan oleh web server,
kita perlu mengetahui proses atau presedur yang terjadi. Ketika ada sebuah request ke
sebuah halaman PHP, maka server melakukan hal-hal berikut :
a. Membaca request dari browser tersebut.
b. Mencari halaman yang diminta.
c. Melakukan perintah yang ada dihalaman PHP yang diminta.
d. Mengirim hasil eksekusi kepada browser.
Kode PHP disimpan sebagai sebuah file plaint text dalam format ASCII. Hal ini
memungkinkan kita dapat menulis kode/program PHP hampir disemua teks editor seperti
: Notepad, Homesite dan Dreamweaver.
Sebuah file .html biasa akan dilewatkan oleh web server. Web server tidak akan
memproses isinya dan akan langsung dikirim kembali ke browser karena adalah tugas
browser untuk memproses file .html.
Sedangkan sebuah file .php akan diperlakukan berbeda. Pertama kali server
menjalankan sebuah file akan diasumsikan bahwa isi file tersebut hanya berisi HTML,
browser tanpa harus diterjemahkan dahulu oleh server. Web server baru akan masuk ke
“PHP mode” ketika server menemukan tag php.
2.4.2 Perintah Dasar Dalam PHP
PHP adalah bahasa yang HTML-embedded. Artinya perintah-perintah dalam PHP
dapat menyatu dengan tag-tag HTML dalam sebuah file. Sebuah program PHP tidak
lebih adalah file HTML yang didalamnya terdapat perintah-perintah tertentu. Karena
PHP adalah bahasa HTML yang embedded maka harus ada sebuah cara untuk
memisahkan bagian mana dari file tersebut yang merupakan bahasa PHP dan HTML
1) <? echo (“Script PHP”); ?>
2) <? Php echo (“script PHP);?>
3) < script language=”php”>….</script>
Untuk menuliskan komentar digunakan “/*” dan ditutup dengan “*/” atau
meletakkan tanda “#” pada awal baris. Hal yang paling penting dalam memberikan
perintah PHP adalah setiap perintah PHP harus selalu diakhiri dengan tanda titik koma
“;”. Dokumen yang mengandung perintah PHP harus disimpan dalam ekstensi .php atau
.phtml ataupun .php3.
2.5 Server Basisdata MySQL
MySQL server adalah server database yang kecil, ringan dan mudah digunakan.
Sangat ideal untuk aplikasi kecil dan menengah. MySQL tersedia di berbagai sistem
operasi seperti Unix dan Windows. MySQL adalah software yang gratis dibawah lisensi
2.5.1 MySQL
MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System).
Sehingga istilah seperti table, baris dan kolom tetap digunakan dalam MySQL. Pada
MySQL sebuah database mengandung beberapa tabel, tabel terdiri dari sejumlah baris
dan kolom.
Dalam konteks bahasa SQL, pada umumnya informasi tersimpan dalam
tabel-tabel yang secara logik merupakan struktur dua dimensi. Tabel-tabel-tabel itu terdiri atas
baris-baris data (row atau record) yang berada dalam satu atau lebih kolom (column). Baris
pada tabel sering disebut sebagai instance dari kata sedangkan kolom sering disebut
sebagai attributes atau field.
Alasan digunakannya MySQL sebagai database server adalah :
a. Mendukung standar yang telah ada.
b. Didukung oleh berbagai bahasa pemrograman.
c. Mampu membuat tabel berukuran besar.
d. Kecepatan, kehandalan dan kemudahan dalam penggunaanya.
e. Lebih murah.
2.5.2 Perintah Dasar MySQL
Sintaks dalam bahasa MySQL hampir sama dengan Structured Query Language
(SQL). SQL adalah bahasa pemrograman standar untuk mengakses dan memanipulasi
informasi dari sebuah basis data relasional.
Statement-statement yang ada dalam MySQL diantaranya :
a. CREATE
create database dbname;
Perintah untuk membuat tabel didalam databese yang telah dibuat :
use dbname;
create table nama_table(field1 type_var, field2 type_var2);
b. INSERT
Perintah untuk menambah data pada table dalam suatu database aktif
insert into nama_table(field1, field2) values (‘nilai1’, nilai2’);
c. DROP
Digunakan untuk membuang atau menghapus database
drop database dbname;
Digunakan untuk membuang atau menghapus tabel dalam sebuah database aktif
drop table nama_table;
d. DELETE
Perintah untuk menghapus satu atau lebih record dalam suatu tabel yang
memenuhi kondisi yang ditentukan. Jika WHERE tidak disertakan maka akan
menghapus seluruh data dari tabel.
delete from nama_table;
e. SELECT
Perintah untuk menampilkan data pada suatu tabel.
select * nama_table;
f. UPDATE
updatedbname set field1=’$field1,field2=’$field2’,field3=’$field3’ where
field1=’field1’;
2.5.3 Konektifitas PHP dan MySQL
PHP mempunyai kemampuan untuk mengakses isi dari suatu database kehalaman
web. Database yang dapat diakses lewat PHP diantaranya database ODBC, database
server seperti MySQL dan Oracle.
PHP menyediakan sejumlah fungsi yang digunakan untuk mengakses basis data
MySQL.
a. mysql_connect()
Digunakan untuk melakukan uji dan koneksi kepada server database MySQL.
