• Tidak ada hasil yang ditemukan

TRANSFORMASI KOMODITAS USAHATANI DARI SAYURAN KE BUNGA MAWAR POTONG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TRANSFORMASI KOMODITAS USAHATANI DARI SAYURAN KE BUNGA MAWAR POTONG"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

i

TRANSFORMASI KOMODITAS USAHATANI DARI

SAYURAN KE BUNGA MAWAR POTONG

(Studi Kasus di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu)

KARYA ILMIAH TERTULIS (SKRIPSI)

Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Pendidikan Program Strata Satu Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Program Studi Agribisnis

Fakultas Pertanian Universitas Jember

Oleh

Fenny Dyah Meilyanti NIM. 991510201197

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS JEMBER

FAKULTAS PERTANIAN

(2)

KARYA ILMIAH TERTULIS BERJUDUL

TRANSFORMASI KOMODITAS USAHATANI DARI

SAYURAN KE BUNGA MAWAR POTONG

(Studi Kasus di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu)

Oleh

Fenny Dyah Meilyanti NIM. 991510201197

Dipersiapkan dan disusun dibawah bimbingan : Pembimbing Utama : Lenny Widjayanthi, SP, MSc

NIP. 132 103 160 Pembimbing Anggota : Dra. Sofia, M. Hum

(3)

iii

KARYA ILMIAH TERTULIS BERJUDUL

TRANSFORMASI KOMODITAS USAHATANI DARI SAYURAN KE BUNGA MAWAR POTONG

(Studi Kasus di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu)

Dipersiapkan dan disusun oleh :

Fenny Dyah Meilyanti NIM. 991510201197 Telah diuji pada tanggal

31 Desember 2004

dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima

TIM PENGUJI Ketua,

Lenny Widjayanthi, SP, MSc NIP. 132 103 160

Anggota I Anggota II

Dra. Sofia, M. Hum Ir. H. Moch. Samsoehudi, MS NIP. 131 658 396 NIP. 130 206 221

MENGESAHKAN Dekan,

Prof. Dr. Ir. Endang Budi Tri Susilowati, MS NIP. 130 531 982

(4)

MOTTO

Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah

sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu,

padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai

sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu.

Allah maha mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui

( QS. Al-Baqarah : 216 ).

Karena segala sesuatu itu berjalan apa adanya, maka segala

sesuatunya tak akan bertahan sebagaimana adanya

( Bertolt Brecht ).

Menghadapi segala rintangan dan kesulitan, lebih terhormat

dari sekedar mundur menuju ketenangan ...

Kita maju bukan dengan memperbaiki apa yang sudah terjadi,

melainkan menggapai ke arah apa yang belum terjadi

( Kahlil Gibran ).

Lakukanlah segala sesuatu dengan keyakinan ...

Yakin usaha sampai ( Mel’ ~ HMI ).

(5)

v

Ekspresi rasa syukur yang begitu dalam kepada Yang Maha Kuasa “Dalam suci, Kau berikanku nafas, jiwa, rasa, dan suratan yang kini dijalani

sebagai cerita, dimana harus dimulai dan berakhir sebagaimana harusnya”. Karya Tulis ini berarti untukku karena membuka jalan menuju cita-citaku dan telah melalui jalan yang panjang, kupersembahkan karya ini untuk :

Kedua orangtuaku tercinta, Mama Yenny D. H dan Papa Eddy Y. P yang senantiasa memberikanku kasih sayang, bimbingan, dukungan (moral, spiritual, maupun materi), dan do’a yang tiada henti dalam setiap langkahku menuju sebuah kesuksesan.

Adik-adikku tersayang, Dik Alan dan Dik Fanny yang senantiasa memberikanku semangat, keceriaan, dan selalu menantikan saat-saat kebersamaan yang indah.

Eyang-eyangku terkasih, Eyang Solo dan Eyang Malang yang senantiasa memberikan wejangan dan do’a yang tiada henti.

Cahaya hatiku, Aan yang senantiasa memberikan dukungan dan selalu menemaniku dalam suka dan duka, serta memberi warna dalam hidupku. Kemarin, Sekarang, dan Nanti.

Teman-teman “Islamic Association of University Student” yang telah membuka wacanaku. Yakin Usaha Sampai.

(6)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah hirabbil’alamin. Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah banyak melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah tertulis (skripsi) yang berjudul “Transformasi Komoditas Usahatani dari Sayuran ke Bunga Mawar Potong“. Karya ilmiah tertulis ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan program sarjana strata satu pada Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian/Agribisnis, Fakultas Pertanian Universitas Jember.

