• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR Model Pengukuran dan Sistem Pemeringkatan Transparansi Keuangan dan Mutu Informasi Publik pada Website Pemerintah Daerah di Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR Model Pengukuran dan Sistem Pemeringkatan Transparansi Keuangan dan Mutu Informasi Publik pada Website Pemerintah Daerah di Indonesia"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

i

ABSTRAK

Pemerintah Indonesia masih menghadapi sejumlah tantangan yang mungkin bisa menghambat penerapan e-goverment, diantaranya adalah (1) Ketidakcukupan dan mahalnya kapasitas dan infrastruktur telekomunikasi; (2) Masalah pendanaan yang berkelanjutan terhadap berbagai inisiatif mengenai e-government; (3) Lemahnya koordinasi dan integrasi; dan (4) Proses yang alot terhadap finalisasi berbagai hukum dan perundangan mengenai e-Commerce and e-government. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengembangkan model evaluasi kinerja e-government di Indonesia dengan menggunakan berbagai parameter yang meliputi kualitas layanan berbasis web, kualitas pengungkapan informasi keuangan, dan parameter webmetrics.

Populasi penelitian adalah website dari 33 Propinsi, 349 Kabupaten, dan 91 Kotamadya di seluruh Indonesia. Model pengukuran e-government beserta sistem pemeringkatannya terdiri dari empat varibel penelitian utama yaitu (1) Internet Finansial Disclosure Index; (2) E-Government Webmetrics Index; (2) E-Government Readiness Index, dan (3) E-Government Satisfaction Index. Penelitian ini menggunakan berbagai pendekatan atau teknik analisis yang bersifat multi disiplin ilmu dengan pengelompokkan tekniknya mencakup (a) Pengembangan intrumen pengukuran e-government berbasis web; (b) Pendekatan atau pengujian statistik model pengukuran, termasuk analisi kesenjangan digital (digital divide); (c) Pendekatan webmetrics pada analisis website pemda yang meliputi content analysis, analisis reputasi dan popularitas website Pemda, dan information richness, (d) Pengembangan web-crawler untuk proses perhitungan parameter webmetrics secara otomatis dan (e) pengembangan website hasil pemeringkatan e-government di Indonesia (Indonesian E-Government Ranking System). Website khusus untuk publikasi hasil pemeringkatan sudah dapat diakses oleh masyarakat pada alamat di http://egov-rank.gunadarma.ac.id, yang dilengkapi dengan pemetaan hasil pemetaan dengan menggunakan sistem informasi geografis. Nilai indeks transparansi keuangan berkisar dari 0 sampai 0.8 dengan rata-rata indeks nasional sebesar 0,191. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa pemda di Indonesia masih sangat kurang mempertimbangkan publikasi informasi keuangan dalam websitenya. Jenis informasi keuangan yang paling banyak di website pemda adalah dokumen peraturan daerah sedangkan informasi keuangan yang jarang disampaikan adalah informasi penyelewengan keuangan daerah. Nilai indeks kelengkapan fitur layanan website berkisar dari 0 sampai 1 dengan rata-rata indeks nasional sebesar 0,629. Fitur yang paling banyak dimiliki oleh pemda adalah fitur “news” sedangkan fitur yang jarang dimiliki adalah fitur “FAQ”.

Hasil pengolahan untuk parameter kekayaan informasi berdasarkan webmetrics menunjukkan bahwa website provinsi mempunyai keunggulan dalam jumlah halaman web dan tautan dibandingkan dengan kota dan kabupaten. Namun website kabupaten selalu terendah untuk ketiga parameter webmetrics tersebut. Untuk kasus jawa dan luar-jawa, ternyata hasil pengukuran parameter tersebut menunjukkan bahwa website pemda di luar jawa selalu lebih rendah dibandingkan website pemda di pulau jawa. Kondisi ini menunjukkan adanya kesenjangan digital (digital divide) dilihat dari dikotomi geografis tersebut.

(2)

ii

KATA PENGANTAR

Puji sukur kehadirat Allah SWT kami panjatkan atas rahmat, berkah, karunia dan hidayahNYA yang berlimpah sehingga laporan akhir ini bisa diselesaikan. Penelitian ini merupakan penelitian untuk tahun pertama yang dibiayai oleh hibah strategi nasional dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat- Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi- Kementrian Pendidikan Nasional dengan Nomor DIPA: 0041/023-04.1/-/2010 tanggal 31 Desember 2009.