Sintaks :
$conn=mysql_connect(“host”,”username”,’password”);
b. mysql_select_db()
Digunakan untuk menentukan database default yang akan diakses pada server.
Sintaks :
$pilih=(“mysql_select_db(“namadatabase”,$conn);
c. mysql_query()
Digunakan untuk melakukan eksekusi perintah SQL dan untuk memanipulasi
database yang berhasil dilakukan koneksinya dengan menggunakan
mysql_select_db()
$hasil=mysql_query9”SQL statement”);
d. mysql_fetch_array()
Digunakan untuk melakukan pemrosesan hasil query yang dilakukan sebelumnya
dengan perintah mysql_query().
Sintaks :
$array=mysql_fetch-array($hasil)
2.6 Apache Web Server
Di layer teratas protokol TCP/IP terdapat beberapa protokol untuk berbagai jenis
layanan yang sering digunakan. Salah satunya adalah protokol HTTP (HyperText
Transfer Protocol) untuk layanan World Wide Web (www).
WWW adalah layanan yang paling sering digunakan dan memiliki
perkembangan yang sangat cepat karena dengan layanan ini kita bisa menerima informasi
dalam berbagai format (multimedia). Untuk mengakses layanan WWW dari sebuah
komputer (web server) digunakan program web client yang disebut web browser.
Jenis-jenis browser yang sering digunakan adalah: Netscape Navigator/Comunicator, Internet
Explorer, NCSA Mosaic, Arena dan lain-lain.
Apache merupakan salah satu program web server diantara sekian banyak
program web server lainnya. Apache web server merupakan hasil dari Apache Software
Foundation dengan Apache Project-nya. Untuk saat ini apache merupakan program web
server paling populer, bahkan jauh lebih populer dibandingkan dengan Microsoft Internet
Berikut ini beberapa faktor penyebab keunggulan Apache dibandingkan program
web server lainnya :
a. Apache merupakan web server yang tangguh
b. Apache telah di uji coba dengan oleh banyak pengguna dan terbukti sebagai
server HTTP ( HyperText Transfer Protocol ) yang tangguh.
c. Apache dapat digunakan pada berbagai sistem operasi
d. Apache kini telah didukung oleh berbagai sistem operasi, mulai dari keluarga
Linux, hingga Windows. Bahkan pada berbagai sistem operasi ini, Apache
berjalan konsisten dengan menggunakan konfigurasi dan administrasi yang tidak
jauh berbeda.
e. Apache mudah dikonfigurasi ulang
f. Apache sangat mudah dikonfigurasi ulang. File konfigurasinya berupa file text
sehingga mudah dibaca dan dipahami. Konfigurasi diatur dengan menggunakan
file text ini.
g. Apache mudah diektensifikasi
h. Kemampuan apache selain software utamanya, juga didukung oleh berbagai
modul. Modul-modul ini bisa ditambahkan dan digunakan oleh Apache. Bahkan
bila ingin membuat modul sendiri, Apache bisa menggunakannya ( tentunya
sesuai dengan API-nya).
i. Apache dikembangkan oleh banyak programmer yang bekerja sebagai tenaga
sukarela. Dengan demikian bila terdapat bug, akan segera diatasi.
k. Pengembangan Apache bersifat terbuka sehingga setiap programmer yang mau
ikut berkontribusi dapat bergabung dengan Apache Project.
l. Apache memiliki dokumentasi yang lengkap. Dengan demikian pengguna tidak
menghadapi kesulitan dalam menguasai Apache.
m. Apache menjalin kerjasama dengan berbagai vendor penting, sehingga bisa
dikolaborasikan dengan berbagai teknologi seperti SSL ( Secure Socket Layer ),
JSP ( Java Server Pages ), PHP ( Hypertext Pre Processor ), dan lain-lain.
2.7 Data Flow Diagram (DFD)
Pada tabel dibawah ini merupakan simbol–simbol Data Flow Diagram yang
digunakan oleh penulis dalam pembuatan sistem dengan menggunakan tools
PowerDesigner.
Simbol Keteragan
Simbol Entity, “Entt_1” merupakan nama dari entity
Simbol Arus Data, “Flow_4” atau “Flow_6” merupakan nama
dari arus data
Simbol Proses, angka nol “0” menjelaskan tentang
identifikasi proses, sedangkan “Prcs_2 “ merupakan nama
proses. Proses ini tidak mempunyai sub proses, karena tidak
ada tanda “+” pada sudut kiri bawah proses.
Simbol ini merupakan simbol proses seperti yang dijelaskan
sebelumnya, bedanya proses ini memiliki sub proses, karena
pada sudut kiri bawah terdapat tanda “+”
Simbol Data Store, angka satu “1” merupakan identifikasi dari
data store,
Dalam perancangan sistem, penulis menggunakan tools PowerDesigner sebagai
media pembantu dalam pembuatan sistem. Simbol–simbol yang digunakan antara Data
Flow Diagram secara konvensional dengan simbol–simbol Data Flow Diagram yang ada
pada toolsPower Designer ada beberapa perbedaan.