Dalam menyelesaikan karya ilmiah tertulis (skripsi) ini, penulis telah banyak mendapat bantuan, arahan, bimbingan, dan saran-saran dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Lenny Widjayanthi, SP, MSc, selaku Dosen Pembimbing Utama yang telah memberikan bimbingan, nasehat, dan arahan dalam penyelesaian karya ilmiah tertulis ini.

2. Dra. Sofia, M. Hum, selaku Dosen Pembimbing Anggota I yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, nasehat, dan petunjuk kepada penulis dalam penulisan karya ilmiah tertulis ini.

3. Ir. H. Moch. Samsoehudi, MS, selaku Dosen Pembimbing Anggota II yang telah banyak memberikan masukan kepada penulis demi kesempurnaan penulisan karya ilmiah tertulis ini.

4. Rektor Universitas Jember yang telah memberikan kesempatan kepada penulis dalam menyelesaikan karya ilmiah tertulis ini.

5. Dekan Fakultas Pertanian yang telah memberikan bantuan perijinan dalam menyelesaikan karya ilmiah tertulis ini.

6. Ketua Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian yang telah memberikan bantuan sarana dan prasarana dalam menyelesaikan karya ilmiah tertulis ini.

7. Aryo Fadjar Sunartomo, SP, selaku Dosen Wali yang telah memberikan arahan dan nasehat yang berharga selama penulis menjalani kegiatan akademis.

(7)

vii

8. Bapak Soeliyono, selaku Kepala Desa (Lurah) Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu yang telah memberikan ijin dan bantuan dalam penelitian sehingga terselesaikannya karya ilmiah tertulis ini.

9. Para staf Kantor Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu yang telah

memberikan kesempatan dan bantuan kepada penulis dalam memperoleh data-data.

10. Para petani responden yang telah memberikan bantuan kepada penulis dalam memperoleh informasi-informasi yang dibutuhkan untuk melaksanakan penelitian.

11. Teman-teman Sosek angkatan 1999 yang telah memberikan saran dan kritik membangun, sehingga karya ilmiah tertulis ini menjadi lebih baik.

12. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu, yang telah membantu penulis selama melaksanakan penelitian sampai terselesaikannya karya ilmiah tertulis ini.

Semoga karya tulis ilmiah ini bermanfaat bagi yang memerlukannya.

(8)

Fenny Dyah Meilyanti, 991510201197, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian/Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jember. Judul penelitian “Transformasi Komoditas Usahatani Dari Sayuran Ke Bunga Mawar Potong” (Studi Kasus di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu), dibawah bimbingan Lenny Widjayanthi, SP, MSc selaku Dosen Pembimbing Utama (DPU) dan Dra. Sofia, M. Hum selaku Dosen Pembimbing Anggota (DPA).

RINGKASAN

Komoditas hortikultura di Indonesia merupakan salah satu komoditas pertanian yang mempunyai prospek cerah, termasuk dalam hal ini tanaman bunga potong. Bunga mawar merupakan salah satu jenis tanaman bunga potong yang mempunyai nilai ekonomi yang relatif tinggi, sehingga mampu meningkatkan pendapatan petani bunga. Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu merupakan salah satu daerah sentra produksi bunga mawar potong di Jawa Timur yang potensinya cukup besar untuk dikembangkan, dalam upaya meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani.

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui : (1) keadaan sosial petani bunga mawar potong di Desa Gunungsari Kecamatan

Bumiaji Kota Batu, (2) faktor-faktor yang mendasari pengambilan keputusan petani dalam melakukan transformasi dari usahatani sayuran ke usahatani bunga mawar potong, (3) kontribusi usahatani bunga mawar potong terhadap pendapatan keluarga, (4) prospek pengembangan usahatani bunga mawar potong.

Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja (Purposive Method) di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu, sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan korelasional. Metode pengambilan contoh yang digunakan adalah Proportionate Stratified Random Sampling. Data yang diperlukan adalah data primer yang diperoleh dengan wawancara terstruktur dan data sekunder yang diperoleh dari instansi terkait. Metode analisis data yang digunakan meliputi : (1) analisis deskriptif dengan memaparkan variabel dalam tabulasi frekuensi, (2) analisis kontribusi pendapatan, dan (3) analisis SWOT.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) keadaan sosial petani bunga mawar potong di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu mayoritas berumur 35–44 tahun, mengenyam pendidikan hanya tingkat dasar (SD), mempunyai jumlah anggota keluarga 4–5 orang, dan berpengalaman dalam usahatani bunga mawar potong selama 6–9 tahun, (2) faktor-faktor yang mendasari pengambilan keputusan petani dalam melakukan transformasi dari usahatani sayuran ke usahatani bunga mawar potong adalah pendapatan usahatani yang tinggi, kemudahan pemasaran, kemudahan budidaya, dan kesesuaian lahan, (3) kontribusi usahatani bunga mawar potong terhadap pendapatan keluarga adalah tinggi, (4) usahatani bunga mawar potong berada pada posisi ideal yang berarti bahwa usahatani bunga mawar potong tersebut memiliki peluang pasar yang prospektif dan mempunyai kompetensi untuk diusahakan.

