• Tidak ada hasil yang ditemukan

Head Office: Sainath Tower Jl. Selangit Blok B-9 No.7 Lantai 10 Gunung Sahari Selatan, Kemayoran Jakarta Pusat 10610

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Head Office: Sainath Tower Jl. Selangit Blok B-9 No.7 Lantai 10 Gunung Sahari Selatan, Kemayoran Jakarta Pusat 10610"

Copied!
215
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Head Office: Sainath Tower Jl. Selangit Blok B-9 No.7 Lantai 10 Gunung Sahari Selatan, Kemayoran Jakarta Pusat 10610

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) N o m o r : BA.001/PANPEL/2020/APH

Tanggal : 13 April 2020 Waktu : 10.00 WIB

Pekerjaan : Renovasi Interior & Furniture Concordia Lounge Terminal Domestik Di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali Pada hari ini, Senin tanggal Tiga Belas bulan April tahun Dua Ribu Dua Puluh bertempat di

Teleconferencecall, telah diadakan Rapat Penjelasan Pekerjaan Renovasi Interior & Furniture Concordia Lounge Terminal Domestik Di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali dengan pokok-pokok pembahasan sebagai berikut :

1. Rapat dibuka oleh Ketua Panitia Pelelangan melalui teleconferencecall https://join.freeconferencecall.com pada pukul 10.00 WIB serta dihadiri Seluruh Anggota Panitia Pelelangan PT. Angkasa Pura Hotel, Unit ST dan Calon Penyedia.

2. Pagu Anggaran sebesar Rp. 2.999.472.559,-. (Dua Milyar Sembilan Ratus Sembilan Puluh Sembilan Juta Empat Ratus Tujuh Puluh Dua Juta Lima Ratus Lima Puluh Sembilan Rupiah) sudah termasuk keuntungan dan pajak-pajak yang berlaku.

3. Pelaksanaan Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing) sebagai berikut : Hari : Senin

Tanggal : 13 April 2020

Waktu : 10.00 WIB s/d selesai Tempat : Teleconferencecall

4. Persyaratan pemasukan dan pembukaan penawaran sebagaimana tercantum dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) yang merupakan lampiran dari Berita Acara ini.

5. Persyaratan Dokumen Penawaran dan Metode Evaluasi Penawaran sebagai berikut:

a. Dokumen Penawaran terdiri dari Penawaran Administrasi, Penawaran Teknis dan Penawaran Harga dengan rincian sebagaimana tertuang dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Berita Acara Penjelasan Pekerjaan;

b. Disampaikan dalam bentuk 2 (dua) Sampul dengan rincian sebagaimana tertuang dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Berita Acara Penjelasan Pekerjaan;

c. Evaluasi penawaran menggunakan Sistem Gugur dengan rincian sebagimana tertuang dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Berita Acara Penjelasan Pekerjaan;

6. Unit ST A quo Anggota Panitia Pelelangan telah menjelaskan hal-hal sebagai berikut:

a. Ruang lingkup pekerjaan sebagaimana telah tertuang dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan telah disempurnakan dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Berita Acara Penjelasan Pekerjaan;

b. Bill of Quantity (BoQ) Pagu Anggaran sebagai bagian dari Dokumen Pengadaan;

c. Penilaian Teknis meliputi:

- Parameter teknis yang dipersyaratkan oleh Unit ST sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan pekerjaan;

7. Jadwal Pemasukan Dokumen Penawaran sebagimana dijelaskan dalam Rencana Kerja dan Syarat- syarat (RKS) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dalam Berita Acara Penjelasan Pekerjaan.

(3)

Head Office: Sainath Tower Jl. Selangit Blok B-9 No.7 Lantai 10 Gunung Sahari Selatan, Kemayoran Jakarta Pusat 10610

8. Jenis Kontrak dalam pekerjaan ini adalah Gabungan Kontrak Lumpsum (Fixed Lump Sum Contract) dan Kontrak Harga Satuan (Fixed Unit Price Contract).

9. Jaminan Penawaran dalam pekerjaan ini sebesar minimal sebesar 2 % (dua persen) dari total pagu anggaran yaitu sebesar Rp. 2.999.472.559,- x 2% = Rp. 59.989.451,- (Lima Puluh Sembilan Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Sembilan Ribu Empat Ratus Lima Puluh Satu Rupiah) dengan ketentuan tata cara penyerahannya sebagaimana tercantum dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) yang merupakan lampiran dari Berita Acara ini.

10. Jangka Waktu Pelaksanaan

Pekerjaan harus selesai dilaksanakan dan diserahkan untuk pertama kalinya dalam keadaan baik kepada Pemberi Tugas selambat-lambatnya 90 (sembilan puluh) hari kalender sejak tanggal Surat Perintah Pelaksanaan Kerja (SPPK) ditandatangani.

11. Masa Pemeliharaan selama 120 (seratus dua puluh) hari kalender sebagaimana tercantum dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) yang merupakan lampiran dari Berita Acara ini.

12. Jaminan Pelaksanaan

Penyedia Barang dan atau Jasa yang telah ditetapkan sebagai Pelaksana untuk melaksanakan Pekerjaan diwajibkan menyerahkan Jaminan Pelaksanaan berupa Bank Garansi yang diterbitkan oleh Perbankan Nasional dengan nilai jaminan sebesar 5 % (lima prosen) dari nilai Kontrak/ Ikatan Kerja/Kontrak Pengadaan Barang atau Jasa (KBPJ).

13. Cara Pembayaran telah disepakati sebagaimana tertuang dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dalam Berita Acara Penjelasan Pekerjaan.

14. Calon Penyedia telah memahami seluruh dokumen RAB, BoQ, RKS, Penilaian Teknis, Gambar, Video serta syarat-syarat dokumen teknis lainnya yang telah dipersyaratkan oleh PT. Angkasa Pura Hotel.

15. Sebagai pengganti tandatangan Calon Penyedia dalam Berita Acara ini adalah email konfirmasi kehadiran yang telah disampaikan dan telah dinyatakan dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) untuk diakui dan dinyatakan sebagai pengganti tandatangan Berita Acara Calon Penyedia.

16. Penyedia telah sepakat dengan jadwal pekerjaan (timeline) yang telah dijelaskan dalam Rapat Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing).

17. Penegasan Penjelasan dalam Bill of Quantity (BoQ) sebagai berikut : a. Kitchen Area : Instalasi Air Bersih satuannya Ls.

b. Elektrikal : Heat Detector, Rate Of Rise Type (Reposisi/Perubahan Lokasi).

18. Panduan teknis Pemasukan Dokumen Penawaran dalam system e-procurement akan disampaikan melalui email procurementpurchasing@gmail.com Pada tanggal 15 April 2020 yang diakui dan dinyatakan sebagai penjelasan pekerjaan tambahan yang tidak terpisahkan dengan Berita Acara ini.

19. Setelah tidak ada lagi pertanyaan-pertanyaan dari Calon Penyedia maka Rapat Penjelasan Pekerjaan Renovasi Interior & Furniture Concordia Lounge Terminal Domestik Di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali ditutup pada tanggal 13 April 2020 jam 11.29 WIB.