Terdapat beberapa symbol yang digunakan dalam proses pendesainan DFD,
yaitu :
a. eksternal entity (kesatuan luar) atau boundary(batas sistem)
Setiap sistem pasti memiliki batas sistem yang memisahkan suat sistem dengan
lingkungan luarnya. Sistem akan menerima input dan menghasilkan output kepada
lingkungan luarnya.
b. Data flow (arus data)
Arus data mengalir diantara proses, simpanan data dan kesatuan luar. DFD
memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu
jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik
secara manual maupun komputerisasi
c. Process
Suatu proses merupakan kegiatan yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer
dari hasil suatu arus data yan masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang
keluar dari proses.
d. Data store
Simpanan data merupakan simpanan dari data yan dapat menyimpan file atau
2.8 Pemodelan Data
Model Data adalah kumpulan perangkat konseptual untuk menggambarkan data,
hubungan data, semantik (makna) data dan batasan data.
2.8.1 Entity Relationship Diagram (ERD)
Sesuai dengan namanya, ERD dibentuk dari 2 komponen utama, yakni:
- Entitas (entity)
- Relasi (relation)
- Yang dideskripsikan lebih detail dengan sejumlah attribute (properti).
2.8.2 Bagan Alir (Flowchart)
Bagan alir (flowchart) adalah bagan (chart) yg menunjukkan alir (flow) di dalam
program atau prosedur sistem secara logika. Digunakan terutama untuk alat bantu
komunikasi dan untuk dokumentasi.
Dalam mendesain sistem flow dari sistem yang ada sehingga kita bisa melihat
semua kegiatan yang terjadi dalam suatu perusahaan berdasarkan aliran sistem dengan
lebih jelas digunakan sebuah tools Microsoft Visio. Dilengkapi dengan Basic Flowchart
Shape sehingga lebih memudahkan kita dalam mendisain sistem yang akan kita buat.
2.8.3 Entitas dan Attribut
Entitas (entity), merupakan obyek yang mewakili sesuatu dalam dunia nyata,
baik secara fisik (mobil, rumah, manusia, pegawai dsb) ataupun secara konsep
(department, pekerjaan, mata kuliah dsb) dan dapat dibedakan antara satu dengan lainnya
Setiap entitas pasti memiliki attribut yang mendeskripsikan karakteristik (property)
dari entitas tersebut. Penetapan attribut dari sebuah entitas berdasarkan fakta yang ada
atau berdasarkan kebutuhan. Attribut identik dengan kolom data atau field dalam sebuah
tabel.
Attribut Key adalah satu atau gabungan dari beberapa attribute yang dapat
membedakan antara satu dengan lainnya (unik) dari seluruh data yang terdapat di dalam
sebuah tabel.
Attribut key dibagi menjadi 3 :
a. Super Key
Merupakan satu atau gabungan attribut yang dapat membedakan setiap baris data
dalam sebuah tabel secara unik.
b. Candidate Key
Adalah super key yang jumlah attributnya minimal (paling sedikit).
c. Primary Key
Adalah sebuah candidate key yang dipilih berdasarkan:
1. Key tersebut lebih sering untuk dijadikan acuan.
2. Key tersebut lebih ringkas.
3. Jaminan keunikan key tersebut lebih baik.
2.8.4 Relasi
Relasi menayatakan hubungan antar entitas termasuk terhadap entitas itu sendiri
(rekursif).
Kardinalitas relasi menunjukkan jumlah maksimum data entitas yang dapat
berelasi dengan entitas lain.
Satu ke Banyak (one to one)
Setiap data pada entitas A bisa berhubungan dengan banyak data pada entitas B,
tetapi data pada entitas B berhubungan maksimal hanya dengan sebuah data di A.
Banyak ke Satu (many to one)
Merupakan kebalikan dari relasi satu ke banyak.
Banyak ke Banyak (many to many)
N M
Setiap data pada entitas A bisa berhubungan dengan banyak data pada entitas B,
demikian pula sebaliknya. Kardinalitas satu ke banyak maupun banyak ke satu bisa
dianggap sama. Dosen
1
Mengepalai 1 Jurusan
Dosen N Mengajar 1 Matakuliah
Mahasiswa Mengambil Matakuliah
Gambar 2.3Relasi Many To Many Gambar 2.1 Relasi One To one
2.8.5 Normalisasi
Pada proses normalisasi ini perlu dikenal dahulu definisi dari tahapan normalisasi.
a. Bentuk Tidak Normal
Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam, tidak ada keharusan
mengikuti suatu format tertentu, dapat saja data tidak lengkap atau terduplikat. Data
dikumpulkan apa adanya sesuai dengan kedatangannya.
b. Bentuk Normal Kesatu (1NF/ First Normal Form)
Bentuk normal kesatu mempunyai ciri data dibentuk dalam flat file (file rata), Data
dibentuk dalam satu record dan nilai dari field-field berupa atomic value. Tidak ada
set atribut yang berulang-ulang atau atribut bernilai ganda (multivalue). Tipe field
hanya satu pengertian, bukan merupakan kumpulan data yang mempunyai arti
mendua, hanya satu arti saja dan bukanlah pecahan kata-kata sehingga artinya lain.