(9)

ix DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

I. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Permasalahan ... 1

1.2 Identifikasi Permasalahan ... 6

1.3 Tujuan dan Kegunaan ... 7

1.3.1 Tujuan ... 7

1.3.2 Kegunaan ... 7

II. KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS ... 8

2.1 Tinjauan Pustaka ... 8

2.1.1 Taksonomi Tanaman Bunga Mawar ... 10

2.1.2 Budidaya Bunga Mawar ... 11

2.1.3 Teori Usahatani ... 20

2.1.4 Teori Pengambilan Keputusan ... 21

2.1.5 Teori Pendapatan ... 22

2.1.6 Teori Kontribusi Pendapatan ... 23

2.1.7 Teori Analisis SWOT ... 24

2.2 Kerangka Pemikiran ... 25

2.3 Hipotesis ... 36

III. METODOLOGI PENELITIAN ... 37

3.1 Penentuan Daerah Penelitian ... 37

3.2 Metode Penelitian ... 37

3.3 Metode Pengambilan Contoh ... 37

3.4 Metode Pengumpulan Data ... 38

3.5 Metode Analisis Data ... 39

(10)

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN ... 46

4.1 Keadaan Umum Daerah Penelitian ... 46

4.1.1 Kondisi Geografis dan Topografi ... 46

4.1.2 Luas Wilayah dan Batas Wilayah ... 46

4.2 Kondisi Sosial Ekonomi Penduduk ... 47

4.2.1 Keadaan Penduduk ... 47

4.2.2 Keadaan Penduduk Menurut Kelompok Umur ... 47

4.2.3 Keadaan Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 48

4.2.4 Keadaan Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan ... 49

4.2.5 Keadaan Lembaga Pendidikan ... 50

4.3 Keadaan Pertanian dan Perekonomian ... 51

4.3.1 Kondisi Pertanian ... 51

4.3.2 Keadaan Sarana Ekonomi ... 52

4.4 Proses Transformasi Usahatani Sayuran ke Usahatani Bunga Mawar Potong ... 53

4.4.1 Awal Terjadinya Transformasi dari Usahatani Sayuran ke Usahatani Bunga Mawar Potong ... 53

4.4.2 Hal-Hal yang Mendorong Petani untuk Melakukan Transformasi dari Usahatani Sayuran ke Usahatani Bunga Mawar Potong, Hingga Pengambilan Keputusan untuk Berusahatani Bunga Mawar Potong ... 54

4.5 Gambaran Umum Usahatani Bunga Mawar Potong di Desa Gunungsari ... 55

4.5.1 Profil Petani Bunga Mawar Potong ... 57

4.5.2 Budidaya Bunga Mawar Potong ... 58

4.5.3 Penanganan Pasca Panen ... 62

V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 65

5.1 Keadaan Sosial Petani Bunga Mawar Potong di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu ... 65

5.1.1 Umur ... 65

5.1.2 Pendidikan Formal ... 66

5.1.3 Jumlah Anggota Keluarga ... 67

(11)

xi

5.2 Faktor-Faktor yang Mendasari Pengambilan Keputusan Petani dalam Melakukan Transformasi dari Usahatani Sayuran ke

Usahatani Bunga Mawar Potong ... 69

5.3 Kontribusi Usahatani Bunga Mawar Potong Terhadap Pendapatan Keluarga ... 73

5.4 Prospek Pengembangan Usahatani Bunga Mawar Potong ... 75

5.4.1 Analisis Lingkungan Internal ... 76

5.4.2 Analisis Lingkungan Eksternal ... 84

5.4.3 Analisis Matrik Posisi Kompetitif Relatif ... 91

5.4.4 Analisis Matrik Internal Eksternal ... 92

5.4.5 Analisis Matrik SWOT ... 93

5.4.6 Alternatif Strategi Usahatani Bunga Mawar Potong ... 95

5.4.7 Formulasi Strategi Usahatani Bunga Mawar Potong ... 101

VI. KESIMPULAN DAN SARAN ... 103

6.1 Kesimpulan ... 103

6.2 Saran ... 104

DAFTAR PUSTAKA ... 105

(12)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman 1. Sentra Produksi Bunga Potong di Indonesia dan Jenis Bunga