(4)

Head Office: Sainath Tower Jl. Selangit Blok B-9 No.7 Lantai 10 Gunung Sahari Selatan, Kemayoran Jakarta Pusat 10610

Demikian Berita Acara ini dibuat dengan sesungguhnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

PANITIA PELELANGAN

No Nama Jabatan Struktural Jabatan Dalam

Kepanitiaan

Tandatangan

1 Helmi Maulana Procurement Manager Ketua ... ...

2 Surya Jaelani Procurement Officer Sekretaris ... ...

3 Marwan Ali Vice President Technic & Facility Anggota ... ...

4 Pandu Satriyo Jati Vice President Finance &

Accounting

Anggota ...

5 Diana Fauziah PTS. Legal Manger Anggota ...

WAKIL PARA CALON PENYEDIA

No Nama Perusahaan Keterangan

1 PT. Lenggoa Wood Email Konfirmasi Minat (terlampir)

2 PT. Bangun Mitra Persada Email Konfirmasi Minat (terlampir)

3 PT. Berdikari Meubel Nusantara Email Konfirmasi Minat (terlampir)

4 PT. Angkasa Pura Properti Email Konfirmasi Minat (terlampir)

5 PT. Nastiti Karya Lestrari Email Konfirmasi Minat (terlampir)

(5)

Head Office: Sainath Tower Jl. Selangit Blok B-9 No.7 Lantai 10 Gunung Sahari Selatan, Kemayoran Jakarta Pusat 10610

DAFTAR HADIR

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING)

PEKERJAAN RENOVASI INTERIOR & FURNITURE CONCORDIA LOUNGE TERMINAL DOMESTIK DI BANDARA INTERNASIONAL I GUSTI NGURAH RAI - BALI

Nomor : BA.001/PANPEL/2020/APH Hari/Tanggal : Senin, 13 April 2020 Waktu : 10.00 WIB

No Nama Perusahaan Jabatan Tandatangan

1 Lucyana Siagian PT. Angkasa Pura Hotel Vice President Procurement

...

2 Helmi Maulana PT. Angkasa Pura Hotel Procurement Manager

... ...

3 Marwan Ali PT. Angkasa Pura Hotel Vice President Technic &

Facility ... ...

4 Pandu Satriyo Jati PT. Angkasa Pura Hotel Vice President Finance &

Accounting

...

5 Surya Jaelani PT. Angkasa Pura Hotel Procurement Officer ... ...

6 Diana Fauziah PT. Angkasa Pura Hotel PTS. Legal Manger ...

7 Dewi Rosyani PT. Angkasa Pura Hotel Corporate Facility Manager

... ...

8 Sandro Arnesto PT. Angkasa Pura Hotel Corporate Facility Officer

... ...

(6)
(7)
(8)

BUKTI TANDA TERIMA JAMINAN PENAWARAN

(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)

DOKUMENTASI FOTO

Pekerjaan Arsitektur, Interior Dan Mekanikal Relokasi International Temporary Lounge Saphire Blue Sky Terminal 3 Bandara Soeta Jakarta

(28)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(29)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(30)
(31)
(32)
(33)
(34)

DOKUMENTASI FOTO

Pekerjaan Arsitektur & Interior Relokasi Internasional Temporary Lounge Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Jakarta

(35)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

Shapire Lounge Telkomsel

(36)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

Shapire Lounge Blue Sky

(37)

PT. BUMI LIPUTAN JAYA

1st Floor Hotel Blue Sky, Jl. Letjend. Suprapto No. 1 Balikpapan , East Kalimantan, INDONESIA phone 0542 – 735845 ( Hunting ), Fax. : 0542 - 424094

SURAT PERINTAH KERJA

NOMOR : 06 /SPK/BLJ-BSEL/T3U INT’L/V/2017

PROYEK RELOKASI INTERNASIONAL TEMPORARY LOUNGE SAPHIRE BLUE SKY TERMINAL SOETA JAKARTA

PEKERJAAN : ARSITEKTURE,INTERIOR & MEKANIKAL

Pada hari ini Selasa tanggal dua puluh delapan bulan April tahun Dua Ribu Tujuh Belas (28/04/2017) kami yang bertanda tangan dibawah ini :

1. Nama : LINAN KURNIAHU Jabatan : Direktur

Perusahaan : PT. BUMI LIPUTAN JAYA Alamat : Jl. Let Jen. Suprapto No.1 Balikpapan – Kalimantan Timur yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA .

2. Nama : IRNA FITRI SARI Jabatan : Direktur

Perusahaan : PT. LENGGOA WOOD Alamat : RukoTematik L36 Paramount

Gading Serpong - Tangerang

yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA MEMERINTAHKAN KEPADA PIHAK KEDUA UNTUK MELAKSANAKAN : Pekerjaan RELOKASI INTERNASIONAL TEMPORARY LOUNGE Arsitektur & interior yang terdapat di TERMINAL 3, Bandara Soekarno Hatta Jakarta.

1. Lingkup Pekerjaan

1.1 Pekerjaan Persiapan, Prasarana , transportasi dan Penunjang.

1.2 Pekerjaan Relokasi Arsitekture & interior pada F & B 46 luasan 107 m2 1.3 Pekerjaan Relokasi Arsitekture & interior pada F & B 51 luasan 90 m2 1.4 Pekerjaan Pemeliharan

2. Sesuai dengan :

2.1 Surat Penawaran PIHAK KEDUA melalui email Tertanggal 2 Mey 2017 (Terlampir Deal Penawaran Harga)

2.2 Gambar-gambar dan Spesifikasi.kerja (DILAMPIRKAN)

PT. LENGGOA WOOD

(38)

PT. BUMI LIPUTAN JAYA

1st Floor Hotel Blue Sky, Jl. Letjend. Suprapto No. 1 Balikpapan , East Kalimantan, INDONESIA phone 0542 – 735845 ( Hunting ), Fax. : 0542 - 424094

3. Nilai Kontrak

3.1 Total Harga Kontrak untuk melaksanakan Pekerjaan tersebut diatas yang telah disepakati sesuai hasil negosiasi sebesar 217.098.830,- (Dua ratus tujuh belas juta Sembilan puluh delapan ribu delapan ratus tiga puluh rupiah

3.2 sudah termasuk material, pengiriman, penurunan, pemasangan dan penempatan material disite, upah, overhead, jasa serta seluruh Pekerjaan yang berhubungan dengan Pelaksanaan Pekerjaan termasuk peralatan.Pengadaan dan Pemasangan ini sehingga pekerjaan selesai dan dapat diterima dengan baik.

3.3 Harga diatas belum termasuk penyambungan dari panel induk ke panel lounge.

3.4 Harga Kontrak tersebut adalah Lumpsum fix price / mengikat sesuai Gambar, Spesifikasi dan BQ, yang saling menguatkan satu dengan yang lain.