c. Bentuk Normal Kedua (2NF /Second Normal Form)
Bentuk normal kedua mempunyai syarat yaitu bentuk kedua data telah mempunyai
kriteria bentuk normal kesatu. Atribut bukan kunci haruslah bergantung secara
fungsi pada kunci utama (primary key).
d. Bentuk Normal Ketiga (3NF/ Third Normal Form)
Untuk menjadi bentuk normal ketiga maka relasi haruslah berada dalam bentuk
normal kedua dan sama semua atribut bukan kunci primer tidak mempunyai
hubungan yang transitif. Dengan kata lain setiap atribut bukan kunci haruslah
BAB III
A
ANNAALLIISSAADDAANNPPEERRAANNCCAANNGGAANNSSIISSTTEEMM
Untuk membuat aplikasi pada Tugas Akhir ini terlebih dahulu dilakukan analisa
sistem, kemudian analisa kebutuhan dan perancangan sistem dan terakhir perancangan
antarmuka. Analisa sistem berguna untuk mengetahui data apa saja yang dibutuhkan
dalam proses yang akan dikerjakan. Analisa kebutuhan berguna untuk melakukan
identifikasi user dan menentukan variabel kebutuhan untuk input dan output user.
Perancangan sistem berguna untuk mengintegrasikan semua proses-proses yang terjadi
kemudian dilakukan perancangan database. Sedangkan perancangan antarmuka bertujuan
untuk digunakan sebagai jembatan antara pengguna dengan sistem aplikasi yang dibuat,
sehingga pengguna dapat mengoperasikan sistem informasi yang dibuat.
3.1 Analisa Sistem
Pembangunan sistem informasi reservasi online berbasis web ini dimaksudkan
untuk merancang dan menciptakan sebuah sistem yang dapat memberi kemudahan
pemilik usaha dalam mengelola usahanya dan membantu dalam hal pemberitaan kepada
pelanggan bus pariwisata. dengan memanfaatkan bahasa pemrograman web PHP dan
dukungan database MySQL, yang berjalan pada sistem operasi Windows .
3.2 Analisa Kebutuhan
Bentuk-bentuk yang dibutuhkan dan yang tentunya untuk kebutuhan pada aplikasi
3.2.1 Identifikasi User
1) User Admin
user yang berada di level tertinggi memiliki kekuasan lebih yang dapat mengakses
semua data yang ada temasuk untuk urusan data pelanggan tersebut.
2) Customer (pelanggan)
Dalam hal ini pelanggan sebagai pengisi data pada saat pelanggan melakukan
pemesanan atau reservasi.
3.3 Perancangan Sistem
Di dalam rancang bangun web ini, dibuat beberapa perancangan yang
menjelaskan penggambaran sistem secara umum dan menyeluruh, sistem perancangan
tersebut diantaranya Diagram context, Data Flow Diagram (DFD), Conceptual Data
Model (CDM), Physical Data Model (PDM), perancangan database dan desain interface.
3.3.1 Sistem Flow Diagram
Work Flow adalah diagram yang memuat bagian atau urut-urutan yang terlibat
arus informasi yang mengalir. Work Flow merupakan bagan dari DFD yang berfungsi
memetakan model lingkungan yang direpresentasikan dengan lingkungan tunggal yang
mewakili keseluruhan sistem. Penggambaran dimulai dengan alur input, proses,
terminator, aliran data, aliran kontrol, penyimpanan dan proses tunggal yang
mempresentasikan keseluruhan sistem.
Work Flow pada perancangan system informasi reservasi online yang terfokus
dan pelanggan sebagai user yang memasukkan data. Dibawah ini adalah gambaran dari
workflow dari system tersebut.
Sistem informasi reservasi online
Gambar 3.1 Workflow reservasi online
. Diatas digambarkan bahwa admin sebelum mengolah data dari web tersebut
haruslah terlebih dulu melakukan login, setelah login di validasi maka admin dapat
muncul tampilan dari website tersebut yang dapat dilihat oleh pelanggan tanpa
menggunakan login, sehingga pelanggan dengan bebas dapat memesan bis pariwisata
yang diinginkannya dan dengan tujuan yang diinginkan oleh pelanggan. Setelah data
dimasukkan oleh pelanggan maka data akan diolah lagi oleh admin dengan melaporkan
atau mengisikan ke jadwal dari bis yang tersedia di kantor.
3.3.2 Data Flow Diagram (DFD)
DFD ini merupakan alat perancangan sistem yang erorientasi pada alur data
dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun
rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai
maupun pembuat program.
Disini akan dijelaskan bagaimana data yang diolah dalam aplikasi mengalir
mulai dari input, update, hingga pada penghapusan data terutama hal-hal yang dilakukan
oleh User-user yang telah dibuat menyangkut pendataan dalam aplikasi.
3.3.2.1Contex Diagram
Pada hal ini DFD Level 0 terdapat 2 user atau pelaku utama yang berhubungan
erat pada aplikasi ini adalah user admin dan pelanggan. Sebagai penjelasanya adalah
sebagai berikut :
a) Admin
Adalah super user atau user yang mempunyai kekuasaan penuh dalam sistem
informasi ini. Hanya admin yang dapat melakukan semua kegiatan diantaranya
memasukkan data, mengubah data, dan menghapus data yang telah ada atau yang
belum ada.