Penelitian yang berjudul “Model Pengukuran dan Sistem Pemeringkatan Transparansi Keuangan dan Mutu Informasi Publik pada Website Pemerintah Daerah di Indonesia”. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengembangkan model evaluasi kinerja e-government di Indonesia dengan menggunakan berbagai paramater yang meliputi kualitas layanan berbasis web, keulita pengungkapan informasi keuangan, dan parameter webmetrics. Penelitian saat ini sudah menghasilkan satu paper untuk seminar international dan dua paper yang sudah diajukan ke jurnal international yaitu International Journal of Business and Social Social Science dan Businee and Economic Horizon.

Penyelesaian kegiatan penelitian beserta penyusunan laporan akhir ini tidak terlepas dari dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu kami menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya, terutama kepada :

1. Prof. Dr, E.S. Margianti, SE, MM selaku rektor Universitas Gunadarma yang telah memberikan dukungan dan motivasi kepada tim peneliti untuk mengajukan hibah penelitian strategi nasional

2. Prof. Dr. Didin Mukodim selalu Pembantu Rektor IV yang telah memfasilitasi pengajuan dan pelaksanaan kegiatan penelitian ini

3. Dr. Ir. Hotniar Siringoringo, MSc, selaku Ketua Lembaga Penelitian Universitas Gunadarma.

4. Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat- Dirjen Dikti- Kementrian Pendidikan Nasional (DP2M DIKTI) yang telah memberikan kepercayaan kepada tim peneliti untuk memperoleh hibah strategi nasional.

5. Web Adminitratur atau Pengelola Website Pemda atas partisipasinya dalam proses pengumpulan data.

6. Rekan-rekan tenaga surveyor, pengembang website, dan teknisi yang telah berupaya keras untuk melakukan observasi lapangan, pengembangan basis data dan website untuk publikasi pemeringkatan.

Semoga laporan ini memberikan manfaat kepada kalangan akademis serta para pemangku kepentingan yang tertarik dalam penerapan e-government di Indonesia. Kami pun sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan kegiatan penelitian pada periode selanjutnya.

Jakarta, Desember 2010

(3)

iii

DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan

Abstrak... i

Kata Pengantar ...ii

Daftar Isi...iii

Daftar Tabel ... v

Daftar Gambar ...vi

BAB I. PENDAHULUAN... 1 1.1. ... L atar Belakang ... 1 1.2. ... T ujuan... 2 1.3. ... U rgensi... 3

BAB II. STUDI PUSTAKA ... 7

2.1. Karakteristik dan Model Pengembangan E-Government... 7

2.2. Implementasi E-Government di Indonesia... 12

2.3. Ukuran kinerja E-Government, Transparansi dan Financial Disclosure ... 15

2.4. Pencarian Informasi, Webmetrics dan Popularitas Website ... 18

2.5. Model Pengukuran Kualitas Layanan Website ... 25

BAB III. METODE PENELITIAN ... 33

3.1. Tahap dan Kerangka Waktu Penelitian ... 33

3.2. Sampel Penelitian ... 34

3.3. Model dan Variabel Pengukuran... 34

3.4. Model Pendekatan dan Teknik Analisis ... 36

3.5. Web Crawler dan Website Peringkat E-Government di Indonesia ... 39

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN ... 41

4.1. Pengembangan Instrumen Penelitian... 41

4.2. Hasil Pengukuran dan Analisis Data... 44

4.3. Website Publikasi dan Informasi... 54

BAB V. KESIMPULAN dan SARAN... 56

(4)

iv

5.2. Saran dan Rencana Penelitian Lanjutan ... 57

DAFTAR PUSTAKA... 58 LAMPIRAN 1 KUISENER EGRI

LAMPIRAN 2 KUISENER INTERNET DISCLOSURE LAMPIRAN 3 KUISENER WEBQUAL

LAMPIRAN 4 DAFTAR ALAMAT WEBSITE PEMDA

LAMPIRAN 5 DATA HASIL PENGUKURUAN FITUR WEBSITE PEMDA

LAMPIRAN 6 DATA HASIL PENGUKURAN PENGUNGKAPAN INFORMASI KEUANGAN WEBSITE PEMDA

LAMPIRAN 7 DATA HASIL PENGUKURAN WEBMETRICS WEBSITE PEMDA ARTIEKL JURNAL INTERNASIONAL

(5)

v

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Peringkat EGRI untuk enam negaradi ASEAN ...2

