1
STANDAR PELAYANAN
SEKTOR KELAUTAN DAN PERIKANAN PERIZINAN BERUSAHA DAN
NONPERIZINAN BERUSAHA
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BULUNGAN
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BULUNGAN
JL. KOL. H. SOETADJI NO. 83 TANJUNG SELOR
Telp. (0552) 23412 Fax. (0552) 22779 e-mail : [email protected]
2022
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan karunia dan rahmat-Nya atas selesainya penyusunan Standar Pelayanan (SP) Sektor Kelautan dan Perikanan pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan sesuai Amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman Standar Pelayanan dan serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 138 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Daerah.
Bahwa dengan Berlakunya Peraturan Bupati Bulungan Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pendelegasian Wewenang dan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha Pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, maka perlu disusun pendelegasian yang diberikan kepada DPMPTSP sehingga perlu dilakukan Perubahan/Perbaikan terhadap Standar Pelayanan yang ada sebelumnya.
Sesuai dengan Visi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan yaitu
Peningkatan Investasi Berkelanjutan Melalui Pelayanan Perizinan Prima Dengan Aparatur Profesional maka Standar Pelayanan Perizinan memiliki arti penting bagimasyarakat dan dunia usaha dalam mendapatkan kepastian atas kegiatan usahanya.
Kami menyadari bahwa Standar Pelayanan (SP) Sektor Kelautan dan Perikanan ini belum sempurna, maka kami mengharap kritik dan saran untuk perbaikan dan penyempurnaan.
Semoga dengan terbitnya Standar Pelayanan (SP) Sektor Kelautan dan Perikanan ini dapat bermanfaat bagi peningkatan kualitas dan kinerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan, Terima kasih.
Ditetapkan di Tanjung Selor pada tanggal 18 Februari 2022
Kepala Dinas,
Jahrah, SE, M.Si Pembina TK I/IV b NIP. 19651217 199909 2 001
3
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL 1
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
BAGIAN I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 4
B. Visi dan Misi 5
1. Visi 5
2. Misi 5
C. Motto Pelayanan 5
D. Janji Pelayanan 5
E. Maklumat Pelayanan 6
BAGIAN II SURAT KEPUTUSAN DAN LAMPIRAN STANDAR PELAYANAN
A. Surat Keputusan 7
B. Lampiran Standar Pelayanan 11
1. Usaha Penangkapan Pisces di Perairan Darat 11 2. Usaha Penangkapan Ikan dan Jenis lainnya di Perairan
Darat 17
3. Usaha Penangkapan Mollusca di Perairan Darat 23 4. Usaha Penangkapan Ikan Hias dan Biota Air lainnya
di Perairan Darat 29
5. Usaha Angkutan Sungai dan Danau untuk Barang Khusus 34
6. Usaha Pembenihan Ikan 40
7. Usaha Pembudidayaan Ikan Hias Air Laut 45
8. Usaha Pembesaran Ikan Air Tawar 50
9. Usaha Pembesaran Ikan atau Jenis Lainnya Air Payau 56 10. Usaha Jasa Produksi Ikan Laut, Ikan Air Tawar dan Ikan
Air Payau 61
11. Usaha Jasa Pasca Panen Budidaya Ikan Laut, Ikan Air Tawar
dan Ikan Air Payau 65
12. Usaha Jasa Pasca Panen Penangkapan Ikan di Laut
dan di Perairan Darat 69
13. Usaha Industri Ikan dan lainnya 73
14. Usaha Perdagangan Eceran Perikanan dan lainnya 78
15. Rekomendasi Import Garam 82
16. Surat Izin Usaha Perikanan 87
4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kebijakan Kabupaten Bulungan dalam bidang perizinan dilatarbelakangi dengan tujuan untuk menarik investasi dan mendorong kegiatan perekonomian serta mendorong prakarsa masyarakat agar ikut berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan pembangunan. Oleh sebab itu Pemerintah Kabupaten Bulungan ingin memberikankan pelayanan perizinan kepada masyarakat melalui satu pintu oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan, sehingga masyarakat yang akan mengurus segala jenis perizinan cukup mendatangi Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan sesuai dengan Peraturan Bupati Bulungan Nomor 51 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan.
Sesuai Peraturan Bupati Bulungan Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pendelegasian Wewenang dan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha Pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, pada Sektor Kelautan dan Perikanan sebanyak 16 jenis Perizinan didelegasikan pada Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan, Sebagai berikut :
1. Usaha Penangkapan Pisces di Perairan Darat
2. Usaha Penangkapan Ikan dan Jenis lainnya di Perairan Darat 3. Usaha Penangkapan Mollusca di Perairan Darat
4. Usaha Penangkapan Ikan Hias dan Biota Air lainnya di Perairan Darat
5. Usaha Angkutan Sungai dan Danau untuk Barang Khusus 6. Usaha Pembenihan Ikan
7. Usaha Pembudidayaan Ikan Hias Air Laut 8. Usaha Pembesaran Ikan Air Tawar
9. Usaha Pembesaran Ikan atau Jenis Lainnya Air Payau
10. Usaha Jasa Produksi Ikan Laut, Ikan Air Tawar dan Ikan Air Payau
5 11. Usaha Jasa Pasca Panen Budidaya Ikan Laut, Ikan Air Tawar dan
Ikan Air Payau
12. Usaha Jasa Pasca Panen Penangkapan Ikan di Laut dan di Perairan Darat
13. Usaha Industri Ikan dan lainnya
14. Usaha Perdagangan Eceran Perikanan dan lainnya 15. Rekomendasi Import Garam
16. Surat Izin Usaha Perikanan
B. Visi dan Misi
Visi dan Misi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan Sebagai Berikut :
1. Visi
“Peningkatan investasi berkelanjutan melalui pelayanan
perizinan prima dengan aparatur profesional“.2. Misi
1. Memberikan pelayanan publik yang lebih baik, mudah, murah, cepat dan tepat serta transparan.
2. Mewujudkan pelayanan perizinan dan non perizinan melalui aparatur profesional dan mengembangkan pelayanan berbasis teknologi.
3. Mewujudkan optimalisasi pemanfaatan potensi sumber daya daerah dalam mendukung investasi yang berkelanjutan.
4. Meningkatkan iklim investasi dan iklim usaha yang berdaya saing dan berkualitas.
C. Motto Pelayanan adalah Melayani dengan Amanah, Profesional dan Transparan
D. Janji Pelayanan meliputi :
1. Melayani sesuai persyaratan dan prosedur tetap pelayanan, berdasarkan ketentuan yang berlaku.
2. Tidak melakukan praktek Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)
dalam memberikan pelayanan.
6 3. Pengguna layanan dapat mengajukan keluhan atau keberatan atas pelayanan yang diterima tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan pengguna layanan akan mendapatkan jawaban resmi dari pemberi layanan.
4. Menyediakan dan melayani informasi yang berkualitas dengan tahapan proses penyelesaian perizinan sesuai ketentuan yang berlaku.
E. Maklumat Pelayanan :
“Dengan ini, kami menyatakan sanggup menyelenggarakan pelayanan
sesuai standar pelayanan yang telah ditetapkan dan apabila tidak
menepati janji ini, kami siap menerima sanksi sesuai peraturan
perundang-undangan yang berlaku”.
7
PEMERINTAH KABUPATEN BULUNGANDINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
Jl. Kol. H. Soetadji Telp. (0552) 23412, Fax. (0552) 22779 email : [email protected]
TANJUNG SELOR KODE POS 77212
KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BULUNGAN
NOMOR 503/36/SP/DPMPTSP-IV/2022 TENTANG
PENETAPAN STANDAR PELAYANAN SEKTOR KELAUTAN DAN PERIKANAN PADA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN
TERPADU SATU PINTU
KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN
PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BULUNGAN Menimbang : a.
b.
