55
DAFTAR PUSTAKA
Anggreini, N. I. S., 2009. Pengaruh Lama Paparan Asap Knalpot dengan Kadar CO 1800 Ppm terhadap Gambaran Histopatologi Jantung pada Tikus Wistar. Tesis, Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang. Budiono AM., 2003. Bunga Rampai Hiperkes & KK, Semarang: Badan Penerbit
Universitas Diponegoro.
Depkes RI, 2003. Warta Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Dirjen Bina Kesehatan.
Depkes RI, 2009. Parameter Pencemar Udara dan Dampaknya Terhadap Kesehatan. Jakarta : Dirjen Bina Kesehatan.
Hayati N,. 2016. Hubungan Kadar Karbon Monoksida dalam Darah (COHb) dengan Kelelahan pada Pedagang Kuliner di Depan Pusat Grosir Solo. Skripsi, Program Diploma IV Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Harrianto, R., 2009. Buku Ajar Kesehatan Kerja. Jakarta: EGC.
Joyce dkk., 2008. Prinsip-Prinsip Sains untuk Keperawatan. Jakarta: Erlangga. Majid, 2011. Racun Gas Karbon Monoksida.
http://racun_gas_karbon_monoksida.pdf.(Diakses pada 13 Februari 2017) Mukono, H. J., 2008. Pencemaran Udara dan Pengaruhnya terhadap Gangguan
Saluran Pernapasan. Suarabaya: Airlangga University Press.
Ningsih E, 2012. Pengaruh Paparan Gas Karbon Monoksida (CO) terhadap Tekanan Darah Pekerja Jasa Becak di Terminal Tirotanadi Surakarta. Skripsi, Program Diploma IV Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Notoadmodjo S., 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor
PER.13/MEN/X/2011 tentangNilai Ambang Batas Faktor Fisika dan Faktor Kimia di Tempat Kerja.
http://www.kemendagri.go.id (Diakses pada 6 Februari 2017)
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.50 Tahun 2012 Tentang Penerapan Sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja pasal 1 ayat 2
56
http://www.kemendagri.go.id (Diakses pada 6 Februari 2017) Pitaloka D., 2011. Hubungan Tekanan Panas dengan Tekanan Darah pada
Karyawan di Unit Fermentasi PT. Indo Acidatama. Tbk. Kemiri, Kebakkramat, Karanganyar. Skripsi, Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja Fakultas Kedokteran Universits Sebelas Maret Surakarta.
Santoso, G., 1985. Higiene Perusahaan Panas. Solo: Fakultas Kedokteran Universitas SebelasMaret.
Saputra, Y.E., 2009. Karbon Monoksida dan Dampaknya terhadap Kesehatan http://vessel-komposter.blogspot.co.id/2011/08/karbonmonoksida-dan-dampaknya-terhadap.html (Diakses pada 6 Februari 2017)
Sastrawijaya, A. T., 2009. Pencemaran Lingkungan. Jakarta : Rineka Cipta.
Suma’mur, P.K., 1996.Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja.Jakarta: PT Toko Gunung Agung.
Suma’mur, P. K., 2009. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: PT. Toko GunungAgung
Undang-Undang No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan pasal 164
Wardhana, W.A., 2004. Dampak Pencemaran Lingkungan. Ed. III. Yogyakarta : ANDI
Wikipedia, 2003. Tekanan Darah Tinggi.
http://id.wikipedia.org/wiki/tekanan_darah_tinggi(Diakses pada 6 Februari 2017)
World Health Organization. 1969., Health Factors Involve in Working Under Conditions ofHeat Stress, Technical Repot Series No 412. Geneva. http://whqlibdoc.who.int/trs/WHO_TRS_412.pdf.(Diakses pada 13 Februari 2017)