• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemeriksaan Cemaran Bakteri Pada Alat Makan (Mikro Alat)Menggunakan Metode ALT (Angka Lempeng Total) di BTKLPP Kelas I Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pemeriksaan Cemaran Bakteri Pada Alat Makan (Mikro Alat)Menggunakan Metode ALT (Angka Lempeng Total) di BTKLPP Kelas I Medan"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Gambar Bahan

Gambar 1. Sampel Gambar 2. Media Nutrient Agar

(2)
(3)

Lampiran

Ga

Gambar 2

n 2. Gamba

ambar 1. In

. Cotton SW ar Alat

nkubator 35o

WAB Ga

o C

(4)

(5)

Lampiran 3. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1096/MENKES/PER/VI/2011

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1096/MENKES/PER/VI/2011

TENTANG

HIGIENE SANITASI JASABOGA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa masyarakat perlu dilindungi dari makanan dan minuman yang dikelola jasaboga yang tidak memenuhi persyaratan higiene sanitasi, agar tidak membahayakan kesehatan;

b. bahwa persyaratan higiene sanitasi jasaboga yang ditetapkan dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 715/Menkes/SK/V/2003 sudah tidak sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan hukum;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan tentang Higiene Sanitasi Jasaboga;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1984 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3273);

2. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1996 Nomor 99, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3656);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

(6)

2. Pemeriksaan laboratorium

a. Cemaran kimia pada makanan negatif

b. Angka kuman E.coli pada makanan 0/gr contoh makanan c. Angka kuman pada peralatan makan 0 (nol)

(7)

Lampiran 4.Flowsheet

Dipipet 1 mL dari tabung reaksi yang pertama

Dimasukkan kedalam cawan petri yang pertama

Di tuang 10 mL media

Nutrient Agar kedalam cawan petri yang pertama

Dihomogenkan membentuk angka 8

Didiamkan hingga media membeku

Dilakukan hal yang sama untuk sampel selanjutnya Diinkubasi selama 2x24 jam pada suhu 35oC dengan keadaan cawan petri dibalik Diamati dan dihitung jumlah koloni bakteri

Sampel alat makan

Gambar

Gambar 1.  Sampel
Gambar 5.  NaCl Steril 0,9 %
Gambar 5.  Colony Counter

Referensi

Dokumen terkait

Dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan dalam Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 beserta perubahannya dan mengacu kepada Dokumen Pengadaan serta berdasarkan Berita Acara

Unduh audio pelajaran gratis di NHK

P.6/ Menhut-I I / 2007 tentang Rencana Kerja, Rencana Kerja Tahunan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Dalam Hutan Alam dan Restorasi Ekosistem Dalam Hutan Alam Pada Hutan

Selama proses persalinan di Rs Arofah terdapat penyulit yaitu selama kala I kontraksi tidak teratur dan lemah sehingga dilakukan Oksitosin Drip dan pada saat proses

(3) Persetujuan Prinsip dan Izin Tetap bagi Perusahaan Kawasan Industri yang penanaman modalnya dilakukan dalam rangka Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal

Dalam tingkatan ini, tipe sistem yang digunakan dinamakan sistem pendukung bagi eksekutif (ESS) atau seringkali disebut dengan Sistem Informasi Eksekutif (EIS), yaitu sistem

Dari definisi-definisi di atas dapat dikemukakan bahwa pemasaran adalah proses yang melibatkan analisis, perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian yang mencakup barang dan jasa,

Berdasarkan hasil perhitungan statistik didapatkan hasil signifikansi variabel secara simultan adalah 0,018 dimana hasil tersebut menunjukkan nilai yang lebih kecil