• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PASANG SURUT DALAM RANGKA PENENTUAN TINGGI DERMAGA DI TIMBULSLOKO, DEMAK, JAWA TENGAH (22o471)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "ANALISIS PASANG SURUT DALAM RANGKA PENENTUAN TINGGI DERMAGA DI TIMBULSLOKO, DEMAK, JAWA TENGAH (22o471)"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PASANG SURUT DALAM RANGKA PENENTUAN TINGGI DERMAGA DI TIMBULSLOKO, DEMAK,

JAWA TENGAH

SKRIPSI

DWITYA RAHMA SUCI 26050118140073

PROGRAM STUDI OSEANOGRAFI

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2022

(2)

ii

ANALISIS PASANG SURUT DALAM RANGKA PENENTUAN TINGGI DERMAGA DI TIMBULSLOKO, DEMAK,

JAWA TENGAH

DWITYA RAHMA SUCI 26050118140073

Skripsi sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Derajat Sarjana S1 pada Departemen Oseanografi

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro

PROGRAM STUDI OSEANOGRAFI

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2022

(3)
(4)
(5)
(6)

vi

ABSTRAK

Dwitya Rahma Suci. 26050118140073. Analisis Pasang Surut Dalam Rangka Penentuan Tinggi Dermaga Di Timbulsloko, Demak, Jawa Tengah. (Warsito Atmodjo & Heryoso setiyono)

Perairan Timbulsloko terletak di Kecamatan Sayung Demak, perairan ini memiliki topografi yang landai dan elevasi rendah sehingga rentan mengalami banjir (rob) karena dampak kenaikan muka air laut. Timbulsloko merupakan bagian dari sirkulasi pasang surut dan arus laut yang selalu berubah sesuai dengan perubahan musim. Hal ini disebabakan rata – rata ketinggian permukaan tanah di Kecamatan Sayung berada pada ketinggian permukaan air surut terendah dan pasang tertinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai formzahl dan nilai komponen harmonik pasang surut di Timbulsloko dan menentukan nilai muka air laut rencana, berlangsung pada Januari 2022 – Februari 2022. Data yang digunakan data primer yaitu pasang surut, Data sekunder meliputi data angin dan Sea Level Rise. Pengambilan data pasang surut menggunakan alat tide gauge, metode pengolahan data pasang surut dilakukan dengan metode Admiralty dan Least Square. Hasil penelitian menunjukkan nilai HHWL 53.17 cm dan fomzahl metode Admiralty 8.49 cm dan nilai HHWL 593.08cm dan formzahl Least Square 5.48 cm. Nilai DWL yang didapatkan yaitu 0.84 m. Root Mean Square Error yang dihasilkan dari metode Least Square yaitu 17.80 cm.

Kata Kunci: Pasang surut, Admiralty, Least Square, DWL

(7)

vii

ABSTRACT

Dwitya Rahma Suci. 26050118140073. Tidal Analysis in order to Determine The Height Of the Pier. (Warsito Atmodjo & Heryoso setiyono)

The Timbulsloko waters is located in Sayung sub-district, Demak, these waters have sloping topography and low elevation which making them vulnerable to tidal flooding due to the impact of sea level rise. Timbulsloko is part of tidal circulation and ocean currents that always change according to changing seasons. It is because the average height of the land surface in Sayung sub-district is at the lowest low tide and highest tide level. The aim of this research, which took place in January 2022 - February 2022, is to find out the formzahl value and the value of the tidal harmonic component in Timbulsloko and also to determine the design sea level value. The data that used as primary one is tidal wave and secondary includes wind and sea level rise. The collecting of tide data is by using tide gauge while data processing method is carried out by using Admiralty and Least Square methods. The result of this research shows the value of HHWL is 53.17 cm and formzahl Admiralty method is 8.49 cm while the value of HHWL is 593.08 cm and formzahl Least Square is 5.48 cm. The DWL value is 0.84 m. Root Mean Square Error which obtained from Least Square method is 17.80 cm.