Bahwa dalam rangka menciptakan Kelancaran Penyelenggaraan Pelayanan Publik yang cepat, mudah, terjangkau, aman dan nyaman serta untuk menciptakan suasana tertib dalam Pelayanan bagi Petugas Pelayanan dan Masyarakat yang membutuhkan Pelayanan pasca terbitnya Undang Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
Bahwa dengan berlakunya Peraturan Bupati Nomor 2 tahun 2022 tentang Pendelegasian Wewenang dan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, maka perlu dilakukan penyesuaian terhadap standar pelayanan agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana huruf a dan b, perlu menetapkan Keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu tentang penetapan standar pelayanan sektor Kelautan dan Perikanan pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu satu Pintu.
Mengingat : a. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang
Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 3 Tahun
1953 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II Di
Kalimantan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1953 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 1820) sebagai Undang-
Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
1959 Nomor 72);
8 b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038);
c. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir, dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 245, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6573);
d.
e.
f.
g.
h.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 15, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6617);
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Di Daerah (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6618);
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2O21 Tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6633);
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 32, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6634);
Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 221);
i.
j.
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Birokrasi Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman Standar pelayanan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 615);
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 138 Tahun
2017 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu Daerah (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2017 Nomor 1956);
9 k. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik
Indonesia Nomor 58 Tahun 2020 tentang Usaha Perikanan Tangkap (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1397);
l.
m.
n.
o.
p.
q.
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2021 tentang Usaha Pengolahan Ikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 59);
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kelautan dan Perikanan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 317);
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2021 tentang Penempatan Alat Penangkapan Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan di wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia dan Laut Lepas serta Penataan Andon Penangkapan Ikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 628);
Peraturan Bupati Bulungan Nomor 51 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan (Berita Daerah Kabupaten Bulungan Tahun 2016 Nomor 51);
Peraturan Bupati Bulungan Nomor 15 Tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Konfirmasi Status Wajib Pajak Daerah (Berita Daerah Kabupaten bulungan Tahun 2019 Nomor 15)
Peraturan Bupati Bulungan Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pendelegasian Wewenang dan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha Pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan (Berita Daerah Kabupaten Bulungan Tahun 2022 Nomor 2);
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KESATU
: Standar Pelayanan Sektor Kelautan dan Perikanan pada
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kabupaten Bulungan yang terdiri atas Perizinan Berusaha
dan Nonperizinan Berusaha
10 KEDUA
KETIGA
KEEMPAT :
:
:
Standar Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha sebagaimana diktum kesatu terdiri atas:
1. Usaha Penangkapan Pisces di Perairan Darat
2. Usaha Penangkapan Ikan dan Jenis lainnya di Perairan Darat
3. Usaha Penangkapan Mollusca di Perairan Darat
4. Usaha Penangkapan Ikan Hias dan Biota Air lainnya di Perairan Darat
5. Usaha Angkutan Sungai dan Danau untuk Barang Khusus
6. Usaha Pembenihan Ikan
7. Usaha Pembudidayaan Ikan Hias Air Laut 8. Usaha Pembesaran Ikan Air Tawar
9. Usaha Pembesaran Ikan atau Jenis Lainnya Air Payau 10. Usaha Jasa Produksi Ikan Laut, Ikan Air Tawar dan
Ikan Air Payau
11. Usaha Jasa Pasca Panen Budidaya Ikan Laut, Ikan Air Tawar dan Ikan Air Payau
12. Usaha Jasa Pasca Panen Penangkapan Ikan di Laut dan di Perairan Darat
13. Usaha Industri Ikan dan lainnya
14. Usaha Perdagangan Eceran Perikanan dan lainnya 15. Rekomendasi Import Garam
16. Surat Izin Usaha Perikanan
Rincian Standar Pelayanan Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha serta Maklumat Pelayanan sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini dan wajib dilaksanakan oleh penyelenggara pelaksana serta sebagai pedoman dalam penilaian kinerja pelayanan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan.
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Tanjung Selor pada tanggal 18 Februari 2022 KEPALA DINAS
JAHRAH
11 Lampiran : Keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bulungan
Nomor : 503/36/SP/DPMPTSP-IV/2022 Tanggal :
18 Februari 20221. STANDAR PELAYANAN USAHA PENANGKAPAN PISCES DI PERAIRAN DARAT
KBLI : 03121 Penangkapan Pisces di Perairan Darat
No Komponen Uraian
1 2 3
A SERVICE DELIVERY
1 Persyaratan Persyaratan Umum A. Skala usaha mikro
1. Mengisi Formulir Permohonan;
2. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP);
3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
4. Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) Daerah;
5. NIB;
6. Sertifikat Standar;
7. TDKP;
8. Untuk mendapatkan Perizinan Berusaha sertifikat standar harus melakukan pernyataan mandiri (self-declare) dari pelaku usaha untuk memenuhi standar kegiatan usaha berupa:
a. Bagi Nelayan Kecil yang menggunakan kapal, terkait:
1) daerah penangkapan ikan;
2) Alat Penangkapan Ikan;
3) Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan;
4) ukuran panjang dan lebar kapal; dan
5) Buku Kapal Perikanan, yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2024.
b. Bagi Nelayan Kecil yang tidak menggunakan kapal, terkait:
1) daerah penangkapan ikan;
2) Alat Penangkapan Ikan; dan
3) Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
9. perubahan Perizinan Berusaha sertifikat standar dilakukan dalam hal terdapat perubahan:
a. kepemilikan kapal;
b. daerah penangkapan ikan;
c. Alat Penangkapan Ikan;
d. ukuran panjang dan lebar kapal; dan
e. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
B. Skala usaha kecil, menengah, dan besar 1. Mengisi Formulir Permohonan;
2. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP);
3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
12
4. Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) Daerah;5. Surat Izin Usaha Perikanan;
6. Buku Kapal Perikanan;
7. Menyampaikan informasi : a. daerah penangkapan ikan;
b. alat penangkapan ikan;
c. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan; dan
d. ukuran kapal.
8. Pelunasan Penerimaan Negara Bukan Pajak atau Retribusi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
9. Perubahan Perizinan Berusaha dilakukan dalam hal terdapat perubahan melampirkan:
a. Surat Izin Usaha Perikanan;
b. Buku Kapal Perikanan;
c. daerah penangkapan ikan; dan
d. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
10. Perubahan sebagaimana pada angka 9) huruf b), apabila terdapat perubahan pada Alat Penangkapan Ikan dan/atau ukuran Kapal Penangkap Ikan dikenakan Penerimaan Negara Bukan Pajak atau Retribusi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
11. Masa berlaku perizinan berusaha subsektor penangkapan ikan berlaku 1 tahun sejak diterbitkan;
12. Perpanjangan Perizinan Berusaha diajukan dengan menyampaikan/mencantumkan:
a. nomor register Kapal Perikanan yang tercantum di Buku Kapal Perikanan;
b. nomor Surat Izin Usaha Perikanan; dan c. nomor Perizinan Berusaha yang akan
diperpanjang.
13. Apabila dalam waktu lebih dari 1 (satu) bulan sejak masa berakhirnya perizinan berusaha tidak diperpanjang, maka berlaku ketentuan penerbitan Perizinan Berusaha baru;
14. Setiap orang yang telah memiliki Perizinan Berusaha, harus mengajukan permohonan untuk mencabut:
a. Perizinan Berusaha, dalam hal Kapal Penangkap Ikan beralih kepemilikan karena jual beli, hibah, atau warisan; atau
b. Perizinan Berusaha, dalam hal Kapal Penangkap Ikan tenggelam, kandas, atau terbakar yang mengakibatkan kapal tidak dapat lagi digunakan untuk melakukan kegiatan Usaha Perikanan Tangkap.
