Nomor Sifat Lampiran Hal : : : : 800/BKD-KHK/07.23 Segera -Pelaksanaan Hari Libur Nasional
dan Cuti
Bersama Tahun 2015 Yth. 1. 2 . 3 . 4 . 5 . 6 . 7 .
Pekanbaru, 15 Desember 2014 Kepada
Bupati/Walikota se-Provinsi Riau Kepala Dinas/Badan/Inspektur di Lingkungan Pemerintah Provinsi Riau
Sekretaris DPRD Provinsi Riau
Direktur RSUD Arifin Achmad dan RSJ Tampan
Kepala Biro di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Riau Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Riau
Sekretaris KORPRI Provinsi Riau
TEMPAT
SURAT EDARAN
Mempedomani Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor: 5 Tahun 2014, Nomor: 3/SKB/MEN/V/2014 dan Nomor: 02/SKB/MENPAN/V/2014, tanggal 7 Mei 2014 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2015, dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut:
A. HARI LIBUR NASIONAL TAHUN 2015 :
N O
TANGGAL HARI KETERANGAN
1 2 3 4
1. 01 Januari Kamis Tahun Baru 2015
2. 03 Januari Sabtu Maulid Nabi Muhammad SAW
3. 19 Februari Kamis Tahun Baru Imlek 2566 Kongzili
4. 21 Maret Sabtu Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1937
5. 03 April Jum’at Wafat Isa Almasih
7. 14 Mei Kamis Kenaikan Yesus Kristus
1 2 3 4
8. 16 Mei Sabtu Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW
9. 02 Juni Selasa Hari Raya Waisak 2559
10 .
17-18 Juli Jum’at -Sabtu
Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriyah
11 .
17 Agustus Senin Hari Kemerdekaan RI
12 .
24
September
Kamis Hari Raya Idul Adha 1436 Hijriyah
13 .
14 Oktober Rabu Tahun Baru 1437 Hijriyah
13 .
25
Desember
Jum’at Hari Raya Natal
B. CUTI BERSAMA TAHUN 2015 : N
O
TANGGAL HARI
KETERANGAN
1 2 3 4
1. 16, 20 dan 21 Juli
Kamis, Senin dan
Selasa
Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriyah
2. 24 Desember Kamis Hari Raya Natal
Sehubungan dengan hal tersebut perlu kami sampaikan bahwa:
1. Pelaksanaan cuti bersama diperhitungkan dengan mengurangi hak cuti tahunan Pegawai Negeri Sipil sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku pada masing-masing Instansi/lembaga;
3. Bagi Instansi yang memberlakukan 6 (enam) hari kerja, apabila ada hari Sabtu yang diapit oleh hari libur nasional atau hari cuti bersama dan hari Minggu, maka hari Sabtu tersebut ditetapkan sebagai hari libur biasa dan jam kerja yang hilang diperhitungkan (diganti) dengan jam kerja pada hari kerja efektif minggu berikutnya untuk memenuhi ketentuan jumlah jam kerja efektif dalam seminggu yaitu 37,5 jam;
4. Setiap Pimpinan Instansi diharapkan agar lebih meningkatkan kedisiplinan Pegawai dan memantau pelaksanaan hari yang diapit oleh hari nasional dan hari cuti bersama, serta mengatur pemberian cuti secara proporsional sehingga fungsi pelayanan tetap berlangsung secara optimal;
5. Bagi Instansi Pemerintah yang bertugas memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, agar Pimpinan Instansi dapat melakukan pengawasan dan penugasan secara efektif bagi pegawainya pada pelaksanaan hari libur nasional dan cuti bersama, sehingga pemberian pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik dan lancar;
6. Bagi Pegawai Negeri Sipil yang tidak mentaati ketentuan masuk kerja tanpa keterangan yang jelas sebelum dan/atau setelah melaksanakan hari libur nasional dan hari cuti bersama maupun yang diapit oleh hari-hari tersebut, hendaknya Pejabat yang berwenang segera mengambil langkah-langkah penindakan disiplin dengan memberikan sanksi yang tegas sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku;
7. Bagi setiap Pejabat Kepegawaian Instansi Pemerintah Daerah Provinsi Riau agar melakukan pelaporan administrasi disiplin Pegawai ke Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Riau c.q Sub Bidang Kedudukan Hukum pada kesempatan pertama.