Keywords: Tidal, Admiralty, Least Square, DWL

(8)

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan berkat dan anugerah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikanpenulisan skripsi dengan judul “Analisis Pasang Surut Dalam Rangka Penentuan Tinggi Dermaga Di Timbulsloko, Demak, Jawa Tengah”

ini dapat diselesaikan. Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Ir. Warsito Atmodjo M.Si. selaku dosen pembimbing I dan Bapak Drs. Heryoso Setiyono M.Si.s selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dalam penelitian dan penyusunan skripsi ini.

2. Bapak Prof. Dr. Denny Nugroho Sugianto, S.T., M.Si. selaku dosen wali yang telah memberikan arahan dan semangat selama perkuliahan.

3. Keluarga penulis khususnya orang tua, kakak dan adik tersayang atas dukungan yang diberikan untuk penulis dalam proses penyusunan skripsi ini.

4. Sahabat tercinta Arrum Rizky dan Yuni Sulistiawati yang senantiasa selalu mendengarkan semua keluh kesah dan memberikan semangat dan saran kepada penulis selama proses pengerjaan skripsi.

5. Angel Audri, Alfa Jumatin, Tiara Nabila, Siti Nazillah, Adzkia dan teman – teman tersayang yang jga telah memberikan semangat, saran dan mendengarkan keluh kesah penulis selama proses pengerjaan Skripsi.

Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna dan banyak kekurangan baik dari metode penelitian maupun dalam pembahasan. Semoga hasil penelitian bermanfaat bagi semua pihak.

Terimakasih.

Semarang, 9 September 2022 Penulis

(9)

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PENGESAHAN ... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH ... v

ABSTRAK ... vi

ABSTRACT ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

I. PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Permasalahan... 1

1.3. Tujuan Penelitian ... 2

1.4. Manfaat Penelitian ... 2

1.5. Waktu dan Tempat ... 2

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1. Pasang Surut ... 4

2.2. Gaya Pembangkit Pasang Surut ... 4

2.3. Tipe Pasang Surut ... 5

2.4. Komponen Harmonik Pasang Surut ... 6

2.5. Kedudukan Muka Air Pasang Surut ... 8

2.6. Metode Admiralty... 8

2.7. Least Square ... 9

2.8. Dermaga ... 10

2.9. Gelombang ... 11

III. MATERI DAN METODE ... 15

3.1. Materi Penelitian ... 15

3.2. Alat dan Bahan ... 15

3.3. Metode Penelitian... 16

3.4. Metode Pengambilan Data ... 16

3.5. Analisis Data ... 16

(10)

x

3.5.1. Analisis Data Pasang Surut Metode Admiralty ... 16

3.5.2. Analisis Data Pasang Surut Metode Least Square ... 16

3.6. Diagram Alir Penelitian ... 18

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 19

4.1. Hasil ... 19

4.1.1. Karakteristik Pasang Surut Metode Admiralty ... 19

4.1.2. Karakteristik Pasang Surut Metode Least Square ... 20

4.1.3. Perbandingan Metode Admiralty dan Least Square ... 22

4.1.4. Peramalan Gelombang ... 24

4.1.5. Kenaikan Muka Air Laut ... 24

4.1.6. Perhitungan Nilai DWL ... 25

4.2. Pembahasan ... 25

4.2.1. Perbandingan Pasang Surut Metode Admiralty dan Least Square ... 25

4.2.2. Elevasi Muka Air Laut Rencana (Design Water Level, DWL) ... 28

4.2.3. Pengaruh Pasang Surut Terhadap Elevasi Muka Air Laut Rencana (Design Water Level, DWL) ... 29

V. PENUTUP ... 30

5.1. Kesimpulan ... 30

5.2. Saran ... 30

DAFTAR PUSTAKA ... 31

LAMPIRAN ... 34

RIWAYAT HIDUP ... 65

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Konstanta Harmonik Pasang Surut Utama... 7