3.5 Spesifikasi Teknis dan Gambar Kontrak dari Perencana termasuk perubahannya yang telah disetujui.

3.6 Nilai kontrak Belum termaksud PPN 10%. .

4. Sistem Pembayaran :

4.1 Pembayaran Uang Muka sebesar 50% dari nilai kontrak.

4.2 Pembayaran ke-2 sebesar 25%. setelah progres pekerjaan mencapai 80%

4.3 Pembayaran ke-3 sebesar 20% setelah serah terima pekerjaan selesai 100%

4.4 Retensi 5% dibayar setelah masa pemeliharaan 30(tiga puluh)hari kalender 5. Waktu Pelaksanaan

Untuk Pengadaan, Pengiriman dan Pemasangan sudah harus selesai disite dalam waktu 7 (tujuh) hari kalender, Sejak SPK dikeluarkan dan disetujui oleh kedua belah pihak, dan pengerjaan diharapkan dapat diserahterima pekerjaan selesai tertanggal 15 may 2017 , waktu tersebut sudah termasuk hari libur resmi, cuaca, dan lainnya yang akan di susun dalam Dokumen Kontrak.

6. Denda

6.1 Jika PIHAK KEDUA dalam melaksanakan pekerjaan dinilai tidak mampu/melanggar kesepakatan dan mengalami keterlambatan maka PIHAK PERTAMA berhak memutuskan kerjasama serta mengambil alih pekerjaan tersebut.

6.2 Biaya yang timbul akibat hal tersebut sepenuhnya menjadi tanggung jawab PIHAK KEDUA dan wajib membayar ganti rugi keterlambatan sebesar Rp.10.000.000 (sepuluh juta rupiah) perhari keterlambatan.

PT. LENGGOA WOOD

(39)

PT. BUMI LIPUTAN JAYA

1st Floor Hotel Blue Sky, Jl. Letjend. Suprapto No. 1 Balikpapan , East Kalimantan, INDONESIA phone 0542 – 735845 ( Hunting ), Fax. : 0542 - 424094

6.3 Apabila Pihak Kesatu terlambat dalam pembayarannya kepada Pihak Kedua melebihi batas waktu 7 (Tujuh) hari setelah pengajuan Invoice, disertai kelengkapan lainnya, maka Pihak Kedua berhak mengajukan klaim denda atas keterlambatan tersebut sebesar Rp.10.000.000 (Sepuluh Juta rupiah ) perhari keterlambatan.

7. Tambahan

7.1 Setelah dikeluarkannya SPK dan Uang muka oleh Pemberi Tugas , Penerima Tugas harus sudah mempersiapkan , mengirim kesite dan memulai pekerjaannya setelah area pemasangan siap dilaksanakan.

7.2 Penerima Tugas tidak diperkenankan untuk menyerahkan pelaksanaan pekerjaan ini, baik sebagian maupun seluruhnya kepada Pihak Lain kecuali dengan persetujuan tertulis dari Pemberi Tugas terlebih dahulu.

7.3 Pekerjaan yang menjadi tanggung jawab Penerima Tugas adalah berdasarkan seluruh pekerjaan yang ditawarkan.

7.4 Setiap perubahan tambah / kurang pekerjaan harus berdasarkan Instruksi Pekerjaan Tambah Kurang ( IPTK ) yang ditanda tangani oleh Pemberi Tugas atau wakilnya dilapangan ( Owner Representative ) dan dilengkapi dengan data – data

7.5 Menjaga Keamanan didalam Proyek, Kebersihan dan Keselamatan Kerja – K3 dilingkungan proyek, termasuk yang ada dilapangan .

7.6 Dalam melaksanakan pekerjaannya Penerima Tugas berkewajiban untuk menjaga kebersihan tempat kerja dan mematuhi tata tertib kerja yang berlaku di Proyek dan mengusahakan agar semua sisa bahan , sampah dan sebagainya agar segera diangkut ketempat pembuangan sampah yang telah ditentukan atau keluar lokasi.

7.7 Penerima Tugas tidak berhak mengajukan klaim terhadap perubahan Harga Kontrak menyangkut kenaikan harga BBM, HPS Semen, Harga Material lain, kenaikan Tarif Listrik, Transport dan fluktuasi harga / kurs nilai mata uang asing.

7.8 SPK ini menjadi dasar dalam melaksanakan pekerjaan selama Dokumen Kontrak belum ditanda tangani kedua belah pihak..

7.9 Pemberi Tugas berhak mencabut atau membatalkan kembali Surat Perintah Kerja ini secara sepihak bilamana Penerima Tugas selama Kontrak lalai didalam memenuhi dan melaksanakan ketentuan-ketentuan yang tercantum didalam Surat Perintah Kerja ini.

PT. LENGGOA WOOD

(40)

PT. LENGGOA WOOD

(41)

DOKUMENTASI FOTO

Pekerjaan Sapphire BNI Lounge Arsitektur, Interior Dan Elektrikal Terminal 3 Domestik Gate 18 Bandara Soeta Jakarta

(42)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(43)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(44)

PT. LENGGOA WOOD

(45)

PT. LENGGOA WOOD

(46)

PT. LENGGOA WOOD

(47)

PT. LENGGOA WOOD

(48)

DOKUMENTASI FOTO

Pekerjaan Interior & Furniture Renovasi Kantor BEKRAF Lantai 17 Di Gedung Kementrian BUMN

(49)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(50)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(51)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(52)

PT. LENGGOA WOOD

(53)

PT. LENGGOA WOOD

(54)

PT. LENGGOA WOOD

(55)

PT. LENGGOA WOOD

(56)

PT. LENGGOA WOOD

(57)

DOKUMENTASI FOTO

Pekerjaan Interior & Furniture Gedung Connell Tangerang

(58)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(59)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(60)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(61)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(62)

PT. LENGGOA WOOD

(63)

PT. LENGGOA WOOD

(64)

PT. LENGGOA WOOD

(65)

PT. LENGGOA WOOD

(66)
(67)
(68)
(69)
(70)

DOKUMENTASI FOTO

Pekerjaan Interior dan Furniture Tahap II CIP Lounge di Terminal 2 Bandara Juanda - Surabaya

(71)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(72)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(73)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(74)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(75)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)

DOKUMENTASI FOTO

Pekerjaan Arsitektur Dan Interior International Temporary Lounge Saphire Blue Sky Terminal 3 Bandara Soeta Jakarta

(82)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(83)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(84)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(85)
(86)
(87)
(88)
(89)

DOKUMENTASI FOTO

Pekerjaan Arsitektur, Interior, Furniture & Mekanikal Lounge Bluesky Bandar Udara APT Pranoto Airport Samarinda

(90)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(91)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(92)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(93)

PT. LENGGOA WOOD

(94)

PT. LENGGOA WOOD

(95)

PT. LENGGOA WOOD

(96)

PT. LENGGOA WOOD

(97)

DOKUMENTASI FOTO

Pekerjaan Relokasi Pembangunan Concordia Lounge Di Bandar Udara Internasional El - Tari Kupang

(98)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(99)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(100)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(101)

PEMBERI TUGAS LAPORAN FOTO KONTRAKTOR

(102)
(103)
(104)
(105)
(106)
(107)
(108)
(109)

WORKSHOP PT . LENGGOA WOOD

(110)
(111)

Mesin Cutting PERALATAN WORKSHOP

Air Compresor Air Nailer Sliding Table Saw

Harrier

Fork Lift

Mesin Bobok Mesin Bor Duduk

Mesin Serut / Thickneser Mesin Hot Press Mesin Genset 250 kva

Circular Saw Manual Mesin Amplas

(112)

PERALATAN WORKSHOP

Mesin Poles Mesin Planner Mesin Router

Mesin Serut Manual Gurinda Mesin Jig Saw

Sliding Table Saw Altendorf

Mesin Las Qamaro Mesin Las Rhino

(113)
(114)
(115)
(116)
(117)
(118)
(119)
(120)
(121)
(122)
(123)
(124)
(125)
(126)
(127)
(128)
(129)
(130)
(131)
(132)
(133)
(134)
(135)
(136)
(137)
(138)
(139)
(140)
(141)

PROSES PRODUKSI FURNITURE DENGAN MENGGUNAKAN HELM KERJA DAN MASKER

(142)

PROSES FINISHING DENGAN MENGGUNAKAN HELM KERJA DAN MASKER.