C. Durasi pemenuhan:
1. paling lama 4 (empat) hari kerja untuk Perizinan Berusaha yang diterbitkan oleh Menteri; dan
2. paling lama 5 (lima) hari kerja untuk Perizinan Berusaha yang diterbitkan oleh Gubernur.
Persyaratan Khusus
1. Skala usaha mikro melaporkan hasil tangkapan ikan dengan mengisi Log Book Penangkapan Ikan
13
pada petugas setiap kali mendaratkan ikan.2. Skala usaha kecil, menengah, dan besar melaporkan hasil tangkapan ikan dengan mengisi Log Book Penangkapan Ikan pada petugas setiap kali mendaratkan ikan.
2 Sistem Mekanisme Dan
Prosedur Dilaksanakan Oleh Pemohon
Tahapan:
A. Untuk Risiko Menengah Rendah :
1. Pemohon Melakukan pendaftaran secara on-line melalui OSS RBA, dengan mengunjugi https://oss.go.i/;
2. Pemohon Melengkapi Data Pelaku Usaha baik perseorangan/badan usaha dan kemudian melengkapi Data Bidang Usaha 3. Pemohon Melengkapi Data Detail Bidang
Usaha, melengkapi Data Produk/Jasa;
4. Pemohon Memeriksa Daftar Produk/Jasa, memeriksa Daftar Usaha, memeriksa Daftar Kegiatan Usaha;
5. Pemohon Memeriksa dan melengkapi dokumen Persetujuan Lingkungan;
6. Pemohon Memahami dan mencentang pernyataan mandiri;
7. Pemohon Memeriksa Draft Perizinan Berusaha; dan
8. Pemohon Mencetak Produk Perizinan Berusaha yang sudah terverifikasi.
B. Untuk Risiko Tinggi :
1. Pemohon Melakukan pendaftaran secara on-line melalui OSS RBA, dengan mengisi data untuk memperoleh perizinan dasar dan NIB dan meng-upload berkas permohonan untuk pemenuhan syarat sektoral serta memasukan berkas persyaratan ke DPMPTSP;
2. Petugas Perizinan memeriksa kelengkapan berkas permohonan;
3. Organisasi Perangkat Daerah Teknis Melakukan verifikasi pemenuhan Standar (Penilaian kesesuaian dilakukan pengecekan administratif dan pengecekan lapangan yang dilakukan oleh tim yang melibatkan DPMPTSP dan OPD teknis);
4. DPMPTSP Melakukan verifikasi Persetujuan Permohonan; dan
5. Pemohon Melakukan Pencetakan Perizinan yang sudah terverifikasi.
3 Jangka Waktu
Penyelesaian 1. Untuk Risiko Menengah Rendah 14 (empat belas) hari Kerja setelah berkas permohonan diterima dengan lengkap dan Tidak ada perbaikan; dan
2. Untuk Risiko Tinggi 7 (tujuh) hari Kerja setelah berkas permohonan diterima dengan lengkap dan Tidak ada perbaikan.
4 Biaya / Tarif Gratis
5 Produk Pelayanan Naskah Izin Usaha Penangkapan Pisces di Perairan Darat dicetak dengan menggunakan kertas ukuran F4.
14
6 Penangaan Pengaduan,Saran Dan Masukkan Pelaksana
1. Petugas khusus pelayanan informasi dan pengaduan sejumlah 1(satu) orang;
2. Kualifikasi Petugas:
a. Pendidikan Minimal Diploma;
b. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik;
c. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang peraturan perundang-undangan terkait dengan administrasi Perizinan;
d. Mengetahui dan memahami tata cara atau tahapan pengaduan.
Mekanisme:
Sarana dan Prasarana:
1. Kotak Pengaduan 2. Formulir Pengaduan
3. SMS/WA : 0821 2804 3321
4. Website: http/www.dpmptsp.bulungan.go.id 5. Email : dpmptsp@bulungan go.id
6. Aplikasi SKM DPMPTSP Bulungan
B MANUFACTURING
7 Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
2. Undang – Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 06 Tahun 2021 tentang
Membuat Berita Acara Kesepakatan PROSES
PENGOLAHAN : Permasalahan, Verifikasi dan membuat Agenda Peninjauan Lapangan.
Melaksanakan Peninjauan Lapangan dan Membuat Berita Acara.
Rapat Penyelesaian Masalah dan Berkoordinasi dengan Instansi Terkait.
MULAI
Petugas Menerima Pengaduan melalui laporan tertulis, telpon, Email, SMS/WA dan
Mengagendakan
15
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Di Daerah;5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2O21 Tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
7. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2020 tentang Usaha Perikanan;
8. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2021 tentang Penempatan Alat Penangkapan Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan di wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia dan Laut Lepas serta Penataan Andon Penangkapan Ikan;
9. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kelautan dan Perikanan;
10. Peraturan Bupati Bulungan Nomor 15 Tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Konfirmasi Status Wajib Pajak Daerah (KSWP Daerah Kabupaten Bulungan); dan
11. Peraturan Bupati Bulungan Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pendelegasian Wewenang dan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha Pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
8 Sarana, Prasarana,
dan/atau Fasilitas 1. Kamera CCTV 2. Meja Kerja 3. Kursi Kerja 4. Perangkat Komputer 5. Kotak P3K 6. Mushola 7. Ruang Tunggu 8. Kursi Roda 9. Banner 10. Ruang Bermain Anak 11. Ruang Konsultasi 12. Tabung APAR 13. Kantin
14. Instalasi Listrik 15. Jaringan Internet 16. Toilet
17. Ruang Arsip
18. Pendingin Ruangan 19. Gedung
20. TV
21. Anjungan Informasi 22. Anjungan Antrian 23. Anjungan SKM 24. Areal Parkir 25. Brosur 26. Ruang Rapat
9 Kopetensi Pelaksana 1. Stara 1 semua jurusan = Loket Pelayanan dan Costumer Service;
2. Stara 1 semua jurusan = Back Office ( Bagian Verifikasi );
3. Stara 1 semua jurusan = Petugas Produksi/pencetak Izin;
4. Stara 1 semua jurusan = Kepala Seksi;
5. Stara 1 semua jurusan = Kepala Bidang;
6. Stara 1 semua jurusan = Sekretaris;
7. Pasca Sarjana semua jurusan = Kepala Dinas;
8. Semua pelaksana harus memahami Persyaratan dan Prosedur pelayanan serta dapat mengoperasikan komputer;
16
9. Semua pelaksana harus mempunyai disiplin,prakarsa, inisiatif, mampu bekerjasama, bertanggung jawab, jujur serta memiliki dedikasi yang tinggi terhadap pelayanan.
10 Pengawasan Internal 1. Supervisi oleh atasan langsung;
2. Sistem Pengendalian Internal Pemerintah dan Pengawasan Fungsional oleh Inspektorat.
11 Jumlah Pelaksana 9 orang ( 4 orang PNS dan 5 orang Non PNS )
12 Jaminan Pelayanan 1. Motto Layanan :
Melayani dengan Amanah, Profesional dan Transparan.
2. Keabsahan keputusan perizinan dan jaminan ketepatan waktu pelayanan penyelesaian izin.
3. Memberikan Pelayanan yang baik serta tempat fasilitas yang memadai.
13 Jaminan Keamanan dan
Keselamatan Pelayanan 1. Ruang pelayanan nyaman dan aman dilengkapi kamera CCTV;
2. Tersedianya tabung APAR;
3. Informasi yang diberikan dijamin keabsahannya dan dapat dipertanggungjawabkan;
4. Keselamatan pengguna layanan fasilitas pelayanan menjadi tanggungjawab pihak DPMPTSP selama berada dilingkungan kantor DPMPTSP Kabupaten Bulungan.