Tabel 3.1 Alat Penelitian ... 15

Tabel 3.2 Bahan Penelitian ... 15

Tabel 4.1 Nilai Komponen Harmonik Pasang Surut Metode Admiralty ... 19

Tabel 4.2 Nilai Elevasi Muka Air Laut Pasang Surut Metode Admiralty ... 19

Tabel 4.3 Nilai Elevasi Muka Air Laut Pasang Surut Metode Least Square 21 Tabel 4.4 Nilai Amplitudo (A) Metode Admiralty dan Least Square ... 23

Tabel 4.5 Nilai Fase (g°) Metode Admiralty dan Least Square ... 23

Tabel 4.6 Nilai Elevasi Muka Air Laut Metode Admiralty dan Least Square ... 24

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Peta Lokasi Penelitian ... 3

Gambar 2.1 Distribusi Gaya Pembangkit Pasang Surut Sistem Bumi Bulan ... 5

Gambar 2.2 Gambar Perhitungan Pasang Surut dengan Metode Admiralty ... 9

Gambar 2.3 Tampang Dermaga ... 11

Gambar 2.4 Elevasi Muka Air Laut Rencana Tanpa Tsunami ... 11

Gambar 2.5 Wave Set Up dan Set Down ... 12

Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian ... 18

Gambar 4.1 Grafik Pasang Surut Timbulsloko, Demak Metode Least Square ... 21

Gambar 4.2 Grafik Tide Observation vs Tide Prediction ... 22 Gambar 4.3 Grafik Tren Linier Sea Level Anomaly di Perairan Timbulsloko 25

(13)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Skema 1 Admiralty ... 34

Lampiran 2: Skema 2 Admiralty ... 36

Lampiran 3: Skema 3 Admiralty ... 37

Lampiran 4: Skema 4 Admiralty ... 39

Lampiran 5: Skema 5, 6 dan 7 Admiralty ... 40

Lampiran 6: Skema 8 dan Hasil Akhir Metode Admiralty ... 41

Lampiran 7: Nilai formzahl, Z0, Elevasi Muka Air, LAT dan HAT Metode Admiralty ... 42

Lampiran 8: Nilai formzahl, Z0, Elevasi Muka Air, LAT dan HAT Metode Least Square ... 43

Lampiran 9: Komponen Pasang surut Metode Least Square ... 44

Lampiran 10: Olah Data SLA selama 4 tahun dari 2018 - 2021 ... 48

Lampiran 11: Perhitungan Peramalan Gelombang ... 62

Lampiran 12: Perhitungan DWL ... 64

Referensi

Dokumen terkait

Manfaat secara teoritis dalam penelitian ini diharapkan menjadi bagian yang memperkaya kajian Ilmu Komunikasi dalam tayangan program televisi tentang variety show

Hasil analisis berupa hubungan antara konsentrasi propranolol dengan luas area propranolol digunakan untuk menentukan parameter validasi dengan persyaratan nilai

Berdasarkan ketentuan hukum pidana, pada dasarnya setiap tindak pidana kejahatan pembunuhan yang dilakukan oleh setiap orang, baik yang memiliki gangguan

Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka masalah yang dapat diidentifikasi pada penelitian ini adalah: 1) belum ada informasi dan penjelasan mengenai tingkat

Kesimpulan dari penelitian Putz-Bankuti et al ini yaitu terdapat hubungan signifikan dari 25(OH)D dengan derajat disfungsi hati dan memberi kesan bahwa rendahnya kadar

Kemenangan Trump dan perubahan kebijakannya terkait impor dan tarif yang terkait akan berpengaruh besar terhadap industri pakaian jadi global, baik di Negara-negara Pasifik,

Guru menerapkan model pembelajaran “ular tangga PAI ( SKI dan Fiqih )” untuk memahami konsep materi sistem yang akan diberikan dengan tahapan sebagai berikut :. • Permainan ini

Di sisi lain, mayoritas Afrika-Amerika menyadari bahwa mereka adalah kelompok minoritas yang hidup di tengah dominasi kulit putih.. Kulit putih dianggap sebagai kelompok yang