(143)
(144)

FLOW CHART PROSES PRODUKSI FURNITURE

PERSIAPAN MATERIAL

PEMOTONGAN MATERIAL SESUAI UKURAN

PROSES PERAKITAN

PROSES QC UKURAN & DIMENSI

PROSES FINISHING (HPL/

DUCO)

MASUK GUDANG UNTUK PROSES

PACKING

PROSES PACKING

MASUK GUDANG PENYIMPANAN

PENGIRIMAN (DARAT/ LAUT/

UDARA) TIBA DI LOKASI

PROYEK

PENEMPATAN BARANG DI

GUDANG / INSTALASI DI AREA PROYEK

SESUAI

TIDAK SESUAI

SESUAI

TIDAK SESUAI

PROSES QC HASIL FINISHING

(145)

PEMILIHAN MATERIAL

Proses Pemilihan Material

(146)

AREA PRODUKSI & PERAKITAN

Proses Prakitan 2

Proses Produksi Pekerjaan

Proses Perakitan

(147)

Hasil Pengerjaan Finishing PROSES FINISHING

Proses Pencampuran Bahan Finishing

Proses Penyemprotan Finishing

Proses Pengerjaan Finishing

(148)

RUANG FINISHING & RUANGAN OVEN

Ruang Coating Ruang Oven 1

Ruang Oven 2 Ruang Oven 3

(149)

PROSES PACKING & PENGIRIMAN

Proses Packing Barang 1

Hasil Packing Barang untuk Pengiriman Proses Packing Barang 2

(150)

Barang yang di-Packing akan Dikirim Proses Pemasukan Barang ke Truk PROSES PACKING & PENGIRIMAN

(151)
(152)
(153)

Pekerjaan Renovasi Interior & Furniture Concordia Lounge Terminal Domestik

Di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali

(154)

Pekerjaan Renovasi Interior & Furniture Concordia Lounge Terminal Domestik

Di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali

(155)

Pekerjaan Renovasi Interior & Furniture Concordia Lounge Terminal Domestik

Di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali

(156)

Pekerjaan Renovasi Interior & Furniture Concordia Lounge Terminal Domestik

Di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali

(157)
(158)
(159)

METODE SOP K3

(160)

METODE PENYELENGGARAAN K3

K 3 TERHADAP INSTALASI LISTRIK SEMENTARA

Pengawas K3

NO

YES

Mekanik Mekanik Mekanik

Pengawas K3/ Staf

Mekanik Pengawas K3

Mekanik INPUT

TASK

OUTPUT

PROSEDUR INSTALASI LISTRIK SEMENTARA

RENCANA GAMBAR INSTALASI LISTRIK SEMENTARA

PEMASANGAN INSTALSI SESUAI

GAMBAR RENCANA DISETUJUI ?

PENGAWASAN RUTIN

INSTALASI YANG AMAN LAPORAN HARIAN DIPERBAKI

(161)

METODE PENYELENGGARAAN K3

PENJELASAN K 3 KEPADA MANDOR

Pengawas K3

YES

Pengawas K3 Project Manager

NO NO

Pelaksana / Ass. Pelaksana YES

Pelaksana / Ass. Pelaksana INPUT

TASK

OUTPUT

PROGRAM K 3 PROYEK

PENJELASAN PROGRAM K 3

& HAL-HAL TEKNIS K 3 KEPADA MANDOR / BURUH

PENGAWASAN

RUTIN DISETUJUI ?

TEGURAN SAMPAI DENGAN 3 KALI

LAPORAN HARIAN DISETUJUI ?

P H K

(162)

METODE PENYELENGGARAAN K3

PEMERIKSAAN TERHADAP :

RAMBU-RAMBU K-3 , TABUNG PEMADAM, PAGAR, JARING PENGAMAN. APD, P3K

Pengawas Mutu

NO

Pelaksana / Ass. Pel.

Pengawas K3 YES

Pengawas K3 Pengawas K3

Pelaksana / Ass. Pelaksana

Pengawas K3 INPUT

TASK

OUTPUT

PROSEDUR K 3

PEMASANGAN : - RAMBU-RAMBU K 3 - PEMADAM KEBAKARAN - PAGAR PENGAMAN - JARING PENGAMAN

PERIKSA : - LOKASI - KEKUATAN - KEAMANAN

DISETUJUI ?

PENGAWASAN RUTIN

LAPORAN HARIAN DIPERBAKI

(163)

METODE PENYELENGGARAAN K3

PENGADAAN TIM KESEHATAN UNTUK

PEMERIKSAAN PEKERJA ( MISAL : 2 MINGGU SEKALI )

Pengawas K3

NO

MP Adm. Keuangan

Adm. Keuangan YES NO

Pengawas K3

Instasi

Adm. Keuangan

YES TASK

OUTPUT

INPUT PROGRAM K 3 PROYEK

SURAT / PROPOSAL USULAN PEMERIKSAAN RUTIN (MISAL 2 MINGGU SEKALI) UNTUK STAFF / PEKERJA KEPADA - PUSKESMAS SETEMPAT - SUDIN KESEHATAN

PROPOSAL DIPERIKSA ?

KIRIM KE INSTASI TERKAIT

LAPORAN HARIAN

DISETUJUI ? PEMERIKSAAN

RUTIN

(164)

METODE PENYELENGGARAAN K3

KECELAKAAN BERAKIBAT MENINGGAL

Kepala Pelaksana Kepala Pelaksana

Adm. Keuangan Adm. Keuangan Adm. Keuangan

Adm. Keuangan

Adm. Keuangan

PM

Adm. Keuangan PM

OUTPUT INPUT

TASK

TERJADI KECELAKAAN BERAKIBAT MENINGGAL

KE RUMAH SAKIT PENANGANAN DI R.S.