yang Ditanam ... 4 2. Daftar Komoditas Tanaman Hias yang Mendapat Prioritas

Penelitian dan Pengembangan Puslitbang Hortikultura

Tahun 2004 ... 10 3. Distribusi Populasi dan Sampel Petani Bunga Mawar Potong

yang Melakukan Transformasi dari Usahatani Sayuran ke

Usahatani Bunga Mawar Potong Berdasarkan Luas Lahan ... 38 4. Variabel-Variabel yang Mendasari Keputusan Petani untuk

Melakukan Transformasi dari Usahatani Sayuran ke Usahatani Bunga Mawar Potong ... 39 5. Analisis Faktor Strategi Internal (IFAS) ... 41 6. Analisis Faktor Strategi Eksternal (EFAS) ... 41 7. Distribusi Penduduk Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji

Kota Batu Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2003 ... 47 8. Distribusi Penduduk Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji

Kota Batu Berdasarkan Kelompok Umur Tahun 2003 ... 48 9. Distribusi Penduduk Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji

Kota Batu Berdasarkan Jenis Mata Pencaharian

Tahun 2003 ... 49 10. Distribusi Penduduk Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji

Kota Batu Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2003 ... 50 11. Lembaga Pendidikan di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji

Kota Batu Tahun 2003 ... 50 12. Luas dan Jenis Tanaman Pangan di Desa Gunungsari

Kecamatan Bumiaji Kota Batu Tahun 2003 ... 51 13. Luas dan Jenis Tanaman Hortikultura di Desa Gunungsari

Kecamatan Bumiaji Kota Batu Tahun 2003 ... 52 14. Sarana Ekonomi di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji

Kota Batu Tahun 2003 ... 52 15. Umur Petani Bunga Mawar Potong di Desa Gunungsari

(13)

xiii

16. Pendidikan Formal Petani Bunga Mawar Potong di Desa

Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu Tahun 2004 ... 66 17. Jumlah Anggota Keluarga Petani Mawar Potong di Desa

Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu Tahun 2004 ... 67 18. Pengalaman Petani dalam Berusahatani Bunga Mawar Potong

di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu

Tahun 2004 ... 68 19...Faktor-Faktor yang Mendasari Pengambilan Keputusan Petani

dalam Melakukan Transformasi dari Usahatani Sayuran ke

Usahatani Bunga Mawar Potong ... 69 20. Rata-Rata Kontribusi Usahatani Bunga Mawar Potong

(14)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

1. Skema Kerangka Pemikiran ... 35

2. Matrik Posisi Kompetitif Relatif ... 41

3. Matrik Internal Eksternal ... 42

4. Matrik SWOT ... 43

5. Analisis Matrik Posisi Kompetitif Relatif ... 91

6. Analisis Matrik Internal Eksternal ... 92

7. Analisis Matrik SWOT ... 94

8. Bibit Tanaman Mawar yang Berasal dari Organ Vegetatif Melalui Penyetekan Batang ... 137

9. Kegiatan Pengolahan Tanah Sambil Membentuk Bedengan- Bedengan dengan Menggunakan Cangkul ... 137

10. Bentuk Bedengan yang Sudah Jelas dan Tampak Rata ... 138

11. Bentuk Bedengan yang Sudah Disiram dengan Air Hingga Tanah dalam Keadaan Basah atau Lembab. Selanjutnya Lahan Bunga Mawar Potong Tersebut Siap untuk Ditanami ... 138

12. Bibit Tanaman Mawar yang Sudah Ditanam Pada Setiap Bedengan dan Sudah Berumur 2 Bulan. Selanjutnya Saat Tanaman Mencapai Umur Tanam 5 Bulan, Dapat Dilakukan Pengokulasian ... 139

13. Kegiatan Pengairan atau Penyiraman yang Dilakukan Secara Kontinu atau Tergantung Pada Keadaan Cuaca dan Jenis Tanah (Media) ... 139

14. Kegiatan Penyiangan atau Pembersihan Rumput di Sekitar Tanaman Bunga Mawar Potong Agar Pertumbuhan Tanaman Dapat Baik ... 140

15. Kegiatan Pemupukan Tanaman Bunga Mawar Potong untuk Menambah Unsur Hara yang Kurang atau Tidak Tersedia dalam Tanah, Sehingga Dapat Meningkatkan Kesuburan Tanah ... 140