Adalah user biasa yang hanya dapat melihat hasil kerja dari admin, sehingga tugas
dari user pelanggan adalah hanya memasukkan data yang telah disediakan oleh
admin untuk diisi dan ditindak lanjuti pemesanan bis tersebut.
Dari kesemua penjelasan-penjelasan yang ada diatas dapat disimpilkan bahwa
semua data-data yang ada diatur menjadi satu yaitu pada proses sistem reservasi. Seperti
yang telah digambarkan paga gambar dibawah ini
data_transaksi
Gambar 3.2 Level Context website reservasi online
3.3.2.1 DFD Level 1
Disini yang disebut DFD Level 1 adalah DFD lanjutan dari hasil DFD Level 0
yang telah dilakukan decompose pada proses reservasi. Agar membuat analisa proses
sistem lebih mendetail dan menyeluruh. Proses di pecah menjadi beberapa sub-proses.
data transaksi
Dilihat dari sub-proses yang dimunculkan tersebut, terdapat lima (8) sub-proses
yang ada , antara lain :
Dilihat dari sub-proses yang dimunculkan tersebut, terdapat lima (8) sub-proses yang ada
, antara lain :
1 Login, proses ini terjadi pada saat admin melakukan login, setelah admin
login maka data akan tersimpan didalam tabel admin dan proses akan
kembali lagi untuk melakukan validasi login.
2 Input data bus, proses ini terjadi pada saat admin melakukan input data
bus yang tersedia dan akan dilanjutkan untuk disimpan dalam tabel bus
3 Input Galery, pada proses ini admin melakukan upload foto foto yang ada
sesuai dengan kondisi dilapangan atau kondisi sebenarnya dan data akan
diteruskan ke tabel galery dan kemudian dimunculkan lagi data galery
tersebut.
4 Input kategori, proses ini admin dapat memasukkan data kategori dan akan
diteruskan ke tabel galary sebelum di munculkan kembali di data galery.
5 Input Profil, proses ini terjadi jika admin memasukkan atau mengganti
data dari profil tersebut dengan cara admin memasukkan data profil dan
kemudian data masuk ke tabel profil dan di munculkan lagi dalam bentuk
data profil.
6 Input tujuan, proses ini dilakukan admin untuk memasukkan data dari
tujuan yang telah diminta oleh pelanggan.
7 Input transaksi, proses ini dilakukan oleh sistem untuk melihat bukti
transaksi yang telah dilakukan oleh pelanggan dan pihak tertentu dalam
menyelesaikan transaksi nya.
8 Input data penyewa, proses ini hanya dilakukan oleh user pelanggan atau
penyewa dan di teruskan masuk ke dalam data admin dan masuk juga ke
dalam tabel pesanan dan secara otomatis juga pelanggan akan menerima
sms notification dari sistem.
3.4 Perancangan Database
Perancangan basis data ini meliputi model data konseptual (Entity Relation
memodelkan struktur logis dari keseluruhan aplikasi data, tidak tergantung pada
perangkat lunak atau pertimbangan model struktur data. Sedangkan model data fisik lebih
detail sebab memodelkan struktur fisik dari database dengan mempertimbangkan
perangkat lunak sistem manajemen basis data serta model struktur yang akan digunakan.
3.4.1 Conceptual Data Model (CDM)
Terdapat sejumlah delapan tabel yang ada pada sistem ini dan yang nantinya akan
digunakan sebagai tempat penyimpanan data (data stored), yaitu tabel admin, tabel bus,
tabel galery, tabel kategori, tabel pesan, tabel profil, tabel transaksi, dan tabel tujuan.
Gambar 3.4 CDM (Conceptual Data Model)
3.4.2 Physical Data Model (PDM)
Dalam hal ini Phisical Data model ini adalah hasil generate dari Conceptual Data
Model dan komposisinya tidak jauh berbeda jika dilihat dari susunan tabel dan
Gambar 3.5 PDM (Physical Data Model)
3.4.3 Struktur Database
Dari yang telah ada pada proses pembuatan Conceptual Data Model (CDM) dan
Pysical Data Model (PDM). Struktur pada database dapat dideskripsikan seperti berikut :
1) Tabel Admin
Tabel 3.1 Tabel Admin
No Nama Key Type Keterangan
1 id_admin PK Integer Id admin
2 User_admin Varchar (30) Nama admin
3 Password_admin Varchar (50) Password admin
2) Tabel Profil
Tabel 3.2 Tabel Profil
No Nama Key Type Keterangan
1 id_profil PK Integer Id profil
3) Tabel Bus
Tabel 3.3 Tabel Bus
No Nama Key Type Keterangan
Tabel 3.4 Tabel Galery
No Nama Key Type Keterangan
1 id_galery PK Integer Id galeri
2 Nama_galeri Varchar (100) Nama galeri
3 Path_galeri Varchar (100) Path galeri