PROSES OUTOPSI, DLL

LAPORAN KE PIHAK KEAMANAN / DEPNAKER / WARTAWAN / OWNER

SERAH TERIMA &

GANTI KERUGIAN

LAPORAN KECELAKAAN PROSES ADMINISTRASI

RUMAH SAKIT SURAT KETERANGAN KECELAKAAN DARI RUMAH SAKIT

ANTAR KE PIHAK KELUARGA

PROSES CLAIM ASTEK SURAT KETERANGAN

KECELAKAAN DARI KEPOLISIAN

LAPORAN KE KADIV

BERKAS CLAIM ASTEK

(165)

METODE PENYELENGGARAAN K3

FLOW ACTIVITY : LAPORAN HARIAN / LAPORAN INSPEKSI BULANAN K 3

Pengawas Mutu

Pengawas K3 Pengawas K3 Pengawas Mutu

Kepala Pelaksana Pelaksana Asisten Pelaksana

Pengawas K3 OUTPUT

INPUT

TASK

KEBIJAKAN K 3 PROSEDUR K 3

MEMBUAT PROGRAM K 3 DI PROYEK

PELATIHAN PROSEDUR K 3 & PENJELASAN PROGRAM K 3

- LAPORAN HARIAN K 3 - LAPORAN INSPEKSI

BULANAN K 3 PROSES PENGAWASAN &

PELAKSANAAN K 3 DI LAPANGAN

(166)

METODE PENYELENGGARAAN K3

FLOW ACTIVITY : LAPORAN KECELAKAAN

Pengawas K3

TIDAK

Pengawas K3 Pengawas K3 Pengawas Mutu

Kepala Pelaksana YA

Pelaksana Asisten Pelaksana

Pengawas K3 OUTPUT

INPUT

TASK

KEBIJAKAN K 3 PROSEDUR K 3

MEMBUAT PROGRAM K 3 DI PROYEK

PELATIHAN PROSEDUR K 3 & PENJELASAN PROGRAM K 3

- LAPORAN KECELAKAAN PROSES PENGAWASAN &

PELAKSANAAN K 3 DI LAPANGAN

ADA KECELAKAAN

(167)

METODE PENYELENGGARAAN K3

PEMERIKSAAN HASIL PEMASANGAN SCAFFOLDING

Pengawas Mutu

NO

YES

Pelaksana Pengawas K3

Pelaksana / Ass. Pelaksana Pelaksana

Pengawas K3 Pelaksana INPUT

TASK

OUTPUT

PROSEDUR PEMASANGAN SCAFFOLDING

PEMASANGAN : - SCAFFOLDING

PERIKSA BERSAMA : - KEAMANAN - KEKUATAN SESUAI KRITERIA YANG DITENTUKAN

AMAN ? PENGAWASAN

RUTIN

LAPORAN HARIAN INSTRUKSI UNTUK

DIPERBAKI

(168)

METODE PENYELENGGARAAN K3

KECELAKAAN BERAT / CACAT PERMANEN

Kepala Pelaksana Kepala Pelaksana

Pelaksana Administrasi Keuangan

NO

Pelaksana Pengawas K3 Administrasi Keuangan

Pengawas K3 INPUT

TASK

OUTPUT

YES TERJADI KECELAKAAN

BERAKIBAT LUKA

KE R.S. UNTUK PENANGANAN LEBIH LANJUT

BERAT GANTI KERUGIAN

UNTUK PEKERJA

BERKAS :

- BUKTI CLAIM ASTEK - LAP. KECELAKAAN

P 3 K

ADMINISTRASI : - RUMAH SAKIT - CLAIM ASTEK

LAPORAN HARIAN LUKA RINGAN

DITANGANI DI LAPANGAN

(169)

METODE PENYELENGGARAAN K3

PENANGANAN KECELAKAAN BERAT / RINGAN YANG TERJADI PADA STAF / PEKERJA

Kepala Pelaksana Kepala Pelaksana

Pelaksana Administrasi Keuangan

NO

Pelaksana Pengawas K3 Administrasi Keuangan

Pengawas K3 OUTPUT

INPUT

TASK

YES TERJADI KECELAKAAN

BERAKIBAT LUKA

KE R.S. UNTUK PENANGANAN LEBIH LANJUT

BERAT GANTI KERUGIAN

UNTUK PEKERJA

BERKAS :

- BUKTI CLAIM ASTEK - LAP. KECELAKAAN

P 3 K

ADMINISTRASI : - RUMAH SAKIT - CLAIM ASTEK

LAPORAN HARIAN LUKA RINGAN

DITANGANI DI LAPANGAN

(170)
(171)
(172)

DATA – DATA PROYEK

1. NAMA PAKET PEKERJAAN

PEKERJAAN RENOVASI INTERIOR DAN FURNITURE CONCORDIA LOUNGE TERMINAL DOMESTIK BANDARA INTERNASIONAL I GUSTI NGURAH RAI - BALI

2. LOKASI

TERMINAL DOMESTIK BANDARA INTERNASIONAL I GUSTI NGURAH RAI - BALI

3. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN 90 HARI KALENDER

4. TAHUN 2020

DATA ADMINISTRASI :

(173)

Perencanaan metode pelaksanaan pekerjaan ini dibuat sedemikian rupa sehingga dapat diperoleh suatu hasil perencanaan yang efisien, namun bisa mencakup segala pekerjaan yang diperlukan untuk pelaksanaan proyek Pekerjaan Renovasi Interior Dan Furniture Concordia Lounge Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali.

METODE PEKERJAAN

PEKERJAAN PERSIAPAN

PEKERJAAN ARSITEKTUR/SIPIL

PEKERJAAN

FURNITURE / INTERIOR

PEKERJAAN

MEKANIKAL/ELEKTRIKAL

PLUMBING

(174)

MULAI

MATERIAL SHOP

KOREKSI ALTERNATIF

LAIN

PERSETUJUAN PERSETUJUAN

PENGADAAN PENGEMB

ALIAN

INPEKSI

PELAKSANAAN

PERBAIKAN MASA

SERAH TERIMA

PEMBUATAN AS BUILD PENGECEKAN

BERKALA 0

1

3

2 4

6

5

7 9

8

10 12 15

11

13

14

NO NO

NO

NO

OK OK

OK

OK

KETERANGAN : 0) Pekerjaan dimulai

1) Penggambaran shop drawing berdasarkan drawing for contruction dari perencana

2) Persetujuan Shop drawing dari User/Pengawas Lapangan 3) Koreksi Gambar diperbaiki

4) Pengajuan Material contoh sebelum pekerjaan dimulai ke Pengawas/Owner

5) Persetujuan Material contoh

6) Pencarian alternative lain terhadap material yang akan dipasang

7) Melaksanaan pengadaan dan pemesanan material ke suplyer/rekanan

8) Inpeksi/pengecekan material yang dikirim oleh suplyer/rekanan

9) Pengembalian material yang Tidak sesuai dengan kesepakatan

terhadap suplyer/menyalahi spesifikasi yang diharapkan 10) Pelaksanaan pekerjaan

11) Pengecekan secara berkala terhadap pekerjaan yang sedang dikerjakan.