Tabel 1.2 TIK Indonesia 2006 ...3

Tabel 2.1. Perbandingan IR Klasik dengan IR pada Halaman Web ... 19

Tabel 2. 2 Keyword pencarian inbound link ... 24

Tabel 2. 3 Dimensi Kualita layanan (Saha and Zhao, 2005) ... 27

Tabel 2.4. Item Kuesener... 31

Tabel 2.5. Dimensi dan Indikator Webqual menurut Barnes and Vidgen (2003)... 32

Tabel 3.1. Parameter, Pendekatan, dan Teknik Analisis ... 38

Tabel 4.1 Definisi dan Pengukuran Parameter ... 43

Tabel 4.2. Peringkat sepuluh besar nasional untuk kelengkapan fitur layanan ... 46

Tabel 4.3. Peringkat sepuluh besar kelengkapan fitur layanan untuk tingkat provinsi ... 46

Tabel 4.4. Peringkat sepuluh besar kelengkapan fitur layanan untuk tingkat kabupaten 46 Tabel 4.5. Peringkat sepuluh besar kelengkapan fitur layanan untuk tingkat kota ... 47

Tabel 4.6. Peringkat sepuluh besar nasional untuk transparansi keuangan ... 49

Tabel 4.7. Peringkat sepuluh besar transparansi keuangan untuk tingkat provinsi... 49

Tabel 4.8. Peringkat sepuluh besar transparansi keuangan untuk tingkat kabupaten ... 50

Tabel 4.9. Peringkat sepuluh besar transparansi keuangan untuk tingkat kota ... 51

Tabel 4.10 Peringkat sepuluh besar nasional untuk kelompok pemerintahan provinsi .... 51

Tabel 4.11 Peringkat sepuluh besar nasional untuk kelompok pemerintahan kabupaten 51 Tabel 4.12 Peringkat sepuluh besar nasional untuk kelompok pemerintahan kota... 51

(6)

vi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1.Gambaran umum mengenai road map Indonesia ... 5

Gambar 2.1. Tahap-tahap pengembangan e-government ... 8

Gambar 2.2. Konsep e-city architecture ... 9

Gambar 2.3. Arsitektur sistem e-government (Sumber: Mak (2001) ... 10

Gambar 2.4. Model Adopsi E-government oleh Masyarakat (Al-Adawi dkk, 2005) ... 10

Gambar 2.5. Model penelitian teoritis ... 11

Gambar 2.6.Kerangka Fungsi Pemerintahan ... 14

Gambar 2.7. Skema Information Retrieval System (Yosef, 2005) ... 19

Gambar 2.8. Taxonomy Webmetric ... 21

Gambar 2.9. Model E-Service Quality (Zeithaml, Parasuraman and Maholtra (2002)... 27

Gambar 3.1 Kerangka Umum Penelitian ... 33

Gambar 3.2 Rincian Proses Penelitian ... 34

Gambar 3.3. Disain Website http://egov-rank.gunadarma.ac.id ... 40

Gambar 4.1 Arsitektur Webcrawler... 43

Gambar 4.2 Rata-rata indeks fitur layanan 1 ... 45

Gambar 4.3. Rata-rata indeks fitur layanan 1 ... 45

Gambar 4.4. Rata-rata indeks transparansi keuangan per parameter ... 48

Gambar 4.5 Perbandingan Indeks ... 49

Gambar 4.6. Gambaran umum kesiapan pemda... 53

Gambar 4.7. umum faktor-faktor pendukung penerapan teknologi informasi ... 53

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana kemampuan representasi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dalam materi bentuk aljabar ditinjau dari gaya

1. Proses; Proses sosialisasi Perencanaan Partisipatif Penatagunaan Lahan Desa yang dilakukan di lima desa prioritas secara umum berjalan dengan baik. Penggunaan media

Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis yang menyatakan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan antara kualitas pelayanan, harga dan suasana cafe secara

Komunitas di Jangkung yang berada tepi Daerah Aliran Sungai Tabalong memang lebih mengarah pada keberadaan Maanyan, dengan mempertimbangkan pada lokasi situs, pada

Disimpulkan bahwa Intensitas penggunaan internet mahasiswa semester VI di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit Mojokerto adalah sebagian besar intensitas penggunaan

Data primer mencakup data penangkapan ikan (alat tangkap dan ikan hasil tangkapan), karakteristik fisik dan kimia perairan (pH, DO, amoniak, kebauan, sampah, deterjen,

TAPM yang beljudul Implementasi Kebijakan Standar Kompetensi Guru Dalam Peningkatan Mutu Peserta Didik di Wilayab Kelja UPT PPD SD Kecamatan Sebuku adalab basil karya saya sendiri,

Cangkang kelapa sawit dapat dijadikan sebagai alternatif dalam pembuatan Natrium Lignosulfonat karena hasil sulfonasi lignin cangkang kelapa sawit berupa Natrium