70
Salma Nursaadah, 2016
PENGARUH DISKUSI EKSPLISIT REFLEKTIF SETELAH PRAKTIKUM BERBASIS GUIDED-INQUIRY TERHADAP PANDANGAN SISWA TENTANG INKUIRI ILMIAH
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Pandanganinkuiriilmiahsiswasebelummelaksanakankegiatanpraktikumbaikpada kelaseksperimenmaupunpadakelaskontrolsecaraumumkurangmemuaskanpadasetiapas peknya.Padakeduakelassiswatidakdapatmenjawabpertaanyaandengankategoriinforme
dpadaaspekpenyelidikanilmiahdapatmelaluimetode yang berbeda,
penyelidikandimulaidenganpertanyaan, danperbedaan data ilmiahdenganbuktiilmiah. Implementasidaripelaksanaanpembelajarandengandiskusiekplisitdanreflektif, semuatahapanpraktikumguided-inquiryterlaksana 100% padakelaseksperimen.Namunpadakelaskontrolpraktikumdilaksanakansecaraverifikatif dengantahapan yang sudahterperincidantidakmelaksanakandiskusiekplisitreflektif.
Setelahmelaksanakandiskusireflektifpadapraktikumberbasisguided-inquiry (kelaseksperimen) dandiskusibiasa (kelaskontrol), terdapatperubahanpersentaseterutamamunculnyajawabankategoriinformed
padabeberapaaspek, yaitupenyelidikanilmiahdapatmelaluimetode yang berbeda, penyelidikandimulaidenganpertanyaan, danperbedaan data ilmiahdenganbuktiilmiah.Padakelaseksperimenterjadiperubahanpandangansiswakeara h yang lebihbaikyaitusekitar 6,67% sampai 40% dantidakadasatupunaspek yang mengalamipenurunanpersentase. Kenaikanpersentasetertinggiterjadipadaaspekdata ilmiahtidaksamadenganbuktiilmiah yang mengalamikenaikantertinggisampai 40% .Hal inimenunjukkankegiatandiskusieksplisitreflektifsetelahpraktikumberbasisguided-inquiry, dapatmembantumengubahpandangansiswatentanginkuiriilmiahkearah yang
lebihbaik.
71
Salma Nursaadah, 2016
PENGARUH DISKUSI EKSPLISIT REFLEKTIF SETELAH PRAKTIKUM BERBASIS GUIDED-INQUIRY TERHADAP PANDANGAN SISWA TENTANG INKUIRI ILMIAH
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
B.ImplikasidanRekomendasi
Penelitianinimampumembuktikanbahwadiskusieksplisitreflektifsetelahpraktiku
mberbasisguided-inquirydapatmembantusiswauntukmeningkatkanpandangannyatentanginkuiriilmiah.
Namundisampingitu, penelitianini pun masihmemilikibeberapakekurangan. Untukpenelitianselanjutnya,
untukmemudahkandalammenjaringpandangansiswatentanginkuiriilmiahsebaiknyaseti apsoalhanyamenuliskansatuatauduapertanyaansaja. Hal inidilakukan agar penelitimendapatkanjawaban yang lebihdiinginkan. Karena, sebagaiansiswahanyabisafokusdengansatuatauduapertanyaansaja,
danlupauntukmenjawabpertanyaanlainnya.
Penelitianinihanyamenggunakan jam pelajaran 3x45menitsaja, denganwaktudiskusi 30 menit. Untukmendapatkanhasil yang lebihbaik, sebaiknyagunakanwaktu yang lebih lama, agar
diskusitidakterburu-burudansiswamemilikibanyakwaktuuntukbertanya. Dan
akanlebihbaiklagijikaperlakuanataupraktikum yang dilakukantidakhanyasekali. Hal
tersebutdilakukan agar kegiatan yang
direfleksikandenganhakikatsainsmenjadilebihberagam,
sehinggasiswalebihmemahamihakikatsains. Selainitu, denganmelakukanbanyakkegiatanpraktikum,
aspekteoridanhukumjugabisadapatdirefleksikan.
Hasilpenelitianjugamenunjukkanbahwamunculmiskonsepsitentangmetodeilmia hpadasiswa.
Selainitupenelitianinitidakmelihathubunganantarakemampuansiswadalamberinkuiride nganpandangansiswatentanginkuiriilmiah. Bisasajasiswa yang memilikikemampuanberinkuiri yang baikmemilikipandangantentanginkuiriilmiah
yang memadaiataupunsebaliknya. Olehkarenaitu,