12) Perbaikan pekerjaan yang tidak sesuai Dengan yang diharapkan

13) pembuatan Asbuild drawing 14) Serah terima Pekerjaan

15) Masa pemeliharaan pekerjaan

FLOW CARD ALUR PEKERJAAN

(175)

METODE PEKERJAAN PERSIAPAN

(176)

METODE PEKERJAAN PERSIAPAN

1. Papan Nama Proyek

Papan nama Proyek dipasang di lokasi yang mudah dilihat masyarakat umum. Tiang papan nama proyek ditanam ke dalam tanah dengan perkuatan pondasi umpak dari beton. Tiang dibuat dengan kayu yang kuat, sehingga tidak mudah roboh terkena cuaca luar. Ukuran papan nama minimal 100x60 cm

2. Pembersihan lahan

Pekerjaan Pembersihan lokasi adalah pekerjaan pembersihan lokasi proyek yang ditunjukkan pada gambar rencana hingga lokasi proyek siap untuk pekerjaan selanjutnya.

Pekerjaan pembersihan lahan/lokasi meliputi

a. Pembersihan rumput dan semak (jika diperlukan dan sudah mendapatkan izin dari pihak terkait)

b. Pembersihan dari unsur yang mengganggu pelaksanaan pekerjaan, seperti sampah dan bekas bongkaran

3. Rambu-Rambu Proyek

Rambu-rambu proyek berisi tentang peringatan, anjuran, informasi atau larangan dan bertujuan untuk menjamin keselamatan kerja.

Rambu-rambu ini dibuat dari bahan yang kuat sehingga dapat bertahan sampai akhir proyek dan dipasang pada jalan masuk proyek atau tempat-tempat yang dianggap rawan terhadap kecelakaan kerja.

4. Air dan Listrik Kerja Air Kerja

Persiapan air bersih untuk menyuplai kebutuan proyek selama pelaksanaan pekerjaan berlangsung dan air ini harus bebas terhadap debu, lumpur, minyak dan bahan‐bahan kimia yang dapat menggangu kekuatan konstruksi.

(177)

Listrik kerja

Kebutuhan tenaga listrik yang dimaksud, adalah jumlah daya yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan konstruksi selama pelaksanaan proyek. Kebutuhan tenaga listrik ini, diluar daya listrik untuk proyek bangunan gedung itu sendiri, merupakan tanggungan pihak kontraktor. Sumber daya listrik, biasanya diperoleh dari PLN maupun penyediaan genset sendiri, tergantung penggunaannya.

Daya listrik yang diperlukan oleh proyek, meliputi:

• Penerangan

• Peralatan Kerja, seperti: Mesin Potong Keramik, Bor, Bar Bender, Bar Cutter, Pompa Air danlainnya

• Peralatan Kantor, seperti: Komputer, printer, dan lain‐lain

Jumlah daya listrik yang diperlukan, harus memenuhi berbagai keperluan tersebut. Sedangkan besar kecilnya daya listrik yang diperlukan tergantung pada besar kecilnya fasilitas kerja yang dibutuhkan untuk bangunan kantor maupun sarana pendukung lainnya.

5. Pembuatan/Penyediaan Kantor Direksi kit di Lapangan

Kantor proyek dibagi 2 macam,yaitu kantor menggunakan ruangan yang ada disekitar lokasi proyek atau membangun kantor proyek baru dengan bangunan tidak permanen, Konstruksinya dilapisi dinding double triplex atau plywood dengan penutup atapnya terbuat dari bahan seng atau asbes. Kantor ini berfungsi sebagai tempat bekerja bagi para staf di lapangan, yang dilengkapi dengan ruang‐ruang kerja staf, ruang rapat, ruang pimpinan, mushola, dan toilet. Seluruh fasilitas dan sarana yang dibangun untuk pekerjaan persiapan ini adalah sementara.

6. Gudang Sementara Pemborong

• Bahan‐bahan yang harus terlindungi dari pengaruh cuaca, seperti semen dan material finishing lainnya harus harus disimpan dalam tempat tertutup. Untuk itu, diperlukan tempat penyimpanan yang disebut gudang. Sebagai tempat penyimpanan material, gudang harus memenuhi berbagai persyaratan. Kondisinya harus dijaga agar tetap kering dan tidak lembab. Karena kondisi gudang sangat mempengaruhi kualitas bahan yang disimpan. Penyimpanan material seperti semen, harus diatur sedemikian rupa. Sehingga material yang datang lebih dulu, dapat diambil dan digunakan lebih awal.

• Sementara itu, gudang peralatan berfungsi sebagai tempat penyimpanan alat‐alat ringan, seperti: vibrator untuk pemadatan beton, mesin genset portable, alat‐alat pengukuran (theodolit), alat‐alat untuk pekerjaan finishing (mesin potong keramik, mesin bor) serta berbagai komponen peralatan lainnya.

(178)

• Konstruksi gudang penyimpanan material dan peralatan dibangun seperti bangunan kantor proyek. Bisa memanfaatkan ruangan yang ada disekitar proyek ataupun membuat bangunan baru Yakni, dirancang dengan system rakitan sehingga dapat digunakan berulang kali. Hanya saja, untuk bangunan gudang lantainya tidak menggunakan keramik, tetapi hanya difinishing dengan semen. mandi dan toilet. Untuk dapur, dindingnya dibuat dengan pasangan bata (tembok).

• Base Camp Staf Proyek

Pelaksana Proyek menyediakan base camp sebagai tempat tinggal staf proyek dan barak pekerja untuk tenaga kerja proyek. Base camp dan barak ini, biasanya dibangun tidak jauh dari lokasi proyek. Penempatan base camp staf proyek dibuat terpisah dengan barak pekerja.

Masing‐masing dilengkapi dengan fasilitas kamar mandi, toilet dan dapur. Untuk base camp biasanya dilengkapi dengan fasilitas tambahan,seperti televisi maupun fasilitas olah raga. Fasilitas ini, ditujukan untuk memberikan kesempatan refreshing bagi staf, karena jauh dari pusat kota. Konstruksi bangunan base camp dan barak ini, dapat menggunakan system rakitan .kecuali, untuk daerah basah, seperti kamar mandi dan toilet. Untuk dapur, dindingnya dibuat dengan pasangan bata (tembok).

• Tempat Kerja Besi dan Kayu

Fasilitas ini dibangun untuk pekerjaan besi dan kayu. Los kerja besi merupakan tempat untuk pemotongan maupun pembekokan besi beton sesuai gambar kerja (shop drawing) yang ada. Sementara itu, los kerja kayu, digunakan sebagai tempat pembuatan bekisting dan pekerjaan kayu lainnya. Bangunan untuk fasilitas ini biasanya dibuat lepas tanpa dinding (los) dan diberi penutup atap, agar para pekerja dapat bekerja dengan nyaman.

7. Uji Material

Uji material adalah pengujian bahan yang akan dipasang dengan menyertakan sampel sesuai dengan rks dan persetujuan dari piak pengawas.

8. Peralatan dan Perlengkapan Kerja

Penyediaan Kelengkapan Dan peralatan Proyek, sebagai berikut:

a. Papan petunjuk proyek, Gurinda besi, mesin potong keramik,Deklit b. Gergaji besi, ember, Palu/bodem, Scrap, Gergaji kayu, Betel

c. Alat potong keramik, Profil /blebes, Meteran, Waterpass,Gerobak dorong d. Mobil pickup,Scafolding

e. Peralatan & Kelengkapan K3

Penyediaan Alat kerja tersebut dimobilisasi sesuai jadwal pekerjaan dan pengguanaannya.