4 Folder_galeri Varchar (100) Folder galeri
5 Nama_file Varchar (100) Nama file
5) Tabel Kategori
Tabel 3.5 Tabel Kategori
No Nama Key Type Keterangan
Tabel 3.6 Tabel Tujuan
No Nama Key Type Keterangan
1 id_tujuan PK Integer Id tujuan
2 tujuan Varchar (100) Tujuan
3 Hari integer Hari
4 Harga_bus_besar Varchar (10) Harga bus besar
7) Tabel Pesan
Tabel 3.7 Tabel Pesan
No Nama Key Type Keterangan
1 Id_pesan PK Integer Id pesan
2 Id_tujuan FK Integer Id tujuan
3 Tgl_pesan Date Tanggal pesan
4 Tgl_berangkat Date Tanggal berangkat
5 Seat_pesan Integer Seat yang dipesan
6 Nama_penyewa Varchar50 Nama penyewa
7 Alamat_penyewa Varchar50 Alamat penyewa
8 Telp_penyewa Varchar30 Telp penyewa
9 Tujuan_lain Varchar50 Tujuan lain
10 Status_pesan Integer Status pesan
11 Jam_berangkat Varchar5 Jam berangkat
12 Status_sms integer Status sms
8) Tabel Transaksi
Tabel 3.8 Tabel Transaksi
No Nama Key Type Keterangan
1 Id_trx PK Integer Id transaksi
2 Id_pesan FK Integer Id pesan
3 Id_bus FK Integer Id bus
4 Tgl_trx Date Tanggal transaksi
5 Tgl_kembali Date Tanggal kembali
6 Penjemputan Varchar50 Penjemputan
7 Harga_sewa Integer Harga sewa
8 Uang_muka Integer Uang muka
9 Sisa_bayar Integer Sisa bayar
10 Sopir Varchar50 Sopir
11 Kernet Varchar50 Kernet
12 Lunas Integer Lunas
I
IMMPPLLEEMMEENNTTAASSIISSIISSTTEEMM
Dalam bab ini dijelaskan mengenai impelementasi dari perancangan sistem yang
telah dijelaskan pada bab sebelumnya. Implementasi ini merupakan hasil dari
perancangan sistem yang telah dibuat ke dalam program. Dalam implementasi ini juga
disertai dengan potongan-potongan contoh program
4.1 Kebutuhan Sistem
Untuk implementasi aplikasi Sistem Pembelajaran Online ini memerlukan
perangkat lunak (Software) dan perangkat keras (Hardware) pendukung, agar sistem
dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Adapun perangkat lunak (Software) yang digunakan, yaitu :
a. Sistem Operasi Microsoft Windows XP Version 2002 Service Pack 3.
b. Database untuk pengolahan data menggunakan MySQL Community Server
(GPL) versi 5.1.30.
c. Aplikasi untuk pengembangan menggunakan Macromedia Dreamweaver 8,
SQLyog Enterprise v7.11, Sybase PowerDesigner 12.5, dan Mozilla Firefox 3.5.2.
Perangkat keras (Hardware) yang dapat digunakan untuk mendukung perangkat
lunak diatas, yaitu :
a. Processor minimum 1 GHz (sebaiknya lebih).
b. RAM minimum 256 MB, disarankan 512 MB.
d. Cache memory 512 KB atau lebih
e. Harddisk minimal 1.5 GB.
f. Monitor SVGA resolusi 800 x 600, 256 warna (minimal).
g. Keyboard dan mouse
4.2 Implementasi Basis Data
Pengembangan Aplikasi ini membutuhkan perangkat lunak yang sudah
terinstalasi, adapun perangkat lunak yang harus di-install sudah disebutkan sebelumnya.
Setelah semua kebutuhan terpenuhi baik software ataupun hardware, dan tahap-tahap
installasi selesai dilakukan, maka aplikasi ini sudah dapat dijalan sebagai mana mestinya.
Untuk implementasi dari perancangan database yang telah dibuat sebelumnya,
dilakukan dengan men-generate dari model PDM (Physical Data Model) menjadi script
query database dan kemudian dijalankan di SQL editor. Setelah script query database
dijalankan maka akan terbentuk beberapa tabel, yang antara lain : Data tabel admin, tabel
profil, tabel bus, tabel kategori, tabel galeri, tabel tujuan, tabel transaksi, tabel pesan.
Berikut gambar dari masing masing tabel
Gambar 4.1 Database Tabel Admin
Gambar diatas merupakan tampilan yang terdapat dalam database khususnya
pada tabel admin (t_admin), seperti yang dijelaskan pada bab sebelumnya disitu terdapat
Gambar 4.2 Tabel Bus
Gambar 4.2 diatas merupakan tampilan yang terdapat dalam database khususnya
pada tabel bus, seperti yang dijelaskan pada bab sebelumnya disitu terdapat beberapa
attribut persis seperti yang ada dalam database
Gambar 4.3 Tabel Galeri
Gambar 4.3 diatas merupakan tampilan yang terdapat dalam database khususnya
pada tabel galery,.
Gambar 4.4 diatas adalah tabel yang ada dalam database dengan nama tabel
kategori.
Gambar 4.5 Tabel Pesan
Pada gambar 4.5 di atas adalah gambar dari tabel pesan yang ada dalam database,
di gambar terlihat 1 foreign key yaitu id_tujuan karena tabel pesan berhubungan dengan
tabel tujuan.