14 Evaluasi Kinerja Pelaksana
1. Evaluasi terhadap pelaksana dilakukan oleh atasan langsung dan dilaksanakan setiap bulan;
2. Melaksanakan evaluasi survey kepuasan masyarakat ( SKM ) setiap bulan secara manual dan elektronik.
17 2. STANDAR PELAYANAN USAHA PENANGKAPAN IKAN DAN JENIS
LAINNYA DI PERAIRAN DARAT
A. PENANGKAPAN CRUSTACEA DI PERAIRAN DARAT
B. PENANGKAPAN/PENGAMBILAN TUMBUHAN AIR DI PERAIRAN DARAT
C. PENANGKAPAN/PENGAMBILAN INDUK/BENIH IKAN DI PERAIRAN DARAT
KBLI : 03122 Penangkapan Crustacea di Perairan Darat
03124 Penangkapan/Pengambilan Tumbuhan Air di Perairan Darat
03125 Penangkapan/Pengambilan Induk/Benih Ikan di Perairan Darat
No Komponen Uraian
1 2 3
A SERVICE DELIVERY
1 Persyaratan Persyaratan Umum A. Skala usaha mikro
1. Mengisi Formulir Permohonan;
2. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP);
3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
4. Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) Daerah;
5. NIB;
6. Sertifikat Standar;
7. TDKP;
8. Untuk mendapatkan Perizinan Berusaha sertifikat standar harus melakukan pernyataan mandiri (self-declare) dari pelaku usaha untuk memenuhi standar kegiatan usaha berupa:
a. Bagi Nelayan Kecil yang menggunakan kapal, terkait:
1) daerah penangkapan ikan;
2) Alat Penangkapan Ikan;
3) Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan;
4) ukuran panjang dan lebar kapal; dan 5) Buku Kapal Perikanan, yang berlaku
efektif pada tanggal 1 Januari 2024.
b. Bagi Nelayan Kecil yang tidak menggunakan kapal, terkait:
1) daerah penangkapan ikan;
2) Alat Penangkapan Ikan; dan
3) Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
9. perubahan Perizinan Berusaha sertifikat standar dilakukan dalam hal terdapat perubahan:
a. kepemilikan kapal;
b. daerah penangkapan ikan;
c. Alat Penangkapan Ikan;
d. ukuran panjang dan lebar kapal; dan e. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra
Nelayan.
18
B. Skala usaha kecil, menengah, dan besar1. Mengisi Formulir Permohonan;
2. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP);
3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
4. Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) Daerah;
5. Surat Izin Usaha Perikanan;
6. Buku Kapal Perikanan;
7. Menyampaikan informasi : a. daerah penangkapan ikan;
b. alat penangkapan ikan;
c. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan; dan
d. ukuran kapal.
8. Pelunasan Penerimaan Negara Bukan Pajak atau Retribusi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
9. Perubahan Perizinan Berusaha dilakukan dalam hal terdapat perubahan melampirkan:
a. Surat Izin Usaha Perikanan;
b. Buku Kapal Perikanan;
c. daerah penangkapan ikan; dan
d. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
10. Perubahan sebagaimana pada angka 9) huruf b), apabila terdapat perubahan pada Alat Penangkapan Ikan dan/atau ukuran Kapal Penangkap Ikan dikenakan Penerimaan Negara Bukan Pajak atau Retribusi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
11. Masa berlaku perizinan berusaha subsektor penangkapan ikan berlaku 1 tahun sejak diterbitkan;
12. Perpanjangan Perizinan Berusaha diajukan dengan menyampaikan/mencantumkan:
a. nomor register Kapal Perikanan yang tercantum di Buku Kapal Perikanan;
b. nomor Surat Izin Usaha Perikanan; dan c. nomor Perizinan Berusaha yang akan
diperpanjang.
13. Apabila dalam waktu lebih dari 1 (satu) bulan sejak masa berakhirnya perizinan berusaha tidak diperpanjang, maka berlaku ketentuan penerbitan Perizinan Berusaha baru;
14. Setiap orang yang telah memiliki Perizinan Berusaha, harus mengajukan permohonan untuk mencabut:
a. Perizinan Berusaha, dalam hal Kapal Penangkap Ikan beralih kepemilikan karena jual beli, hibah, atau warisan; atau b. Perizinan Berusaha, dalam hal Kapal
Penangkap Ikan tenggelam, kandas, atau terbakar yang mengakibatkan kapal tidak dapat lagi digunakan untuk melakukan kegiatan Usaha Perikanan Tangkap.
Persyaratan Khusus
1. Skala usaha mikro melaporkan hasil tangkapan ikan dengan mengisi Log Book Penangkapan Ikan baik secara manual atau elektronik kepada
19
petugas setiap kali mendaratkan ikan2. Skala usaha kecil, menengah, dan besar melaporkan hasil tangkapan ikan dengan mengisi Log Book Penangkapan Ikan baik secara manual atau elektronik kepada petugas setiap kali mendaratkan ikan.
2 Sistem Mekanisme Dan
Prosedur Dilaksanakan Oleh Pemohon
Tahapan:
A. Untuk Risiko Menengah Rendah :
1. Pemohon Melakukan pendaftaran secara on- line melalui OSS RBA, dengan mengunjugi https://oss.go.i/;
2. Pemohon Melengkapi Data Pelaku Usaha baik perseorangan/badan usaha dan kemudian melengkapi Data Bidang Usaha 3. Pemohon Melengkapi Data Detail Bidang
Usaha, melengkapi Data Produk/Jasa;
4. Pemohon Memeriksa Daftar Produk/Jasa, memeriksa Daftar Usaha, memeriksa Daftar Kegiatan Usaha;
5. Pemohon Memeriksa dan melengkapi dokumen Persetujuan Lingkungan;
6. Pemohon Memahami dan mencentang pernyataan mandiri;
7. Pemohon Memeriksa Draft Perizinan Berusaha; dan
8. Pemohon Mencetak Produk Perizinan Berusaha yang sudah terverifikasi.
B. Untuk Risiko Tinggi :
1. Pemohon Melakukan pendaftaran secara on- line melalui OSS RBA, dengan mengisi data untuk memperoleh perizinan dasar dan NIB dan meng-upload berkas permohonan untuk pemenuhan syarat sektoral serta memasukan berkas persyaratan ke DPMPTSP;
2. Petugas Perizinan memeriksa kelengkapan berkas permohonan;
3. Organisasi Perangkat Daerah Teknis Melakukan verifikasi pemenuhan Standar (Penilaian kesesuaian dilakukan pengecekan administratif dan pengecekan lapangan yang dilakukan oleh tim yang melibatkan DPMPTSP dan OPD teknis);
4. DPMPTSP Melakukan verifikasi Persetujuan Permohonan; dan
5. Pemohon Melakukan Pencetakan Perizinan yang sudah terverifikasi.
3 Jangka Waktu
Penyelesaian 1.
Untuk Risiko Menengah Rendah NA (Izin Langsung Jadi) setelah pemohon melakukan pendaftaran secara on line dan melengkapi persyaratan perizinan berusaha
; dan2. Untuk Risiko Tinggi 7 (tujuh) hari Kerja setelah berkas permohonan diterima dengan lengkap dan Tidak ada perbaikan.
4 Biaya / Tarif Gratis
20
5 Produk Pelayanan Naskah Izin Usaha Penangkapan Ikan dan JenisLainnya di Perairan Darat dicetak dengan menggunakan kertas ukuran F4.