(179)

9. Asuransi

Dalam pekerjaan ini baik pekerja & personil dalam proyek harus mendapatkan asuransi untuk menjamin kebutuhan jika terjadi sesuatu

10. Administrasi

Administrasi dan dokumentasi diperlukan untuk merekam kejadian selama proyek berlangsung baik secara tertulis maupun visual gambar dan prosedur/proses terselengaranya pembangunan untuk menjamin kontroling mutu proyek sesuai standart yang ada .

11. Jalan masuk

Membuat dan memelihara jalan sementara untuk memasuki lokasi pekerjaan dan membersihkan dan memperbaiki pada waktu penyelesaian pekerjaan

(180)

METODE PEKERJAAN ARSITEKTUR

(181)

METODE PEKERJAAN PLAFOND DAN PENGECATAN

(182)
(183)

METODE PEKERJAAN PARTISI GYPSUM

Bahan

Gypsum board, Rangka stud baja ringan, Skrup gypsum, textile tape, Compound, Air, dll Peralatan

Waterpass, Meteran, Steiger, Unting-unting, Gerinda, Gergaji, Bor screw driver, Kape, Amplas, Cutter, Selang air, dll Pekerjaan Persiapan

•Pembuatan dan pengajuan gambar shop drawing pekerjaan dinding partisi gypsum.

•Approval material yang akan digunakan.

•Persiapan lahan kerja.

•Persiapan material kerja

•Persiapan alat bantu kerja Pengukuran

Lebih dahulu juru ukur/surveyor dengan theodolith

menentukan dan menandai (marking) pada bagian lantai dan dinding pemasangan dinding partisi gypsum.

DETAIL PARTISI

(184)

PEMASANGAN RANGKA GYPSUM

Potong rangka Hollo galvanis dengan ukuran dengan sesuai gambar kerja.

Pasang rangka hollo galvanis pada bagian lantai dan dinding mengikuti marking .

Pastikan dan cek rangka hollo galvanis sudah terpasang tegak lurus (siku).

Pasang lembaran gypsum board pada rangka hollo galvanis dengan perkuatan menggunakan sekrup gypsum.

Lembaran gypsum board dipasang satu sisi dahulu, untuk memudahkan pekerjaan instalasi mekanikal dan elektrikal. Setelah instalasi mekanikal dan elektrikal terpasang, baru lembaran gypsum board sisi berikutnya dipasang.

Cek kerataan permukaan pasangan dinding partisi gypsum board.

Sambungan antar gypsum board diberi textile tape dan di compound kemudian digosok dengan ampelas halus untuk mendapatkan permukaan yang rata/flat.

Tutup semua kepala sekrup dengan compound lalu gosok dengan ampelas agar permukaan rata.

Pekerjaan terakhir adalah finishing cat permukaan gypsum.

(185)

METODE PEKERJAAN LANTAI

BENANG NYLON DI GESER

BENANG NYLON

HAL – HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN :

1. CHECK TERHADAP ELEVASI LANTAI PADA SAAT MEMBUAT KEPALAAN AWAL

2. PASIR YANG DIGUNAKAN HARUS DIAYAK AGAR MENDAPATKAN GRADASI MATERIAL YANG SERAGAM

3. AIR YANG DIGUNAKAN MEMENUHI SYARAT SEBAGAI AIR MINUM

4. SEBELUM DIPASANG KERAMIK HARUS DIRENDAM DALAM AIR DAHULU SAMPAI JENUH

5. PADA SAAT PEMASANGAN KERAMIK HARUS DIPASTIKAN BAHWA SPESI YANG TERLETAK DIBAWAH KERAMIK BENAR-BENAR PADAT TIDAK BERONGGA DENGAN CARA DIPUKUL – PUKUL DENGAN PALU KARET

6. PEMASANGAN KERAMIK DAPAT JUGA DENGAN CARA MENGGUNAKAN LEM (TERGANTUNG PERMINTAAN SPEK)

7. CHECK KERATAAN PASANGAN KERAMIK DENGAN JIDAR ATAU PUN DENGAN WATER PASS

CONTOH DENAH

ALAT YANG DIPERLUKAN : 1. PALU KARET

2. ZIDAR / WATER PASS 3. BESI SIKU

4. BENANG NYLON 5. EMBER DAN GAYUNG 6. SKRAP

7. SAPU

8. SPON BASAH / KAIN BASAH

ZIDAR / WATER PASS

(186)

METODE PASANGAN DINDING KERAMIK

1. CARI CENTER LINE DARI DINDING a1 = a2 = d1 = d2 2. BUAT TITIK A DAN B DIMANA ELEVASI

TITIK A = ELEVASI TITIK B SETINGGI UKURAN KERAMIK YANG AKAN DIPASANG

3. HUBUNGKAN TITIK A DAN TITIK B DENGAN BENANG NYLON

4. PASANG KERAMIK DENGAN POSISI SEPERTI GAMBAR DIBAWAH INI, DIMANA C1 = C2 5. BUAT KEPALAAN DARI KERAMIK SECARA

HORIZONTAL DAN VERTIKAL

6. SELANJUTNYA PELAKSANAAN PEMASANGAN KERAMIK MENGIKUTI ALUR KEPALAAN METODE KERJA

PASANGAN DINDING KERAMIK

A B

D D'

CL

C1 C2

.

a1 a2

b2

A b1 B

CL

d1 d2

(187)

METODE PASANGAN DINDING KERAMIK

7. PEMASANGAN LAPIS BERIKUTNYA SELALU DIMULAI DARI TENGAH DINDING KE ARAH KIRI DAN KE ARAH KANAN

8. DIHARAPKAN PADA POSISI – POSISI SUDUT TEMBOK MERUPAKAN DAERAH BUANGAN KERAMIK YANG SIMETRIS

9. LEBAR SISA BUANGAN A = LEBAR SISA BUANGAN B ALAT YANG DIGUNAKAN :

- CANGKUL

- SARINGAN AYAKAN - SENDOK ADUKAN - EMBER

- JIDAR

- BENANG

HAL –HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN :

1. SEBELUM DIPASANG KERAMIK HARUS DIRENDAM DALAM AIR SAMPAI JENUH

2. PEMASANGAN KERAMIK HARUS URUT MENGIKUTI KEPALAAN VERTIKAL YANG SUDAH DIBUAT

SEBELUMNYA

3. PASTIKAN TIDAK ADA CELAH / RONGGA PADA SPASI ANTARA KERAMIK DAN TEMBOK DENGAN CARA MEMUKUL-MUKUL KERAMIK SAMPAI DENGAN BUNYI YANG SERAGAM DAN PADAT PADA SEMUA BAGIAN

4. PEMASANGAN DINDING KERAMIK DAPAT JUGA DILAKSANAKAN DENGAN MENGGUNAKAN LEM KERAMIK (TERGANTUNG PERMINTAAN SPEK) 5. PASIR YANG DIGUNAKAN HARUS DIAYAK DAHULU

UNTUK MENDAPATKAN GRADASI MATERIAL YANG SERAGAM

6. GUNAKAN WATER PASS / JIDAR UNTUK MENGONTROL KERATAAN PERMUKAAN KERAMIK YANG TERPASANG 7. AIR YANG DIGUNAKAN TIDAK BOLEH MENGANDUNG

ASAM (BEBAS DARI PENGARUH ASAM).