Demikian disampaikan untuk dilaksanakan.
a.n. GUBERNUR RIAU
SEKRETARIS DAERAH,
Drs. H. ZAINI ISMAIL, M.Si
Pembina Utama Madya
NIP. 19600121 198104 1 002
Tembusan disampaikan kepada Yth :
1. Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara di Jakarta; 2. Menteri Dalam Negeri di Jakarta;
3. Ketua DPRD Provinsi Riau di Pekanbaru; 4. Inspektur Provinsi Riau di Pekanbaru;
6. Para Pimpinan Instansi Vertikal di Pekanbaru; 7. Para Pimpinan BUMD di Provinsi Riau.
N O T A D I N A S
[
Kepada : Yth. Bapak Sekretaris Daerah Provinsi Riau Dari : Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Riau Tanggal : Desember 2014
Nomor : 850/ND/ Sifat : Segera
Lampiran : 1 (satu) berkas
Hal : Pelaksanaan Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2015
Sesuai Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor: 05 Tahun 2014, Nomor: 3/SKB/MEN/V/2014 dan Nomor: 02/SKB/MENPAN/V/2014, tanggal 7 Mei 2014 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2015, dengan ini disampaikan penjelasan kepada Bapak sebagai berikut:
1. Bahwa dalam pelaksanaan hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2015 dianggap perlu dibuat surat edaran pelaksanaan hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2015 guna meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja Pegawai;
2. Pelaksanaan cuti bersama diperhitungkan dengan mengurangi hak cuti tahunan Pegawai Negeri Sipil sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku pada masing-masing Instansi/lembaga;
3. Bagi Pemerintah di Kabupaten/Kota dan Dinas/Badan/Kantor/Inspektorat serta Rumah Sakit di Lingkungan Pemerintah Provinsi Riau baik yang melaksanakan 5 (lima) hari kerja maupun 6 (enam) hari kerja, maka cuti tahunan pada Tahun 2015 ditetapkan sebanyak 8 (delapan) hari kerja;
]]
4. Bagi Instansi yang memberlakukan 6 (enam) hari kerja, apabila ada hari Sabtu yang diapit oleh hari libur nasional atau hari cuti bersama dan hari Minggu, maka hari Sabtu tersebut ditetapkan sebagai hari libur biasa dan jam kerja yang hilang diperhitungkan (diganti) dengan jam kerja pada hari kerja efektif minggu berikutnya untuk memenuhi ketentuan jumlah jam kerja efektif dalam seminggu yaitu 37,5 jam;
6. Bagi Instansi Pemerintah yang bertugas memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, agar Pimpinan Instansi dapat melakukan pengawasan dan penugasan secara efektif bagi pegawainya pada pelaksanaan hari libur nasional dan cuti bersama, sehingga pemberian pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik dan lancar;
-2-7. Bagi Pegawai Negeri Sipil yang tidak menaati ketentuan masuk kerja dan tanpa keterangan yang jelas, sebelum dan/atau setelah melaksanakan hari libur nasional dan hari cuti bersama maupun yang diapit oleh hari-hari tersebut, hendaknya Pejabat yang berwenang segera mengambil langkah-langkah penindakan disiplin dan memberikan sanksi yang tegas sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
8. Bagi setiap Pejabat Kepegawaian Instansi Pemerintah Daerah Provinsi Riau untuk melakukan pelaporan administrasi disiplin Pegawai ke Badan kepegawaian Daerah Provinsi Riau c.q Sub Bidang Kedudukan Hukum pada kesempatan pertama.
Demikian disampaikan, bersama ini terlampir draf Surat Edaran Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2015, untuk ditandatangani.