6 Penangaan Pengaduan,
Saran Dan Masukkan Pelaksana
1. Petugas khusus pelayanan informasi dan pengaduan sejumlah 1(satu) orang;
2. Kualifikasi Petugas:
a. Pendidikan Minimal Diploma;
b. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik;
c. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang peraturan perundang-undangan terkait dengan administrasi Perizinan;
d. Mengetahui dan memahami tata cara atau tahapan pengaduan.
Mekanisme:
Sarana dan Prasarana:
1. Kotak Pengaduan 2. Formulir Pengaduan
3. SMS/WA : 0821 2804 3321
4. Website: http/www.dpmptsp.bulungan.go.id 5. Email : dpmptsp@bulungan go.id
6. Aplikasi SKM DPMPTSP Bulungan B MANUFACTURING
7 Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
2. Undang – Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko;
Membuat Berita Acara Kesepakatan PROSES
PENGOLAHAN : Permasalahan, Verifikasi dan membuat Agenda Peninjauan Lapangan.
Melaksanakan Peninjauan Lapangan dan Membuat Berita Acara.
Rapat Penyelesaian Masalah dan Berkoordinasi dengan Instansi Terkait.
MULAI
Petugas Menerima Pengaduan melalui laporan tertulis, telpon, Email, SMS/WA dan
Mengagendakan
21
4. Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 06 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Di Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2O21 Tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
7. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2020 tentang Usaha Perikanan;
8. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2021 tentang Penempatan Alat Penangkapan Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan di wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia dan Laut Lepas serta Penataan Andon Penangkapan Ikan;
9. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kelautan dan Perikanan;
10. Peraturan Bupati Bulungan Nomor 15 Tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Konfirmasi Status Wajib Pajak Daerah (KSWP Daerah Kabupaten Bulungan); dan
11. Peraturan Bupati Bulungan Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pendelegasian Wewenang dan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha Pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
8 Sarana, Prasarana,
dan/atau Fasilitas 1. Kamera CCTV 2. Meja Kerja 3. Kursi Kerja 4. Perangkat Komputer 5. Kotak P3K
6. Mushola 7. Ruang Tunggu 8. Kursi Roda 9. Banner 10. Ruang Bermain Anak 11. Ruang Konsultasi 12. Tabung APAR 13. Kantin
14. Instalasi Listrik 15. Jaringan Internet 16. Toilet
17. Ruang Arsip
18. Pendingin Ruangan 19. Gedung
20. TV
21. Anjungan Informasi 22. Anjungan Antrian 23. Anjungan SKM 24. Areal Parkir 25. Brosur 26. Ruang Rapat
9 Kopetensi Pelaksana 1. Stara 1 semua jurusan = Loket Pelayanan dan Costumer Service;
2. Stara 1 semua jurusan = Back Office ( Bagian Verifikasi );
3. Stara 1 semua jurusan = Petugas Produksi/pencetak Izin;
4. Stara 1 semua jurusan = Kepala Seksi;
5. Stara 1 semua jurusan = Kepala Bidang;
6. Stara 1 semua jurusan = Sekretaris;
7. Pasca Sarjana semua jurusan = Kepala Dinas;
8. Semua pelaksana harus memahami Persyaratan dan Prosedur pelayanan serta dapat
22
mengoperasikan komputer;9. Semua pelaksana harus mempunyai disiplin, prakarsa, inisiatif, mampu bekerjasama, bertanggung jawab, jujur serta memiliki dedikasi yang tinggi terhadap pelayanan.
10 Pengawasan Internal 1. Supervisi oleh atasan langsung;
2. Sistem Pengendalian Internal Pemerintah dan Pengawasan Fungsional oleh Inspektorat.
11 Jumlah Pelaksana 9 orang ( 4 orang PNS dan 5 orang Non PNS )
12 Jaminan Pelayanan 1. Motto Layanan :
Melayani dengan Amanah, Profesional dan Transparan.
2. Keabsahan keputusan perizinan dan jaminan ketepatan waktu pelayanan penyelesaian izin.
3. Memberikan Pelayanan yang baik serta tempat fasilitas yang memadai.
13 Jaminan Keamanan dan
Keselamatan Pelayanan 1. Ruang pelayanan nyaman dan aman dilengkapi kamera CCTV;
2. Tersedianya tabung APAR;
3. Informasi yang diberikan dijamin keabsahannya dan dapat dipertanggungjawabkan;
4. Keselamatan pengguna layanan fasilitas pelayanan menjadi tanggungjawab pihak DPMPTSP selama berada dilingkungan kantor DPMPTSP Kabupaten Bulungan.
14 Evaluasi Kinerja
Pelaksana 1. Evaluasi terhadap pelaksana dilakukan oleh atasan langsung dan dilaksanakan setiap bulan;
2. Melaksanakan evaluasi survey kepuasan masyarakat ( SKM ) setiap bulan secara manual dan elektronik.
23 3. STANDAR PELAYANAN USAHA PENANGKAPAN MOLLUSCA DI
PERAIRAN DARAT
KBLI : 03123 Penangkapan Mollusca di Perairan Darat
No Komponen Uraian
1 2 3
A SERVICE DELIVERY
1 Persyaratan Persyaratan Umum A. Skala usaha mikro
1. Mengisi Formulir Permohonan;
2. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP);
3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
4. Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) Daerah;
5. NIB;
6. Sertifikat Standar;
7. TDKP;
8. Untuk mendapatkan Perizinan Berusaha sertifikat standar harus melakukan pernyataan mandiri (self-declare) dari pelaku usaha untuk memenuhi standar kegiatan usaha berupa:
a. Bagi Nelayan Kecil yang menggunakan kapal, terkait:
1) daerah penangkapan ikan;
2) Alat Penangkapan Ikan;
3) Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan;
4) ukuran panjang dan lebar kapal; dan 5) Buku Kapal Perikanan, yang berlaku
efektif pada tanggal 1 Januari 2024.
b. Bagi Nelayan Kecil yang tidak menggunakan kapal, terkait:
1) daerah penangkapan ikan;
2) Alat Penangkapan Ikan; dan
3) Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
9. perubahan Perizinan Berusaha sertifikat standar dilakukan dalam hal terdapat perubahan:
a. kepemilikan kapal;
b. daerah penangkapan ikan;
c. Alat Penangkapan Ikan;
d. ukuran panjang dan lebar kapal; dan
e. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
B. Skala usaha kecil, menengah, dan besar 1. Mengisi Formulir Permohonan;
2. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP);
3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
4. Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) Daerah;
5. Surat Izin Usaha Perikanan;
6. Buku Kapal Perikanan;
7. Menyampaikan informasi : a. daerah penangkapan ikan;
24
b. alat penangkapan ikan;c. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan; dan
d. ukuran kapal.
8. Pelunasan Penerimaan Negara Bukan Pajak atau Retribusi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
9. Perubahan Perizinan Berusaha dilakukan dalam hal terdapat perubahan melampirkan:
a. Surat Izin Usaha Perikanan;
b. Buku Kapal Perikanan;
c. daerah penangkapan ikan; dan
d. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
10. Perubahan sebagaimana pada angka 9) huruf b), apabila terdapat perubahan pada Alat Penangkapan Ikan dan/atau ukuran Kapal Penangkap Ikan dikenakan Penerimaan Negara Bukan Pajak atau Retribusi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
11. Masa berlaku perizinan berusaha subsektor penangkapan ikan berlaku 1 tahun sejak diterbitkan;
12. Perpanjangan Perizinan Berusaha diajukan dengan menyampaikan/mencantumkan:
a. nomor register Kapal Perikanan yang tercantum di Buku Kapal Perikanan;
b. nomor Surat Izin Usaha Perikanan; dan c. nomor Perizinan Berusaha yang akan
diperpanjang.