KAPASITAS PRODUKSI : - 2 TUKANG

- 1 KENEK

20 m2 / Hari

A B

D D'

CL

SISI BUANGAN B SISI BUANGAN

A

C2 C1

(188)

FLOW CHART LANTAI KERAMIK

START

CHECK / UKUR KONDISI REAL LAPANGAN

BUAT SHOP DRAWING KENAIKAN START POINT

TERAPKAN SHOP DRAWING DILAPANGAN DENGAN START POINT SEBAGAI

KEPALAAN AWAL

PASANG KERAMIK BERIKUTNYA DILAKUKAN DENGAN CARA MENGGESER

BENANG SEJAJAR DENGAN ARAH KEPALAAN LAPIS DEMI LAPIS

ISI HEAD-HEAD DENGAN BAHAN YANG DITENTUKAN DALAM SPEK

FINISH

PASANG DINDING KERAMIK SELALU DIMULAI DARI CENTER LINE DENGAN

DIBUANG KE ARAH KIRI DAN KANAN BIDANG CENTER LINE

START

PILIH SALAH SATU DINDING YANG DIJADIKAN ACUAN AWAL

TENTUKAN CENTER LINE DARI TEMBOK

BUAT KEPALAAN DENGAN CARA MEMASANG KERAMIK DENGAN BIDANG SIMETRIS TEGAK BERHIMPIT DNG CENTER

LINE

FINISH

FLOW CHART PASANGAN DINDING KERAMIK

(189)

METODE PEKERJAAN PENGECATAN

1. REFERENSI 1.1. Shop drawing

1.2. Spesifikasi atau Rencana Kerja dan Syarat (RKS)

2. MATERIAL 3.1. Cat 4. ALAT

4.1. Rol 4.2. Kuas 4.3. Amplas 4.4. Scrap 4.6. Skafolding 5. TIM KERJA

5.1. Pelaksana Arsitek ( sebagai Kepala Tim) 5.2. Tukang cat

5.4. Pekerja 5.5. Surveyor

Pelaksanaan :

1. Dinding harus bersih dari kotoran debu, minyak, dan percikan beton dengan menggunakan skrap dan kain.

2. Lindungi bahan atau pekerjaan lain yang berdekatan dengan dinding yang akan dicat dengan menggunakan isolasi kertas, kertas Koran atau terpal

3. Periksa kerataan dinding

4. Rapikan permukaan dinding yang kurang rata dengan menggunakan plamir kemudian tunggu sampai kering

5. Haluskan permukaan plamir dengan amplas

6. Jika permukaan plamir sudah rata dengan menggunakan alat rol atau kuas lakukan 1 kali pelapisan cat dasar dengan alkali resisting primer.

7. Setelah alkali resisting primer kering lakukan pelapisan cat finish pertama dengan cat yang sesuai spesifikasi pengenceran 20%.

8. Jika cat finish pertama sudah kering (setelah + 2 jam) lakukan pengecetan finish kedua / terakhir jumlah pelapisan cat finish sesuai dengan spesifikasi pengenceran 10%.

9. Cek apakah pengecetan finish yang kedua/terakhir sudah rata 10. Apabila sudah rata bersihkan cat-cat yang mengotori bahan-

bahan / pekerjaan lain yang seharusya tidak terkena cat dengan kain lap.

(190)

METODE PEKERJAAN PENGECATAN (Ilustrasi Gambar)

1.Pemberian lapisan dinding

2. Pengamplasan sisi sisi dinding yang masih kasar

3. Finishing akhir pengecatan

(191)

PEKERJAAN PEMASANGAN PARTISI KACA

Ada dua metode yang dapat dilakukan untuk memasang pertisi baik tempered atau biasa kaca yaitu menggunakan kusen dan tanpa kusen. Proses pemasangan kaca yang memakai kusen sebagai penahan posisinya tentu cukup mudah dilakukan. Anda hanya perlu menyiapkan suatu kusen dan selembar kaca yang ukurannya sesuai. Lalu segera masukkan saja kaca tadi ke dalam kusen. Barulah kemudian kusen yang sudah dipasangi kaca tadi ditempatkan pada dinding bangunan.

Berbeda dengan prinsip pemasangan kaca tanpa kusen (frameless). Diperlukan trik tersendiri supaya Anda bisa menempelkan kaca pada dinding secara langsung dengan tidak perlu menggunakan kusen. Iya benar, kaca tadi dipasang begitu saja pada bidang dinding. Namun biar berhasil memasangnya secara benar dengan menghasilkan diinding kaca yang tegak dan kokoh, Anda harus tahu rahasia dalam pemasangannya.

Adapun rahasia untuk dapat memasang dinding kaca tanpa menggunakan kusen adalah kita memanfaatkan dinding dan sealant sebagai pengganti kusen tersebut. Caranya yaitu membuat cerukan pada dinding terlebih dahulu dari sisi kaca yang lebih panjang. Misalnya Anda ingin memasang kaca secara vertikal, maka cerukan dibuat pada samping kanan dan kiri dinding. Kemudian untuk sisi yang ukurannya lebih pendek yaitu atas dan bawah digunakan sealant sebagai pegangan kaca. Ingat pula bahwa kaca dapat memuai saat terkena panas sehingga ukurannya pun harus disesuaikan.

Gambar

2.2  Gambar-gambar dan Spesifikasi.kerja (DILAMPIRKAN)
GAMBAR RENCANA DISETUJUI ?

Referensi

Dokumen terkait

Tahun anggaran 2017, BPTP Balitbangtan Gorontalo telah menetapkan tujuh sasaran strategis yang akan dicapai yaitu: (1) Tersedianya teknologi

Dari hasil penelitian pada bagian pembahasan didapatkan bahwa untuk indikator teknik penulisan yang terdapat dalam program Kabar Siang di TvOne khususnya, untuk penggunaan

Evaluasi berdasarkan hasil pengamatan dan hasil perhitungan lebar minimum jalan angkut lurus dan tikungan dengan alat angkut Komatsu HD 180 - D : lebar minimum jalan lurus

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menuntaskan Laporan Tugas Akhir yang berjudul “Sistem

Dewasa ini masih tetap dipertanyakan orang tentang bentuk kata yang berbunyi akhir –a atau –is seperti analisa dan analisis. Sampai sekarang ini masih tetap kita

dan 30 provinsi serta dua sekolah Indonesia di luar negeri; 2) Pada awalnya, ujian berbasis komputer dikembangkan berdasarkan pende- katan CAT namun karena satuan pendidikan

T-test bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh masing-masing variabel independen secara individual terhadap dependen.. Jika nilai signifikansi lebih kecil dari

Dalam suatu operasi peledakan batuan, kegiatan pemboran merupakan pekerjaan yang pertama kali dilakukan dengan tujuan untuk membuat sejumlah lubang ledak dengan