Gambar 4.6 Tabel Profil
Gambar 4.6 diatas adalah tabel yang ada dalam database dengan nama tabel profil
Gambar 4.7 Tabel transaksi
Pada gambar 4.7 di atas adalah gambar dari tabel pesan yang ada dalam database,
di gambar terlihat 2 foreign key yaitu id_pesan, dan id_bus karena tabel transaksi
berhubungan dengan tabel pesan dan tabel bus.
Gambar 4.8 Tabel tujuan
Pada gambar 4.8 diatas adalah gambar dari tabel tujuan di dalam database. Tabel
tersebut menunjukkan tujuan dan harga dari masing masing bus setiap tujuan yang
4.3 Implementasi Desain Antarmuka user pelanggan
Pada tahap ini akan dijabarkan tentang implementasi antarmuka dari sistem
informasi berdasarkan perancangan yang telah dibuat. Pada program ini terdapat 5 form
yang dimunculkan di dalam halaman user pelanggan yang melihat website tersebut,
diantaranya adalah :
a. Halaman Home
b. Halaman Profil
c. Halaman Pesan Bus
d. Halaman Galeri
e. Halaman Kontak
Selanjutnya dibawah ini adalah contoh tampilan halaman-halaman yang ada pada
web yang ditampilkan untukpengunjung agar lebih dapat menjelaskan tentang web ini.
Layaknya gambar yang ada diatas tampilan dibuat sedemikian rupa pada halaman
home yaitu tampilan ketika pengunjung pertama kali membuka web. Bisa disebut juga ini
merupakan halaman perkenalan yang secara tidak langsung menjelaskan fungsi web ini
dan sekaligus sebagai perkenalan secara umum web ini.
Gambar 4.10 Halaman Profil
Gambar 4.10 di atas adalah gambar dari halaman profil pada web ini, di sini di
jelaskan atau diinformasikan oleh pelanggan profil dari Perusahaan Otomotif Rahayu
Sentosa tersebut. Sehingga pelanggan mengetahui skala perusahaan tersebut sebagai
Gambar 4.11 Halaman Pesan bus
Pada Gambar 4.11 diatas adalah gambar dari halaman pesan bus dimana
pelanggan atau penyewa dapat mengisi data data yang diperlukan oleh admin untuk
memproses nya
Pada gambar di atas adalah gambar dari halaman galeri dimana pelanggan atau
penyewa dapat melihat foto foto dari fasilitas ataupun foto dari bus yang dimiliki oleh PO
rahayu sentosa. Sehingga pelanggan dapat mnegetahui bis apa saja yang dimiliki oleh PO
tersebut.
Gambar 4.13 Halaman Kontak
Pada Gambar diatas terlihat gambar halaman kontak dimana alamat danno telp
dari pihak PO tersebut tercantum, sehingga dapat menjadi pilihan juga untuk melakukan
reservasi selain reservasi via online.
4.4 Implementasi Desain Antarmuka Admin
Pada tahap ini akan dijabarkan tentang implementasi antarmuka dalam level
admin dari sistem informasi berdasarkan perancangan yang telah dibuat. Pada program
ini terdapat 4 form yang dimunculkan di dalam halaman user pelanggan yang melihat
b. Halaman Bus
c. Halaman Tujuan
d. Halaman Booking
e. Halaman DP
f. Halaman Transaksi
Kemudian dibawah ini akan dimunculkan tampilan pada tiap-tiap form yang dapat
dibuka oleh admin untuk lebih menjelaskan semua form yang ditampilkan.
Gambar 4.14 Login admin
Pada Gambar diatas adalah gambar dari halaman login yang disediakan untuk
admin. Untuk masuk ke halaman selanjutnya, admin harus lah melakukan login.
Pada Gambar 4.15 diatas admin dapat mengisikan nama bus yang dimiliki oleh
perusahaan lengkap dengan plat nomor dan jumlah tempat duduk dari tiap bis yang
dimilliki.
Gambar 4.16 Halaman Tujuan
Pada Gambar diatas terlihat halaman tujuan atau halaman yang ditujukan untuk
membuat paket bus pariwisata sehingga di dalam halaman ini terdapat kota tujuan, berapa
hari lama penyewaan, dan harga dari bus besar dan bus kecil. Admin juga dapat
melakukan hapus data.
Pada gambar 4.17, adalah halaman booking yang diperuntukkan oleh admin.
Sehingga admin dapat melihat hasil dari inputan yang dimasukkan oleh pelanggan.
Sehingga admin dapat memproses kelanjutannya.
Gambar 4.18 Halaman DP
Gambar diatas adalah gambar halaman DP (Down Payment) dimana halaman ini
diisi secara otomatis oleh system. Halaman ini berisi tentang informasi diantaranya nama
penyewa, tujuan, keberangkatan, harga dan bus.
Pada Gambar 4.19 adalah halaman transaksi, dimana admin dapat melihat naman
penyewa yang sudah melakukan transaksi yang berisi diantaranya nama penyewa, harga,
U
UJJIICCOOBBAADDAANNEEVVAALLUUAASSII
Pada bab ini akan dibahas mengenai uji coba terhadap aplikasi yang telah dibuat
dan selanjutnya akan dibuat evaluasi dari hasil uji coba tersebut. Uji coba dilaksanakan
untuk mengetahui apakah aplikasi dapat berjalan dengan baik sesuai perancangan yang
dibuat. Evaluasi dilakukan untuk menentukan tingkat keberhasilan dari aplikasi yang
dibuat.