13. Apabila dalam waktu lebih dari 1 (satu) bulan sejak masa berakhirnya perizinan berusaha tidak diperpanjang, maka berlaku ketentuan penerbitan Perizinan Berusaha baru;
14. Setiap orang yang telah memiliki Perizinan Berusaha, harus mengajukan permohonan untuk mencabut:
a. Perizinan Berusaha, dalam hal Kapal Penangkap Ikan beralih kepemilikan karena jual beli, hibah, atau warisan; atau b. Perizinan Berusaha, dalam hal Kapal
Penangkap Ikan tenggelam, kandas, atau terbakar yang mengakibatkan kapal tidak dapat lagi digunakan untuk melakukan kegiatan Usaha Perikanan Tangkap.
C. Durasi pemenuhan:
1. paling lama 4 (empat) hari kerja untuk Perizinan Berusaha yang diterbitkan oleh Menteri; dan
2. paling lama 5 (lima) hari kerja untuk Perizinan Berusaha yang diterbitkan oleh Gubernur.
Persyaratan Khusus
1. Skala usaha mikro melaporkan hasil tangkapan ikan dengan mengisi Log Book Penangkapan Ikan pada petugas setiap kali mendaratkan ikan.
25
2. Skala usaha kecil, menengah, dan besarmelaporkan hasil tangkapan ikan dengan mengisi Log Book Penangkapan Ikan pada petugas setiap kali mendaratkan ikan.
2 Sistem Mekanisme Dan
Prosedur Dilaksanakan Oleh Pemohon
Tahapan:
A. Untuk Risiko Menengah Rendah :
1. Pemohon Melakukan pendaftaran secara on- line melalui OSS RBA, dengan mengunjugi https://oss.go.i/;
2. Pemohon Melengkapi Data Pelaku Usaha baik perseorangan/badan usaha dan kemudian melengkapi Data Bidang Usaha 3. Pemohon Melengkapi Data Detail Bidang
Usaha, melengkapi Data Produk/Jasa;
4. Pemohon Memeriksa Daftar Produk/Jasa, memeriksa Daftar Usaha, memeriksa Daftar Kegiatan Usaha;
5. Pemohon Memeriksa dan melengkapi dokumen Persetujuan Lingkungan;
6. Pemohon Memahami dan mencentang pernyataan mandiri;
7. Pemohon Memeriksa Draft Perizinan Berusaha; dan
8. Pemohon Mencetak Produk Perizinan Berusaha yang sudah terverifikasi.
B. Untuk Risiko Tinggi :
1. Pemohon Melakukan pendaftaran secara on- line melalui OSS RBA, dengan mengisi data untuk memperoleh perizinan dasar dan NIB dan meng-upload berkas permohonan untuk pemenuhan syarat sektoral serta memasukan berkas persyaratan ke DPMPTSP;
2. Petugas Perizinan memeriksa kelengkapan berkas permohonan;
3. Organisasi Perangkat Daerah Teknis Melakukan verifikasi pemenuhan Standar (Penilaian kesesuaian dilakukan pengecekan administratif dan pengecekan lapangan yang dilakukan oleh tim yang melibatkan DPMPTSP dan OPD teknis);
4. DPMPTSP Melakukan verifikasi Persetujuan Permohonan; dan
5. Pemohon Melakukan Pencetakan Perizinan yang sudah terverifikasi.
3 Jangka Waktu
Penyelesaian 1. Untuk Risiko Menengah Rendah NA (Izin Langsung Jadi) setelah pemohon melakukan pendaftaran secara on line dan melengkapi persyaratan perizinan berusaha; dan
2. Untuk Risiko Tinggi 7 (tujuh) hari Kerja setelah berkas permohonan diterima dengan lengkap dan Tidak ada perbaikan.
4 Biaya / Tarif Gratis
26
5 Produk Pelayanan Naskah Izin Usaha Penangkapan Mollusca diPerairan Darat dicetak dengan menggunakan kertas ukuran F4.
6 Penangaan Pengaduan,
Saran Dan Masukkan Pelaksana
1. Petugas khusus pelayanan informasi dan pengaduan sejumlah 1(satu) orang;
2. Kualifikasi Petugas:
a. Pendidikan Minimal Diploma;
b. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik;
c. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang peraturan perundang-undangan terkait dengan administrasi Perizinan;
d. Mengetahui dan memahami tata cara atau tahapan pengaduan.
Mekanisme:
Sarana dan Prasarana:
1. Kotak Pengaduan 2. Formulir Pengaduan
3. SMS/WA : 0821 2804 3321
4. Website: http/www.dpmptsp.bulungan.go.id 5. Email : dpmptsp@bulungan go.id
6. Aplikasi SKM DPMPTSP Bulungan B MANUFACTURING
7 Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
2. Undang – Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko;
Membuat Berita Acara Kesepakatan PROSES
PENGOLAHAN : Permasalahan, Verifikasi dan membuat Agenda Peninjauan Lapangan.
Melaksanakan Peninjauan Lapangan dan Membuat Berita Acara.
Rapat Penyelesaian Masalah dan Berkoordinasi dengan Instansi Terkait.
MULAI
Petugas Menerima Pengaduan melalui laporan tertulis, telpon, Email, SMS/WA dan
Mengagendakan
27
4. Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 06 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Di Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2O21 Tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
7. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2020 tentang Usaha Perikanan;
8. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2021 tentang Penempatan Alat Penangkapan Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan di wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia dan Laut Lepas serta Penataan Andon Penangkapan Ikan;
9. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kelautan dan Perikanan;
10. Peraturan Bupati Bulungan Nomor 15 Tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Konfirmasi Status Wajib Pajak Daerah (KSWP Daerah Kabupaten Bulungan); dan
11. Peraturan Bupati Bulungan Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pendelegasian Wewenang dan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha Pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
8 Sarana, Prasarana,
dan/atau Fasilitas 1. Kamera CCTV 2. Meja Kerja 3. Kursi Kerja 4. Perangkat Komputer 5. Kotak P3K 6. Mushola 7. Ruang Tunggu 8. Kursi Roda 9. Banner 10. Ruang Bermain Anak 11. Ruang Konsultasi 12. Tabung APAR 13. Kantin
14. Instalasi Listrik 15. Jaringan Internet 16. Toilet
17. Ruang Arsip
18. Pendingin Ruangan 19. Gedung
20. TV
21. Anjungan Informasi 22. Anjungan Antrian 23. Anjungan SKM 24. Areal Parkir 25. Brosur 26. Ruang Rapat
9 Kopetensi Pelaksana 1. Stara 1 semua jurusan = Loket Pelayanan dan Costumer Service;
2. Stara 1 semua jurusan = Back Office ( Bagian Verifikasi );
3. Stara 1 semua jurusan = Petugas Produksi/pencetak Izin;
4. Stara 1 semua jurusan = Kepala Seksi;
5. Stara 1 semua jurusan = Kepala Bidang;
6. Stara 1 semua jurusan = Sekretaris;
7. Pasca Sarjana semua jurusan = Kepala Dinas;
8. Semua pelaksana harus memahami Persyaratan dan Prosedur pelayanan serta dapat
28
mengoperasikan komputer;9. Semua pelaksana harus mempunyai disiplin, prakarsa, inisiatif, mampu bekerjasama, bertanggung jawab, jujur serta memiliki dedikasi yang tinggi terhadap pelayanan.
10 Pengawasan Internal 1. Supervisi oleh atasan langsung;
2. Sistem Pengendalian Internal Pemerintah dan Pengawasan Fungsional oleh Inspektorat.
11 Jumlah Pelaksana 9 orang ( 4 orang PNS dan 5 orang Non PNS )
12 Jaminan Pelayanan 1. Motto Layanan :
Melayani dengan Amanah, Profesional dan Transparan.