16. Kegiatan Pemangkasan Tanaman Bunga Mawar Potong ... 141

17. Kegiatan Penyemprotan atau Pengendalian Hama Penyakit Tanaman Bunga Mawar Potong Secara Kimiawi dengan Menggunakan Pestisida ... 141

(15)

xv

18. Bunga Mawar Potong yang Sudah Siap untuk Dipanen ... 142 19. Kegiatan Pemotongan atau Pemanenan Bunga Mawar

Potong ... 143 20. Kegiatan Pengangkutan dan Pengumpulan Bunga Mawar

Potong dari Lahan ke Tempat yang Telah Disediakan atau

Gudang ... 144 21. Bunga Mawar Potong yang Telah Dikumpulkan di Tempat

yang Telah Disediakan atau Gudang, Dimasukkan ke dalam Wadah (Ember) yang Berisi Air Bersih Agar Bunga Mawar

Potong Tetap Segar dan Tahan Lama ... 144 22. Kegiatan Pembersihan Duri-Duri yang Tersisa Pada Tangkai

Bunga, Daun-Daun dan Bunga yang Rusak/Setengah Rusak

yang Sekiranya Perlu Dibuang ... 145 23. Kegiatan Penyortiran dan Pengklasifikasian Bunga Mawar

Potong pada Kualitas Tertentu ... 145 24. Kegiatan Pengikatan dan Pengemasan Bunga Mawar Potong .. 146 25. Kegiatan Pemasaran Bunga Mawar Potong ... 146

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Judul Halaman 1. Gambaran Petani Bunga Mawar Potong di Desa Gunungsari

Kecamatan Bumiaji Kota Batu Tahun 2004 ... 109

2. Faktor-Faktor yang Mendasari Pengambilan Keputusan Petani dalam Melakukan Transformasi dari Usahatani Sayuran ke Usahatani Bunga Mawar Potong ... 110

3. Data Biaya Produksi Usahatani Bunga Mawar Potong Pada Bulan-Bulan Sepi Permintaan Tahun 2004 ... 111

4. Data Biaya Produksi Usahatani Bunga Mawar Potong Pada Bulan-Bulan Ramai Permintaan Tahun 2004 ... 112

5. Data Pendapatan Usahatani Bunga Mawar Potong Pada Bulan-Bulan Sepi Permintaan Tahun 2004 ... 113

6. Data Pendapatan Usahatani Bunga Mawar Potong Pada Bulan-Bulan Ramai Permintaan Tahun 2004 ... 114

7. Data Pendapatan Usahatani Bunga Mawar Potong Pada Bulan-Bulan Sepi dan Bulan-Bulan Ramai Permintaan Tahun 2004 ... 115

8. Data Pendapatan Petani Diluar Usahatani Bunga Mawar Potong Tahun 2004 ... 116

9. Kontribusi Usahatani Bunga Mawar Potong Terhadap Pendapatan Keluarga ... 117

10. Tabel Internal Factors Analysis Summary (IFAS) ... 118

11. Tabel Eksternal Factors Analysis Summary (EFAS) ... 120

12. Quisioner ... 122

13. Dokumentasi ... 137

Referensi

Dokumen terkait

1) Sebagai pendorong suatu kegiatan penelitian menjadi diadakan atau dengan kata lain berfungsi sebagai penyebab kegiatan penelitian itu menjadi ada dan

Masih di situs yang sama pada bagian bawah anda bisa melihat Wikipedia dengan jumlah “di atas 100.000 artikel”, pada saat tulisan ini dibuat (2015) Wikipedia bahasa Indonesia memiliki

pihak kedua ( muhal ‘alaih ), dan pihak ketiga (muhal) atau yang dilakukan antara yang menghiwalahkan dengan yang menerima hiwalah 2) praktik yang dilakukan masyarakat

Instrumen yang mendekati PBB dalam ekonomi Islam ialah kharaj atau pajak atas tanah yang pada terminologi awalnya berlaku pada tanah yang diperoleh kaum muslimin lewat

Secara kuantitatif sasaran yang akan dicapai dengan penerapan teknologi pengolahan air payau dengan sistem reverse omosis adalah adanya sarana penunjang utama, yaitu

Jadi, PDAM Tirta Muara mampu mencukupi kebutuhan air yang harus di salurkan untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat, dengan debit air yang mampu di produksi PDAM Tirta

Pada node ini memiliki tekanan rendah karena mempunyai jarak yang jauh dari sumber meter induk dan memiliki elevasi yang tinggi yaitu +15 m serta headloss yang

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perubahan kadar MDA serum pada pasien katarak senilis yang diberikan astaxanthin, sehingga