5.1 Lingkungan Uji Coba
Untuk uji coba sistem sudah dilakukan pada jaringan komputer lokal maupun
pada jaringan internet. Uji coba pada jaringan internet dapat diakses pada
www.porahayusentosa.com
5.2 Pelaksanaan Uji Coba
Untuk memastikan bahwa aplikasi ini dapat berjalan lancar, maka dapat dilakukan
uji coba, antara lain:
5.2.1 Ujicoba Level Admin
Uji coba yang dilakukan untuk level admin adalah :
a. Uji coba melakukan login ke sistem.
Uji coba ini digunakan agar dapat mengakses menu menu utama dalam aplikasi
ini hanya terdapat 1 hak akses untuk mengakses menu utama admin yaitu dengan login
Gambar 5.1 halaman Login admin
b. Uji Coba Tambah Data
Uji coba ini dilakukan agar admin dapat melakukan tambah data bus, atau hapus
data bus. Gambar 5.2 adalah ketika dilakukan uji coba penambahan data bus yang
tersedia di dalam PO tersebut.
c. Uji coba Tambah tujuan
Uji coba ini dilakukan oleh admin agar admin dapat melakukan tambah data
tujuan dan hapus data tujuan. Gambar 5.3 adalah ketika dilakukan uji coba halaman
tambah data tujuan.
Gambar 5.3 Halaman Tambah tujuan
d. Uji coba halaman booking
Uji coba ini dilakukan agar admin dapat melakukan pengecekan data pesanan.
Pada Gambar 5.4 dilakukan percobaan pengecekan data pesanan yang telah dipesan oleh
pelanggan. Dan setelah itu admin akan merespon secara manual, dalam artian admin akan
menghubungi langsung atau bertemu langsung dengan pelanggan dan stelah
mendapatkan persetujuan maka admin akan meneruskan dengan cara menyetujui
Gambar 5.4 Halaman booking
Gambar 5.5 Halaman persetujuan pemesanan
e. Uji coba halaman DP
Pada halaman ini admin dapat dilihat tampilan dari menu DP, menu ini adalah
kelanjutan dari menu pemesanan yang telah di setujui, terdapat pada gambar 5.6. Dan
kelanjutan dari halaman tersebut admin melakukan pengisian secara manual pada
Gambar 5.6 halaman data DP
f. Uji coba halaman transaksi
Pada halaman ini admin dapat melihat halaman dari transaksi yang sudah
dilakukan, terlihat pada gambar 5.9 terdapat pula halaman untuk mengisi tanggal kembali
dari bus tersebut, sehingga dapat melakukan pembayaran sisa dari penyewaan tersebut,
terlihat pada gambar 5.10 dan setelah pembayaran dilakukan maka akan muncul
peringatan lunas, seperti terlihat pada gambar
Gambar 5.9 halaman pelunasan
Gambar 5.10 Halaman peringatan pelunasan
5.2.2 Uji Coba Level Pelanggan(penyewa)
a. Halaman Home
Disini user yang adalah pelanggan hanya dapat melihat informasi home saja dan
tidak dapat mengganti data yang sudah ada. Pada Gambar 5.11 adalah interface dari
halaman home. Halaman ini adalah halaman yang paling awal muncul sebelum halaman
lainnya. Karena berisi tentang data data yang berisi informasi searah saja. Hanya
disampaikan kepada pelanggan.
Gambar 5.11 Halaman Home
b. Halaman Profil
Pada halaman ini, pelanggan dapat melihat halaman profil. Dimana pada gambar
5.12 halaman ini tersedia untuk memberikan informasi dari profil perusahaan rahayu
Gambar 5.12 Halaman Profil
c. Halaman Pesan Bus
Pada Gambar 5.13 adalah gambar dari halaman yang tersedia untuk diisi oleh
pelanggan, karena disini pelaggan sangat berperan penting. Dan pada halaman ini,
pelanggan mengisikan data yang selanjutnya akan di teruskan ke bagian yang lain untuk
proses pemesanan selanjutnya.
Setelah pengisian data maka akan muncul notification dari website tersebut
seperti tampak pada gambar 5.14 dan akan di tindak lanjuti oleh pegawai admin dari PO.
Rahayu Sentosa.
Gambar 5.14 Halaman konfirmasi pesanan
d. Halaman Galeri
Pada Gambar 5.15 adalah halaman website dimana hasil dari upload admin dapat
terlihat hasilnya. Pada halaman ini berisi tentang foto foto dari bus yang dimiliki oleh PO
rahayu sentosa dan di halaman ini pula dapat dilihat foto foto dari fasilitas fasilitas dari
bus pariwisata yang dimiliki oleh PO rahayu sentosa. Sehingga pelanggan dapat tertarik
Gambar 5.15 Halaman Galeri
e. Halaman Kontak
Pada Gambar 5.16 ini, adalah gambar dimana kontak dari pihak PO rahayu
sentosa tercantum. Dengan demikian pelanggan mempunyai pilihan lain seumpama
menginginkan reservasi melalui telepon atau email.