2. Keabsahan keputusan perizinan dan jaminan ketepatan waktu pelayanan penyelesaian izin.
3. Memberikan Pelayanan yang baik serta tempat fasilitas yang memadai.
13 Jaminan Keamanan dan
Keselamatan Pelayanan 1. Ruang pelayanan nyaman dan aman dilengkapi kamera CCTV;
2. Tersedianya tabung APAR;
3. Informasi yang diberikan dijamin keabsahannya dan dapat dipertanggungjawabkan;
4. Keselamatan pengguna layanan fasilitas pelayanan menjadi tanggungjawab pihak DPMPTSP selama berada dilingkungan kantor DPMPTSP Kabupaten Bulungan.
14 Evaluasi Kinerja
Pelaksana 1. Evaluasi terhadap pelaksana dilakukan oleh atasan langsung dan dilaksanakan setiap bulan;
2. Melaksanakan evaluasi survey kepuasan masyarakat ( SKM ) setiap bulan secara manual dan elektronik.
29 4. STANDAR PELAYANAN USAHA PENANGKAPAN IKAN HIAS DAN
BIOTA AIR LAINNYA DI PERAIRAN DARAT
KBLI : 03126 Penangkapan Ikan Hias di Perairan Darat
03129 Penangkapan Biota Air Lainnya di Perairan Darat
No Komponen Uraian
1 2 3
A SERVICE DELIVERY
1 Persyaratan Persyaratan Umum A. Skala usaha mikro
1. Mengisi Formulir Permohonan;
2. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP);
3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
4. Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) Daerah;
5. NIB;
6. Sertifikat Standar;
7. TDKP;
8. Untuk mendapatkan Perizinan Berusaha sertifikat standar harus melakukan pernyataan mandiri (self-declare) dari pelaku usaha untuk memenuhi standar kegiatan usaha berupa:
a. Bagi Nelayan Kecil yang menggunakan kapal, terkait:
1) Daerah penangkapan ikan;
2) Alat Penangkapan Ikan;
3) Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan;
4) Ukuran panjang dan lebar kapal; dan 5) Buku Kapal Perikanan, yang berlaku
efektif pada tanggal 1 Januari 2024.
b. Bagi Nelayan Kecil yang tidak menggunakan kapal, terkait:
1) Daerah penangkapan ikan;
2) Alat Penangkapan Ikan; dan
3) Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
9. perubahan Perizinan Berusaha sertifikat standar dilakukan dalam hal terdapat perubahan:
a. Kepemilikan kapal;
b. Daerah penangkapan ikan;
c. Alat Penangkapan Ikan;
d. Ukuran panjang dan lebar kapal; dan
e. Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan.
B. Durasi pemenuhan:
1. paling lama 4 (empat) hari kerja untuk Perizinan Berusaha yang diterbitkan oleh Menteri; dan
2. paling lama 5 (lima) hari kerja untuk Perizinan Berusaha yang diterbitkan oleh gubernur.
30
Persyaratan Khusus
Skala usaha mikro melaporkan hasil tangkapan ikan dengan mengisi Log Book Penangkapan Ikan baik secara manual atau elektronik kepada petugas setiap kali mendaratkan ikan.
2 Sistem Mekanisme Dan
Prosedur Dilaksanakan Oleh Pemohon
Tahapan:
A. Untuk Risiko Menengah Rendah :
1. Pemohon Melakukan pendaftaran secara on- line melalui OSS RBA, dengan mengunjugi https://oss.go.i/;
2. Pemohon Melengkapi Data Pelaku Usaha baik perseorangan/badan usaha dan kemudian melengkapi Data Bidang Usaha 3. Pemohon Melengkapi Data Detail Bidang
Usaha, melengkapi Data Produk/Jasa;
4. Pemohon Memeriksa Daftar Produk/Jasa, memeriksa Daftar Usaha, memeriksa Daftar Kegiatan Usaha;
5. Pemohon Memeriksa dan melengkapi dokumen Persetujuan Lingkungan;
6. Pemohon Memahami dan mencentang pernyataan mandiri;
7. Pemohon Memeriksa Draft Perizinan Berusaha; dan
8. Pemohon Mencetak Produk Perizinan Berusaha yang sudah terverifikasi.
B. Untuk Risiko Tinggi :
1. Pemohon Melakukan pendaftaran secara on- line melalui OSS RBA, dengan mengisi data untuk memperoleh perizinan dasar dan NIB dan meng-upload berkas permohonan untuk pemenuhan syarat sektoral serta memasukan berkas persyaratan ke DPMPTSP;
2. Petugas Perizinan memeriksa kelengkapan berkas permohonan;
3. Organisasi Perangkat Daerah Teknis Melakukan verifikasi pemenuhan Standar (Penilaian kesesuaian dilakukan pengecekan administratif dan pengecekan lapangan yang dilakukan oleh tim yang melibatkan DPMPTSP dan OPD teknis);
4. DPMPTSP Melakukan verifikasi Persetujuan Permohonan; dan
5. Pemohon Melakukan Pencetakan Perizinan yang sudah terverifikasi.
3 Jangka Waktu
Penyelesaian 1.
Untuk Risiko Menengah Rendah NA (Izin Langsung Jadi) setelah pemohon melakukan pendaftaran secara on line dan melengkapi persyaratan perizinan berusaha
; dan2. Untuk Risiko Tinggi 7 (tujuh) hari Kerja setelah berkas permohonan diterima dengan lengkap dan Tidak ada perbaikan.
31
4 Biaya / Tarif Gratis5 Produk Pelayanan Naskah Izin Usaha Penangkapan Ikan Hias dan Biota Air Lainnya di Perairan Darat dicetak dengan menggunakan kertas ukuran F4.
6 Penangaan Pengaduan,
Saran Dan Masukkan Pelaksana
1. Petugas khusus pelayanan informasi dan pengaduan sejumlah 1(satu) orang;
2. Kualifikasi Petugas:
a. Pendidikan Minimal Diploma;
b. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik;
c. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang peraturan perundang-undangan terkait dengan administrasi Perizinan;
d. Mengetahui dan memahami tata cara atau tahapan pengaduan.
Mekanisme:
Sarana dan Prasarana:
1. Kotak Pengaduan 2. Formulir Pengaduan
3. SMS/WA : 0821 2804 3321
4. Website: http/www.dpmptsp.bulungan.go.id 5. Email : dpmptsp@bulungan go.id
6. Aplikasi SKM DPMPTSP Bulungan B MANUFACTURING
7 Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009;
2. Undang – Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2021 tentang
Membuat Berita Acara Kesepakatan PROSES
PENGOLAHAN : Permasalahan, Verifikasi dan membuat Agenda Peninjauan Lapangan.
Melaksanakan Peninjauan Lapangan dan Membuat Berita Acara.
Rapat Penyelesaian Masalah dan Berkoordinasi dengan Instansi Terkait.
MULAI
Petugas Menerima Pengaduan melalui laporan tertulis, telpon, Email, SMS/WA dan
Mengagendakan
32
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko;4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 06 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Di Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2O21 Tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
7. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2020 tentang Usaha Perikanan;
8. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2021 tentang Penempatan Alat Penangkapan Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan di wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia dan Laut Lepas serta Penataan Andon Penangkapan Ikan;
9. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kelautan dan Perikanan;
10. Peraturan Bupati Bulungan Nomor 15 Tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Konfirmasi Status Wajib Pajak Daerah (KSWP Daerah Kabupaten Bulungan); dan
11. Peraturan Bupati Bulungan Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pendelegasian Wewenang dan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Berusaha dan Nonperizinan Berusaha Pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
8 Sarana, Prasarana,
dan/atau Fasilitas 1. Kamera CCTV 2. Meja Kerja 3. Kursi Kerja 4. Perangkat Komputer 5. Kotak P3K 6. Mushola 7. Ruang Tunggu 8. Kursi Roda 9. Banner 10. Ruang Bermain Anak 11. Ruang Konsultasi 12. Tabung APAR 13. Kantin
14. Instalasi Listrik 15. Jaringan Internet 16. Toilet
17. Ruang Arsip
18. Pendingin Ruangan 19. Gedung
20. TV
21. Anjungan Informasi 22. Anjungan Antrian 23. Anjungan SKM 24. Areal Parkir 25. Brosur 26. Ruang Rapat
9 Kopetensi Pelaksana 1. Stara 1 semua jurusan = Loket Pelayanan dan Costumer Service;
2. Stara 1 semua jurusan = Back Office ( Bagian Verifikasi );
3. Stara 1 semua jurusan = Petugas Produksi/pencetak Izin;
4. Stara 1 semua jurusan = Kepala Seksi;
5. Stara 1 semua jurusan = Kepala Bidang;
6. Stara 1 semua jurusan = Sekretaris;
7. Pasca Sarjana semua jurusan = Kepala Dinas;
33
8. Semua pelaksana harus memahami Persyaratandan Prosedur pelayanan serta dapat mengoperasikan komputer;
9. Semua pelaksana harus mempunyai disiplin, prakarsa, inisiatif, mampu bekerjasama, bertanggung jawab, jujur serta memiliki dedikasi yang tinggi terhadap pelayanan.
10 Pengawasan Internal 1. Supervisi oleh atasan langsung;
2. Sistem Pengendalian Internal Pemerintah dan Pengawasan Fungsional oleh Inspektorat.
11 Jumlah Pelaksana 9 orang ( 4 orang PNS dan 5 orang Non PNS )
12 Jaminan Pelayanan 1. Motto Layanan :
Melayani dengan Amanah, Profesional dan Transparan.
2. Keabsahan keputusan perizinan dan jaminan ketepatan waktu pelayanan penyelesaian izin.
3. Memberikan Pelayanan yang baik serta tempat fasilitas yang memadai.
13 Jaminan Keamanan dan Keselamatan Pelayanan
1. Ruang pelayanan nyaman dan aman dilengkapi kamera CCTV;
2. Tersedianya tabung APAR;
3. Informasi yang diberikan dijamin keabsahannya dan dapat dipertanggungjawabkan;
4. Keselamatan pengguna layanan fasilitas pelayanan menjadi tanggungjawab pihak DPMPTSP selama berada dilingkungan kantor DPMPTSP Kabupaten Bulungan.
14 Evaluasi Kinerja
Pelaksana 1. Evaluasi terhadap pelaksana dilakukan oleh atasan langsung dan dilaksanakan setiap bulan;
2. Melaksanakan evaluasi survey kepuasan masyarakat ( SKM ) setiap bulan secara manual dan elektronik.
34 5. STANDAR PELAYANAN USAHA ANGKUTAN SUNGAI DAN DANAU
UNTUK BARANG KHUSUS
KBLI : 50222 Angkutan Sungai dan Danau untuk Barang Khusus
No Komponen Uraian
1 2 3
A SERVICE DELIVERY
1 Persyaratan Persyaratan Umum A. Skala usaha mikro
1. Mengisi Formulir Permohonan;
2. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP);
3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
4. Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) Daerah;
5. Untuk mendapatkan Perizinan Berusaha sertifikat standar harus melakukan pernyataan mandiri (self-declare) dari pelaku usaha untuk memenuhi standar kegiatan usaha berupa:
a. Bagi Nelayan Kecil yang menggunakan kapal, terkait:
1) Pelabuhan Pangkalan dan/atau Sentra Nelayan;
2) Ukuran panjang dan lebar kapal; dan 3) Buku Kapal Perikanan, yang berlaku
efektif pada tanggal 1 Januari 2024.
b. Perubahan Perizinan Berusaha dilakukan dalam hal terdapat perubahan:
1) Buku Kapal Perikanan; dan
2) Pelabuhan Pangkalan, Pelabuhan Muat, dan/atau Sentra Nelayan.
B. Skala usaha kecil dan menengah 1. Mengisi Formulir Permohonan;
2. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP);
3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
4. Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP) Daerah;
5. Surat Izin Usaha Perikanan;
6. Buku Kapal Perikanan, yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2024;
7. Menyampaikan informasi ukuran kapal;
8. Pelunasan Penerimaan Negara Bukan Pajak atau Retribusi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
9. Perubahan Perizinan Berusaha dilakukan dalam hal terdapat perubahan melampirkan:
a. Surat Izin Usaha Perikanan;
b. Buku Kapal Perikanan yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2024; dan
c. Pelabuhan Pangkalan , Pelabuhan Muat, dan/atau Sentra Nelayan.
10. Perubahan sebagaimana pada angka 9) huruf b), apabila terdapat perubahan pada ukuran Kapal Pengangkut Ikan dikenakan Penerimaan Negara Bukan Pajak atau
35
Retribusi.;11. Masa berlaku perizinan berusaha subsektor penangkapan ikan berlaku 1 tahun sejak diterbitkan;
12. Perpanjangan Perizinan Berusaha diajukan dengan menyampaikan/mencantumkan:
a. nomor register Kapal Perikanan yang tercantum di Buku Kapal Perikanan;
b. nomor Surat Izin Usaha Perikanan; dan c. nomor Perizinan Berusaha yang akan
diperpanjang.
13. Apabila dalam waktu lebih dari 1 (satu) bulan sejak masa berakhirnya perizinan berusaha tidak diperpanjang, maka berlaku ketentuan penerbitan Perizinan Berusaha baru;
14. Setiap orang yang telah memiliki Perizinan Berusaha, harus mengajukan permohonan untuk mencabut:
a. Perizinan Berusaha, dalam hal Kapal Penangkap Ikan beralih kepemilikan karena jual beli, hibah, atau warisan; atau b. Perizinan Berusaha, dalam hal Kapal
Penangkap Ikan tenggelam, kandas, atau terbakar yang mengakibatkan kapal tidak dapat lagi digunakan untuk melakukan kegiatan Usaha Perikanan Tangkap.
Persyaratan Khusus 1. Skala usaha mikro
Melaporkan hasil pengangkutan ikan dengan menyerahkan salinan Log Book Penangkapan Ikan dari Kapal Penangkap Ikan kepada petugas di Pelabuhan Pangkalan, Pelabuhan Muat, dan/atau Sentra Nelayan ketika mendaratkan hasil pengangkutan.
2. Skala usaha kecil dan menengah
a. melaporkan hasil pengangkutan ikan dengan menyerahkan salinan Log Book Penangkapan Ikan dari Kapal Penangkap Ikan kepada petugas di Pelabuhan Pangkalan, Pelabuhan Muat, dan/atau Sentra Nelayan ketika mendaratkan hasil pengangkutan; dan
b. melaporkan kegiatan usaha pengangkutan ikan kepada petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan pada direktorat jenderal yang memiliki tugas teknis di bidang perikanan tangkap atau dinas yang membidangi perikanan di Provinsi atau Kabupaten/Kota.
2 Sistem Mekanisme Dan
Prosedur Dilaksanakan Oleh Pemohon
Tahapan:
A. Untuk Risiko Menengah Rendah :
1. Pemohon Melakukan pendaftaran secara on-line melalui OSS RBA, dengan mengunjugi https://oss.go.i/;
2. Pemohon Melengkapi Data Pelaku Usaha baik perseorangan/badan usaha dan kemudian melengkapi Data Bidang Usaha 3. Pemohon Melengkapi Data Detail Bidang
Usaha, melengkapi Data Produk/Jasa;